1 SM
1 SM
Saftrian Mukhlizul Fuad, Martyadi Nurhidayat, SPd, MSn, Sheila Andita, S.Ds,M.Ds
chesheila@ telkomuniversity.ac.id
ABSTRACT
The vehicle for the game is the most loved by children. Initially the playground was a game facility
created for playing in the backyard, as time went on the playground turned into a variety of play facilities.
Playground is usually played by children and usually the playground is made of wood and iron. Playground
that will be redesigned with a form that is more modern and simple, making it more attractive and can be
used in garden areas where the land is small. Users of this playground are children over 5 years and
children under 5 years must be under the supervision of parents.
Keywords
ABSTRAK
Fasilitas permainan tersebut adalah wahana yang paling di gemari oleh anak-anak. Awalnya
playground adalah sebuah sarana permainan yang di buat untuk tempat bermain di halaman belakang rumah
, seiring waktu playground berubah menjadi sarana permainan yang beragam. Playground biasanya
dimainkan oleh anak-anak dan biasanya playground terbuat dari kayu dan besi. Playground yang akan di
desain ulang dengan bentuk menjadi fitur yang lebih moderen dan simple,sehingga lebih menarik dan bisa
digunakan di daerah taman yang lahannya kecil. Pengguna playground ini adalah anak di atas 5 tahun dan
anak di bawah 5 tahun harus dalam pengawasan orang tua.
Kata Kunci
fasilitas permainan, anak-anak, playground, fitur
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.3 Desember 2019 | Page 4530
LATAR BELAKANG
Dari dulu hingga sekarang manusia sering penting yakni untuk berkomunikasi tentang atribut
bahkan selalu melakukan aktivitas bermain karena sebuah produk yang di kaitkan dengan fungsi produk
bermain adalah sebuah kesenangan yang selalu tersebut (Rahman. 2008). Taman bermain biasanya
membawa keriangan dan kegembiraan bagi yang di bangun di ruang publik baik di tempat terbuka
melakuannya. Aktivitas bermain selain memperoleh (outdoor) maupun tempat tertutup (indoor).
kegembiraan, manusia dapat mengembangkan Oleh sebab itu penulis dan tim akan
kemampuan sosial, fisik serta kemampuan merancang sebuah fasilitas permainan yang terdiri
emosional yang selalu dibutuhkan saat tumbuh dari beberapa sarana dan digabungkan menjadi satu
menjadi dewasa. Secara ilmiah aktivitas bermain untuk memenuhi kebutuh sebuah taman bermain.
sangat menunjang bagi perkembangan anak-anak Rancangan sarana ini di harapkan berfungsi sebagai
seperti belajar dan beradaptasi dengan suatu sarana permainan yang dapat digunakan oleh
perkembangan kemampuan indera nya. Hal ini anak-anak sehingga dapat mengembangkan
menjadi sebuah kendala untuk daerah kota-kota kemampuan daya fisik dan mental anak. Dengan
besar yang mana halaman bermain untuk anak-anak demikian, rancangan sarana permainan ini dapat
sangatlah minim sehingga keberadaan sebuah taman menjadi nilai tambah di taman bermain dengan lahan
bermain ini sangat dibutuhkan bahkan menjadi salah yang kurang memadai, fasilitas permainan yang
satu kebutuhan umum. minim, dan dapat meningkat jiwa sosial anak secara
cepat.
Taman bermain adalah suatu tempat yang
IDENTIFIKAIS MASALAH
biasanya di rancang dan digunakan untuk bermain
Berdasarkan Latar Belakang diatas penulis
dan berkumpul bersama teman ataupun bersama
mengidentifikasi beberapa masalah yang akan
keluarga yang di peruntukkan untuk kebebasan
dijadikan bahan penelitian :
bermain dan bersenang-senang dengan fasilitas
bermain yang tersedia. Tidak hanya fungsi yang 1. Kurangnya unsur nilai ekstrinsik pada penerapan
harus di perhatikan dalam sebuah fasilitas bermain, aspek estetika di fasilitas bermain Super Hero.
melainkan estetika dalam fasilitas permainan seperti 2. Warna fasilitas taman bermain yang kurang
ayunan, perosotan, climbing wall dan lainnya juga menarik atau kontras.
harus di sesuaikan. Karena estetika juga
RUMUSAN MASALAH
berpengaruh dalam sebuah metode pendekatan yang
Berikut adalah rumusan masalah yang telah
akan timbul dari pengheliatan sebuah objek sehingga
ditetapkan :
pengunjung taman akan tertarik untuk memainkan
1. Apa warna yang menjadi faktor utama penyebab
fasilitas tersebut. Estetika juga memiliki peran
fasilitas taman bermain menjadi estetika?
