Anda di halaman 1dari 5

INFORMASI FAKTOR JABATAN PELAKSANA

Nama Jabatan : Analis Bimbingan Usaha (Seksi Pengembangan, Penguatan dan


Perlindungan Usaha Kecil.
Organisasi : Bidang Pemberdayaan Usaha Kecil
Instansi : Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Sumbar
I. PERAN JABATAN

Jabatan Analis Bimbingan Usaha berperan dalam mempersiapkan bahan penyusunan


kebijakan teknis di seksi Pengembangan, Penguatan dan Perlindungan Usaha Kecil,
Membantu penyiapan dan menganalisa bahan perumusan kebijakan teknis , pembinaan
dan pelaksanaan pengembnagan, penguatan dan perlindungan usaha kecil, serta
membuat laporan terhadap pelaksanaan tugas.

II. URAIAN TUGAS

1. Membantu menyiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis di seksi


Pengembangan, Penguatan dan Perlindungan Usaha Kecil
2. Membantu menganalisa upaya pemberdayaan dan perlindungan usaha kecil .
3. Membantu menganalisa upaya pengembangan usaha kecil dengan oriantasi
peningkatan skala usaha kecil menjadi menengah.
4. Membantu menganalisa upaya pengembangan produk usaha kecil berbahan baku
primer menjadi produk turunan .
5. Membantu Menganalisa upaya fasilitasi perkuatan sarana dan prasarana bagi
usaha kecil.
6. Menyiapkan bahan Standarisasi sertifikasi Usaha Kecil
7. Melakukan Tinjauan Lapangan.
8. Melakukan Koordinasi dengan unit / instansi terkait sesuai dengan prosedur yang
berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas.
9. Membuat laporan pelaksanaan tugas secara berkala kepada pimpinan.

III. TANGGUNG JAWAB

1. Tersedianya bahan penyusunan kebijakan teknis di seksi Pengembangan ,


Penguatan dan Perlindungan Usaha Kecil.
2. Tersedianya bahan Kebenaran dan akurasi hasil usaha kecil menjadi usaha
menengah.
3. Tersedianyan bahan Kebenaran dan akurasi hasil Koordinasi Perkembangan data
usaha kecil dan menengah.
4. Tersedianya bahan dan kebenaran serta akurasi data pelaksanaan kegiatan
pengembangan ,penguatan dan perlindungan usaha kecil.
5. Tersedianya bahan laporan hasil tinjauan pembinaan ke lapangan.
6. Tersedianya bahan laporan hasil koordinasi dengan unit kerja/instansi terkait sesuai
dengan prosedur yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas
7. Tersedianya bahan laporan pelaksanaan tugas secara berkala

IV.HASIL KERJA

1. Dokumen bahan penyusunan kebijakan teknis di seksi pengembangan perlindungan


dan penguatan usaha kecil.
2. Dokumen bahan data pengembangan usaha kecil menjadi menengah.
3. Dokumen bahan Hasil Pelaksanaan kegiatan pengengembangan dan perlindungan
usaha kecil.
4. Dokumen bahan hasil data UKM yang sudah standarisasi sertifikasi usaha.
5. Laporan hasil laporan tinjauan ke lapangan.
6. Laporan hasil koordinasi dengan unit kerja/instansi terkait sesuai dengan prosedur
yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas.

V. TINGKAT FAKTOR

FAKTOR 1: PENGETAHUAN YANG DIBUTUHKAN JABATAN (fk : 1-4=550)


Analis Bimbingan Usaha minimal memiliki pendidikan S1 dan mempunyai
pengetahuan dalam menganalisa bahan penyusunan kebijakan, mengolah,
menghimpun dan menganalisa data perkembangan usaha kecil menjadi menengah,
dan UKM yang sudah standarisasi. sesuai dengan format yang telah ditentukan,
mengetahui dan memahami peraturan dan ketentuan terkait dengan
pengembangan, perkuatan dan perlindungan Usaha Kecil.
FAKTOR 2: PENGAWASAN PENYELIA (fk : 2 - 2 = 125)
1. Penyelia memberi tugas dan tambahan instruksi berkelanjutan memberi tugas
tertentu dengan mengindikasikan secara umum apa yang harus diselesaikan,
batasan, kualitas dan kuantitas yang diharapkan, batas waktu dan prioritas tugas.
2. Analis Bimbingan Usaha melakukan inisiatif dalam melaksanakan tugas, instruksi,
kebijakan dan praktek sesuai ketentuan yang berlaku.
3. Dalam beberapa pekerjaan analis Bimbingan Usaha mengambil pendekatan dan
analisis pelaksanaan untuk menentukan pengaplikasian instruksi yang akan
diterapkan.

