Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Mata Kuliah Keperawatan Medikal Bedah
OLEH :
EVA SANTIKA
214121133
2021
A. KONSEP TEORI
1. Definisi
menjadi dua kategori yaitu kronik dan akut (Nurarif dan Kusuma
2013).
tinggi.
2) Dyslipidemia.
3) SLE.
5) Preeklamsi.
6) Obat-obatan.
a. Stadium I
b. Stadium II
massa nefron telah hacur atau hanya tinggal 200.000 nefron saja
Klien akan mulai merasakan gejala yang lebih parah karena ginjal
Glomerulonephritis,
pielonefritis,
hidronefrosis, sindroma GFR ↓
nefrotik, tumor ginjal
Retensi natrium
CES ↑
Tekanan kapiler ↑
Volume interstisial ↑
Edema
Hipervolemia
4. Manifestasi Klinis
dan nokturia, GFR 10% hingga 25% dari normal, kadar creatinin
GFR kurang dari 5-10 ml/ menit, kadar serum kreatinin dan BUN
komplek.
Kusuma, 2013).
5. Komplikasi
Komplikasi dari gagal ginjal kronis menurut Smeltzer dan Bare (2015)
yaitu :
renin angiotensin-aldosteron.
d. Anemia akibat penurunan eritropoetin, penurunan rentang usia sel
darah merah.
kadara luminium.
perifer, hiperuremia.
6. Pemeriksaan Penunjang
a. Radiologi
d. USG
Untuk menilai fungsi ginjal kanan dan kiri, lokasi dari gangguan
kalsifikasi metastasik.
bendungan.
j. EKG
k. Biopsi ginjal.
rendah.
3) Ureum dan kreatinin : Meninggi, biasanya perbandingan antara
yang menurun.
7. Penatalaksanaan Klinik
yaitu :
a. Konservatif
b. Dialysis
1) Peritoneal dialysis
2) Hemodialisis
(vaskularisasike jantung).
c. Operasi
1) Pengambilan batu
1. Pengkajian
a. Identitas
pola hidup sehat. Gagal ginjal kronis merupakan periode lanjut dari
b. Keluhan utama
f. Aktivitas/istirahat
g. Sirkulasi
h. Integritas ego
Faktor stress, perasaan tak berdaya, tidak ada harapan, tidak ada
perubahan kepribadian.
i. Eliminasi
j. Makanan/cairan
k. Neurosensori
l. Nyeri/kenyamanan
berhati-hati/distraksi, gelisah.
m. Pernapasan
n. Keamanan
pada pasien yang mengalami suhu tubuh lebih rendah dari normal,
sendi.
o. Seksualitas
p. Interaksi sosial
q. Penyuluhan/pembelajaran
2. Analisa Data
Tekanan kapiler ↑
Volume interstisial
↑
Edema
Kelebihan volume
cairan
3. Diagnosa Keperawatan (Tim Pokja SDKI DPP PPNI, 2016)
5. Implementasi
2018).
6. Evaluasi
terjadi.
(Manurung, 2018).
DAFTAR PUSTAKA
Black, J., & Hawks, J. 2014. Keperawatan Medikal Bedah: Manajemen Klinis
untuk Hasil yang Diharapkan. Dialihbahasakan oleh Nampira R. Salemba
Emban Patria.
Muttaqin, Arif, & Komala, Sari. 2011. Asuhan Keperawatan Gangguan Sistem
Perkemihan. Salemba Medika.
Nurarif, & K. 2013. Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Dan
NANDA NIC-NOC Jilid 2 Medaction.
Smeltzer, C. S., & Bare, G. B. 2015. Buku Ajar Keperawatan Medikal- Bedah
Brunner & Suddarth, Ed.8, Vol.2. EGC.
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. 2016. Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia.
Edisi 1. Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia.
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. 2018. Standar Intervensi Keperawatan Indonesia.
Edisi 1. Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia.
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. 2019. Standar Luaran Keperawatan Indonesia. Edisi
1. Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional Indonesia.