Anda di halaman 1dari 10

KLIPING

Tugas ips tentang Mobilitas sosial

Di susun oleh :

Nama : Estya jumaeriah mashuri

Kelas : VIII F

Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial

SMP NEGERI 31 KOTA BEKASI


1. Pengertian mobilitas

pengertian Mobilitas Sosial ialah suatu proses perpindahan atau pergerakan lapisan ( strata
sosial ) seseorang atau kelompok. Istilah mobilitas berasal dari bahasa Latin yakni Mobilisyang
berarti mudah dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain. Sedangkan sosial melibatkan seseorang
atau kelompok warga. Secara harfiah untuk pengertian mobilitas sosial ialah sabagai suatu gerakan
yang terjadi akibat berpindah atau berubah posisi seseorang atau sekelompok orang disaat yang
berbeda-beda.

Mobilitas sosial pada dasarnya adalah perubahan susunan status orang-orang dalam masyarakat
baik secara vertikal maupun secara horizontal. Mobilitas sosial menggambarkan gerakan perubahan
kedudukan dan peran dari orang-orang yang ada dalam masyarakat dari waktu ke waktu. Secara
epistomologis kata mobilitas sosial berasal dari kata mobilis (bahasa Latin) yang berarti bergerak dan
social (bahasa Inggris) yang berarti masyarakat. Jadi mobilitas sosial berarti gerakan masyarakat.

Selain dari pengertian mobilitas sosial diatas, terdapat beberapa pendapat para ahli mengenai
pengertian mobilitas sosial antara lain sebagai berikut :

•Menurut Soerjono Soekanto

Pengertian mobilitas sosial menurut Soerjono Soekanto ialah suatu gerak dalam struktur sosial yaitu
pola tertentu yang mengatur organisasi suatu kelompok sosial.

•Menurut Robert M.Z. Lawang

Pengertian mobilitas sosial ialah perpindahan posisi dari lapisan yang satu ke lapisan yang lain atau
dari satu dimensi ke dimensi yang lainnya.

•Menurut H. Edward Ransford

Pengertian mobilitas sosial menurut H. Edward Ransford ialah perpindahan ke atas atau kebawah
dalam lingkungan sosial secara hirarki.

•Menurut Kimball Young Dan Raymond W. Mack

Pengertian mobilitas sosial ialah suatu mobilitas dalam struktur sosial yaitu pola-pola tertentu yang
mengatur organisasi suatu kelompok sosial.

•Menurut Horton Dan Hunt

Pengertian mobilitas sosial ialah suatu gerak perpindahan dari suatu kelas sosial ke kelas sosial
lainnya.
•Menurut Wiliam Kornblum

Pengertian mobilitas sosial menurut William Kornblum ialah perpindahan individu-individu, keluarga-
keluarga dan kelompok sosialnya dan satu lapisan ke lapisan sosial lainnya.

Dari definisi-definisi di atas, dapat diambil 3 hal pokok menyangkut mobilitas sosial

yaitu :

Perubahan kelas sosial, baik ke atas maupun ke bawah

Dialami oleh manusia baik sebagai individu maupun kelompok

Terjadi dampak sosial atas kelas sosial baru yang diperoleh

* Bentuk-Bentuk Mobilitas Sosial

Mobilitas sosial dikelompokkan dalam beberapa jensi, bentuk-bentuk mobilitas sosial ialah
sebagai berikut :

Bentuk-Bentuk Mobilitas Sosial Berdasarkan Tipenya

•Mobilitas sosial vertical ialah perpindahan status yang dialami seseorang atau sekelompok pada
lapisan sosial yang berbeda.

•Mobilitas sosial horizontal ialah perpindahan status sosial seseorang atau kelompok dalam lapisan
sosial yang sederajat. Dalam mobilitas sosial horizontal tidak terjadi perubahan derajat kedudukan
seseorang atau sekelompok orang.

•Mobilitas sosial lateral ialah perpindahan orang-orang dari unit wilayah satu ke unit wilayah yang
lainnya. Dalam mobilitas sosial lateral disebut dengan mobilitas geografis.

* Bentuk-Bentuk Mobilitas Sosial Berdasarkan Ruang Lingkupnya

Mobilitas sosial intragenerasi ialah mobilitas sosial yang dialami oleh seseorang selama masa
hidupnya atau perubahan status sosial mulai dari lahir sampai dengan masa tuanya.

Mobilitas sosial antargenerasi ialah mobilitas sosial yang terjadi dari dua generasi atau lebih.
• Jenis-Jenis Mobilitas Sosial

*Berdasarkan Tipe

*Mobilitas Sosial Vertikal

Yaitu perpindahan individu atau obyek dari suatu kedudukan sosial ke kedudukan sosial lainnya yang
tidak sederajad. Mobilitas sosial vertikal dibedakan menjadi 2 yaitu :

1. Mobilitas sosial vertikal naik = social climbing mobility = upward mobility

Mobilitas sosial vertikal naik terjadi apabila seseorang mengalami peningkatan kedudukan menuju
tingkatan yang lebih tinggi.

