Anda di halaman 1dari 10

NAMA: MARIANA

NIM: A40121278

KELAS:E

HARI/TGL: SENIN/ 25 OKTOBER 2021

UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

1. Jelaskan pengertian bahasa baku?


Jawaban:
Bahasa baku adalah bentuk bahasa yang telah mengalami proses standardisasi, yaitu tahap
menegakkan tata bahasa dan kamus normatif.

2. Ragam bahasa baku dapat dibatasi dengan beberapa sudut pandang? Sebutkan!
Jawaban:
Ragam bahasa baku dapat dibatasi dengan beberapa sudut pandang, di antaranya:
(1) sudut pandang kebakuan bahasa yang digunakan,
(2) sudut pandang informasi, dan
(3) sudut pandang pengguna bahasa.

3. Sebutkan ciri-ciri kata baku secara umum?


Jawaban:
ciri-ciri kata baku secara umum adalah:
 Tidak dipengaruhi bahasa daerah tertentu.
 Tidak dipengaruhi bahasa asing.
 Bukan bahasa percakapan.
 Pemakaian imbuhan pada kata bersifat eksplisit.
 Pemakaian kata sesuai dengan konteks kalimat.
 Kata baku bukan kata rancu.
 Kata baku tidak mengandung hiperkorek.
 Tidak mengandung pleonase.

4. Sebutkan ciri-ciri khusus bahasa baku?


Jawaban:
Adapun ciri-ciri khusus bahasa baku adalah:
 Menggunakan lafal yang bebas dari ciri-ciri lafal dialek setempat atau ciri-ciri lafal
bahasa daerah,
 Menggunakan ejaan menurut Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang
Disempurnakan (EYD),
 Menggunakan istilah menurut Pedoman Umum Pembentukan Istilah Bahasa
Indonesia,
 Menggunakan kosakata menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, dan
 Menggunakan tata bahasa menurut Buku Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia.
5. Sebutkan contoh kata baku yang disusun berdasarkan abjad?
Jawaban:
o Abjad (kata baku) – Abjat (kata tidak baku)
o Akhirat – Akherat
o Aksesori – Asesoris
o Aktif – Aktip
o Akuarium – Aquarium
o Aluminium – Almunium
o Ambulans – Ambulan
o Analisis – Analisa
o Antena – Antene
o Antre – Antri
o Anugerah – Anugrah
o Azan – Adzan
o Afdal – Afdol
o Agamais – Agamis
o Ajek – Ajeg
o Adjektif – Ajektifaktivitas
o Aktual – Aktuil
o Balsam – Balsem
o Batalion – Batalyon
o Baterai – Batere
o Baka – Baqa
o Barzakh – Barzah
o Batalion – Batalyon
o Batil – athil
o Bazar – Bazaar
o Becermin – Bercermin
o Besok – Esok
o Blanko – Blangko
o Boks – Bok
o Bosan – Bosen
o Bus – Bis
o Cabai – Cabe
o Capai – Capek
o Cedera – Cidera
o Cendekiawan – Cendikiawan
o Cengkih – Cengkeh
o Cinderamata – Cenderamata
o Cokelat – Coklat
o Daftar – Daptar
o Derajat – Derajad
o Desain – Desaign
o Detail – Detil
o Detergen – Deterjen
o Diagnosis – Diagnosa
o Durian – Duren
o Efektif – Efektip
o Efektivitas – Efektifitas
o Ekosistem – Ekosistim
o Ekspor – Eksport
o Ekstra – Extra
o Ekstrem – Ekstrim
o Elite – Elit
o Favorit – Pavorit
o Februari – Pebruari

6. Jelaskan pengertian kalimat efektif?


Jawaban:
Kalimat efektif adalah kalimat yang disusun berdasarkan kaidah-kaidah yang berlaku, seperti
unsur-unsur penting yang harus dimiliki setiap kalimat; memperhatikan ejaan yang
disempurnakan; serta cara memilih kata yang tepat dalam kalimat.

7. Sebutkan ciri-ciri kalimat efektif?


Jawaban:
Ciri-ciri Kalimat Efektif
Dari hasil pengamatan dan dari literatur yang ada, disebutkan ciri-ciri kalimat efektif, yakni :
 keparalelan,
 kehematan,
 kecermatan,
 kepaduan, dan
 kelogisan.

