Asisten
NIM 191501178
A. UJI KORELASI
Dilakukan Uji Korelasi
Hipotesis uji korelasi:
H0: Terdapat korelasi antara 2 variabel
H1 :Tidak terdapat korelasi antara 2 variabel
Syarat: H0 diterima jika Pearson Correlation (Nilai Korelasi) >0,5
✓ Uji Normalitas
Pada pengujian normalitas data Kolmogorov-Smirnov, hipotesis yang diajukan adalah sebagai
berikut:
Pengambilan keputusan:
Jika Sig.(p) > 0,05 maka H0 diterima, H1 ditolak
Jika Sig.(p) < 0,05 maka H0 ditolak, H1 diterima
Masukkan variable yang akan diuji pada form variable. Kemudian beri centang pada
pilihan Display Normal Curve. Kemudian klik Ok. Maka akan muncul gambar seperti
di bawah ini
Berdasarkan gambar tersebut lalu kita menetukan apakah data yang kita miliki
(histogram) mengikuti distribusi data normal (kurva). Tentu saja sangat sulit untuk
menyatakan apakah data terdistribusi normal atau tidak, karena faktor subjektivitas
sangat tinggi.
Disimpan Output
Uji Korelasi
Dibuka data percobaan
1. Step by Step
Dibuka file SPSS
Kemudian tekan Continue dan OK, maka akan terlihat hasil analisis seperti dibawah ini:
2. Variable View
3. Step by Step
Dibuka aplikasi SPSS
Kemudian tekan Statistics untuk memilih analisis tambahan. Centang kotak Estimates,
Model Fit dan Descriptives. Apabila selesai tekan Continue
Kemudian tekan tombol OK, maka akan terbuka jendela Output Viewer seperti di bawah
ini:
Dari hasil analisis di atas dapat disimpulkan bahwa :
H0 diterima dengan R2 0,739 > 0,5 yaitu terdapat kesesuaian tingkat kelinearan antara 2
variabel (kelembapan relative (%) terhadap adsorpsi isotherm tablet paracetamol).
Berdasarkan tabel Model Summary dapat dilihat nilai R Square (R 2 = 0,739). Jadi melalui
analisis di atas dapat disimpulkan bahwa sebanyak 73,9 % pengaruh kelembapan relative
(%) terhadap adsorpsi isotherm tablet paracetamol. Jadi berdasarkan nilai R2 model yang
digunakan sesuai karena nilai R2 >0,5. Hal ini juga di perkuat dengan hasil analisis ANOVA
yang dilakukan, dimana probabilitas 0,001 (<0,05) yaitu ada pengaruh kelembapan relative
(%) terhadap adsorpsi isotherm tablet paracetamol. Kemudian dari analisis di atas (tabel
Coeficients) juga dapat dibuat persamaan regresi seperti dibawah ini
Y= 0,33X – 0,895.
Dimana: Y = Adsorpsi isotherm tablet paracetamol
X = Kelembapan relative (%).
Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kelembapan
relative (%) terhadap adsorpsi isotherm tablet paracetamol.
Simpan File Output dengan mengklik File>Save as