IJCCS ISSN: 1978-1520  1

ANALISIS KOMPLEKSITAS SISTEM ORGANISASI DAN

SISTEM INFORMASI TERHADAP USAHA APOTEK
RUBY
Leo Pratama
Sistem Informasi, Fakultas Sistem Informasi, Universitas Widya Dharma Pontianak
e-mail: 18412352_leo_p@widyadharma.ac.id

Abstract

This study aims to determine the company's strategy Apotek Ruby, and analyze the business
environment both internally and externally. This study uses observational research methods with theoretical
basis such as data, information, systems, information systems, organizational system complexity, MDA, E-I-A-I-
J, DIPK, CORL, SSI diagrams, systems analysis, and sales.
The results of this observational research method indicate that the cheerful pharmacy has a weakness
in terms of the location of the pharmacy. Apotek Ceria is currently focusing on implementing a differential
strategy to increase customers and meet the needs of the community.

Keywords : Business, Information, System, Boundaries

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi perusahaan Apotek Ruby, serta menganalisis
lingungan bisnis baik secara internal maupun eksternal. Peneilitian ini menggunakan metode peneltian
observasional dengan teori-teori dasar seperti data, informasi, sistem, sistem informasi, kompleksitas sistem
organisasi, MDA, E-I-A-I-J, DIPK, CORL, Diagram SSI, Analisis sistem, dan penjualan.
Hasil dari metode penelitian observasional ini menunjukan bahwa apotek ceria memiliki kelemahan
disisi lokasi apotek tersebut. Apotek Ceria saat ini berfokus dengan melakukan strategi diferensial untuk
menambah pelanggan dan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.

Kata kunci :Perusahaan, Informasi, Sistem, Batasan

1. PENDAHULUAN

Teknologi komputer dan internet saat ini bukan lagi suatu hal yang mahal dan sulit dicari melainkan
telah menjadi suatu kebutuhan dasar dalam pengolahan dan pertukaran informasi baik lokal maupun secara
global. Penggunaannya pun tak terbatas pada satu tujuan melainkan untuk berbagai tujuan dan kegunaannya baik
itu pemanfaatan untuk bisnis maupun yang lainnya.
Apotek Ruby adalah suatu usaha yang bergerak di bidang penjualan obat. Saat ini Apotek Ruby
memiliki berbagai persediaan obat-obatan yang banyak, sebagian pengolahan data sudah menggunakan
Microsoft Excel seperti mengolah data pembelian dan laporan pembelian. Sedangkan Sebagian pengolahan data
masih bersifat manual, dimana dilakukan pembukuan diantaranya persediaan stok obat, data supplier, penjualan,
resep obat, dan laporan penjualan.

2. METODE PENELITIAN

Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan untuk penulisan skripsi dilakukan dengan cara sebagai berikut :
a. Observasi
Adalah metode pengumpulan data dengan melakukan pengamatan langsung suatu kegiatan yang sedang
dilakukan.
b. Studi Pustaka

Template Jurnal Inteksis Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Widya Dharma
IJCCS ISSN: 1978-1520  2

Mengumpulkan dan mempelajari buku – buku yang berkaitan dengan aplikasi yang akan dibuat.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Analisis Kompleksitas Sistem Organisasi Apotek Ruby

Analisis Kompleksitas Sistem Organisasi Apotek Ruby menggunakan metode MDA. M merupakan
kependekan dari Manfaat organisasi. Manfaat organisasi adalah produk atau jasa yang dihasilkan oleh rangkaian
aktivitas atau proses di dalam organisasi. Kata manfaat yang digunakan merujuk dari terminologi cost-benefit.
Setiap organisasi didirikan berdasarkan manfaat utama, seiring dengan perkembangan organisasi biasanya
manfaat tambahan akan dibangun untuk mendukung keberlangsungan manfaat utama.
D merupakan kependekan dari dekomposisi aktivitas dalam organisasi.. Dekomposisi aktivitas dalam
organisasi merupakan pembagian kerja dalam organisasi dan dapat dipetakan dalam dua arsitektur yaitu
structural dan fungsional.
Analisis kompleksitas sistem organisasi Apotik Ruby dilakukan dengan menggunakan metode MDA
dan dipaparkan dalam bentuk Tabel 1.

Tabel 1. Hasil Analisis Kompleksitas Sistem Organisasi

NAMA ORGANISASI : APOTEK RUBY

Manfaat organisasi Manfaat utama:

1. Menjual obat ke masyarakat yang sedang sakit
2. Sarana yang digunakan untuk memproduksi
dan distribusi sediaan farmasi antara lain obat,
bahan obat, obat tradisional.