2. Mobilitas sosial vertikal turun = social sinking

3. Mobilitas sosial vertikal naik terjadi apabila seseorang mengalami penurunan kedudukan menuju
tingkatan yang lebih rendah.

* Bagan mobilitas sosial vertikal

•Mobilitas Sosial Horisontal

Yaitu perpindahan individu atau obyek dari suatu kedudukan sosial ke kedudukan sosial lainnya yang
sederajad.

•Mobilitas Sosial Lateral = Mobilitas Geografis

Yaitu perpindahan individu atau obyek dari suatu tempat ke tempat lain yang berpengaruh pada
kedudukan sosialnya.
Bagan mobilitas lateral, mobilitas geografis

• Mobilitas Sosial Struktural

Meliputi kesatuan yang luas dan kompleks yang disebabkan oleh hal-hal yang positif maupun
negatif.

• Berdasarkan Ruang Lingkupnya

• Mobilitas Sosial Intragenerasi

Mobilitas sosial intragenerasi adalah perpindahan kedudukan sosial seseorang atau anggota
masyarakat yang terjadi dalam satu generasi yang sama. Mobilitas intragenerasi terbagi menjadi
dua bentuk umum, yaitu mobilitas intragenerasi naik dan intragenerasi turun.

• Mobilitas Sosial Antar generasi

Mobilitas sosial intergenerasi adalah perpindahan kedudukan sosial yang terjadi di antara
beberapa generasi dalam satu garis keturunan. Mobilitas ini dibedakan menjadi dua, yaitu mobilitas
sosial intergenerasi naik dan mobilitas sosial intergenerasi turun.

Skema mobilitas antar generasi (A) naik dan (B) turun


* Faktor-Faktor Pendorong Mobilitas Sosial

•Faktor Perubahan Situasi Politik

Situasi politik pada dasarnya adalah kondisi stabilitas pemerintahan termasuk bagaimana dukungan
rakyat pada umumnya terhadap struktur pemerintahan yang baru dalam masyarakat tersebut.
Melalui dorongandorongan politik seorang individu ingin menduduki posisi-posisi tertentu dalam
rangka mengembangkan organisasi politik mereka, biasanya aktivitas ini didukung oleh orang-orang
yang mempunyai kesamaan kepentingan politik. Dalam struktur pemerintahan biasanya didukung
oleh orang-orang parpol yang duduk di dewan perwakilan rakyat misalnya kedudukan sebagai
gubernur, bupati atau walikota, camat, lurah, dan lain-lain. Inilah contoh faktor- faktor yang
mendorong terjadinya mobilitas sosial secara vertikal dari sisi politik.

•Faktor Perubahan Sosial Budaya

Dalam masyarakat senantiasa terjadi perubahan baik dalam struktur sosial, interaksi sosial,
maupun dalam sistem tata nilai. Perubahanperubahan ini dapat memberikan dorongan kepada
individu dalam masyarakat untuk melakukan penyesuaian terhadap tuntutan perubahan, sehingga
mengakibatkan keinginan yang kuat bagi seorang individu untuk melakukan social climbing.
Kemajuan teknologi misalnya, dapat membuka kemungkinan timbulnya mobilitas ke atas dan
perubahan ideologi dapat menimbulkan stratifikasi baru.

•Faktor Perubahan Ekonomi

Situasi ekonomi dalam masyarakat dapat memberikan dorongan bagi individu ataupun kelompok
individu untuk meningkatkan kedudukan mereka masing-masing. Kondisi ekonomi yang membaik
dapat memberikan dorongan untuk melakukan ekspansi dalam berbagai macam usaha. Kondisi
ekonomi yang buruk juga dapat memengaruhi orang untuk melakukan berbagai macam tindakan
antisipatif dalam mencegah kejadian-kejadian yang tidak mereka inginkan.

Faktor-Faktor Penghambat Mobilitas Sosial

Adanya perbedaan ideologi

Adanya perbedaan kepentingan

Adanya perbedaan suku dan asal daerah

Adanya diskriminasi jenis kelamin

Adanya perbedaan ras

Adanya perbedaan tujuan politik

Pengaruh sosialisasi yang sangat kuat


Kemiskinan

Dampak Mobilitas Sosial

Terjadinya Peningkatkan Integritas dan Tata Kerja

Melalui mobilitas sosial sering kali menimbulkan gairah kerja yang baru sehingga dapat
meningkatkan kesejahteraan pekerja. Roling jabatan yang ada di bawahnya yang dapat memberi
angin baru dalam dunia kerja juga dapat menimbulkan peningkatan integritas dan tata kerja.
Mobilitas sosial berarti menimbulkan perubahan status baik meningkat, menurun, atau bergeser
secara sejajar. Perubahan status ini memungkinkan terjadinya penyesuaian- penyesuaian dari kedua
belah pihak yaitu yang mendatangi maupun yang didatangi dalam lingkungan sosial tertentu.