8. Jelaskan yang dimaksud dengan keparalelan?


Jawaban:
Keparalelan adalah kesaman atau kesejajaran bentuk kata yang digunakan dalam kalimat.
Artinya, jika bentuk pertama menggunakan ungkapan nominal, maka bentuk kedua dan
seterusnya hendaknya juga menggunakan bentuk nominal.
Contoh: Semakin berumur seharusnya manusia itu semakin bermorak, bijaksana, dan
bertanggung jawab.

9. Sebutkan syarat untuk memenuhi dan dapat dikatakan sebagai kalimat efektif?
Jawaban:
Jika itu kalimat efektif maka harus memenuhi:
 Unsur-unsur penting yang harus dimiliki setiap kalimat,
 Aturan-aturan tentang Ejaan Yang Disempurnakan, dan
 Cara memilih kata dalam kalimat (diksi).
10. Berikan contoh kalimat efektif?
Jawaban:
Contoh Kalimat Efektif
Adapun contoh kalimat efektif yang disempurnakan dari kalimat tidak efektif, di antaranya:
 Kalimat tidak efektif karena pengulangan subjek
Siswa itu segera masuk ruangan kelas setelah dia melihat kepala sekolah datang.
 Contoh kalimat efektif sesudah menghilangkan subjek yang tidak perlu

Siswa itu segera masuk ruangan kelas setelah melihat kepala sekolah datang.

 Kalimat tidak efektif dengan Hiponim


Buah Jambu dan Buah Mangga adalah buah kesukaan Ibuku
 Contoh kalimat efektif tanpa Hiponim
- Jambu dan Mangga adalah buah kesukaan Ibuku
 Kalimat tidak efektif karena bentuk kata bersinonim
Kita harus bekerja dengan keras dan sungguh-sungguh agar supaya hidup ini
menjadi berkah
 Contoh Kalimat efektif dengan menghilangkan kata bersinonim
Kita harus bekerja dengan keras dan sungguh-sungguh supaya hidup ini menjadi
berkah
Kita harus bekerja dengan keras dan sungguh-sungguh agar hidup ini menjadi berkah
 Kalimat tidak efektif dengan makna jamak yang ganda
Semua pegawai-pegawai baru berkumpul di lapangan.
 Contoh kalimat efektif tanpa makna jamak yang ganda
Semua pegawai baru berkumpul di lapangan.
 Kalimat tidak efektif dengan pemakaian ‘dari’

Anak dari tetangga saya pekan ini diwisuda.

 Contoh kalimat efektif tanpa pemakaian ‘dari’


Anak tetangga saya pekan ini diwisuda.

11. Sebutkan ciri-ciri ragam bahasa baku?


Jawaban:
Adapun ciri ragam baku adalah sebagai berikut:
 Memiliki sifat kemantapan dinamis. Bahasa baku harus memiliki kaidah dan aturan
yang relatif tetap dan luwes. Bahasa baku tidak dapat berubah setiap saat.
 Kecendekiaan. Kecendekiaan berarti bahwa bahasa baku sanggup mengungkapkan
proses pemikiran yang rumit di pelbagai ilmu dan teknologi, dan bahasa baku dapat
mengungkapkan penalaran atau pemikiran yang teratur, logis dan masuk akal.
 Keseragaman kaidah. Keseragaman kaidah adalah keseragaman aturan atau norma.
Tetapi, keseragaman bukan berarti penyamaan ragam bahasa atau penyeragaman
variasi bahasa

12. Jelaskan pengertian ragam bahasa?


Jawaban:
Ragam bahasa adalah bentuk bahasa yang bervariasi menurut konteks pemakaian. Ragam
bahasa tidak berfungsi sebagai atribut tetap seorang pembicara – bahasawan yang
kompeten biasanya menguasai berbagai-bagai jenis ragam bahasa dan mampu
menyesuaikan ragam yang dipakai dengan situasi dan tujuan berbahasa.

