9a-Model Hujan-Aliran Metode MOCK
9a-Model Hujan-Aliran Metode MOCK
Kegunaan
Estimasi nilai runoff (debit rerata aliran) bulanan atau setengah
bulanan berdasarkan data hujan dan beberapa parameter DAS
yang mempengaruhi kuantitas proses pengalihragaman hujan
menjadi aliran..
Prinsip Pemodelan
Konseptualisasi pengalihragaman hujan menjadi aliran (limpasan)
dengan memperhitungkan neraca air di setiap zona tinjauan
(surface, sub-surface dan akuifer).
Proses hidrologi yang dimodelkan meliputi: evapotranspirasi,
pengisian lengas tanah permukaan, limpasan langsung (direct
runoff), infiltrasi, perubahan tampungan air di zona akuifer
(groundwater storage) dan aliran dasar (base flow).
Aliran di sungai merupakan penjumlahan dari direct runoff (DRO)
dan base flow (BF), yang masing-masing dihitung berdasarkan
neraca air di zona permukaan (surface) dan zona sub-surface dan
zona akuifer.
Skema Struktur Hitungan Model MOCKr
ER=P-AET
WS DRO=WS-I
SMC
ΔSM
ISM
I
GWS
ΔGWS
IGWS
BF=I-ΔGWS
TRO=DRO+BF
2. Excess Rainfall
Kelebihan air hujan (excess rainfall) :
ER = P – AET
dengan:
ER = excess rainfall (mm/bulan),
P = hujan (mm/bulan).
3. Water Surplus
WS = ER – ∆SM → IF (ER-(SMC-ISM)<0,0,ER-(SMC-ISM)
dengan:
WS = kelebihan air (mm/bulan),
SM = kelembaban tanah bulan pertama (mm/bulan).
SM → IF (ISM+ER≥SMC, SMC, IF (ISM+ER<0, 0, ISM+ER)
4. Infiltrasi dan Limpasan
Infiltrasi pada musim kemarau:
I = DIC x WS
dengan:
I = infiltrasi (mm/bulan),
DIC = koefisien infiltrasi pada musim kemarau.
DRO = WS - I
5. Perubahan tampungan akuifer dan base flow
Aliran dasar
Aliran dasar dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:
BF= I – (GWS – IGWS)
dengan :
BF = base flow / aliran dasar (mm/bulan).
6. Debit Rerata Aliran Sungai
6 K 0,5 – 1,0 -
Kalibrasi Model MOCK
Prosedur kalibrasi memerlukan data luas DAS dan hidrologi
(ET, P, Qobs.) minimal satu tahun.
Tolok ukur yang digunakan umumnya adalah:
1. Koefisien korelasi antara debit rerata terhitung dan terukur
cukup besar (>0,75?).
2. Selisih volume runoff tahunan cukup kecil (< 5%).
DAS Code
Contoh tabel hasil kalibrasi Model MOCK
Contoh hasil kalibrasi
6 0
200
5
400
R = 0,887
3 VE = 0,500 % 800
CE = 0,743
1000
1200
1
6 1400 0
0 1600 200
Okt 1 Nop 2 Jan 1 Peb 2 Apr 1 Mei 2 Jul 1 Agt 2 Okt 1 Nop 2 Jan 1 Peb 2 Apr51 Mei 2 Jul 1 Agt 2
Tengah Bulan 400
Curah hujan Debit terhitung Debit terukur
1000
2
1200
1
1400
0 1600
Okt 1 Nop 2 Jan 1 Peb 2 Apr 1 Mei 2 Jul 1 Agt 2 Okt 1 Nop 2 Jan 1 Peb 2 Apr 1 Mei 2 Jul 1 Agt 2
Tengah Bulan
Curah hujan Debit terhitung Debit terukur
Debit (m3/s)
0
1
2
3
4
5
6
Jan 1
Jun 1
Nop 1
Apr 1
Sep 1
Peb 1
Jul 1
Des 1
Mei 1
Okt 1
Mar 1
Agt 1
Jan 1
Jun 1
Nop 1
Apr 1
Sep 1
Peb 1
Curah hujan
Jul 1
Des 1
Mei 1
Tengah Bulan
Okt 1
Mar 1
Debit terhitung
Agt 1
Jan 1
Jun 1
Nop 1
Apr 1
Sep 1
Peb 1
Jul 1
Des 1
Mei 1
Okt 1
Mar 1
Agt 1
Contoh grafik hasil simulasi hitungan debit tengah bulanan
0
800
600
400
200
1600
1400
1200
1000
3.5
2.5
Debit (m 3/s)
1.5
0.362 m3/s
1
0.5
0
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100
% Terpenuhi