Timbulnya Disorganisasi Sosial

Salah satu pengaruh yang negatif dari mobilitas sosial adalah mobilitas sosial justru merusak
keharmonisan yang telah ada. Mobilitas sosial akan menimbulkan disintegrasi sosial manakala
kebijakan-kebijakan yang baru tidak disepakati oleh kalangan masyarakat luas yang terkait sehingga
menimbulkan gejolak protes dan rasa tidak puas terhadap perubahan itu. Kondisi ini dinamakan
disintegrasi sosial. Apabila hal ini berlangsung secara terus-menerus dapat mengakibatkan suasana
masyarakat menjadi lebih buruk dan menimbulkan perpecahan. Kondisi inilah yang dinamakan
disorganisasi sosial.

Timbulnya Konflik

Mobilitas sosial merupakan pola-pola tertentu yang mengatur organisasi suatu kelompok sosial.
Kelompok sosial dalam suatu masyarakat memungkinkan terjadi konflik, seperti konflik antarkelas
sosial, kelompok sosial, dan kemungkinan terjadinya penyesuaian. Konflik adalah suatu proses sosial
yang terjadi karena orang perorangan atau kelompok manusia berusaha memenuhi tujuan hidup
dengan jalan menentang pihak lawan disertai ancaman/kekerasan. Penyebab terjadinya
pertentangan, antara lain perbedaan pendirian atau perasaan, kebudayaan, kepentingan, dan sosial.

Konflik antar individu

Konflik antar kelas sosial

Konflik antar kelompok sosial

Konflik antar generasi

Mendorong seseorang untuk maju


Menyebabkan kerenggangan hubungan dalam kelompok primer

Menimbulkan stress, trauma, kecemasan, dan ketakutan

Saluran Mobilitas Sosial Vertikal

Menurut Pitirim A. Sorokin, mobilitas sosial vertikal memiliki saluran-saluran dalam masyarakat.
Proses mobilitas sosial vertikal ini disebut social circulation. Berikut ini saluran-saluran terpenting dari
mobilitas sosial.

Angkatan Bersenjata

Peranan angkatan bersenjata sangat penting dalam masyarakat dengan sistem militerisme. Jasa
seorang prajurit akan dihargai tinggi oleh masyarakat, tanpa memerhatikan status atau
kedudukannya semula. Sering melalui karier dalam kemiliteran, seorang prajurit dapat memperoleh
kekuasaan dan wewenang yang lebih besar.

Angkatan bersenjata (TNI dan POLRI) sebagai saluran mobilitas sosial

Lembaga-Lembaga Keagamaan

Setiap ajaran agama menganggap bahwa manusia mempunyai kedudukan yang sederajat. Untuk
mencapai tujuan tersebut, pemukapemuka agama bekerja keras untuk menaikkan kedudukan orang-
orang dari lapisan rendah dalam masyarakat. Selain itu, pemuka agama akan semakin dihormati oleh
masyarakat, apabila ia mampu membimbing umatnya dengan baik.

Lembaga-Lembaga Pendidikan
Sekolah merupakan saluran konkret dari gerak sosial vertikal. Bahkan, sekolah dapat dianggap
sebagai social elevator yang mengantarkan seseorang untuk bergerak dari kedudukan rendah
menuju kedudukan yang lebih tinggi.

Lembaga pendidikan sebagai salah satu saluran mobilitas sosial

Organisasi Politik

Suatu organisasi politik seperti partai politik dapat memberikan peluang besar bagi anggota-
anggotanya untuk naik dalam tangga kedudukan yang lebih tinggi, terutama pada saat
berlangsungnya pemilihan umum. Agar seseorang terpilih dalam pemilu, ia harus membuktikan
kemampuannya terlebih dahulu. Dalam hal ini, organisasi politik menjadi salah satu saluran
pembuktian kemampuan diri.

Organisasi Ekonomi

Organisasi ekonomi memegang peranan penting sebagai saluran gerak sosial vertikal. Pada
umumnya, seseorang dengan penghasilan tinggi akan menduduki lapisan sosial yang tinggi pula.
Bahkan, faktor ekonomi sering menjadi simbol status bagi kedudukan seseorang dalam masyarakat.

Organisasi Keahlian

Yang dimaksud dengan organisasi keahlian antara lain himpunan sarjana ilmu pengetahuan sosial,
Ikatan Dokter Indonesia (IDI), persatuan para pelukis, dan lain-lain. Organisasi-organisasi ini dapat
menjadi wadah bagi individu-individu yang tergabung di dalamnya untuk mendapatkan nama,
sehingga dianggap menduduki lapisan atas dalam masyarakat
Demikianlah pembahasan mengenai Mobilitas Sosial – Pengertian, Faktor, Bentuk, Dampak & Contoh
semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua,
terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂

Anda mungkin juga menyukai