RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

(RPS)

PROGRAM STUDI : Diploma 3 Pajak

MATA KULIAH : Akuntansi Keuangan Menengah I
BOBOT : 3 sks
DOSEN KOORDINATOR : Muhammad Ridhwan Galela

JURUSAN PAJAK
POLITEKNIK KEUANGAN NEGARA STAN
2020

1
 PETUNJUK UMUM KULIAH ONLINE
1. Materi pembelajaran dapat diakses di alamat http://bit.ly/BahanAKMPajak .
2. Setiap mahasiswa diharapkan memiliki buku teks yang ditetapkan dalam Rencana
Pembelajaran Semester (RPS).
3. Untuk setiap pertemuan terjadwal, tahapan perkuliahannya adalah tahap persiapan, tahap
pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Materi pertemuan mengikuti RPS.
4. Tahap persiapan:
a. Mahasiswa mempelajari buku teks pada halaman yang sesuai dengan materi
pertemuan.
b. Mahasiswa mempelajari slide sesuai dengan materi pertemuan.
c. Mahasiswa memutar dan memperhatikan video pembelajaran yang relevan materi
pertemuan.
5. Tahap perkulian:
a. Interaksi dosen dan mahasiswa melalui media online yang disepakati.
b. Media online ini hendaknya bisa diakses secara bersamaan oleh seluruh mahasiswa
pada waktu yang ditetapkan.
c. Bila diperlukan dan dimungkinkan bisa menggunakan gabungan video dan chat.
6. Tahap evaluasi:
a. Mahasiswa mempelajari soal dan pembahasan.
b. Mahasiswa mengerjakan soal latihan.
c. Mahasiswa berdiskusi dengan dosen mengenai soal-soal latihan yang dikerjakan
melalui media online yang bisa diakses oleh seluruh mahasiswa.
d. Mahasiswa mengerjakan PR yang ditentukan dalam RPS dengan menggunakan tulisan
tangan di kertas atau buku.
e. PR di-scan dikumpulkan (diunggah) dalam bentuk pdf pada waktu dan tempat yang telah
ditetapkan oleh dosen.
7. Kuis ditentukan waktunya oleh dosen dan dilaksanakan dengan menggunakan media
online yang ditentukan oleh dosen dan dapat diakses oleh seluruh mahasiswa.

2
 RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
(RPS)

Universitas : Politeknik Keuangan Negara STAN

Jurusan : Pajak
Program Studi : Diploma 3 Pajak
Mata Kuliah : Akuntansi Keuangan Mengengah I
Bobot/Sks : 3 sks
Bentuk perkuliahan : (1) Kuliah/Teori (2) Seminar (3) praktikum
Pra-Syarat (jika ada) : Pengantar Akuntansi
Semester : Ganjil 2020-2021
Periode Kuliah : September 2020 – Januari 2021
Jumlah Pertemuan tatap muka : 14 x 150 menit

A. DESKRIPSI
Mata kuliah Akuntansi Keuangan Menengah I bertujuan supaya mahasiswa memperoleh
pendalaman akuntansi yang meliputi: Kerangka Konseptual, Laporan Keuangan, Unsur-
unsur dalam Laporan Keuangan, Kas, Piutang, Utang, Persediaan, dan Aset Tetap
(berwujud dan tidak berwujud). Pembelajaran akan dilaksanakan dengan menerapkan
pendekatan student center learning. Mahasiswa (secara individu maupun kelompok)
didorong dan difasilitasi untuk aktif mencari dan menemukan pengetahuan serta
memperoleh keterampilan dan sikap

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL)

Ranah Capaian Pembelajaran Lulusan

Sikap 1. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri (S-9)
Keterampilan umum 2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, inovatif, bermutu, dan
terukur dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang
keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang
yang bersangkutan (KU-1);
3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
(KU-2)
Pengetahuan 4. Menguasai konsep dan struktur laporan Laba Rugi, Laporan
Posisi Keuangan, Laporan Laba Ditahan, dan Laporan Arus
Kas ;
Keterampilan Khusus 5. Mampu menyusun Laporan Keuangan.

