Anda di halaman 1dari 60

BUKU PANDUAN

STASE KEPERAWATAN ANAK


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STIKes YPIB MAJALENGKA
TAHUN AKADEMIK 2020/2021

Disusun oleh :
Heni, S.Kep.,Ners.,M.Kep

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes)


YPIB MAJALENGKA

Jalan Gerakan Koperasi No.003 Majalengka 45411


Telp. (0233) 284098
SURAT KEPUTUSAN
KETUA STIKes YPIB MAJALENGKA
Nomor : 159/STIKesYPIB/SK/X/2020
Tentang :
PENGESAHAN DAN PENERBITAN BUKU PANDUAN
STASE KEPERAWATAN ANAK
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS NON REGULER
STIKes YPIB MAJALENGKA TAHUN AKADEMIK 2020/2021
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Ketua STIKes YPIB Majalengka
Membaca
Menimbang
:

a.

b.
Bahwa untuk tercapainya keberhasilan dalam kegiatan Praktek Stase Keperawatan Anak Prodi
Pendidikan Profesi Ners STIKes YPIB Majalengka, perlu adanya pengesahan dan penerbitan
Buku Panduan Praktek Stase Keperawatan Anak yang ditetapkan oleh Ketua STIKes YPIB
Majalengka.
Bahwa untuk itu perlu ditetapkan dengan Surat Keputusan.
Mengingat
:
1.

2.

3.

4.

Peraturan Pemerintah No. 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi.


Undang - Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
SK. MENDIKNAS RI Nomor : 06/D/O/2005 tentang Pemberian Ijin Penyelenggaraan Program-
Program Studi dan Pendirian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) YPIB Majalengka
Diselenggarakan Oleh Yayasan Pendidikan Imam Bonjol di Majalengka
SK. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor : 51/E/O/2012 tentang Penyelenggaraan
Program Studi Profesi Ners Pada Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) YPIB Majalengka di
ii
Majalengka
Menetapkan

MEMUTUSKAN
Pertama

Pengesahan dan penerbitan buku panduan Stase Keperawatan Anak Prodi Pendidikan Prodi
Pendidikan Profesi Ners STIKes YPIB Majalengka agar kegiatan tersebut dapat tercapai sesuai
dengan target yang telah ditetapkan, sebagaimana tercantum pada lampiran surat keputusan
ini.
Kedua
:
Keputusan ini ditetapkan sejak tanggal ditetapkan.
Ketiga
:
Apabila dalam penetapan ini terdapat kekeliruan, maka akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di
:
Majalengka

Pada Tanggal
:
6 Oktober 2020
Ketua STIKes YPIB Majalengka

Dr. Wawan Kurniawan, SKM., S.Kep M.Kes

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala karunia-Nya akhirnya buku Pedoman
Program Studi Pendidikan Profesi Ners – Stase Keperawatan Anak selesai disusun tepat
pada waktunya. Program Studi Pendidikan Profesi Ners merupakan suatu proses
pendidikan profesional bagi praktikan setelah selesai menempuh pendidikan Sarjana
Keperawatan untuk mengambil profesi dengan gelar “Ners”.
Pelaksanaanya dilaksanakan selama satu tahun dengan melaksanakan praktik
keperawatan di tatanan pelayanan kesehatan nyata untuk mencapai kemampuan
keterampilan profesional yang meliputi kemampuan intelektual, teknikal dan
interpersonal dalam melaksanakan manajemen keperawatan. Salah satu praktik belajar
lapangan yang dilakukan pada tahap profesi adalah praktik manejemen keperawatan
iii
Praktik manajemen keperawatan ini dilaksanakan setelah praktik keperawatan klinik
selesai dilaksanakan.
Tujuan Pendidikan tahap profesi adalah mempersiapkan praktikan melalui
penyesuaian profesional dalam bentuk pengalaman belajar klinik dan lapangan secara
komprehensif. sehingga memiliki kemampuan profesional sebagai berikut
1. Menerapkan konsep, teori dan prinsip ilmu perilaku, ilmu sosial, ilmu manajemen dan
ilmu keperawatan dalam melaksanakan manajemen unit dan manajemen asuhan
keperawatan di rumah sakit.
2. Melakukan manajemen asuhan keperawatan dalam unit rumah sakit.
3. Melakukan manajemen unit rumah sakit.
4. Melakukan role play peran kepala ruangan, ketua tim/perawat primer, perawat
pelaksana/perawat asosiate.
Untuk mencapai tujuan tersebut maka perlu disusun satu buku pedoman praktik
yang bertujuan untuk memberi kemudahan kepada praktikan maupun para pembimbing
yang terlibat dalam proses Profesi Ners khususnya di Keperawatan Anak. Buku Pedoman
ini merupakan acuan bagi praktikan untuk memperoleh gambaran peran perawat
profesional yang harus dicapai selama mengikuti Profesi Ners Keeprawatan Anak.
Penyusun berharap bahwa buku pedoman ini berguna bagi praktikan selama
mengikuti Program Studi Ners di STIKes sehingga nantinya lulusan yang mampu
menjadi lulusan yang mampu bersaing baik dalam skala nasional maupun internasional.
Penyusun menyadari buku pedoman ini masih jauh dari sempurna. Penyusun sangat
menghargai masukan yang membangun dari berbagai pihak untuk penyempurnaan
buku pedoman ini.
Penyusun

iv
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................iii
DAFTAR ISI...................................................................................................iv
BAB I..............................................................................................................1
DESKRIPSI STASE..........................................................................................1
BAB II............................................................................................................2
CAPAIAN PEMBELAJARAN NERS....................................................................2
A. PROFIL NERS DAN STANDAR CAPAIAN PEMBELAJARAN AIPNI........................2
B. STANDAR CAPAIAN PEMBELAJARAN STASE KEPERAWATAN ANAK..............7
C. DAFTAR KOMPETENSI KASUS.....................................................................................9
D. DAFTAR KETERAMPILAN...............................................................................................10
BAB III.........................................................................................................33
PROSES BIMBINGAN...................................................................................33
A. METODE DAN STRATEGI PEMBELAJARAN..............................................................33
B. PROSES PEMBELAJARAN..............................................................................................34
BAB IV.........................................................................................................35
EVALUASI PENILAIAN..................................................................................35
A. TUJUAN...........................................................................................................................35
B. MEKANISME EVALUASI.................................................................................................35
BAB V...........................................................................................................39
KETENTUAN PRAKTEK..................................................................................39
A. TATA TERTIB PRAKTEK................................................................................................39
B. SANKSI............................................................................................................................42
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................43

v
BAB I

DESKRIPSI STASE

Praktek profesi keperawatan anak merupakan program yang menghantarkan


mahasiswa dalam adaptasi profesi untuk menerima pendelegasian kewenangan secara
bertahap dalam melakukan asuhan keperawatan professional yang aman dan
efektif, memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi advokasi pada klien
anak dan keluarganya, membuat keputusan legal dan etik serta menggunakan hasil
penelitian terkini yang berkaitan dengan keperawatan pada anak dan berdasarkan
nilai-nilai keislaman.
Praktek profesi keperawatan anak mencakup anak dengan berbagai tingkat usia
(neonatus, bayi, toddler, pra sekolah, sekolah dan remaja) dalam konteks individu dan
keluarga yang bertujuan untuk optimalisasi pertumbuhan dan perkembangan pada
anak dengan atau tanpa gangguan pemenuhan kebutuhan dasar (anak sehat, sakit
akut, sakit yang mengancam kehidupan), manajemen terpadu balita sakit dengan
menggunakan pendekatan proses keperawatan di tatanan klinik.
Mata ajar ini memiliki kredit sebesar 4 sks dan untuk dapat mengikuti dan
menyelesaikan seluruh mata ajar pada tahap akademik termasuk mata kuliah
keperawatan anak I dan II. Evaluasi mata ajar ini meliputi laporan asuhan
keperawatan pada klien anak, ujian praktek dan penampilan kerja klinik di lahan
praktek serta pencapaian target.
Lahan praktek yang digunakan adalah seluruh unit yang terkait dengan
keperawatan anak, yaitu ruangan rawat anak dan neonatologi. Pembimbing dan
penguji klinik berasal dari tim keperawatan anak dan pembimbing dari praktik.

1
BAB II

CAPAIAN PEMBELAJARAN NERS

A. Profil Ners dan Standar Capaian Pembelajaran AIPNI

PROFIL UNSUR SN
NO. CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP)
LULUSAN PT & KKNI

1 Care Sikap S1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan


provider mampu menunjukkan sikap religius;
S2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam
menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,
dan etika;
S3 Menginternalisasi nilai, norma, dan etika
akademik;
S5 Menghargai keanekaragaman budaya,
pandangan, agama, dan kepercayaan, serta
pendapat atau temuan orisinal orang lain;

S10 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas


Pekerjaan di bidang keahliannya secara
mandiri.
S11 Mampu bertanggung gugat terhadap praktik
profesional meliputi kemampuan menerima
tanggung gugat terhadap keputusan dan
tindakan profesional sesuai dengan lingkup
praktik di bawah tanggungjawabnya, dan
hukum/peraturan perundangan;

S12 Mampu melaksanakan praktik keperawatan


dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai
dengan Kode Etik Perawat Indonesia;

S13 Memiliki sikap menghormati hak privasi, nilai


budaya yang dianut dan martabat klien,
menghormati hak klien untuk memilih dan
menentukan sendiri asuhan keperawatan dan
kesehatan yang diberikan, serta bertanggung
jawab atas kerahasiaan dan keamanan informasi
tertulis, verbal dan elektronik yang diperoleh
dalam kapasitas sesuai dengan lingkup
tanggungjawabnya.

