Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

(RPS)

PROGRAM STUDI : Diploma 3 Pajak


MATA KULIAH : Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
BOBOT : 3 SKS
DOSEN PENGAMPU : Tim Dosen PPN

JURUSAN PAJAK
POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN
2020
1
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
(RPS)

Universitas : Politeknik Keuangan Negara STAN


Jurusan : Pajak
Program Studi : Diploma 3

Mata Kuliah : Pajak Pertambahan Nilai


Bobot/Sks : SKS
Kode Mata Kuliah : -
Bentuk perkuliahan : (1) Kuliah/Teori (2) Seminar (3) praktikum
Pra-Syarat (jika ada) : -
Semester : Ganjil 2020-2021
Periode Kuliah : 28 September 2020 – 12 Februari 2021
Jumlah Pertemuan tatap muka : 14
Jadwal Kuliah : Sesuai Kalender Akademik
Ruang : Sesuai dengan Pembagian Prodi
Dosen Pengampu : Rachmad Utomo, Suhut Tumpal Sinaga, Sulfan, Andri
Marfiana, Suparna, Purwanto

A. DESKRIPSI
Mata kuliah ini bertujuan agar mahasiswa mampu memahami dasar-dasar PPN dengan baik ,
menjelaskan Taksonomi Pajak atas Konsumsi (indirect tax theory); menggeneralisasikan Pajak
Konsumsi; menunjukkan Barang dan Jasa dalam konteks UU PPN; membedakan pasal aturan
yang berkenaan dengan konsekuensi pemajakannya; mengidentifikasi Pajak Keluaran Pajak
Masukan, membandingkan aspek karakter legal PPN hingga mampu menverifikasi
penghitungan PPN yang harus disetor pada suatu masa pajak. Pembelajaran akan dilaksanakan
dengan menerapkan metode simulasi/studi kasus dengan pendekatan student center learning.
Mahasiswa didorong dan difasilitasi untuk aktif mencari dan menemukan pengetahuan serta
memiliki keterampilan dan sikap sesuai capaian pembelajaran lulusan (CPL).

2
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL)

Ranah Capaian Pembelajaran Lulusan


Sikap 1. berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan
Pancasila;
2. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
3. menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
4. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri.
Keterampilan umum 1. mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas dan menganalisis
data dengan beragam metode yang sesuai;
2. mampu menunjukkan kinerja bermutu dan terukur;
3. mampu memecahkan masalah pekerjaan dengan sifat dan konteks
yang sesuai dengan bidang keahliannya didasarkan pada pemikiran
logis, inovatif, dan bertanggung jawab atas hasilnya secara mandiri;
4. mampu menyusun laporan hasil dan proses kerja secara akurat dan
sahih serta mengomunikasikannya secara efektif kepada pihak lain
yang membutuhkan;
5. mampu bekerja sama, berkomunikasi, dan berinovatif dalam
pekerjaannya;
6. mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan
menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah
plagiasi.
Pengetahuan Membandingkan konsep teori pajak tidak langsung dengan PPN
Indonsia dan mempraktikkan aplikasi sesuai hukum positif
Keterampilan Khusus mampu mempraktikan penerbitan faktur pajak, menghasilkan kertas
kerja perhitungan pajak, menerbitkan NPKP, mengidentifikasi
perlakuannya dari sisi material UU PPN

C. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (Lihat di Rincian Rencana Kegiatan)


D. MATERI (Lihat di Rincian Rencana Kegiatan)
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN (METODE)
1. Metode pembelajaran menggunakan metode konigtivisme dengan menggunakan
pendekatan student center learning (pembelajaran berpusat pada mahasiswa). Para
mahasiswa didorong dan difasilitasi untuk aktif mencari, menganalisis, membahas,
mempresentasikan dan memperoleh kemampuan yang diharapkan, baik pengetahuan,
keterampilan maupun sikap.
2. Ada 5 (lima) kegiatan (metode) utama yang akan dilaksanakan dalam perkuliahan yaitu:
• Presentasi oleh dosen (ceramah)
• Diskusi kelas berbasis kelompok
• Penugasan
• Praktik/latihan
• Presentasi oleh mahasiswa

