Anda di halaman 1dari 24

Analisa

Laporan Keuangan
Hans Kwee, ME, CSA, CIB, PFM
Direktur Ekuator Swarna Investama
Dosen MET Atmajaya dan ME Trisakti
Hans Kwee, SE, MA, ME, CSA, CIB, CPM, CTA, CRP, PFM, CPF, CFFA, CIFM, CIGS, CIMA, CIERM, CIBG

Qualification
• S3 : Kandidat Doktor Ilmu Ekonomi Jurusan Management Keuangan, Universitas Trisakti
• S2 : Magister Ekonomi Jurusan Keuangan, Perbankan dan Pasar Modal, Universitas Trisakti
• Certified Securities Analyst (CSA), Certified Technical Analysis (CTA), Certified Portfolio Manager (CPM), Certified Risk Management (CRP),
Certified Investment Banking (CIB), Professional Financial Modeler (PFM) , Certified Personal Finance (CPF), Certified Family Financial
Advisor (CFFA), Certified International of Financial Management (CIFM), Certified International of Geo Strategic (CIGS), Certified International
of Merger and Acquisition (CIMA), Certified International of Enterprise Risk Management (CIERM), Certified International of Budgeting (CIBG)
• Sertifikat Kompetensi Metode Pelatihan Instruktur Utama, Sertifikat Kompetensi Asesment, Wakil Penjamin Emisi Efek (WPEE), Wakil
Manajer Investasi (WMI), Wakil Perantara Perdangang Efek (WPPE), Ujian Negara Akuntansi (UNA)

Specialization
Investment Management, Investment Banking, Research Analyst, Corporate Finance, Personal Finance, Risk Management, Capital Market,
Economic, Financial Modeling

Working Experience
• Direktur PT. Ekuator Swarna Investama
• Komisaris PT. GNG Golden Investama
• Partner PT. Upscale Asia Advista Investama
• Investment Advisor beberapa peruahaan asuransi
• Direktur Standard Lembara Sertifikasi Profesi Pasar Modal (LSP PM)
• Dosen Keuangan, Investasi, Pasar Modal Universitas Trisakti dan Dosen Magister Universitas Atmajaya Jakarta
• Pernah menjadi direktur dan fund manajer di perusahaan asset management dan Pernah memimpin perusahaan riset ekonomi dan keuangan
Other
Narasumber dan penulis di Kontan, Bisnis Indonesia, Investor Daily, CNN Indonesia, Berita Satu, Indonesia Business and Capital Market (IBCM), TV
Bisnis Indonesia, Metro TV, dll
Neraca
• Neraca adalah  posisi keuangan suatu perusahaan.
• Neraca : aktiva (aset), kewajiban (utang), serta ekuitas (modal).
• Aktiva / aset  segala sesuatu yang perusahaan miliki.
• Sedangkan pasiva (kewajiban dan ekuitas)  sesuatu yang
perusahaan lakukan untuk mendapatkan atau membiayai aset.
• Aktiva : aktiva lancar dan aktiva tidak lancar.
• Kewajiban (utang)  sesuatu yang harus dibayarkan oleh
perusahaan.
• Kewajiban terdiri dari dua, kewajiban lancar dan tidak lancar.
Neraca
• Aset bertumbuh
• Pengunaan uang
• Hutang terkendali
• Ekuitas naik
• Tidak ada post aneh
Laporan Laba Rugi
• Laporan Laba Rugi  ringkasan dari aktivitas perusahaan di periode
tertentu.
• hasil bersih (laba) atau kerugian yang timbul (rugi) dari kegiatan bisnis
yang dilakukan oleh perusahaan.
• 4 Kelompok biaya:
• Harga pokok Penjualan : Biaya langsung
• Umum dan admistrasi: biaya operasi yang tidak dapat di alokasikan ke produk
• Beban bunga
• Pajak
Analisa Laporan Laba Rugi
• Margin: Gross, EBIT, Net
• Pendapatan dan biaya lain-lain
• Perusahaan dengan laba besar dan bertumbuh
Ekuitas
• Ekuitas  besarnya hak atau kepentingan pemilik perusahaan pada
harta perusahaan.
• Ekuitas berasal dari kata equity atau equity of ownership yang berarti
kekayaan bersih perusahaan.
• Laporan perubahan ekuitas  peningkatan atau penurunan dari
ekuitas perusahan.
• Ekuitas tidak negative
• Laba di tahan bertambah
Cash Flow
• Penerimaan serta pengeluaran kas suatu perusahaan selama periode
tertentu.
• Laporan Arus Kas : aktivitas operasi, investasi, serta pendanaan.
• Apakah perusahaan bisa membagi dividen.
• Apa yang sebenarnya terjadi pada perusahaan tersebut.
• Walau perusahaan mengalami kerugian, Perusahaan masih bisa hidup
selama arus kas menunjukkan angka positif.
Analisa Cash Flow
• Cash flow from Operating positif
• Cash Floe from investing negative
• Apakah perusahaan bisa membagi bunga, pinjaman dan dividen
Free Cash Flow
• Investor melihat free cash flow (arus kas operasional yang dikurangi
capital expenditure).
• Pertumbuhan free cash flow  perusahaan tersebut memiliki
prospek yang bagus baik sekarang maupun masa depan.
• Perusahaan masih memiliki uang yang cukup untuk melakukan
ekspansi.
• Valuasi di hitung dari Free Cash Flow
Kegunaan Laporan Keuangan
• Tujuan alami perusahaan adalah untuk memaksimalkan nilai, tetapi
berbagai masalah keagenan, atau konflik kepentingan, dapat menghambat
tujuan itu.
• Analis Laporan Keuangan: mengukur aspek kinerja perusahaan.
• Investor dapat menggunakan data keuangan sebagai masukan ke dalam
analisis penilaian saham.
• Analis menggunakan rasio keuangan untuk mengeksplorasi sumber
profitabilitas perusahaan dan mengevaluasi "kualitas" pendapatannya
secara sistematis.
• Analisis laporan keuangan sebagai alat dalam mengungkap sekuritas yang
salah harga.
Analisa Laporan Keuangan
• Vertical Analysis
• Horizontal Analysis
• Index's Analysis
• Ratio Analysis
Profitability Measures
• Return on Assets, ROA