2
S14 Menunjukkan sikap saling tolong menolong dan
mengajak dalam kebaikan dan mengingatkan
serta mencegah keburukan (Amar Ma'ruf Nahi
Mungkar)
Menunjukkan sikap menghargai dan
S16 menghormati manusia sebagai individu
yang bermartabat sejak hasil konsepsi
sampai meninggal
Penguasaan PP1 Menguasai teori keperawatan, khususnya
Pengetahuan konseptual model dan middle range theories;
PP2 Menguasai konsep teoritis ilmu biomedik;
PP3 Menguasai nilai-nilai kemanusiaan (humanity
values);
PP4 Menguasai teknik, prinsip dan prosedur
pelaksanaan asuhan/ praktek keperawatan
yang dilakukan secara mandiri atau
berkelompok , pada bidang keilmuan
keperawatan dasar, keperawatan medikal
bedah, keperawatan anak, keperawatan
maternitas, keperawatan jiwa dan
keperawatan komunitas;
PP5 Menguasai konsep dan teknik penegakkan
diagnosis asuhan keperawatan;
PP8 Menguasai prinsip dan prosedur bantuan hidup
lanjut (advance life support) dan penanganan
trauma (basic trauma cardiac life
support/BTCLS) pada kondisi kegawatdaruratan
dan bencana;

PP13 Menguasai teknologi informasi untuk


mendukung pengelolaan asuhan keperawatan
berbasis bukti (evidence based nursing)
PP14 Menguasai Bahasa Inggris
PP15 Menguasai pengetahuan Islam murni yang
Berkemajuan
PP16 Menguasai pengetahuan tentang konsep Al-
Maun
PP17 Menguasai pengetahuan tentang konsep
akhlakul Karimah
PP18 Menguasai keragaman budaya baik nasional
maupun internasional
Keterampilan KU1 Bekerja di bidang keahlian pokok untuk jenis
Umum pekerjaan yang spesifik, dan memiliki
kompetensi kerja yang minimal setara dengan
standar kompetensi kerja profesinya;
KU2 Membuat keputusan yang independen dalam
menjalankan pekerjaan profesinya berdasarkan
pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif;
3
KU5 Meningkatkan keahlian keprofesiannya pada
bidang yang khusus melalui pelatihan dan
pengalaman kerja;
KU6 Bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang
profesinya sesuai dengan kode etik profesinya;
Keterampilan KK1 Mampu memberikan asuhan keperawatan yang
Khusus lengkap dan berkesinambungan yang menjamin
keselamatan klien (patient safety) sesuai
standar asuhan keperawatan dan berdasarkan
perencanaan keperawatan yang telah atau
belum tersedia;
KK2 Mampu memberikan asuhan keperawatan pada
area spesialisasi (keperawatan medikal bedah,
keperawatan anak, keperawatan maternitas,
keperawatan jiwa atau keperawatan komunitas)
sesuai dengan delegasi dari ners spesialis;
KK3 Mampu melaksanakan prosedur penanganan
trauma dasar dan jantung (basic trauma and
cardiac life support/BTCLS) pada situasi gawat
darurat/bencana sesuai standar dan
kewenangannya;
KK4 Mampu memberikan (administering) obat oral,
topical, nasal, parenteral, dan supositoria sesuai
standar pemberian obat dan kewenangan yang
didelegasikan;
KK5 Mampu menegakkan diagnosis keperawatan
dengan kedalaman dan keluasan terbatas
berdasarkan analisis data, informasi, dan hasil
kajian dari berbagai sumber untuk menetapkan
prioritas asuhan keperawatan
KK6 Mampu menyusun dan mengimplementasikan
perencanaan asuhan keperawatan sesuai
standar asuhan keperawatan dan kode etik
perawat, yang peka budaya, menghargai
keragaman etnik, agama dan faktor lain dari
klien individu, keluarga dan masyarakat;
KK7 Mampu melakukan tindakan asuhan
keperawatan atas perubahan kondisi klien yang
tidak diharapkan secara cepat dan tepat dan
melaporkan kondisi dan tindakan asuhan kepada
penanggung jawab perawatan;
KK8 Mampu melakukan evaluasi dan revisi rencana
asuhan keperawatan secara reguler
dengan/atau tanpa tim kesehatan lain;
KK11 Mampu melaksanakan penanganan bencana
sesuai SOP;
KK12 Mampu melakukan upaya pencegahan
terjadinya pelanggaran dalam praktik asuhan
keperawatan;
4
K18 Mampu melakukan asuhan keperawatan
berdasarkan nilai-nilai ke Islaman
KK1 Mampu mengelola asuhan dengan
9 ikhlas,jujur, amanah, tabligh, dan
bertanggungjawab, serta tidak membeda-
bedakan status ekonomi dan golongan.
2 Communic Penguasaan PP6 Menguasai konsep teoretis komunikasi
ator Pengetahuan terapeutik;
Keterampilan Mengomunikasikan pemikiran/argumen atau
Umum karya inovasi yang bermanfaat bagi
KU4 pengembangan profesi, dan kewirausahaan,
yang dapat dipertanggungjawabkan secara
ilmiah dan etika profesi, kepada masyarakat
terutama masyarakat profesinya;
Keterampilan KK9 Mampu melakukan komunikasi terapeutik
Khusus dengan klien dan memberikan informasi yang
akurat kepada klien dan/atau keluarga
/pendamping/penasehat utnuk mendapatkan
persetujuan keperawatan yang menjadi
tanggung jawabnya;
3 Educator Sikap S6 Berkontribusi dalam peningkatan mutu
dan health kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
promotor bernegara, dan kemajuan peradaban
berdasarkan pancasila;
Penguasaan PP7 Menguasai konsep, prinsip, dan teknik
Pengetahuan penyuluhan kesehatan sebagai bagian dari
upaya pencegahan penularan penyakit pada
level primer, sekunder dan tertier;
Keterampilan KU12 Meningkatkan kapasitas pembelajaran secara
Umum mandiri.
4 Manager Sikap S4 Berperan sebagai warga negara yang bangga
dan leader dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme
serta rasa tanggungjawab pada negara dan
bangsa;
S7 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial
serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan;
S8 Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan
bermasyarakat dan bernegara;
S9 Menginternalisasi semangat kemandirian,
kejuangan, dan kewirausahaan;
S15 Menunjukkan sikap kritis yang
membangun dan Berkemajuan
Penguasaan PP9 Menguasai konsep dan prinsip manajemen
Pengetahuan dalam pengelolaan asuhan keperawatan
kepada klien di berbagai tatanan pelayanan
kesehatan;
PP10 Menguasai pengetahuan faktual tentang sistem
5
informasi asuhan keperawatan dan kesehatan
PP11 Menguasai prinsip-prinsip K3, hak dan
perlindungan kerja ners;
Keterampilan KU3 Menyusun laporan atau kertas kerja atau
Umum menghasilkan karya desain di bidang
keahliannya berdasarkan kaidah rancangan dan
prosedur baku, serta kode etik profesinya,
yang dapat diakses oleh masyarakat
akademik;
KU8 Memimpin suatu tim kerja untuk memecahkan
masalah pada bidang profesinya;
KU9 Bekerja sama dengan profesi lain yang
sebidang dalam menyelesaikan masalah
pekerjaan bidang profesinya;
KU10 Mengembangkan dan memelihara jaringan
kerja dengan masyarakat profesi dan kliennya;
KU11 Mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit,
mengamankan, dan menemukan kembali data
dan informasi untuk keperluan pengembangan
hasil kerja profesinya;
KU7 Melakukan evaluasi secara kritis terhadap
hasil kerja dan keputusan yang dibuat dalam
melaksanakan pekerjaannya oleh dirinya
sendiri dan oleh sejawat
Keterampilan Mampu mengelola sistem pelayanan
Khusus KK13 keperawatan dalam satu unit ruang rawat
dalam lingkup tanggungjawabnya;
KK15 Mampu merencanakan, melaksanakan dan yang
sehat. mengevaluasi program promosi
kesehatan, melalui kerjasama dengan sesama
perawat, profesional lain serta kelompok
masyarakat untuk mengurangi angka kesakitan,
meningkatkan gaya hidup dan lingkungan
5 Researcher Penguasaan PP12 Menguasai metode penelitian ilmiah.
Pengetahuan
Keterampilan KK10 Mampu melakukan studi kasus secara teratur
Khusus dengan cara refleksi, telaah kritis, dan evaluasi
serta peer review tentang praktik keperawatan
yang dilaksanakannya;
KK14 Mampu melakukan penelitian dalam bidang
keperawatan untuk menghasilkan langkah-
langkah pengembangan strategis organisasi;

6
B. Standar Capaian Pembelajaran Stase Keperawatan Anak

1. Pengetahuan
PP1 Menguasai teori keperawatan, khususnya konseptual model dan middle
range theories;
PP4 Menguasai teknik, prinsip dan prosedur pelaksanaan asuhan/ praktek
keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok, pada bidang
keilmuan keperawatan anak,
PP6 Menguasai konsep teoritis komunikasi terapeutik pada anak;
PP7 Menguasai teknologi informasi untuk mendukung pengelolaan
asuhan keperawatan berbasis bukti (evidence based nursing)
PP9 Menguasai konsep dan prinsip manajemen dalam pengelolaan asuhan
keperawatan pada anak di poli dan ruang rawat inap;
PP10Menguasai pengetahuan faktual tentang sistem informasi asuhan
keperawatan anak
PP13Menguasai konsep, prinsip, dan teknik penyuluhan kesehatan sebagai bagian
dari upaya pencegahan penularan penyakit pada level primer, sekunder dan
tertier;

2. Sikap
S5 Menunjukkan sikap menghargai dan menghormati klien sebagai individu yang
bermartabat sejak hasil konsepsi sampai meninggal
S10Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
S11 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
secara mandiri.
S12 Mampu bertanggung gugat terhadap praktik profesional meliputi kemampuan
menerima tanggung gugat terhadap keputusan dan tindakan profesional
sesuai dengan lingkup praktik di bawah tanggungjawabnya, dan
hukum/peraturan perundangan;
S13 Mampu melaksanakan praktik keperawatan anak dengan prinsip etis dan peka
budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat Indonesia;
S14 Memiliki sikap menghormati hak privasi, nilai budaya yang dianut dan
martabat klien, menghormati hak klien untuk memilih dan menentukan sendiri
asuhan keperawatan dan kesehatan yang diberikan, serta bertanggung jawab
atas kerahasiaan dan keamanan informasi tertulis, verbal dan elektronik yang
diperoleh dalam kapasitas sesuai dengan lingkup tanggungjawabnya.
S16 Menunjukkan sikap saling tolong menolong dan mengajak dalam kebaikan
dan mengingatkan serta mencegah keburukan.

