Anda di halaman 1dari 15

Ali Ridho Internalisasi Nilai….

INTERNALISASI NILAI PENDIDIKAN UKHUWAH ISLAMIYAH, MENUJU


PERDAMAIAN (SHULHU) DALAM MASYARAKAT MULTIKULTURAL
PERSPEKTIF HADIS

Ali Ridho
Dosen STAI Al-Khairat Pamekasan
Aldo.okfor@gmail.com

Abstract
This Paper used library research approach that aimed to answer the
phenomena that happened this era that paid attentions to the peoples that
break the brotherhood. In the politic issue at Jakarta, created dualism
between one community to others, diversity become headline issue and
instrument/tool of power. While Jakarta as the capital of Indonesia being
prototype and indicator of the human adolescent index of state.
Multiculturalism interpretation being in hesitate when talked about politic
and poverty. Demonstrations and peace refused non muslim being headline
and viral. This paper concluded that to make a peace (shulhu), brotherhood
(ukhuwah) should constructed as well as the prophetic message that
ukhrawi minded. Because the brotherhood now a day already had been
broke by the materialism and pragmatism . In Islam the concept of
Brotherhood education is how to strength and organizing a hearth (tandzim
al-qolb) and love the people by the name of Allah, through three parts of
brotherhood (ukhuwah); Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wathaniyah, dan
Ukhuwah Basyariyah.

Keywords: Education of ukhuwah Islamiyah, Peace (shulhu), Multicultural


people

Abstrak
Tulisan ini menggunakan pendekatan pustaka (library) dan bertujuan untuk
menjawab sebuah fenomena yang terjadi akhir-akhir ini yang menyedot
energi masyarakat, yang memecah belah tali persaudaraan (ukhuwah).
energi yang seharusnya digunakan untuk hal yang positif namun beralih
pada hal-hal yang negatif. Dalam kontestasi politik di Jakarta, kompleksitas
dualisme kelompok terlihat terang benderang, hitrogenitas etnis dan isu
agama menjadi instrument untuk mencapai tirani dan kekuasaan. bagaimana
Jakarta sebagai ibu kota Indonesia menjadi barometer dan indikator tingkat
etika kedewasaan masyarakat bangsa dalam sebuah Negara. Tafsir
Multikulturalisme untuk mencapai kesadaran majmuk menerima perbedaan
menjadi keraguan dan tanda tanya ketika berhadapan dengan isu politik dan
kekuasaan. Aksi damai menolak pemimpin non muslim membanjiri jalan
memenuhi Monumen Nasional menjadi viral dan menjadi konsen utama
(headline) insan jurnalisme yang berhari-hari. Tulisan ini berkesimpulan
bahwa, untuk mencapai perdamaian (shulhu), persaudaraan (ukhuwah) harus
dikontruksi sesuai dengan pesan profetik yaitu harus bertendensi ukhrawi.
Karena tidak bisa dipungkiri persaudaraan yang terjalin pada zaman saat ini
justru lebih materialistik pragmatis. Dalam Islam, konsep Pendidikan

156
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

Ukhuwwah adalah meluruskan hati (tandzim al-qolb) serta mencitai saudara


kita hanya karena Allah, dengan tiga bentuk Persaudaraan (ukhuwah);
Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wathaniyah, dan Ukhuwah Basyariyah.

Kata Kunci: Pendidikan ukhuwwah Islamiah, Perdamaian (shulhu),


Masyarakat Multikultural

A. PENDAHULUAN keduanya Allah memperkembang biakkan


Islam adalah agama universal yang laki-laki dan perempuan yang banyak. dan
ajarannya ditujukan bagi umat manusia bertakwalah kepada Allah yang dengan
(mempergunakan) nama-Nya kamu saling
secara keseluruhan, inti ajarannya selain
meminta satu sama lain dan (peliharalah)
memerintahkan penegakan keadilan dan hubungan silaturrahim. Sesungguhnya
juga meletakan pilar-pilar perdamaian Allah selalu menjaga dan Mengawasi
yang diiringi dengan himbauan kepada kamu.
umat manusia agar hidup dalam suasana Melalui ajaran dan pilar tadi, Islam
persaudaraan dan toleransi tanpa mendorong para pengikutnya agar bersikap
memandang perbedaan ras, suku, bangsa aktif dalam upaya menjalin ukhwah
dan agama, karena manusia pada awalnya dengan pengikut agama terutama sesama
berasal dari asal yang sama. Firman Allah, muslim. Hal ini Allah menjelaskan lebih
Q.S. An-Nisa’: 1 lanjut tentang persaudaraan dalam ayatnya
al-Hujarat: 10 yang artinya:
 Orang-orang beriman itu
 Sesungguhnya bersaudara. sebab itu
 damaikanlah (perbaikilah hubungan)
  antara kedua saudaramu itu dan takutlah
  terhadap Allah, supaya kamu mendapat
  rahmat.
  Persaudaraan ini merupakan
 konsekwensi dari keberadaan keimanan
  sesorang. Karena ini merupakan hak orang
 
muslim terhadap muslim yang lain demi
 
mendapat rahmat Allah, rahmat Allah

disini bisa berarti perdamaian dan
 
kedamaian lingkungan dan terlebih dari itu

adalah kedamainan batin.

Menjalin persaudaraan sesama
 
muslim sangat penting artinya, karena
  
 dengan ikatan persaudaraan akan diperoleh
 persatuan. Dengan adanya persatuan dapat
Artinya: diraih kekuatan. Jika persatuan dan
Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada kekuatan telah dimiliki oleh umat Islam
Tuhan-mu yang Telah menciptakan kamu maka segala apa yang menjadi hajat hidup
dari seorang diri, dan dari padanya Allah kaum muslimin Insya Allah dapat
menciptakan isterinya; dan dari pada diwujudkan, selain itu syi’ar Islam juga

