Anda di halaman 1dari 4

KEMENTERIAN PENDIDIKAN KEBUDAYAAN , RISET DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS TERBUKA UPBJJ BANJARMASIN

TUGAS TUTORIAL 1 PDGK 4201/ Pembelajaran PKn di SD


PERTEMUAN KE- 7

NAMA : FITRIANI
NIM :858298688
MATA KULIAH : Pendidikan PKn di SD (PDGK 4201)
DOSEN PENGEMBANG : Sabarudin , M.Pd

SOAL
1. Pelaksanaan Demokrasi Indonesia setelah kemerdekaan, Demokrasi Presidentil dan Parlementer .
Jelaskan kelebihan dan kekurangan sistem demokrasi Preidentil dan Parlementer !
Jawab :
Kelebihan Sistem Pemerintahan Presidensial
1. Badan eksekutif lebih stabil kedudukannya karena tidak tergantung pada parlemen.
2. Masa jabatan badan eksekutif lebih jelas dengan jangka waktu tertentu. Misalnya, masa jabatan
Presiden Amerika Serikat adalah empat tahun, Presiden Indonesia adalah lima tahun.
3. Penyusun program kerja kabinet mudah disesuaikan dengan jangka waktu masa jabatannya.
4. Legislatif bukan tempat kaderisasi untuk jabatan-jabatan eksekutif karena dapat diisi oleh orang luar
termasuk anggota parlemen sendiri.

Kekurangan Sistem Pemerintahan Presidensial


 Kekuasaan eksekutif diluar pengawasan langsung legislatif sehingga dapat menciptakan kekuasaan
mutlak.
 Sistem pertanggungjawaban kurang jelas.
 Pembuatan keputusan atau kebijakan publik umumnya hasil tawar-menawar antara eksekutif dan
legislatif sehingga dapat terjadi keputusan tidak tegas dan memakan waktu yang lama.

Kekurangan Demokrasi Parlementer


1. Jabatan kuasa eksekutif (kabinet) bergantung pada dukungan parlemen yang berakibat suatu waktu
bisa dijatuhkan parlemen.
2. Periode pemerintahan eksekutif tidak selalu berjalan sesuai tergantung suara dari parlemen.
3. Waktu pelaksanaan Pemilu (Pemilihan Umum) selalu berubah-ubah.
4. Eksekutif berpotensi mengendalikan parlemen ketika mayoritas pendukung atau teman partainya
ternyata banyak yang menjadi parlemen.
5. Parlemen dijadikan wadah kaderisasi para calon eksekutif. Mereka dimanfaatkan untuk mengisi
jabatan eksekutif dan menteri dengan pengalamannya selama parlemen.

Kelebihan Demokrasi Parlementer


1. Pembentukan kebijakan dapat dilakukan dengan cepat karena adanya musyawarah antara eksekutif
dan legislatif yang merupakan satu bagian partai.
2. Pelaksanaan, tanggung jawab dan pembuatan kebijakan jelas.
3. Pengawasan parlemen terhadap kabinet ketat sehingga mengurangi potensi kesalahan dalam
pelaksanaan pemerintahan.
4. Keputusan jika terjadi suatu masalah dapat didapatkan tanpa memakan banyak waktu.
2. Pelaksanaan demokrasi setiap negara berbeda-beda. Hai ini disebabkan salah satunya perbedaan
kultur masyarakat. Menurut Saudara , bagaimana peleksanaan Demokrasi di Indonesia ?
Jawab :
Demokrasi secara umum adalah bentuk atau sistem pemerintahan dimana seluruh rakyatnya turut serta
memerintah melalui wakil-wakilnya. Menurut Abraham Lincoln, demokrasi adalah sistem pemerintahan
yang diselenggarakan “dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat Menurut saya sistem demokrasinya sudah
dirancang sudah sangat baik tetapi dalm penerapan nya demokrasi di Indonesia masih jauh dari kata baik
karena masih banyak masyarakat yang aspirasi dan pendapat nya masih tidak di dengar dan dihargai oleh
negara, dan pada saat ada pemilihan anngota legislatif masih banyak kecurangan-kecurangan yang
dilakukan seperti suap – menyuap untuk mendapatkan kursi di pemerintahan dengan semua janji-janji manis
kepada rakyat ketika sudah mendaptkan jabatan seakan mereka lupa dengan janji yang mereka ucapkan.