3
 C. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (CPMK)
CPMK SUB-CPMK
1. Memahami konsep 1.1. Memahami konsep
pelaporan keuangan pelaporan keuangan.
dan kerangka
konseptual laporan
keuangan.
1.2. Memahami kerangka
konseptual laporan
keuangan.
1.3. Menguasai Konsep dan
aplikasi nilai waktu dari
uang
2. Menguasai konsep dan 2.1. Menguasai konsep dan
mampu menyusun mampu menyusun
Laporan Keuangan Laporan Rugi Laba
2.2. Menguasai konsep dan
mampu menyusun
Laporan Laba Ditahan
2.3. Menguasai konsep dan
mampu menyusun
Laporan Posisi
Keuangan.
2.4. Menguasai konsep dan
mampu menyusun
Laporan Laporan Arus
Kas.
4
INDIKATOR
1.1.1. Menjelaskan kebutuhan pelaporan keuangan
dalam dunia bisnis;
1.1.2. Menjelaskan laporan keuangan utama dan
menyajian informasi keuangan lain;
1.1.3. Menjelaskan kebutuhan akan standar laporan
keuangan yang berkualitas tinggi;
1.1.4. Menjelaskan proses penyusunan standar
akuntansi;
1.1.5. Menjelaskan tantangan yang dihadapi akuntansi
dimasa depan.
1.2.1. Menjelaskan kegunaan kerangka konseptual;
1.2.2. Menjelaskan karakteristik kualitatif informasi
akuntansi;
1.2.3. Menjelaskan elemen dasar laporan keuangan;
1.2.4. Menjelaskan asumsi dasar akuntansi;
1.2.5. Menjelaskan aplikasi prinsip dasar akuntansi;
1.2.6. Menjelaskan pengaruh kendala biaya dalam
penyusunan laporan akuntansi;
1.3.1. Menjelaskan konsep present value, future value,
ordinary, dan annuity;
1.3.2. Menghitung bunga dengan menggunakan bunga
sederhana dan bunga majemuk;
1.3.3. Menggunakan konsep bunga majemuk untuk
menghitung present value dan future value, baik
ordinary maupun annuity.
2.1.1. Menjelaskan penggunaan dan keterbatasan
Laporan Rugi Laba;
2.1.2. Mengklasifikasi elemen Laporan Rugi Laba;
2.1.3. Menyusun Laporan Rugi Laba;
2.1.4. Menjelaskan perubahan akuntansi dan
kesalahan;
2.1.5. Menjelaskan pelaporan laba komprehensif lain.
2.2.1. Mengklasifikasi elemen laporan laba ditahan;
2.2.2. Menyusun laporan laba ditahan
2.3.1. Menjelaskan penggunaan dan keterbatasan
Laporan Posisi Keuangan;
2.3.2. Mengklasifikasi elemen Laporan Posisi
Keuangan;
2.3.3. Menyusun Laporan Posisi Keuangan.
2.4.1. Menjelaskan penggunaan dan keterbatasan
Laporan Arus Kas;
2.4.2. Mengklasifikasi elemen Laporan Arus Kas;
2.4.3. Menyusun Laporan Arus Kas.
3. Menguasai klasifikasi, 3.1. Menguasai klasifikasi,
pengukuran, pengukuran, pencatatan,
pencatatan, dan dan pelaporan Kas
pelaporan Aset Lancar.
3.2. Menguasai klasifikasi,
pengukuran, pencatatan,
dan pelaporan piutang
3.3. Menguasai metode
penilaian persediaan
berdasar harga perolehan
3.4. Menguasai metode
penilaian persediaan
selain metode harga
perolehan
4. Menguasai klasifikasi, 4.1. Menguasai klasifikasi,
pengukuran, pengukuran, pencatatan,
pencatatan, dan dan pelaporan Property,
pelaporan Aset Tetap. Plant, dan Equipment.
5
3.1.1. Mengklasifikasi instrumen keuangan ke dalam
kas, cash equivalents, restricted cash, bank overdrafts;
3.1.2. Menyusun rekonsilisasi kas;
3.1.3. Mencatat transaksi kas kecil.
3.2.1. Menjelaskan berbagai tipe piutang;
3.2.2. Melakukan penilaian piutang dagang dan wesel
bayar;
3.2.3. Melakukan pencatatan piutang dan wesel bayar.
3.2.4. Melakukan penyajian piutang dan wesel bayar;
3.2.5. Menjelaskan isu-isu dalam penilaian dan
pencatatan wesel bayar
3.3.1. Menjelaskan asumsi arus biaya dalam
persediaan;
3.3.2. Menentukan kepemilikan persediaan pada goods-
in-transit, konsinyiasi, perjanjian pembelian