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.3 Desember 2019 | Page 4531
2. Bagaimana cara merancang fasilitas permainan dan menggunakan semua panca indranya secara
dengan layout yang sederhana yang estetika? aktif.
TUJUAN Di kutip dari buku “Pengantar Estetika”
Berikut adalah tujuan yang ingin di capai karya Dharsono Sony Kartika dan Nanang Ganda
oleh penulis dan tim : Perwira (2004) Estetika adalah unsur yang paling
penting dalam sebuah desain karena berkaitan
1. Memberikan tampilan visual yang lebih menarik.
dengan suasana atau situasi tertentu. Estetika juga
2. Menyediakan sarana permainan yang memadai
dapat diartikan dengan aspek keindahan. Pada
untuk lahan taman yang minim
sebuah karya atau produk akan melibatkan perasaan
MANFAAT yang estetis dari seorang seniman atau penciptanya
Berikut adalah beberapa manfaat jika tujuan kemudaian di terapkan ke dalam sebuah obyek.
telah tercapai : Estetika juga merupakan aspek hayatan karya seni
1. Memperbanyak fasilitas permainan di taman yang ditimbulkan oleh penggarapan unsur-unsur,
2. Tidak perlu menunggu atau mengantri untuk meliputi bentuk (form), struktur (structure), suasana
bermain karena dalam 1 fasilitas permainan (mood), dan pesan (message). Unsur seni dan desain
terdapat beberapa permainan. adalah sebuah obyek penting yang harus di
perhatikan dalam sebuan produk. Berikut adalah
TINJAUAN PUSTAKA
beberapa unsur seni dan desain dengan
Di kutip dari tugas akhir Deborah (2013)
penjelasannya :
yang berjudul “Taman Bermain Anak-Anak Di
1. Titik
Pemukiman” taman bermain adalah salah satu
tempat yang biasanya di rancang dan di jadikan Titik adalah unsur yang paling mudah dan
untuk tempat bermain ataupun tempat hiburan untuk paling awal dalam sebuah desain. Titik juga
anak-anak. Taman bermain ini memiliki fungsi yang adalah hal yang paling dasar dan berada dalam
mana dapat meningkatkan kemampuan motorik dimensi satu.
pada anak yang mana anak tersebut masih dalam
proses pertumbuhan. Taman bermain bukan hanya
berbentuk tanah lapang yang luas, adapun fasilitas
bermain untuk anak-anak yang di sediakan di taman
tersebut. Fasilitas permainan adalah sumber belajar Gambar 1 Titik
yang digunakan anak untuk memenuhi naluri Sumber: Data Penulis 2019
6. Gradasi
4. Warna
Warna adalah item yang juga mempengaruhi
dalam sebuah desain, karena warna adalah
Gambar 6 Selaras
pendukung sebuah keindahan dalam sebuah
Sumber: http://ilmunesia.com , 2019
karya.
7. Ruang dan Waktu
Ruang dan waktu ini memiliki volume
(panjang,lebar dan tinggi) atau perwujudtan dari
tiga matra (trimatra).
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.3 Desember 2019 | Page 4533
Tren produk juga berpengaruh karena Gambar 8 Kondisi Fasilitas Permainan Taman Super Hero
produik yang sudah komersial dan di desain Sumber: Data Penulis 2019
biasanya mengikuti tren yang ada di pasar. Akan
tetapi sebuah tren sangatlah berpengaruh dalam ANALISA ASPEK DESAIN
perubahan waktu. Analisa aspek desain adalah kegiatan yang
5. Ergonomi mana dilakukan berurutan atau bolak-balik hingga
memperoleh kebutuhan dan yang mana hasil analisa
Ergonomi adalah bagian yang sangat penting
akan di jadikan sebagai teori yang relavan dengan
dalam sebuah seni dan desain,karena ergonimi
pengaplikasian dan cara ini dapat dilakukan
adalah hal mengcakup kenyaman atau
berulang-ulang hingga menghasilkan sebuah dasain.
kesesuaian dalam sistem penggunaan sebuah
produk.