157
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

akan lebih terasa, karena di setiap daerah Dari penjelasan di atas, setidaknya
muslim akan terdapat kegiatan kegiatan ada beberapa masalah yaitu adanya
syi’ar Islam, misalnya, dengan banyak polarisasi yang menciptakan distingsi
pembangunan masjid, madrasah, dan sosial yang merusak nilai persaudaraan
pondok pesantren akan menambah (ukhuwah) baik antar agama maupun antar
semarak kehidupan keagamaan sekte dalam Islam sendiri.
masyarakat.
Melihat kondisi saat ini, tali
persaudaraan antar kaum muslimin sudah B. KAJIAN TEORI
mulai pudar, bahkan bisa dikatakan pudar, Konsep dan teori pendidikan nilai
apalagi antar lintas agama. Menilik dari ukhuwwah menurut Nurkholis Madjid
berbagai kejadian yang terjadi di negeri ini, yang menurut penulis merupakan konsep
mulai dari kasus Ansor dengan Khalid yang relevan dan konsepsi persaudaraan
Basalamah, konflik lintas agama, muslim saat ini di mana Nurkholis
dengan non muslim, hal ini terlihat adanya mengkorelasikan keimanan dengan rahmat
ukhuwwah yang putus, padahal mereka Allah (al-Imanu bi rahmatillah) serta
sama-sama beragama Islam, dan sama- antara rahmat Allah dengan jiwa
sama hamba Allah SWT. persaudaraan (wa rahmatullah bi al-
Situasi yang kaum muslimim Ukhuwwah). Menurutnya, kaum beriman
Indonesia seakan terpolarisasi ke dalam adalah (seharusnya) bersaudara.
sebuah kelompok agree and disagree Persaudaraan itu adalah bentuk paling
bahkan fenomenana saling hujat penting dari ikatan cinta kasih
1
merupakan satu hegemoni yang kemudian (silaturrahim) atau ukhwah basyariyah
muncul dengan berbagai tafsir hermenitik antar sesama manusia, sehingga segala
yang memunculkan sikap klaim permasalahan dan perbedaan tidak akan
pembenaran kelompoknya dan menjadi problem dan menjadi kendala bagi
menyalahkan kelompok lain dan pada kemanusiaan.2
gilirannya mnegikis nilai persaudaraan Konsep inilah yang menurut paham
antar ummat beragama Tulisan ini akan penulis akan menjadi sumber perdamaian
mengupas tentang tali persaudaraan jika dijadikan suatu landasan dalam
(ukhuwwah) khususnya ukhwah Islamiyah pendidikan berukhuwah. Yaitu menjaga
dalam upaya memberikan solusi dari hubungan baik dengan mengharap ridha
kondisi yang sudah sangat melanggar dari Allah SWT yang senantiasa berbanding
aturan-aturan yang digariskan oleh agama lurus dengan keimanan kepada Allah dan
Islam. menjaga hubungan antara sesama dengan
sebuah paham realitas pluralitas yang
menjadi sunnatullah. Sehingga perdamaian
1
Dalam filsafat Antonio yaitu kontruksi dan (shulhu) menjadi solusi yang dapat diambil
merasuknya dalam suatu sistem nilai dan
kepercayaan yang menopang suatu kelas yang oleh manusia dalam konflik atau fenomena
berkuasa. Hegemono juga berarti memasukkan kekerasan yang tidak dibenarkan oleh
nilai-nilai dan kepercayaan dari kelompok sosial
lainnya yang bukan dari kelompok yang dominan,
Islam melalui landasan hadis dan nilai-nilai
baca H.A.R. Tilaar, Multikulturalisme; Tantangan
Global Masa Depan dalam Tranformasi
2
Pendidikan Nasional (Jakarta : PT Gramedia Nurcholish. Madjid, Masyrakat Religius,
Widiasarana Indonesia, 2004), h. 385 (Jakarta: Paramadina, 2000), h. 29

166
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

universalitas (rahmatan lilalamin) yang (multicultural). Ketiga ekspresi itu


diajarkan oleh Rasulullah SAW. sesungguhnya tidak merepresentasikan hal
Zahid Aziz dalam bukunya yang yang sama, walaupun semuanya mengacu
berjudul “ Islam peace and tolerance” kepada adanya ’ketidaktunggalan’.8 Inti
menegaskan bahwa Islam adalah agama dari multikulturalisme adalah kesediaan
yang mengdepankan nilai shulhu menerima kelompok lain secara sama
(perdamaian) dan toleransi (tasamuh) sebagai kesatuan, tanpa memperdulikan
dalam ajaran yang dibawakan Muhammad. perbedaan budaya, etnik, jender, bahasa,
Dalam periode Madinah terdapat beberapa ataupun agama. Apabila pluralitas sekedar
praktek pendidikan dan kebijakan merepresentasikan adanya kemajemukan
rasululah yang mengakomudir semua suku, (yang lebih dari satu).
termasuk Yahudi untuk kemudian saling Diversitas dalam masyarakat
bekerja sama dan bersatu dalam menurut Bikhu Parekh bisa dikategorikan
meningkatkan kualitas ekonomi, bisnis dalam tiga hal. Pertama, perbedaan
perdagangan, politik dan sosial subkultur (subculture diversity), yaitu
yangdilakukan Rosulullah dengan individu atau sekelompok masyarakat yang
mengedepankan perdamaian dan toleransi hidup dengan cara pandang dan kebiasaan
sebagai bentuk menjaga persaudaraan antar yang berbeda dengan komunitas besar
masyarakat Madinah.3 dengan sistem nilai atau budaya pada
Dengan demikian perdamaian umumnya yang berlaku. Kedua, perbedaan
(shulhu) merupakan suatu nilai pendidikan dalam perpektif (perspectival diversity),
dalam Islam yang dicontohkan Nabi di yaitu individu atau kelompok dengan
dalam merekatkan ummat dan perpektif kritis terhadap mainstream nilai
mempersatukan realitas perbedaan suku, atau budaya mapan yang dianut oleh
ras, etnis dan agama yang sejatinya dapat mayoritas masyarakat di sekitarnya.
diterapkan di Indonesia sebagai Negara Ketiga, perbedaan komunalitas (communal
kebhinekaan dan menganut sistem diversity), yakni individu atau kelompok
demokrasi4 dengan mengedepankan yang hidup dengan gaya hidup yang
musyawarah dan menghormati segala genuine sesuai dengan identitas komunal
perbedaan. mereka (indigeneous people way of life).5
Masyarakat multikultural berarti Hal ini sesuai dengan teori Furnifall (1991)
“keberagaman budaya”. Sebenarnya ada masyarakat Multikultural terdiri dari dua
tiga istilah yang sering digunakan untuk atau lebih dalam sub-sub sistem.6
menggambarkan masyarakat yang
mempunyai keberagaman tersebut (agama, C. PEMBAHASAN
ras, bahasa, dan budaya yang berbeda) 1. Arti Ukhuwah (persaudaraan)
yaitu pluralitas (plurality), keragaman Arti Saudara dalam Kamus besar
(diversity), dan multikultural bahasa Indonesia adalah orang yg seibu
seayah (atau hanya seibu atau seayah saja);
3
Zahid Aziz, Islam peace and tolerance 5
Tri Astutik Haryati, Islam Dan Pendidikan
(Ahmadiyya Anjuman Lahore Publications, U.K. Multikultural (Tadrîs. Volume 4. Nomor 2. 2009),
2007), h. 5-7 156.
4 6
Lihat Mufiqur Rahman, Demokrasi dalam Bambang Rsutanto, Masyarakat
Filsafat Pendidikan Islam dan Barat, (Malang: Multikultural di Indonesia (Bandung: PT Remaja
Unisma 2017). h. 8. Rosdakarya, 2016), h. 40.