3
F. TUGAS
Terdapat ragam tugas, kuis, evaluasi yang akan diberikan kepada mahasiswa selama
perkuliahan (1 semester) selain UTS/UAS, yaitu:
1. Tugas membuat simulasi penghitungan PPN dalam rantai produksi untuk menunjukkan
kemampuan menyimpulkan perbedaan PPN dengan PPn
2. Tugas menulis untuk menunjukkan kemampuan mengkategorikan jenis barang
dan/atau jasa yang membuka potensi peluang bagi peningkatan basis PKP
3. Kuis/game atau sejenisnya yang akan disusun oleh tim dosen
G. PENILAIAN
1. Metode/teknik:
• Tes tulis (untuk ujian tengah dan akhir semester).
• Penilaian produk (untuk penilaian tulisan individu, laporan hasil review penelitian
terdahulu, dan hasil analisis data).
• Penilaian kinerja (untuk menilai presentasi proposal penelitian dan partisipasi dalam
perkuliahan).
• Penilaian sikap (untuk menilai sikap dan perilaku selama mengikuti kuliah, ketaatan
terhadap aturan).

2. Instrumen
• Naskah soal ujian (untuk ujian tengah dan akhir semester).
• Naskah soal kuis.
• Skala penilaian/rubrik (untuk tugas individu/kelompok dan presentasi proposal
penelitian).
• Lembar pengamatan (untuk menilai sikap dan perilaku selama mengikuti
perkuliahan dan ketaatan terhadap aturan) yang disesuaikan dengan dinamika
kelas

3. Komponen dan proporsi penilaian


No Bobot Unsur Rincian
1 30% UTS Ujian Tengah Semester
2 30% UAS Ujian Akhir Semester
Kehadiran 20%
Partisipasi dan/atau sikap 30%*
3 40% AKT
Kuis/Tes/Game 25% **
Tugas 25% **
Keterangan: * setiap siswa mendapat deposit awal 65, akan bertambah dan berkurang sesuai
dengan penilaian dosen saat pembelajaran seperti ketepatan waktu presensi, aktif dalam
diskusi, gagasan dan curah pendapat. ** Mutu dan kualitas akan memperhitungkan sikap
tanggung jawab dalam proses menyelesaikan termasuk prosedur yang telah ditetapkan
masing-masing dosen:
Rentang Nilai Kriteria

4
86-100 Tepat waktu dan sesuai prosedur
75-85,99 Tepat waktu prosedur kurang tepat
< 74,99 Tidak tepat waktu dan tidak sesuai prosedur

4. Kriteria kelulusan
TINGKAT PENGUASAAN (%) HURUF ANGKA KETERANGAN
86 – 100 A 4 Lulus
81 - 85 A- 3,7 Lulus
76 - 80 B+ 3,3 Lulus
71 - 75 B 3,0 Lulus
66 - 70 B- 2,7 Lulus
61 - 65 C+ 2,3 Lulus
56 - 60 C 2,0 Lulus
51 – 55 C- 1,7 Belum Lulus
46 – 50 D 1 Belum Lulus
0 – 45 E 0 Belum Lulus

H. PERATURAN (TATA TERTIB)


1. Mahasiswa hadir dalam perkuliahan tatap muka daring minimal 80% dari jumlah
pertemuan ideal.
2. Setiap mahasiswa aktif dan partisipatif dalam perkuliahan.
3. Mahasiswa hadir di kelas tepat waktu sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.
4. Toleransi keterlambatan adalah 15 menit. Jika melewati batas waktu toleransi, maka
mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan tetapi akan dicatat sebagai pengurangan nilai
sikap pada komponen aktivitas (kecuali dengan alasan tertentu).
5. Ada pemberitahuan jika tidak hadir dalam perkuliahan, melalui surat, pesan di media
sosial, atau telepon dan menyampaikan bukti pendukung. Namun, ketentuan
ketidakhadiran tunduk pada ketentuan akademik di Politeknik Keuangan Negara STAN.
6. Meminta izin jika ingin meninggalkan kelas atau keperluan lain.
7. Saling menghargai dan tidak membuat kegaduhan/gangguan dalam kelas.
8. Menggunakan pakaian yang rapi dan sopan selama perkuliahan.
9. Mahasiswa wajib menyelesaikan tugas-tugas kuliah serta kuis sesuai batas waktu yang
ditentukan. Keterlambatan pengumpulan tugas akan memengaruhi nilai sikap pada
komponen aktivitas.
10. Dilarang melakukan plagiat dan bentuk-bentuk pelanggaran norma lainnya.
11. Tidak ada tugas tambahan untuk perbaikan nilai akhir.