3. Dalam tatanan masarakat kita mengenal adanya Norma atau aturan yang harus ditaati oleh setiap
warga negara atau anggota masyarakat. Dengan demikian akan menunjukkan jati diri bangsa yang
yang selalu menjaga Norma, nilai dan Moral Mengapa Nilai, Norma dan Moral tidak bisa
dipisahkan?
Jawab :
Kehidupan manusia tak dapat dipisahkan dengan nilai, moral dan hukum. Bahkan persoalan kehidupan
manusia terjadi ketika tidak ada lagi peran niali, moral dan hukum dalam kehidupan. Nilai-nilai menjadi
landasan sangat penting yang mengatur semua perilaku manusia. Nilai menjadi sumber kekuatan dalam
menegakkan suatu ketertiban dan keteraturan sosial. Demikian hal, moral sebagai landasan perilaku
manusia yang menjadikan kehidupan berjalan dalam norma-norma kehidupan yang humanis-religius.
Kekuatan hukum menjadi kontrol dalam mengatur keadilan akan hak dan kewajiban setiap manusia
dalam menjalankan peran-peran penting bagi kehidupan manusia. Peran nilai, moral maupun hukum
menjadi bagian penting bagi proses pembentukan karakter suatu bangsa.
4. Dalam Kurikulum 2013 diterapkan pembelajaran SD melalui tematik, yaitu penggabungan
beberapa mata pelajaran menjadi satu tema . Mengapa pembelajaran tematik di berikan pada kelas
I.II dan III.dan Fortopolio untk kelas IV,V dan VI ?
Jawab :
Pembelajaran tematik di berikan pada kelas I.II dan III karena pola pikiran anak yang masih
holistik artinya usia siswa sekitar 4 – 10 tahun pola pemikirannya masih satu kesatuan, umumnya mereka
menjadi berpikir fragmented karena pola asuh orang dewasa yang memisah-misahkannya. Usia siswa SD
masih bersifat operasional kongkrit menurut Jean Piaget bahwa pada usia tersebut masih butuh alat
peraga (media) yang kongkrit (nyata) untuk menjelaskan suatu konsep. Saat proses belajar untuk
mengenal suatu konsep tentu tidak lepas dari kehidupan yang paling dekat dengan lingkungan siswa oleh
2 karena melalui payung tema yang menarik perhatian siswa. Sedangkan model pembelajaran
portofolio untuk kelas tinggi (IV, V dan VI) karena dilihat dari usia mereka siswa kelas IV, V dan VI
kemampuan mereka dalam berpikir untuk menghadapi suatu masalah sudah tinggi dan berkembang
sehingga guru dapat memberikan pembelajaran secara mandiri seperti metode portofolio. Pembelajaran
portofolio mengandalkan keaktifan siswa untk terjun ke lapangan guna menghubungkan antara tekstual
dengan kontekstual dibawah bimbingan guru guna memperoleh sebuah pengalaman langsung yang
hasilnya harus disajikan di kelas oleh masing-masing kelompok siswa dengan masalah yang
dipilihnya.    
5. Untuk melaksanakan proses pembelajaran, guru wajib mebuat RPPB agar proses pembelajaran dapat
mencapai tujuan dan ukuran yang di inginkan guru. Buatlah 1 contoh RPP pembelajaran Tematik dan
Pembelajaran berbasis Fortopolio !
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SDN Berangas 2


Kelas / Semester : 1 /1
Tema : Diriku (Tema 1)
Sub Tema : Aku dan Teman Baru (Sub Tema 1)
Muatan Terpadu : PPKn, B Ind ,SBDP
Pembelajaran ke : 1
Alokasi waktu : 1 hari

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui lagu, siswa dapat memperkenalkan diri dengan menyebut nama panggilan.
2. Melalui permainan “Suara siapakah itu?”, siswa dapat mendengar perbedaan warna suara teman.
3. Saat bernyanyi dan melakukan permainan, siswa dapat menyebut nama teman dengan benar.
4. Setelah selesai bernyanyi dan melakukan permainan, siswa dapat mengingat semua nama teman dengan benar dan
warna suara masing-masing teman.
5. Dengan berbagi cerita, siswa dapat memberikan informasi dan memeragakan tentang aturan di rumah dengan memberi
salam pada orang tua saat ke luar rumah.