3. Ketrampilan Umum
KU1 Bekerja di bidang keperawatan anak, dan memiliki kompetensi minimal
setara dengan standar kompetensi perawat;
KU2 Membuat keputusan yang independen dalam menjalankan pekerjaan
profesinya berdasarkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif;
KU7 Melakukan evaluasi secara kritis terhadap hasil kerja dan keputusan yang
dibuat dalam melaksanakan pekerjaannya oleh dirinya sendiri dan oleh
sejawat;

7
4. Ketrampilan Kerja Khusus
KK1 Mampu memberikan asuhan keperawatan anak yang lengkap dan
berkesinambungan yang menjamin keselamatan klien (patient safety)
sesuai standar asuhan keperawatan dan berdasarkan perencanaan
keperawatan yang telah atau belum tersedia;
KK2 Mampu memberikan asuhan keperawatan pada area spesialisasi
keperawatan anak sesuai dengan delegasi dari ners spesialis;
KK4 Mampu memberikan (administering) obat oral, topical, nasal, parenteral,
dan supositoria sesuai standar pemberian obat dan kewenangan yang
didelegasikan;
KK5 Mampu menegakkan diagnosis keperawatan dengan kedalaman dan
keluasan terbatas berdasarkan analisis data, informasi, dan hasil kajian dari
berbagai sumber untuk menetapkan prioritas asuhan keperawatan pada
klien;
KK6 Mampu menyusun dan mengimplementasikan perencanaan asuhan
keperawatan anak sesuai standar asuhan keperawatan dan kode etik
perawat, yang peka budaya, menghargai keragaman etnik, agama dan faktor
lain dari klien individu, keluarga dan masyarakat;
KK7 Mampu melakukan tindakan asuhan keperawatan anak atas perubahan
kondisi klien yang tidak diharapkan secara cepat dan tepat dan melaporkan
kondisi dan tindakan asuhan kepada penanggung jawab perawatan;
KK8 Mampu melakukan evaluasi dan revisi rencana asuhan keperawatan anak
secara reguler dengan/atau tanpa tim kesehatan lain;
KK9 Mampu melakukan komunikasi terapeutik dengan klien dan memberikan
informasi yang akurat kepada klien dan/atau keluarga
/pendamping/penasehat untuk mendapatkan persetujuan keperawatan yang
menjadi tanggung jawabnya;
KK10 Mampu melakukan studi kasus secara teratur dengan cara refleksi, telaah
kritis, dan evaluasi serta peer review tentang praktik keperawatan yang
dilaksanakannya;
KK12 Mampu melakukan penelitian dalam bidang keperawatan anak untuk
menghasilkan langkah-langkah pengembangan strategis organisasi;
KK15 Mampu melakukan pengkajian anak secara komprehensif
KK16 Mampu mempersiapkan klien yang akan melakukan pemeriksaan penunjang
KK17 Mampu mengelola asuhan keperawatan anak dengan ikhlas, jujur,
amanah, tabligh, dan bertanggungjawab serta tidak membeda-bedakan
status sosial ekonomi dan golongan
KK19 Mampu melakukan asuhan keperawatan anak berlandaskan nila-nilai
keagamaan

8
C. DAFTAR KOMPETENSI KASUS

Daftar kompetensi kasus setiap departemen disusun berdasarkan penyakit atau


masalah kesehatan terbanyak di Indonesia. Kasus-kasus yang diarsir adalah
kasus-kasus yang bisa dipilih oleh mahasiswa.

Daftar kasus
No Sistem Neonatus Anak
1 Respirasi Meconium Pneumonia
Aspiration Asthma
ISPA
Syndrome (MAS)
2 Hematologi & Imunologi ITP DHF
Leukemia
Thalasemia
Anemia
Trombositopenia

3 Gastrointestinal Hiperbilirubinemia Labiopalatoschizis


Atresia ani Diare Thypoid
Labiopalatoschizis Obesitas DM
Malnutrisi
Hirschprung

4 Urinari Hipospadia
Nephrotic
syndrome
5 Neurologi Kejang demam
Meningitis
Ensefalitis
6 Kardiovaskular PDA, VSD, tetralogi of
Fallot
7 Muskuloskeletal Fraktur
8 Prematur
BBLR