Manfaat pendukung:
1. Menjual obat-obatan dan alat-alat farmasi
2. Merawat pasien yang sedang sakit

Dekomposisi Aktivitas SO (Arsitektur Arsitektur Struktural :

structural/fungsional) 1. Pimpinan
2. Administrasi
3. Penjualan
4. Dokter

Arsitektur Fungsional :
1. Bagian Penerimaan obat
2. Bagian Penjualan
3. Bagian Keuangan
4. Bagian Servis
5. Bagian Pembukuan

Alokasi Sumber Daya Organisasi 1. Sumber Daya Manusia (MAN)

Template Jurnal Inteksis Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Widya Dharma
IJCCS ISSN: 1978-1520  3

a. Pimpinan (1 orang)
b. Administrasi (1 orang)
c. Penjualan (3 orang)
d. Dokter (1 orang)
Total sumber daya manusia pada Apotek Ruby sebanyak 6
orang.

2. Sumber Daya Money

Modal awal yang digunakan sebesar Rp. 48.000.000,-

3. Sumber Daya Material (Bahan Baku)

a. Berbagai Jenis Obat
b Alat-alat Farmasi

4. Sumber Daya Machines

a. Alat Dokter
b. Komputer
c. Kalkulator
d. Printer

5. Sumber Daya Methods

a. Membangun aplikasi Penjualan Obat.
b. Sistem Informasi Penjualan berbasis web.
c. Sistem Penjualan Manual

6. Sumber Daya Minute (Waktu)

a. Sistem Informasi Penjualan Online tersedia 24 jam.
b. Sistem Shift

7. Sumber Daya Pasar (Market)

Analisis Kompleksitas Sistem Informasi Apotek Ruby

Konsep yang mendasari analisis kompleksitas sistem informasi dapat menggunakan metode E-I-A-I-J.
Kelengkapan pemetaan sistem ifnormasi dibantu dengan menggunakan pendekatan DIPK (elemen entitas sistem
informasi) dan CORL (elemen aktivitas sistem informasi). Data, Informasi, Pengetahuan, Kebijakan (DIPK)
adalah entitas sistem informasi . Elemen Entitas adalah isi dari sistem informasi yang dapat dapat dicatat ,
diolah, direkam dan dilaporkan. PenCatatan, PengOlahan, PeRekaman, dan PeLaporan (CORL) adalah elemen
aktivitas dalam sistem informasi. Dalam sistem informasi apapun, elemen aktivitas sistem infornasinya adalah
sama. Analisis kompleksitas sistem informasi Apotek Ruby dipaparkan dalan bentuk tabel yaitu pada tabel2.

PENYUSUNAN DOKUMEN DIPK CORL DAN EIAIJ

Template Jurnal Inteksis Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Widya Dharma
IJCCS ISSN: 1978-1520  4

APOTEK RUBY

ELEMEN ENTITAS DIPK

PEMAHAMAN KONSEP DASAR ENTITAS [D-I-P-K] DI DALAM SISTEM
INFORMASI
1 DATA  Data barang produk/obat
 Data pegawai&konsumen
 Catatan barang produk keluar dan masuk
 Stok barang
 Harga barang
2 INFORMASI  Persediaan produk tersisa 9 unit
 Jumlah pegawai maksimal 4 orang
 2 pegawai ditempatkan di bagian kasir
3 PENGETAHUAN  Konsumen semakin bertambah setiap harinya
 Persediaan produk minimal 200 unit
 Bonus & hukuman untuk pegawai
4 KEBIJAKSANAAN  Karyawan melayani konsumen dengan baik
 Kasir melayani konsumen dengan ramah
 Gudang membuat laporan persediaan barang

ELEMEN AKTIVITAS
CORL
PEMAHAMAN KONSEP DASAR AKTIVITAS [C-O-R-L] DALAM SISTEM INFORMASI
1 Pencatatan  Data pembelian konsumen
 Catatan transaksi
 Data stok obat/barang
2 Pengolahan  Mengscan/mengolah data produk yang dijual
 Mengolah data persedian menjadi laporan
3 Perekaman  Menyimpan data pegawai,transaksi,persedian
ke dalam basis data
 Data transaksi pembelanjaan yang di input ke
dalam database
4 Pelaporan  Laporan daftar pegawai,rincian gaji dan bonus
 Jumlah produk yang terjual pada setiap bulan

Diagram Signal Sensor Processing Indicator Apotek Ruby

Analisis Layanan Transaksi Apotek Ruby digambarkan pada gambar 1.

