Anda di halaman 1dari 3

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMERIKSAAN KEKUATAN MOTORIK

No. Aspek yang dinilai Nilai


0 1 2
1 Memberi salam dan memperkenalkan diri sebagai dokter
2 Memberikan penjelasan tentang pemeriksaan yang akan dilakukan dan
melakukan informed consent
3 Mempersiapkan pasien pada posisi siap dilakukan pemeriksaan
4 Pemeriksa melakukan cuci tangan 6 langkah
5 Pemeriksaan otot bahu (deltoid)
a. Pemeriksa meminta pasien untuk menggerakan kedua tangan pada sendi
bahu dengan gerakan menjauhi tubuh (abduksi) dan dilanjutkan sampai
keatas. Tentukan ROM pasien.
b. Sambil meminta pasien untuk menggerakan kedua tangan pada sendi
bahu bahu dengan gerakan menjauhi tubuh (abduksi), tangan pemeriksa
menahan di lengan atas bagian bawah ke arah yang berlawanan
c. Menilai dan membandingkan kekuatan otot bahu kanan dan kiri
6 Pemeriksaan otot lengan (biseps)
a. Pemeriksa meminta pasien untuk menekuk lengan (flexi) pada sendi
siku kanan.Tentukan ROM pasien.
b. Sambil meminta pasien untuk menekuk lengan (flexi) pada sendi siku
kanan,, tangan kanan pemeriksa merasakan kontraksi otot bisep dan
tangan kiri pemeriksa menahan di pergelangan tangan ke arah yang
berlawanan.
c. Lakukan hal yang sama pada otot lengan kiri
d. Menilai dan membandingkan kekuatan otot bisep pada ektremitas
kanan dan kiri
7 Pemeriksaan otot lengan (trisep)
a. Pemeriksa meminta pasien untuk tidur tertelungkup di bed periksa
dengan posisi lengan bawah kanan menjuntai di tepi bed periksa
b. Pemeriksa meminta pasien untuk meluruskan tangan (ekstensi) pada
sendi siku kanan secara maksimal. Tentukan ROM pasien
c. Sambil meminta pasien untuk meluruskan tangan (ekstensi) pada sendi
siku kanan, tangan pemeriksa menahan di pergelangan tangan ke arah
yang berlawanan Lakukan hal yang sama pada otot lengan kiri
d. Menilai dan membandingkan kekuatan otot tricep pada ektremitas
kanan dan kiri
8 Pemeriksaan ekstensi pergelangan tangan
Pemeriksaan ekstensi pergelangan tangan
a. Pemeriksa meminta pasien untuk menekuk kedua pergelangan
tangan ke arah atas secara maksimal (hiperekstensi) dengan posisi
telapak tangan menghadap ke depan. Tentukan ROM pasien
b. Sambil meminta pasien untuk menekuk kedua pergelangan
tangan ke arah atas secara maksimal (hiperekstensi) dengan posisi
telapak tangan menghadap ke depan, tangan pemeriksa menahan di
punggung tangan ke arah yang berlawanan.
c. Menilai dan membandingkan kekuatan motorik ekstensi pergelangan