9
D. DAFTAR KETERAMPILAN

No Tindakan Keperawatan Level

I Oksigenasi dan sirkulasi

1 Pemeriksaan fisik pernafasan dan jantung dengan cara Inspeksi, Palpasi, 4


Perkusi, Auskultasi (IPPA)
2 Mengenali irama pernafasan abnormal 4

3 Pemasangan jalan nafas oral, nasal 4

4 Pemberian Oksigen dgn nasal kanul 4

5 Pemberian Oksigen dgn Simple mask 4

6 Pemberian Oksigen dgn Rebreathing/non rebreathing mask 4

7 Pemberian Oksigen dgn ventilasi mekanik 2

8 Melakukan Postural drainase 3

9 Melakukan Nebulizer dan aerosol 4

10 Melakukan Fisioterapi dada 3

11 Melakukan penghisapan lendir (Suction) 3

12 Melakukan Latihan batuk efektif 4

II Sirkulasi

13 Melakukan Pemeriksaan capilary refill 4

14 Melakukan Pemeriksaan TTV: TD, N, T, RR 4

II Cairan dan Elektrolit

15 Melakukan Pemeriksaan pitting oedem 4

16 Pemeriksaan turgor kulit 4

17 Pemeriksaan tanda-tanda dehidrasi 4

18 Rumple lead 3

19 Pemberian terapi cairan melalui intra vena perifer 4

20 Perawatan akses vena perifer 4

21 Pelepasan IV cateter perifer 4

22 Penggunaan Infussion pump 3

23 Menghitung tetesan infuse 4

24 Penggunaan srynge pump 3

25 Pemberian Transfusi darah melalui vena perifer 3

26 Rehidrasi oral 4
27 Menghitung balance cairan 4

28 Pengambilan sample darah 3

III Nutrisi

29 Melakukan pengkajian status nutrisi 4

30 Melakukan pemeriksaan antropometri (BB, LK, LD, LILA, dst) 4

31 Perhitungan kebutuhan nutrisi 3

32 Pemasangan OGT 3

33 Pemasangan NGT 4

34 Pelepasan NGT/OGT 4

35 Pemberian terapi Total Parenteral Nutrition 3

36 Pemberian nutrisi per oral 4

37 Pemberian nutrisi per tube 4

38 Perencanaan diet 2

39 Melakukan bilas lambung 2

40 Menghitung IMT 4

41 Pemeriksaan perkembangan anak (KPSP) 3

IV Aman dan Nyaman

42 Pengkajian riwayat alergi 4

43 Pengkajian Nyeri 4

44 Hand hygiene (cuci tangan) 4

45 Pengaturan posisi 3

46 Manajemen nyeri non farmakologis (distraksi dan guided imagery) 3

47 Pemberian obat melalui berbagai rute 4

48 Perawatan IV kateter 4
49 Pijat bayi 2

50 Terapi bermain 4

51 Pengkajian risiko jatuh 4

52 Memandikan 4

53 Melakukan Oral hygiene 4

54 Melakukan Pedicure dan Manicure 4

55 Melakukan Hair care 4

56 Melakuan perawatan mata, telinga, hidung 4


57 Melakukan perawatan kulit 4

58 Membantu pasien berdandan/berhias 4

59 Pemasangan restrain 4

60 Bedmaking 4

61 perawatan bayi di dalam incubator 3

62 Perawatan Blue light 3

63 Perawatan tali pusat 4

64 Penggunaan Alat Pelindung Diri 4

65 Pembuangan sampah medis dan non medis 4

66 Memberikan berbagai jenis imunisasi 3

67 Memberikan kompres hangat/dingin/Tepid sponge bath 4

68 Menghitung konversi dan titrasi obat IV 4

69 Mempersiapkan area steril 4

V Eliminasi

70 Melakukan pengkajian Eliminasi 4

71 Memasang diapers 4

72 Memasang Kateter Urine 3

73 Merawat kateter 4

74 Melatih Bladder Training 3

75 Melakukan Fecal Manual 3

76 Memberikan Supositoria 3

77 Memasukan Rectal Tube 3

78 Membantu BAK/BAB di tempat tidur 4

VI Aktifitas dan Istirahat

79 Mengkaji kekuatan otot 4

80 Mengukur rentang gerak sendi 4

81 Mempertahankan Alignment (posisi sesuai anatomi tubuh) 4

82 Memberikan Posisi Fowler / Semi Fowler 4

83 Memberikan Posisi Litotomi 4

84 Memberikan Posisi Dorsal Recumbent 3

85 Memberikan Posisi SIM 3

86 Memberikan Posisi Trendelenberg / Anti Trendelenberg 3


87 Memberikan Posisi Supine 3

88 Memberikan Posisi Prone 3

89 Merubah Posisi Miring (Kiri-Kanan) 4

90 Memindahkan pasien dari TT ke Kursi 4

91 Melatih pasien ROM (ROM Pasif) 4

92 Mengajarkan tehnik ROM (ROM Aktif) 4

VII Psikososial

93 Melakukan pengkajian aspek psikososial 4

94 Manajemen stres: Tehnik distraksi & relaksasi 4

95 Manajemen stres: Terapi bermain 4

96 Melatih orientasi pasien 4

VIII Sexualitas dan Kesehatan Reproduksi

97 Melakukan pengkajian seksualitas 4

98 Melakukan Vulva Hygiene 4

IX Komunikasi

99 Melakukan pengkajian kebutuhan komunikasi 4

100 Membina hubungan saling percaya 4

101 Melakukan teknik komunikasi terapeutik sesuai tahapan 4

102 Melakukan komunikasi dengan pasien cemas 3

X Nilai dan Keyakinan

103 Melakukan pengkajian kebutuhan nilai dan keyakinan 4

104 Memfasilitasi ibadah sesuai agama/keyakinan pasien 4

XI Belajar

105 Melakukan pengkajian kebutuhan belajar 4

106 Melakukan pendidikan kesehatan pada pasien 4

107 Melakukan pendidikan kesehatan pada kelompok 3

108 Melakukan pendidikan kesehatan pada keluarga 4

109 Melakukan pendidikan kesehatan pada masyarakat 3

110 Melakukan konseling dasar 3

111 Memberikan pendidikan kesehatan reproduksi dan seksualitas 3

112 Melakukan pendidikan kesehatan 3


CHECK LIST KOMPETENSI KEPERAWATAN ANAK

Tgl level Paraf Tgl level Paraf Tgl level Paraf


No Tindakan Keperawatan

I Oksigenasi dan sirkulasi

Pemeriksaan fisik pernafasan dan


1 jantung
(IPPA)
2 Mengenali irama pernafasan abnormal

3 Pemasangan jalan nafas oral, nasal

4 Pemberian Oksigen dgn nasal kanul

5 Pemberian Oksigen dgn Simple mask

Pemberian Oksigen dgn


6 Rebreathing/non rebreathing
mask
7 Pemberian Oksigen dgn ventilasi
mekanik
9 Latihan nafas dalam dan relaksasi

10 Melakukan Postural drainase

11 Melakukan Nebulizer dan aerosol

12 Melakukan Fisioterapi dada

13 Melakukan penghisapan lendir


(Suction)
14 Melakukan Latihan batuk efektif

II Sirkulasi

21 Melakukan Pemeriksaan capilary refill

22 Melakukan Pemeriksaan TTV: TD, N, T,


RR
II Cairan dan Elektrolit

32 Melakukn Pemeriksaan pitting oedem

33 Pemeriksaan turgor kulit


No Tindakan Keperawatan Tgl level Paraf Tgl level Paraf Tgl level Paraf
36 Rumple lead

37 Pemberian terapi cairan melalui intra


vena perifer
38 Perawatan akses vena perifer

39 Pelepasan IV cateter perifer

41 Penggunaan Infussion pump

42 Menghitung tetesan infuse

43 Penggunaan srynge pump

44 Pemberian Transfusi darah melalui


vena perifer
46 Rehidrasi oral

47 Menghitung balance cairan

48 Pengambilan sample darah

III Nutrisi

49 Melakukan pengkajian status nutrisi

50 Melakukan pemeriksaan
antropometri (BB, LK, LD, LILA, dst)

51 Perhitungan kebutuhan nutrisi

52 Pemasangan OGT

53 Pemasangan NGT

54 Pelepasan NGT/OGT

55 Pemberian terapi TPN

56 Pemberian nutrisi per oral

57 Pemberian nutrisi per tube

58 Perencanaan diet

59 Melakukan bilas lambung

60 Menghitung IMT

61 Pemeriksaan perkembangan anak


(KPSP, TDD, TDL, CHAT, DENVER)
IV Aman dan Nyaman

62 Pengkajian riwayat alergi

63 Pengkajian Nyeri

66 hand hygiene (cuci tangan)

67 Pengaturan posisi

68 Manajemen nyeri non farmakologis


(distraksi dan guided emagery)

69 Pemberian obat melalui berbagai


rute
70 Perawatan IV kateter

71 Pijat bayi

Pengkajian risiko jatuh : tmsk di


72 dalamnya pengkajian

73 Memandikan

74 Melakukan Oral hygiene

75 Melakukan Pedicure dan Manicure

76 Melakukan Hair care

77 Melakuan perawatan mata, telinga,


hidung
78 Melakukan perawatan kulit: backrub

79 Membantu pasien
berdandan/berhias
82 Pemasangan tounge spatel

83 Pemasangan restrain

86 Bedmaking

90 perawatan bayi di dalam incubator

91 Perawatan Blue light


No Tindakan Keperawatan Tgl level Paraf Tgl level Paraf Tgl level Paraf

93 Penggunaan Alat Pelindung Diri

94 Pembuangan sampah medis dan


nonmedis
96 Memberikan berbagai jenis imunisasi

98 Memberikan kompres hangat/dingin

102 Menghitung konversi dan titrasi obat


IV
106 Mempersiapkan area steril

V Eliminasi

108 Melakukan pengkajian Eliminasi

111 Memasang diapers

112 Memasang Kateter Urine

113 Merawat kateter

117 Melatih Bladder Training

118 Melakukan Fecal Manual

120 Memberikan Supositoria

121 Memasukan Rectal Tube

124 Membantu BAK/BAB di tempat tidur

VI Aktifitas dan Istirahat

128 Mengkaji kekuatan otot

129 Mengukur rentang gerak sendi

Mempertahankan Alignment (posisi


130 sesuai
anatomi tubuh)
131 Memberikan Posisi Fowler / Semi
Fowler
132 Memberikan Posisi Litotomi

133 Memberikan Posisi Dorsal


Recumbent
134 Memberikan Posisi SIM
No Tindakan Keperawatan Tgl level Paraf Tgl level Paraf Tgl level Paraf

136 Memberikan Posisi Supine

137 Memberikan Posisi Prone

138 Merubah Posisi Miring (Kiri-Kanan)

139 Memindahkan pasien dari TT ke Kursi

147 Melatih pasien ROM (ROM Pasif)

148 Mengajarkan tehnik ROM (ROM


Aktif)
VII Psikososial

158 Melakukan pengkajian aspek


psikososial
161 Manajemen stres: Tehnik Nafas
Dalam
162 Manajemen stres: Tehnik Guided
Imagery
176 Melatih orientasi pasien

VIII Sexualitas dan Kesehatan


Reproduksi
177 Melakukan pengkajian seksualitas

180 Melakukan Vulva Hygiene

IX Komunikasi

Melakukan pengkajian kebutuhan


189 komunikasi

190 Membina hubungan saling percaya

Melakukan teknik komunikasi


191 terapeutik
sesuai tahapan
199 Melakukan komunikasi dengan
pasien cemas
X Nilai dan Keyakinan

Melakukan pengkajian kebutuhan


200 nilai dan
keyakinan
Memfasilitasi
201 ibadah sesuai
agama/keyakinan
No Tindakan Keperawatan Tgl level Paraf Tgl level Paraf Tgl level Paraf

XI Belajar

204 Melakukan pengkajian kebutuhan


belajar
Melakukan pendidikan kesehatan
205 pada
pasien
Melakukan pendidikan kesehatan
206 pada
kelompok
Melakukan pendidikan kesehatan
207 pada
keluarga
Melakukan pendidikan
208 kesehatan pada masyarakat

209 Melakukan konseling dasar

Memberikan pendidikan kesehatan


210 reproduksi dan seksualitas

Melakukan pendidikan
211 kesehatan kepada non Nakes
BAB III
PROSES BIMBINGAN

A. METODE DAN STRATEGI PEMBELAJARAN


Waktu Kegiatan Mahasiswa Kegiatan Pembimbing

Pra Interaksi  Membuat laporan  Menugaskan dan


1 hari sebelum penduhuluan menginformasikan pasien
praktik  Pre conference : kelolaan
mendiskusikan laporan  Evaluasi pemahaman dan
pendahuluan yang persiapan praktek
telah dibuat
 Mengkaji data
sekunder tentang
pasien

Introduksi Berinteraksi dengan pasien Mengobservasi dan memberikan


Saat praktik dan membuat kontrak umpan balik

Kerja  Melakukan pengkajian  Membimbing dan


Pada saat praktik berdasarkan laporan mengobservasi kinerja
klinik pendahuluan mahasiswa
 Melakukan intervensi  Demonstrasi
keperawatan  Bed side teaching
Terminasi Mengevaluasi tindakan Membimbing dan mengobservasi
Saat praktik keperawatan yang telah kinerja mahasiswa
dilakukan

Evaluasi Melengkapi laporan Mengevaluasi dan memberikan


Saat praktik umpan balik

B. PROSES PEMBELAJARAN
1. Metode bimbingan : pre – post conference, supervisi, bed side teaching, ronde
keperawatan, diskusi
2. Pembimbing menilai mahasiswa dalam seluruh proses yang dilalui
3. Mahasiswa mendapatkan bimbingan dari CI ruangan
BAB IV
EVALUASI PENILAIAN

A. Tujuan
1. Mengetahui sejauh mana pencapaian peserta didik dalam penerapan asuhan
keperawatan anak di lahan praktek
2. Menilai kompetensi mahasiswa dalam menerapkan proses asuhan keperawatan
pada anak dalam konteks keluarga
B. Metode Evaluasi
1. Bed site teaching
2. Mini-clinical evalution exercise for trainee (mini-CEX)
3. Target Kasus dan Target Pencapaian
4. Direct Observasional of Prosedur Skill and Supervision (DOPS)
5. Case Study/uji kasus (SOCA : Student Oral Case Analysis)
6. Case Based Discussion (CBD)
7. Portofolio dan log book
8. Objective Structured Clinical Examination (OSCE)

