Anda di halaman 1dari 88

SILABUS MATA PELAJARAN

SEKOLAH DASAR
(SD)

MATA PELAJARAN
PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

2
JAKARTA, 2016DAFTAR ISI

DAFTAR ISI i
I. PENDAHULUAN 1
A. Rasional 1
B. Kompetensi Setelah Mempelajari Pendidikan Agama
Katolik dan Budi Pekerti (PAK-BP) di Pendidikan Dasar
dan Pendidikan Menengah 2
C. Kompetensi Setelah Mempelajari Pendidikan Agama
Katolik dan Budi Pekerti (PAK-BP) di Sekolah Dasar 3
D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama
Katolik dan Budi Pekerti (PAK-BP) Sekolah Dasar 3
E. Pembelajaran dan Penilaian 7
F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi
Lingkungan dan Peserta Didik 9
II KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN
10
. KEGIATAN PEMBELAJARAN
A. Kelas I 10
B. Kelas II 20
C. Kelas III 30
D. Kelas IV 40
E. Kelas V 52
F. Kelas VI 63

i
I. PENDAHULUAN

A. Rasional

Tema pengembangan Kurikulum 2013 adalah kurikulum yang dapat


menghasilkan insan Indonesia yang produktif, kreatif, inovatif, melalui
penguatan sikap, keterampilan,dan pengetahuan yang terintegrasi,
dalam rangka mewujudkan insan Indonesia yang produktif, kreatif, dan
inovatif. Oleh karena itu proses pembelajaran pada satuan pendidikan
diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang,
dan memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta
memberkan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan
kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta
psikologis peserta didik.

Pendidikan pada dasarnya merupakan tanggungjawab utama dan


pertama orangtua, demikian pula dalam hal pendidikan iman anak.
Pendidikan iman pertama-tama harus dimulai dan dilaksanakan di
lingkungan keluarga, tempat dan lingkungan dimana anak mulai
mengenal dan mengembangkan iman. Pendidikan iman yang dimulai
dalam keluarga perlu dikembangkan lebih lanjut dalam kebersamaan
dengan jemaat (Gereja), dengan bantuan pastor, katekis dan guru
agama.

Negara juga mempunyai kewajiban untuk memfasilitasi agar pendidikan


iman bisa terlaksana dengan baik sesuai dengan agama dan kepercayaan
masing-masing. Salah satu bentuk dan pelaksanaan pendidikan iman
adalah pendidikan iman secara formal di sekolah yaitu Mata Pelajaran
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti.

Melalui Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti peserta didik


dibantu dan dibimbing agar semakin mampu memperteguh iman
terhadap Tuhan sesuai ajaran Agama Katolik dengan tetap
memperhatikan dan mengusahakan penghormatan terhadap agama dan
kepercayaan lain. Hal ini dimaksudkan untuk menciptakan hubungan
antar umat beragama yang harmonis dalam masyarakat Indonesia yang
majemuk demi terwujudnya persatuan nasional.

Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti bertujuan agar peserta didik
memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap membangun hidup yang
semakin beriman. Pengetahuan dimiliki melalui aktivitas-aktivitas:
mengetahui, memahami, menerapkan, menganalisis, mengevaluasi, dan
mencipta. Keterampilan diperoleh melalui kativitas-aktivitas: mengamati,
menanya, mencoba, menalar, menyaji dan mencipta. Sikap dibentuk
melalui kemampuan: menerima, menjalankan, menghargai, menghayati,
dan mengamalkan.

Silabus ini disusun dengan format dan penyajian/penulisan yang


sederhana sehingga mudah dipahami dan dilaksanakan oleh guru.
Penyederhanaan format dimaksudkan agar penyajiannya lebih efisien,
tidak terlalu banyak halaman namun lingkup dan substansinya tidak
berkurang, serta tetap mempertimbangkan tata urutan (sequence) materi
dan kompetensinya. Penyusunan silabus ini dilakukan dengan prinsip
1
keselarasan antara ide, desain, dan pelaksanaan kurikulum; mudah
diajarkan oleh guru (teachable); mudah dipelajari oleh peserta didik
(learnable); terukur pencapainnya (measurable), dan bermakna untuk
dipelajari (worth to learn) sebagai bekal untuk kehidupan dan kelanjutan
pendidikan peserta didik.

Silabus ini bersifat fleksibel, kontekstual, dan memberikan kesempatan


kepada guru untuk mengembangkan dan melaksanakan pembelajaran,
serta mengakomodasi keungulan-keunggulan lokal. Atas dasar prinsip
tersebut, komponen silabus mencakup kompetensi dasar, materi
pembelajaran, dan kegiatan pembelajaran. Uraian pembelajaran yang
terdapat dalam silabus merupakan alternatif kegiatan yang dirancang
berbasis aktivitas. Pembelajaran tersebut merupakan alternatif dan
inspiratif sehingga guru dapat mengembangkan berbagai model yang
sesuai dengan karakteristik masing-masing mata pelajaran. Dalam
melaksanakan silabus ini guru diharapkan kreatif dalam pengembangan
materi, pengelolaan proses pembelajaran, penggunaan metode dan model
pembelajaran, yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi masyarakat
serta tingkat perkembangan kemampuan peserta didik.

B. Kompetensi Setelah Mempelajari Pendidikan Agama Katolik dan Budi


Pekerti (PAK-BP) di Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

Jenjang Sikap Pengetahuan Ketrampilan


SD Menunjukkan Memiliki pengetahuan Memiliki
perilaku yang faktual dan konseptual kemampuan pikir
mencerminkan sikap berdasarkan rasa ingin dan tindak yang
orang beriman, tahunya tentang ilmu produktif dan
berakhlak mulia, pengetahuan, kreatif dalam ranah
berilmu, percaya diri, teknologi, seni, dan abstrak dan
dan bertanggung jawab budaya dalam konkret sesuai
dalam berinteraksi wawasan kema- dengan yang
secara efektif dengan nusiaan, kebangsaan, ditugaskan
lingkungan sosial dan kenegaraan, dan per- kepadanya.
alam di lingkungan adaban terkait feno-
rumah, sekolah, dan mena dan kejadian di
tempat bermain. lingkungan rumah,
sekolah, dan tempat
bermain.
SMP Memiliki perilaku yang Memiliki pengetahuan Memiliki
mencerminkan sikap faktual, konseptual, kemampuan pikir
orang beriman, dan prosedural dalam dan tindak yang
berakhlak mulia, ilmu pengetahuan, efektif dan kreatif
berilmu, percaya diri, teknologi, seni, dan dalam ranah
dan bertanggung jawab budayadengan wa- abstrak dan
dalam berinteraksi wasan kemanusiaan, konkret sesuai
secara efektif dengan kebangsaan, dengan yang
lingkungan sosial dan kenegaraan, dan dipelajari disekolah
alam dalam jangkauan peradaban terkait dan sumber lain
pergaulan dan fenomena dan kejadian sejenis.
keberadaannya. yang tampak mata.

SMA/ Memiliki perilaku yang Memiliki pengetahuan Memiliki


SMK mencerminkan sikap faktual, konseptual, kemampuan pikir

2
orang beriman, prosedural, dan dan tindak yang
berakhlak mulia, metakognitif dalam efektif dan kreatif
berilmu, percaya diri, ilmu pengetahuan, dalam ranah
dan bertanggung teknologi, seni, dan abstrak dan
jawab dalam budaya dengan konkret sebagai
berinteraksi secara wawasan pengembangan dari
efektif dengan kemanusiaan, yang dipelajari di
lingkungan sosial dan kebangsaan, sekolah secara
alam serta dalam kenegaraan, dan mandiri.
menempatkan diri peradaban terkait
sebagai cerminan penyebab serta
bangsa dalam dampak fenomena dan
pergaulan dunia. kejadian.

C. Kompetensi Setelah Mempelajari Pendidikan Agama Katolik dan


Budi Pekerti (PAK-BP) di Sekolah Dasar

Kompetensi Pendidikan Agama Katolik Dan Budi Pekerti di Sekolah


Dasar, meliputi dua jenjang yaitu:

Kelas I s.d. III


Peserta didik yang mengenal dirinya sebagai bagian dari keluarga,
sekolah dan lingkungan di sekitarnya, yang mampu mensyukuri dirinya
sebagai ciptaan Tuhan, melalui kebiasaan doa sebagai anggota Gereja,
serta terpanggil untuk mengembangkan kemampuan yang dimiliki
dengan melakukan perbuatan baik, sesuai dengan teladan Yesus dan
tokoh-tokoh Kitab Suci, baik Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru

Kelas IV s.d. VI
Peserta didik yang memahami dirinya sebagai citra Allah, baik sebagai
laki-laki atau perempuan, dan mampu mensyukurinya dengan
melibatkan diri dalam kehidupan menggereja (melalui kebiasaan doa
dan perayaan sakramen baptis, ekaristi dan tobat, sebagai tanda
keselamatan Allah) dan kehidupan bermasyarakat yang bangga sebagai
warga negara Indonesia dengan menjunjung tinggi hati nurani, sesuai
dengan ajaran Gereja dan teladan Yesus Kristus.

D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Katolik dan Budi


Pekerti (PAK-BP) Sekolah Dasar

Kerangka Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Katolik dan Budi


Pekerti di Sekolah Dasar Kelas I s.d. VI mengikuti elemen pengorganisasi
Kompetensi Sekolah Dasar yaitu Kompetensi Inti. Kompetensi Inti kelas I
s.d. VI sebagai berikut ini.

KOMPETENSI INTI
Kelas I Kelas II Kelas III

KI 1: Menghargai dan KI 1: Menerima dan KI 1: Menerima dan

3
menghayati ajaran menjalankan ajaran menjalankan ajaran
agama yang dianutnya agama yang dianutnya agama yang dianutnya

KI 2: Menunjukkan KI 2: Menunjukkan KI 2: Menunjukkan


perilaku jujur, disiplin, perilaku jujur, disiplin, perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, tanggung jawab, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri santun, peduli, dan peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi percaya diri dalam dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, berinteraksi dengan dengan keluarga, teman,
dan guru keluarga, teman, dan guru dan tetangganya
guru

KI 3: Memahami KI 3: Memahami KI 3: Memahami


pengetahuan, makhluk pengetahuan faktual pengetahuan faktual
ciptaan Tuhan dan dengan cara mengamati dengan cara mengamati
kegiatannya, dan benda- [mendengar, melihat, [mendengar, melihat,
benda yang dijumpainya membaca] dan menanya membaca] dan menanya
di rumah dan di sekolah berdasarkan rasa ingin berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan makhluk ciptaan Tuhan
dan kegiatannya, dan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang benda-benda yang
dijumpainya di rumah dijumpainya di rumah
dan di sekolah dan di sekolah

KI 4: Menyajikan KI 4: Menyajikan KI 4: Menyajikan


pengetahuan faktual pengetahuan faktual pengetahuan faktual
dalam bahasa yang jelas dalam bahasa yang jelas dalam bahasa yang
dan logis dalam karya dan logis, dalam karya jelas, sistematis dan
yang estetis, dalam yang estetis, dalam logis, dalam karya yang
gerakan yang gerakan yang estetis, dalam gerakan
mencerminkan anak mencerminkan anak yang mencerminkan
sehat, dan dalam sehat, dan dalam anak sehat, dan dalam
tindakan yang tindakan yang tindakan yang
mencerminkan perilaku mencerminkan perilaku mencerminkan perilaku
anak beriman dan anak beriman dan anak beriman dan
berakhlak mulia berakhlak mulia berakhlak mulia

Kelas IV Kelas V Kelas VI

KI 1: Menerima, KI 1: Menerima, KI 1: Menerima,


menjalankan, dan menjalankan, dan menjalankan, dan
menghargai ajaran menghargai ajaran menghargai ajaran
agama yang dianutnya agama yang dianutnya agama yang dianutnya

KI 2: Menunjukkan KI 2: Menunjukkan KI 2: Menunjukkan


perilaku jujur, disiplin, perilaku jujur, disiplin, perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, santun, tanggung jawab, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri santun, peduli, dan peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi percaya diri dalam dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, berinteraksi dengan dengan keluarga, teman,
guru, dan tetangganya keluarga, teman, guru, guru, dan tetangganya
dan tetangganya serta

4
cinta tanah air serta cinta tanah air

KI 3: Memahami KI 3: Memahami KI 3: Memahami


pengetahuan faktual pengetahuan faktual pengetahuan faktual
dengan cara mengamati dan konseptual dengan dan konseptual dengan
dan menanya cara mengamati, cara mengamati,
berdasarkan rasa ingin menanya dan mencoba menanya dan mencoba
tahu tentang dirinya, berdasarkan rasa ingin berdasarkan rasa ingin
makhluk ciptaan Tuhan tahu tentang dirinya, tahu tentang dirinya,
dan kegiatannya, dan makhluk ciptaan Tuhan makhluk ciptaan Tuhan
benda-benda yang dan kegiatannya, dan dan kegiatannya, dan
dijumpainya di rumah, di benda- benda yang benda-benda yang
sekolah dan di tempat dijumpainya di rumah, dijumpainya di rumah,
bermain di sekolah dan tempat di sekolah dan di tempat
bermain bermain

KI 4: Menyajikan KI 4: Menyajikan KI 4: Menyajikan


pengetahuan faktual pengetahuan faktual pengetahuan faktual
dalam bahasa yang jelas, dan konseptual dalam dan konseptual dalam
sistematis dan logis, bahasa yang jelas, bahasa yang jelas,
dalam karya yang estetis, sistematis, logis dan sistematis, logis dan
dalam gerakan yang kritis, dalam karya yang kritis, dalam karya yang
mencerminkan anak estetis, dalam gerakan estetis, dalam gerakan
sehat, dan dalam yang mencerminkan yang mencerminkan
tindakan yang anak sehat, dan dalam anak sehat, dan dalam
mencerminkan perilaku tindakan yang tindakan yang
anak beriman dan mencerminkan perilaku mencerminkan perilaku
berakhlak mulia anak beriman dan anak beriman dan
berakhlak mulia berakhlak mulia

Pengembangan Kompetensi Dasar (KD) tidak dibatasi oleh rumusan


Kompetensi Inti (KI), tetapi disesuaikan dengan karakteristik mata
pelajaran, kompetensi, lingkup materi dan psiko-pedagogi.

Ruang lingkup Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti mencakup


empat aspek yang memiliki keterkaitan satu dengan yang lain. Keempat
aspek yang dibahas secara lebih mendalam sesuai tingkat kemampuan
pemahaman peserta didik adalah:
1. Pribadi peserta didik; Ruang lingkup ini membahas tentang diri
sebagai laki-laki atau perempuan yang memiliki kemampuan dan
keterbatasan kelebihan dan kekurangan, yang dipanggil untuk
membangun relasi dengan sesama serta lingkungannya sesuai
dengan Tradisi Katolik.
2. Yesus Kristus; Ruang lingkup ini membahas tentang pribadi Yesus
Kristus yang mewartakan Allah Bapa dan Kerajaan Allah, seperti
yang terungkap dalam Kitab Suci Perjanjian Lama dan Perjanjian
Baru, agar peserta didik berelasi dengan Yesus Kristus dan
meneladaniNya.
3. Gereja; Ruang lingkup ini membahas tentang makna Gereja agar
peserta didik mampu mewujudkan kehidupan menggereja.
4. Masyarakat; Ruang lingkup ini membahas tentang perwujudan iman
dalam hidup bersama di tengah masyarakat sesuai dengan Tradisi
Katolik.

5
Peta Materi Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti di Sekolah Dasar

Kelas I Kelas II Kelas III


Pribadi Peserta didik Pribadi Peserta didik Pribadi Peserta Didik
 Diriku  Orangtuaku  Saya Tumbuh dan
 Diriku dan  Anggota Keluargaku Berkembang
Temanku  Bermain Bersama  Saya Mampu
 Diriku Anugerah Teman Membedakan
Tuhan  Bekerja Sama Perbuatan
 Mengenal Anggota dengan Teman  Baik dan Buruk
Tubuh
 Semua Anggota Yesus Kristus Yesus Kristus
Tubuh Berguna  Kisah Kain dan  Kisah Yakub
 Merawat Anggota Habel  Kisah Yusuf
Tubuh  Kisah Nuh  Kisah Musa
 Rumahku  Kisah Abraham  Yohanes Pembaptis
 Tugas Anggota  Kisah Esau dan  Percakapan dengan
Keluarga Yakub Nikodemus
 Sekolahku  Kelahiran Yesus  Yesus memberi Makan
Kristus Lima Ribu Orang
 Yesus  Perumpamaan Tentang
Yesus Kristus Dipersembahkan di Anak yang hilang
 Allah Menciptakan Bait Allah
Langit dan Bumi  G. Yesus Tertinggal Gereja
 Allah Menciptakan di Bait Allah  Sakramen Baptis
Manusia  H. Ingin seperti  Sakramen Ekaristi
 Kabar Gembira Yesus  Sakramen Tobat
 Kelahiran Yesus Gereja  Iman
 Para Gembala  Iman Adalah  Harapan
 Tiga Orang Majus Anugerah  Kasih
Dari Timur  Beriman Berarti
Berbuat Demi Allah Masyarakat
Gereja  Beriman Berarti  Pemimpin Masyarakat
 Doa Harian Umat Melaksanakan  Tradisi Masyarakat
Katolik Perintah Allah  Melestarikan
 Tanda Salib  Beriman Berarti Lingkungan Alam
 Doa Bapa Kami Berjuang melawan
 Doa Salam Maria godaan
 Doa Kemuliaan  Berdoa Kepada Allah
 Berdoa dengan  Doa Pujian
Baik dan Benar  Doa Syukur
 Doa Permohonan

Masyarakat
 Tempat Tinggalku
 Tetanggaku
 Hidup Rukun
dengan Tetangga

Kelas IV Kelas V Kelas VI


Pribadi Peserta Didik Pribadi Peserta Didik Pribadi Peserta didik
 Aku Bangga  Perempuan dan  Aku Bangga dan

6
Diciptakan sebagai Laki-Laki Diciptakan Bersyukur atas
Perempuan atau Sebagai Citra Allah  Keanekaragaman dan
Laki-laki  Perempuan dan Kesatuan Bangsa
 Lingkungan Turut Laki-Laki Dipanggil  Indonesia
Mengembangkan untuk Berkembang  Hak dan Kewajiban
Diriku sebagai  Perempuan dan Sebagai Warga Negara.
Perempuan atau Laki-Laki Saling  Aku Warga Dunia
 Laki-laki Melengkapi
 Bersyukur sebagai  Perempuan dan Yesus Kristus
Perempuan atau Laki-Laki Sederajat  Nabi Elia Mengajak
Laki-laki Israel Kembali Percaya
 Kemampuan dan Yesus Kristus  Kepada Allah
Keterbatasanku  Daud Sang  Nabi Amos Pejuang
 Mengembangkan Pemimpin Keadilan
Kemampuan Diriku  Salomo yang  Umat Israel Jatuh
 Aku Membutuhkan Bijaksana Bangun
Orang Lain  Ester Perempuan  Nabi Yesaya
 Mengembangkan Pemberani Menubuatkan
Diri dengan Bekerja  Kejayaan dan  Kedatangan Juru
sama Keruntuhan Israel Selamat yang Dirindukan
 Maria dan Elisabet Umat Israel
Yesus Kristus Menanggapi  Yesus Mewartakan
 Allah Rencana Allah. Kerajaan Allah Dengan
Menyampaikan  Yesus Taat Pada Kata-Kata
Sepuluh Firman- Allah  Yesus Mewartakan
Nya  Yesus Mengajarkan Kerajaan Allah
sebagai Pedoman Pengampunan Dengan Tindakan
Hidup  Yesus Memanggil  Seluruh Pribadi Yesus
 Bangsa Israel Orang Berdosa Mewartakan
Memasuki Tanah  Yesus Menderita, Kerajaan Allah
Terjanji Wafat, dan Bangkit
 Allah Memberkati  Roh Kudus
Para Pemimpin Menguatkan Hati Gereja
Israel: Samuel, Para Rasul  Gereja Yang Satu,
Saul dan Daud  Roh Kudus Kudus, Katolik,
 Yesus: Pemenuhan Dicurahkan kepada dan Apostolik
Janji Allah Setiap Orang  Gereja Persekutuan
 Yesus Mewartakan Para Kudus
Kerajaan Allah Gereja  Gereja Mewartakan
melalui  Terlibat dalam Hidup Kerajaan Allah
Perumpamaan Menggereja  Karya Pelayanan Gereja
 Mujizat-Mujizat  Hidup Bersama yang
Yesus Dijiwai Roh Kudus Masyarakat
 Kritis Terhadap
Masyarakat Masyarakat Tantangan Zaman
 Hormat kepada  Terlibat dalam  Bertindak Menurut
Orang tua Pelestarian Hati Nurani
 Cinta kepada Lingkungan  Menegakkan Keadilan
Sesama  Kejujuran dan dan Kejujuran
 Menghormati Keadilan  Doa Sumber Kekuatan
Hidup  Memohon Bantuan Hidup
 Menghormati Milik Roh Kudus

7
Orang Lain
Gereja
 Ungkapan Syukur
Tokoh-Tokoh
Perjanjian Lama
 Doa Syukur Gereja
 Doa Pribadi
 Doa Bersama
 Doa Spontan

E. Pembelajaran dan Penilaian

1. Pembelajaran

Penerapan Pendekatan saintifik dalam model pembelajaran Mata


Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti perlu dipahami
secara tepat. Sebab pendekatan pemahaman bidang agama sangat
berbeda dengan pendekatan saintifik pada bidang ilmu lain. Tidak
semua isi agama dapat diuraikan dan dipahami secara ilmiah,
sehingga seolah-olah agama itu menjadi serba logis dan riil. Bidang
agama mempunyai dimensi ilahi dan misteri yang tidak bisa
dijelaskan dan didekati secara saintifik.

Selama ini kita mengenal beberapa pola model pembelajaran


Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti. Model pembelajaran
yang umumnya digunakan adalah model komunikasi iman dan
penginternalisasian iman, analisa sosial, reflektif, dan yang lainnya.
Bila melihat unsur dan langkah-langkah yang ditampilkan dalam
pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengeksplorasikan,
mengasosiasi, mengomunikasikan dan mencipta),
danmembandingkannya dengan model yang selama ini digunakan
dalam Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti, maka kita
menemukan beberapa unsur yang sejalan, walaupun tidak persis
sama.