167
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

adik atau kakak; orang yg bertalian .‫ال يؤمن أحدكم حىت حيب ألخيه ما حيب لنفسه‬
keluarga, sanak famili. 7 Jadi Persaudaraan
adalah sebuah ikatan atau sebuah )‫(رواه الشيخان‬
perpaduan dari dua orang ataupun lebih
“tidak sempurna iman seseorang hingga ia
yang serupa dengan talian saudara. menyukai bagi saudaranya apa yang ia
Dalam hal ini, Persaudaraan dalam sukai bagi dirinya”.
Islam yang biasa disebut dengan Ukhwah
Islamiyah adalah upaya mencurahkan cinta 2. Macam-macam jalinan persaudaraan
yang tulus dan pembelaan terhadap dalam Islam
kebenaran, sesakit sepenanggungan dalam Jalinan hati merupakan buah akhlak
menuju cita-cita dan saling tolong yang baik, sedangkan perpecahan adalah
menolong dalam mengatasi segala hasil Akhlak yang buruk9. Dari ungkapan
persoalan hidup8. ini memberikan arti bahwa Akhlak yang
Al-Qurtubi dalam hal ini beracuan baik akan berimplikasi terhadap
terhadap hadis Nabi : tumbuhnya saling cinta, saling sayang,
‫وكونوا عبادهللا إخواان‬ saling menghormati dan saling serasi. Beda
dengan akhlak buruk yang justru akan
Artinya: berimplikasi negatif terhadap sesama,
“dan jadilah kamu hamba-hamba Allah mulai dari sifat dengki, hasud dll.
yang bersaudara” Rasulullah diutus karena untuk
Pengertian persaudaraan dalam hadis menyempurnakan Akhlak. Nabi bersabda :
tersebut menurut Qurthubi berusahalah
agar kamu menjadi saudara senasab dalam
‫ وصححه‬.‫ رواه أمحد‬.‫بعثت ألمتم حماسن األخالق‬
kasih sayang, tolong menolong, saling ‫البيهاقي واحلاكم‬
membantu dan memberi nasihat.
Dalam berbagai definisi ini, masuk “aku diutus untuk menyempurnakan
pada esensi keberadaan manusia yang Akhlak”.
tidaklah bisa hidup sendirian. Seseorang Dalam tafsir al-Madhuri karya
membutuhkan adayanya faktor ataupun Muhammad Tsana’ullah al-‘Ustmani
kehidupan lain demi menopang dinamisasi termaktub sbb:
kehidupannya, maka terkait dengan
definisi tersebut ada sebuah hadis nabi ‫وروى أبو داود عن أىب هريرة قال قال رسول ا ّلل ـ‬
yang memberiakn justifikasi bagi
pemersatu tali persaudaraan dengan kasih ‫صلى هللا عليه وسلم ـ الصحابه أتدرون ما اكثر ما‬
dan cintanya serta claim termasuk
‫الل ورسوله اعلم قال فان‬
ّ ‫يدخل الناس اجلنة قالوا‬
golongan tidak beriman bagi orang yang
tidak mengasihi sesama: ‫الل وحسن اخللق‬
ّ ‫اكثر ما يدخل الناس اجلنة تقوى‬
Artinya:

7
Kamus Besar Indonesia, tt, 9 Said bin Muhammad Daib Hawwa, Al-
8
Yusuf Abdul Hadi, Asy-Syal. Al-Islamu wa Musytakhlash Fii Tazkiyatil Anfus. Trj. Ainur
bina’u al-Mujtama’ al-Fadhil. Terj. Anshori Umar Rafiq Shaleh Tamhid, Lc. Mensucikan Jiwa;
Sitanggal. Islam Membina Masyrakat Adil dan Konsep Tazkiyatun Nafs Terpadu, (Jakarta :
Makmur. (Jakarta: Pustaka Dian dan Antar Kota) Robbani Press) 2006 Hal. 611
1987, h. 219.

