Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH TANAMAN KAYU MANIS

Oleh :

Vionita Ristina
41204720118039

PROGRAM STUDI KIMIA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NUSA BANGSA
BOGOR
2021
A. Kayu Manis
Kayu manis atau dengan nama ilmiah Cinnamomum ialah jenis pohon
penghasil rempah-rempah. Di dalam kamus biologi, Cinnamomum
zeylanicum. termasuk ke dalam jenis rempah-rempah yang dihasilkan dari
kulit bagian dalam yang kering, yang amat beraroma, manis, dan pedas.

Orang biasa menggunakan rempah-rempah dalam makanan yang


dibakar manis, anggur panas dan juga dipakai secara medis. Kayu manis
adalah salah satu bumbu makanan tertua yang digunakan manusia. Bumbu ini
digunakan di Mesir Kuno sekitar 5000 tahun yang lalu, dan disebutkan
beberapa kali di dalam kitab-kitab Perjanjian Lama.

B. Klasifikasi Kayu Manis


Kingdom (Kerajaan) : Plantae
Sub Kingdom : Tracheobionta (Tanaman berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Tanaman berbiji)
Division (Divisi) : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Class (Kelas) : Magnoliopsida (Tanaman berkeping 2 / Dikotil)
Sub Kelas : Magnoliidae
Ordo : Laurales
Famili : Lauraceae
Genus : Cinnamomum
Spesies : Cinnamomum Burmannii, Cinnamomun Zeylanicum
C. Ciri-ciri Kayu Manis
Morfologi tanaman kayu manis (Cinnamomum burmannii, Bl) terdiri dari
bagian tumbuhan yang berguna untuk mengambil dan mengolah zat hara
seperti alat hara (organum nutritivum), yang terdiri dari akar dan daun, semua
ini disebut organ pertumbuhan atau organ vegetatif. Bagian lain yang
berfungsi untuk menghasilkan organ perkembangbiakan untuk menghasilkan
keturunan baru. Organ perkembangbiakan atau alat untuk memperbanyak diri
disebut, organum reproductivum, misalnya: bunga, buah dan biji, yang
termasuk organum nutritivum dan organum reproductivum pada tumbuhan
kayu manis (Idris & Mayura, 2019). Tumbuhan kayu manis tergolong
tumbuhan kormus (organum nutritivum) dengan ciri-ciri morfologinya
sebagai berikut:
a. Akar kayu manis memiliki akar tunggang, berpembuluh dan berwarna
kecoklatan
b. Batang kayu manis berdiameter 125 cm, batangnya berkayu, bercabang
dan berwarna abu-abu tua. Kayunya berwarna coklat muda dan berkulit
halus. Kulit batang dapat dimafaatkan sebagai bumbu masakan, kesehatan
dan lain sebagainya.
c. Daun kayu manis memiliki daun tunggal, berbentuk elips memanjang dan
kaku seperti kulit. Letak daun berseling, panjang tangkai daun 0,5- 1,5 cm.
Panjang daun 4-14 cm, dengan lebar 1,5-6 cm. Ujung runcing, tepi rata,
permukaan atas licin warnanya hijau, permukaan bawah bertepung dan
warna keabu-abuan. Daun muda berwarna merah pucat.
d. Bunga kayu manis berkelamin dua atau bunga sempurna, dan berwarna
kuning. Ukuran sangat kecil, kelopak bunga berjumlah 6 helai dalam dua
rangkaian. Bunga tidak bertajuk bunga. Benang sari berjumlah 12 helai
yang terangkai dalam empat kelompok, kotak sari beruang empat,
penyerbukan dibantu oleh serangga.
e. Buahnya seperti buah buni, berbiji satu dan berdaging. Bentuknya bulat
memanjang. Warna buah yang masih muda berwarna hijau tua, dan buah
yang sudah tua berwarna ungu tua. Panjang buah sekitar 1,3- 1,6 cm, dan
diameter 0,35- 0,75 cm. Panjang biji 0,84-1,32 cm dan diameter 0,59-6,8
cm.

D. Persyaratan dan Lingkungan Tumbuh Kayu Manis


Kayu manis dapat tumbuh pada ketinggian 2000 meter diatas
permukaan laut, akan tetapi akan berproduksi secara optimal pada ketinggian
500-900 dpl dan ratarata produksi 2,78 kg batang-1 pada umur panen 6-8
tahun dengan kadar minyak 2- 2,5%. Sedangkan pada ketinggian tempat 300-
400 dpl produksi kulitnya rendah dengan ketebalan kulit 1,76 -2 mm. Jenis
tanah yang sesuai untuk pertumbuhan kayu manis adalah yang mempunyai
humus, remah, berpasir dan mudah menyerap air seperti tanah latosol, andosol
dan juga tumbuh tanah ultisol dengan pH 5,0-6,5.
Kayu manis akan tumbuh baik pada daerah beriklim tropis basah,
tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Faktor iklim yang harus diperhatikan
adalah:
a. Curah hujan. Kayu manis menghendaki hujan merata sepanjang tahun
dengan jumlah cukup, yaitu berkisar 2000-2500 mm/tahun. Apabila
curah hujan terlalu tinggi akan menyebabkan rendemen menjadi rendah.
b. Suhu rata-rata 25°C dengan suhu maksimum 27°C dan suhu minimum
18°C.
c. Kelembaban, 70-90%, semakin tinggi kelembaban maka pertumbuhan
akan semakin baik. 4). Penyinaran. sekitar 40-70%.