Proses pembelajaran Pendidikan Agama Katolik, diawali dengan


mengungkapkan pengalaman riil yang dialami diri sendiri atau orang
lain, baik yang didengar, dirasakan, maupun dilihat (Bdk.
Mengamati). Pengalaman yang diungkapkan itu kemudian
dipertanyakan sehingga dapat dilihat secara kritis keprihatinan
utama yang terdapat dalam pengalaman yang terjadi, serta kehendak
Allah dibalik pengalaman tersebut (bdk. Menanya). Upaya mencari
jawaban atas kehendak Allah di balik pengalaman keseharian kita,
dilakukan dengan mencari jawabannya dari berbagai sumber,
terutama melalui Kitab Suci dan Tradisi (bdk. Mengeksplorasi).
Pengetahuan dan Pemahaman dari Kitab Suci dan Tradisi menjadi
bahan refleksi untuk menilai sejauhmana pengalaman keseharian
kita sudah sejalan dengan kehendak Allah yang diwartakan dalam
Kitab Suci dan Tradisi itu. Konfrontasi antara pengalaman dan pesan

8
dari sumber seharusnya memunculkan pemahaman dan kesadaran
baru/ metanoia (bdk. mengasosiasikan), yang akan sangat baik bila
dibagikan kepada orang lain, baik secara lisan maupun tulisan (bdk.
mengomunikasikan).

Selain pendekatan saintifik, proses pembelajaran bisa menggunakan


model-model pendekatan pembelajaran yang lain seperti, problem-
based learning, inquiry based learning, discovery based learning,
project based learning dan lain-lain.

2. Penilaian

Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik adalah proses pengumpulan


informasi/bukti tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam
aspek sikap, aspek pengetahuan, dan aspek keterampilan yang
dilakukan secara terencana dan sistematis untuk memantau proses,
kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar.

Kurikulum 2013 mempersyaratkan penggunaan penilaian autentik


dan nonautentik dalam menilai hasil belajar. Penilaian autentik lebih
mampu memberikan informasi kemampuan peserta didik secara
holistik dan valid. Bentuk penilaian autentik mencakup penilaian
berdasarkan pengamatan fenomena alam, tugas ke lapangan,
portofolio, projek, produk, jurnal, dan unjuk kerja, serta penilaian
diri. Sedangkan bentuk penilaian non-autentik mencakup tes,
ulangan, dan ujian.

Penilaian hasil belajar Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti


oleh pendidik mencakup kompetensi sikap, kompetensi pengetahuan,
dan kompetensi keterampilan dengan berbagai teknik dan instrumen
penilaian. Penilaian kompetensi sikap dilakukan melalui pengamatan
sebagai sumber informasi utama, sedangkan penilaian melalui
penilaian diri dan penilaian antarteman digunakan sebagai informasi
pendukung. Hasil penilaian sikap oleh pendidik disampaikan dalam
bentuk predikat atau deskripsi. Hasil penilaian sikap digunakan
sebagai pertimbangan pengembangan karakter peserta didik lebih
lanjut. Penilaian pengetahuan dilakukan melalui tes tertulis, tes
lisan, dan penugasan sesuai dengan kompetensi yang dinilai.
Penilaian keterampilan dalam mata pelajaran Pendidikan Agama
Katolik dan Budi Pekerti dilakukan melalui unjuk kinerja/praktik,
produk, proyek, portofolio dan/atau teknik lain sesuai dengan
kompetensi yang dinilai.

F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan


Peserta Didik

Indonesia sebagai negara kesatuan yang terdiri atas berbagai suku


bangsa, agama, budaya, ras, dan kelas sosial merupakan kekayaan yang
patut disyukuri dan dipelihara agar tetap menjadi sumber kekuatan.

9
Jika tidak disikapi dengan bijak, keberagaman itu dapat menjadi sumber
konflik. Oleh karena itu, berbagai kearifan lokal yang telah mengakar di
masyarakat harus dipelihara dan dikembangkan sesuai dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui Pendidikan
Agama Katolik dan Budi Pekerti dengan tetap memperhatikan nilai-nilai
kristiani, toleran, demokratis, multikultural, dan berwawasan
kebangsaan.

Sejalan dengan karakteristik pendidikan abad 21 yang memanfaatkan


teknologi informasi dan komunikasi, pembelajaran Pendidikan Agama
Katolik dan Budi Pekerti dalam Kurikulum 2013 juga memanfaatkan
teknologi informasi dan komunikasi sebagai media dan sumber belajar.
Pemanfaatan TIK mendorong peserta didik dalam mengembangkan
kreativitas dan berinovasi serta meningkatkan pemahaman dan
pengetahuan Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.

Pembelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti memanfaatkan


berbagai sumber belajar seperti buku teks yang tersedia dalam bentuk
buku guru dan buku siswa. Sesuai dengan Karakteristik Kurikulum
2013, buku teks bukan satu-satunya sumber belajar. Guru dapat
menggunakan buku pengayaan atau referensi lainnya dan
mengembangkan bahan ajar sendiri seperti LKS (Lembar Kerja Siswa).
Dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti, LKS
bukan hanya kumpulan soal.

II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN,


DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

A. Kelas I

Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Materi
Kegiatan Pembelajaran
Dasar Pembelajaran
1.1 Bersyukur atas Diriku (8 jp)  Mengamati gambar anak-anak yang

10
dirinya yang memperkenalkan namanya masing-
khas masing
 Mengamati peristiwa orang tua
2.1 Percaya diri memberi nama kepada anaknya
terhadap yang baru lahir
dirinya yang  Menanya arti pentingnya nama dan
khas identitas diri dalam kehidupan
sehari-hari
3.1 Mengenal  Mencari informasi tentang
dirinya yang pentingnya mengenal identitas diri
khas sebagai  Mendengarkan cerita Kitab Suci
anugerah Allah tentang pemberian nama seorang
bayi
4.1 Melakukan  Mencari informasi dan merumuskan
aktivitas hal-hal penting tentang identitas
(misalnya diri seseorang yang perlu diketahui
mengucapkan  Menyimpulkan pentingnya identitas
doa/ berpuisi/ diri agar orang lain mengenal diri
bernyanyi) yang kita
mengungkapkan  Merumuskan peristiwa Kitab Suci
rasa bangga dan tentang pemberian nama seorang
syukur atas bayi
anugerah dirinya
 Merumuskan pentingnya sikap
yang khas
hormat terhadap identitas diri
sendiri dan orang lain
 Menuliskan rasa syukur atas
identitas dirinya melalui doa
 Menuliskan dan menunjukkan
identias diri secara sederhana dalam
wujud karya seni, misalnya tulisan
warna-warni
 Mengungkapkan rasa syukur atas
identitas dirinya melalui doa

Diriku dan  Mengamati kekhasan diri dan


Temanku dibandingkan dengan kekhasan
(8jp) teman
 Menanya tentang perbedaan antara
diri dengan teman, tentang
kekhasan serta manfaat perbedaan
 Menanya ajaran Kitab Suci tentang
manusia diciptakan berbeda satu
dengan yang lain.
 Mencatat hal-hal yang berbeda
antara dirinya dan temannya
 Mencari penjelasan tentang
manfaat dirinya berbeda dengan
orang lain
 Mencari ajaran Kitab Suci tentang
manusia diciptakan berbeda satu
dengan yang lain
 Mengelompokkan unsur- unsur

11
perbedaan antara dirinya dengan
temannya
 Menyimpulkan manfaat dan makna
perbedaan di antara manusia
menurut ajaran Kitab Suci
 Merumuskan sikap yang baik
terhadap kehasan diri orang lain
 Membuat karya seni berupa simbol
yang mengungkapkan kekhasan
dirinya
 Menunjukkan karya seni berupa
simbol yang mengungkapkan
kekhasan dirinya
Diriku  Mengamati gambar sekelompok
Disayangi anak dengan kekhasannya masing-
Tuhan (8 jp) masing (rambut keriting, lurus,
badan gemuk, kurus, dan lainnya)
berjalan bergandengan tangan
bersama Yesus
 Menanya tentang makna dari
peristiwa Yesus memberkati anak-
anak
 Mencari penjelasan tentang
keragaman ciri khas setiap anak,
baik fisik maupun sifatnya, dan hal-
hal positif dari keragaman
 Mencari penjelasan tentang alasan
untuk bersahabat dengan semua
teman
 Mencari penjelasan tentang makna
dari peristiwa Yesus memberkati
anak-anak
 Merumuskan keragaman ciri khas
setiap anak, baik fisik maupun
sifatnya, dan hal-hal positif dan
menyenangkan dari keragaman itu
 Menyimpulkan alasan untuk
bersahabat dengan semua teman
 Menyimpulkan makna dari peristiwa
Yesus memberkati anak-anak
 Menulis doa syukur atas anugerah
teman-teman yang beragam ciri
khasnya
 Mengucapkan doa syukur atas
anugerah teman-teman yang
beragam ciri khasnya
1.2 Bersyukur atas Anggota  Mengamati berbagai anggota
anggota tubuh Tubuh dan tubuhnya, baik langsung atau
yang dimilikinya Kegunaannya melalui melalui gambar
sebagai (4 jp)  Mengamati gerakan anggota tubuh
anugerah Allah saat melakukan suatu perbuatan
 Menanya pandangan Kitab Suci
2.2 Bertanggung tentang penggunaan angggota tubuh

12
jawab terhadap yang sesuai kehendak Allah
anggota tubuh  Mencari keterangan tentang nama-
yang nama anggota tubuh dan
dianugerahkan keguanaannya
Allah kepadanya  Mencari penjelasan tentang cara
anggota-anggota tubuh bekerja
3.2 Mengenal sama, dan anggota tubuh yang
anggota tubuh sama pentingnya
yang dimilikinya  Mencari pandangan Kitab Suci
sebagai tentang penggunaan angggota tubuh
anugerah Allah yang sesuai kehendak Allah
 Merumuskan nama-nama anggota
4.2 Melakukan tubuh dan kegunaannya
aktivitas  Merumuskan cara anggota-anggota
(misalnya tubuh bekerja sama, dan peranan
merawat anggota setiap anggota tubuh yang sama
tubuh/ pentingnya
menggambar/me  Mencari pandangan Kitab Suci
warnai/menghia tentang penggunaan angggota tubuh
s gambar yang sesuai kehendak Allah
anggota tubuh)  Menuliskan dan mengucapkan doa
sebagai syukur atas anggota tubuhnya
ungkapan Merawat  Mengamati gambar seorang anak
syukur kepada Anggota yang sedang menderita sakit gigi
Allah atas Tubuh (4 jp) dan gambar anak yang sedang
anugerah menggosok giginya
anggota tubuh  Menanya alasan pentingnya
merawat tubuh dan cara
merawatnya
 Menanya ajaran Kitab Suci tentang
merawat anggota tubuh
 Mencari informasi tentang
pentingnya merawat setiap anggota
tubuhnya
 Mencari informasi tentang akibat
bila anggota tubuh itu tidak dirawat
dengan baik
 Mencari informasi tentang cara
merawat bagian anggota tubuh
 Mencari ajaran Kitab Suci tentang
merawat anggota tubuh
 Merumuskan pentingnya merawat
setiap anggota tubuh secara teratur
dan cara merawatnya
 Menyimpulkan akibat bila anggota
tubuh itu tidak dirawat dengan baik
 Menyimpulkan ajaran Kitab Suci
tentang merawat anggota tubuh
 Menyanyikan lagu yang bertemakan
perawatan anggota tubuh dan
memperagakan
1.3 Bersyukur atas Rumahku  Mengamati gambar rumah tempat
lingkungan tinggal sebuah keluarga
13
rumah sebagai  Menanya tentang kegunaan rumah
tempat yang bagi manusia atau sebuah keluarga
dianugerahkan  Menanya tentang rumah yang sehat
Allah untuk dan tidak sehat; tentang cara
bertumbuh dan merawat rumah
berkembang  Menanya ajaran Gereja tentang
rumah tempat tinggal keluarga
2.3 Bertanggung  Mencari informasi tentang kegunaan
jawab terhadap rumah bagi keuarga; tentang usaha
lingkungan orang tua untuk mendapatkan
rumah sebagai rumah bagi keluarga, serta rumah
tempat yang sehat dan yang tidak sehat
bertumbuh dan  Menggali pengalaman keterlibatan
berkembang merawat rumah
 Mencari ajaran Gereja tentang
3.3 Mengenal rumah sebagai tempat tinggal
lingkungan keluarga
rumah sebagai  Merumuskan kegunaan rumah bagi
tempat yang keuarga; cara orang tua untuk
dianugerahkan mendapatkan rumah bagi keluarga
Allah untuk
 Merumuskan ciri-ciri rumah yang
bertumbuh dan
sehat dan yang tidak sehat
berkembang
 Menggali pengalaman keterlibatan
merawat rumah
4.3 Melakukan
 Merumukan ajaran Gereja tentang
aktivitas
rumah sebagai tempat tinggal
memelihara
keluarga
lingkungan
 Menyanyikan lagu yang sesuai tema
rumah sebagai
 Menuliskan dan mengungkapkan
tempat
niat untuk membantu merawat
bertumbuh dan
rumah
berkembang
Tugas  Mengamati gambar seorang ayah
Anggota yang sedang bekerja mencari nafkah
Keluarga bagi keluarganya
 Menceritakan aktivitas orang-orang
yang tinggal di rumahnya
 Menanya siapa saja yang tinggal
bersama keluarga di rumah dan
aktivitas setiap anggota keluarga
 Mendaftar anggota keluarga beserta
aktivitas dan tugas-tugas anggota
keluarga
 Mencari dan mendalami ajaran
Kitab Suci tentang perlunya masing-
masing anggota keluarga
menjalankan tugas dengan baik
 Merumuskan pesan kutipan Kitab
Suci tentang tugas masing-masing
anggota keluarga
 Merumuskan sikap yang perlu
dimiliki masing-masing anggota
keluarga dalam menjalankan

14
tugasnya
 Menyanyikan lagu tentang anggota
keluarga
 Mewarnai, menghias, dan
menunjukkan gambar anggota
keluarga yang melakukan suatu
tugas
1.4. Bersyukur atas Sekolahku  Mengamati gambar gedung sekolah
lingkungan (8jp) dan murid-murid yang bergegas
sekolah sebagai memasuki halaman sekolah
tempat yang  Mendeskripsikan tujuan bersekolah
dianugerahkan dan upaya-upaya yang harus
Allah untuk dilakukan untuk mencapai tujuan
bertumbuh dan itu
berkembang  Mendeskripsikan keadaan
lingkungan sekolah, keterlibatan
2.4 Bertanggung dalam menjaga ketertiban dan
jawab terhadap merawat lingkungan sekolah
lingkungan  Mendaftar hal-hal yang biasa
sekolah sebagai dilakukan saat berada di sekolah
tempat  Mendaftar dan merumuskan
bertumbuh dan bentuk-bentuk keterlibatan dalam
berkembang menjaga ketertiban dan merawat
lingkungan sekolah
3.4 Mengenal  Mencari ajaran Kitab Suci tentang
lingkungan nasehat untuk belajar demi
sekolah sebagai pengembangan diri
tempat yang  Merumuskan hal-hal yang biasa
dianugerahkan dilakukan saat berada di sekolah
Allah untuk
 Menyimpulkan tujuan bersekolah
bertumbuh dan
dan upaya-upaya yang harus
berkembang
dilakukan untuk mencapai tujuan
itu
4.4 Melakukan
 Merumuskan ajaran Kitab Suci
aktivitas
tentang nasehat untuk belajar demi
memelihara
pengembangan diri
lingkungan
 Mewarnai dan menunjukkan
sekolah sebagai
gambar gedung sekolah
tempat
 Menyanyikan lagu yang bertema
bertumbuh dan
Sekolah
berkembang
Para  Mengamati gambar murid-murid
pendidikku yang sedang belajar di kelas
(4jp) bersama gurunya
 Mendaftar aktivitas guru dan warga
sekolah lainnya yang menunjang
proses pendidikan anak di sekolah
 Mencari ajaran Gereja tentang
pentingnya ketaatan anak terhadap
para pendidiknya
 Merumuskan hal-hal yang
dilakukan guru dan warga sekolah
lainnya dalam menunjang proses
pendidikan anak di sekolah

15
 Merumuskan ajaran Gereja tentang
pentingnya ketaatan anak terhadap
para pendidiknya
 Menghias slogan yang
membangkitkan semangat belajar
 Menyanyikan lagu yang bertema
ketaatan terhadap guru dan para
pendidik
 Menyerukan slogan yang
membangkitkan semangat belajar
1.5 Percaya akan Allah  Mengamati gambar atau melakukan
Allah sebagai Menciptakan observasi dilingkungan sekolah
pencipta yang Langit dan untuk melihat tumbuh-tumbuhan,
mahabaik Bumi (8jp) hewan dan alam sekitar ciptaan
Tuhan.
2.5 Bertanggung  Menanya tentang apa saja yang
jawab terhadap Tuhan ciptakan dan untuk apa
ciptaan Allah Tuhan menciptakan semua itu?
yang mahabaik  Menanya bagaimana Tuhan
menciptakan Langit dan bumi;
3.5 Mengenal Allah bagaimana keadaan semua
sebagai pencipta ciptaan?
yang mahabaik  Mendaftar benda-benda ciptaan
Tuhan
4.5 Melakukan  Mencari informasi tentang
aktivitas bagaimana Tuhan menciptakan
(misalnya langit dan bumi
menggambar/  Merumuskan contoh benda-benda
mewarnai/ ciptaan Tuhan dan buatan manusia
membuat  Merumuskan kembali secara
mozaik) tentang sederhana kisah Penciptaan
ciptaan Allah menurut Kitab Suci
 Memberi penilaian tentang keadaan
ciptaan Tuhan pada awal
penciptaan dibandingkan dengan
saat ini
 Merumuskan sikap dan tindakan
menanggapi kebaikan Tuhan yang
telah menciptakan langit dan bumi
 Menunjukkan contoh benda-benda
ciptaan Tuhan dan buatan manusia
 Menceritakan kembali kisah
Penciptaan menurut Kitab Suci
Allah  Mengamati gambar dan cerita
Menciptakan tentang penciptaan manusia
Manusia (8jp)  Mengamati gambar bayi yang baru
lahir
 Menanya tentang Kisah Penciptaan
Manusia menurut Kejadian 2:7-
8;15-23; bagaimana manusia
diciptakan; maksud Allah
menciptakan manusia
 Menanya tentang penciptaan
16
manusia di masa kini; bagaimana
Allah memberkati ayah dan ibu
untuk melanjutkan karya
penciptaan-Nya
 Menggali pengalaman Kitab Suci
Kejadian 2 : 7-8. 15-23 tentang
Kisah Penciptaan Manusia
 Menggali pengalaman hidup tentang
penciptaan manusia di masa kini
 Merumuskan bahwa Tuhan
menciptakan manusia untuk
memelihara semua ciptaan-Nya.
 Merumuskan bahwa Tuhan terus
mencipta sampai sekarang melalui
ayah dan ibu.
 Membuat dan mengucapkan doa
syukur atas penciptaan manusia
1.6 Bersyukur atas Kabar  Mengamati gambar dan cerita
kelahiran Yesus Gembira (8jp) tentang malaikat Tuhan
sebagai wujud menyampaikan kabar gembira
kasih Allah yang kepada Bunda Maria
mahabaik  Mengamati ekspresi orang yang
kepada umat menerima kabar gembira.
manusia  Menanya tentang malaikat dan
Bunda Maria yang menerima kabar
2.6 Peduli terhadap gembira; suasana perjumpaan
sesama sebagai mereka
wujud  Menanya tentang isi dan pesan
penghayatan Kitab Suci tentang kabar malaikat
nilai-nilai kasih Tuhan kepada Maria
Allah dalam  Menggali Pengalaman Kitab Suci
kisah kelahiran tentang kabar malaikat Tuhan
Yesus. kepada Maria
 Memperagakan peristiwa Bunda
Maria menerima kabar gembira dari
3.6 Mengenal kisah malaikat
kelahiran Yesus  Menyimpulkan isi dan makna kabar
sebagai wujud malaikat Tuhan kepada Maria
kasih Allah yang
 Menyimpulkan peristiwa gembira
mahabaik
sebagai anugerah Tuhan,
hendaknya kita sambut dengan
4.6 Melakukan
sukacita
perbuatan kasih
 Mewarnai gambar Maria menerima
sebagai wujud
kabar dari malaikat Gabrie
pewartaan kabar
 Menunjukkan gambar Maria
gembira tentang
menerima kabar dari malaikat
kelahiran Yesus
Gabriel yang telah diwarnai
 Menyanyikan lagu tentang kabar
kelahiran Yesus
Kelahiran  Mengamati gambar gua natal dan
Yesus (8jp) pernak-pernik natal; mendengarkan
lagu natal
 Mengamati gambar bayi Yesus di

17
palungan
 Menanya tentang suasana gembala
dan ternak di malam hari; mengapa
Yesus dilahirkan di kandang hewan;
bagaimana suasana di sekitarnya
 Mencari informasi yang biasa
dilakukan sebuah keluarga bila bayi
akan lahir
 Menggali pengalaman hidup umat
dalam merayakan Natal; makna
natal
 Mendramatisasi tentang kisah
kelahiran yesus berdasarkan Lukas
2: 1-6
 Menyimpulkan keadaan Yesus
waktu lahir dengan bayi-bayi pada
umumnya
 Merumuskan makna Natal, dan
bagaimana merayakan natal yang
baik
 Menghias kartu natal
Para  Mengamati gambar para malaikat
Gembala menyampaikan kabar kelahiran
(8jp) Yesus kepada para gembala di
padang rumput.
 Menanya tentang kehidupan para
gembala; status sosial mereka;
tentang para malaikat sebagai
utusan Allah; tentang suasana
perjumpaan para gembala dengan
malaikat.
 Menanya alasan Tuhan memilih
para gembala sebagai yang pertama
mendapat kabat kelahiran Yesus;
tanggapan para gembala atas berita
kelahiran Yesus
 Menggali pengalaman hidup para
gembala; status sosial mereka;
orang-orang sederhana di masa kini
yang mirip para gembala
 Menggali peristiwa Kitab Suci
tentang para malaikat sebagai
utusan Allah; tentang suasana
perjumpaan para gembala dengan
malaikat.
 Menggali alasan Tuhan memilih
para gembala sebagai yang pertama
mendapat kabat kelahiran Yesus;
tanggapan para gembala atas berita
kelahiran Yesus
 Menyimpulkan kehidupan para
gembala; status sosial mereka;
orang-orang sederhana di masa kini

18
yang mirip para gembala
 Merumuskan pesan Kitab Suci
tentang perjumpaan para malaikat
dengan para gembala.
 Menyimpulkan alasan Tuhan
memilih para gembala sebagai yang
pertama mendapat kabat kelahiran
Yesus; tanggapan para gembala atas
berita kelahiran Yesus
 Menghias gambar malaikat bersama
para gembala di padang rumput
 Menyanyikan lagu yang bertema
Natal
 Menunjukkan gambar malaikat
bersama para gembala di padang
rumput, yang telah dihias
Tiga Orang  Mengamati gambar tiga orang Majus
Majus dari memberi persembahan kepada bayi
Timur (8 jp) Yesus di palungan
 Menanya tentang kado yang
diberikan tiga orang Majus kepada
Yesus; suasana hati mereka dalam
peristiwa itu
 Menggali pengalaman kitab Suci
tentang tiga orang Majus yang
mengunjungi bayi Yesus
berdasarkan Matius 2:1-11
 Merumuskan peristiwa-peristiwa di
mana orang memberi kado; isi dan
tampilan kado yang baik
 Merumuskan pesan Kitab Suci
tentang tiga orang Majus yang
mengunjungi bayi Yesus
 Mewarnai gambar anak-anak
mempersembahkan kado untuk
Yesus di gua natal
 Menyanyikan lagu yang bertema
Natal
 Menunjukkan gambar anak-anak
mempersembahkan kado untuk
Yesus di gua natal yang telah
diwarnai
1.7 Bersyukur Doa Harian  Mengamati gambar orang berdoa di
kepada Allah Umat Katolik depan salib Yesus
melalui doa-doa (8jp)  Mengamati gambar Yesus berdoa di
harian taman Getsemani
 Menanya tentang doa-doa harian
2.7 Santun dalam umat Katolik; sikap berdoa yang
mengucapkan baik
doa-doa harian  Menanya tentang peristiwa Yesus
berdoa di taman Getsemani, isi dan
3.7 Mengenal doa- pesan dari peristiwa itu
doa harian  Mencari informasi dan