I. SUMBER (REFERENSI) selain UU dan Peraturan PPN


1. Information Technology for Tax Administration, USAID 2013.
2. Technology Tools to Tackle Tax Evasion and Tax Fraud, OECD 2017.
3. Mechanisms for the Effective Collection of VAT/GST, OECD 2017.
4. Taxation for Decision Makers, Shirley Dennis-Escoffier and Karen A. Fortin 2008.
5. The Theory of Taxation and Public Economics, Louis Kaplow, 2008.
6. The Theory, Principles and Management of Taxation, Jane Fredmall-Hughes 2015.

5
7. The VAT in Developing and Transitional Countries, Bird and Gendron 2007.
8. Value Added Tax A Comparative Approach, Alan Schenk and Oliver Oldman 2007.

J. RINCIAN RENCANA KEGIATAN


(Lihat halaman berikut)

6
RINCIAN RENCANA KEGIATAN

POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN


RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Program Studi Diploma III Pajak

Mata Kuliah Kode Rumpun MK Bobot (sks) Semester Tgl Revisi


Pajak Pertambahan Nilai PPN dan PTLL T= P= 70% Tiga September 2020
30%
Otorisasi Penyusun RP Koordinator RMK Ka Prodi

Rachmad Utomo Rachmad Utomo Hanik Susilawati Muamarah


Capaian Pembelajaran (CP) Program Studi
Mahasiswa mampu memahami dasar-dasar PPN dengan baik serta mampu menghitung PPN yang harus
disetor pada suatu masa pajak.

Deskripsi Singkat MK Mata pelajaran ini membahas tentang filosofi PPN, objek PPN, subjek PPN, faktor penentu timbulnya
kurang bayar, nihil, lebih bayar PPN, kewajiban PKP, Faktur Pajak, Dasar Pengenaan Pajak, Pengreditan
Pajak Masukan, menghitung PPN
Pustaka Utama:
− UU PPN dan PP/PMK terkait aplikasi terkini di Direktorat Jenderal Pajak
Pendukung:
- Information Technology for Tax Administration, USAID 2013.
- Technology Tools to Tackle Tax Evasion and Tax Fraud, OECD 2017.
- Mechanisms for the Effective Collection of VAT/GST, OECD 2017.
- Taxation for Decision Makers, Shirley Dennis-Escoffier and Karen A. Fortin 2008.
- The Theory of Taxation and Public Economics, Louis Kaplow, 2008.
- The Theory, Principles and Management of Taxation, Jane Fredmall-Hughes 2015.
- The VAT in Developing and Transitional Countries, Bird and Gendron 2007.
- Value Added Tax A Comparative Approach, Alan Schenk and Oliver Oldman 2007.
- Kumpulan tulisan Anang Mury PPN Indonesia

Media Pembelajaran Software: Hardware:


Zoom, G Meet atau lainnya. MS. Word, Excel, 1. Buku bacaan / literature lain yang terkait dan
Powerpoint atau sejenisnya relevan
2. Handout / Modul perkuliahan
3. Laptop, tablet, gadget, HP
Team teaching Rachmad Utomo, Suhut Tumpal Sinaga, Sulfan, Andri Marfiana, Suparna, Purwanto
Mata kuliah prasyarat Telah lulus mata kuliah semester sebelumnya; dan memenuhi syarat kenaikan ke semester berikut
Propporsi Nilai
No Bobot Unsur Rincian
1 30% UTS Ujian Tengah Semester
2 30% UAS Ujian Akhir Semester
Kehadiran 20%
Partisipasi dan/atau sikap 30% *
3 40% AKT
Kuis/Tes/Game 25% **
Tugas 25% **
* setiap siswa mendapat deposit awal 65, akan bertambah dan berkurang sesuai dengan
penilaian dosen saat pembelajaran seperti ketepatan waktu presensi, aktif dalam diskusi,
gagasan dan curah pendapat
** Rentang Nilai Poin Kritis
86 - 100 Tepat Waktu dan sesuai prosedur
75-85,99 Tepat waktu prosedur kurang tepat
< 74,99 Tidak tepat waktu dan tidak sesuai prosedur