E. Kandungan Kimia Kayu Manis


Kandungan kimia dalam batang kulit kayu manis adalah minyak atsiri,
eugenol, safrole, sinamaldehide, tannin, kalsium oksalat, dammar, kalsium
oksalat, flafonoid, triterponoid, saponin dan zat penyamak (Arumningtyas,
2016). Dikenal 2 aksesi kayu manis, aksesi pertama yang berdaun muda
berwarna merah pekat dan varietas ke dua berdaun hijau ungu. Aksesi
pertama terdiri dari 2 tipe, yaitu tipe pucuk merah tua dan tipe pucuk merah
muda. Pucuk merah tua banyak ditanam di daerah sentra produksi di Sumatera
Barat dan Kerinci, sedangkan pucuk merah muda hanya didapat dalam jumlah
populasi yang kecil. Kayu manis pucuk merah mempunyai kualitas yang lebih
baik, tetapi produksinya lebih rendah dari pada kayu manis yang berpucuk
hijau ungu.

F. Manfaat Kayu Manis


Kayu manis mempunyai banyak manfaat diantaranya :
1. Memasak
Beberapa orang menambahkan minyak kayu manis saat memasak.
Minyak kayu manis yang diperoleh dari daun mengandung senyawa
bernama cinnamaldehyde, yang merupakan agen penyedap yang sangat
baik.
2. Kamar Freshener
Aroma kayu manis yang menyenangkan minyak membuatnyamenjadi
sangat efektif sebagai penyegar ruangan. Hal ini seringditambahkan
dalam potpourris.
3. Pemurnian darah
Kayu Manis membantu dalam menghilangkan kotoran darah. Olehkarena
itu sering dianjurkan untuk jerawat.
4. Menghilangkan Nyamuk
Minyak kayu manis adalah penolak nyamuk yang baik. Penelitiantelah
sekarang terbukti bahwa minyak kayu manis sangat efektif dalam
membunuh larva nyamuk.
5. Sirkulasi Darah
Kayu Manis membantu dalam sirkulasi darah karena adanya senyawa
pengencer darah di dalamnya. Ini membantu sirkulasidarah secara
signifikan dalam menghilangkan rasa sakit. Sirkulasi darah yang baik
juga menjamin suplai oksigen ke sel-sel tubuh mengarah ke aktivitas
metabolik yang lebih tinggi. Anda dapatsecara signifikan mengurangi
kemungkinan mendapatkan serangan jantung kayu manis secara teratur
mengkonsumsi.
6. Nyeri
Kayu manis juga anti inflamasi. Ini membantu dalammenghilangkan
kekakuan otot. Ini mengurangi nyeri dan kekakuanotot dan sendi. Kayu
manis juga dianjurkan untuk arthritis. Hal ini juga membantu dalam
menghilangkan sakit kepala yangdisebabkan oleh dingin.
7. Diabetes
Kayu Manis memiliki kemampuan untuk mengendalikan gula darah.
Kayu manis sangat berguna bagi penderita diabetes karena membantu
penderita dalam menggunakan insulin. Penelitian telah menunjukkan
bahwa itu sangat sangat membantu untuk pasienyang menderita type 2
diabetes. (Emilda, 2018).
8. Infeksi
Karena antijamur nya, antibakteri, antivirus dan antiseptik properti,itu
efektif pada infeksi eksternal maupun internal. Ini membantudalam
menghancurkan kuman dalam kandung empedu dan bakteri pada infeksi
Staph.
9. Penyakit Jantung
Hal ini diyakini bahwa kalsium dan serat yang hadir dalam kayumanis
memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung. Termasuk sedikit
kayu manis dalam makanan membantu mereka yang menderita penyakit
arteri koroner dan tekanan darah tinggi.
10. Gangguan Pencernaan
Kayu manis ditambahkan dalam resep banyak etnis. Selain menambahkan
rasa pada makanan, juga membantu dala membantu pencernaan. Kayu
Manis sangat efektif untuk gangguan pencernaan, mual muntah, sakit
perut, diare dan perut kembung .Karena sifat karminatif, itu sangat
membantu dalammenghilangkan gas dari perut dan usus. Ini juga
menghilangkankeasaman sakit, diare dan pagi. Oleh karena itu sering
disebutsebagai tonik pencernaan.