khusus (repurchase agreement dan sales with right-
of-return);
3.3.3. Menjelaskan pengaruh kesalahan pencatatan
persediaan terhadap laporan keuangan.
3.3.4. Menggunakan metode identifikasi sepesifik,
rata-rata, dan FIFO dalam menghitung nilai
persediaan;
3.3.5. Melakukan pemilihan asumsi arus biaya
(identifikasi sepesifik, rata-rata, dan FIFO) yang
sesuai dengan kenyataan fisik persediaan.
3.4.1. Menggunakan metode lower-of-cost-or-net-
realizable untuk penilaian persediaan;
3.4.2. Menggunakan metode net-realizable-value untuk
akuntansi agrikultur;
3.4.3. Menggunakan metode relative stand alone sales
untuk menentukan persediaan pada pembelian
lump-sum;
3.4.4. Menjelaskan komitmen pembelian;
3.4.5. Menggunakan metode gross-profit dan retail-
inventory untuk memperkirakan nilai persediaan
akhir;
4.1.1. Mengidentifikasi komponen biaya perolehan
Property, Plant, dan Equipment;
4.1.2. Menghitung harga perolehan pada self-contructed
assets;
4.1.3. Menghitung harga perolehan Property, Plant, dan
Equipment pada transaksi dengan diskon tunai,
deferred-payment contract, pembelian lump-sum,
pembayaran dengan saham, pertukaran aset
non-moneter, dan hibah pemerintah;
4.1.4. Menghitung nilai Property, Plant, dan Equipment
setelah addition, improvement, replacement, repairs,
rearrangement, dan reorganization;
4.1.5. Mencatat penjualan dan involuntary conversion
Property, Plant, dan Equipment;
 4.2. Menguasai penilaian,
4.3. Menguasai
5. Menguasai klasifikasi, 5.1. Menguasai klasifikasi,
pengukuran,
pencatatan, dan
pelaporan Utang.
4.2.1. Menjelaskan konsep depresiasi, deplesi,
pencatatan, dan penurunan nilai (impairment), dan revaluasi;
pelaporan aset tetap pada 4.2.2. Menghitung depresiasi dengan metode
saat pemanfaatan. akselerasi, aktivitas, dan garis lurus;
4.2.3. Menghitung deplesi;
4.2.4. Menjelaskan konsep cash generating unit;
4.2.5. Menghitung nilai aset setelah terjadi penurunan
nilai;
4.2.6. Menghitung nilai aset setelah revaluasi;
4.2.7. Menghitung nilai aset akibat depresiasi/deplesi,
penurunan nilai, dan revaluasi;
4.2.8. Mencatat depresiasi, deplesi, penurunan nilai,
dan revaluasi;
4.2.9. Melaporkan depresiasi, deplesi, penurunan nilai,
dan revaluasi aset.
4.3.1. Menjelaskan konsep aset tidak berwujud;
pengklasifikasian, 4.3.2. Menjelaskan komponen harga perolehan aset
penilaian, pencatatan, tetap tidak berwujud;
dan pelaporan aset tidak 4.3.3. Mencatat perolehan aset tetap tidak berwujud;
4.3.4. Menjelaskan metode amortisasi aset tetap tidak
berwujud.
berwujud;
4.3.5. Menghitung amortisasi aset tetap tidak bersujud;
4.3.6. Menghitung nilai aset tetap tidak berwujud
setelah penurunan nilai;
4.3.7. Mencatat amortisasi dan penurunan nilai aset
tetap tidak berwujud;
4.3.8. Melaporkan aset tetap tidak berwujud.
5.1.1. Menjelaskan berbagai jenis utang jangka pendek
pengukuran, pencatatan, (utang dagang, wesel bayar, bagian utang jangka
dan pelaporan Utang panjang jatuh tempo tahun depan, utang
Jangka Pendek. deviden, pendapatan diterima dimuka, utang
kepada karyawan, deposit pelanggan, utang
yang akan di refinanced, utang pajak, provisi);
5.1.2. Menjelaskan contingent liabilities dan contingent
assets;
5.1.3. Melakukan pengukuran berbagai jenis utang
jangka pendek;
5.1.4. Melakukan pencatatan berbagai jenis utang
jangka pendek;
5.1.5. Melakukan penyajian utang jangka pendek pada
laporan keuangan.
6
D. MATERI