19
sebagai merumuskan doa-doa harian umat
ungkapan iman Katolik; sikap berdoa yang baik
kepada Allah  Mendalami peristiwa Yesus berdoa
di taman Getsemani, isi dan pesan
4.7 Mempraktikkan dari peristiwa itu
doa-doa harian  Menggali pengalaman doa Santa
sebagai Theresia dari Kanak-Kanak Yesus.
ungkapan iman  Merumuskan doa-doa harian umat
kepada Allah Katolik; sikap berdoa yang baik
 Menyimpulkan isi dan pesan dari
peristiwa Yesus berdoa di taman
Getsemani
 Merumuskan isi dan pesan dari
pengalaman doa Santa Theresia dari
Kanak-Kanak Yesus.
 Menghias dan menunjukkan gambar
orang berdoa
 Menunjukkan tulisan yang berisi
ajakan untuk gemar berdoa yang
telah dihias
Doa Tanda  Mengamati gambar dan cerita
Salib (8jp) tentang seorang putera raja yang
mengorbankan diri demi rakyatnya
 Mengamati peragaan doa Tanda
Salib, arti dan makna doa Tanda
Salib; mengapa kita selalu
membuat tanda salib bila hendak
berdoa
 Menggali pengalaman kitab suci dari
Injil Lukas 23: 33-49)
 Memperagakan dan menyimpulkan
cara membuat tanda salib yang
benar
 Menyimpulkan isi dan pesan cerita
putera raja yang rela
mengorbankan diri demi rakyatnya
 Merumuskan pesan kitab suci dari
Injil Lukas 23: 33-49)
 Menghias dan menunjukkan gambar
Yesus wafat di salib
Doa Bapa  Mengamati Yesus bersama seorang
Kami (8jp) anak dan murid-murid-Nya melalui
gambar
 Doa Bapa kami
 Mendaftar pengalaman hidup berdoa
Bapa Kami; kapan dan di mana
orang mendoakannya
 Mencari informasi tentang dari
Kitab Suci tentang doa Bapa Kami
 Mencari informasi tentang isi dan
makna doa Salam Maria
 Menyimpulkan ajaran Kitab Suci

20
tentang doa Bapa Kami
 Merumuskan isi dan makna doa
Bapa Kami
 Merumuskan pengalaman hidup
berdoa bapan Kami; kapan dan di
mana orang mendoakannya
 Menghias doa Bapa Kami
 Menyanyikan lagu Bapa Kami
 Menunjukkan doa Bapa Kami yang
telah dihias
Doa Salam  Mengamati gambar orang yang
Maria (8jp) berdoa di depan patung Bunda
Maria; rumusan doa Salam Maria
 Mendaftar pengalaman hidup berdoa
Salam Maria; kapan dan di mana
orang mendoakannya
 Menyimpulkan ajaran Kitab Suci
tentang Bunda Maria dan alasan
orang berdoa Salam Maria, isi dan
makna doa Salam Maria
 Merumuskan pengalaman hidup
berdoa Salam Maria; kapan dan di
mana orang mendoakannya
 Menyanyikan lagu Salam Maria
 Menghias dan menunjukkan doa
Salam Maria
Doa  Mengamati gambar dan cerita
kemuliaan tentang seorang raja yang ingin
(8jp) melihat Allah yang mulia
 Menggali pengalaman hidup
manusia yang ingin melihat
kemuliaan Allah
 Mendaftar hal-hal yang menyatakan
kemuliaan Allah
 Menggali dan menyimpulkan isi dan
makna doa kemuliaan
 Menyanyikan lagu sesuai dengan
tema
 Menghias dan menunjukkan doa
kemuliaan
1.8 Bersyukur Berdoa  Mengamati gambar atau video
kepada Allah dengan Baik tentang seorang anak yang berdoa
melalui sikap- dan Benar dengan sikap berdoa yang baik dan
sikap doa yang (8jp) benar
baik dan benar  Menggali ajaran Kitab suci tentang
berdoa
2.8 Santun dalam  Menggali dan merumuskan sikap-
sikap-sikap sikap yang baik dan benar dalam
berdoa berdoa.
 Merumuskan ajaran Kitab Suci
3.8 Mengenal sikap- tentang sikap berdoa yang baik dan
sikap berdoa benar
sebagai

21
ungkapan iman  Menyanyikan lagu tentang sikap doa
kepada Allah yang baik dan benar
 Memperagakan sikap-sikap doa
4.8 Mempraktikkan yang baik dan benar
doa dengan
sikap-sikap yang
baik dan benar

22
B. Kelas II
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Materi
Kegiatan Pembelajaran
Dasar Pembelajaran
1.1 Bersyukur atas Orangtuaku  Mengamati gambar dan Cerita
peran keluarga (4jp) tentang orangtua yang rela
sebagai anugerah mengorbankan diri demi anaknya.
Allah dalam  Mendata nama orang tua, pekerjaan,
mengembangkan hal-hal yang dilakukan mereka
dirinya terhadap diri, sikap kepada orang
tua
2.1 Santun terhadap  Menyimak makna firman
keluarga sebagai “Hormatilah orang tuamu”
anugerah Allah  Tindakan yang dapat dilakukan
dalam untuk menghormati orang tua
mengembangkan sebagai karunia Allah
dirinya  Menggali pengalaman Kitab Suci
dari Keluaran 20:12 atau Ulangan
3.1 Memahami peran 5:16
keluarga sebagai  Merumuskan bahwa kebaikan
karunia Allah orang tua adalah wujud karunia
dalam Tuhan bagi dirinya
mengembangkan  Membuat dan membaca doa syukur
dirinya kepada Tuhan atas kebaikan orang
tuanya
4.1 Melakukan
 Menyanyikan lagu bertema kasih
aktifitas (misalnya
sayang orang tua kepada anak,
membantu
misalnya: lagu Kasih Ibu atau Di
keluarga/
Doa Ibuku atau Santo Yusuf Yang
membuat karya
Menjaga
seni) sebagai
ungkapan syukur
atas peran
keluarga dalam
mengembangkan
dirinya
Anggota  Menyimak cerita / menonton film
Keluargaku yang bertema kasih sayang antar
(4jp) anggota keluarga, misalnya cerita
Keluarga Cemara
 Menulis nama-nama adik-kakak
atau anggota keluarga lainnya yang
tinggal se rumah, kebaikan yang
mereka berikan pada dirinya, dan
sikapnya selama ini terhadap
mereka
 Menggali pengalaman kitab Suci
dari Kitab Rut 1:1-22
 Merumuskan bahwa kehadiran
anggota keluarga sebagai karunia

23
Allah dalam mengembangkan diri
 Menyanyikan lagu yang bertema
kasih sayang antar anggota keluarga
di rumah
1.2 Bersyukur atas Bermain  Mengungkapkan perasaaan pada
peran teman Bersama saat bermain dengan teman
sebagai anugerah Teman (4jp)  Menggali pengalaman Kitab Suci
Allah dalam melalui cerita (misalnya I samuel
mengembangkan 18:1-5 tentang Daud dan Yonatan)
dirinya  Merumuskan pesan Kitab Suci
untuk berteman dengan semua
2.2 Santun terhadap orang
teman sebagai  Membuat dan menunjukkan slogan
anugerah Allah berisi ajakan untuk rukun dengan
dalam semua teman
mengembangkan  Menyanyikan lagu bertema
dirinya pertemanan, misalnya Kepompong
Bekerjasama  Mendaftar ragam kegiatan kerja
3.2 Memahami peran dengan sama dengan teman
teman sebagai Teman (4jp)  Menggali pengalaman Kitab Suci
karunia Allah yang membahas tentang kerjasama
dalam (Efesus 4 :1-13)
mengembangkan  Merumuskan tentang makna
dirinya kehadiran teman yang memberikan
bantuan sebagai perwujudan kasih
4.2 Melakukan Tuhan terhadap dirinya
aktivitas (misalnya  Membacakan pantun berisi
menyusun doa indahnya bekerjasama dengan
untuk teman, teman
membuat puisi
 Menyanyikan lagu bertema
untuk teman)
kerjasama
yang
menunjukkan
rasa syukur atas
peran teman

1.3 Bersyukur atas Kisah Kain  Menyimak cerita kehidupan,


karya keselamatan dan Habel misalnya tentang seorang anak
Allah melalui (4jp) yang tetap mau bersahabat,
tokoh-tokoh sekalipun temannya itu kurang
Perjanjian Lama. disukai orang lain.
 Mengungkapkan si dan pesan cerita
2.3 Peduli pada kehidupan
sesama,  Menggali pengalaman Kitab Suci
meneladan tokoh- tentang Kain dan Habel (Kejadian
tokoh Perjanjian 4:1-36)
Lama  Menggali pengalaman hidup tentang
persembahan kepada Tuhan dan
3.3 Memahami sesame
karya keselamatan  Merumuskan perbuatan yang baik
Allah yang dialami dan yang tidak baik dalam memberi
oleh tokoh-tokoh  Merumuskan pesan Kitab Suci
Perjanjian Lama. akibat dari perbuatan yang

24
dilakukan Kain dan Habel
 Membuat dan membaca doa mohon
4.3 Melakukan agar diberi kekuatan untuk
aktivitas (misalnya melakukan yang baik dan menolak
menceritakan yang jahat
kembali, bermain  Menyanyikan lagu yang bertema
peran) seperti Kain dan Habel
dalam kisah Kisah Nuh  Mengamati isi atau pesan kisah
tokoh-tokoh (4jp) Nuh, misalnya alasan Tuhan
Perjanjian Lama mendatangkan air bah, alasan Nuh
diselamatkan, janji Allah kepada
Nuh dan keturunannya)
 Menggali pengalaman Kitab Suci
Kisah Nuh berdasarkan Kitab
Kejadian 6: 9- 9: 17
 Merumuskan sikap yang patut
diteladani dari Nuh bagi
kehidupannya.
 Menggambar dan menunjukkan
bahtera Nuh dan menuliskan slogan
berisi ajakan untuk setia kepada
Allah
 Menyanyikan lagu misalnya Ciptaan
Tuhan
Kisah  Mengamati gambar dan cerita anak
Abraham yang percaya, setia dan taat pada
(8jp) orang tuanya
 Mengamati gambar Abraham
dipanggil Tuhan di Padang,
Abraham berangkat ke tanah
terjanji dan Abraham
mempersembahkan kurban syukur
di atas mesbah
 Mengamati isi dan pesan cerita
kepercayaan dan kesetiaan anak
terhadap orang tuanya.
 Mengamti isi dan pesan kitab suci
 Menggali pengalaman Kitab Suci
berdasarkan Kitab Kejadian 12: 1-
19
 Merumuskan janji Allah kepada
Abraham
 Merumuskan sikap manusia kepada
Allah apabila dipanggil Tuhan
 Menulis dan menunjukkan slogan
berisi ajakan untuk setia dan taat
pada Allah, seperti teladan Abraham
 Menyanyikan lagu bertemakan
Abraham, misalnya Abraham, Kau
Mau ke Mana?.
Kisah Esau  Mengamati gambar dan cerita Ishak
dan Yakub memberkati Yakub
(8jp)  Mengungkap isi dan pesan kisah

25
Esau dan Yakub
 Menggali pengalaman Kitab Suci
tentang Esau dan Yakub
berdasarkan kitab Kejadian 25:19-
34
 Merumuskan bahwa hak anak
sulung adalah hak ahli waris orang
tua, yang berarti mewarisi seluruh
kekayaan , tanggung jawab orang
tua dan berkat dari Allah.
 Merumuskan bahwa kita harus
berusaha dengan kekuatan berkat
Tuhan untuk menjadi yang terbaik
 Menulis dan membaca doa
permohonan agar Tuhan
memberkati dirinya dan berhasil
mencapai cita-citanya
 Menyanyikan lagu yang bertema
Esau dan Yakub
1.4 Bersyukur akan Kelahiran  Mengamati gamar Maria bersama
karya keselamatan Yesus (8jp) Yosef yang berjalan menuju
Allah dalam diri Betlehem, Yesus yang lahir di gua,
Yesus Kristus gembala yang menjaga domba-
yang dikisahkan domba yang mendapat kabar dari
dalam Perjanjian malaikat, dan para gembala yang
Baru. mengunjungi bayi Yesus
 Menyimak isi dan pesan Kitab Suci
2.4 Percaya diri Lukas 2: 4-20
dalam  Menggali pengalaman Kitab suci
mengungkapkan tentang kelahiran Yesus dalam Injil
iman akan karya Lukas 2:4-20
keselamatan Allah  Merumuskan makna kelahiran
dalam diri Yesus Yesus
Kristus yang  Menyanyikan lagu yang bertemakan
dikisahkan dalam Yesus dalam keluarga Nazaret.
Perjanjian baru.  Mewarnai dan menunjukkan
cergam kisah kelahiran Yesus yang
3.4 Memahami telah diwarnai
karya
keselamatan
Allah dalam diri
Yesus Kristus
yang dikisahkan
dalam Perjanjian
Baru

4.4 Melakukan
aktivitas (misalnya
menceritakan
kembali, bermain
peran, dsb) seperti
dalam kisah
Perjanjian Lama

26
Yesus  Mengamati gambar dan cerita
dipersembah pembaptisan bayi
kan di Bait  Mengamati gambar Yesus
Allah (8jp) dipersembahkan di Bait Allah
 Mendeskripsikan makna dari
pembaptisan bayi, Isi atau pesan
Kitab Suci
 Menggali pengalaman Kitab Suci
mengenai kisah Yesus
dipersembahkan di Bait Allah
berdasarkan Injil Lukas 2:21-40
 Merumuskan kisah Yesus
dipersembahkan di Bait Allah,
Simeon dan Hana begitu gembira
melihat Yesus
 Menulis dan menunjukkan slogan
berisi ajakan untuk taat
melaksanakan kewajiban agama
 Menyanyikan lagu yang sesuai tema
Yesus  Mengamati gambar anak-anak yang
Tertinggal di melakukan tugas pelayanan di
Bait Allah gererja
(8jp)  Mengamati gambar Yesus berangkat
ke yerusalem bersama orangtua-
Nya, Maria dan Yosef yang sedang
mencari Yesus dalam perjalanan
pulang, Yesus sedang berbicara
dengan pemuka agama di Bait Allah
dan gambar umat Katolik yang
mempunyai kebiasaan berdoa dan
membaca Kitab suci.
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci
berdasarkan Injil Lukas 2: 41-52.
 Menggali isi dan pesan kegiatan
pelayanan anak-anak di gereja
 Menggali pengalaman melakukan
tugas pelayanan di rumah ibadat
 Menggali pengalaman Kitab Suci
mengenai kisah Yesus tertinggal di
Bait Allah berdasarkan Injil Lukas
2:41-52
 Menyampaikan pesan Kitab suci
dalam kisah yesus tertinggal di bait
Allah
 Menggambar dan menghiasi rumah
ibadat dan himbauan untuk
mencintai Rumah Tuhan
 Menyanyikan lagu sesuai tema.
Ingin Seperti  Mengamati gambar anak yang
Yesus (4jp) memberi pertolongan kepada orang
yang menderita
 Mengamti gambar Yesus menolong
orang buta

27
 Menggali isi dan pesan cerita anak
menolong sesamanya
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci
Markus 10:46-52
 Menggali pengalaman Kitab Suci :
Yesus menyembuhkan Bartimeus
 Menggali pengalaman menolong
sesama yang menderita
 Merumuskan bahwa Yesus adalah
pribadi yang penuh belas kasih,
peduli terhadap penderitaan
manusia
 Menulis dan menunjukkan slogan
berisi ajakan untuk meneladani
Yesus yang peduli terhadap
penderitaan sesama
 Menyanyikan lagu yang bertema
ingin seperti Yesus
1.5 Bersyukur atas Iman adalah  Mengamati Kisah ikan dan katak
iman Kristiani Anugerah melalui gambar dan cerita
sebagai anugerah (8jp)  Menggali isi cerita Santo Agustinus
Allah.  Menggali pengalaman dari kisah
Santo Agustinus yang berusaha
2.5 Percaya diri memahami Allah
dalam  Menggali pengalaman iman
mengungkapkan  Merumuskan bahwa iman berarti
iman Kristiani percaya dan taat kepada Allah, dan
sebagai anugerah merupakan anugerah karena bukan
Allah semata-mata usaha manusia
 Menyanyikan lagu yang bertemakan
3.5 Mengenal makna iman
iman Kristiani  Mewarnai gambar
sebagai anugerah Beriman  Mengamati cerita tentang seseorang
Allah Berarti yang mau melaksanakan perintah
Melaksanaka dari orang lain, sekalipun harus
4.5Melakukan n Perintah menanggung resiko, misalnya cerita
aktivitas (misalnya Allah (8jp) “Anak-anak petani”
menyusun doa,  Menggali kesan tentang cerita
membuat puisi,
 Menggali pengalaman Kitab Suci
menyanyikan lagu)
tentang Abraham yang
sebagai ungkapan
melaksanakan perintah Allah untuk
iman kepada Allah
mengorbankan anak kesayangannya
dan Bunda Maria yang taat kepada
Allah untuk menjadi ibu Yesus.
 Menyanyikan lagu yang bertema
melaksanakan perintah Allah
 Membacakan kata-kata yang indah
di depan kelas
Beriman  Mengamati Doa Tanda Salib
Berarti  Menggali kisah penyaliban Yesus
Berbuat demi melalui gambar
Allah (8jp)  Menggali arti Tanda Salib

28
 Mengamati Kisah santo/ santa
 Mendengar kisah hidup salah satu
santo atau santa yang rela
berkorban demi imannya pada Allah
(misalnya: santo Tarsisius)
 Mendramatisasikan kisah
penyaliban yesus dengan sederhana
 Merumuskan arti Tanda Salib
 Menyampaikan pesan kisah
penyaliban Yesus
 Berdoa bersama
 Menyanyikan lagu sesuai dengan
tema
Beriman  Mengamti gambar Yesus berpuasa
Berarti di padang gurun, Yesus digoda
Berjuang setan dengan mengubah batu
Melawan menjadi roti, Yesus dibawa ke atas
Godaan (4jp) Bait Allah dan Yesus yang dibawa
ke atas gunung
 Menggali isi atau pesan dari Kitab
Suci Injil Lukas 4: 1-31
 Menggali pengalaman hidup tentang
orang yang kuat imannya
 Menggali pengalaman Kitab Suci
berdasarkan Injil Lukas 4: 1-31
 Merumuskan bahwa kita dipanggil
memiliki iman yang kuat agar
mampu melawan setiap godaan
sehingga tidak jatuh dalam dosa
 Membuat dan membaca motto
tentang berjuang melawan godaan
 Menyanyikan lagu sesuai dengan
tema
1.6 Bersyukur Berdoa  Mengamati gambar orang berdoa
kepada Allah Kepada Allah dan gambar dan kisah Santa
melalui macam- (4jp) Theresia dari Avila
macam doa  Mengamati kisah Santa Theresia
dari Avila.
2.6 Disiplin dan  Menggali pengalaman hidup dari
santun dalam kisah Santa Theresia dari Avila.
mengungkapkan  Menggali pengalaman Kitab Suci
iman melalui doa dari Injil Matius 6:5-13 tentang
pujian, doa bagaimana Yesus mengajarkan
syukur dan doa kita berdoa.
permohonan  Merumuskan makna doa dan cara
berdoa menurut Yesus dalam
3.6 Mengenal makna Matius 6:5-13
doa dan macam-  Menulis dan menghias doa Bapa
macam doa Kami
 Menyanyikan lagu yang bertema
berdoa
4.6 Mengucapkan
 Menunjukkan dan membacakan

29
macam-macam doa Bapa Kami yang telah dihias
doa dasar Doa Pujian  Mengamti gambar keindahan alam
(4 jp) ciptaan Tuhan dan mengamati alam
lingkungan sekolah dan sekitarnya
 Mengamati Syair lagu Alam Raya
dan menyanyikannya
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci
Lukas 1: 46-56
 Menggambar apa yang telah
dilihatnya sebagai tanda pujian
terhadap ciptaan Tuhan
 Menggali cerita kehidupan tentang
seorang yang selalu memanjatkan
pujian kepada Tuhan dalam
keadaan apapun
 Menggali pengalaman Kitab suci
berdasarkan injil Lukas 1:46-56
 Merumuskan makna doa pujian dan
manusia hendaknya selalu memuji
Allah dalam hidupnya
 Menulis, menghias, dan membaca
doa pujian atas keindahan karya
ciptaan Tuhan
Doa Syukur  Mengamati syair lagu Trima Kasih
(8jp) Tuhan dan menyanyikannya
 Mengamati cerita Kelinci yang mau
dikejar serigala melaui gambar
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci
Matius 26:26-28
 Menggali pengalaman hidup
misalnya tentang kelinci yang tidak
tahu berterima kasih
 Menggali pengalaman Kitab Suci
dari Injil Matius 26:26-28.
 Merumuskan makna doa syukur
dan selayaknya manusia selalu
.
bersyukur kepada Allah
 Menulis dan mengucapkan doa
syukur bersama atas kebaikan
Tuhan
 Menyanyikan lagu “Syukur”
Doa  Mengamati gambar Seorang anak
Permohonan yang sedang memohon kepada
(8jp) Tuhan.
 Menggali sikap iman yang perlu
dimiliki saat menyampaikan
permohonan
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci
Matius 7:1-10
 Menggali pengalaman Kitab Suci
berdasarkan Injil Matius 7:1-10
 Merumuskan makna permohonan
dan sikap yang perlu dimiliki saat
30
menyampaikan permohonan kepada
Allah
 Menulis, menghias, dan membaca
doa permohonan
 Menyanyikan lagu sesuai tema
1.7 Bersyukur atas Tempat  Menulis alamat tempat tinggal,
peran tetangga Tinggalku denah rumah, nama keluarga di
sebagai anugerah (8jp) dekat rumahnya, nama teman-
Allah yang teman di dekat rumahnya
mendukung  Mengungkapkan hal-hal yang
pertumbuhan dan menyenangkan tinggal bersama
perkembangan orang lain/teman-teman di dekat
dirinya rumahnya
 Menggali isi dan pesan kitab Suci
2.7Bersikap Kejadian 17: 1-8
peduliterhadap  Menggali pengalaman Kitab suci
tempat tinggal Kejadian 17:1-8 tentang janji Allah
dan tetangga kepada Abraham
sebagai  Merumuskan pesan Kitab Suci
pendukung bahwa Allah memberikan Abraham
pertumbuhan dan tanah Kanaan
perkembangan  Menyanyikan lagu yang sesuai
dirinya dengan tema.
Tetanggaku  Mengamati tetangga yang ada di
3.7 Memahami peran (8jp) sekitar tempat tinggal dan kegiatan
tempat tinggal dan yang pernah dilakukan bersama
tetangga sebagai  Menceritakan suka duka hidup
anugerah Tuhan bertetangga
yang mendukung  Menggali isi dan pesan yang terdapat
pertumbuhan dan dalam kutipan Kitab Suci
perkembangan
 Menggali pengalaman Kitab Suci
dirinya
dari kutipan Mazmur 15: 1-3
 Merumuskan sikap yang baik dalam
4.7 Melakukan
hidup bertetangga
aktivitas dengan
 Menulis dan membaca doa untuk
melibatkan diri
tetangganya
dalam kegiatan
 Menyanyikan lagu yang sesuai
lingkungan sosial
dengan tema
masyarakat/
komunitas basis
untuk mendukung
pertumbuhan dan
perkembangan
dirinya
1.8 Bersyukur atas Hidup Rukun  Mengamati kehidupan masyarakat
kehidupan yang dengan yang rukun melalui
rukun dengan Tetangga gambar/foto/film
tetangga sebagai (8jp)  Isi dan pesan Kitab Suci Lukas 1:
perwujudan 39-56
kasih Allah  Menggali pengalaman Kitab Suci
berdasarkan Injil Lukas1:39-56
2.8 Peduli untuk tentang Maria mengunjungi Elisabet
memelihara  Menggali pengalaman hidup rukun