7
Bentuk Kriteria
Mg Estimasi
CP Mata Kuliah Materi Pembelajaran &Metode Penilaian / Referensi
ke - Waktu
Pembelajaran Tagihan
1 Menjelaskan filosofi 1. Menjelaskan sekilas sejarah Pajak Bentuk: Menjawab Disesua
PPN sehingga Objektif, VAT, GST, Sales Tax, PPn 1. Kuliah 150” kuis/latihan ikan
mahasiswa memiliki hingga PPN Indonesia; Taksonomi Pajak 2. Praktik lengkap dan Tema
wawasan yang atas Konsumsi (indirect tax theory); Metode: benar dan sub
memadai mengenai Penggolongan Pajak Konsumsi, baik • Ceramah dengan tema
Pajak Tidak Langsung pusat / daerah (sekilas) • Diskusi baik, aktif
2. Membedakan penerima beban pajak • Curah memberika
dan penanggungjawab pajak pendapat n pendapat
3. Menjelaskan alasan mengapa di atau usul,
Indonesia PPn diubah menjadi PPN;
Menjelaskan Model dan Perbedaaan
Dampak PPn dan PPN (kelemahan PPn
dan kelebihan PPN); Menjelaskan
contoh kasus dampak negatif PPn
terhadap dunia usaha dan pengawasan
administrasi pajaknya; Menjelaskan
contoh kasus dampak negatif PPn
terhadap dunia usaha dan pengawasan
administrasi pajaknya;
4. Legal Karakter PPN Indonesia dan ciri-
cirinya, serta maksudnya; Menjelaskan
sekilas PP yang masih berlaku sebagai
pelaksanaan UU PPN
Mempraktikan 5. Mempraktikan perhitungan beban PPn
perhitungan beban PPn akan dibagikan dosen Bahan soalnya.

2 Menjelaskan objek PPN Menjelaskan konsep 'O' = Objek, Barang Bentuk: Menjawab Disesua
sehingga mahasiswa baik berwujud dan tidak berwujud, serta 1. Kuliah 150” kuis/latihan ikan
mampu memahami jasa; Metode: lengkap dan Tema
Barang dan Jasa dalam 1. Menjelaskan pasal 1 angka 2, 3 UU • Ceramah benar dan sub
konteks UU PPN PPN beserta kata kunci "barang" • Diskusi dengan tema
dalam penjelasan terkait; Definisi • Curah baik, aktif
Barang, Berwujud dan/tidak pendapat memberika
Berwujud, termasuk penjelasan pasal n pendapat
4 hrf. G atau usul,
2. Menjelaskan pasal 4A ayat 2 UU PPN
Kelompok dan Jenis barang yang tidak
dikenai PPN; Definisi dan
mencontohkan Barang Berwujud yang
mengalami proses pabrikasi lanjutan;
3. Menjelaskan pasal 4A ayat 2 UU PPN
Kelompok dan Jenis barang yang tidak
dikenai PPN berdasarkan PMK yang
berlaku; Menjelaskan 4 kelompok
Barang non BKP, beserta contoh
turunan yang mengalami perubahan,
baik dikenai/tidak dikenai;
4. Menjelaskan pasal 1 angka 5, 6 UU
PPN beserta kata kunci "jasa" dalam
penjelasan terkait; Penjelasan satu
demi satu Jasa yang tidak dikenai PPN
berbasis PMK terkait
5. Menjelaskan sekilas wawasan tentang
jasa-jasa yang berisisan dengan objek
PDRD, dimana letak perbedaaannya;
Penjelasan satu demi satu Jasa yang
tidak dikenai PPN berbasis PMK terkait
dibandingkan dengan PDRD
3 Didahului dengan Predikat dari konsep SPOK Bentuk: Menjawab Disesua
kuis/tugas dikerjakan di 1. Penafsiran dan definisi 1. Kuliah 150” kuis/latihan ikan
kelas. "penyerahan"; Bab III Objek Pajak , 2. Blended lengkap dan Tema
Pasal 4 (1) hrf a & c; Penafsiran learning e- benar dan sub
commerce dengan tema