POKOK BAHASAN SUB-POKOK BAHASAN

1. Konsep dasar pelaporan keuangan 1.1. Konsep dasar pelaporan Keuangan;
dan kerangka konseptual laporan 1.2. Kerangka konseptual laporan keuangan;
keuangan. 1.3. Nilai waktu dari uang.

2. Laporan Keuangan 2.1. Laporan Rugi Laba;

2.2. Laporan Laba Ditahan;
2.3. Laporan Posisi Keuangan;
2.4. Laporan Arus Kas.
3. Kas dan Piutang 3.1. Kas
3.2. Piutang
3.3. Persediaan
4. Aset tetap 4.1. Property, Plant, dan Equipment;
4.2. Depresiasi, deplesi, penurunan nilai, dan
revaluasi;
4.3. Aset tidak berwujud.
5. Utang 5.1. Utang jangka pendek

E. PENILAIAN
1. Metode/teknik:
• Tes tulis (untuk kuis, ujian tengah, dan akhir semester); Tes tulis UTS dan UAS
berbentuk problem.
• Penilaian kinerja (untuk menilai presentasi dalam diskusi kelas, dan partisipasi
dalam perkuliahan);
• Penilaian sikap (untuk menilai sikap dan perilaku selama mengikuti kuliah,
ketaatan terhadap aturan).

2. Instrumen
• Naskah soal ujian (untuk kuis, ujian tengah, dan akhir semester),
• Skala penilaian/rubrik (untuk diskusi, tugas, dan presentasi),
• Lembar pengamatan (untuk menilai sikap dan perilaku selama mengikuti
perkuliahan dan ketaatan terhadap aturan).

3. Komponen dan proporsi penilaian

1. UTS (35%)
2. UAS (35%)
3. Aktivitas (30%)
1) Kehadiran 4%
2) Sikap 6%
3) Kuis/aktivitas harian 10%
4) Tugas 10%

7
4. Kriteria kelulusan
TINGKAT PENGUASAAN (%) HURUF ANGKA
86 - 100 A 4,00
80 - 85,99 A- 3,70
75 - 79,99 B+ 3,30
70 - 74,99 B 3,00
66 - 69,99 B- 2,70
61 - 65,99 C+ 2,30
56 - 60,99 C 2,00
41 - 55,99 D 1,00
0 - 40,99 E 0,00

8
F. PERATURAN (TATA TERTIB)
1. Mahasiswa hadir dalam perkuliahan minimal 80% dari jumlah pertemuan;
2. Setiap mahasiswa harus aktif dan partisipatif dalam perkuliahan;
3. Mahasiswa hadir di kelas tepat waktu sesuai dengan waktu yang ditetapkan
(jadwal). Tidak ada toleransi keterlambatan;
4. Mematikan microphone (mute) ketika dosen sedang menjelaskan materi.
5. Meminta izin (dengan cara mengangkat tangan) jika ingin berbicara, bertanya,
menjawab, meninggalkan kelas atau keperluan lain;
6. Saling menghargai dan tidak membuat kegaduhan/gangguan/kerusakan dalam
kelas;
7. Tidak ada remedial Kuis/UTS/UAS.
8. Tidak boleh ada plagiat/mencontek dan bentuk-bentuk pelanggaran norma
lainnya baik dalam pengerjaan tugas maupun dalam ujian.