168
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

“Abu Daud meriwyatkan dari Abi tentram, dan sejahtera. Ada tiga jenis
Hurairah berkata; berkata rasulullah saw. ukhuwwah (persaudaraan) yang perlu
pada sahabatnya, “apakah kamu sekalian diketahui, yaitu Ukhwah Islamiyah, Ukwah
mengetahui hal memasukkan seseorang ke
Wathaniyah dan Ukhwah Basyariyah11.
dalam surga? Mereka menjawab “Allah
dan Rasul-Nya yang lebih mengetahuinya, Pertama, Ukhuwwah Islamiyah.
selanjutnya beliau bersabda Artinya persaudaraan sesama umat Islam.
‘sesungguhnya kebanyakan hal yang Persaudaraan ini meliputi seluruh negara
memasukkan seseorang ke dalam surga yang ada orang Islamnya. Artinya selama
adalah taqwa kepada Allah dan Akhlak seseorang adalah muslim walaupun ada di
yang baik’ ”10 negara Amerika atau Eropa mereka tetap
Mind point dalam hadis ini adalah,
bersaudara, begitu pula di negara lainnya.
Taqwa dan Akhlak yang baik. Taqwa
Kedua, Ukhuwwah Wathaniyah.
merupakan hubungan vertikal terhadap
Artinya persaudaraan sesama satu
sang khaliq dari makhluknya. Hubungan
bangsa/negara. Persaudaraan ini terjadi
ini merupakan perintah-Nya karena esensi
karena kita satu wilayah/satu negara.
terciptnya manusia dan seisi alam adalah
Artinya sesama satu negara adalah saudara,
untuk menyembahnya (taqwa). Sedangkan
baik dia beragama Islam maupun bukan.
point yang kedua adalah Akhak, interaksi
Mereka juga adalah saudara kita, karena
horizontal merupakan penekanan yang
sama-sama satu bangsa (Indonesia).
harus diperhatikan. Interaksi horizontal
Ketiga, Ukhuwwah Basyariyah.
disini adalah jalinan ukhwah Islamiyah
Artinya persaudaraan sesama manusia.
dengan sesama umat islam.
Persaudaraan ini meliputi seluruh negara
Persaudaraan sesama umat Islam
dan semua agama yang dipeluk. Hal ini
sering disebut dengan “ukhuwah
karena kita adalah sama-sama makhluk
Islamiyah”. Kata ukhuwah” berasal dari
ciptaan Allah Swt. Hidup di dunia ini tidak
kata “akhun” yang berarti saudara.
bisa sendiri-sendiri. Kita saling
Sedangkan kata “Islamiyah” berasal dari
membutuhkan satu sama lain. Karena itu
kata “Islam” yang berarti agama Islam.
jauhkan dan hilangkan rasa atau sikap
Berdasarkan terjemah hadis di atas,
hidup yang hanya mementingkan
jelaslah bahwa dalam Islam, persaudaraan
keuntungan sendiri, sehingga
(ukhuwah) jika dijaga dengan baik akan
mengorbankan kepentingan orang lain.
menimbulkan kekuatan, selain itu bahwa
Agama Islam sangat mencela sifat
orang Islam dengan orang Islam lainnya itu
mementingkan diri sendiri. Islam
bersaudara. Itu artinya kita harus saling
menanamkan rasa ukhuwwah basyariyah
tolong, saling asah, saling asih, dan saling
serta menuntun umatnya untuk memahami
asuh. Di antara sesama orang Islam tidak
bahwa kehidupan ini bukan hanya untuk
boleh saling dengki, iri hati, benci, saling
dirinya sendiri.
bertengkar atau saling bermusuhan.
Nurkholis Madjid mengkorelasikan
Maka dari itu persaudaraan sesama
keberadaan keimanan dengan rahmat Allah
umat Islam ini harus tercipta agar
kehidupan ini menjadi damai, aman,
11
Machendrawaty, Nanih ., modul diklat
rumpun bidang pendidikan dan akademik
10
Tsana’ullah al-‘Usmani, Muhammad, Tafsir pendalaman materi al-qur’an hadis. Departemen
al-Mudhari, Pakistan: Maktabah Rasyidah, 1425H/ Agama RI Badan Litbang dan Diklat Pusdiklat
2004 M Hal. 3987 Tenaga Teknis Keagamaan Jakarta, 2009 Hal. 15

169
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

serta antara rahmat Allah dengan jiwa “Sesungguhnya amalan itu tergantung
persaudaraan. Menurutnya, kaum beriman pada niat dan bagi setiap orang apa yang
adalah (seharusnya) bersaudara. ia niatkan13”
Persaudaraan itu adalah bentuk paling Sebuah amal kebaikan akan menjadi
penting dari ikatan cinta kasih ibadah yang diterima manakala diniatkan
(silaturrahim) atau ukhwah basyariyah dengan niat yang baik, berupa keikhlasan,
antar sesama manusia, sehingga segala dan akan menjadi buruk manakala
permasalahan dan perbedaan tidak akan diniatkan dengan niat buruk, berupa
menjadi prolem dan menjadi kendala bagi ksyirikan -baik kecil apalagi besar-. Akan
kemanusiaan12. tetapi seseorang tidak boleh menghalalkan
Akhlak merupakan hal utama yang yang haram semata-mata dengan alasan
harus diperhatikan, baik Akhlak yang baiknya niat.
sifatnya vertikal maupun horizontal. b. Memilih saudara yang mukmin dan
Dikatakan bahwa, tidak sempurna shalih
keimanan seseorang ketika hanya 
memperbaiki hubungan vertikal dan 
meninggalkan hubungan horizontal. 
Hubungan horizontal adalah sebuah ikatan  
atau jalinan antar sesama sebagaimana  
disebut diatas. Nabi bersabda : 
 
‫املؤمن إلف مألوف وال خري فيمن ال أيلف وال‬ 
Artinya:
‫ وصححه البيهاقي واحلاكم‬.‫ رواه أمحد‬.‫يؤلف‬ Orang-orang beriman itu Sesungguhnya
Artinya: bersaudara. sebab itu damaikanlah
“Orang mukmin adalah jalinan yang (perbaikilah hubungan) antara kedua
dijalin, dan tidak ada kebaikan pada orang saudaramu itu dan takutlah terhadap
yang tidak mau menjalin dan tidak mau Allah, supaya kamu mendapat rahmat.
dijalin”
‫ رواه أمحد و أبو داود و‬....‫ال تصاحب إال مؤمنا‬
3. Pendidikan Ukhuwwah
a. Niat yang lurus ‫إبن حبان‬
‫رواه اخلمسة عن عمر بن اخلطاب عن النيب صلى‬ Artinya:
“Janganlah engkau bersahabat kecuali
‫ إّّنا األعمال ابلنّيات وإّنا لك ّل‬: ‫الل عليه وسلم قال‬
ّ dengan orang mukmin”
.‫امرئ مانوى‬ Hadis ini Rasulallah sampaikan
untuk mencegah seseorang berkumpul
dengan seseorang yang bisa menyebabkan
lemahnya keimanan.