4. KESIMPULAN

Template Jurnal Inteksis Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Widya Dharma
IJCCS ISSN: 1978-1520  5

(Center, Times New Roman 12 Bold)

Kesimpulan harus mengindikasi secara jelas hasil-hasil yang diperoleh, kelebihan dan kekurangannya,
serta kemungkinan pengembangan selanjutnya.
Kesimpulan dapat berupa paragraf, namun sebaiknya berbentuk point-point dengan menggunakan
numbering atau bullet. (Justify, Times New Roman 10)

5. SARAN
(Center, Times New Roman 12 Bold)

Saran-saran untuk untuk penelitian lebih lanjut untuk menutup kekurangan penelitian. Tidak memuat
saran-saran diluar untuk penelitian lanjut. (Justify, Times New Roman 10)

UCAPAN TERIMA KASIH

(Center, Times New Roman 12 Bold)
Penulis mengucapkan terima kasih kepada xxx yang telah memberi dukungan financial terhadap
penelitian ini. (Justify, Times New Roman 10)

DAFTAR PUSTAKA
(Center, Times New Roman 12 Bold)

(Justify, Times New Roman 10)

● Buku dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul buku (harus ditulis miring) volume (jika ada), edisi (jika
ada), nama penerbit dan kota penerbit .
[1] Castleman, K. R., (2004), Digital Image Processing, Vol. 1, Ed.2, Prentice Hall, New Jersey.

● Buku Terjemahan dengan urutan penulisan: Penulis asli (nama depan, tengah. (disingkat), belakang.
(disingkat)), tahun buku terjemahan, judul bukuterjemahan (harus ditulis miring), volume (jika ada), edisi (jika
ada), (diterjemahkan oleh : nama penerjemah), nama penerbit terjemahan dan kota penerbit terjemahan.
[2] Gonzales, R., P. (2004), Digital Image Processing (Pemrosesan Citra Digital), Vol. 1, Ed.2, diterjemahkan
oleh Handayani, S., Andri Offset, Yogyakarta.

● Artikel dalam Buku dengan urutan penulisan: Penulis artikel, tahun, judul artikel (harus ditulis miring), nama
editor, judul buku (harus ditulis miring), volume (jika ada), edisi (jika ada), nama penerbit dan kota penerbit.
[3] Wyatt, J. C, dan Spiegelhalter, D., (1991), Field Trials of Medical Decision-Aids: Potential Problems and
Solutions, Clayton, P. (ed.): Proc. 15th Symposium on Computer Applications in Medical Care, Vol 1, Ed. 2,
McGraw Hill Inc, New York.

●Pustaka dalam bentuk artikel dalam majalah ilmiah:

Urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, nama majalah (harus ditulis miring sebagai singkatan resminya),
nomor, volume dan halaman.
[4] Yusoff, M, Rahman, S.,A., Mutalib, S., and Mohammed, A. , (2006), Diagnosing Application Development
for Skin Disease Using Backpropagation Neural Network Technique, Journal of Information Technology, vol
18, hal 152-159.
.
● Pustaka dalam bentuk artikel dalam seminar ilmiah:
Artikel dalam prosiding seminar dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, Judul prosiding
Seminar (harus ditulis miring), kota seminar, tanggal seminar.
[5] Wyatt, J. C, Spiegelhalter, D, (2008), Field Trials of Medical Decision-Aids: Potential Problems and
Solutions, Proceeding of 15th Symposium on Computer Applications in Medical Care, Washington, May 3.

● Pustaka dalam bentuk Skripsi/Tesis/Disertasi dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul skripsi,
Skipsi/Tesis/Disertasi (harus ditulis miring), nama fakultas/ program pasca sarjana, universitas, dan kota.
[6] Prasetya, E., (2006), Case Based Reasoning untuk mengidentifikasi kerusakan bangunan, Tesis, Program
Pasca Sarjana Ilmu Komputer, Univ. Gadjah Mada, Yogyakarta.
Template Jurnal Inteksis Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Widya Dharma
IJCCS ISSN: 1978-1520  6

●Pustaka dalam bentuk Laporan Penelitian:

Urutan penulisan: Peneliti, tahun, judul laporan penelitian, nama laporan penelitian (harus
ditulis miring), nama proyek penelitian, nama institusi, dan kota.
[7] Ivan, A.H., (2005), Desain target optimal, Laporan Penelitian Hibah Bersaing,Proyek Multitahun, Dikti,
Jakarta.