Sehubungan dengan pelaksanaan UAS/UTS online dengan aturan yang baru tentang
keterlambatan pengiriman file jawaban yang kebijakannya diserahkan kepada dosen,
kebijakannya sebagai berikut.
1. Setiap mahasiswa diharuskan menginstall aplikasi android 'Timestamp
Camera Free'.
2. Tepat ketika jadwal UTS/UAS berakhir (bukan 30 menit setelah UTS/UAS
berakhir), ambil foto SETIAP halaman jawaban dengan 'Timestamp Camera
Free' supaya terlihat waktu dan lokasi pengambilan gambarnya.
3. Bila terjadi keterlambatan pengiriman file jawaban, kirimkan foto-foto lembar
jawaban yang diambil dengan 'Timestamp Camera Free' ke WA dosen. Jika
tidak terlambat mengirim file jawaban, tidak perlu mengirim foto-foto tersebut
ke dosen.
4. Dengan cara seperti ini, dosen akan mengetahui bahwa memang benar soal
UTS/UAS telah diselesaikan sesuai jadwal yang telah ditentukan.
5. Bagi yang tidak mengikuti prosedur di atas (tidak memfoto setiap halaman
lembar jawaban dengan 'Time stamp Camera Free' pada saat ujian berakhir)
dan terlambat mengirim file lembar jawaban ke alamat yang ditentukan PKN
STAN, maka akan terkena pinalti nilai maksimum 79.
6. Foto lembar ujian dengan timestamp ini juga menjadi pertimbangan penilaian
untuk lembar ujian yang lupa discan/dikirim ke BAAK.
Aturan di atas juga berlaku untuk pengumpulan tugas.

G. SUMBER (REFERENSI)
1. Kieso, Donald E., Jerry J. Weygandt, Terry D. Warfield (2018). Intermediate
Accounting (third edition, IFRS edition). John Wiley & Son.
2. Martani, Dwi, Sylvia V. Siregar, Ratna Wardhani, Aria Farahmita, Edward
Tanujaya (2016). Akuntansi Keuangan Menengah: Berbasis PSAK (edisi kedua) Buku
1. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.

9
 3. Martani, Dwi, Sylvia V. Siregar, Ratna Wardhani, Aria Farahmita, Edward
Tanujaya (2016). Akuntansi Keuangan Menengah: Berbasis PSAK (edisi kedua) Buku
2. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.
4. PT Telkom (2020). Laporan Keuangan Tahun 2019. Jakarta: PT Telkom.
5. Bahan kuliah lainnya dapat diakses melalui:

H. RINCIAN RENCANA KEGIATAN

(Lihat halaman berikut)

10
 RINCIAN RENCANA KEGIATAN

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK):

1. Memahami konsep pelaporan keuangan dan kerangka konseptual laporan keuangan.
2. Menguasai konsep dan mampu menyusun Laporan Keuangan
3. Menguasai klasifikasi, pengukuran, pencatatan, dan pelaporan Aset Lancar.
4. Menguasai klasifikasi, pengukuran, pencatatan, dan pelaporan Aset Tetap.
5. Menguasai klasifikasi, pengukuran, pencatatan, dan pelaporan Utang.

Pert.ke Capaian Indikator Materi Kegiatan Alokasi Sumber Penilaian/

(tgl.) Pembelajaran pembelajaran waktu dan Media Tugas
(Sub-CPMK) (Metode)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Memahami konsep • Menjelaskan kebutuhan pelaporan kebutuhan pelaporan Kuliah Online TM: 150’ 1: Bab 1, Bab 2 Tugas Soal:
keuangan dalam dunia bisnis; keuangan dalam dunia bisnis;
pelaporan BT: 180’ 2: Bab 1 1: E2-2;4;6;8
• Menjelaskan laporan keuangan utama laporan keuangan utama dan • Persiapan
keuangan. menyajian informasi keuangan • Pelaksanaan BM: 180’
dan menyajian informasi keuangan
lain; lain; kebutuhan akan standar • Evaluasi
• Menjelaskan kebutuhan akan standar laporan keuangan yang
laporan keuangan yang berkualitas berkualitas tinggi; proses
tinggi; penyusunan standar
• Menjelaskan proses penyusunan akuntansi; tantangan yang
standar akuntansi; dihadapi akuntansi dimasa
• Menjelaskan tantangan yang dihadapi depan.
akuntansi dimasa depan.
Memahami • Menjelaskan kegunaan kerangka Kegunaan kerangka
konseptual; konseptual; karakteristik
kerangka
• Menjelaskan karakteristik kualitatif kualitatif informasi akuntansi;
konseptual laporan elemen dasar laporan
informasi akuntansi;
keuangan. • Menjelaskan elemen dasar laporan keuangan; asumsi dasar
keuangan; akuntansi; aplikasi prinsip
• Menjelaskan asumsi dasar akuntansi; dasar akuntansi; pengaruh
kendala biaya dalam