8
Bentuk Kriteria
Mg Estimasi
CP Mata Kuliah Materi Pembelajaran &Metode Penilaian / Referensi
ke - Waktu
Pembelajaran Tagihan
Memberikan hukum kata "Penyerahan" dibedakan Metode: baik, aktif
pemahaman Objek dengan Impor, Ekspor dll • Ceramah memberika
PPN. 2. Pasal 4 (1) hrf a & c, versus Pasal 4 f, • Diskusi n pendapat
Dilanjutkan dengan g & h; Bab III Objek Pajak • Curah atau usul,
Memberikan 3. Pasal 4 (1) hrf b, versus Pasal 4 f, g & pendapat
pemahaman h
terminologi "Objek 4. Menjelaskan makna penafsiran
PPN" "Pemanfaatan", termasuk
memberikan gambaran/wawasan
ekonomi digital

Menjelaskan Memberikan pemahaman "Siapapun,


terminologi "Subjek Pengusaha dan PKP"; Satu per satu dalam
Pelaku" penjelasan UU PPN pasal terkait untuk
mengetahui "Pelaku"

Menjelaskan Yang Memberikan pemahaman makna Ekspor


Termasuk dan Tidak BKPTB/JKP dan Jasa Maklon; penekanan
Termasuk Penyerahan pada aspek legal formal
BKP, Ekspor BKPTB/JKP
dan Maklon

4 Mahasiwa memahami Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak Bentuk: Menjawab Disesua


tata cara praktik sesuai 1. Kuliah 150” kuis/latihan ikan
ketentuan yang berlaku 1. Terminologi Peredaran Usaha adalah Metode: lengkap dan Tema
ttg Pengukuhan PKP penyerahan BKP/JKP; Konsep • Ceramah benar dan sub
dari sudut pandang Pengusaha, Omset, BKP/JKP • Diskusi dengan tema
hukum material. 2. Saat batas akhir dan jumlah Omset • Curah baik, aktif
Adapaun hukum acara memenuhi kriteria wajib PKP; Konsep pendapat memberika
(KUP) hanya disinggung dasar legal formal pengukuhan PKP n pendapat
sekilas. 3. Penetapan Jabatan PKP dan wawasan atau usul,
daluwarsa penetapan versi UU KUP;
Pemahaman daluwarsa penetapan
4. Kewajiban PKP dalam kategori JO;
Pemahaman JO, kewajiban di bidang
PPN

Mahasiswa mampu Menjelaskan terminologi "Dasar


memahami makna Pengenaan Pajak"
penafsiran konsep dasar
DPP utama, nilai lain 1. Penjelasan Tarif PPN sesuai pasal 7
berdasarkan legal UU PPN;
formal 2. DPP bukan Nilai Lain, termasuk cara
contoh menghitungnya sebagaimana
dalam bisnis yang berlaku umum;
Harga Jual, Penggantian, Nilai Impor
dan Ekspor
3. DPP Nilai Lain, termasuk contoh dan
cara menghitungnya; DPP Nilai lain
yang wajib diketahui sesuai PMK
yang berlaku

5 Mahasiswa mampu Tempat Terutang; Memberikan gambaran Bentuk: Menjawab Disesua


memahami makna pelaksanaan Pasal 12 UU PPN beserta 1. Kuliah 150” kuis/latihan ikan
penafsiran konsep dasar konsep ease administration and low cost Metode: lengkap dan Tema
Saat Terutang compliance; Tempat Tinggal, Usaha, atau • Ceramah benar dan sub
berdasarkan legal Penentuan sesuai kebijakan DJP • Diskusi dengan tema
formal, bila ada • Curah baik, aktif
pembayaran, termasuk pendapat memberika
saat lain. n pendapat
atau usul,

9
Bentuk Kriteria
Mg Estimasi
CP Mata Kuliah Materi Pembelajaran &Metode Penilaian / Referensi
ke - Waktu
Pembelajaran Tagihan

Mahasiswa mampu Ketentuan Khusus Pasal 16 C PPN atas


memahami makna Kegiatan Membangun Sendiri; Memberikan
penafsiran konsep dasar gambaran pelaksanaan PMK PPN atas
Tempat Terutang Kegiatan Membangun Sendiri; Definisi
berdasarkan legal Kegiatan KMS; Definisi Bangunan, Tahapan,
formal Saat Terutang hingga tempat terutang