13. Berikan jenis klasifikasi ragam bahasa?


Jawaban:
Terdapat berbagai jenis klasifikasi ragam bahasa, sebagai contoh antara lain:

 Berdasarkan pokok pembicaraan:


 Ragam bahasa undang-undang
 Ragam bahasa jurnalistik
 Ragam bahasa ilmiah
 Ragam bahasa sastra
 Berdasarkan media pembicaraan:
 Ragam lisan yang antara lain meliputi:
 Ragam bahasa cakapan
 Ragam bahasa pidato
 Ragam bahasa kuliah
 Ragam bahasa panggung
 Ragam tulis yang antara lain meliputi:
 Ragam bahasa teknis
 Ragam bahasa undang-undang
 Ragam bahasa catatan
 Ragam bahasa surat
 Berdasarkan hubungan sosial antarpembicara:
 Ragam bahasa resmi
 Ragam bahasa akrab
 Ragam bahasa agak resmi
 Ragam bahasa santai
 Dan sebagainya.

14. Berikan contoh jenis ragam bahasa?


Jawaban:
JENIS RAGAM BAHASA:
 Berdasarkan Media
 Berdasarkan Cara Pandang Penutur
 Berdasarkan Topik Pembicaraan

15. Ada berapakah ragam bahasa Indonesia?


Jawaban:
Pihaknya mencatat sedikitnya ada 442 bahasa yang dimiliki Indonesia yang terungkap dalam
Kongres Bahasa ke-9 yang digelar 2008 silam. Pada 2012, penelitian berlanjut dengan
mengambil sampel di 70 lokasi di wilayah Maluku dan Papua. Hasil dari penelitian itu, jumlah
bahasa dan sub bahasa di seluruh Indonesia mencapai 546 bahasa.

16. Jelaskan pengertian teks narasi?


Jawaban:
Teks narasi adalah karangan cerita yang menyajikan serangkaian peristiwa kejadian dan
disusun secara kronologi sesuai dengan urutan waktunya

17. Sebutkan jenis-jenis teks narasi?


Jawaban:
Berbagai Jenis Narasi
 Narasi Informatif. Bentuk narasi informatif adalah sebuah karangan yang bertujuan
untuk penyampaian informasi secara tepat tentang suatu peristiwa. ...
 Narasi Ekspositoris. ...
 .Narasi Artistik. ...
 Narasi Sugestif.

18. Apa yang dimaksud dengan teks?


Jawaban:
Teks didefinisikan sebagai ungkapan bahasa yang menurut isi, sintaksis dan pragmatik
merupakan suatu kesatuan

19. Apa yang dimaksud dengan teks eksplanasi?


Jawaban:
Teks eksplanasi adalah teks yang berisi tentang proses ‘mengapa’ dan ‘bagaimana’ kejadian-
kejadian alam, sosial, ilmu pengetahuan, budaya, dan lainnya dapat terjadi.

20. Berikan contoh teks persuasif?


Jawaban:
Pola hidup masyarakat kota saat ini semakin padat. Kepadatan mereka memang dipengaruhi
oleh banyak faktor. Selain karena banyak rutinitas dan pekerjaan padat, gaya hidup yang
hedon juga mempengaruhi pola hidup masyarakat kota makan makanan tidak sehat. Salah
satunya kebiasan membeli makanan di luar rumah.

Kebiasaan masyarakat kota banyak yang lebih memilih jajan atau membeli lauk pauk di luar,
daripada memasak sendiri. Membeli makanan dianggap lebih praktis. Sayangnya, sedikit
orang yang menyadari kebiasaan membeli makanan di luar tidak bisa menjamin kehigienisan
makanan dan menjamin kesehatan.
Apalagi di musim covid-19 seperti sekarang. Banyak orang yang datang ke warung makan.
Sehingga meningkatkan rasa kekhawatiran penularan covid semakin tinggi. Padahal, ada
banyak kelebihan masak masakan sendiri di rumah. Selain bumbu dan kebersihan terjamin.
Dari segi kualitas bahan makanan pun juga memilih bahan terbaik. Selain itu, dari segi
dompet pun juga lebih hemat.

21. Sebutkan jenis-jenis teks beserta ciri bahasanya?


Jawaban:
1. Teks Laporan Hasil Observasi
Strukturnya: - Definisi Umum – Deskripsi Bagian – Deskripsi Manfaat
Ciri ciri :
Memuat informasi berdasarkan fakta (faktual)
Faktualnya berdasarkan hasil penelitian/ pengamatan yang telah dilakukan.