11
 • Menjelaskan aplikasi prinsip dasar penyusunan laporan
akuntansi; akuntansi.
• Menjelaskan pengaruh kendala biaya
dalam penyusunan laporan akuntansi;
2 Menguasai konsep • Menjelaskan penggunaan dan Laporan Posisi Keuangan Kuliah Online TM: 150’ 1: Bab 4 Tugas Soal:
keterbatasan Laporan Rugi Laba; (penggunaan dan
dan mampu BT: 180’ 1: P4-2;4;6;8
• Mengklasifikasi elemen Laporan Rugi keterbatasan, Elemen, • Persiapan
menyusun Laporan Penyusunan); perubahan • Pelaksanaan BM: 180’
Laba;
Rugi Laba • Melakukan penyusunan Laporan Rugi akuntansi dan kesalahan; • Evaluasi
Laba; pelaporan laba komprehensif
• Menjelaskan perubahan akuntansi lain.
dan kesalahan;
• Menjelaskan pelaporan laba
komprehensif lain.
Menguasai konsep • Mengklasifikasi elemen laporan laba Laporan Laba Ditahan (elemen
ditahan; dan penyusunan)
dan mampu
• Menyusun laporan laba ditahan
menyusun Laporan
Laba Ditahan
3 Menguasai konsep • Menjelaskan penggunaan dan Laporan Posisi Keuangan Kuliah Online TM: 150’ 1: Bab 5 Tugas Soal:
keterbatasan Laporan Posisi (penggunaan dan
dan mampu BT: 180’ 1: P5-2;4;6
Keuangan; keterbatasan, Elemen, • Persiapan
menyusun Laporan • Pelaksanaan BM: 180’
• Mengklasifikasi elemen Laporan Posisi Penyusunan).
Posisi Keuangan. Keuangan; • Evaluasi
• Menyusun Laporan Posisi Keuangan.
Menguasai konsep • Menjelaskan penggunaan dan Laporan Arus Kas (Elemen dan
keterbatasan Laporan Arus Kas; Penyusunan).
dan mampu
• Mengklasifikasi elemen Laporan Arus
menyusun Laporan
Kas;
Laporan Arus Kas • Menyusun Laporan Arus Kas.
4 Menguasai • Mengklasifikasi instrumen keuangan instrumen keuangan ke dalam Kuliah Online TM: 150’ 1: Bab 6, Bab 7 Tugas Soal:
ke dalam kas, cash equivalents, kas, cash equivalents,
klasifikasi, BT: 180’ 1: P6-7;8
restricted cash, bank overdrafts; restricted cash, bank • Persiapan
pengukuran, • Pelaksanaan BM: 180’ 1: P7-2;4
• Menyusun rekonsilisasi kas; overdrafts; rekonsiliasi kas,
• Mencatat transaksi kas kecil. transaksi kas kecil.

12
 pencatatan, dan • Evaluasi
pelaporan Kas
Menguasai Konsep • Menjelaskan konsep bunga sederhana konsep bunga sederhana dan
dan bunga majemuk; bunga majemuk, konsep
dan aplikasi nilai
• Menjelaskan konsep present value, present value, future value,
waktu dari uang ordinary, dan annuity; konsep
future value, ordinary, dan annuity;
• Menghitung bunga dengan bunga majemuk untuk
menggunakan bunga sederhana dan menghitung present value dan
bunga majemuk; future value, baik ordinary
• Menggunakan konsep bunga maupun annuity.
majemuk untuk menghitung present
value dan future value, baik ordinary
maupun annuity.
5 Menguasai • Menjelaskan berbagai tipe piutang; Berbagai tipe piutang; Kuliah Online TM: 150’ 1: Bab 7 Tugas Soal:
klasifikasi, • Melakukan penilaian piutang dagang Penilaian, pencatatan, dan
BT: 180’ 1: P7-8;10
dan wesel bayar; penyajian piutang dagang dan • Persiapan
pengukuran, • Pelaksanaan BM: 180’
• Melakukan pencatatan piutang dan wesel bayar; isu-isu dalam
pencatatan, dan wesel bayar. penilaian dan pencatatan • Evaluasi
pelaporan piutang • Melakukan penyajian piutang dan wesel bayar.
wesel bayar;
• Menjelaskan isu-isu dalam penilaian
dan pencatatan wesel bayar.
6-7 Menguasai • Menjelaskan berbagai jenis utang Berbagai jenis utang jangka Kuliah Online TM: 150’ 1: Bab 13 Tugas Soal:
jangka pendek (utang dagang, wesel pendek; contingent liabilities
klasifikasi, BT: 180’ 1: P13-2;4;6;8
bayar, bagian utang jangka panjang dan contingent assets; • Persiapan
pengukuran, jatuh tempo tahun depan, utang pengukuran, pencatatan, dan • Pelaksanaan BM: 180’
pencatatan, dan deviden, pendapatan diterima pelaporan berbagai jenis utang • Evaluasi
pelaporan Utang dimuka, utang kepada karyawan, jangka pendek.
Jangka Pendek. deposit pelanggan, utang yang akan di
refinanced, utang pajak, provisi);
• Menjelaskan contingent liabilities dan
contingent assets;
• Melakukan pengukuran berbagai jenis
utang jangka pendek;