12 13
Nurcholish. Madjid,, Masyrakat Religius, Izzat Daruzah, Muhammad . Tafsir Hadis,
Jakarta: Paramadina, 2000, h. 29 Damaskus; Dar Gharb Al-Islami, 1383 H., h. 240

170
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

Dalam kitab Maudhu’ al-riddah mencintai karena Allah, dan membenci


disebutkan bahwa dengan perintah nabi karena Allah15.”
tersebut diatas kita disarankan untuk
berhati-hati dengan segala sesuatu yang ‫ينصب لطائفة من الناس كراسي حول العرش يوم‬
bisa mempengaruhi dengan segala daya
tipunya termasuk dengan menjadi sahabat. ‫القيامة وجوههم كالقمر ليلة البدر يفزع الناس وهم‬
Diistilahkan dengan seseorang yang
berkumpul dengan ahli minyak, maka dia ‫ال يفزعون وخياف الناس وهم ال خيافون وهم أولياء‬
akan merasakan harumnya. Bertemanlah
dengan dengan orang mukmin yang
‫هللا الذين ال خوف عليهم والهم حيزنون فقيل من‬
shaleh14. ‫هؤالء اي رسول هللا فقال هم املتحابون يف هللا تعاىل‬
c. Mencintai karena Allah Artinya:
“Disediakan untuk sekolompok orang-
orang, kursi-kursi disekitar Arsy pada hari
‫ …… وان‬: ‫ثالثة من كن فيه وجد حالوة اإلميان‬ kiamat; wajah mereka seperti bulan
....‫حيب املرء ال حيبه إال هلل‬ dimalam kemuliaan, orang-orang merasa
cemas tetapi mereka tidak merasakannya,
orang-orang merasa takut tetapi mereka
Artinya: tidak merasa takut, mereka adalah para
“Tiga perkara yang dengannya seseorang wali Allah yang tidak ada rasa takut pada
dapat merasakan manisnya iman;............ diri mereka dan tidak merasa bersedih
ia mencintai seseorang dan tidaklah ia hati. Ditanyakan, Siapa mereka itu wahai
mencintainya kecuali karena Allah” Rasulullah? Nabi saw menjawab: mereka
(HR.Anas). adalah orang-orang yang saling mencitai
karena Allah.”
‫ قال‬: ‫فقد روى ابن عباس رضي هللا عنهما قال‬
‫ ( أوثق عرى اإلميان احلب يف هللا‬-: ‫ويف احلديث‬
‫ « أوثق عرى‬: ‫اللُ َعلَْي ِه َو َسلِّم‬
َّ ‫صلَّى‬
َ ‫رسول هللا‬
‫والبغض يف هللا ) رواه اإلمام أمحد من حديث الباء‬
‫اإلميان املواالة يف هللا واملعاداة يف هللا واحلب يف هللا‬
‫بن عازب واحلديث حسن مبجموع طرقه قاله االلباين‬
‫والبغض يف هللا‬
Artinya: ‫رمحه هللا‬
“Telah diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra. Artinya:
Berkata: bersabda Rasulullah saw. “Tali Dalam hadis “Ikatan iman yang paling
iman yang paling kuat: berwala’ (loyal) kokoh adalah cinta karena Allah dan benci
karena Allah, bermusuhan karena Allah, karena Allah16”
Dari beberapa hadis tersebut diatas.
Maka, sesuai temanya harus cinta dan
15
Nahbah min Ulama’, Ushul al-Iman fii
Wudhu’i al-Kitab wa as-Sunnah, (Departemen
Ali bin Nayif as-Sujud, mausu’ah ar-riddah
14
Agama Kerajaan Saudi: 1421) h. 350
‘Alaa Madzhabi al-Fikriah al-Mu’asirah 16
Ahmad bin Hamud al-Kholidi, Al-Injad al-
(Maktabah Syamilah, tt 2015), h. 197 Mu’tamad. Maktabah Syamilah, tt, h. 10

171
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

bahkan benci karena Allah. Cinta karena ‫فانصح له وإذا عطس فحمد هللا فشمته وإذا مرض‬
Allah adalah mencurahkan kasih sayang
dan kecintaan kepada orang –orang yang ‫فعده وإذا مات فاتبعه » رواه مسلم‬
beriman dan taat kepada Allah ta’ala
Artinya:
karena keimanan dan ketaatan yang
“dari Abi Hurairah ra. Berkata: bersabda
mereka lakukan.
Rasulullah saw. Hak Muslim atas Muslim
Sedangkan yang dimaksud dengan
lainnya ada enam. Dikatakan: “apa saja,
benci karena Allah adalah mencurahkan
wahai Rasulullah?” beliau bersabda:
ketidaksukaan dan kebencian kepada
Ucapkan salam jika berjumpa dengannya;
orang-orang yang mempersekutukanNya
jika ia mengundangmu, maka penuhilah
dan kepada orang-orang yang keluar dari
undangannya; jika ia meminta nasihat
ketaatan kepadaNya dikarenakan mereka
kepadamu, maka nasihatilah; jika ia bersin
telah melakukan perbuatan yang
dan memuji Allah; maka ucapkanlah
mendatangkan kemarahan dan kebencian
tasymit (yarhamukallah); jika ia sakit,
Allah, meskipun mereka itu adalah orang-
maka jenguklah; dan jika ia meninggal,
orang yang dekat hubungan dengan kita.
maka iringilah janazahnya” HR. Muslim17.
Muhammad Ali al-Hasyimi (2004)
Dari uraian hadis tersebut diatas
menyebutkan, salah satu sifat seorang
Abdullah bin Jaar secara terperinci
muslim sejati yang paling istimewa adalah
menjelaskan dari enam poin sabagaimana
kecintaannya kepada teman-teman dan
berikut;
saudara-saudaranya se-Islam, sebuah cinta
Ketika bertemu saudaranya
yang tak tergantung oleh kepentingan-
memanggillah salam karena dengan hal ini
kepentingan duniawi dan motif-motif
akan menumbuhkan rasa kecintaan,
apapun. Cinta ini merupakan merupakan
sedangkan cinta merupakan kunci dari
cinta sejati seorang saudara, yang
sebuah keimanan. Nabi bersabda :
kesuciannya berasal dari sinar tuntunan
Islam; pengaruhnya terhadap perilaku umat
Islam lainnya cukup unik dalam sejarah ‫ « والذي نفسي بيده ال‬: ‫قال صلى هللا عليه وسلم‬
hubungan manusia. Cinta inilah adalah
cinta yang sebenarnya. Yaitu cinta karena
‫تدخلوا اجلنة حىت تؤمنوا وال تؤمنوا حىت حتابوا أفال‬
Allah. ‫أدلكم على شيء إذا فعلتموه حتاببتم أفشوا السالم‬
4. Hak-hak dan nilai Ukhuwwah ‫بينكم » رواه مسلم‬
(sesama muslim)
Nabi bersabda;
Artinya:
‫ قال رسول هللا‬: ‫عن أيب هريرة رضي هللا عنه قال‬ Rasulullah saw bersabda, “ Demi Dzat
yang aku berada pada kekuasaannya.
‫ « حق املسلم على املسلم‬: ‫صلى هللا عليه وسلم‬ Kamu tidak akan masuk surga sehingga
‫ إذا لقيته‬: ‫ قيل اي رسول هللا وما هن ؟ قال‬، ‫ست‬ kamu beriman, dan kamu tidak beriman
sehingga kamu saling kasih mengasihi.
‫فسلم عليه وإذا دعاك فأجبه وإذا استنصحك‬
17
Abdullah bin Jaar Allah, Kamaal al-din al-
Islami, (Departemen Agama Kerajaan Saudi:1418),
h. 75