Pustaka dalam bentuk artikel dalam internet (tidak diperkenankan

melakukan sitasi artikel dari internet yang tidak ada nama penulisnya):
● Artikel majalah ilmiah versi cetakan dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, nama majalah
(harus ditulis miring sebagai singkatan resminya), nomor, volume dan halaman.
[8] Wallace, V. P. , Bamber, J. C. dan Crawford, D. C. (2000). Classification of reflectance spectra from
pigmented skin lesions, a comparison of multivariate discriminate analysis and artificial neural network.
Journal Physical Medical Biology , No.45, Vol.3, 2859-2871.

● Artikel majalah ilmiah versi online dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, nama majalah
((harus ditulis miring sebagai singkatan resminya), nomor, volume, halaman dan
alamat website.
[9] Xavier Pi-Sunyer, F., Becker, C., Bouchard, R.A., Carleton, G. A., Colditz, W., Dietz, J., Foreyt, R. Garrison,
S., Grundy, B. C., (1998), Clinical Guidlines on the identification, evaluation, and treatment of overweight
and obesity in adults, Journal of National Institutes of Health, No.3, Vol.4, 123-130,
:http://journals.lww.com/acsm-msse/Abstract/1998/11001/paper_treatment_of_obesity.pdf.

● Artikel umum dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, alamat website (harus ditulis miring),
diakses tanggal …
[10] Borglet, C, (2003), Finding Asscociation Rules with Apriori
Algorithm,http://www.fuzzy.cs.uniagdeburgde/~borglet/apriori.pdf, diakses tgl 23 Februari 2007.

Daftar Pustaka hanya memuat semua pustaka yang diacu pada naskah tulisan, bukan sekedar pustaka
yang didaftar. Pustaka ditulis urut kemunculan pengacuan di naskah, bukan urut abjad penulis.

[1] Castleman, Kenneth R., (2004), Digital Image Processing, Vol. 1, Ed.2, Prentice Hall, New Jersey.

[2] Gonzales, R., P. (2004), Digital Image Processing (Pemrosesan Citra Digital), Vol. 1, Ed.2, diterjemahkan
oleh Handayani, S., Andri Offset, Yogyakarta.

[3] Wyatt, J. C, dan Spiegelhalter, D., (1991), Field Trials of Medical Decision-Aids: Potential Problems and
Solutions, Clayton, P. (ed.): Proc. 15th Symposium on Computer Applications in Medical Care, Vol 1, Ed. 2,
McGraw Hill Inc, New York.

[4] Yusoff, M, Rahman, S.,A., Mutalib, S., and Mohammed, A. , 2006, Diagnosing Application Development for
Skin Disease Using Backpropagation Neural Network Technique, Journal of Information Technology, vol
18, hal 152-159.

[5] Wyatt, J. C, Spiegelhalter, D, (2008), Field Trials of Medical Decision-Aids: Potential Problems and
Solutions, Proceeding of 15th Symposium on Computer Applications in Medical Care, Washington, May 3.

[6] Prasetya, E., (2006), Case Based Reasoning untuk mengidentifikasi kerusakan bangunan, Tesis, Program
Pasca Sarjana Ilmu Komputer, Univ. Gadjah Mada, Yogyakarta.

[7] Ivan, A.H., (2005), Desain target optimal, Laporan Penelitian Hibah Bersaing,Proyek Multitahun, Dikti,
Jakarta.

[8] Wallace, V. P. , Bamber, J. C. dan Crawford, D. C. (2000). Classification of reflectance spectra from
pigmented skin lesions, a comparison of multivariate discriminate analysis and artificial neural network.
Journal Physical Medical Biology , No.45, Vol.3, 2859-2871.
Template Jurnal Inteksis Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Widya Dharma
IJCCS ISSN: 1978-1520  7

[9] Xavier Pi-Sunyer, F., Becker, C., Bouchard, R.A., Carleton, G. A., Colditz, W., Dietz, J., Foreyt, R. Garrison,
S., Grundy, B. C., (1998), Clinical Guidlines on the identification, evaluation, and treatment of overweight
and obesity in adults, Journal of National Institutes of Health, No.3, Vol.4, 123-130,
:http://journals.lww.com/acsm-msse/Abstract/1998/11001/paper_treatment_of_obesity.pdf.

[10] Borglet, C, (2003), Finding Asscociation Rules with Apriori

Algorithm,http://www.fuzzy.cs.uniagdeburgde/~borglet/apriori.pdf, diakses tgl 23 Februari 2007.

Template Jurnal Inteksis Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Widya Dharma