FAKTOR 3: PEDOMAN (fk : 3 - 2 = 125 )


Analis Bimbingan Usaha dalam melaksanakan tugasnya menggunakan pedoman
terarah dan fokus dalam pemberdayaan Usaha Kecil sesuai Peraturan terkait yang
meliputi semua aspek tugas yang diberikan. Analis bimbingan harus tunduk pada
aturan sebagai pedoman yang Sah.
FAKTOR 4: KOMPLEKSITAS (fk : 4 - 2 = 75 )
Pekerjaan Analis Bimbingan usaha terdiri dari tugas-tugas yang jelas dan
berhubungan secara langsung yang mencakup langkah-langkah, proses, dan aplikasi
yang berhubungan :
a) Pelaksanaan Analisa penyusunan bahan kebijakan teknis di seksi Pengembangan,
Penguatan dan Perlindungan Usaha kecil.
b) Mengkoordinasikan data UKM yang distandarisasi
c) Merencanakan standarisasi usaha kecil.
d) Menganalisa rencana pengembangan, penguatan dan perlindungan Usaha Kecil.
e) Melaksanakan monitoring dan evaluasi pengembangan, penguatan dan
perlindungan Usaha Kecil.
f) Melaksanakan Koordinasi dengan Unit kerja terkait.
g) Melaksanakan Tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.
FAKTOR 5: RUANG LINGKUP DAN DAMPAK (fk : 5 -3 = 150)
Hasil kerja Analis Bimbingan Usaha adalah melakukan bimbingan usaha kecil menjadi
usaha menengah dan memfasilitasi UKM untuk standarisasi sebagi perkuatan dan
perlindungan, serta Mengkoordinasikan pengembangan, perkuatan dan perlindungan
usaha kecil melalui standarisasi usaha kecil dengan instansi terkait dan dengan
Kanwil Hukum dan Ham beserta LPPOM - MUI.

FAKTOR 6: HUBUNGAN PERSONAL (fk : 6 -3 = 60)


Analis Bimbingan Usaha dalam melaksanakan tugas jabatannya berhubungan
dengan:
1. Kabid / Kasi di Lingkup Dinas Koperasi dan UKM Prov. Sumbar
2. Jabatan pelaksana lainnya.
3. Stake Holder lainnya seperti Kanwil Hukum dan Ham, LPPOM – MUI Sumatera
Barat, Dinas Koperindag Prov. Sumbar , Dekranasda Provinsi Sumatera Barat,
Dirjen HKI Jakarta , Kementerian Koperasi, UKM RI Jakarta dalam rangka
pengembangan , penguatan dan perlindungan usaha kecil.

FAKTOR 7: TUJUAN HUBUNGAN (fk : 7 - 2 = 50 )


Tujuan hubungan yang dilakukan oleh Analis Bimbingan Usaha adalah untuk
menghimpun bahan kebijakan, menganalisa, merekap data dan menyajikan data
serta mengkoordinasikannya dengan stake holder terkait.

FAKTOR 8: PERSYARATAN FISIK (fk : 8 -2=20)


Pekerjaan ini memerlukan fisik yang cukup prima.

FAKTOR 9: LINGKUNGAN PEKERJAAN (fk : 9 - 1 =5)


Pekerjaan dalam lingkungan kantor dan lapangan secara umum.
FORMULIR HASIL EVALUASI JABATAN PELAKSANA
Nama Jabatan : Analis Bimbingan Usaha
Unit Kerja : Bidang Pemberdayaan Usaha Kecil
Instansi : Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah Prov.Sumbar

Standar Jabatan
Nilai yang
Faktor Evaluasi Fungsional Yang Keterangan
diberikan
Digunakan
1 Faktor 1: Pengetahuan
Tingkat Faktor 1- 4
Yang Dibutuhkan Jabatan 550
2 Faktor 2: Pengawasan
125 Tingkat Faktor 2- 2
Penyelia
3 Faktor 3: Pedoman 125 Tingkat Faktor 3- 2
4 Faktor 4: Kompleksitas 25 Tingkat Faktor 4- 1
5 Faktor 5: Ruang Lingkup
75 Tingkat Faktor 5- 2
dan Dampak
6 Faktor 6: Hubungan 25
Tingkat Faktor 6- 2
Personal
7 Faktor 7: Tujuan 50
Tingkat Faktor 7- 2
Hubungan
8 Faktor 8: Persyaratan
Fisik 5 Tingkat Faktor 8- 1

9 Faktor 9: Lingkungan
5 Tingkat Faktor 9-1
Kerja
K
E
S Total Nilai 985
M
P
U
L
Kelas Jabatan 7 ( 855 - 1.100 )
A
N

Tim Analisis dan Evaluasi Jabatan:


Ketua Tim

Ir. Prita Wardhani, DH. MTP


Pembina Tk. I
NIP. 19640127 199311 2 001

Fungsional Pengawas/administrator Kepala Dinas Koperasi dan UKM


Provinsi Sumatera Barat

Sufnarrita Yusuf, S.ST Ir. Zirma Yusri


Penata Muda Tk. I Pembina Utama Muda
NIP.19740126 200501 2 006 NIP.19600902 198503 1 0004

Anda mungkin juga menyukai