31
kehidupan yang dengan tetangga
rukun dengan  Merumuskan sikap yang baik dalam
tetangga sebagai hidup bertetangga
perwujudan  Meneladani sikap Bunda Maria yang
kasih Allah mengunjungi Elisabet
 Membuat dan menunjukkan slogan
3.8Memahami berisi ajakan untuk rukun selalu
makna hidup dengan tetangga
rukun dengan  Menyanyikan lagu yang bertema
tetangga sebagai kerukunan
bentuk
perwujudan
kasih Allah

4.8 Melakukan
aktivitas (misalnya
menceritakan
pengalaman hidup
rukun dengan
tetangga,
membuat doa
permohonan
dengan tema
kerukunan dalam
persaudaraan
sejati) dalam
usaha menjaga
kehidupan yang
rukun dengan
tetangga sebagai
perwujudan kasih
Allah

32
C. Kelas III
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu

Materi Kegiatan Pembelajaran


Kompetensi Dasar
Pembelajaran
1.1 Bersyukur atas Saya  Mengamati gaambar pertumbuhan
pertumbuhan dan Tumbuh dan dan perkembangan dari bayi hingga
perkembangan Berkembang usia kelas 3 SD, fisik dan
diri sebagai (8jp) kemampuan
anugerah Allah.  Mengamati gambar Yesus yang
bertambah besar
2.1 Peduli terhadap  Mengamati pertumbuhan dan
pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi pada
perkembangan dirinya dibandingkan ketika masih
dirinya bayi
 Mencatat proses pertumbuhan dan
3.1 Memahami perkembangan diri
pertumbuhan dan  Mencatat Orang-orang yang
perkembangan berperan dalam pertumbuhan dan
diri sebagai perkembangan dirinya
anugerah Allah.  Mendengarkan cerita Kitab Suci
tentang pertumbuhan dan
4.1 Melakukan perkemmbangan diri
aktivitas  Menyimpulkan bahwa proses
berkaitan dengan pertumbuhan dan perkembangan
pertumbuhan dan diri terus berlangsung
perkembangan
 Merumuskan pentignya ketaatan
dirinya. (misalnya
terhadap orang-orang yang berperan
menyusun doa
dalam pertumbuhan dan
syukur/
perkembangan dirinya
menuliskan
 Membuat dan mengungkapkan doa
perkembangan
syukur atas pertumbuhan dan
dirinya/
perkembangan dirinya
membuat kliping
 Membuat dan menunjukkan kliping
gambar
gambar tentang pertumbuhan dan
perkembangan
perkembangan diri dari bayi hingga
diri)
dewasa
1.2.Bersyukur Saya Mampu  Mengamati gambar anak yang
karena memiliki Membedakan menyayangi hewan piaraan dan
kemampuan Perbuatan anak yang menyiksa hewan serta
untuk yang Baik akibatnya
membedakan dan Buruk  Mengungkapkan pengalaman
yang baik dan (8jp) berbuat baik atau buruk dan
buruk perasaan yang timbul
 Mendaftar perbuatan baik atau
2.2Jujur dalam buruk yang sering dilakukan anak-
membedakan anak dan akibatnya.
perbuatan baik  Menggali pengalaman Kitab suci dari
dan buruk Rom 12:9-21
3.2. Memahami  Merumuskan bahwaTuhan
bahwa

33
kemampuan memberi kita kemampuan untuk
membedakan melakukan yang baik, dan menolak
yang baik dan yang jahat.
buruk adalah  Merumuskan bahwa perbuatan
anugerah Allah jahat berakibat orang lain dan kita
sendiri menderita.
4.2 Mempraktikkan  Merumuskan bahwa Tuhan
perbuatan yang menghendaki kita berbuat baik
baik kepada terhadap semua ciptaan, termasuk
teman di sekolah orang jahat.
 Menyanyikan lagu yang sesuai tema
 Menyebutkan contoh-contoh
teladan berbuat baik terhadap
sesama
1.3Bersyukur akan Yakub (8jp)  Mengamati gambar anak yang
karya keselamatan menerima berkat dari orang tuanya
Allah yang dialami  Mengamati gambar Yakub
oleh tokoh-tokoh menerrima berkat dari Ishak
Perjanjian Lama  Menggali arti dari berkat orang tua
2.3Jujur dalam kepada anaknya
mengungkapkan  Menggali peran Yakub dan hal-hal
kepercayaannya yang dapat diteladani dari Yakub
akan karya  Mengumpulkan pengalaman anak-
keselamatan Allah anak menerima berkat dari orang
seperti yang tuanya
dialami oleh  Menggali pengalaman Kitab
tokoh-tokoh Kejadian 27: 1-46.
Perjanjian Lama  Merumuskan bahwa karena berkat
dari ayahnya, Yakub menjadi bapa
3.3 Memahami karya bangsa Israel
keselamatan Allah
 Merumuskan bahwa restu dan
yang dialami oleh
berkat dari orang tua pada anaknya
tokoh-tokoh
adalah berkat dari Allah.
Perjanjian Lama.
 Membuat puisi tentang Yakub
 Mewarnai dan menunjukkan
4.3 Melakukan
gambar tentang anak yang
aktivitas (misalnya
menerima berkat
menceriterakan
 Membacakan puisi tentang Yakub
kembali, membuat
Yusuf (8jp)  Mengamati gambar anak-anak yang
puisi, dan bermain
berusaha melewati rintangan dan
peran) tentang
gambar Yusuf di hadapan raja
tindakan baik
Firaun
tokoh-tokoh
 Menggali penyebab orang berhasil
Perjanjian Lama,
atau gagal dalam menghadapi
seperti: Yakub,
rintangan
Yusuf dan Musa
 Menggali kisah Yusuf menghadapi
serta tokoh
rintangan dalam karya keselamatan
Perjanjian Baru:
Allah dan hal-hal yang dapat
Yohanes Pembaptis
diteladani dari Yusuf
 Menggali pengalaman Kitab Suci
dari kitab Kejadian 37,39-45
 Merumuskan bahwa untuk

34
mencapai keberhasilan orang harus
tegar dalam menghadapi rintangan
atau cobaan
 Mengungkapkan kiat menghadapi
cobaan harus tabah, jujur,dan
tetaplah setia pada jalan Tuhan
seperti teladan Yusuf
 Membuat dan menunjukkan slogan
berisi ajakan untuk tegar dalam
menghadapi rintangan
 Menyanyikan lagu sesuai dengan
tema
Musa (8jp)  Mengamati gambar para relawan
menyelamatkan warga dari bahaya
banjir
 Mengamati gambar Musa memimpin
bangsa Israel menyeberangi laut
yang dikeringkan
 Menggali peran Musa dalam karya
keselamatan Allah dan hal-hal yang
patut diteladani dari Musa
 Mencatat contoh orang-orang yang
rela berkorban demi keselamatan
orang lain
 Menggali pengalaman Kitab suci
dari kitab Keluaran 2- 3
 Merumuskan pentingnya peran para
relawan bagi orang-orang dalam
bahaya
 Merumuskan peran Musa dalam
karya keselamatan Allah
 Membuat dan menunjukkan kliping
tentang orang-orang yang rela
berkorban demi keselamatan
sesamanya
 Menyanyikan lagu sesuai tema
Yohanes  Mengamati gambar anak yang
Pembaptis menyesali dosanya
(8jp) dan gambar Yohanes Pembaptis
yang menyerukan pertobatan
 Menggali arti dosa; akibat dari dosa;
pertobatan
 Yohanes Pembaptis yang
menyerukan pertobatan
 Menggali pengalaman orang
melakukan dosa
 Mencatat arti dosa; akibat dari
dosa; tentang pertobatan
 Menggali pengalaman Kitab Suci
dari Injil lukas 1: 5-24, 57-66, 3: 1-
20
 Merumuskan bahwa dosa adalah
perbuatan melanggar perintah Allah
35
dan berakibat penderitaan.
 Merumuskan bahwa orang berdosa
harus bertobat agar dapat kembali
hidup dalam keselamatan Allah.
 Membuat dan membaca puisi
tentang pertobatan
 Menyanyikan lagu sesuai dengan
tema
1.4Beriman kepada Percakapan  Mengamti gambar siswa yang
Yesus dan karya- Yesus menyontek pada waktu ulangan
Nya melalui kisah dengan  Mengamati gambar Yesus berbicara
Perjanjian Baru Nikodemus dengan Nikodemus
(8jp)  Menuliskan alasan orang berbuat
2.4 Peduli terhadap tidak jujur dan akibatnya
sesama sebagai  Menggali arti hidup baru, lahir
perwujudan kembali, Kerajaan Allah menurut
ajaran dan karya kisah percakapan Yesus dengan
Yesus seperti Nikodemus
dalam kisah  Menggali pengalaman hidup tidak
Pernjian Baru jujur dan kebiasaan buruk lainnya
serta akibatnya
3.4 Memahami  Menggali pengalaman Kitab Suci
ajaran Yesus dan dari Injil Yohanes 3: 1-21
karya-Nya melalui  Merumuskan bahwa orang dapat
kisah dalam masuk ke dalam Kerajaan Allah jika
Perjanjian baru mau merubah kebiasaan buruknya
 Membuat dan menunjukkan slogan
berisi ajakan kepada teman-teman
4.4 Melakukan
agar merubah kebiasaan buruknya.
aktivitas sosial
 Menyanyikan lagu sesuai tema
dengan memberi Yesus  Mengamati gambar para siswa
bantuan kepada Memberi makan bersama di tempat rekreasi,
orang yang Makan Lima didampingi para guru
memerlukan Ribu Orang  Mengamati gambar Yesus
pertolongan (8jp) memberkati 5 roti dan 2 ikan di
seturut teladan
hadapan ribuan orang lapar
Yesus seperti yang
 Mencari informasi manfaat
dikisahkan dalam
makanan bagi tubuh kita
Perjanjian Baru
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci:
Bagaimana sikap Yesus terhadap
orang banyak yang kelaparan
 Menggali pengalaman Kitab Suci
dari Injil Markus 6:30-44
 Merumuskan pesan Kitab Suci
bahwa Yesus peduli terhadap
kebutuhan hidup orang banyak
seperti makanan
 Merumuskan bahwa tubuh kita
membutuhkan makanan agar tetap
hidup
 Menghias dan menunjukkan
gambar dan tulisan berisi ajakan

36
untuk berbagi makanan kepada
orang yang membutuhkan
 Menyanyikan lagu yang sesuai tema
Perumpamaa  Mengamati gambar seorang anak
n tentang melakukan kesalahan terhadap
Anak Yang adiknya, menyesal dan minta maaf
Hilang (8jp) setelah dihukum ibunya
 Menjelaskan hal yang mendorong
seseorang melakukan dosa; akibat
dari perbuatannya
 Menggali isi dan pesan
perumpamaan Yesus tentang anak
yang hilang
 Menggali pengalaman hidup
tentang melakukan kesalahan dan
dosa, menyesal dan bertobat
 Menggali pengalaman Kitab Suci
dari Injil Lukas 15: 11-32
 Merumuskan bahwa Iblis selalu
membujuk manusia melakukan
dosa, maka harus dilawan
 Merumuskan bahwa dosa
menjauhkan kita dan Tuhan dan
menderita.
 Merumuskan pesan Kitab Suci
bahwa Allah Bapa yang maharahim
menerima orang berdosa yang
bertobat dan kembali kepada-Nya
 Membuat dan menunjukkan slogan
berisi ajakan untuk melawan
godaan Iblis
 Dinamika kelompok:
mendramatisasikan kisah anak
hilang
1.5 Bersyukur atas Sakramen  Mengamati gambar upacara adat
Tata Perayaan Baptis (12 jp) memandikan bayi ketika berumur
Sakramen Baptis, 40 hari
Ekaristi dan Tobat  Mengamati gambar Yesus dibaptis di
sebagai tanda dan sungai Yordan
sarana karya  Menggal arti dari upacara adat
keselamatan Allah memandikan bayi
bagi manusia  Menyimak peristiwa Yesus dibaptis
di sungai Yordan; sakramen baptis
2.5 Disiplin dalam dan simbol-simbolnya
mengikuti Tata  Menggali pengalaman hidup
Perayaan upacara adat memandikan bayi
Sakramen Baptis,  Menggali pengalaman Kitab Suci
Ekaristi dan Tobat Yohanes 3:1-21
sebagai tanda dan  Mencari arti sakramen baptis dan
sarana karya simbol-simbolnya
keselamatan Allah
 Merumuskan arti sakramen Baptis
bagi manusia
dan simbol-simbolnya

37
3.5 Mengenal tata  Merumuskan sikap sebagai murid
perayaan Yesus: hidup baik seperti teladan
sakramen Baptis, Yesus.
Ekaristi dan Tobat  Merumuskan tata perayaan
sebagai tanda dan sakramen baptis
sarana karya  Memperagakan tata perayaan
keselamatan Allah sakramen baptis
bagi manusia  Menghias dan menunjukkan gambar
simbol-simbol sakramen baptis
4.5 Memperagakan Sakramen  Mengamati gambar burung pelikan
Tata Perayaan Ekaristi (12 yang memberi makan anak-
Sakramen Baptis, jp) anaknya
Ekaristi dan Tobat  Mengamati gambar Yesus dan para
rasul dalam perjamuan malam
terakhir
 Menggali pesan dari cerita burung
pelikan yang rela mati demi
anaknya
 Menggali makna roti dan anggur
pada perjamuan malam terakhir
Yesus
 Menggali informasi tentang tata
perayaan ekaristi
 Menggali pengalaman hidup tentang
kerelaan berkorban demi kebaikan
manusia
 Menggali pengalaman Kitab Suci
dari Injl Matius 26: 17-30
 Merumuskan sikap yang baik dalam
mengikuti perayaan Ekaristi
 Menyanyikan lagu bertema Ekaristi
 Menghias dan menunjukkan
gambar hosti dan piala sebagai
lambang perayaan Ekaristi
Sakramen  Mengamati gambar cerita rakyat,
Tobat (8jp) Malin Kundang
 Mengamati gambar Yesus
mengampuni wanita berdosa
 Menggali makna dari cerita malin
kundang
 Menggali makna sakramen Tobat
dan tata perayaan sakramen Tobat
 Menggali pengalaman hidup
tentang pertobatan
 Menggali pegalaman Kitab Suci dari
Kitab Kejadian 3: 1-9
 Merumuskan dan mengucapkan
doa tobat
 Menyanyikan lagu yang bertema
tobat
1.6 Bersyukur atas Iman (8jp)  Mengamati gambar nelayan dan
nilai-nilai kedua anaknya yang perahunya

38
keutamaan terbalik karena badai
Kristiani sebagai  Mengamati gambar orang farisi dan
tanggapan atas pemungut cukai berdoa di bait Allah
karya keselamatan  Mengidentifikasi sikap kedua anak
Allah nelayan terhadap ayahnya
2.6 Peduli terhadap  Menggali isi dan pesan Kitab Suci
nilai-nilai Lukas 18:9-14
keutamaan  Menggali pengalaman hidup tentang
Kristiani (iman, kepercayaan yang menyelamatkan
harapan dan  Menggali pengalaman Kitab Suci
kasih) sebagai dari Injil Lukas 18: 9-14
tanggapan atas  Merumuskan makna iman:
karya keselamatan menyerahkan diri kita kepada
Allah Tuhan dengan penuh kepercayaan.
3.6 Mengenal nilai-  Sikap iman yang benar:
nilai keutamaan merendahkan diri di hadirat Tuhan
Kristiani (iman, sebagai orang lemah.
harapan dan
 Merumuskan doa iman: Ya Bapa,
kasih) sebagai
berilah aku iman yang
tanggapan atas
hidup,...tambahkanlah selalu
karya keselamatan
imanku.
Allah
 Mengucapkan doa iman: Ya Bapa,
berilah aku iman yang
4.6. Mempraktikkan
hidup,...tambahkanlah selalu
nilai-nilai
imanku.
keutamaan
 Menyanyikan lagu sesuai dengan
Kristiani (iman,
tema
harapan dan
kasih) sebagai
tanggapan atas
karya keselamatan
Allah di dalam
kehidupan sehari-
hari
Harapan (8jp)  Mengamati gambar seorang gadis
kecil yang malang berjuang penuh
harapan
 Mengamati gambar St.Monica dan
Agustinus, putranya.
 Menggali pengharapan gadis kecil
yang malang untuk mencapai
kebahagiaan
 Menggali kekuatan iman dan
harapan St.Monica untuk
perubahan hidup Agustinus,
anaknya.
 Menggali pengalaman hidup tentang
pejuangan yang penuh pengharapan
 Menggali pengalaman hidup
St.Monica yang berjuang dengan
pengharapan pada pertolongan Allah
 Menggali pengalaman Kitab Suci
dari I Tesalonika 4:3

39
 Merumuskan arti dan makna
pengharapan dalam perjuangan
 Merumuskan bahwa doa yang
disertai iman dan pengharapan
yang teguh didengarkan Allah
 Menghias nasehat St.Paulus: I
Tes.4:3
 Menyanyikan lagu sesuai dengan
tema
 Menunjukkan nasehat St.Paulus
yang telah dihias: I Tes.4:3
Kasih (8jp)  Mengamati gambar dan Kisah Santa
Elisabet yang berpihak pada kaum
miskin melalui cerita dan gambar
 Mengidentifikasi sikap Elisabet pada
orang-orang miskin dan terhadap
orang-orang yang mengusirnya?
 Menggali pengalaman hidup
St.Elisabet
 Menggali pengalaman Kitab Suci
dari Injil yohanes 13: 34-35.
 Merumuskan bahwa semangat kasih
yang dimiliki Elisabet adalah
semangat kasih seturut teladan
Yesus Kristus.
 Kasih mendatangkan sukacita
 Membuat dan menunjukkan slogan
berisi ajakan untuk rajin berbuat
kasih kepada sesama
 Menyanyikan lagu sesuai dengan
tema
1.7 Bersyukur atas Pemimpin  Mengamati gambar dan cerita
pemimpin dan Masyarakat tentanga kepala desa yang menolong
tradisi masyarakat (8jp) warganya dari bahaya banjir
yang baik sebagai  Menggali isi dan pesan kisah
wujud karya kehidupan seorang pemimpin yang
keselamatan Allah merakyat jujur dan adil
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci
2.7 Santun terhadap matius 20:20-28
pemimpin dan  Menggali pengalaman Kitab Suci
tradisi dari injil Matius 20: 20-28
masyarakat yang  Merumuskan sikap seorang
baik sebagai pemimpin. Pemimpin adalah
wujud karya pelayan yang berani berkorban
keselamatan  Merumuskan dan mendaraskan doa
Allah mohon perlindungan dan
3.7. Mengenal kesejahteraan bagi para pemimpin
pemimpin dan masyarakat
tradisi masyarakat  Menyanyikan lagu sesuai dengan
yang baik sebagai tema
wujud karya Tradisi  Mengamati gambar fahombo/Tradisi
keselamatan Allah Masyarakat loncat batu di pulau Nias dan
(8jp) mengali maknanya
40
4.7 Melakukan  Mengamati gambar Yesus berumur
aktivitas (misalnya duabelas tahun di Bait Allah
mengumpulkan  Menggali isi dan pesan Kitab Suci
gambar,  Menggali pengalaman Kitab Suci
menceritakan dari Injil Matius 2: 21-40
biografi) yang  Merumuskan bahwa tradisi bukan
menunjukkan hanya mengungkapkan keindahan
rasa hormat tetapi juga mengungkapkan
terhadap para kepercayaan manusia akan
pemimpin dan kebaikan Allah
tradisi masyarakat  Membuat dan menunjukkan kliping
yang baik tradisi masyarakat nusantara
 Menyanyikan lagu daerah

1.8 Bersyukur akan Melestarikan  Mengamati gambar alam sekitar dan


karya keselamatan Lingkungan manfaat lingkungan alam bagi
Allah yang Alam (8jp) manusia serta upaya pelestariannya
diwujudkan  Mengamati gambar Adam dan Hawa
melalui kegiatan di taman Eden
melestarikan  Menggali isi dan pesan Kitab Suci,
lingkungan alam  Menggali pengalaman Kitab Suci
2.8 Peduli terhadap dari Kejadian 1:1-2.4
kegiatan  Merumuskan pesan Kitab Suci
melestarikan bahwa Tuhan menciptakan
lingkungan alam lingkungan alam dan sekitarnya
sebagai wujud bagi hidup manusia.
karya keselamatan  Merumuskan bahwa alam ciptaan
Allah Tuhan harus dilestarikan demi masa
3.8 Memahami depan kehidupan manusia.
pentingnya  Membuat dan membaca puisi
melestarikan tentang pelestarian alam ciptaan
lingkungan hidup Tuhan
sebagai wujud
 Menyanyikan lagu sesuai tema
karya keselamatan
Allah
4.8 Melakukan
aktivitas (misalnya
menanam dan
merawat
pohon,
/menuliskan
puisi/doa) dalam
kegiatan
melestarikan
lingkungan alam