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS CIPUTRA 7


tangan kanan dan kiri.
9 Pemeriksaan fleksi pergelangan tangan
a. Pemeriksa meminta pasien untuk menekuk/ memfleksikan kedua
pergelangan tangan secara maksimal dengan posisi telapak tangan
menghadap ke atas. Tentukan ROM pasien
b. Sambil meminta pasien menekuk/ memfleksikan memfleksikan kedua
pergelangan tangan, tangan pemeriksa menahannya ke arah yang
berlawanan
c. Menilai dan membandingkan kekuatan motorik ekstensi pergelangan
tangan kanan dan kiri.
10 Pemeriksaan genggaman tangan
a. Pemeriksa meminta pasien untuk menggenggam dua jari pemeriksa
sekuat-kuatnya dan tidak melepaskan genggaman tersebut menggunakan
1 tangan.
b. Menilai dan membandingkan kekuatan otot pada ektremitas kanan dan kiri
11 Pemeriksaan abduksi jari tangan
a. Pemeriksa memposisikan telapak tangan kanan pasien menghadap ke
bawah dan meminta mengembangkan jari-jari tangannya secara
maksimal. Tentukan ROM pasien
b. Pemeriksa memposisikan jari telunjuk kiri pemeriksa di sebelah luar jari
kelingking kanan pasien dan jari telunjuk kanan pemeriksa di sebelah luar
jari telunjuk kanan pasien
c. Pemeriksa meminta pasien mengembangkan jari-jari tangannya secara
maksimal dan kemudian pemeriksa menahan dengan menggunakan
telunjuk ke arah yang berlawanan
d. Lakukan hal yang sama pada jari-jari tangan kiri.
e. Menilai dan membandingkan kekuatan otot pada jari-jari tangan kanan
dan kiri.
12 Pemeriksaan otot panggul (illiopsoas)
a. Pemeriksa meminta pasien untuk memfleksikan kaki kanan pada sendi
panggul dan lutut secara maksimal dan tentukan ROM pasien
b. Sambil meminta pasien untuk memfleksikan kaki kanan pada sendi
panggul dan lutut, pemeriksa meletakkan tangannya pada paha bagian
bawah pasien dan menahannya ke arah yang berlawanan
c. Lakukan hal yang sama pada pada kaki kiri
d. Menilai dan membandingkan kekuatan otot pada ektremitas kanan dan kiri
13 Pemeriksaan otot paha (quadriceps)
a. Pemeriksa meminta pasien untuk duduk di tepi bed periksa dengan posisi
tungkai bawah menggantung
b. Pemeriksa menahan bagian bawah paha pasien dengan tangan kiri dan
meminta pasien untuk mengekstensikan tungkai bawah secara maksimal.
Tentukan ROM pasien
c. Sambil menahan bagian bawah paha pasien dengan tangan kiri,
pemeriksa meminta pasien untuk mengekstensikan tungkai bawah dan
pemeriksa menahannya dengan menggunakan tangan kanan pemeriksa
di pergelangan kaki pasien
d. Lakukan hal yang sama pada otot paha kaki kiri
e. Menilai dan membandingkan kekuatan otot pada ekstrimitas kanan dan

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS CIPUTRA 8


kiri
14 Pemeriksaan otot kaki (dorso fleksi)
a. Pemeriksa meminta pasien untuk duduk di tepi bed periksa dengan posisi
tungkai bawah menggantung.
b. Pemeriksa meminta pasien untuk menggerakan telapak kaki kanan ke
arah atas. Tentukan ROM pasien.
c. Sambil meminta pasien untuk menggerakan telapak kaki kanan ke arah
atas, pemeriksa menahan di punggung kaki pasien ke arah yang
berlawanan
d. Lakukan hal yang sama pada kaki kiri
e. Menilai dan membandingkan kekuatan otot pada kaki kanan dan kiri
15 Pemeriksaan otot kaki (plantar fleksi)
a. Pemeriksa meminta pasien untuk tidur tertelungkup di bed periksa dengan
posisi fleksi pada sendi lutut sehingga telapak kaki menghadap ke atas.
b. Pemeriksa meminta pasien untuk menggerakan punggung kaki kanan ke
arah atas. Tentukan ROM pasien.
c. Sambil meminta pasien untuk menggerakan kaki kanan ke arah atas,
pemeriksa menahan di telapak kaki ke arah yang berlawanan
d. Lakukan hal yang sama pada kaki kiri
e. Menilai dan membandingkan kekuatan otot pada kaki kanan dan kiri
16 Melaporkan hasil yang didapatkan
17 Menjelaskan interpretasi hasil pemeriksaan
TOTAL

KETERANGAN:
0 = Tidak dilakukan
1 = Dilakukan tetapi tidak benar/tidak sempurna
2 = Dilakukan dengan benar/sempurna

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS CIPUTRA 9

Anda mungkin juga menyukai