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Melakukan Pembukaan dengan Salam dan Dilanjutkan Dengan Membaca Doa (Orientasi) 10
2. Mengaitkan Materi Sebelumnya dengan Materi yang akan dipelajari dan diharapkan menit
dikaitkan dengan pengalaman peserta didik (Apersepsi)
3. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari. (Motivasi)
Kegiatan Ayo Berlatih 150
Inti 1. Pembelajaran 1 di buku siswa dibuka dengan gambar seorang anak yang hendak ke menit
sekolah. Anak tersebut lalu mencium tangan kedua orang tuanya sebelum berangkat..
Ayo Mencoba
1. Guru menyapa beberapa siswa dan menanyakan namanya. (Communication)
2. Guru lalu menanyakan, “Apakah kalian sudah berpamitan kepada orang tua masing-
masing saat hendak ke sekolah?” (lihat buku siswa halaman 2) “Bagaimana cara kalian
berpamitan dengan orang tua?”
3. Guru menerima jawaban siswa yang beragam. Ada yang mengucapkan salam saja,
ada yang mengucapkan salam sambil mencium tangan, dan ada juga yang tidak
berpamitan dengan orang tua.
4. Guru menyampaikan kepada siswa pentingnya berpamitan kepada orang tua. Guru
meminta siswa agar esok berpamitan kepada orang tua saat hendak pergi ke sekolah.
5. Guru menunjukkan cara berkenalan. (guru mencontohkan seperti yang dilakukan Edo
dan Beni di buku siswa halaman 3)
6. Kemudian siswa diajak untuk saling berkenalan melalui sebuah permainan lempar bola
dan guru menjelaskan aturan bermainnya. (siswa diminta membentuk posisi melingkar,
boleh duduk atau berdiri, lalu guru mencontohkan cara melempar dan menangkap bola
dengan tepat).
Ayo Bernyanyi
1. Setelah semua siswa memperkenalkan diri, guru mengajak siswa untuk bernyanyi
sambil menyebutkan kembali nama masing-masing. Guru menggunakan lagu yang ada
di buku siswa halaman 6.
Ayo Bermain Peran
1. Siswa tetap berada pada posisi lingkaran. Guru mencontohkan cara menyanyi lagu
“Siapa Namamu?” sambil menepuk pundak salah satu siswa, lalu siswa itu
menyebutkan namanya. Siswa tersebut kemudian menyanyikan kembali lagu “Siapa
Namamu?” sambil menepuk pundak teman di sebelah kanannya, lalu teman tersebut
menyebutkan namanya sambil mengikuti irama lagu. Begitu seterusnya.
2. Kegiatan dilanjutkan dengan meminta siswa mengamati buku siswa halaman 3–6. Guru
lalu bertanya pada siswa, apakah mereka sudah berkenalan seperti yang dilakukan
Edo dan teman-teman.
Kegiatan Peserta Didik : 15
Penutup  Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting menit
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi yang baru dilakukan.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan tugas projek/produk/ portofolio/unjuk kerja dengan benar diberi
hadiah/ pujian

C. PENILAIAN (ASESMEN)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap, tes pengetahuan dan
presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan rubric penilaian.