2. Teks Eksposisi
Strukturnya: - Tesis – Argumentasi – Penegasan Ulang
Ciri ciri :
Menjelaskan informasi-informasi pengetahuan
Gaya informasi yang mengajak
Penyampaian secara lugas dan menggunakan bahasa yang baku
Tidak memihak artinya tidak memaksakan kemauan penulis terhadap pembaca
Fakta dibakai sebagai alat kontribusi dan alat kontritasi

3. Teks Ulasan
Strukturnya: - Orientasi – Tafsiran – Evaluasi – Rangkuman
Ciri ciri :
Memuat informasi berdasarkan pandangan/ opini penulis terhadap suatu karya/ produk
Pininya berdasarkan fakta yang diinterpretasikan .
Dikenal dengan istilah lain yaitu resensi.

4. Teks Biografi
Strukturnya: - Orientasi – Peristiwa atau Masalah – Reorientasi
Ciri ciri:
Biografi memuat berdasarkan informasi fakta serta disajikan dalam bentuk narasi.
Faktualnya (fakta) berdasarkan pengalaman hidup seseorang yang diceritakan dalam tokoh
biografi tersebut.

5. Teks Moral / Fabel


Strukturnya: - Orientasi – Komplikasi – Resolusi – Koda
Ciri ciri :
Menggunakan tokoh hewan dalam penceritaannyaHewan yang sebagai tokoh utama dapat
bertingkah seperti manusia (berbicara, berfikir)Menunjukkan penggambaran moral/unsur
moral dan karakter manusia dan kritik tentang kehidupan di dalam ceritanya.Penceritaan
yang pendek.Menggunakan pilihan kata yang mudah.Dalam cerita fabel, paling baik yang
diceritakan adalah antara karakter manusia yang lemah dan kuat.Menggunakan setting alam
(Schauplatz in der Natur)
6. Teks Prosedur
Strukturnya: -Tujuan- Langkah -langkah
Ciri ciri :
Menggunakan pola kalimat perintah (imperatif)
Menggunakan kata kerja aktif
Menggunakan kata penghubung (konjungsi) untuk mengurutkan kegiatan
Menggunakan kata keterangan untuk menyatakan rinci waktu, tempat, dan cara yang
akurat.

7. Teks Diskusi
Strukturnya: - Isu / Masalah – Argumentasi (Mendukung dan Menentang)
Ciri ciri:
Memuat informasi yg bersifat informatif-argumenatif.
Ciri kebahasaannya menggunakan kata hubung perlawanan (tetapi,sedangkan dan
sebagainya.

8. Teks Eksemplum
Struktur : abstrak, orientasi, insiden, interpretasi, dan koda.
Ciri ciri :
Berisi peristiwa yang tidak diinginkan terjadiMenunjukkan urutan peristiwa yang
jelasMenggunakan bahasa naratif

22. Jelaskan pengertian teks prosedur?


Jawaban:
Teks prosedur adalah sebuah teks yang menyajikan langkah-langkah kegiatan atau berbagai
tahapan untuk melakukan atau menghasilkan sesuatu.

23. Sebutkan ciri-ciri kalimat dalam teks prosedur?


Jawaban:
 Menggunakan kalimat imperatif/perintah.
 Terdapat panduan yang harus dilakukan.
 Menggunakan kata kerja aktif.
 Menggunakan konjungsi/kata hubung untuk menunjukkan urutan.
 Terdapat aturan dalam hal bahan atau kegiatan.
 Menggunakan kata keterangan untuk menyatakan rincian waktu, tempat, dan cara.

24. Sebutkan kriteria dalam membuat paragraf yang baik?


Jawaban:
1. Memiliki satu ide pokok atau satu pikiran utama dan beberapa pikiran penjelas.
2. Antar kalimat harus saling berkaitan (berkoherensi) sehingga membentuk satu
Kesatuan.