172
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

Ingat, maukah kamu kalau aku nasihat. Sebagaimana Rasulullah


menunjukkan kepada kamu tentang sesuatu bersabda :
yang jika kamu kerjakan tentu kamu akan ‫الدين النصيحة » قاهلا ثالاث رواه مسلم‬
saling kasih mengasihi?. Syiarkanlah
salam di antara kamu”. “Agama adalah nasihat. Nabi
Abdullah bin Jaar menyebutkan, mengulang sampai tiga kali. HR.
Salam merupakan tradisi baik yang Muslim”
berimplikasi positif terhadap persaudaraan
umat Islam. Maka seandainya setiap kaum d. Jika saudara kita bersin dan memuji
muslimin setiap bertatap muka mereka Allah maka kita mengucap
memanggil salam maka tidak akan ada “yarhamukallah” Bersin adalah
kebencian diantara mereka, kedamaian keluarnya udara yang keras, kuat
antar sesama muslim akan terjalin. disertai dengan hentakan melalui dua
a. Ketika saudaranya memanggil lubang; hidung dan mulut. Maka akan
(mengundang) dalam suatu keperluan terkuras dari badan bersamaan dengan
maka penuhilah sampai ada ‘udhur bersin ini sejumlah hal seperti debu,
yang sifatnya syar’i. Rasulullah dll. Jadi dapat diartikan bahwa bersin
bersabda : itu mengeluarkan penyakit dan itu
merupak tabi’at yang datangnya dari
‫ « من دعاكم‬: ‫قال النيب صلى هللا عليه وسلم‬ Allah. Maka dari dari itu, rasa syukur
‫فأجيبوه » رواه أبو داود والنسائي بسند صحيح‬ orang yang bersim ini melafalkan
pujian dan harus dijawab oleh yang lain
Artinya: dengan lafal yarhamukallah
“Rasulullah bersabda : barang siapa e. Jika ada saudara yang sakit, maka
memanggilmu (mengundang) maka menjenguknya. Abdullah bin Jaar
penuhilah, HR. Abu Daud dan Nasa’i dan menyebutkan, bahwa menjenguk orang
sanad yang shahih” sakit ini merupakan pekerjaan mulia
yang diajarkan oleh Islam. Apalagi
b. Memberikan Nasihat jika saudara kita yang sakit adalah saudara, keluarga
meminta nasihat. Abdullah bin Jaar dekat dan tetangga. Rasulullah
menyebutkan, ketika ada saudara bersabda ;
‫ رواه‬.‫اجلَن َِّة َح َّىت يـَ ْرِج َع‬
ْ ‫ضا ََلْ يـََزْل ِيف ُخ ْرفَِة‬
ً ْ‫َم ْن َع َاد َم ِري‬
meminta nasihat tentang segala hal
maka berikanlah nasihat sesuai dengan
kemampuan yang dimiliki. ‫مسلم‬
Memberikan arahan tentang
pekerjaannya. Jika pekerjaannya Artinya:
termasuk pekerjaan yang bermanfaat "Barangsiapa yang menjenguk orang yang
maka didukung, jika membuatnya sedang sakit, maka dia senantiasa berada
tersesat maka diperingati18. pada petikan buah kurma di dalam surga
c. Nasihat merupakan kewajiban bagi sampai dia pulang" (HR. Muslim)
umat muslim kepada semua orang yang
membutuhkannya, karena islam adalah f. Jika ada saudara kita meninggal, maka
iringilah janazahnya. Merupakan hak
18
Abdullah bin Jaar Allah, Kamaal al-din..., h. seorang muslim atas muslim yang lain
75

173
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

adalah mendampingi janazah berada di disisinya, maka atas Allah untuk


saudaranya yang meninggal. Abdullah membebaskannya dari api Neraka”
bin Jaar mengatakan, dan mengutip
dari dhadis nabi; seorang muslim yang i. Menolong karena Allah
mendampingi janazah saudaranya
sampai men-shalatinya maka dia akan ‫أنصر أخاك ظاملا او مظلوما قيل كيف أنصره ظاملا‬
mendapat satu kebaikan, dan jika
mendampinginya sampai ‫قال حتجزه عن الظلم فإن ذالك نصره‬
mensemayamkannya maka dia akan
mendapatkan dua kebaikan, yang satu
kebaikan itu diibaratkan dengan Artinya:
gunung emas yang sangat besar19. “Tolonglah saudaramu yang dzallim dan
Ada tiga orang yang terpenuhi yang terdzalimi. Dikatakan, “bagaimana
haknya dalam hal ini. Yaitu, hak Allah, aku menolongnya sedang ia berbuat
hak saudaranya yang meninggal dzalim?” belliau menjawab” “hendaklah
(mayit), dan hak keluarganya yang engkau mencegahnya dari perbuatan
ditinggal. dzalim. Itulah cara menolongnya”
Selain hak-hak tersebut diatas, ada
banyak hak-hak lain yang harus j. Tidak meminang pinangan saudaranya
diperhatikan dalam hubungan
persaudaraan. Diantaranya hadis Nabi ‫املؤمن أخو املؤمن فال حيل للمؤمن أن يبتاع على بيع‬
g. Bersama-sama merasakan kegembiraan
ataupun kesediahan ‫أخيه وال خيطب على خطبة أخيه حىت يذر‬
Artinya:
‫املؤمن للمؤمن كلبنيان يشد بعضه بعضا‬ “seorang mukmin adalah saudara bagi
mukmin lainnya. Maka tidak halal bagi
Artinya:
seorang mukmin berjual beli diatas jual
“Mukmin dengan Mukmin lainnya ibarat
beli saudaranya dan janganlah meminang
sebuah bangunan yang saling menguatkan
pinangan saudaranya hingga ia
satu sama lain” HR. Bukhari dan Muslim
meninggalkannya.”
dari Abu Musa.