• Return on Capital, ROC

• Return on Equity, ROE

Decomposition of ROE

• rasio beban pajak
• rasio keuntungan sebelum pajak terhadap EBIT
• laba operasi perusahaan atau return on sales (ROS)
• total aset turnover (ATO)
• Leverage perusahaan: ROA > tingkat bunga
• ROA = Margin x Turnover
ROE

• ROE = Price Book Value Ratio / Price Earning Ratio
• P/E ratio = price-to-book ratio / ROE

Economic Value Added
• Biaya peluang: mengukur keberhasilan perusahaan menggunakan
selisihnya antara pengembalian modal (ROC) dan biaya peluang
modal (k)
• K bisa di hitung dengan WACC
• EVA : residual income, Stern Stewart
Tips Laporan keuangan
• Laba bersih dan ekuitas naik
• Return on Equity (ROE) di level 15% atau lebih
• Membayar dividen tunai 30-40% dari laba bersih perusahaan
• liabilitas tidak lebih besar dari Ekuitas
• Debt kecil dan terkendali
• Saldo laba positif : ekutas lebih besar dari modal di setor
• Asset Turn Over (ATO)
• Inventory turn over
Tips Laporan keuangan
• Current ratio
• Net income margin
• Manufaktur > 20%
• Perusahaan dagang > 10 %
• laba komprehensif tidak jauh berbeda dengan angka laba bersih
tahun (periode) berjalan
• Arus kas dari aktivitas operasional
• Laporan keuangan sederhana
• Opini auditor wajar tanpa pengecualian
Rasio Likuiditas
Rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan melunasi
kewajiban jangka pendeknya, yaitu:
• current ratio = current assets / current liabilities (CL)
• quick ratio = (cash + marketable securities + receivables)/ CL
• cash ratios = (cash + marketable securities)/ CL
• working capital = current assets – current liabilities
• operating cycle = days of sales outstanding + days of inventory on hand
• cash conversion cycle = days of sales outstanding + days of inventory on
hand - days of payables paid
Rasio Aktivitas
Rasio yang mengindikasikan seberapa optimal perusahaan menggunakan asetnya, yaitu:
• receivables turnover = net credit sales / average receivables
• days of sales outstanding = 365 / receivables turnover
• inventory turnover = COGS / average inventory
• days of inventory on hand = 365 / inventory turnover
• payables turnover = purchase/average trade payables
Purchase = COGS + (ending inventory - beginning inventory)
• days of payables paid = 365/payables turnover
• total assets turnover = sales or revenues / average total assets
• fixed assets turnover = sales or revenues/ average fixed assets
• working capital turnover = sales / average working capital
• Equity turnover = sales / average equity
Rasio Solvabilitas
Rasio yang mengindikasikan kemampuan perusahaan untuk
memenuhi kewajiban jangka panjangnya, yaitu:
• debt-to-equity = total debt / total stockholder equity
• debt-to-capital = total debt / (total debt + equity)
• debt-to-assets = total debt / total assets
• equity multiplier (financial leverage) = average total assets / average total
equity
• interest coverage = EBIT / interest expenses
• fixed charge coverage ratios = (EBIT + lease payment) / (interest expenses +
lease payment)
Rasio Profitabilitas
Rasio yang mengindikasikan seberapa baik kemampuan perusahaan untuk
menghasilkan laba, yaitu:
• gross profit margin = gross profit / revenues
• operating profit margin = operating income / revenues
• pretax margin = earning before tax / revenues
• net profit margin = net income / revenues
• return on assets = net income / average total assets
• operating return on assets = operating income / average total assets
• return on equity = net income / average total equity
• return on common equity = (net income – preferred dividend)/(average total
equity – average preferred stock)
Market Ratio
Rasio yang digunakan untuk membandingkan nilai saham, yaitu:
• earnings per share = net income / outstanding share
• price-to-earnings = price / earning per share
• price-earnings growth = price to earing / growth
• book value per share = equity / outstanding share
• price-to-book value = price / book value per share
• sales per share = sales / outstanding share
• price-to-sales = price / sales per share
• price-to-cash-flow ratio = price / cash flow per share
• dividend pay out ratio = dividend / net income
• dividend per share = dividend / outstanding share
• divideng yield = dividend per share / price

Anda mungkin juga menyukai