6 Mahasiwa mampu Kuis akan membahas secara penuh Bentuk: Menjawab Disesua
memahami Objek PPN konsepsi Objek PPN; Saat Terutang tempat 1. Kuliah 150” kuis/latihan ikan
secara lebih utuh terutang; menguji pemahaman DPP; DPP x Metode: lengkap dan Tema
termasuk ketentuan Tarif PPN; Proses Bisnis PKP/Pengusaha • Ceramah benar dan sub
khusus PPN KMS, yang termasuk Objek atau bukan; Kasus • Diskusi dengan tema
melalui evaluasi atas ketentuan-ketentuan Khusus; • Curah baik, aktif
pembelajaran Pengukuhan PKP. pendapat memberika
pertemuan sebelum- n pendapat
sebelumnya atau usul,

7 Mahasiswa mampu Saat Penerbitan faktur pajak; Bentuk: Menjawab Disesua


mempraktikan Saat 1. Penyerahan BKP/JKP, 1. Kuliah 2 *150” kuis/latihan ikan
Penerbitan berdasarkan 2. Ekspor BKP/BPKTB dan JKP Metode: lengkap dan Tema
legal formal, termasuk 3. Faktur Pajak Gabungan • Ceramah benar dan sub
saat lain. Lingkup • Diskusi dengan tema
khusus penyerahan Mekanisme Pemungutan PPN: • Curah baik, aktif
kode 01, 02, 03, tidak 1. Pemungut Bendahara pendapat memberika
termasuk 2. Pemungut BUMN/BUT n pendapat
retur/pembetulan 3. Pemungut KKS Migas atau usul,
4. Pemungut Kuasa Penambangan
Latihan dan resume
perkuliahan dari awal
pertemuan sampai
dengan akhir, persiapan
menghadapi UTS.

UJIAN TENGAH SEMESTER


9 Mahasiswa mampu 1. Jenis-Jenis Faktur Pajak (Kertas, Bentuk: Menjawab Disesua
memahami fungsi dari Elektronik, Eceran dan Dokumen 1. Kuliah 150” kuis/latihan ikan
FP baik dari sisi; penjual; Tertentu). Metode: lengkap dan Tema
pembeli/konsumen baik 2. Administrasi FP Pajak; keterangan • Ceramah benar dan sub
berstatus PKP/Non PKP; minimal FP yang lazim/sering disebut • Diskusi dengan tema
legal formal FP Standar. • Curah baik, aktif
administrasi pajak 3. Tujuh isian keterangan minimal dalam pendapat memberika
termasuk batas akhir FP. n pendapat
penerbitan FP sebagai 4. Kendali sentralisasi DJP dalam atau usul,
konsekuensi PKP pemberian nomor seri FP
(PK/PM) 5. Latihan singkat konsep pengisian
sederhana sesuai; kode jenis transaksi,
tanggal FP, jumlah nilai transaksi baik
FP tunggal maupun gabungan.
6. Peristiwa yang menyebabkan
penggantian FP.

10 - Mahasiswa mampu 1. Perkembangan pengawasan FP; esensi Bentuk: Menjawab Disesua


11 memahami fungsi dari penggunaan Sistem Perpajakan (e-Tax 1. Kuliah 150”x 2 kuis/latihan ikan
pengawasan FP baik System) dalam bidang PPN/GST/VAT Metode: lengkap dan Tema
dalam Applied Theory dalam Applied Theory. • Ceramah benar dan sub
maupun 2. Memberikan gambaran • Diskusi dengan tema
perkembangannya di perkembangan negara lain yang telah • Curah baik, aktif
Indonesia menerapkan e-tax invoice pendapat memberika
3. Perjalanan penerapan FP elektronik di n pendapat
Indonesia; manfaat bagi DJP dan/atau atau usul,
PKP

10
Bentuk Kriteria
Mg Estimasi
CP Mata Kuliah Materi Pembelajaran &Metode Penilaian / Referensi
ke - Waktu
Pembelajaran Tagihan
4. Pengecualian kewajiban FP elektronik;
perbedaan FP elektronik dengan
bukan;
5. FP eceran dan Dokumen tertentu yang
dipersamakan kedudukannya dengan
FP.