D. Kelas IV
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu

Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
1.1. Bersyukur Aku Bangga  Mengamati diri sendiri atau teman
atas keunikan Sebagai atau foto/gambar anak laki-laki dan

41
dirinya sebagai Perempuan perempuan
anugerah Allah atau Laki-  Mendaftar perbedaan dan kekhasan
2.1. Bertanggung Laki (8jp) perempuan dan laki-laki
jawab terhadap  Menyampaikan pandangan sendiri
keunikan diri tentang perempuan dan laki-laki
sebagai anugerah  Mencari ungkapan-ungkapan yang
Allah menggambarkan pandangan
3.1.Memahami terhadap perempuan dan laki-laki
keunikan diri  Mencari teks kitab Suci yang
sebagai anugerah berbicara tentang kisah penciptaan
Allah yang patut dan kedudukan perempuan dan
disyukuri laki-laki
4.1. Melakukan  Merumuskan pesan Kitab Suci
aktivitas tentang penciptaan dan kedudukan
(misalnya perempuan dan laki-laki
mengucapkan  Membandingkan pandangan dirinya
doa/ dan masyarakat tentang perempuan
menyanyikan dan laki-laki, dengan pesan Kitab
lagu/ dan Suci
membuat puisi)  Membagikan contoh sikap saling
yang menghormati antara perempuan dan
mengungkapkan laki-laki
rasa syukur atas
 Menampilkan ungkapan syukur
keunikan diri
dalam bentuk doa, puisi, syair,
sebagai anugerah
sesuai kesukaannya (lisan maupun
Allah
tertulis)

Lingkungan  Mengamati foto anak dari berbagai


Turut kalangan untuk memahami bahwa
Mengembang lingkungan berpengaruh pada
kan Diriku karakter dan kebiasaan seseorang,
sebagai misalnya, anak dari perkotaan dan
Perempuan pedesaan, anak dari daerah
atau Laki- pegunungan dengan anak dari
Laki (8 jp) daerah pantai
 Mencari informasi tentang latar
belakang yang mempengaruhi
perbedaan karakter atau kebiasaan
anak-anak di kota dan di desa.
 Mencari informasi tentang berbagai
kebiasaan, permainan, nyanyian
anak-anak berdasarkan latar
belakangnya
 Mengelompokkan kebiasaan,
permainan, dan nyanyian yang khas
perempuan dan yang khas laki-laki
 Menanggapi pengaruh kondisi
keluarga terhadap perkembangan
seseorang, misalnya: anak yang
berada dalam keluarga yang hidup
keagamaannya baik dan atau tidak
baik, anak yang keluarga sopan
santun, keluarga yang kurang

42
harmonis
 Mencari dan mendalami kutipan
Kitab Suci yang berkaitan dengan
pengaruh lingkungan pada
pembentukan kepribadian seseorang
 Memberi penilaian tentang
pengelompokkan kebiasaan,
permainan, dan nyanyian
berdasarkan kekhasan dirinya
sebagai perempuan dan laki-laki
 Merumuskan pesan Kitab Suci
tentang pengaruh lingkungan pada
pembentukan pribadi seseorang
 Menyimpulkan pengaruh
lingkungan bagi diri sendiri dan
orang-orang di sekitarnya
 Membagikan pandangannya
mengenai pengaruh lingkungan
terhadap pembentukan diri dan
orang-orang di sekitarnya
berdasarkan pesan Kitab Suci, baik
secara lisan maupun tulisan.
 Berdoa
Bersyukur  Mengamati tindakan dan kebiasaan
Sebagai teman atau orang dewasa lainnya
Perempuan untuk menemukan hal-hal yang
atau Laki- baik yang dimiliki perempuan dan
Laki (4 jp) yang dimiliki laki-laki
 Menceritakan hal yang baik yang
dijumpai dari teman perempuan
atau ibunya, dan hal yang baik yang
ditemukan pada teman laki-laki
atau bapaknya
 Mencari dan mendalami teks Kitab
Suci yang berbicara tentang
penciptaan manusia laki dan
perempuan serta kehendak Allah
atas mereka
 Merumuskan alasan memiliki sikap
bangga sebagai perempuan atau
laki-laki
 Menilai pandangan masyarakat dan
pandangan diri sendiri selama ini
dan membandingkannya dengan
pesan Kitab Suci
 Menyampaikan secara lisan
mengenai sikap-sikap yang perlu
dikembangkan dalam membangun
relasi dengan teman laki-laki atau
perempuan
 Mengungkapkan syukur kepada
Tuhan yang telah menciptakan
dirinya sebagai laki-laki atau

43
perempuan yang merupakan
gambar/rupa Allah, dalam bentuk
doa atau puisi.
1.2.Bersyukur atas Kemampuan  Menceritakan dan mendalami
kemampuan dan dan pengalaman pribadi saat merasa
keterbatasan diri Keterbatasan tidak mampu melakukan suatu
sebagai ku (4 jp) pekerjaan, sehingga membutuhkan
anugerah Allah. bantuan orang lain
2.2. Bertanggung  Menanya sikap yang sering muncul
jawab dalam bila memiliki kemampuan tertentu
mengembangkan dan sikap saat menyadari dirinya
kemampuan dan memiliki keterbatasan
mengatasi  Mendaftar kemampuan dan
keterbatasan keterbatasan yang dimiliki
3.2.Memahami  Mencari informasi sikap dan
kemampuan dan pengalaman orang yang memiliki
keterbatasan diri kemampuan dan keterbatasan
sebagai anugerah  Mencari informasi tentang
Allah. pandangan Kitab Suci berkaitan
4.2.Melakukan dengan sikap terhadap kemampuan
aktivitas dan keterbatasan
(misalnya  Membandingkan kemampuan yang
mengucapkan dimiliki diri sendiri dengan
doa/ kemampuan yang dimiliki teman
menyanyikan  Menemukan kemampuan khas yang
lagu/ dan dimiliki diri sendiri
membuat puisi)
 Menyimpulkan makna kemampuan
yang
dan keterbatasan yang ada pada
mengungkapkan
setiap orang
rasa syukur atas
 Membandingkan sikap dalam
kemampuan dan
menghadapi kemampuan dan
keterbatasan diri
keterbatasan dengan ajaran Kitab
sebagai
Suci
anugerah Allah.
 Membagikan contoh sikap yang
perlu diperkembangkan menghadapi
kemampuan dan keterbatasan
secara lisan atau tulisan
 Mengungkapkan syukur kepada
Tuhan atas kemampuan dan
keterbatasan yang dimiliki
Mengembang  Menyimak/ membaca cerita tentang
kan anak yang tekun mengembangkan
Kemampuan kemampuannya, sehingga berhasil
Diriku (4 jp) meraih prestasi gemilang dalam
berbagai perlombaan
 Menyimak berbagai cara yang dapat
ditempuh dalam mengembangkan
kemampuan dan sikap-sikap yang
dapat menghambat dalam
mengembangkan kemampuan
 Mengingat dan mendaftar kembali
berbagai kemampuan diri yang
dimiliki

44
 Mencari informasi tentang orang
yang berhasil mengembangkan
kemampuan yang serupa dengan
kemampuan dirinya
 Mencari kiat untuk mencapai
sukses berdasarkan kemampuan
yang dimiliki
 Mencari teks Kitab Suci yang dapat
menjadi inspirasi dalam
mengembangkan kemampuan
 Membandingkan sikap dirinya
dengan sikap tokoh yang berhasil
mengembangkan kemampuan diri
 Merumuskan pesan Kitab Suci, yang
menarik serta dapat mendorong
dirinya dalam mengembangkan
kemampuan diri
 Membacakan rumusan pribadinya
mengenai sikap-sikap yang perlu
dikembangkan dan perlu
dihindarkan untuk meraih
keberhasilan
 Melaporkan tentang keikutsertaan
dirinya dalam kegiatan di rumah, di
sekolah, Gereja, atau masyarakat
yang mendukung pengembangan
kemampuan dirinya di depan kelas
Aku  Mengamati gambar yang melukiskan
Membutuh- perkembangan manusia sejak kecil
kan Orang hingga dewasa
Lain (4 jp)  Menyimak cerita yang melukiskan
bahwa tanpa bantuan manusia lain,
manusia tidak dapat berkembang
sempurna
 Menanya tentang peranan
teman/sesama dalam membantu
perkembangan dirinya
 Mencari informasi tentang
ketergantungan manusia terhadap
sesama, sejak dalam kandungan
sampai mati
 Mendaftar sesama dan peranannya
dalam perkembangan dirinya hingga
saat ini
 Mencari dan menggali pesan teks
Kitab Suci yang mendukung sifat
manusia, yang secara kodrati
membutuhkan sesamanya dalam
memperkembangkan diri
 Merumuskan pesan Kitab Suci yang
menguatkan pernyataan bahwa
manusia membutuhkan sesama
untuk berkembang

45
 Membandingkan sikap diri selama
ini terhadap orang yang telah
berperan dalam mengembangkan
diri, dengan pesan Kitab Suci
 Menyampaikansecara lisan niat
untuk selalu mengenang kebaikan
sesama yang turut mengembangkan
dirinya dan mendoakannya
 Menyusun dan mengungkapkan doa
syukur atas kebaikan sesama yang
ikut mengembangkan dirinya selama
ini.
Mengembang  Mengamati foto/cerita orang yang
kan Diri sedang melakukan kerja bakti
dengan bersama atau orang-orang yang
Bekerjasama berjual beli di pasar
(4jp)  Menceritakan pengalaman sendiri
ketika melakukan kerjasama di
rumah, di sekolah atau di tempat
lain
 Mencari dan mendalami pesan Kitab
Suci tentang pentingnya kerjasama
dan sikap yang perlu dikembangkan
dalam bekerjasama
 Mencari informasi tentang makna,
manfaat, dan sikap yang perlu
dimiliki dan sikap yang dapat
merusak kerjasama dari teman atau
orang tua atau orang yang dijumpai
 Merumuskan pesan Kitab Suci
berkaitan dengan makna, manfaat,
dan sikap yang perlu dimiliki dan
sikap yang dapat merusak
kerjasama
 Merumuskan tentang makna,
manfaat, dan sikap yang perlu
dimiliki dan sikap yang dapat
merusak kerjasama
 Membandingkan pemahamannya
tentang kerjasama dengan pesan
Kitab Suci tentang makna, manfaat,
dan sikap yang perlu dimiliki dan
sikap yang dapat merusak
kerjasama
 Menyampaikan alasan perlunya
kerjasama dalam kehidupan
bersama.
 Menyampaikan motto, menghiasinya
dan membacakan di depan kelas
yang mengungkapkan pentingnya
kerjasama
1.3. Beriman Allah  Mengamati sikap masyarakat atau
kepada Allah Menyampaik teman dalam menjalankan

46
yang setia pada an Sepuluh peraturan di sekolah atau praktek
janji-Nya yang Firman-Nya pengguna kendaraan umum dalam
telah sebagai mematuhi peraturan lalu lintas
memberikan Pedoman  Menceritakan pengalaman sendiri
Sepuluh Hidup (4jp) dalam menjalankan peraturan di
Perintah Allah sekolah maupun di rumah
sebagai pedoman  Menyimak tujuan disusunnya
hidup. peraturan serta sikap-sikap yang
2.3. Peduli diharapkan dalam menjalankan
terhadap peraturan
Sepuluh Perintah  Menanya berbagai peraturan dalam
Allah sebagai agama Katolik
pedoman hidup  Mendaftar berbagai peraturan dalam
3.3. Memahami masyarakat dan contoh sikap dalam
kesetiaan Allah menjalankan peraturan
pada janjiNya  Mencari informasi peraturan yang
yang tidak tertulis tapi berlaku dalam
memberikan masyarakat
Sepuluh Firman  Mencari informasi tentang peraturan
sebagai pedoman yang ada dalam Gereja Katolik
hidup.  Mencari dan mendalami teks Kitab
4.3. Melakukan Suci yang berbicara tentang
aktivitas turunnya Sepuluh Firman Allah
(misalnya sebagai pedoman hidup Bangsa
menggambar/ Israel
mewarnai/
 Mengelompokkan isi Sepuluh
menghias/
Firman Allah dan menjelaskan
mengucap
makna masing-masing kelompok
secara runtut)
 Menuliskan kembali isi Sepuluh
yang berkaitan
Firman Allah dengan tulisan indah
dengan Sepuluh
dan menghiasinya
Perintah Allah
 Menguraikan maksud Allah
memberikan Sepuluh Firman Allah
 Mengungkapkan tanggapannya
tentang manfaat isi dari Sepuluh
Firman Allah bagi kehidupannya
 Rajin mengikuti Perayaan Ekaristi
sebagai perwujudan pemahaman
firman Allah ketiga
Bangsa Israel  Menyimak cerita kitab Suci yang
Memasuki mengisahkan keadaan bangsa Israel
Tanah yang hidup di pembuangan dan
Terjanji (4jp) rindu pulang ke tanah airnya
 Menanya latar belakang
pembuangan bangsa Israel ke tanah
Mesir serta keadaan mereka di Mesir
 Menanya janji Allah melalui para
Nabi dan pemimpin mereka, serta
bagaimana Allah memenuhi janji
tersebut
 Mencari teks Kitab Suci yang
mengisahkan alasan bangsa Israel
dibuang ke Tanah Mesir, keadaan

47
mereka di pembuangan dan harapan
mereka tentang masa depan
 Mendalami pesan yang disampaikan
kisah pemenuhan janji Allah untuk
membawa Bangsa Israel kembali ke
tanah Terjanji
 Membandingkan pengalaman
dirinya saat merasa jauh dari Tuhan
dengan keadaan bangsa Israel pada
masa pembuangan di tanah Mesir
 Merumuskan sikap yang tepat
dalam menanggapi Allah yang selalu
setia
 Menceritakan secara singkat
mengenai pengalaman akan Allah
yang setia di dalam kehidupannya
Allah  Membaca Kitab Suci Perjanjian
Memberkati Lama yang mengisahkan tokoh
Pemimpin Samuel, Saul dan Daud
Israel (8jp)  Menanya tentang pemimpin bagi
bangsa Israel, misalnya: siapa yang
memilih mereka, bagaimana cara
Allah memanggil dan melantik
mereka, bagaimana kepemimpinan
mereka ?
 Menanya tentang peran dan
kedudukan pemimpin Israel dalam
kaitan dengan Tuhan dan
bangsanya
 Mencari informasi dari berbagai
sumber tentang tipe atau kriteria
pemimpin yang dirindukan oleh
rakyat pada umumnya
 Mencari informasi tentang
peran/kedudukan pemimpin bangsa
Israel, yakni sebagai wakil Tuhan
dan pemimpin bangsa
 Merumuskan keteladanan tokoh
Perjanjian Lama: Samuel, Saul dan
daud
 Membandingkan kepemimpinan
mereka dengan praktek pemimpin
yang mereka kenal
 Melihat hubungan para pemimpin
Israel dengan Tuhan
 Merumuskan konsekuensi
pemimpin bangsa sebagai pemimpin
negara dan wakil Tuhan
 Merangkai dan memperlihatkan doa
bagi para pemimpin bangsa.
1.4. Bersyukur Hormat  Menyimak cerita yang menggambar-
atas Sepuluh kepada orang kan hubungan orang tua dan anak,
Perintah Allah tua (4 jp) misalnya cerita “Malin Kundang”

48
yang menjadi  Mencari kisah-kisah pengorbanan
landasan dalam anak demi orang tua yang
berelasi dengan dikasihinya
orang tua.  Merumuskan kebiasaan yang harus
2.4. Bertanggungja dilakukan anak terhadap orang tua
wab dalam  Mencari teks kitab Suci yang berisi
mewujudkan nasihat atau perintah untuk
Sepuluh Perintah menghormati dan mencintai orang
Allah yang tua
menjadi  Mengklasifikasi tindakan yang tepat
landasan berelasi dan tindakan yang salah yang
dengan orang tua dilakukan anak terhadap orang tua
3.4. Memahami  Memberikan penilaian terhadap
Sepuluh Perintah cerita rakyat Malin Kundang
Allah yang  Membandingkan sikapnya selama
menjadi landasan ini terhadap orang tua dengan pesan
dalam berelasi Kitab Suci
dengan orang  Merumuskan sikap yang hendak
tua. dibiasakan sebagai wujud hormat
4.4. Melakukan dan kasih terhadap orang tua
aktivitas
 Menulis surat yang mengungkapkan
(misalnya
keinginannya untuk lebih
bernyanyi/
menghormati orang tua atau menulis
membuat puisi/
doa untuk orang tua
menyusun doa)
 Bernyanyi lagu bertema orangtua
yang berkaitan
dengan Sepuluh
Perintah Allah
yang menjadi
landasan dalam
berelasi dengan
orang tua

1.5. Bersyukur Cinta Kepada  Menyimak cerita tentang seseorang


atas Sepuluh Sesama (8 jp) yang mencintai sesamanya dengan
Perintah Allah selalu memberi yang terbaik bagi
yang menjadi orang lain
landasan dalam  Menceritakan pengalaman dirinya
berelasi dengan dalam mengasihi sesama
sesama.  Mencari kisah-kisah orang yang
2.5. Percaya diri mengasihi sesamanya atau
dalam pengalaman pribadi dalam
mewujudkan mengasihi
Sepuluh Perintah  Mencari informasi mengenai ajaran
Allah yang Kristiani tentang mengasihi
menjadi landasan  Mencari dari Kitab Suci ajaran Yesus
berelasi dengan dalam mengasihi
sesama  Merumuskan pesan Kitab Suci
3.5. Memahami mengenai ajaran Yesus tentang
Sepuluh Perintah mengasihi
Allah yang  Membandingkan pengalaman dirinya
menjadi landasan dalam mengasihi dengan ajaran
dalam berelasi Yesus tentang mengasihi

49
dengan sesama  Membagikan secara lisan alasan
4.5. Melakukan untuk selalu mengasihi sesama
aktivitas tanpa pilih kasih
(misalnya  Menyampaikan manfaat aksi sosial,
bernyanyi/ misalnya mengumpulkan pakaian
membuat puisi/ bekas layak pakai untuk
menyusun doa) disumbangkan pada yang
yang berkaitan membutuhkan
dengan Sepuluh
Perintah Allah
yang menjadi
landasan dalam
berelasi dengan
sesama
Menghormati  Menyimak beberapa cuplikan dari
hidup (8 jp) surat kabar atau dari internet,
fenomena maraknya tindakan
manusia yang merusak dan
mengancam hidup, baik diri sendiri
maupun orang lain (misalnya
pembunuhan, kecelakaan,
penyalahgunaan obat-obatan,
aborsi, dan lain-lain).
 Mencari/menyimak data
pembunuhan, data kecelakaan lalu
lintas, data kematian disebabkan
bunuh diri, data kematian akibat
penyalahgunaaan obat-obatan
 Mencari informasi tentang berbagai
usaha menghormati hidup
 Mencari dan mendalami kutipan
Kitab Suci tentang perlunya
menghormati hidup
 Menggali pesan Kitab Suci tentang
perlunya menghormati hidup
 Membandingkan banyaknya
fenomena kematian dengan pesan
Kitab Suci tentang perlunya
menghormati hidup
 Merumuskan tindakan yang akan
dilakukan untuk menghormati
hidup diri sendiri dan orang lain
 Membagikan niat mengenai
pentingnya menghormati hidup diri
sendiri dan orang lain di depan
kelas
 Berdoa bersama
Menghormati  Menyimak beberapa cuplikan dari
Milik Orang surat kabar atau dari internet,
Lain (8 jp) tentang fenomena maraknya
perampasan, pencurian, perusakan
milik umum atau miliki pribadi
tertentu atau korupsi

50
 Mencari/menyimak data
perampasan, pencurian, perusakan
milik orang lain
 Mencari penyebab berkembangnya
sikap kurang menghormati milik
orang lain
 Mencari informasi tentang
kedudukan milik pribadi dalam
hidup bersama di tengah sesama
 Mencari dan mendalami kutipan
Kitab Suci tentang perlunya
menghormati hidup
 Membandingkkan sikap dirinya
terhadap milik orang lain, dengan
sikap kebanyakan orang, dengan
sikap yang diajarkan Kitab Suci
 Menilai sejauhmana miliknya
berfungsi sosial
 Merumuskan kebiasaan yang akan
dilakukan sebagai wujud
penghormatan atas milik orang lain
 Membuat dan memasang poster
yang berisi ajakan menghormati
milik orang lain
 Membagikan secara lisan contoh-
contoh sikap yang tidak
menunjukkan sikap hormat atas
milik orang lain.
1.6. Beriman Yesus:  Menceritakan pengamatan tentang
kepada Yesus Pemenuhan kebiasaan pejabat pemerintah kalau
yang Janji Allah hendak berkunjung ke sebuah
mewartakan (8jp) tempat
karya  Menyimak cerita tentang pejabat
keselamatan yang datang dengan kesederhanaan
dengan sehingga masyarakat tidak menduga
perumpamaan dirinya pejabat
dan mukjizat  Menanya tentang beberapa janji
2.6 Peduli terhadap Allah kepada bangsa Israel, dan
Yesus yang bagaimana tindakan Allah terhadap
mewartakan janji-Nya
karya  Menanya alasan yesus disebut
keselamatan pemenuhan janji Allah
dengan  Mencari dari Kitab Perjanjian Lama
perumpamaan janji tentang kedatangan Mesias,
dan mukjizat dan dari Perjanjian Baru tentang
3.6.Memahami Pemberitaan kelahiran Yesus
makna  Mencari dari Kitab Perjanjian Lama
perumpamaan- Gambaran Mesias yang dijanjikan
perumpamaan Allah
dan mukjizat-  Mencari informasi alasan Yesus
mukjizat Yesus disebut pemenuhan janji Allah
sebagai
 Menghubungkan janji Allah kepada
perwujudan
bangsa Israel dengan kelahiran
51
karya Yesus Kristus
keselamatan  Menghubungkan kelahiran Yesus
Allah dengan sikap Allah yang setia pada
4.6. Melakukan janji-Nya
aktivitas  Menggali makna kelahiran Yesus
(misalnya Kristus bagi hidup manusia zaman
bernyanyi/ sekarang
membuat puisi/  Menuliskan dan memasang pada
bermain peran/ tempat yang tersedia “Doa Malaikat“
menceritakan atau “Doa Angelus”
kembali, dsb)  Menyampaikan secara lisan
yang mencermin- pentingnya “Doa Angelus“, secara
kan penghayatan pribadi atau bersama setiap pukul
atas 06.00 pagi, pukul 12.00, dan pukul
perumpamaan 18.00 sebagai sarana mengenang
dan mujizat yang kabar malaikat tentang kelahiran
dilakukan Yesus Yesus
sebagai
pemenuhan janji
Allah
Yesus  Menyimak kebiasaan masyarakat
Mewartakan tertentu yang hendak
Kerajaan menyampaikan ajaran/ pesan
Allah melalui melalui cerita rakyat, pantun, atau
Perumpama - perumpamaan
an (8jp)  Menanya alasan penggunaan cerita
rakyat, pantun, perumpamaan
digunakan untuk menyampaikan
ajaran atau pesan
 Mencari contoh-contoh pantun atau
perumpamaan dan menununjukkan
ajaran atau pesan yang hendak
disampaikannya
 Mencari dalam Kitab Suci Perjanjian
baru bahwa tugas utama Yesus
adalah mewartakan Kerajaan Allah
 Mencari beberapa contoh dalam
Kitab Suci Perjanjian Baru
pengajaran Yesus tentang Kerajaan
Allah melalui perumpamaan
 Merenungkan dan menemukan
pesan beberapa perumpamaan Yesus
tentang Kerajaan Allah
 Membagikan secara lisan pesan yang
digali bertolak dari salah satu
perumpanaan Yesus tentang
Kerajaan Allah
Mukjizat-  Menyimak cerita tentang seseorang
Mukjizat yang mengalami mukjizat atau
Yesus (8jp) menceritakan pengalaman pribadi
saat mengalami mukjizat
 Mencari informasi tentang kisah-
kisah mukjizat yang masih terjadi

52
pada jaman sekarang
 Mencari informasi tentang siapa
yang berperan dalam peristiwa
mukjizat
 Mencari dari Kitab Suci Perjanjian
Baru kisah mukjizat Yesus
 Membandingkan sikap atau
tanggapan orang pada umumnya
yang mendapat mukjizat dengan
sikap orang yang mendapat mukjizat
Yesus
 Merumuskan sikap yang
menurutnya tepat bila mendapat
mukjizat
 Membagikan pengalaman pribadi
mengenai kisah seseorang yang
mendapat mujizat disertai komentar
atas peristiwa tersebut
 Bernyanyi lagu yang sesuai tema

1.7. Percaya akan Ungkapan  Mengamati atau menyimak cerita


aneka doa dalam Syukur tentang upacara syukuran dalam
Gereja sebagai Tokoh-Tokoh kebudayaan mereka atau
ungkapan iman Perjanjian kebudayaan tertentu
kepada Allah. Lama (8jp)  Menanya tentang alasan pentingnya
2.7. Santun dalam manusia bersyukur, dan peristiwa-
mengucapkan peristiwa penting yang biasa
aneka doa dalam disyukuri
Gereja sebagai  Mengumpulkan data beberapa
ungkapan iman upacara adat syukuran dari berbagai
kepada Allah daerah, termasuk tentang alasan
3.7.Memahami aneka upacara syukur tersebut
doa dalam Gereja dilaksanakan, orang-orang yang
sebagai hadir dalam upacara, unsur-unsur
ungkapan iman upacara, benda-benda yang
kepada Allah. dipergunakan dalam upacara,
4.7. Melakukan perasaan orang yang mengikuti
aktivitas upacara, dan sebagainya.
(misalnya  Mencari informasi dari Kitab Suci
berdoa / Perjanjian Lama tentang Upacara
bernyanyi / syukur dalam agama Yahudi
membuat puisi/  Membandingkan kemiripan upacara
bermain peran/ adat di kebudayaan Indonesia
menceritakan dengan Kabiasaan bangsa Yahudi
kembali, dsb) dalam bersyukur
yang  Menyusun dan mengungkapkan rasa
mencerminkan syukur kepada Tuhan dalam bentuk
penghayatan doa/nyanyian/puisi
terhadap Doa.