Di lihat dari estetika penulis akan merancang
sebuah fasilitas bermain untuk taman yang belahan
sempit khususnya di taman Super Hero Bandung Gambar 9 Urutan Analisa
tepatnya di persimpangan Jl. Angrek dan Jl. Sumber: Data Penulis 2019
METODE KOMPERATIF
1. Bentuk Parameter
Bentuk fasilitas permainan yang di buat sesuai
dengan keadaan taman penulis dan tim amelakukan
observasi. Berikut adalah tabel parameter
mengenai bentuk fasilitas permainan yang akan di
desain :
Parameter Warna x
mencolok
Suhu warna X x
pada lokasi
Tidak x Kontras X
bersudut
Simple x Sensasi x
warna untuk
Terukur mata
khususnya
Simetris x x pada anak-
anak
Dinamis
Kekuatan x
Tabel 1 Tabel Parameter Bentuk warna pada
Sumber: Data Penulis, 2019 produk
berpengaruh pada keamaanan fasilitas estetika di jabarkan kembali beberapa aspek yang
permainan, berikut adalah tabel parameter terkandung di dalamya,seperti aspek primer,aspek
mengenai tekstur yang penulis buat sesuai sekunder dan aspek tersier. Berikut adalah
dengan kebutuhan pada produk : pembobotan aspek-aspek tersebut.
Parameter Persotan Dudukan Handle Tangga
Ayunan
Permukaan x Primer Sekunder Tersier
Kasar
Licin x x X
Warna User Psikologi
Lengket x x x X
Mengkilap X
Bentuk -Fungsi -
Halus x x x
3. Batasan Desain
Desain ini ditujukan untuk lingkungan DAFTAR PUSTAKA
outdoor dan desain ini di utamakan untuk - Rochmah, Elfi Yuliani. 2005 . Psikologi Perkembangan. I.
Ponorogo: STAIN Ponorogo Press.
saran bermain anak-anak
- Alamo, Marta R. 2002 . Design for fun: Playgrounds.
4. Pertimbangan Desain
International, Barcelona.
Perancangan produk ini akan - Rahman, M., Jhangiani, I. 2008 . Presenting a
mendapatkan pertimbangan dampak dari Framework for Product, Florida
penggunaannya serta dampak - Sriyanti, Lilik . 2014 . Psikologi Anak . Salatiga
- Sony Kartika, Dharsono. 2017. Seni Rupa Modern Edisi
keberlangsungan kegiatan yang ada di dalam
Revisi. Bandung : Penerbit Rekayasa Sains.
produk tersebut.
- Sony Kartika, Dharsono dan Nanang Ganda Perwira . 2004 .
Pengantar Estetika . Bandung: Rekayasa Sains.
HIPOTESA DESAIN - Tontowi,Alva Edi . 2016 . Desain Produk Inovatif dan
Berawal dari kurangnya penataan fasilitas Inklubasi Bisnis Kompetitif . Gajah Mada University Press
- Baskara,Medha . 2011 . Pinsip Pengendalian
pada taman bermain yang kurang dimaksimalkan
Penrancangan Taman Bermain Anak Di Ruang Publik .
dengan penggunaan lahan yang terlalu memakan
Universitas Brawijaya
tempat pada taman bermain, penulis berserta tim - Tanaka, Sachiyo, 1995. Bermain dengan Alat Permainan
ingin merancang sebuah fasilitas yang dapat Edukatif. Jakarta . Depdiknas.
memaksimalkan lahan dengan penggabungan - Suyanto, 2005. Konsep Dasar Anak Usia Dini
. Jakarta . Departemen Pendidikan Nasional.
beberapa fasilitas wahana bermain menjadi satu
- Deborah, Monalisa. 2013 . Taman Bermain Anak-Anak Di
kesatuan dan meningkatkan sistem keamanan
Pemukiman . Universitas Indonesia
terhadap fasilitas permainan tersebut. Dengan - Sanyoto,Sadjiman Ebdi . 2009 . Nirmana Elemen-Elemen
menggabungkan beberapa fasilitas, pengawasan dari Seni Dan Desain . Yogyakarta . Jalasutra
orang tua dapat dimaksimalkan ketika anak mereka - Irawan, Bambang dan Tamara, Priscilla. 2013. Dasar-dasar
Desain.. Jakarta: Griya Kreasi
bermain dengan terfokusnya anak pada satu lokasi
wahana. Untuk melakukan perancangan tersebut, di
sini penulis beserta tim menggukan 5W+1H untuk
membuat suatu konsep desain yang baru.