G. Cara Pemanfaatan Kayu Manis


1. Untuk asam urat (gout arthritis) dan keropos tulang.
Bahan: 1 ibujari kayu manis, 5 gram biji pala, 5 butir kapulaga, 5 butir
cengkeh, 200 gram ubi jalar merah, 10 butir merica, dan 15 gram jahe
merah.
Cara membuatnya: Semua bahan direbus dengan 1.500 cc air hingga
tersisa 500 cc. Ramuan kemudian disaring lalu ditambahkan 200 cc air
susu cairdan diminum.Sementara ubinya yang ikut direbus dimakan.
2. Hernia
Rebus 1 ibu jari kayu manis, 15 g jahe merah, 5 butir kapulaga, 5 gadas, 1
jari pulosari dengan 800 ml air sampai tersisa 400 ml.Saring air
rebusannya lalu minum sekaligus selagi hangat. Lakukan dua kali sehari.
3. Muntah-muntah
Rebus 1 jari kayu manis, 10 g temu kunci, dan 3 butir kapulaga dengan
800 ml air sampai tersisa 400 ml. Saring air rebusannya,lalu minum dua
kali sehari masing-masing 200 ml.
4. Tekanan darah tinggi
Bahan: 2 jari kayu manis - 10 gram asam trengguli, 10 gram kencur - 15
gram daun sena, dan 20 gram daun saga.
Cara membuatnya: Semua bahan direbus dengan 500 cc air hingga tersisa
200 cc. Rebusan disaring dan diminum selagi hangat. Resep lainnya, 1
jarikulit kayu manis, 10 gram asam trengguli, 60 gram rambut jagung,dan
30 gram seledri, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300cc. Airnya
kemudian disaring dan diminum hangat-hangat.
5. Diare
Bahan: 5 gram kayu manis, 5 lembar daun jambu biji gula.
Cara membuat: Semua bahan direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300
cc.Air disaring dan ditambahkan gula secukupnya, kemudian diminum
150 cc sebanyak dua kali sehari.

6. Masker dan Jerawat


Manfaat anti bakteri yang terdapat pada kayu manis mampu melawan
bakteri penyebab yang terdapat pada jerawat. Caranya campurkan bubuk
kayu manis dengan madu dan oleskan dengan kuas ke wajah yang sudah
dibersihkan. Lalu biarkan mengering selama 10 menit dan bilas hingga
bersih. Maka dapat mengurangi peradangan dan memberikan kelembapan
pada kulit.
7. Maag
Bahan : Kayu manis 10 gram
Cara membuatnya : Rebus kayu manis dengan 200 cc air hingga tersisa
100 cc, laludisaring dan diminum selagi hangat.
8. Sakit Kepala
Bahan : 10 gram kayu manis- 3 butir cengkeh, 5 gram biji pala, 5 gram
merica, 10 gram jahe.
Cara membuatnya : semua bahan ditumbuk halus hingga menjadi bubuk.
Lalu diseduh dengan air panas secukupnya, disaring, dan diminum secara
teratur.
9. Masuk angin dan perut kembung
Bahan : 5 gram kayu manis, 10 gram jahe, 5 butir cengkeh, 5 gram
pulasari, 5 gram adas, 5 gram biji pala, gula aren secukupnya,
Cara membuat : semua bahan direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 450
cc. Kemudian disaring dan diminum selagi hangat sebanyak 150
cc,lakukan tiga kali sehari.
10. Penyegar nafas
Karena memiliki kandungan antibakteri, kayu manis juga bisa digunakan
untuk membunuh bakteri-bakteri penyebab bau mulut. Caranya yaitu
dengan menyeduh kayu manis dengan air hangat dan kemudian gunakan
untuk berkumur.

H. Daftar Pustaka
Arumningtyas, A D. 2016. Formulasi Sediaan Pasta Gigi dari Minyak Atsiri
Kulit Batang Kayu manis (Cinnamomum burmanii) dan Uji Aktifitas Anti
Bakteri Streptococcus Mutans dan Staphs aureus. Skripsi, Fakultas
Farmasi . UMP. 4–13.

Emilda, E. (2018). EFEK SENYAWA BIOAKTIF KAYU MANIS


Cinnamomum burmanii NEES EX.BL.) TERHADAP DIABETES
MELITUS: KAJIAN PUSTAKA. Jurnal Fitofarmaka Indonesia, 5(1),
246–252. https://doi.org/10.33096/jffi.v5i1.316

Idris, H., & Mayura, E. (2019). Teknologi Budidaya Dan Pasca Panen Kayu
Manis. Kementerian Pertanian, Balai Penelitian Tanaman Rempah Dan
Obat, 1.

Anda mungkin juga menyukai