Doa Syukur  Menceritakan pengalaman saat


Gereja (8jp) mengikuti Perayaan Ekaristi,
khususnya pada hari-hari raya

53
Gereja
 Menanya: alasan Gereja merayakan
Ekaristi, asal-usul upacara syukur
Gereja, yang dilakukan umat pada
saat upacara syukur Perayaan
Ekaristi, apa yang disyukuri
 Mendaftar Hari Raya penting Gereja
 Mencari informasi urutan Perayaan
Ekaristi
 Mencari informasi tentang sejarah
Sakramen Ekaristi dari Kitab Suci
atau ajaran Gereja
 Merumuskan hubungan Perjamuan
Malam Terakhir dengan Perayaan
Ekaristi
 Merumuskan pesan Yesus dalam
Perjamuan malam terakhir dalam
kaitan dengan kebiasaan bersyukur
 Membagikan secara lisan tentang
peranan sakramen ekaristi bagi
umat katolik
 Membagikan alasan menghadiri
perayaan ekaristi minimal setiap
minggu
1.8. Bersyukur Doa pribadi  Menyimak cerita pengalaman anak
atas kemampuan (8 jp) dalam melakukan doa pribadi atau
mengungkapkan bercerita pengalaman sendiri tentang
doa spontan, doa pribadi
doa pribadi dan  Menanya ajaran Yesus tentang doa
doa bersama pribadi
sebagai  Membaca uraian dari Buku Puji
ungkapan iman Syukur tentang kebiasaan doa dalam
kepada Allah kehidupan Orang Katolik
2.8.Santun dalam  Menyimak ajaran Gereja tentang Doa
mengucapkan pribadi
doa spontan, doa  Membandingkan pengalaman orang
pribadi, dan doa lain dengan pengalaman diri sendiri
bersama sebagai tentang doa pribadi
ungkapan iman  Membandingkan pengalaman doa
kepada Allah pribadi dengan ajaranYesus tentang
3.8.Memahami doa pribadi
makna doa  Merumuskan hal-hal yang paling
spontan, doa berkesan dari ajaran Yesus tentang
pribadi dan doa doa pribadi
bersama sebagai
 Membagikan secara lisan mengenai
ungkapan iman
niat untuk melakukan doa pribadi
kepada Allah
secara rutin
4.8. Mempraktikka
 Berdoa secara pribadi
n doa spontan,
doa pribadi dan
doa bersama
Doa bersama  Menceritakan pengalaman mengikuti
(8jp) Doa bersama, baik dalam keluarga

54
atau lingkungan
 Menanya hal-hal berkaitan dengan
doa bersama: mengapa penting, apa
yang menarik dalam doa bersama
dibandingkan doa pribadi, apa saja
isi doa bersama
 Membaca uraian dari Buku Puji
Syukur tentang Kebiasaan doa
dalam kehidupan Orang Katolik
 Mencari informasi dari Kitab Suci
tentang kebiasaan doa bersama
dalam kehidupan Gereja Perdana
 Menginformasikan kebiasaan doa
bersama di lingkungan
 Membandingkan pengalaman berdoa
pribadi dan berdoa bersama
 Merumuskan hal yang berkesan
dalam doa bersama
 Menyimpulkan sikap yang perlu
dikembangkan dalam doa bersama
 Membangun niat untuk mengajak
anggota keluarga dalam
membiasakan diri berdoa bersama
 Membuat laporan mengikuti
kegiatan berdoa bersama di
lingkungan
Doa Spontan  Menyimak pengalaman sendiri dan
(8jp) cerita orang lain dalam berdoa
spontan, arti doa spontan, isi doa
spontan, kapan dilakukan dan
sebagainya
 Membaca uraian dari Buku Puji
Syukur tentang Kebiasaan Orang
Katolik
 Mencari informasi dari Kitab Suci
tentang kebiasaan doa spontan
dalam kehidupan Gereja
 Mengumpulkan informasikan
tentang kebiasaan doa spontan di
kalangan Umat Katolik.
 Membandingkan cara dan sikap
dirinya dalam berdoa spontan
dengan ajaran Kitab Suci.
 Merumuskan pesan yang diperoleh
dari ajaran Kitab Suci untuk
dihayati dalam hidupnya sehari-
hari.
 Menunjukkan kemampuan berdoa
secara spontan
 Mengucapkan doa spontan secara
bergantian setiap hari, sebelum dan
setelah mengikuti proses
pembelajaran.
55
56
E. Kelas V
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu

Kompetensi dasar Materi Kegiatan pembelajaran


pembelajaran
1.1. Bersyukur Perempuan  Menyimak cerita tentang sikap/
sebagai dan Laki- pandangan masyarakat yang keliru
perempuan atau Laki tentang ciri perempuan dan laki-laki,
laki-laki seturut Diciptakan misalnya seorang Ibu melarang anak
citra Allah. Sebagai Citra laki-lakinya bermain boneka.
2.1. Bertanggung Allah (8jp)  Menggali ciri-ciri perempuan dan laki-
jawab terhadap laki yang bersifat kodrati dan yang
dirinyasebagai bisa berlaku bagi keduanya, makna
perempuan atau manusia sebagai citra Allah,
laki-laki seturut keunggulan manusia sebagai citra
citra Allah. Allah dibandingkan dengan ciptaan
3.1. Memahami lainnya, dan tugas manusia sebagai
diri sebagai citra Allah
perempuan atau  Menggali dan menyimpulkan isi dan
laki-laki seturut pesan Kitab Suci
citra Allah.  Menggali pengalaman Kitab Suci
4.1. Melakukan berdasarkan kitab Kejadian 1: 26-27;
aktivitas 2:18,20-23
(misalnya  Merumuskan ciri-ciri perempuan dan
menyusun doa laki-laki yang bersifat kodrati dan
syukur/ puisi/ menurut pandangan masyarakat
slogan/ motto/  Mendaraskan Mazmur 8:2-10 diiringi
menyanyikan musik instrumental yang sesuai
lagu) yang
menyatakan
tentang dirinya
sebagai
perempuan atau
laki-laki seturut
citra Allah.
Perempuan  Mengamati gambar/foto
dan Laki- perkembangan anak laki-laki dan
Laki perempuan
dipanggil  Menggali isi dan pesan Kitab Suci
untuk  Diskusi kelompok untuk mendaftar
Berkembang pertumbuhan dan perkembangan
(8jp) yang dialami sebagai perempuan atau
sebagai laki-laki
 Membuat ilustrasi gambar tentang
keadaan dirinya kelak
 Menggali pengalaman Kitab Suci dari
injil Matius 25: 14-30
 Merumuskan arti pertumbuhan dan
perkembangan
 Menyampaikan pesan Kitab Suci
Matius 25: 14-30 dalam

57
mengembangkan dirinya
 Doa bersama yang berisi
permohonan agar Tuhan menyertai
perkembangan dirinya.
1.2. Bersyukur Perempuan  Mengamti peranan perempuan dan
atas lawan jenis dan Laki- laki-laki dalam masyarakat melalui
sebagai partner Laki Saling gambar/film
yang Melengkapi  Menggali isi dan pesan Kitab Suci
dianugerahkan (4jp) Kejadian 2:18-25
Allah untuk saling  Kegiatan kelompok berdasarkan jenis
melengkapi kelamin: Kelompok laki-laki
2.2. Santun merumuskan tentang keadaan hidup
terhadap lawan manusia bila dunia ini dihuni hanya
jenis sebagai oleh laki-laki, dan sebaliknya
partner yang kelompok perempuan merumuskan
sederajat untuk tentang keadaan hidup manusia bila
saling melengkapi. dunia ini dihuni hanya oleh
3.2. Memahami perempuan
lawan jenis  Saling bertukar hasil diskusi antara
sebagai partner kelompok perempuan dengan
yang kelompok laki-laki, sambil
dianugerahkan memberikan pendapat pada bagian
Allah untuk saling mana yang setuju, dan pada bagian
melengkapi mana tidak setuju – beserta
4.2. Melakukan alasannya.
aktivitas  Menggali pengalaman Kitab Suci dari
(misalnya kerja Kejadian 2:18-25
sama dalam suatu  Menggali pengalaman hidup dan
kegiatan/ merumuskan keadaan hidup
permainan manusia yang saling melengkapi
bersama/ menulis  Menuliskan tindakan untuk saling
releksi/ puisi) menghargai antara perempuan dan
yang laki-laki
menunjukkan
 Membagikan secara lisan mengenai
sikap
rumusan keadaan manusia yang
menghormati
saling melengkapi dan menghargai.
lawan jenis
 Menyanyikan lagu sesuai dengan
sebagai anugerah
tema
Allah

Perempuan  Memngamti gambar/foto tentang


dan Laki- kegiatan perempuan dan laki-laki.
Laki  Tugas yang dilakukan perempuan
Sederajat maupun laki-laki.
(4jp)  Isi dan pesan Kitab Suci Kejadian
26-27; 2:18,20-23
 Diskusi kelompok untuk mendaftar
beberapa pandangan masyarakat
tentang kedudukan perempuan dan
laki-laki
 Menguraikan pandangan kelompok
terhadap pandangan yang ada dalam
masyarakat

58
 Menggali pengalaman Kitab Suci dari
Kejadian 1: 26-27; 2:18,20-23
 Merumuskan pandangan masyarakat
tentang kedudukan perempuan dan
laki-laki
 Memberikan kesimpulan dari tugas
yang dilakukan perempuan dan laki-
laki
 Menyampaikan pesan Kitab Suci
bahwa perempuan dan laki-laki
diciptakan sederajat
 Mengungkapkan syukur secara
tertulis dan secara lisan, dalam
bentuk puisi/doa tentang
kesederajatan perempuan dan laki-
laki
1.3. Beriman Daud Sang  Menyimak cerita tentang seorang
kepada Allah Pemimpin pemimpin sangat disukai rakyatnya
melalui kisah (8jp)  Menggali isi cerita, misalnya sebab
tokoh-tokoh orang tersebut sangat disukai
Perjanjian Lama rakyatnya.
seperti; Daud,  Menggali isi dan pesan Kitab Suci
Salomo dan Ester.  Merumuskan keteladanan Daud
2.3. Percaya diri sebagai seorang pemimpin
dalam  Diskusi kelompok merumuskan ciri-
berinteraksi ciri pemimpin yang baik
dengan sesama,  Menggali pengalaman Kitab Suci dari
dengan I Sam 16:14-23; 17:55-58; 18:5-30, 2
meneladan Sam 5:1-2; 11:1-27, 12:24
paratokoh  Merumuskan ciri-ciri pemimpin yang
Perjanjian Lama baik
seperti; Daud,
 Merumuskan ciri-ciri kepemimpinan
Salomo dan Ester.
Daud
3.3. Memahami
 Menyampaikan pesan Kitab Suci
karya
untuk meneladani Daud Sang
keselamatan Allah
pemimpin
yang dialami
 Gerak dan lagu sesuai dengan tema
tokoh-tokoh
misalnya: Bila Roh Allah Ada Di
Perjanjian Lama
dalamku
dalam kisah
Daud, Salomo dan
Ester.
4.3. Melakukan
aktivitas (missal-
nya menceritakan
kembali/bermain
peran /menulis
refleksi dan
sebagainya)
mengenai tokoh-
tokoh Perjanjian
Lama seperti
dalam kisah

59
Daud, Salomo
atau Ester

Salomo yang  Menyimak cerita semut dan belalang


Bijaksana  Mengamati gambar raja Salomo yang
(8jp) bijaksana
 Menggali isi dan pesan cerita
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci
 Mencari kasus yang terjadi dalam
masyarakat dari koran/majalah/
buku dan memberikan tanggapan
terahadap tindakan yang dicontohkan
dalam kasus tersebut .
 Menggali pengalaman Kitab Suci dari
I Raja –Raja 3: 16-28 melalui
dramatisasi
 Merumuskan tindakan-tindakan yang
digolongkan sebagai tindakan
bijaksana
 Menyampaikan pesan Kitab Suci
untuk bertindak bijaksana
 Menyampaikan pendapat pribadi
mengenai pemimpin yang bijaksana
 Berdoa mohon kebijaksanaan
misalnya dari Puji syukur no. 142

Ester  Mengamati kisah perjuangan tokoh


Perempuan wanita dalam menegakkan kebenaran
Pemberani dengan penuh keberanian dan
(8jp) pengorbanan, misalnya: Marsinah
yang memperjuangkan hak-hak
buruh.
 Menyimak kisah Ibu Teresa dari
calcutta India yang memperjuangkan
orang-orang yang disingkirkan dalam
masyarakat.
 Kisah Ibu Teresa yang memperjuang-
kan orang-orang yang disingkirkan
dalam masyarakat
 Menggali keteladanan Ester bagi
kehidupan masa kini agar kita
mampu mengembangkan diri.
 Mendaftar tokoh-tokoh pejuang
wanita Indonesia dengan menyebut-
kan bentuk perjuangannya, misalnya:
ibu kartini, Cut Nyak Dien, Martha
Tiahahu.
 Menggali pengalaman Kitab Suci dari
Ester 2: 1-21; 3:15; 7:1-6
 Merumuskan teladan yang diberikan
oleh tokoh wanita dalam cerita dan
ibu Teresa
 Merumuskan keteladanan Ester bagi

60
kehidupan masa kini agar kita
mampu mengembangkan diri.
 Menampilkan catatan refleksi pribadi
mengenai sikap peduli dengan teman-
teman miskin dan tersingkirkan
 Menyanyikan lagu sesuai tema
1.4. Beriman Maria dan  Menyimak cerita, misalnya sebatang
kepada Allah Elisabet bambu yang taat pada petani.
melalui karya Menanggapi  Menggali isi cerita misalnya
keselamatan-Nya Rencana bagaimana perasaanmu setelah
dalam peristiwa Allah (8jp) mendengar cerita? Apa yang
sengsara, wafat dilakukan petani terhadap bambu?
dan kebangkitan Bagaimana bambu menunjukkan
Yesus ketaatannya pada petani?
2.4. Percaya diri  Menggali isi dan pesan Kitab Suci
dalam misalnya :Apa yang diharapkan
mengungkapkan Zakharia dan Elisabet sampai masa
imannya akan tuanya? Secara manusiawi,
Yesus Kristus mungkinkah Elisabet mempunyai
yang sengsara, anak? Bagaimana Elisabet
wafat dan mempunyai anak? Kabar apa yang
bangkit. disampaikan oleh Malaikat kepada
3.4. Memahami Maria? Bagaimana sikap Maria?
sengsara, wafat  Menggali pengalaman Kitab Suci dari
dan kebangkitan Injil Lukas 1:5- 38.
Yesus sebagai  Menggali pengalaman hidup melalui
puncak karya cerita
keselamatan Allah  Merumuskan pesan cerita tentang
4.4. Melakukan ketaatan
aktivas (misalnya  Merumuskan pesan Kitab Suci sikap
membuat gambar Bunda Maria dan Elisabet yang
salib dari biji- menyerahkan dirinya secara total
bijian/ melukis dalam menanggapi kehendak Allah
wajah Yesus ,
 Menyampaikan secara lisan
melukiskan salah
pentingnya sikap taat dalam
satu kisah jalan
kehidupan.
salib) ,
 Berdoa bersama
menuliskan Yesus Taat  Menyimak cerita tentang seorang
refeleksi / puisi, pada Allah anak yang berani menolak godaan,
dan sebagainya) (8jp) sekalipun akhirnya ia dijauhi teman-
yang bertemakan
temannya
sengsara, wafat
 Menggali isi dan pesan cerita
dan kebangkitan
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci,
Yesus sebagai
misalnya godaan yang dialami Yesus
puncak karya
sikap Yesus.
selamatan Allah
 Berbagi pengalaman dalam kelompok
kecil tentang pengalaman mendapat
godaan dan sikap menghadapi
godaan
 Menggali pengalaman Kitab Suci dari
Injil Lukas 4: 1-13
 Merumuskan pesan Kitab Suci
tentang sikap Yesus dalam

61
menghadapi godaan
 Meneladani Yesus dalam menghadapi
godaan
 Merumuskan dan menyampaikan
sikap secara lisan, pengalaman
menghadapi godaan.
 Berdoa bersama doa ketaatan
misalnya dari Puji Syukur no. 152
 Menyanyikan lagu sesuai dengan
tema
Yesus  Menyimak cerita pengampunan
Mengajarkan  Menggali isi dan pesan Kitab Suci,
Pengampuna misalnya; bagaimana hukum bangsa
n (8jp) Yahudi memperlakukan orang yang
melakukan zinah? Ketika masalah itu
ditanyakan kepada Yesus, bagaimana
sikap Yesus?
 Menggali pengalaman Kitab Suci dari
Injil Yohanes 8:1-11
 Berdiskusi kelompok untuk
merumuskan: perasaan saat
diampuni, hambatan untuk
mengampuni
 Merumuskan sikap ketika bersalah
kepada orang lain
 Merumuskan sikap ketika orang lain
bersalah kepada kita
 Menyampaikan pesan Kitab Suci
tentang sikap Yesus terhadap
perempuan yang berdosa
 Meneladani sikap Yesus terhadap
orang yang berdosa
 doa Tobat
 menyanyikan lagu sesuai tema
Yesus  Menyimak cerita tentang seorang
Memanggil anak yang mau bersahabat dengan
Orang temannya yang nakal sehingga dia
Berdosa (8jp) berubah menjadi baik
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci,
7. misalnya: Siapa Zakeus itu?
bagaimana sikap orang Yahudi
terhadap orang seperti Zakeus? Kalau
kamu jadi Zakeus, bagaimana
perasaamu diperlakukan seperti itu?
Bagaimana sikap Yesus terhadap
Zakeus? Mengapa Yesus mau
bersikap seperti itu ?
 Berdiskusi untuk merumuskan:
bagaimana sikap masyarakat pada
umumnya terhadap orang yang dicap
berdosa? Apa yang akan dirasakan
oleh orang berdosa bila sikap
masyarakat seperti itu ?