C. Pencapaian Target
1. Individu
a. Mengelola kasus perawatan anak : 1 kasus
b. Mengelola kasus ruang perinatologi : 1 kasus
c. Mengelola kasus ruang neonatus intensive care unit : 1 kasus
d. Mengelola kasus rawat jalan (polikilinik anak dan poliklinik Tumbang) : 2 kasus
2. Kelompok
a. Memberikan pendidikan kesehatan pada pasien penyakit baik akut maupun
kronik
b. Mempresentasikan laporan kasus kelolaan kelompok (dikampus)
D. Evaluasi Hasil Belajar Klinik
Evaluasi hanya diberikan pada mahasiswa dengan tingkat kehadiran 100%
Batas lulus keperawatan anak adalah 68 dengan proporsi penilaian sebagai
berikut :
No Unsur Penilaian Bobot Nilai
1 Target Kasus & Ket. Klinik (Log Book) 15%
2 Laporan pendahuluan dan pre conference 15%
Laporan kasus dan post conference /
3 25%
response
4 Pendidikan Kesehatan dan Telaah Jurnal 10%
5 Ujian akhir stase 15%
6 Presentasi kasus/seminar 10%
7 Perfomance 10%
8 Student Oral Case Analysis
Dengan patokan penilaian sebagai berikut :
Nilai Angka Nilai Huruf Bobot Predikat
80 – 100 A 4 Sangat Baik
68 – 79 B 3 Baik
56 – 67 C 2 Cukup
45 – 55 D 1 Kurang
0 – 44 E 0 Gagal

E. UJIAN
Pelaksanaan pada minggu keempat praktik
1. Sore sebelum H ujian
Dengan difasilitasi oleh CI Ruangan, pada sore hari sebelum hari pertama
ujian mahasiswa mendapatkan kasus / topic kasus yang akan diujikan besok
harinya. Kasus yang diambil adalah kasus yang terpilih oleh CI Ruangan dan
kemudian dikocok untuk pembagian kepada mahasiswa.
Setelah mendapatkan kasus, mahasiswa tidak boleh melakukan pendekatan
terlebih dahulu terhadap pasien pada sore hari tersebut. Tugas mahasiswa
setelah mendapatkan kasus adalah membuat laporan pendahuluan dengan
format seperti yang dilakukan pada awal pergantian ruangan, dan laporan
pendahuluan tersebut dibawa besok harinya pada H-1 ujian.
Selain laporan pendahuluan, mahasiswa juga harus mempersiapkan Satuan
Acara Penyuluhan yang tepat pada kasus yang telah diterima dan harus sudah
selesai pada hari esok pelaksanaan ujian.
2. H ujian
Penguji untuk setiap mahasiswa terdiri dari penguji dari ruangan dan penguji dari
akademik dan penilaian ujian dilakukan secara bersama / dalam waktu yang sama
oleh 2 penguji.
a. Responsi 1  responsi laporan pendahuluan (oleh 2 penguji secara bersamaan)
b. Setelah responsi laporan pendahuluan, mahasiswa diberikan waktu untuk
melakukan pengkajian terhadap pasien, kecuali pemeriksaan fisik (karena
pengkajian fisik dilakukan penilaian oleh penguji).
c. Setelah mahasiswa melakukan pengkajian (selain pemeriksaan fisik), mahasiswa
mempersiapkan peralatan utuk pemeriksaan fisik terhadap pasien dan dilakukan
penilaian oleh kedua penguji.
d. Setelah pemeriksaan fisik selesai dan pengkajian dianggap telah lengkap,
mahasiswa diberikan waktu untuk membuat asuhan keperawatan (askep)
lengkap dari pengkajian, analisa data, diagnose keperawatan, intervensi dan
rasional.
e. Selama proses pembuatan asuhan keperawatan, mahasiswa diberikan waktu
untuk mempersiapkan penilaian tindakan/implementasi yang sudah
diidentifikasi, dan juga pendidikan kesehatan kepada klien.
f. Dokumentasi askep diserahkan kepada penguji ruangan dan akademik setelah
difoto copi (2 rangkap)
3. Setelah ujian
Mahasiswa harus melakukan responsi dengan penguji ruangan dan akademik
sesuai kesepakatan yang dibuat antaramahasiswa dan penguji.

F. PRESENTASI KELOMPOK
Kasus yang dipresentasikan oleh kelompok adalah diambil dari salah satu
askep mahasiswa dalam kelompok tersebut, dengan melakukan proses
bimbingan terlebih dahulu terhadap pembimbing ruangan dan pembimbing
akkademik. Ditambah dengan pemaparan EBP/jurnal yang telah dilakuan
pembahasan oleh kelompok dengan melalui proses bimbingan.
G. STUDENT ORAL CASE ANALYSIS
Proses penilaian dilakukan melalui metode observasi, ujian lisan, peer group
and desk evaluation

BAB V

KETENTUAN PRAKTEK

A. TATA TERTIB PRAKTEK


1. Ketentuan Umum
a. Setiap praktikan wajib mengikuti praktek belajar yang diadakan di lahan praktek
yang sudah ditentukan
b. Setiap mahasiswa wajib mengikuti praktek belajar klinik dengan kehadiran 100%
c. Semua praktikan wajib mengisi absent datang dan pulang yang sudah disediakan
oleh institusi
d. Tidak masuk praktek tanpa alasan yang jelas atau izin praktek harus mengganti
praktek selama 3 hari
e. Jika tidak masuk praktek dengan alasan sakit harus membawa surat sakit dari
dokter dan mengganti praktek sesuai dengan ketidakhadirannya
2. Ketentuan khusus
a. Mahasiswa harus datang tepat waktu dilahan praktek
 Dinas pagi : Pukul 0700 – 1400 WIB
 Dinas sore : Pukul 1400 - 21 00
WIB
 Dinas malam : Pukul 2100 - 0700 WIB
b. Seragam dinas
1) Mahasiswa Putra
 Baju lengan pendekdengandan celana panjang putih
 Untuk ruangan OK memakai baju khusus disesuaikan dengan
peraturan RS yang bersangkutan
 Sepatu warna hitam kulit bukan sepatu sportdengan kaus kaki putih
 Memakai name tag dan logo institusi
2) Mahasiswa Putri
 Baju dan celana/ rok berwarna putih
 Bagi yang memakai busana muslim, celana panjang putih dan jilbab
dengan warna putih
 Sepatu warna hitam dengan kaus kaki putih
 Memakai name tag dan logo institusi
c. Penampilan :
1) Mahasiswa Putra
 Rambut bersih dan rapi tidak boleh melewati krah baju
 Bagi yang berkumis harus rapi
 Tidak boleh memakai cincin, baik yang terbuat dari emas ataupun dari
bahan lain kecuali jam tangan
 Kuku tidak boleh panjang harus dipotong pendek
2) Mahasiswa Putri
 Bagi yang tidak berjilbab rambut harus rapi, rambut panjang harus
disanggul/dijepit tidak boleh memakai konde atau jepitan rambut yang
berwarna-warni,
 Make-up harus sederhana tidak boleh mencolok
 Tidak memakai kalung dan cincin baik yang terbuat dari emas ataupun
bahan lainnya kecuali jam tangan
 Kuku harus dipotong pendek dan tidak boleh memakai cat kuku
d. Jika ada mahasiswa yang tidak memenuhi ketentuan praktek misalnya datang
terlambat lebih dari 15 menit, maka praktek pada hari tersebut dianggap gagal
dan diwajibkan untuk menggantinya di hari kemudian dengan bukti telah
mengganti praktek dari CI rumah sakit.
e. Selama praktek di ruangan/bangsal tidak diperkenankan meninggalkan ruangan
tanpa izin dari pembimbing ruangan / Instruktur Ruangan
f. Selama memakai pakaian dinas, tidak diperbolehkan makan / jajan di sembarang
tempat (misal : jajan di pinggir jalan)
g. Harus menunjukkan sikap sebagai seorang perawat professional (budi pekerti
baik, berdedikasi tinggi, jujur, ramah dan bertanggung jawab) sesuai janji
mahasiswa
h. Harus mengikuti dan mentaati peraturan dan tata tertib yang berlaku di ruangan
atau Rumah Sakit
i. Bila ada mahasiswa yang sakit pada saat praktek / dinas harus melapor ke
pembimbing / Instruktur ruangan
j. Setiap mahasiswa pada saat praktek wajib membawa nursing kit, alat tulis dan
buku sumber.
k. Laporan diserahkan satu minggu sesudah praktek berakhir. Keterlambatan
mengumpulkan laporan akan mengurangi nilai 0,5 % perhari. Untuk laporan
kelompok dibuat rangkap 2 yang diserahkan pada institusi pendidikan dan lahan
praktek.
3. Ujian Klinik
a. Ujian klinik stase anak dilakukan di ruang rawat inap anak
b. Ujian dilaksanakan pada masa akhir praktek dengan jadwal yang telah ditentukan
oleh CI stase keperawatan anak
c. Ujian hanya dilakukan 1x selama stase keperawatan anak
d. Proses ujian stase
1) Mahasiswa ners diberikan kasus oleh CI stase keperawatan anak satu hari
sebelum ujian
2) Mahasiswa melakukan pengkajian, menuliskan analisa data sesuai
pengkajian, menetapkan tujuan, diagnosa dan rencana tindakan keperawatan
yang akan dilakukan kepada klien tersebut
3) Mahasiswa melakukan salah satu intervensi keperawatan dengan dinilai oleh
CI stase keperawatan anak
4) Mahasiswa diresponsi oleh CI sebanyak 2 x yaitu setelah pengkajian dan
setelah selesai melakukan intervensi keperawatan
5) Apabila mahasiswa dianggap gagal dalam menempuh ujian stase diadakan
ujian ulang di lain waktu yang berbeda dengan kasus yang sama
6) Apabila dibutuhkan alat – alat laboratorium, mahasiswa dapat meminjam
kepada laboratorium akademik sehari sebelumnya
4. Laporan
a. Laporan pendahuluan (LP) : Mahasiswa membuat laporan pendahuluan (boleh
diprint) pada setiap kasus yang telah ditentukan oleh dosen pembimbing atau CI
ruangan.
b. Laporan askep : mahasiswa membuat laporan asuhan keperawatan untuk diruang
perawatan dan resume untuk dipoliklinik, perganti ruangan atau per minggu satu
laporan askep lengkap dengan LP dan SAP, kasus individu dikumpulkan kepada
CI, paling lambat 3 hari sesudah hari terakhir dinas di ruangan. Laporan askep
ditulis tangan dengan memakai format askep yang telah disediakan berbasis
evidance based prastice.
c. Laporan Presentasi
1) Membuat 1 laporan kasus untuk presentasi masing-masing kelompok, boleh
diambil dari salah satu kasus kelolaan anggota kelompok.
2) Sebelum presentasi kelompok harus mengkondisikan laporan pada dosen
pembimbing dan pembimbing klinik
3) Laporan diketik rapih, dibuat rangkap 2 dan diserahkan pada dosen
pembimbing dan pembimbing klinik
4) Presentasi dilaksanakan di akhir stase.
d. Laporan Ujian Akhir
1) Membuat asuhan keperawatan pada klien yang sudah ditentukan oleh
pembimbing
2) Laporan ditulis rapih di kertas folio bergaris
3) Laporan diserahkan pada saat ujian dan paling telat 1 hari setelah ujian
4) Laporan di fotocopy rangkap 2 diserahkan pada CI dan pembimbing
akademik
e. Pendidikan Kesehatan : Membuat pendidikan kesehatan mengenai tema yang
dibutuhkan oleh orang tua atau anak, Membuat media yang sesuai untuk penkes,
membuat leaflet sesuai dengan tema penkes, membuat SAP
f. Terapi bermain : Membuat terapi bermain pada anak untuk mengurangi
kecemasan hospitalisasi pada anak yang sesuai dengan kemampuan fisik anak,
Membuat SAP
g. Analisa jurnal : tugas kelompok