Mengetahui
Kepala SDN Berangas 2
Guru Kelas 2

SUTARMAN ,S.Pd SD FITRIANI, S.Pd


NIP. 19660522 198608 1 002
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PORTOFOLIO

Satuan Pendidikan : SDN Berangas 2


Kelas / Semester : 6 /2
Tema 6 : Menuju Masyarakat Sejahtera
Sub Tema 1 : Masyarakat Peduli Lingkungan
Muatan Terpadu : PPKN, IPS, Bahasa Indonesia
Pembelajaran ke : 1
Alokasi waktu : 1 hari

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah siswa mengamati gambar kegiatan warga masyarakat dikampung “Damai”, siswa dapat menjelaskan
pelaksanaan kewajiban sebagai warga negara dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
2. Setelah siswa berdiskusi tentang kewajiban sebagai warga negara, siswa dapat menceritakan pengalaman
melaksanakan kewajiban sebagai warga negara dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
3. Setelah siswa membaca bacaan berjudul “Makna Proklamasi bagi Bangsa Indonesia”, siswa dapat menjelaskan makna
proklamasi kemerdekaan dalam upaya membangun masyarakat Indonesia yang sejahtera dengan tepat.
4. Setelah siswa berlatih menjawab pertanyaan, siswa dapat menyampaikan perkiraan informasi dari teks nonfiksi
berdasarkan kata-kata kunci yang terdapat pada judul dengan tepat

A. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 4. Melakukan Pembukaan dengan Salam dan Dilanjutkan Dengan Membaca 15
Doa (Orientasi) menit
5. Mengaitkan Materi Sebelumnya dengan Materi yang akan dipelajari dan
diharapkan dikaitkan dengan pengalaman peserta didik (Apersepsi)
6. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. (Motivasi)
Kegiatan (Sintak Model Discovery Learning) 140
Inti Ayo Mengamati menit
 Siswa mengamati berbagai gambar kegiatan warga masyarakat di
kampung “Damai”.
 Siswa secara bergantian menceritakan kegiatan yang dilakukan warga
Ayo Berdiskusi
 Siswa mengamati gambar kegiatan warga masyarakat di kampung
“Damai”. Guru memberi waktu sekitar tiga menit.
 Siswa membentuk kelompok yang terdiri atas 5 anak.
 Setiap siswa kemudian menulis pertanyaan dan menukarkannya dengan
teman di sebelah, menjawabnya, dan mendiskusikan jawabannya.
( Mandiri, Critical Thinking and Problem Formulation)
Ayo Membaca
 Siswa memperhatikan artikulasi saat membaca. Siswa lain diminta untuk
menyimak.
 Alternatif lain, Guru meminta beberapa siswa untuk membaca bacaan
tersebut dibaca secara bergantian dan bersambung oleh seluruh siswa.
Siswa diminta untuk menyimak.
 Siswa menceritakan kembali teks materi yang telah ia baca sebelumnya.
 Siswa mampu mengidentifikasi perilaku positif di masyarakat yang
merupakan wujud makna proklamasi kemerdekaan dalam kehidupan
sehari-hari. .(Creativity and Innovation)
Ayo Berlatih
 Setelah siswa membaca teks Makna Proklamasi bagi Bangsa
Indonesia, guru dan siswa membahasnya sebentar. Guru memberi
waktu sekitar tiga menit.
 Siswa mengumpulkan hasilnya kepada guru untuk dinilai atau dievaluasi.
 Guru mengapresiasi dan mengonfirmasi jawaban siswa.
 Hasil yang diharapakan siswa mampu mengidentifikasi perkiraan
informasi dari teks non fiksi berdasarkan kata-kata kunci yang terdapat
pada judul secara lisan .
Ayo Renungkan
 Siswa melakukan refleksi dengan menjawab pertanyaan yang terdapat
dalam buku siswa. (Mandiri)
Kegiatan A. Kerja Sama dengan Orang Tua 15
Penutup Siswa bersama kedua orang tua berdiskusi kepedulian keluarganya menit
sebagai warga masyarakat di lingkungan tempat tinggal.
Peserta Didik :
 Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-
point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi
yang baru dilakukan.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa.
 Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas
projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan benar diberi hadiah/ pujian

A. PENILAIAN (ASESMEN)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap, tes pengetahuan
dan presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan rubric penilaian.

Anda mungkin juga menyukai