5. Pendidikan dalam memilih


h. Menolak menghibahi saudaranya
Ukhuwwah dalam masyarakat
multikultural
‫من ذب عن حلم أخيه ابلغيبة كان حقا على هللا أن‬ Perlu diketahui, bahwa tidak setiap
orang pantas dijadikan teman, ataupun
‫يعتقه من النار‬ saudara.
Artinya: ‫املرء على دين خليلة فلينظر احدكم من خيالل‬
“Barang siapa membela kehormatan
saudaranya yang menghibahi saat ia tidak Artinya:
“Seseorang itu dapat dinilai menurut
keadaan (kebiasaan) temannya, maka
19 hendaknyalah salah seorang kamu
Abdullah bin Jaar Allah, Kamaal al-din..., h.
75

174
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

memperhatikan siapa yang akan akan berubah-ubah sesuai dengan


ditemaninya.” perubahan tujuan dan kepentingannya21.
Maka, hendaklah orang yang akan Allah berfirman : Al-Kahfi/08:28
dipilihnya sebagai teman itu memiliki
perangai dan sifat yang istemewa, yang 
akan membuat perkawanan itu  
menyenangkan. Secara garis besar,  
hendaklah ia seorang yang berakal, bagus 
pekert, tidak fasik da tidak tamak terhadap 
dunia20. 
Akal adalah pokok segala sesuatu 
yang menjadi modal utama. Maka tidak   
ada gunanya berkawan dengan orang  
bodoh,. Karena hanya akan mengakibatkan  
kebencian dan terputusnya hubungan, 

meski telah berlangsunglama. Ada yang
  
berpendapat bahwa tidak bersaudara
 
dengan orang bodoh merupukan salah

bentuk pendekatan diri pada Allah.
 
Pekerti yang baik jelas sangat

diperlukan, karena sama sekali tidak ada

kebaikan bersaudara/berteman dengan  
orang yang selalu dikalahkan oleh  
kemarahan, shahwat, dan kepengecutan, 
serta senantiasa selalu memperturutkan
hawa nafsunya. Artinya:
Selanjutnya Syekh Jamaluddin “Dan Bersabarlah kamu bersama-sama
(1993:276) menjelaskan bahwa, orang dengan orang-orang yang menyeru
fasik yang terus menerus kefasikannya, Tuhannya di pagi dan senja hari dengan
juga tidak patut dijadikan teman/saudara, mengharap keridhaan-Nya; dan janganlah
dan tidak ada gunanya. Bahkan dengan kedua matamu berpaling dari mereka
menyaksikan kefasikan itu dapat (karena) mengharapkan perhiasan dunia
memperingan perkara maksiat dalam ini; dan janganlah kamu mengikuti orang
dirinya, dan merusak keberpalingan hati yang hatinya Telah kami lalaikan dari
dari padanya. Disamping bahwa orang mengingati kami, serta menuruti hawa
yang tidak takut kepada Allah itu tidak nafsunya dan adalah keadaannya itu
dapat dipercaya pola kebenaran dan melewati batas”.
ketulusan persaudaraannya. Bahkan, hal itu
Al-Maidah/05: 29
  
 
20
Djamaluddin, Muhammad Syekh.  
Mauidhotul Mukminin min Ihya’ Ulumuddin. Trj.
Abu Ridha. Semarang: CV Asy-Syafi’i, 1993, h.
21
275 Djamaluddin, Muhammad ..., h. 276

175
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

  a. Orang apabila engkau memberikan


  kebaikan padanya, ia suka
  menerimanya dengan senang hati. Jika
  melihat kebaikan darimu, ia menyebut-
nyebutnya dan jika ia melihat
Artinya: keburukan darimu ia menutupnya.
"Sesungguhnya Aku ingin agar kamu b. Orang yang apabila engkau meminta
kembali dengan (membawa) dosa sesuatu padanya, dia memberimu. Jika
(membunuh)ku dan dosamu sendiri, Maka engkau diam, ia menyapamu. Jika
kamu akan menjadi penghuni neraka, dan enkau tertimpa musibah, ia menghibur
yang demikian Itulah pembalasan bagi dan menolongmu.
orang-orang yang zalim." c. Orang yang apabila engkau berkata, ia
Al-Luqman/31:15 membenarkan perkataanmua. Jika
  engkau mencoba mengusahakan
   sesuatu, ia menolongmu. Dan jika
    engkau bersengketa dengannya ia
   mengalah untukmu.
  Syekh Jamaluddin selain merujuk
  terhadap ayat al-Qur’an diatas, dia juga
 merujuk terhadap perkataan Ali bin Abi
 
Thallib dan Abu Sulaiman Ad-Darani.
 
Ali bin Abi Thallib berkata:
   
temanmu yang sebenarnya adalah orang
 
yang bersamamu, yang mau mengambil

resiko untuk kepentinganmu, dan
 
menjelaskan serta menghilangkan semua
 
 kebimbangnmu. Dia kerahkan segala
Artinya: upaya dan tenaga untuk berkumpul
“Dan jika keduanya memaksamu untuk denganmu22.
mempersekutukan dengan Aku sesuatu Abu Sulaiman ad-Darani juga
yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, berkata : janganlah engkau pergauli kecuali
Maka janganlah kamu mengikuti salah satu dari dua orang; seseorang yang
keduanya, dan pergaulilah keduanya di dapat engkau mintai pertolongan dengan
dunia dengan baik, dan ikutilah jalan urusan duniamu, atau seseorang yang
orang yang kembali kepada-Ku, Kemudian engkau dapat menambahkan dan
Hanya kepada-Kulah kembalimu, Maka memperoleh kemanfaatan dengannya
Kuberitakan kepadamu apa yang Telah dalam urusan akhiratmu.
kamu kerjakan”. Jadi, berteman dengan kedua orang
Dari berbagai ayat tersebut diatas ini merupakan kebodohan dan kesia-siaan
dapat disimpulkan menjadi sebuah anjuran belaka. Maka dari itu slektifitas hubungan
untuk bergaul dengan seseorang sebagai sangat dianjurkan. Maka pantaslah ketika
berikut: dalam kajian kitab-kitab salaf anjuran

