Anda di halaman 1dari 16

NEUROMUSKULER

Adiska Rani Ditya Candra, S.Pd., M.Pd


Pendidikan Kepelatihan Olahraga
Definisi

• Neuromuskular

Neuro = Saraf

Muskuler = Otot

merupakan tempat hubungan antara saraf dan otot dan


terdapat sinaps yang berbentuk cawan dengan membran
presinapsnya dan membran postsinaps yang terbentuk dari
sarkolema yang mengelilingi sel otot (Anonim, 2009(b))
Jaringan Saraf
• Jaringan

sekumpulan sel yang pekerjaaannya tersusun menjadi satu dan


mempunyai fungsi tertentu. Jaringan ini dibagi menjadi jaringan penutup,
jaringan penunjang, jaringan otot, jaringan saraf, jaringan cairan.

 Jenis dan Fungsi :

1. Saraf sensori = luar  saraf pusat

2. Saraf Motorik = syaraf pusat  otot

3. Refleks = saraf sensorik, motorik, sistem saraf pusat


Struktur sel syaraf

• Dendrit = Accepted Impuls

• Badan sel

• Sitoplasma

• Nukleus

• Akson = Continous Impuls

• Nodus ranvier

• Sel schawan

• Terminal Akson
SINAPSIS
• Sinapsis adalah titik temu antara terminal akson salah satu

neuron dengan neuron lain

Rangsang = aliran listrik  sinapsis  molekul kimia =


Neurotransmiter
JARINGAN OTOT
• 1. . Jaringan otot polos

• Jaringan otot polos berbentuk kumparan, yaitu ujungnya meruncing dengan bagian tengahnya membesar dan

mempunyai satu inti sel. Jaringan otot polos ini mempunyai serabut-serabut ( fibril ) yang homogen sehingga bila

diamati di bawah mikroskop tampak polos atau tidak bergaris – garis. Otot polos berkontraksi secara reflex dan di

bawah pengaruh saraf otonom. Kerja otot polos tidak dipengaruhi oleh kehendak kita,

• b. Jaringan otot lurik/otot rangka

• otot ini melekat pada kerangka tubule. Kontraksinya menurut kehendak kita dan di bawah pengaruh saraf sadar.

Dinamakan otot lurik karena bila dilihat di bawah mikroskop tampak adanya garis gelap dan terang berselang – selang

melintang di sepanjang serabut otot.. Fungsi otot lurik ini adalah untuk menggerakkan tulang dan melindungi

kerangka dari benturan keras.

• c. Jaringan otot jantung

• Jaringan otot ini hanya terdapat pada lapisan tengah dinding jantung. Terdiri dari serabut otot yang bercabang - cabang

dan berinti banyak. Strukturnya menyerupai otot lurik, meskipun begitu kontraksi otot jantung secara refleks serta

reaksi terhadap rangsang lambat. Kerja otot jantung kontraksinya dipengaruhi oleh saraf tidak sadar. fungsi otot

jantung ini adalah untuk memompa darah ke luar jantung


TIPE SERABUT OTOT

• Prinsip dibagi menjadi 2 :

Serabut otot merah dan otot putih


Serabut otot merah

Berisi myoglobin, penting dalam mendapatkan energi aerob


Sifat kedut lambat
Serabut otot putih

Berisi ATP, penting dalam energi anaerob,


Sifat kedut cepat.
Neuromuskuar Juction

• Neuromuscular junction adalah tempat dalam tubuh tempat

akson dari saraf motorik bertemu dengan otot dalam upaya


transmisi sinyal dari otak yang memerintahkan otot untuk
berkontraksi atau berelaksasi.
• Setiap ujung akson saraf motor akan berakhir pada sel otot.

• Sinapsis antara ujung akson dengan sel otot dikenal

dengan motor end plate/ neuromuscular junction.


Jenis Kontraksi Otot

• Kontraksi isometrik : otot tidak dapat memendek, ketegangan

berubah atau meningkat selama kontraksi tanpa adanya


perubahan panjang otot, merespon panjang yang konstan dari
postural otot pada tubuh. Contoh: pergerakan otot bagian
punggung.

• Kontraksi isotonik : ketegangan konstan pada jumlah tertentu,

panjang otot berubah atau memendek. Contoh: pergerakan tangan


atau jari (dominan isotonik).
Mekanisme Kinerja Otot

• Otot berkontraksi apabila dirangsang oleh impuls-impuls

saraf. Rangsangan dapat berasal dari otak atau sumsum


tulang belakang. Selanjutnya, impuls-impuls saraf mengalir
melalui saraf motorik menuju serat-serat otot. Bagian serat
otot yang langsung berhubungan dengan saraf di
sebut neuromuskular.
• Gerak Refleks
Rangsang (Impuks)  Reseptor (Neuron sensori) 
(Saraf Pusat) = Sumsum tulang belakang  neuron
motorik  Afektor =motor

• Gerak Sadar
Rangsang (Impuks)  Reseptor (Neuron sensori) 
(Saraf Pusat) = Otak  neuron motorik  Afektor = otot
TUGAS
1. Gambar tulang cranial (kepala)
+ Tulang sphenoid dan ethmoid

2. Tulang Facial
+ tulang maxila, mandibula, zygomatic dan nasal
• <div style="width:800px"> <strong
style="display:block;margin:12px 0 4px"><a
href="https://slideplayer.info/slide/2723802/"
title="CONCEPT NEUROMUSCULAR PADA OLAH
RAGA" target="_blank">CONCEPT NEUROMUSCULAR
PADA OLAH RAGA</a></strong><iframe
src="https://player.slideplayer.info/10/2723802/"
width="800" height="649" frameborder="0"
marginwidth="0" marginheight="0" scrolling="no"
style="border:1px solid #CCC;border-width:1px 1px 0"
allowfullscreen></iframe><div style="padding:5px 0
12px"></div></div>

Anda mungkin juga menyukai