13
 • Melakukan pencatatan berbagai jenis
utang jangka pendek;
• Melakukan penyajian utang jangka
pendek pada laporan keuangan.
UTS
8 Menguasai metode • Menjelaskan asumsi arus biaya dalam Asumsi arus biaya dalam Kuliah Online TM: 150’ 1: Bab 8 Tugas Soal:
persediaan; persediaan; kepemilikan
penilaian BT: 180’ 1: P8-2;4;6;8
• Menentukan kepemilikan persediaan persediaan pada goods-in- • Persiapan
persediaan transit, konsinyiasi, perjanjian • Pelaksanaan BM: 180’
pada goods-in-transit, konsinyiasi,
berdasar harga perjanjian pembelian khusus pembelian khusus (repurchase • Evaluasi
perolehan (repurchase agreement dan sales agreement dan sales with
with right-of-return); right-of-return); pengaruh
• Menjelaskan pengaruh kesalahan kesalahan pencatatan
pencatatan persediaan terhadap persediaan; metode
laporan keuangan; identifikasi sepesifik, rata-
• Menggunakan metode identifikasi rata, dan FIFO.
sepesifik, rata-rata, dan FIFO dalam
menghitung nilai persediaan;
• Melakukan pemilihan asumsi arus
biaya (identifikasi sepesifik, rata-rata,
dan FIFO) yang sesuai dengan
kenyataan fisik persediaan.
9 Menguasai metode • Menggunakan metode lower-of-cost- Metode lower-of-cost-or-net- Kuliah Online TM: 150’ 1: Bab 9 Tugas Soal:
or-net-realizable untuk penilaian realizable; metode net-
penilaian BT: 180’ 1: P9-2;4;6;8
persediaan; realizable-value untuk • Persiapan
persediaan selain • Pelaksanaan BM: 180’
• Menggunakan metode net-realizable- akuntansi agrikultur; metode
metode harga value untuk akuntansi agrikultur; relative stand alone sales • Evaluasi
perolehan • Menggunakan metode relative stand untuk menentukan persediaan
alone sales untuk menentukan pada pembelian lump-sum;
persediaan pada pembelian lump- komitmen pembelian; metode
sum; gross-profit dan metode retail-
• Menjelaskan komitmen pembelian; inventory;
• Menggunakan metode gross-profit
dan retail inventory untuk
memperkirakan nilai persediaan akhir;