22
Djamaluddin, Muhammad…, h. 278

176
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

untuk berteman dan bersaudara dengan 2. Memenuhi undangan jika diundang


para ulama dan fuqaha demi mengambil olehnya
hikmah dan ilmu dari keduanya. 3. Memberikan Nasihat jika diminta
Maka dalam hal ini menarik jika 4. Jika bersin dan memuji Allah maka
merenungi ucapan luqman terhadap membalas dengan do’a
anaknaya “wahai anakku, pergauilah para “yarhamukallah”
ulama dan rapatilah mereka dengan kedua 5. Jika sakit, maka menjenguknya.
lututmu, karena sesungguhnya hati itu 6. Jika meninggal, maka mengiringi
hidup dengan santapan hikmah. janazahnya.
Sebagaimana tanah yang mati terjadi hidup 7. dll
dengan curahan air hujannya ” Pemenuhan terhadap hak tersebut
harus dilalui dengan penuh kasih sayang
D. KESIMPULAN dan keikhlasan, sehingga jalinan itu
Dari pemaparan tersebut ditas, dapat menjadi jalinan yang abadi serta di ridhoi
penulis simpulkan bahwa, Pendidikan oleh Allah. Namun mencapai status abadi
ukhuwah islamiyah dalam mencipatakan tersebut sedikit sulit tercapai jika cara
perdamaian pada masyarakat multikultural mencari saudara tidak tepat. Maka, Islam
harus dilakukan semata-mata karena ingin memberikan arahan sifat-sifat yang harus
memmperoleh keuntungan-keuntungan dimiliki seseorang yang akan dijadikan
ukhrawi melalui orang yang dicintainya saudara tersebut yaitu diantaranya ;
itu, dan inilah petunjuk nabi sesungguhnya Berakal bagus, bagus pekerti, tidak fasik
tentang persaudaraan. Karena tidak bisa dan tidak tamak harta.
dipungkiri persaudaraan yang terjalin pada
zaman saat ini lebih menitikberatkan pada DAFTAR PUSTAKA
pragmatisme sesaat, sehingga persaudaraa
itu bukan dijalani dengan rasa kasih sayang Abdullah bin Jaar Allah, Kamaal al-din al-
yang abadi. Islami, Departemen Agama Kerajaan
Banyak hadis nabi yang menyuruh Saudi:1418
kita (umatnya) untuk meluruskan hati serta Abdul Aziz bin Fathi as-Sayyid Nada,
mencitai saudara kita hanya karena Allah, Mausu’atul Aadaab al-Islamiyah.
karena itu merupakan adab dalam menjalin Trj. Abu Ihsan al-Atsari, Ensiklopedi
sebuah persaudaraan dalam masyarakat Adab Islam Menurut al-Qur’an dan
multikultural. Persaudaraan (ukhuwah) ada al-Sunnah, PT. Pustaka Asy-Syafi’i,
tiga macam yaitu: Ukhuwah Islamiyah, 2007
Ukhuwah Wathaniyah, dan Ukhuwah Ahmad bin Hamud al-Kholidi, Al-Injad al-
Basyariyah. Mu’tamad. Maktabah Syamilah,
Persaudaraan adalah jalinan, jalinan 1436 H
dari dua orang yang berbeda, sebagimana Ali bin Nayif as-Sujud, mausu’ah ar-
jalinan suami istri maka menuntut riddah ‘Alaa Madzhabi al-Fikriah
sejumlah hak yang harus dipenuhi. Karena al-Mu’asirah tt. Maktabah
itu saudara mempunyai hak yang harus Syamilah, 2011
dipenuhi oleh saudara yang lain. Atara Al-Ghazali, Mukhtashar Ihya’ Ulumuddin,
lain: Terj. Irwan Kurniawan, Bandung:
1. Memberikan salam jika bertemu PT. Mizan Pustaka, 2008
177
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017
Ali Ridho Internalisasi Nilai….

Asy-Syal, Yusuf Abdul Hadi, Al-Islamu Said bin Muhammad Daib Hawwa, Al-
wa bina’u al-Mujtama’ al-Fadhil. Musytakhlash Fii Tazkiyatil Anfus.
Trj. Anshori Umar Sitanggal. Islam Trj. Ainur Rafiq Shaleh Tamhid, .
Membina Masyrakat Adil dan Mensucikan Jiwa; Konsep
Makmur. Jakarta: Pustaka Dian dan Tazkiyatun Nafs Terpadu, Jakarta :
Antar Kota, 1987. Robbani Press, 2006
Aziz, Zahid Islam peace and tolerance Sayyid Murtadla al-Ridlawi, Fi Sabi Lil-
(Ahmadiyya Anjuman Lahore Wahdah al-Islamiyah, Trj.
Publications, U.K. 2007), Mohammad Thohir. Membina
Djamaluddin, Muhammad Syekh. Kerukunan Muslimin, Jakarta: PT.
Mauidhotul Mukminin min Ihya’ Dunia Pustaka, 1984
Ulumuddin. Trj. Abu Ridha. Tsana’ullah al-‘Usmani, Muhammad,
Semarang: CV Asy-Syafi’i, 1993 Tafsir al-Mudhari, Pakistan:
Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Maktabah Rasyidah, 1425H/ 2004 M
Besar Bahasa Indonesia, 1996
Hawwa, Said, Al-Mustakhlash Fi
Tazkiyatil-Anfus. Trj. Tim Kuwais,
Tazkiyatun Nafs. Jakarta: Pena Pundi
Aksara, 2006
Haryati, Tri Astutik Islam Dan Pendidikan
Multikultural (Tadrîs. Volume 4.
Nomor 2. 2009
Izzat Daruzah, Muhammad . Tafsir Hadis,
Damaskus; Dar Gharb Al-Islami,
1383 H
Madjid, Nurcholish Dr. Masyrakat
Religius, Jakarta: Paramadina, 2000
Machendrawaty, Nanih Hj. M.Ag., modul
diklat rumpun bidang pendidikan
dan akademik pendalaman materi al-
qur’an hadis. Departemen Agama RI
Badan Litbang dan Diklat Pusdiklat
Tenaga Teknis Keagamaan Jakarta,
2009
Nahbah min Ulama’, Ushul al-Iman fii
Wudhu’i al-Kitab wa as-Sunnah,
Departemen Agama Kerajaan Saudi:
1421
Rutanto, Bambang Masyarakat
Multikultural di Indonesia (Bandung:
PT Remaja Rosdakarya, 2016
Rahman, Mufiqur Demokrasi dalam
filsafat pendidikan Islam dan Barat
(Malang :Unisma). 2017
178
At- Tajdid: Vol. 01 No. 02 Juli-Desember 2017

Anda mungkin juga menyukai