62
 Menggali pengalaman Kitab suci dari
Injil Lukas 19:1-10
 Merumuskan sikap masyarakat
terhadap orang berdosa
 Menyampaikan kesimpulan tentang
sikap yang benar terhadap orang
berdosa
 Menyampaikan pesan Kitab Suci
tentang sikap yesus terhadap Zakeus
orang berdosa
 Meneladani Yesus yang mau
menerima orang berdosa
 Menceritakan kisah Zakheus secara
singkat.
Yesus  Menyimak cerita rakyat yang
Menderita, menggambarkan pengorbanan
Wafat, dan seseorang untuk keselamatan banyak
Bangkit (8jp) orang atau kisah nyata yang
menggambarkan seseorang yang
memberi pertolongan kepada orang
lain walaupun pada akhirnya ia
sendiri menjadi korban, bahkan
sampai mati. Misalnya: Maximilian
Kolbe
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci
tentang makna sengsara, wafat dan
kebangkitan Yesus.
 Diskusi Kelompok untuk membahas:
untuk siapa biasanya orang mau
berkorban?
 Mengapa sedikit sekali orang mau
berkorban demi orang lain ? Apa
yang akan dialami dan dilakukan oleh
orang yang mendapat pertolongan
dari orang lain yang mau
mengorbankan diri demi
keselamatannya ?
 Menggali pengalaman Kitab Suci dari
Injil Yohanes, 19:6-37 dan kisah
kebangkitan Yesus dalam Injil
Mateus 28:1-10. (bila memungkinkan
diputar film kisah sengsara Yesus,
wafat dan kebangkitan Yesus) dan
mendiskusikan tentang makna
sengsara, wafat, dan kebangkitan
Yesus bertitik tolak teks Kitab Suci
atau dari film yang ditayangkan.
 Merumuskan mengapa dan tujuan
seseorang mengorbankan dirinya
demi orang lain
 merumuskan makna sengsara, wafat
dan kebangkitan Yesus
 meneladani Yesus yang rela

63
berkorban demi keselamatan
manusia
 Menceritakan pengalaman berkorban.
 Menyampaikan secara lisan, cara
meneladani pengorbanan Yesus
dalam kehidupan zaman sekarang.
 Berdoa bersama
1.5. Percaya akan Roh Kudus  Menyimak dan menggali isi cerita
hidup baru Menguatkan tentang seseorang yang memberikan
dalam Roh Kudus Hati Para penghiburan kepada temannya yang
2.5. Bertanggungja Rasul (8jp) sedang sedih, sehingga temannya
wab dalam merasa menemukan kembali
mengusahakan kekuatan hidupnya
hidup baru yang  Isi dan pesan kitab suci Kisah Para
dijiwai Roh Rasul 2:1-15; 22-24;32-33
Kudus melalui  Menggali pengalaman kitab Suci dari
doa-doa Kisah para rasul 2:1-15; 22-24;32-33.
3.5. Memahami  Merumuskan makna peristiwa
hidup baru dalam Pentakosta dan dampaknya bagi
Roh Kudus yang kehidupan Gereja dulu maupun
terungkap melalui sekarang melalui diskusi
doa-doa  Meneladani sikap para Rasul yang
4.5. Melakukan berani mewartakan Yesus kristus
aktivitas  Menceritakan kisah Pentakosta
(misalnya secara singkat.
menuliskan  Berdoa bersama misalnya dari Puji
refleksi/puisi/mel Syukur No. 147
ukis) yang
berkaitan dengan
perbuatan-
perbuatan yang
menunjukkan
hidup baru dalam
Roh Kudus
Roh Kudus  Menyimak kisah orang yang merasa
Dicurahkan sudah dikaruniai talenta dari Tuhan
kepada dan berusaha sekuat tenaga agar
Setiap Orang dapat berguna bagi sesama atau
(8jp) menyimak kisah yang intinya Roh
Kudus bekerja pada semua orang
untuk melakukan kebaikan ,
Misalnya Kisah tentang seorang
warga kampung yang terkena
musibah. Walaupun teridiri dari
bebagai agama, semua berfikir untuk
membantu.
 Menggali isi cerita tentang Roh Kudus
bekerja pada semua orang untuk
melakukan kebaikan
 Menggali isi dan pesan kitab Suci
Roma 12:1-21
 Menggali pengalaman Kitab Suci dan
mendiskusikan dari Roma 12:1-21

64
tentang karunia-karunia Allah dan
fungsinya serta sikap terhadap
karunia itu
 Merumuskan karunia-karunia Allah
dan fungsinya
 Menyampaikan kesimpulan sikap
terhadap karunia yang diberikan
Allah kepada setiap orang
 Mengungkapkan syukur atas karunia
Roh Kudus melalui doa/puisi/lagu
1.6. Percaya akan Terlibat  Menyimak cerita tentang seorang
Roh Kudus yang dalam hidup anak yang mengembangkan semua
berkarya dalam Menggereja kemampuan yang diberikan Tuhan
kehidupan (8jp) dalam kegiatan Gereja
menggereja  Menggali isi cerita tentang seorang
2.6. Disiplin dalam anak yang mengembangkan semua
kehidupan kemampuan yang diberikan Tuhan
menggereja sesuai dalam kegiatan gereja
dengan karya  Menggali isi dan pesan Kitab Suci
Roh Kudus Kisah Para rasul 2: 42-47
3.6. Memahami  Mengidentifikasi keterlibatan dalam
karya Roh Kudus kehidupan mengereja.
dalam kehidupan  Dalam kelompok, bertanya kepada
menggereja tokoh Gereja (Pastor, ketua dewan,
4.6. Melakukan atau tokoh lain) tentang kegiatan-
aktivitas kegiatan, pelayanan-pelayanan dalam
(misalnya Gereja, dan siapa saja yang
membuat kliping/ melaksanakan tugas itu
menggambar)  Menggali pengalaman Kitab Suci dari
yang berkaitan Kisah para Rasul 2:42-47 tentang
dengan kehidupan kehidupan jemaat perdana
menggereja  Merumuskan kehidupan jemaat
sebagai karya Roh perdana
Kudus
 Meneladani sikap hidup jemaat
perdana
 Menyampaikan secara lisan mengenai
cara hidup jemaat perdana
 Berdoa bersama
1.7. Bersyukur Hidup  Mengamati gambar/foto kegiatan
atas buah-buah Bersama dalam masyarakat.
Roh yang dapat yang Dijiwai  Isi cerita dan tindakan yang dapat
mengembangan Roh Kudus dilakukan dalam upaya mewujudkan
kehidupan (8jp) masyarakat yang adil dan damai
bersama dalam  Isi dan pesan Kitab Suci Matius 5:
masyarakat 13-16
2.7. Peduli untuk  Berdiskusi dalam kelompok yang
mewujudkan beranggotakan 4-6 orang untuk
buah-buah Roh merumuskan ciri-ciri masyarakat
Kudus dalam yang dicita-citakan
kehidupan  Menggali pengalaman Kitab Suci dari
bersama di Injil Matius 5: 13-16
masyarakat  Merumuskan ciri-ciri masyarakat
3.7. Memahami yang dicita-citakan
65
buah-buah Roh  Menyampaikan pesan Kitab Suci
sebagai nilai yang tentang menjadi garam dan terang
sangat dunia
dibutuhkan demi  Berdoa bersama
pengembangan
kehidupan dalam
masyarakat
4.7. Melakukan
aktivitas
(misalnya
membuat slogan/
motto/ puisi)
tentang
kehidupan
bersama di
masyarakat
sebagai karya Roh
Kudus
Memohon  Mengamati gambar/cerita orang yang
Bantuan Roh senantiasa berkarya dalam terang
Kudus (8jp) Roh Kudus (kesaksian iman)
 Menggali isi dan pesan cerita
kesaksian iman
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci
misalnya : Bagaimana Paulus
ditangkap? Bagaimana ia mendapat-
kan pertolongan keluar dari penjara?
 Menggali pengalaman hidup tentang
karya Roh Kudus dalam hidup
 Menggali pengalaman Kitab Suci dari
Kisah Para rasul 16:16-31
 Merumuskan tentang wujud karya
Roh Kudus dalam hidup sehari-hari
 Menyampaikan pesan Kitab Suci
bahwa dengan bantuan Roh Kudus
Paulus dan Silas selamat dari
penjara.
 Sharing pengalamanmendapat
bantuan dari Tuhan
 Berdoa mohon Roh Kudus berkarya
dalam hidup
Terlibat  Mengamati lingkungan dan keadaan
dalam masyarakat di sekitar tempat
Pelestarian tinggalnya, menemukan satu
Lingkungan persoalan dan masalah lingkungan
(8jp) alam.
 Menyimak kisah Santo Fransiskus
Asisi
 Mendiskusikan penyebab permasa-
lahan lingkungan dan cara
mengatasinya.
 Bagaimana Santo Fransiskus dapat
hidup damai dengan semua orang

66
dan semua makhluk?
 Menggali isi dan pesan Kitab Suci
Mazmur 104:10-18,24,31
 Menggali pengalaman hidup tentang
pelestarian lingkungan
 Menggali pengalaman Kitab suci dari
Mazmur 104:10-18, 24, 31
 Merumuskan cara-cara melestarikan
lingkungan
 Menyampaikan pesan Kitab Suci
bahwa Allah yang memberikan
makanan, minuman dan segala
sesuatu yang dibutuhkan manusia
 Menyampaikan secara lisan mengenai
cara-cara melestarikan lingkungan
 Berdoa bersama sebagai tanda
syukur atas kebaikan Allah kepada
manusia
1.8. Bersyukur Kejujuran  Menyimak cerita kehidupan atau
kepada Tuhan dan Keadilan cerita rakyat, misalnya kisah dua
dengan (8jp) manusia super di jembatan Setiabudi.
mewujudkan  Menggali isi cerita misalnya: apa yang
nilai-nilai dibuat oleh dua anak penjual tisu?
kejujuran dan Apa yang dibuat oleh Mbak yang
keadilan dalam membeli tisu dan Om yang dipinjami
kehidupan uang? Apa sebutan untuk tindakan
bermasyarakat kedua anak penjual tisu itu?
sebagai tanggapan  Menggali isi dan pesan Kitab suci,
atas karya Roh misalnya; apa yang telah dilakukan
Kudus Ananias dan safira? Apa yang terjadi
2.8. Jujur dan adil pada Ananias dan Safira? Apa yang
dalam kehidupan dikatakan Petrus? Mengapa kita
bermasyarakat harus berlaku jujur dan adil?
sebagai wujud  Menggali pengalaman hidup tentang
karya Roh Kudus bertindak jujur dan adil
3.8. Memahami  Menggali pengalaman Kitab Suci dari
nilai-nilai Kisah Para rasul 5:1-10 tentang
kejujuran dan kejujuran dan keadilan
keadilan dalam  Merumuskan sikap dan perbuatan
kehidupan yang jujur dan adil
bermasyarakat  Menyampaikan pesan Kitab Suci
sebagai dalam bertindak jujur dan adil
perwujudan
 Menceritakan di depan kelas
karya Roh Kudus
pengalaman bertindak jujur dan adil
4.8. Melakukan
 Berdoa bersama
aktivitas
(misalnya
menuliskan
refleksi/mencerita
kan kembali/
menulis biografi
singkat) yang
berkaitan dengan

67
tokoh-tokoh yang
memperjuangkan
keadilan dan
kejujuran di
masyarakat
sebagai wujud
karya Roh kudus

68
F. Kelas VI
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu

Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
1.1.Bersyukur sebagai Keanekara-  Mengamati gambar anak-anak
warga negara gaman dan berpakaian adat nusantara yang
Indonesia yang Kesatuan beraneka ragam atau video tentang
beraneka ragam Bangsa aneka ragam Bangsa Indonesia
sebagai anugerah Indonesia  Mencari tahu latar belakang kesukuan
Allah (8jp) teman-teman satu kelas untuk melihat
2.1.Bertanggung keanekaragaman di antara mereka
jawab sebagai  Mengidentifikasi dampak positif dan
warga negara dampak negatif atas keanekaragaman
Indonesia dalam Bangsa Indonesia
keanekaragaman  keanekaragaman Bangsa Indonesia
yang merupakan  Menanya ajaran Gereja tentang sikap
anugerah Allah dan perilaku yang perlu dikembangkan
3.1.Memahami diri dan dihindari dalam pergaulan dengan
sebagai warga sesama Bangsa Indonesia yang
negara Indonesia beranekaragam.
yang beraneka  Mengumpulkan data tentang
ragam sebagai keanekaragaman bangsa Indonesia dari
anugerah Allah segi: suku, tarian, pakaian adat,
4.1.Melakukan bahasa, agama, dan perbedaan lainnya
aktivitas (misalnya  Mengumpulkan informasi tentang
menceritakan/ dampak positif dan dampak negatif atas
menuliskan keanekaragaman Bangsa Indonesia
refleksi/ puisi)
 Mencari fakta kehidupan masyarakat
mengenai rasa
yang rukun walaupun berbeda suku,
bangga yang
agama dan perbedaan lainnya
dimiliki sebagai
 Mencari informasi tentang alasan dan
warga Negara
pentingnya persatuan dalam
Indonesia yang
keanekaragaman Bangsa Indonesia
beranekaragam
 Mencari ajaran Gereja tentang
pentingnya kesatuan dalam
keanekaragaman bangsa Indonesia
serta perilaku yang perlu
dikembangkan dan dihindari dalam
pergaulan dengan sesama bangsa
Indonesia yang beranekaragaman.
 Merumuskan ajaran Gereja tentang
persatuan dan kesatuan di dalam
keanekaragaman.
 Membandingkan ajaran Gereja dengan
kenyataan hidup di dalam masyarakat;
mendukung hal-hal yang sudah baik
dan terus meningkatkannya, serta
memperbaiki hal-hal yang mengganggu
kerukunan hidup di dalam

69
keanekaragaman.
 Merumuskan sikap dan perilaku yang
akan dikembangkannya di dalam
pergaulan dengan sesama bangsa
Indonesia yang beranekaragam
 Membuat dan mempresentasikan
“motto” yang mengungkapkan tekad
untuk memelihara kesatuan bangsa
misalnya Bhinneka Tunggal Ika
 Menyanyikanlagu yang
mengungkapkan pentingnya kesatuan
dalam keberagaman.
Hak dan  Mengamati gambar atau video tentang
kewajiban orang-orang yang melaksanakan
sebagai Warga kewajiban dan haknya, misalnya antri
Negara (4jp) di loket pembayaran listrik, pajak atau
kewajiban lainnya
 Mengamati berbagai sarana atau
infrastruktur yang disediakan negara
untuk masyarakat, misalnya jalan raya,
listrik, air, jalur kereta, sekolah, dan
sebagainya
 Menanya ajaran Kitab Suci dan ajaran
Gereja tentang kewajiban dan hak
setiap warga di dalam kehidupan
bersama.
 Mencari informasi tentang hak dan
kewajiban sebagai warga negara
Indonesia
 Mengumpulkan fakta tentang
pelaksanaan hak dan kewajiban
sebagai warga masyarakat.
 Mencari informasi akibat jika warga
tidak melaksanakan kewajibannya
 Mencari ajaran Kitab Suci dan Gereja
tentang kewajiban dan hak setiap
warga di dalam kehidupan bersama.
 Merumuskan pesan dari ajaran Kitab
Suci dan Gereja tentang kewajiban
dan hak setiap warga di dalam
kehidupan bersama.
 Menilai sikap dan tanggung jawab
warga negara dalam menjalankan hak
dan kewajibannya
 Merumuskan sikap dan perilaku yang
harus dikembangkan setiap warga
negara sesuai ajaran Kitab Suci dan
Gereja
 Menuliskan dan melaporkan niat yang
akan dilakukan sebagai warga negara
yang bertanggung jawab dalam
menjalankan hak dan kewajibannya
 Membuat karya seni berupa puisi,

70
slogan, pantun yang berisi ajakan
kepada setiap warga untuk setia
melaksanakan hak dan kewajibannya
selanjutnya displaypada majalah
dinding atau seenisnya.
Bangga dan  Mengamati gambar atau video tentang
Bersyukur perkembangan peradaban bangsa
sebagai Indonesia, kekayaan dan keindahan
Bangsa alam nusantara, peninggalan budaya
Indonesia (8jp) dan tradisi yang mengagumkan dunia
dan patut dibanggakan.
 Menanya ajaran Kitab Suci tentang
alam nusantara sebagai karunia Allah
bagi bangsa Indonesia; tentang
penyertaan Allah dalam pembangunan
peradaban Bangsa Indonesia
 Mengidentifikasi sikap dan perilaku
yang patut dikembangkan sebagai
ungkapan syukur dan rasa tanggung
jawab untuk memelihara karunia Allah
tersebut.
 Mendaftar hal-hal yang mengagumkan
dunia dan patut kita banggakan
sebagai bangsa yang hidup di tanah air
Indonesia, misalnya sifat/karakter
bangsa, kekayaan alam, peningggalan
budaya
 Mencari informasi tentang latar
belakang, maksud, sejarah
perkembangan tentang hal-hal yang
mengagumkan itu
 Mencari informasi sejauh mana peran
serta Tuhan dalam proses
pengembangan dan terjadinya hal-hal
yang mengagumkan itu.
 Mencari ajaran Kitab Suci tentang
seruan untuk senantiasa bersyukur
kepada Allah yang telah
mengaruniakan tanah air yang kaya
dan indah, serta berkat-Nya bagi
pengembangan peradaban bangsa
Indonesia.
 Menemukan ajaran Kitab Suci tentang
karya penciptaan Tuhan dan
penyertaan Tuhan dalam
perkembangan kehidupan dan
peradaban manusia
 Merumuskan ajaran Kitab Suci
tentang seruan untuk senantiasa
bersyukur kepada Allah yang telah
mengaruniakan tanah air dan berkat-
Nya bagi pengembangan peradaban
bangsa Indonesia.

71
 Merumuskan berbagai cara
mengungkapkan rasa syukur dan
kebanggan atas karunia alam
Nusantara dan kemajuan peradaban
bangsa Indonesia
 Menyanyikan lagu syukur atas alam
Indonesia, misalnya Puji Syukur No.
707
 Membuat kolase untuk
menggambarkan keindahan Nusantara
 Membuat kolase untuk menggambar-
kan berbagai peninggalan leluhur yang
sangat mengagumkan
1.2.Bersyukur sebagai Aku Warga  Mengamati peta dunia dan
warga dunia dan Dunia (4jp) menunjukkan posisi Indonesia di
melibatkan diri antara negara-negara di dunia
dalam berbagai  Mengamati gambar anak-anak warga
keprihatinan umat dunia yang berhimpun sambil
manusia mengacungkan simbol negaranya
2.2.Peduli terhadap masing-masing, misalnya bendera atau
berbagai tulisan nama negara
keprihatinan umat  Menyimak pentingnya menjalin
manusia di kerjasama dan solidaritas antar
seluruh dunia bangsa-bangsa dalam menangani
3.2.Memahami diri masalah-masalah kemanusiaan di
sebagai bagian seluruh dunia
warga dunia dan  Menanya ajaran kitab Suci tentang
melibatkan diri Allah sebagai Raja atas segala bangsa,
dalam berbagai yang hendak menyelamatkan dan
keprihatinan umat mempersatukan seluruh bangsa dalam
manusia kasih-Nya
4.2.Melakukan  Mencari data tentang negara-negara di
aktivitas (misalnya dunia, misalnya: negara jumlah
membuat penduduknya banyak atau sedikit,
slogan/motto/men negara yang wilayahnya sangat luas
ggambar/puisi) atau tidak seberapa luasnya, negara
yang melukiskan kaya atau miskin
suasana  Mendaftar berbagai bentuk kerjasama
keprihatinan dan solidaritas antar negara dalam
sebagai warga bidang sosial, pendidikan,
dunia kemanusiaan
 Mencari dan mendalami ajaran Gereja
tentang Allah sebagai Raja atas segala
bangsa yang hendak menyelamatkan
dan membahagiakan seluruh umat
manusia di dunia serta menghimpun
di dalam kerajanNya.
 Merumuskan ajaran Kitab Suci
tentang kehendak Allah untuk
menyelamatkan seluruh umat
manusia di dunia dan menyatukan di
dalam kerajaanNya.
 Merumuskan pentingnya kerja sama

72
antar bangsa-bangsa di dunia untuk
memajukan peradaban dan mengatasi
masalah-masalah kemanusiaan.
 Merumuskan tindakan yang akan
dilakukan untuk ikut serta dalam
karya keselamatan Tuhan dengan ikut
serta mengatasi masalah-masalah
kemanusiaan di seluruh dunia.
 Mengungkapkan kesadaran dirinya
sebagai bagian dari warga dunia
melalui karangan, puisi atau doa
untuk perdamaian umat manusia di
dunia dan mempresentasikannya.
 Menyanyikan lagu yang bertemakan
solidaritas umat manusia di dunia.
 Ikut terlibat dalam berbagai gerakan
masyarakat dunia, seperti palang
merah, pelestarian alam, penggalangan
sumbangan untuk korban bencana
1.3.Beriman pada Nabi Elia (8jp)  Mengamati gambar atau video atau
Allah yang cerita yang menunjukkan perilaku di
melakukan karya dalam masyarakat di mana orang
keselamatan menduakan Allah dengan menyembah
melalui para nabi dan meminta tolong kepada berhala
2.3.Peduli terhadap  Menggali ajaran Kitab Suci tentang
sesama seperti alasan dan akibat menyembah berhala
yang diteladankan seperti umat Israel yang dihadapi nabi
para nabi dalam Elia
melaksanakan  Menanya ajaran Kitab Suci tentang
karya keselamatan seruan agar manusia bertobat dan
Allah kembali menyembah Allah saja seperti
3.3.Memahami karya digambarkan nabi Elia .
keselamatan Allah  Mencari informasi tentang berhala;
yang disampaikan bentuk-bentuk penyembahan berhala
melalui para nabi dalam masyarakat saat kini
4.3.Melakukan  Mencari informasi alasan orang
aktivitas (misalnya menyembah berhala dan akibat dari
menuliskan penyembahan berhala
refleksi  Mencari ajaran Kitab Suci tentang
/puisi/bermain alasan dan akibat menyembah berhala
peran) tentang seperti umat Israel yang dihadapi nabi
karya keselamatan Elia.
Allah yang  Mencari ajaran Kitab Suci yang
diwartakan para menyerukan pertobatan dari
nabi penyembahan berhala dan kembali
menyembah Allah seperti digambarkan
nabi Elia
 Menemukan bahwa penyembahan
berhala yang dilakukan umat yang
dihadapi nabi Elia masih juga terjadi
pada zaman sekarang.
 Memberikan contoh-contoh
penyembahan berhala pada zaman

73
sekarang
 Menemukan bahwa pesan nabi Elia
agar manusia bertobat dan kembali
menyembah Allah juga penting untuk
diikuti.
 Merumuskan sikap dan perilaku yang
perlu dikembangkan agar semakin
beriman kepada Allah dan tidak mudah
terpengaruh oleh berhala
 Mengungkapkan niat untuk lebih rajin
berdoa dan membaca Kitab Suci, lebih
akrab dengan Allah sebagai tanda
pertobatan
 Mendramatisasikan pesan nabi Elia
pada situasi sekarang.
 Menyanyikan lagu yang bertemakan
iman yang teguh kepada Allah
Nabi Yesaya  Menyimak cerita tentang penderitaan
(8jp) yang dialami satu kelompok
masyarakat yang hidup dalam
penjajahan dan sangat merindukan
seseorang yang dapat
membebaskannya
 Menanya tokoh atau nabi yang
menyuarakan situasi penindasan dan
pemimpin yang akan membebaskan
 Mencari informasi tentang situasi
kehidupan dalam penindasan dan
harapan-harapan orang dalam situasi
penindasan
 Mencari informasi tentang harapan
orang akan adanya pemimpin yang
mampu membawa pembebasan dari
situasi penindasan
 Mempelajari situasi hidup bangsa
Israel di pembuangan dan harapan
mereka akan Juruselamat
 Mencari dan mendalami nubuat Nabi
Yesaya tentang Juruselamat yang akan
membebaskan bangsa Israel
 Mencari informasi tentang kenyataan
bahwa pemimpin atau pembebas tidak
selamanya datang dari kalangan orang
yang kuat atau hebat sebagaimana
nampak dalam beberapa tokoh
terkenal, seperti: Bunda Teresa,
Mahatma Gandhi, dan sebagainya
 Menghubungkan situasi penindasan
yang ditemukan dalam pengelaman
dan situasi penindasan bangsa Israel
 Menghubungkan harapan pembebasan
dan adanya pemimpin yang
membebaskan dari situasi yang