Kuis dengan materi pokok pertemuan 9-10.

12 - Mahasiswa mampu Prinsip Pengkreditan Pajak Masukan sesuai Bentuk: Menjawab Disesua
13 memahami dan dasar hukum PPN Indonesia melalui 1. Kuliah 150” x 2 kuis/latihan ikan
mempraktikan pendekatan proses bisnis secara umum. Metode: lengkap dan Tema
Pengkreditan Pajak • Ceramah benar dan sub
Masukan (ketentuan Prinsip Pengkreditan Pajak Masukan • Diskusi dengan tema
Umum) sekaligus dikaitkan dengan ketentuan • Curah baik, aktif
khusus antara lain: pendapat memberika
1. PKP Belum Berproduksi/Gagal n pendapat
Berproduksi; atau usul,
2. Definisi Sedan dan Station Wagon
sesuai keilmuan/wawasan industri;
3. contoh sederhana PM atas
penyerahan yang berhubungan
dengan PPN-nya dibebaskan;
4. Yang diterbikan dengan SKP/STP
dan/atau ditemukan saat
pemeriksaan.
5. Tanggung renteng sesuai hukum
formal dan/atau putusan pengadilan
atau kasus empirik lainnya
13 - Mahasiswa mampu Prinsip Pengkreditan Pajak Masukan sesuai Bentuk: Menjawab Disesua
14 memahami dan dasar hukum PPN Indonesia melalui 1. Kuliah 150” x 2 kuis/latihan ikan
mempraktikan pendekatan proses bisnis dan atau omset Metode: lengkap dan Tema
Pengkreditan Pajak secara khusus • Ceramah benar dan sub
Masukan (ketentuan • Diskusi dengan tema
Khusus) Prinsip Pengkreditan Pajak Masukan • Curah baik, aktif
sekaligus dikaitkan dengan ketentuan pendapat memberika
khusus antara lain: n pendapat
1. PKP yang melakukan penyerahan atau usul,
dengan DPP Nilai Lain;
2. Kewenangan K/L lain, memberikan
wawasan dunia usaha/industri,
pengaturan “definisi” sesuai tusi K/L
3. PKP yang melakukan “kegiatan usaha
tertentu”
4. PKP yang memiliki “Omset Tertentu”
5. PKP yang melakukan penyerahan
terutang dan tidak terutang

Latihan: membuat perencanaan bisnis dan


memetakan pola PK-PM dari dari
pertemuan ini. Tugas Kelompok.

Kuis, Tugas dan/atau Presentasi Kelas


(Kelompok) opsional disesuaikan dengan
materi/dinamika kelas.

15- Mahasiswa mampu 1. Pengembalian Kelebihan Pembayaran Bentuk: Menjawab Disesua


16 memahami dan Pajak; 1. Kuliah 150” x 2 kuis/latihan ikan
mempraktikan 2. Penyebab Lebih Bayar dalam bidang Metode: lengkap dan Tema
Penghitungan Pajak PPN (sesuai UU atau aturan yang • Ceramah benar dan sub
(PPN) menjadi Lebih berlaku dalam PPN Indonesia) • Diskusi dengan tema
Bayar, Nihil atau Kurang 3. PKP Berisiko Rendah, syarat ketentuan • Curah baik, aktif
Bayar. yang berlaku pendapat memberika
4. Penelitian dan Restitusi (PPN)
11
Bentuk Kriteria
Mg Estimasi
CP Mata Kuliah Materi Pembelajaran &Metode Penilaian / Referensi
ke - Waktu
Pembelajaran Tagihan
5. Pemeriksaan dan Penetapan (PPN) n pendapat
6. Pengembalian Pendahuluan Kelebihan atau usul,
Pembayaran PPN (Pasal 17C, 17D UU
KUP dan Pasal 17E UU PPN)
7. Wawasan perkembangan
adminisnistrasi PPN untuk Turis Asing

Latihan dan resume Kuis, Tugas dan/atau Presentasi Kelas


perkuliahan dari awal (Kelompok) opsional disesuaikan dengan
pertemuan sampai materi/dinamika kelas.
dengan akhir, persiapan
menghadapi UAS
UJIAN AKHIR SEMESTER

12

Anda mungkin juga menyukai