Disusun Oleh :
Farizal Wahyu Triromdhoni (02111840000022)
Sunu Dwi Nugroho (02111840000109)
Brylian Dana Siahaan (02111840000124)
Fajar Ashari (02111840000133)
========================================================================
Abstrak
Pada suatu proyek pembangunan sangat diperlukan pesawat pemindah bahan dan media
transportasi yang tepat untuk proses pengerjaan dan pengaplikasiaannya guna memberikan efektivitas
dan efisiensi yang maksimal dalam penggunaannya. Crane tidak akan terlepas dalam proses tersebut
karena sangat membantu dalam memindahkan material yang digunakan pada proyek. Eskalator
maupun elevator berperan penting sebagai media transportasi massa dalam gedung sehingga
memudahkan pengguna dan memberikan efisien waktu dalam keseharian.
Tujuan dari laporan ini adalah dapat memilih pesawat pemindah bahan yang tepat untuk
proses pembangunan gedung mall dan media transportasi yang cocok mengantarkan massa dalam
jumlah banyak dari lantai atas ke rooftop. Dengan metode mencari literatur yang tepat dan sumber
dari berbagai buku, jurnal maupun website, didapatkan pemilihan yang disarankan untuk mengatasi
masalah yang ada. Tower Crane disarankan untuk dipilih sebagai pesawat pemindah bahan untuk
proses pembangunan dan Eskalator disarankan untuk dipilih sebagai media transportasi yang tepat.
Dari diskusi dan analisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan tower crane yang pilih
adalah tower crane jenis Tied In Tower dengan tipe SANY SYT80(T6011-6) 6 ton dengan biaya
pengeluaran sebesar Rp 415.000,00/jam, biaya operasional sebesar Rp. 253.136,00/jam dan biaya
operator sebesar Rp 41.500,00/jam. Sedangkan eskalator yang dipilih adalah eskalator tipe komersial
dengan biaya operasional per harinya adalah sebesar Rp 750.000,00.
Disusun Oleh :
Farizal Wahyu Triromdhoni (02111840000022)
Sunu Dwi Nugroho (02111840000109)
Brylian Dana Siahaan (02111840000124)
Fajar Ashari (02111840000133)
========================================================================
Abstrak
Pemasangan pipa GRP di wilayah Gresik tidak terlepas dari bantuan alat pemindah pemindah
bahan. Dengan bantuan alat pemindah bahan yang tepat, proses pengerjaan akan lebih mudah
walaupun disebutkan medan area pengerjaan cukup sulit dengan daya dukung tanah rendah dan perlu
alat yang dapat menjangkau tempat pipa tersebut dipasang.
Tujuan laporan ini adalah untuk memilih pesawat pemindah bahan yang spesifiknya jenis
mobile crane untuk memudahkan pemasangan pipa. Metode yang digunakan dalam laporan ini adalah
dengan studi literatur, mencari sumber dari berbagai jurnal, buku maupun website untuk mengatasi
permasalahan yang ada.
Dengan diskusi dan analisis yang telah dilakukan, disimpulkan bahwa jenis crane yang akan
digunakan pada proyek ini adalah Rough Terrain Crane karena mampu menjangkau wilayah tanah
yang tidak rata pada medan yang sulit. Setelah dilakukan perhitungan dengan data-data yang ada
maka disimpulkan untuk biaya sewa rough terrain mobile crane dengan asumsi pengerjaan dilakukan
selama 3 hari pengerjaan adalah sebesar Rp 28.880.000,00.
1.2 Batasan
Pada permasalahan yang telah
disebutkan, terdapat batasan untuk
Gambar 2 Denah Perpipaan menyelesaikan permasalahan tersebut.
Pipa GRP dipasang dengan sistem 1. Daya dukung tanah rendah.
ditimbun di dalam tanah sedalam kurang lebih 2. Kedalaman pemasangan pipa sekitar
2-3 meter. dengan jangkauan dari jalan akses 2-3 meter dan dapat lebih dalam lagi
ke lokasi penimbunan maksimal 8 meter. diakibatkan pemasangan melewati
Tidak semua rute jalur perpipaan mudah untuk sungai.
dilewati, bahkan ada yang melintasi sungai
sehingga dalam kondisi ini pipa GRP harus
3. Lokasi penimbunan maksimal 8 meter 2. Grive Pipes (Glass Reinforced Vinyl
dari jalan. ester Pipes)
4. Waktu pengerjaan proyek yang 3. GRE Pipes (Glass Reinforced Epoxy
terbatas. pipes)
Pada instalasinya dibutuhkan sambungan
1.3 Tujuan untuk menyambung pipa satu sama lain,
Tujuan dari didiskusikannya jenis-jenis sambungan antara lain:
permasalahan ini adalah sebagai berikut : 1. GRP Couplings
1. Memilih jenis crane yang paling 2. GRP Combi Couplings
optimal (strategi pemilihan crane) 3. GRP Flanges
dalam proses pemasangan pipa GRP 4. Lay-up Joints
2. Mengevaluasi efektivitas dan efisiensi 2.2 Diagram Alir
(menurut lokasi dan biaya operasi)
bongkar muat dengan jenis crane yang
dipilih
3. Evaluasi jenis pipa dan sambungannya
untuk pemasangan di daerah tersebut
melihat sifat tanah yang dimiliki.
4. Kesimpulan
Pada laporan ini, dapat disimpulkan
bahwa jenis crane yang akan digunakan pada
proyek ini adalah Rough Terrain Crane jenis
Terex RT 130 karena mampu menjangkau
wilayah tanah yang tidak rata pada medan
yang sulit dan dalam waktu yang terbatas.
Setelah dilakukan perhitungan dengan
data-data yang ada maka disimpulkan untuk
biaya sewa rough terrain crane selama
pemasangan pipa GRP DN 850 dengan
asumsi pengerjaan dilakukan selama 3 hari
pengerjaan adalah sebesar Rp 28.880.000,00.
Daftar Pustaka
[1] Pengadaan. (2021). Jenis dan
Keunggulan Mobile Crane Beserta Cara
Kerjanya.
https://www.pengadaan.web.id/2021/05/mobil
e-crane.html
[2] Ridha 2011, M. (2011).
PERBANDINGAN BIAYA DAN WAKTU
PEMAKAIAN ALAT BERAT TOWER
CRANE DAN MOBIL CRANE PADA
PROYEK RUMAH SAKIT HAJI
SURABAYA.
http://digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduat
e-17109-Paper-1534365.pdf