74
dialami dan harapan yang dan adanya
pembebas yang dinubuatkan nabi
Yesaya
 Mengidentifikasi ciri-ciri Juruselamat
yang dinubuatkan oleh nabi Yesaya
kepada bangsa Israel
 Membuat puisi dan membacakan di
depan kelas tentang harapan dalam
situasi penindasan
 Membuat karangan tentang
Juruselamat atau mesias yang
dijanjikan oleh Allah dan membacakan
di depan kelas
 Berdoa bersama
Nabi Amos  Menunjukkan kisah atau cerita
(8 jp) bermakna yang menggambarkan
perilaku pemimpin yang hidupnya
kurang dapat diteladani dan memeras
rakyat
 Menunjukkan situasi ketidakadilan
dalam masyarakat yang dilakukan oleh
pemimpin
 Mengidentifikasi sikap yang seharusnya
dilakukan masyarakat terhadap
pemimpin yang tindakannya kurang
dapat diteladani atau berbuat tidak adil
 Menanya alasan banyak orang tidak
berani menyampaikan teguran atau
kritik terhadap pemimpinnya
 Menanya tentang sejauhmana kitab
suci (kitab nabi-nabi) menggambarkan
ketidakadilan dan tokoh yang berani
menyuarakan ketidakadilan itu.
 Mencari informasi tentang berbagai
situasi ketidakadilan yang terjadi dalam
masyarakat
 Mencari informasi tentang orang-orang
yang berani mengkritik pemimpinnnya
sekalipun harus menanggung resiko
yang berat
 Mencari dan mendalami kisah Nabi
Amos yang berani mengkritik
pemimpinnya yang tindakannya kurang
dapat diteladani dan memeras
rakyatnya
 Membandingkan sikap kebanyakan
orang yang takut mengkritik
pemimpinnya dan ketidakadilan
dengan sikap nabi Amos
 Merumuskan teladan yang diberikan
Amos bagi pemimpinnya yang tidak
patut diteladani
 Mengungkapkan niat untuk bersikap

75
kritis terhadap pemimpin yang kurang
patut diteladani dan berbuat tidak adil
 Menyusun doa agar para pemimpin
tidak mementingkan diri sendiri
melainkan peduli terhadap rakyatnya
terutama yang miskin dan menderita
Kesetiaan  Menceritakan pengalaman di rumah
Allah (8 jp) tentang kesetiaan orang tua sekalipun
anaknya sering menyakiti hatinya
 Mengungkapkan kisah tentang orang
yang tidak setia
 Mengidentifikasi faktor yang
menguatkan orang tua untuk tetap
mencintai anaknya
 Menanya tentang faktor-faktor yang
menyebabkan orang setia dan tidak
setia
 Menanya sejauh mana Kitab Suci
menggambarkan kesetiaan Allah
 Menyimak kisah orang tua yang selalu
setia pada anaknya
 Menyimak beberapa contoh tindakan
orang kurang setia dan yang selalu
setia, serta akibatnya
 Mencari dan mendalami kisah Nabi
Yesaya yang mewartakan bahwa Allah
akan setia dengan janji-Nya sekalipun
bangsa Israel sering tidak setia
 Merumuskan pesan pewartaan Nabi
Yesaya tentang kesetiaan Allah pada
bangsa Israel
 Menilai sejauhmana sikapnya selama
ini terhadap Tuhan dan sesama dalam
hal kesetiaan
 Mengungkapkan keyakinannya bahwa
Allah sungguh setia pada bangsa israel
dan pada dirinya
 Membuat doa yang mengungkapkan
kesetiaan kepada Allah
Kehancuran  Menyimak cerita yang mengisahkan
Israel dan seseorang yang sudah berputus asa
Harapan tapi mendapat pertolongan dari
Datangnya sesamanya,
Mesias (4 jp)  Mengamati situasi masyarakat yang
hidupnya tertindas atau dijajah
 Menanya harapan apa saja yang
muncul dalam masyarakat tertindas
 Mananya tentang bagaimana Kitab Suci
menggambarkan umat Israel ketika
hidup dalam penindasan dan harapan
apa yang muncul
 Mencari informasi tentang harapan
orang yang sedang dalam kesulitan

76
atau penderitaan
 Mencari informasi tentang situasi hidup
masyarakat yang tertindas
 Mencari informasi harapan-harapan
apa yang muncul dari masyarakat yang
tertindas
 Mencari dan mendalami situasi dan
kondisi bangsa Israel yang sedang
dalampembuangan dan harapan-
harapannya
 Membandingkan harapan orang
menderita dengan harapan bangsa
Israel saat dalam pembuangan
 Merumuskan pesan pewartaan Nabi
yesaya tentang kedatangan Mesias
 Mengungkapkan keyakinan akan
pertolongan Allah dalam situasi
penderitaan
 Merumuskan dan mengungkapkan doa
harapan
 Mengunjungi orang yang sedang
menderita
1.4.Beriman pada Yesus  Mengamati kebiasaan yang dilakukan
Allah yang Mewartakan seseorang untuk membuat sesamanya
menyelamatkan, Kerajaan Allah percaya pada dirinya
dalam pribadi dengan Kata-  Mengamati kisah Yesus mewartakan
Yesus Kristus Kata (8 jp) Kerajaan Allah dengan perumpamaan-
2.4.Santun terhadap perumpamaan
sesama melalui  Menanya tentang berbagai cara untuk
kata-kata dan meyakinkan orang lain
tindakan seperti  Menanya sikap yang muncul terhadap
yang diajarkan cara-cara yang dipakai orang untuk
Yesus Kristus meyakinkan orang lain
3.4.Memahami karya  Menanya alasan Yesus mewartakan
keselamatan Allah Kerajaan Allah dengan perumpamaan
melalui kata-kata,  Menanya tentang kekhasan kata-kata
tindakan, dan Yesus dalam mewartakan Kerajaan
pribadi Yesus Allah
Kristus  Menggali informasi tentang berbagai
4.4.Melakukan macam cara meyakinkan orang lain
aktifitas dari segi kelemahan dan
(menuliskan keunggulannya
refleksi/ puisi,
 Menggali pengalaman bahwa banyak
dan sebagainya)
cara untukmeyakinkan orang lain
tentang karya
 Mencari dan mendalami kisah tentang
keselamatan Allah
Yesus yang mengajarkan Kerajaan
dalam diri Yesus
Allah melalui kata-kata/perumpaan
Kristus
serta tanggapan masyarakat pada saat
itu kepadaNya
 Mengidentifikasi kekhasan pengajaran
Yesus
 Mengungkapkan bahwa pengajaran itu

77
penting agar orang bisa meyakini
sesuatu
 Menemukan hal yang mengagumkan
dari cara Yesus mengajar
 Menemukan sikap masyarakat
terhadap pewartaan Yesus
 Membandingkan sikap dirinya dalam
menanggapi pengajaran dibandingkan
dengan sikap masyarakat dalam
menanggapi penngajaran Yesus
 Membangun niat untuk bersikap
mendengarkan terhadap pewartaan
Gereja melalui pengajaran agama dan
kotbah
 Menuliskan kata-kata Yesus dalam
Kitab Suci yang membuatnya
bersemangat hidup dan mesharingkan
tulisan itu beserta alasannya.
Yesus  Menceritakan pengalaman diri sendiri
Mewartakan atau orang lain tentang pentingnya
Kerajaan Allah keteladanan selain pengajaran,
dengan nasehat atau kata-kata
Tindakan  Menyimak kisah seorang tokoh yang
(8 jp) mempertobatkan banyak orang bukan
dengan pengajaran, melainkan dengan
keteladanan
 Menanya tentang pentingnya alasan
orang lebih percaya pada keteladanan
dibandingkan dengan sekedar nasehat
atau kata-kata
 Menanya tentang tanggapan
masyarakat pada umumnya terhadap
pemimpin yang menunjukkan
kepaduan antara kata dan perbuatan
 Menanya bagaimana keteladanan
Yesus (kesatuan antara ajaran dan
perbuatan Yesus)
 Menampikan contoh tokoh yang dalam
melayani masyarakat tidak hanya
melalui berbagai nasehat atau
ceramah, tapi membuktikan melalui
teladan hidupnya
 Menunjukkan dan mendalami beberapa
kisah Yesus yang mewartakan Kerajaan
Allah melalui perbuatan
 Menggali makna pewartaan Yesus
melalui tindakan, makna serta harapan
Yesus terhadap masyarakat atas
tindakanNya
 Membandingkan bagaimana kesesuaian
perbuatan Yesus dengan kata-katanya
dan kesesuaian perbuatan dan kata-
kata pemimpin yahudi dan pemimpin

78
sekarang
 Belajar dari Yesus: sejauhmana
kesesuaian perbuatan dan kata-kata
para murid
 Menuliskan refleksi tentang tindakan
Yesus sebagai tanda kehadiran Allah
yang menyelamatkan
Seluruh  Mengamati pemahaman bahwa
Pribadi Yesus kekaguman seseorang terhadap orang
Mewartakan lain biasanya bersifat utuh, tidak hanya
Kerajaan Allah berdasarkan unsur tertentu saja
(8jp)  Menceritakan tentang teman atau
Guru di sekolah ini yang benar-benar
dikagumi beserta penjelasan hal-hal
apa yang dikagumi tersebut
 Menanya alasan pribadi Yesus
dikagumi oleh murid-murid-Nya
 Mencari dan menemukan kutipan Kitab
Suci yang menggabarkan kekaguman
para murid terhadap pribadi Yesus
 Mengumpulkan informasi tentang arti
gelar-gelar Yesus, misalnya: Anak
Daud, Mesias, Anak Domba Allah, dsb.
 Menggali makna kutipan Kitab Suci
berkaitan dengan kepribadian Yesus
yang mengagumkan yang mewartakaan
Kerajaan Allah
 Merumuskan beberapa gelar yang
menunjukkan kepribadian Yesus yang
mengagumkan yang mewartakan
Kerajaan Allah
 Membuat karangan dengan tema “Siapa
Yesus bagiku” dan mempresentasikan
 Menunjukkan siapa Yesus berdasarkan
kisah sengsara, wafat, dan
kebangkitanNya.
1.5.Bersyukur atas Gereja yang  Mencermati kenyataan dalam
tugas dan sifat Satu, Kudus, masyarakat bahwa sesuatu barang
Gereja Katolik, dan diminati bila mempunyai ciri-ciri
2.5.Bertanggungjawab Apostolik (8 spesifik dan istimewa dibandingkan
terhadap tugas jp) dengan barang lainnya
dan sifat Gereja.  Menceritakan pengalaman mengikuti
3.5.Memahami tugas perayaan ekaristi di berbagai gereja
dan sifat Gereja Katolik.
4.5.Melakukan  Menceritakan tentang ciri-ciri yang
aktifitas (misalnya khas yang dimiliki oleh Gereja Katolik
membuat  Menanya mengapa tata perayaan
rangkuman/ ekaristi di berbagai gereja Katolik
merencanakan sama?
kegiatan) yang  Menanya tentang ciri-ciri pokok Gereja
berkaitan dengan Katolik serta maknanya
tugas dan sifat  Menanya tentang berbagai tindakan
Gereja yang dilakukan Gereja

79
untukmenunjukkan sifat-sifatnya
 Mencari dan mendalami ciri-ciri Gereja
yakni satu, kudus, katolik dan
apostolik dari buku, atau internet, atau
bertanya pada orang lain
 Mengumpulkan informasi bagaimana
perwujudan ciri-ciri dalam hidup
menggereja
 Memberi penilaian sejauhmana ciri-ciri
Gereja tersebut sudah nampak dalam
kehidupan Gereja saat ini
 Menilai sejauhmana dirinya sudah ikut
terlibat dalam mewujudkan ciri-ciri
Gereja yang Satu, Kudus, Katolik dan
Apostolik
 Mencari dan menyanyikan secara
berkelompok lagu Gereja yang sesuai
dengan ciri-ciri Gereja yang telah di
bahas
 Berdoa bersama
Gereja  Membaca salah satu kisah orang kudus
Persekutuan dalam Gereja
Para Kudus  Mempelajari urutan dalam Tata
(4jp) Perayaan Ekaristi yang menujukkan
saat Gereja menyampaikan bantuan
dan permohonan melalui para kudus
 Menanya alasan para santo-santa
disebut orang kudus,
 menanya peran orang - orang kudus
dalam tradisi Gereja katolik
 menanya arti persekutuan para kudus
 Mencari informasi tentang sejarah
orang kudus
 Mencari informasi tentang kebiasaan
orang katolik memohon bantuan para
kudus
 Mencari informasi tentang ajaran
Gereja tentang persekutuan para kudus
 Menghubungkan devosi kepada para
kudus dengan arti persekutuan para
kudus
 Menghubungkan nama baptis dengan
arti persekutuan para kudus
 Menghubungkan doa dengan
parantaraan para kudus dengan
persekutuan para kudus
 Menuliskan sejarah singkat orang
kudus yang dipakai menjadi nama
baptisnya
 Mensharingkan pengalaman meneladan
orang kudus
1.6.Bersyukur atas Gereja  Mengamati berbagai kegiatan Gereja
karya-karya Mewartakan
80
pelayanan Gereja Kerajaan Allah yang ada di stasi atau parokinya
2.6.Peduli terhadap (4jp)  Menanya apa saja kegiatan gereja yang
karya-karya di gereja stasi atau parokinya
pelayanan Gereja  Menanya mengapa gereja melakukan
sebagai itu semua
perwujudan karya  Menanya siapa saja yang seharusnya
keselamatan Allah terlibat dalam kegiatan gereja itu
3.6.Memahami karya-  Mencari informasi tentang berbagai
karya pelayanan aktivitas gereja
Gereja sebagai  Mencari informasi mengapa gereja
perwujudan karya melakukan aktivitas itu semua?
keselamatan Allah  Mencari informasi tentang misi utama
4.6.Melakukan Yesus Kristus dari Kitab Suci
aktifitas (misalnya  Mencari informasi tentang tindakan
membuat Yesus yang mengumpulkan orang
rangkuman/ untuk membantu pelaksanaan misinya
merencanakan
 Mencari informasi tentang penerusan
kegiatan/mewawa
karya Yesus oleh para murid dan para
ncarai tokoh
penggantinya
gereja) yang
 Melihat hubungan antara misi Yesus
berkaitan dengan
Kristus dengan karya pelayanan Gereja
tugas pelayanan
 Menemukan hubungan antara bidang-
Gereja.
bidang pelayanan Gereja dengan
tanda-tanda kedatangan Kerajaan
Allah
 Menyusun laporan keikutsertaan
murid pada salah satu kegiatan gereja
 Menyusun doa bagi kepentingan Gereja
agar tetap setia mewartakan Kerajaan
Allah
 Berdoa bersama
Karya  Mengamati berbagai aktifitas yang ada
Pelayanan di lingkungan, stasi/wilayaha atau
Gereja (8 jp) parokinya
 Mengamati aktivitas pelayanan gereja
misalnya pendirian pantiasuhan,
pelayana kesehatan, panti wreda, dsb
 Menanya kegiatan pelayanan apa saja
yang dilakukan gereja
 Menanya mengapa Gereja melakukan
pelayanan itu semua,
 Menanya siapa saja yang dilayani,
siapa saja yang terlibat melayani
 Melakukan wawancara terhadap aktifis
umat tentang kegiatan apa saja yang
biasa dilakukan di komunitas basis/
lingkungan/kring, stasi/wilayah
 Menanya motivasi yang mendorong
keterlibatan dalam pelayanan Gereja
serta manfaat yang diperoleh
 Menanya tentang hambatan yang
dirasakan dalammelakukan pelayanan

81
 Mencari dan mendalami landasan Kitab
Suci dan ajaran Gereja tentang
berbagai karya pelayanan Gereja
 Menghubungkan pelayanan gereja
dengan Perintah Yesus dalam Kitab
Suci
 Merumuskan sikap yang dibutuhkan
dalam melakukan pelayanan Gereja
 Merumuskan siapa saja yang
seharusnya terlibat dalam pelayanan
gereja itu
 Merefleksikan tentang keteladanan
para aktivis Umat bagi kehidupan
pribadi dan mensharingkannya di kelas
 Membuat laporan keterlibatan dalam
salah satu aktivitas pelayanan Gereja
 Menyusun doa bagi para pelayan atau
aktivis Gereja dan mendoakannya
1.7.Bersyukur atas Tantangan  Mengamati melalui gambar atau berita
ajaran Gereja Zaman (8 jp) berkaitan dengan perkembangan/
tentang hati kemajuan zaman saat ini
nurani dalam  Menanya tentang kemajuan yang
menghadapi dicapai manusia sampai saat ini
tantangan zaman  Menanya tentang faktor penyebab
2.7.Peduli terhadap terjadinya, dan dampak dari
aneka tantangan perkembangan zaman
zaman sesuai  Menanya sikap yang dibutuhkan dalam
dengan ajaran menghadapi tantangan zaman
Gereja tentang  Mendaftar berbagai bentuk kemajuan
hati nurani yang ada pada zaman sekarang
3.7.Memahami ajaran  Mencari informasi tentang faktor-faktor
Gereja tentang yang mendukung kemajuan zaman ini
hati nurani dalam  Mencari informasi tentang dampak
menghadapi positif maupun negatif dari kemajuan
tantangan zaman zaman ini
4.7.Melakukan
 Mencari informasi tentang sikap Gereja
aktivitas (misalnya
terhadap tantangan zaman
menuliskan
 Mengelompokkan berbagai
refleksi/membuat
perkembangan zaman yang dirasakan
kliping/membuat
saat ini
slogan/merumusk
 Memberikan penilaian terhadap
an doa) berkaitan
dampak perkembangan yang sifatnya
dengan ajaran
positif dan negatif
Gereja tentang
 Mengemukakan beberapa kemajuan
hati nurani
zaman yang menantang iman manusia
 Merumuskan pesan ajaran Gereja
tentang sikap yang perlu
dikembangkan dalam menghadapi
perkembangan zaman
 Mensharingkan hasil refleksi tentang
sikapnya selama ini dalam menanggapi
tantangan zaman

82
 Mensharingkan satu kebiasaan yang
akan dilakukan sebagai wwujud sikap
kritis terhadap perkembangan zaman
 Membuat poster yang menggambarkan
keinginan untuk tidak mudah
diperbudak oleh alat-alat teknologi
modern dan ditempel di majalah
dinding
Hati Nurani  Membaca kisah seseorang yang merasa
(8jp) bersalah/gelisah dan atau merasa
tenang karena keputusan yang
diambil
 Menceritakan pengalaman saat harus
mengambil keputusan yang didasarkan
hati nurani
 Menanya tentang mengapa muncul
perasaan bersalah/gelisah dan
perasaan damai setelah melakukan
sesuatu
 Menanya tentang arti, fungsi dan cara
membina hati nurani
 Mengemukakan beberapa contoh
tindakan yang melibakan keputusan
hati nurani
 Mengkaji proses pengambilan
keputusan atas tindakan itu dan
akibatnya yang dirasakan setelah
melakukan tindakan
 Menunjukkan peran hati nurani dalam
proses pengembilan keputusan itu.
 Mencari dan mendalami ajaran Gereja
tentang hati nurani
 Menunjukkan tahapan-tahapan
pengambilan keputusan dalam salah
satu pengalaman melakukan sesuatu
berdasarkan fungsi hati nurani
 Menunjukan tindakan-tindakannya
yang menguatkan ataupun
melemahkan peran hati nuraninya
 Menilai kemurnian hati nuraninya
selama ini
 Menemukan makna hati nurani,
pedoman bertindak menurut hati
nurani, cara mengembangkan hati
nurani
 Mensharingkan pengalaman bertindak
menurut fungsi hati nurani
 Mensharingkan pengalaman bertindak
yang menguatkan dan melemahkan
peran hati nurani
 Mendoakan bersama-sama doa
Ketaatan dari Puji Syukur 152
Keadilan dan  Mengemukakan kisah-kisah yang

83
Kejujuran menunjukkan keadilan maupun
(8jp) ketidakadilan, kejujuan dan
ketidakjujuran di kelas, di rumah,
maupun di masyarakat.
 Mengamati sejauh mana keadilan dan
kejujuran terlaksana dalam keluarga,
sekolah, maupun masyarakat
 Menanya manfaat apa yang diperoleh
bila sejak dini berbuat jujur dan adil
serta sulit berbuat adil dan jujur
 Menyimak kisah-kisah orang yang
masih bertindak adil dan jujur
sekalipun harus menanggung resiko
 Mencari informasi tentang berbagai
bentuk ketidakadilan dan
ketidakjujuran yang masih banyak
ditemukan dalam keluarga, sekolah
maupun masyarakat
 Mencari informasi terkait dengan
pengertian keadilan dan kejujuran
menurut hukum
 Mencari informasi terkait dengan
dampak keadilan dan kejujuran
kejujuran dalam kehidupan di
masyarakat
 Mencari dan mendalami ajaran Yesus
tentang keadilan dan kejujuran
berdasarkan cinta kasih
 Mencari infromasi tentang teladan
Yesus dalam memperjuangkan keadilan
dan kejujuran berdasarkan cinta kasih
 Memberikan penilaian terhadap
tindakan orang yang masih mau
bertindak adil dan jujur sekalipun
harus menanggung resiko
 Memberikan penilaian tentang
maraknya kasus ketidakadilan dan
ketidakjujuran
 Menunjukkan perbuatan adil dan jujur
yang pernah dilakukan sesuai dengan
pengertian adil dan jujur menurut
ajaran Yesus.
 Membuat dan berbagi motto atau
slogan yang mengungkapkan keinginan
untuk tetap bertindak adil dan jujur
sekalipun banyak rintangan
 Mencari kisah tokoh-tokoh yang peduli
terhadap keadilan dan kejujuran dan
ditempel di majalah dinding
 Mendoakan bersama Doa Kehendak
Yang Kuat, PS 144
Doa Sumber  Mengamati kebiasaan anggota keluarga
Kekuatan atau jemaat lainnya dalam berdoa

84
Hidup  Menanya tentang berbagai
(4 jp) kebiasaan doa dan mengapa orang
berdoa serta saat apa saja orang
berdoa
 Menanya bagaimana ajaran gereja
Katolik dan Yesus tentang berdoa
 Menyimak pengalaman orang yang
merasa doanya terkabulkan
 Membaca dari buku rohani untuk
melihat bahwa doa pribadi maupun
bersama merupakan salah satu
kebiasaan Umat Katolik
 Mencari ajaran gereja tentang
makna dan bentuk-bentuk doa
 Mencari beberapa kutipan Kitab
Suci yang menunjukkan bahwa doa
mempunyai peranan penting dalam
kehidupan Yesus
 Mencari ajaran Yesus tentang doa
dalam kitab suci
 Merumuskan arti doa menurut gereja
dan menurut Yesus dalam Kitab Suci
 Merumuskan peranan doa dalam
kehidupan Yesus
 Merumuskan sejauh mana ia telah
mengikuti teladan dan ajaran Yesus
serta gereja dalam berdoa
 Berbagi pengalaman berlatih
metode doa hening/ doa meditatif
 Berbagi pengalaman berdoa dengan
berziarah
 Mendaraskan secara bergantian
Maz 40:5-18
 Berbagi pengalaman ibadat Sabda
bersama

85

Anda mungkin juga menyukai