14
10-11 Menguasai • Mengidentifikasi komponen biaya Perolehan Property, Plant, dan Kuliah Online TM: 150’ 1: Bab 10 Tugas Soal:
perolehan Property, Plant, dan Equipment (membeli,
klasifikasi, BT: 180’ 1: P10-2;4;6;8
Equipment; membangun sendiri, hibah, • Persiapan
pengukuran, • Pelaksanaan BM: 180’
• Menghitung harga perolehan pada penukaran saham); Nilai
pencatatan, dan self-contructed assets; Property, Plant, dan • Evaluasi
pelaporan Property, • Menghitung harga perolehan Equipment setelah addition,
Plant, dan Property, Plant, dan Equipment pada improvement, replacement,
transaksi dengan diskon tunai, repairs, rearrangement, dan
Equipment.
deferred-payment contract, reorganization; penjualan dan
pembelian lump-sum, pembayaran involuntary conversion
dengan saham, pertukaran aset non- Property, Plant, dan
moneter, dan hibah pemerintah; Equipment;
• Menghitung nilai Property, Plant, dan
Equipment setelah addition,
improvement, replacement, repairs,
rearrangement, dan reorganization;
• Mencatat penjualan dan involuntary
conversion Property, Plant, dan
Equipment;
12-13 Menguasai • Menjelaskan konsep depresiasi, Depresiasi, deplesi, Kuliah Online TM: 150’ 1: Bab 11 Tugas Soal:
deplesi, penurunan nilai (impairment), penurunan nilai (impairment),
penilaian, BT: 180’ 1: P11-2;4;6;8
dan revaluasi; dan revaluasi; cash generating • Persiapan
pencatatan, dan • Pelaksanaan BM: 180’
• Menghitung depresiasi dengan unit.
pelaporan aset metode akselerasi, aktivitas, dan garis • Evaluasi
tetap pada saat lurus;
pemanfaatan. • Menghitung deplesi;
• Menjelaskan konsep cash generating
unit;
• Menghitung nilai aset setelah terjadi
penurunan nilai;
• Menghitung nilai aset setelah
revaluasi;
• Menghitung nilai aset akibat
depresiasi/deplesi, penurunan nilai,
dan revaluasi;

15
 • Mencatat depresiasi, deplesi,
penurunan nilai, dan revaluasi;
• Melaporkan depresiasi, deplesi,
penurunan nilai, dan revaluasi aset.
14 Menguasai • Menjelaskan konsep aset tidak Aset tidak berwujud Kuliah Online TM: 150’ 1: Bab 12 Tugas Soal:
berwujud; (perolehan, amortisasi,
pengklasifikasian, BT: 180’ 1: P12-2;4;6;8
• Menjelaskan komponen harga penurunan nilai, pelaporan) . • Persiapan
penilaian, • Pelaksanaan BM: 180’
perolehan aset tetap tidak berwujud;
pencatatan, dan • Mencatat perolehan aset tetap tidak • Evaluasi
pelaporan aset berwujud;
tidak berwujud. • Menjelaskan metode amortisasi aset
tetap tidak berwujud;
• Menghitung amortisasi aset tetap
tidak bersujud;
• Menghitung nilai aset tetap tidak
berwujud setelah penurunan nilai;
• Mencatat amortisasi dan penurunan
nilai aset tetap tidak berwujud;
• Melaporkan aset tetap tidak
berwujud.
UAS

Catatan:

Tugas/PR tambahan kepada mahasiswa (selainTugas Soal dalam RPS) diserahkan pada kebijakan masing-masing dosen dan dapat berupa mengerjakan soal-
soal latihan dan problem dari buku rujukan atau soal yang disusun oleh dosen sendiri dan/atau tugas lain yang mendukung tercapainya tujuan pembelajaran

Tangerang Selatan, 22 September 2020

Ketua Program Studi Dosen,

Hanik Sulistiowati M. Ridhwan Galela

16
Mata Kuliah : Akuntansi Keuangan Menengah (AKM)
Bobot : AKM I 3 SKS (Biru), AKM II 3 SKS (Hijau)

Investasi
Konsep Laporan Topik
Aset Lancar Aset Tetap Liabilitas Ekuitas dan
Dasar Keuangan Khusus
Pendapatan

Rugi Laba Perolehan

Nilai Waktu
dan Liabilitas Ekuitas Pensiun
dari Uang
Pelaporan Pelepasan Lancar,
Investasi
Keuangan Provisi,
Kontijensi
Laba
Ditahan Depresiasi,
Kas dan Penurunan Sekuritas
Sewa
Piutang Nilai, Delusian
Posisi Deplesi
Keuangan
Kerangka
Konseptual Liabilitas
Pendapatan Perubahan
Laporan Tidak Lancar Laba per
Aset Tidak Prinsip dan
Keuangan Persediaan Lembar
Arus Kas Berwujud Analisis
Saham
Kesalahan

17