B. SANKSI
Setiap pelanggaran tata tertib akan dberikan sanksi akademik berupa teguran,
pengurangan nilai sampai dengan tidak lulusnya mata ajar
DAFTAR PUSTAKA

Hidayat, Aziz Alimul A. 2005. Pengantar Ilmu Keperawatan Anak Buku 1. Jakarta: Salemba Medika.
_________________. 2006. Pengantar Ilmu Keperawatan Anak Buku 2. Jakarta: Salemba Medika
Munoz, FM, Starke JR. Dalam Bergman RE, Klieg man RM, Jenson 1413. (2005). penyunting Nelson textbook
of Pediatric. Edisi-17. Philadelpia: WB saunders.
Martens G, et al. rapid diagnosis, hematology abnormalities, and outcome in 109 treated adults. Am JMed
1990;
89(3):291-296
Roberton, N, R, C. 1993. Manual of Neonatal Intensive Care. Newyork: Oxford University press.
Supartini, Yupi. 2004. Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan Anak. Jakarta: EGC.
Wong, Donna, L. 1995. Whaley & Wong's nursing Care of Infant and Children. S 1h ed. St. louis: Mosby-year
book inc.
LAMPIRAN
FORMAT LAPORAN PENDAHULUAN

A. Konsep teori :
a. Definisi penyakit (minimal 3 literatur terbaru)
b. Etiologi
c. Patofisiologi
d. Pathway
e. Tanda dan gejala / manifestasi klinis
f. Pemeriksaan diagnostik
g. Komplikasi
h. Penatalaksanaan
i. Pencegahan
B. Konsep asuhan keperawatan (sesuai teori)
a. Pengkajian (dampak terhadap kebutuhan dasar manusia,sesuai dengan pertumbuhan
dan perkembangan, dampak hospitalisasi)
1) Identitas klien
2) Riwayat kesehatan sekarang
a) Keluhan utama
b) Alasan klien mencari pertolongan kepada petugas / institusi kesehatan (P Q R
S T)
3) Riwayat kesehatan dahulu
a) Dewasa : riwayat kesehatan terkait dengan penyakit yang diderita saat ini
b) Anak
 Riwayat pre natal
 Riwayat intra natal
 Riwayat post natal
 Tumbuh kembang
 Riwayat kesehatan keluarga
b. Pemeriksaan fisik
c. Diagnosa keperawatan minimal 3 diagnosa
d. Tujuan (SMART)
e. Intervensi keperawatan untuk setiap diagnosa keperawatan minimal 5 intervensi
mandiri dan 2 intervensi kolaborasi beserta rasionalnya
C. Daftar pustaka

FORMAT PENGKAJIAN ASKEP KEPERAWATAN ANAK

I IDENTITAS ANAK
1.Nama anak : 9.Jenis kelamin :
2.Tempat,tgl lahir : 10.L/P :
3.Suku bangsa : 11.Agama :
4.Alamat :
5.Diagnose medis
6.Tanggal masuk RS :
7.Tanggal pengkajian :
8.Sumber informasi :

II IDENTITAS ORANG TUA


1.Nama ayah : 1.Nama Ibu :
2.Umur : 2.Umur :
3.Agama : 3.Agama :
4.Pendidikkan : 4.Alamat :
5.pekerjaan :
6.alamat :

III RIWAYAT KESEHATAN PASEN


A. Keadaanumum :
1.keluhan utama :
2.TTV :
3.kesadaran : Kompos mentis ( ) soporokoma ( )
Somnolent ( ) letargik ( )
sopporous ( ) komatus ( )
4.riwayat :
penyakitsekarang
IV RIWAYAT KESEHATAN YANG LALU
A. KEHAMILAN
1.Gestasi : Premature /aterm/posterm
2.Penyakit saathamil : DM/hipertensi/perdarahan/dll…………
3.Obat-obat : Fe/vit/dll………………..
ygdikonsumsi : Ya……Berapa kali……../tidak
B. 4.Imunisasi TT
INTRA NATAL : <12 jam/>12 jam/>24 jam
1.Lama proses : Paraji/bidan/dokter
persalinan : Perdarahan/plasenta rest/PKSW/Dll………
2.Penolong persalinan :
3.Penyulit persalinan
4.kelainan
C. POST NATAL
1.Berat badanlahir : …….gr/ PB:…….cm/LLA……..cm
2.Lingkar kepala : …….cm/L.dada……..cm
3.Kondisi waktulahir : Langsungnangis/tidaklangsungmenangis/
Kelainancongenital :…………..

D. ALERGI
 Makanan
 minuman
 obat
 debu
 binatang

E. OBAT-OBATAN TERAKHIR DI DAPAT


F. IMUNISASI
 BCG ( )  CAMPAK ( )  HEPATITIS 1 ( )
 DPT 1  POLIO II  HEPATITIS 2
 DPT 2 ( ) ( ) ( )
 POLIO III  HEPATITIS 3
 DPT 3 ( )  KOTIPA ( )  BOSTER ( )
( ) ( ) ( )

V TUMBUH KEMBANG
 Beratbadansekarang…………gr (sesuaiusia/tidaksesuaiusia)
 Motorikhalus
 Motorikkasar
 Bicara&bahasa
 Perkembangan social&kemandirian
VI MENTAL
 Polainteraksi
 Polaemosibalita
 Konsepdiri
 Polapertahanankeluarga
VII SOSIAL
 kultural
 polainteraksi
 lingkunganrumah
VII SPIRITUAL
 Anak
 Orang tua
IX KEBUTUHAN DASAR
Aktifitas sehari-hari :
Di rumah sebelum sakit Di rumah sakit
a. pola nutrisi a.pola nutrisi
makan……………x/hari, juml porsi makan……………x/hari, juml porsi
pantang makan…. pantang makan….
Makanan tambahan.. Makanan tambahan..
Minum……….cc/24 jam Minum……….cc/24 jam
Pantang minum… Pantang minum…
Kesulitan mengunyah…. Kesulitan mengunyah….
Kesulitan menelan…. Kesulitan menelan….
Mual………/muntah…….. Mual………/muntah……..
Masalah………………………………………………………….. Masalah…………………………………………………………
..
b.polaeliminasi b.plaeliminsi
 BAB  BAB
Frekuensi ……..x/hari Frekuensi ……..x/hari
Konsistensi Konsistensi
Bau Bau
Warna Warna
Obstipasi : ya / tidak Obstipasi : ya / tidak
Kesulitan BAB Kesulitan BAB

 BAK  BAK
Frekuensi Frekuensi
Warna Warna
Jumlah Jumlah
Kesulitan Kesulitan
Masalah : Masalah :
…………………………………………………………………….. …………………………………………………………………….
c.polatidur c.polatidur
tidurmalampukul…..s/d pukul…… tidurmalampukul…..s/d pukul……
tidursiangpukul…….s/d pukul……. tidursiangpukul…….s/d pukul…….
Bangunmalam/susahtidur/mengigau Bangunmalam/susahtidur/mengigau
Masalah Masalah
………………………………………………………………. ………………………………………………………………….
d.personal hygiene d.personal hygiene
mandi…..x/hr mandi…..x/hr
potong kuku…….x/hr potong kuku…….x/hr
keramas……..x/mgg keramas……..x/mgg
sikatgigi……../hari sikatgigi……../hari
masalah Masalah
…………………………………………………………………….. ………………………………………………………………..
X DATA FOKUS
XI DATA BIOLOGIS
A Kulit
Warnakulit : Normal/pucat/hiperemi/ikterik
Turgor kulit : Normal/menurun
Edema : Ada/tidakada
Lesi : Ada/tidakada di daerah :………………
Tekstur : Licin/keriput/kasar
masalah ; …………………………………………………………………………………..
B Rambut
Keadaanrambut : Bersih/kotor
Penyebaranrambut : Merata/tidakmerata/warnarambut:……………….
Mudahdicabut : Ya/tidak
Masalah : …………………………………………………………………………………….
C Kuku
Keadaan kuku : Bersih/kotor/panjang/pendek
Cafilary refill : < 6 detik/> 6 detik
Bentuk kuku : Clubbing finger/tidak
Warna kuku : ……………………
Masalah : …………………………………………………………………………………