25. Sebutkan ciri-ciri teks cerita inspiratif?


Jawaban:
Ciri-ciri teks cerita inspiratif
Ada beberapa hal yang membedakan teks cerita inspiratif dengan teks lainnya. Perbedaan
tersebut dapat dilihat dari ciri-ciri teks cerita inspiratif berikut:

 Struktur teksnya terdiri atas orientasi, rangkaian peristiwa, komplikasi, resolusi, dan
koda.
 Memiliki tema spesifik mengenai kehidupan seseorang atau perjuangan yang
dikembangkan secara naratif.
 Amanat atau pesan dalam cerita inspiratif adalah sorotan utama, sehingga alur
dikembangkan untuk membawa pembaca memahami amanat dengan tepat.
 Bersifat naratif. Teks cerita inspiratif berisi uraian atau rangkaian kejadian dalam
hidup seseorang.
 Tokoh utama dalam teks cerita inspiratif menjadi panutan untuk pembacanya.
 Tokoh dalam teks cerita inspiratif dapat berasal dari kehidupan nyata atau fiksi. Tak
jarang, cerita inspiratif dikemas dalam cerita binatang atau dongeng agar mudah
diterima pembaca anak-anak.

26. Apa itu bahasa resmi?


Jawaban:
Bahasa resmi adalah bahasa yang digunakan dalam komunikasi resmi, seperti dalam
perundang-undangan dan surat-menyurat dinas, dan diakui sebagai sarana interaksi yang
berhubungan dengan pelaksanaan fungsi suatu jabatan.

27. Jelaskan kedudukan dan fungsi bahasa?


Jawaban:
Bahasa Indonesia mempunyai dua kedudukan yang sangat penting, yaitu sebagai bahasa
nasional dan bahasa negara. Sebagai bahasa nasional, fungsi bahasa Indonesia di antaranya
adalah untuk mempererat hubungan antar suku di Indonesia. Fungsi ini sebelumnya sudah
ditegaskan di dalam butir ketiga ikrar Sumpah Pemuda 1928 yang berbunyi “Kami putra dan
putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia”. Kata ‘menjunjung’ dalam
KBBI antara lain berarti ‘memuliakan’, ‘menghargai’, dan ‘menaati’ (nasihat, perintah, dan
sebagainya.). Ikrar ketiga dalam Sumpah Pemuda tersebut menegaskan bahwa para pemuda
bertekad untuk memuliakan bahasa persatuan, yaitu bahasa Indonesia.

Dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional, fungsi bahasa Indonesia adalah sebagai
lambang kebanggaan kebangsaan, identitas nasional, alat perhubungan antar warga, antar
daerah dan antar budaya, serta alat pemersatu suku, budaya dan bahasa di Nusantara.
Sedangkan dalam kedudukannya sebagai bahasa negara, fungsi bahasa Indonesia adalah
sebagai bahasa resmi kenegaraan, bahasa pengantar pendidikan, alat perhubungan tingkat
Nasional dan alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi.

28. Apa saja hal penentu keberhasilan pemilihan suatu bahasa sebagai bahasa negara?
Jawaban:
Hal-hal yang merupakan penentu keberhasilan pemilihan suatu bahasa sebagai bahasa
Negara apabila :
 Bahasa tersebut dikenal dan dikuasai oleh sebagian besar penduduk negara itu
 Secara geografis, bahasa tersebut lebih menyeluruh penyebarannya
 Bahasa tersebut diterima oleh seluruh penduduk negara itu.

29. Bahasa Indonesia berfungsi sebagai?


Jawaban:
 Bahasa resmi kenegaraan,
 Bahasa pengantar resmi di lembaga-lembaga pendidikan,
 Bahasa resmi di dalam perhubungan pada tingkat nasional untuk kepentingan
perencanaan dan pelaksanaan pembangunan serta pemerintah, dan
 Bahasa resmi di dalam pengembangan kebudayaan dan pemanfaatan ilmu
pengetahuan serta teknologi modern.

30. Jelaskan perbedaan bahasa resmi dan tidak resmi?


Jawaban:
Bahasa resmi adalah bahasa yang digunakan dalam situasi resmi, menggunakan bahasa yang
sopan, lugas, baku, kalimat yang digunakan lengkap. Sedangkan bahasa tidak resmi adalah
bahasa yang digunakan dengan orang-orang yang sudah kenal akrab, kalimat-kalimatnya
sederhana, menggunakan kata yang tidak lazim digunakan sehari-hari, kalimat yang
digunakan tidak lengkap.

Anda mungkin juga menyukai