D Kepala
Wajah : Simetris/tidaksimetris
Bentuk : Mikrosephali/makrosephali/hidrosephali
Lain-lain sebutkan : …………………………………………………………..
1. Mata
Penglihatan
: Jelas/kabur/rabun/berkunangkunang/perih
Palpebra
: Cekung/edema/normal
Konjungtiva
: Pucat/merahmuda/adalesi/tidakadalesi
Sclera
: Normal/kuning/merah/iritasi
Reaksi pupil
: Ada/tidakada
Bola mata
: Simetris/asimetris/exoptalmus
TIO
: Meningkat/tidakmningkat
Kelainan
: Strabismus/nystagmus/lain lain……….
2. telinga
pendengaran
: Jelas/berkurang/tidakmendengar
nyeri
: Serumen/pengerasanserumen/membrane timpani utuh
3. hidung
mbedakanbau
sekresi : Dapat/tidak/polip
pembengkakan : Ada/tidak
nafascupinghidung :
4. mulut :
- bibir
- lidah
- gigi : Warna normal/pucat/cyanosis
- pharing/laring : Merahmuda/cyanosis/berlesi/kandidiasis
: Lengkap/tidaklengkap/berkaries
- baumulut
5. leher : Pseudomembran (ada/tdkada) tonsil (kemerahan/tidak reflex
- bentuk
- ROM menelan (ada/tidakada)
- Tiroid
: Ureum/amoniak/aseton/busuk
- Kelainan

: Simetris/tidak, pembesarankelenjar/tidak
: Penuh/tidak
: Membesar/tidak
: ………………………………….
E Dada
1.dada
- bentuk dada : Simetris/tidak, lain-lain sebutkan…………..
- mamae : Simetris/tidak, lain-lain sebutkan…………….
2.paru
- bunyiparu : Bersih, vesikuler/whee/rhonki/crackles
- Iramanafas : Apnea/takipnea/bradipnea/biot/kussmaul
3.jantung : Bunyi BJ1-BJ2/Bj1-BJ3/Gallop
4.ketiak ; Pembesarankelenjar/tidak
F Abdomen
Bentukdasar : Membuncit/cekung/tegang/lain lain sebutkan….
Kulit abdomen : Parut/lesi/bercakmerah
Benjolan : Ada/tidakada
Nyeritekan : Ada/tidakada
Bisingusus : Ada/tidakada/meningkat/lain lain sebutkan………..

G Ekstremitas
Ekstremitasbawah
Reflex moro : Ada/tidakada
Reflex babinski : Ada/tidakada
Reflex berjalan : Ada/tidakada
ROM : Aktif/pasif/penuh
Sensasi : Tajam (ada/tidakada) dingin(ada/tidakada)
H Ekstremitasatas
Reflex moro : Ada/tidakada
Reflex babinski : Ada/tidakada
Reflex berjalan : Ada/tidak ada
ROM : Aktif/pasif/penuh
Sensasi : Tajam (ada/tidak ada) dingin(ada/tidak ada)
I Genital
- bentuk : Utuh/tidakutuh/bersih/kotor
- radang
: Ada/tidak ada/berlesi
- secret
- bengkak : Ada/Tidak ada
- orifitiumuretra : Ada/tidak ada
: Bersih/kotor/ada/tidak ada/kelainan……….
XII DATA PSIKOLOGIS
Verbal : Koheren/inkoheren
Non verbal : sedih/murung/sedih/gembira/tanpaekspresi
Emosi :

XII DATA DIAGNOSTIK (Lab, radiologi)


…………………………………………………………………………………………………………………………
……………….
…………………………………………………………………………………………………………………………
………………..

B. Analisa Data
Merupakan suatu proses berfikir yang meliputi kegiatan pengelompokan data dan
menginterprestasikan kelompok data itu kemudian membandingkan standar normal serta menentukan
masalah yang merupakan suatu kesimpulan
C. DiagnosaKeperawatan
Suatu pernyataan yang menjelaskan respon manusia dari individu atau kelompok dimana perawat
secara akontabilitas dapat mengidentifikasikan dan memberikan intervensi secara pasti untuk menjaga
status kesehatan menurunkan, membatasi, mencegah dan merubah.
D.PERENCANAAN
Terdiri dari tujuan serta barbagai rasional yang dapat berhubungan dengan tindakan keperawatan
yang akan dilakukan.
E.PELAKSANAAN
Tindakan dari perencanaan untuk mencapai tujuan yang spesifik
F.EVALUASI
Tindakan intelektual untuk melengkapi proses keperawatan yang menandakan seberapa jauh diagnose
keperawatan, rencana tindakan dan peleksanaannya sudah berhasil dicapai. (SOAP)

FORMAT PENGKAJIAN NEONATUS

NamaBayi : ……………… Tanggaldirawat : ……………………


Jeniskelamin : ……………… Tanggalpengkajian : ………………………
Tanggallahir/usia : ……………… Alamat : ……………………
Nama orang tua : ……………
Pekerjaan orang tua : ……………
Pendidikan orang tua : ………………
Usia orang tua : ………………
Diagnosamedis : ………………

Riwayatbayi
APGAR score : 1” …………… 5”…………
Usiagestasi : ………………
Beratbadan : ……………… Panjangbadan : …………………
Komplikasi ( ) ada ( ) tidakada
Persalinan ( ) aspirasimekonium ( ) DJJ abnormal
( ) ketubanpecahdini ( ) prolapstalipusatLilitantalipusat
MasalahLain : ……………………..

RiwayatIbu
Gravid : ……… Partus : ………… Abortus : ………
Jenispersalinan ( ) pervaginum ( ) section cesarea Alasan : ………
Komplikasikehamilan ( ) ada ( ) tidakada
( ) perawatanantenatal ( ) rupture plasenta/plasentaprevia
( ) preeclampsia ( ) suspect sepsis
( ) persalinan premature ( ) persalinanpostmatur
Masalahlain : ……………………………………………………..

PENGKAJIAN FISIK NEONATUS


TTV RR : …………. HR : ………….. Suhu : ……………
Tingkat Kesadaran : ………………. Nyeri (0-10) : …………..
Kepala/leher
Fontanel anterior ( ) lunak ( ) tegas ( ) datar
( ) cekung ( ) menonjol
Suturasagitalis ( ) tepat ( ) terpisah
( ) menjauh ( ) tumpangtindih
Molding ( ) caput succedaneum ( ) cephalhematoma
Gambaranwajah ( ) simetris ( ) asimetris
Mata ( ) bersih ( ) sekresi
Sclera : ……… Jarakinterkantus : ………
Bibir ( ) labioschizis ( ) palatoschizis ( ) labiopalatoschizis
Telinga ( ) normal ( ) abnormal
Hidung ( ) simetris ( ) asimetris
( ) sekresi ( ) napascupinghidung
Toraks ( ) simetris ( ) asimetris
Suaranapas ( ) vesikuler ( ) ronkhi ( ) wheezing
( ) samaka-ki ( ) tidaksamaka-ki Lingkardada : ………..
Respirasi ( ) spontan ( ) tidakspontan
Alat bantu napas ( ) nasal kanul ( ) O2/incubator
Konsentrasi O2 : …..liter/mnt
Jantung ( ) sinus rhythm ( ) murmur ( ) PMI, lokasi : ……
Capillary refill : ………….
Abdomen ( ) lunak ( ) tegas LingkarPerut : ……..
( ) datar ( ) cembung
Liver ( ) teraba ( ) tidakteraba
Kulit
Warna ( ) pink ( ) pucat ( ) jaundice
Sianosispada ( ) kuku ( ) periorbital ( ) seluruhtubuh
Kemerahan (rash ) ( ) ada ( ) tidakada
Lanugo ( ) tidakada ( ) banyak ( ) sedikit
Genital ( ) perempuan normal ( ) laki-laki normal
( ) abnormal Sebutkan : …………………
Anus ( ) paten ( ) imperforate
Ektremitas ( ) gerakanbebas ( ) ROM terbatas
Reflex : ( ) rooting ( ) sucking
( ) graspinng ( ) moro

RIWAYAT SOSIAL
Strukturkeluarga ( genogram tigagenerasi)
………………………………….
……………………………………
Suku : ………… Agama : ……… Bahasautama : ………….
Perncanaanmakananbayi : Masalahsosialygpenting : …………………….
………………………….
Hubungan orang tuadanbayi :
Ibu Tingkahlaku Ayah
( ) Menyentuh ( )
( ) Memeluk ( )
( ) Berbicara ( )
( ) Berkunjung ( )
( ) Memanggilnama ( )
( ) Kontakmata ( )
Orang terdekatygdapatdihubungi ……………………
Orang tuaberesponterhadappenyakit ( ) ya ( ) tidak
Respon : …………………
Orang tuaberesponterhadaphosppitalisasi ( ) ya ( ) tidak
Respon : ……………………

Riwayatanak lain
No Jeniskelaminanak Riwayatkelahiran Riwayatimunisasi
1.
2.
3.

PemeriksaanDiagnost : ………………………
ik

Analisis data : ………………………………..

Prioritasmasalah : ……………………………….

FORMAT ANALISA JURNAL

A. Isi jurnal
B. Kelebihan jurnal
C. Kekurangan jurnal
D. Implementasi pada klinik
FORMAT PENILAIAN LAPORAN PENDAHULUAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STASE KEPERAWATAN ANAK

Nama :
NIM :

Score
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4

1 Pengertian

2 Patofisiologi

3 Etiologi

4 Pengkajian

5 Perumusan diagnosa keperawatan

6 Rencana tindakan

7 Daftar Pustaka

Jumlah

Jumlahnilaix 100
Nilai=
28

.......................................................... 20...
Pembimbing

( )
FORMAT PENILAIAN LAPORAN KASUS
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STASE KEPERAWATAN ANAK

Nama :
NIM :

Score
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1 Pengkajian
 Sistematis dan komprehensif
 Kelengkapan data utama dan penunjang
 Analisa data yang tepat
2 Rumusan diagnosa keperawatan
 Aspek PES
 Rumusan prioritas diagnosa
3 Rencana tindakan keperawatan
 Merumuskan tujuan (SMART)
 Kriteria keberhasilan
 Aspek O N E K (observasi, nursing treatment,
education, kolaborasi)
 Rasional tindakan secara teapat
4 Implementasi keperawatan
 Sesuai intervensi keperawatan
 Melibatkan keluarga
 Menggunakan komunikasi terapeutik
 Memberikan pendidikan kesehatan
 Kolaborasi dengan profesi lain
5 Evaluasi
 SOAP, SOAPIE, SOAPIER
 Menerapkan aspel legal dan etis
Jumlah

Jumlahnil aix 100


Nilai=
48
FORMAT PENILAIAN RESPONSI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STASE KEPERAWATAN ANAK

Nama :
NIM :

Score
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4

1 Kemampuan analisis berfikir

2 Sistematika jawaban

3 Kejelasan menjawab

4 Jawaban sesuai dan benar

5 Sikap dan penampilan

Jumlah

Jumlahnilaix 100
Nilai=
20

............................................ 20 ....
Pembimbing

( )
FORMAT PENILAIAN PENAMPILAN KLINIK
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STASE KEPERAWATAN ANAK

Nama :
NPM :

Score
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1 Sikap
 Melakukan kontak awal sebelum praktek
 Komunikatif dan bekerjasama dengan keluarga dan
pasien
 Komunikatif dan bekerjasama dengan perawat dan
petugas kesehatan lain
 Tanggap dengan kebutuhan lain
2 Keterampilan
 Inisiatif dalam bekerja
 Kemampuan dalam memodifikasi lingkungan

 Melaksanakan tindakan dengan baik dan benar

3 Disiplin
 Datang tepat waktu
 Pulang tepat waktu
 Menggunakan seragam sesuai dengan peraturan
institusi
 Menyerahkan penugasan tepat waktu
Jumlah

Jumlahnilaix 100
Nilai=
48
FORMAT PENILAIAN SEMINAR
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STASE KEPERAWATAN ANAK

Nama :
1. 6.
2. 7.
3. 8.
4. 9.
5. 10.

Score
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1 Sistematika penyusunan makalah
(keteraturan dan kesesuaian)
2 Isi makalah
(Kedalaman materi sesuai topik terpilih)

3 Organisasi
(Ketepatan waktu dan pembagian tugas)

4 Media
(Kesesuaian alat bantu mengajar)
5 Proses tanya jawab/diskusi dan evaluasi

Jumlah

Jumlahnilaix 100
Nilai=
20

............................................. 20 ....
Pembimbing

( )
PENGGANTIAN PRAKTEK

Nama :
NPM :
Jumlah Penggantian Praktek :
Alasan :
RS / Ruang :

Jam
No Hari / Tanggal Ket
Datang Pulang

Mengetahui Majalengka, ……………….


Koordinator Profesi Keperawatan Anak Ka / CI Ruangan

( ………………………………. ) ( ………………………… )
FORMAT PENILAIAN UJIAN PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN

Nama : ………………………………
NPM : ………………………………
Tanggal Ujian : ………………………………
Tempat : ……………………………...

Score
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1 Pengkajian
 Mengumpulkan data subjektif & objektif
 Kelengkapan data utama dan penunjang
 Menuliskan data secara lengkap
 Analisa data yang tepat
2 Diagnosa keperawatan
 Penentuan diagnosa keperawatan
 Sesuai dengan realita kondisi klien
 Rumusan prioritas diagnosa
3 Rencana tindakan keperawatan
 Merumuskan tujuan (SMART)
 Menggunakan Aspek O N E K (observasi, nursing
treatment, education, kolaborasi)
 Menggunakan Rasional tindakan secara teapat

4 Responsi I
 Memilih 1 rencana tindakan yang akan dilakukan

 Ketepatan dalam memberikan jawaban


(argumentasi sesuai / tepat dengan permasalahan
& menggunakan konsep / teori)

 Sikap sopan, jujur dan penampilan rapih


5 Implementasi keperawatan
 Menggunakan ONEK
 Melibatkan keluarga
 Menggunakan komunikasi terapeutik
 Memberikan pendidikan kesehatan
 Memperhatikan tumbuh kembang
6 Evaluasi
 SOAP, SOAPIE, SOAPIER
 Menerapkan aspel legal dan etis
7 Responsi II
 Ketepatan dalam memberikan jawaban
(argumentasi sesuai / tepat dengan permasalahan
& menggunakan konsep / teori)
 Sikap sopan, jujur dan penampilan rapih
8 Dokumentasi
 Tulisan jelas, sistematis
 Pembetulan kesalahan dengan dicoret dan di paraf
dan dibuat yang betul dibawahnya
Jumlah

TotalNilai x 100
Nilai= =¿
4

...................................... 20 ....
Penguji

( ………………………… )
FORMAT PENILAIAN PENDIDIKAN KESEHATAN
MATA AJAR KEPERAWATAN PROFESI ANAK

Nama Mahasiswa : …………………….


NIM : …………………….
Materi : ..............................

Score
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1 SAP
 Sistematika penulisan
 Ketepatan pemilihan materi, TIU, TIK,
media, metode
2 Pelaksanaan Pendidikan Kesehatan
 Kemampuan penyuluh
 Penggunaaan media
 Persiapan (media, keluarga, klien)

 Waktu yang digunakan


 Sistematis
3 Evaluasi
 Evaluasi proses
 Evaluasi hasil
Jumlah

TotalNilai x 100
Nilai= =¿
13

...................................... 20 ....
Penguji

( ………………………… )
FORMAT PENILAIAN UJIAN PEMERIKSAAN FISIK
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
STASE KEPERAWATAN ANAK

Nama :
NPM :

Score KET
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4

1 Persiapan alat

2 Memberi tahu & menjelaskan kepada


klien / orang tua mengenai tindakan
yang akan dilakukan

3 Melakukan anamnesa

4 Menyiapkan alat & bahan secara


ergonomik

5 Mencuci tangan

6 Mengatur posisi klien senyaman


mungkin

7 Melakukan penilaian secara sistematis


KU klien dengan inspeksi terhadap :
 KU / kesadaran
 Status nutrisi
 Warna, tekstur, turgor &
pigmentasi kulit

8 Melakukan penimbangan dan


pengukuran tinggi badan

9 Melakukan pemeriksaan pada kepala &


leher
 Mengukur lingkar kepala
 Melakukan pengecekan kontur
tulang kepala
 Memperhatikan keadaan hidung
 Memperhatikan telinga
 Melihat keadaan mata (infeksi,
konjungtiva)
 Memperhatikan keadaan mulut,
gigi, palatum, lidah & bibir
 Melakukan pemeriksaan leher

10 Melakukan pemeriksaan dada


 Bentuk dada
 Lingkar dada
 Pemeriksaan paru (I, Pa, Per, A)
 Pemeriksaan jantung (I, Pa, A)

11 Mengkaji ekstremitas atas


 Memeriksa bahu, lengan, tangan,
kekuatan otot, jumlah jari (I, Pa,
Per)
 Mengukur LiLa

12 Melakukan pemeriksaan syaraf

13 Mengkaji abdomen
 Bentuk, penonjolan sekitar pusat,
bising usus, turgor kulit (I, Pa, A,
Per)

14 Mengkaji ekstremitas bawah


 Memeriksa tungkai & kaki,
kekuatan otot, jumlah jari (I, Pa,
Per)

15 Melakukan pemeriksaan daerah


punggung

16 Melakukan pemeriksaan daerah


genitalia

17 Menjelaskan hasil pemeriksaan pada


orang tua

18 Merapihkan klien kembali &


memberekan alat

19 Cuci tangan

20 Pendokumentasian

Jumlah

Jumlahnilaix 100
Nilai=
20

.......................................................... 20...
Pembimbing

( )
FORMAT PENILAIAN PRE DAN POST CONFERENCE
MATA AJAR KEPERAWATAN PROFESI ANAK

Kelompok : …………………….
Score
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1 Laporan Pendahuluan
2 Presentasi Laporan Pendahuluan
3 Menyampaikan hasil asuhan keperawatan
kelolaan
4 Pemberikan masukan (anggapan, pendapat, ide
terhadap asuhan keperawatan yang
didiskusikan)
5 Pemberian respon (kognitif & afektif terhadap
masukan)
Jumlah

TotalNilai x 100
Nilai= =¿
100

...................................... 20 ....
Penguji

( ………………………… )
Monitoring Bimbingan Asuhan Keperawatan (Pembimbing Lapangan)
Nama : ……………………………………..
NIM :……………………………………..
Tempat Praktek :……………………………………..

No Hari/Tgl Asuhan Saran/Masukan Paraf


Keperawatan

Monitoring Bimbingan Asuhan Keperawatan (Pembimbing Akademik)


Nama : …………………………………….
NIM :……………………………………..
Tempat Praktek :……………………………………..

No Hari/Tgl Asuhan Saran/Masukan Paraf


Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai