Pengelolaan Sumberdaya Hutan
Pengelolaan Sumberdaya Hutan
Masyarakat Lokal
Pengelolaan
Sumberdaya
Hutan
Anggota
Kelompok
Studi kasus 2
Struktur Sosial
Struktur sosial diartikan sebagai hubungan suatu masyarakat merupakan proses sosial
timbal balik antarposisi sosial dan dan alamiah yang berlangsung dalam
antarperan. Dengan demikian, pengertian waktu yang panjang dan berfungsi sebagai
struktur sosial dapat didefinisikan sebagai rantai sistem dalam penyelenggaraan
suatu tatanan sosial dalam kehidupan setiap aspek kehidupan sehingga menjadi
masyarakat yang di dalamnya terkandung teratur dan harmonis
hubungan timbal balik antara status dan
peranan dengan batas-batas perangkat
unsur-unsur sosial yang menunjuk pada
suatu keteraturan perilaku, sehingga dapat
memberikan bentuk sebagai suatu
masyarakat.
Istilah Struktur Sosial
Istilah struktur juga dapat diterapkan pada interaksi sosial. Jadi,
struktur sosial dapat diartikan sebagai jalinan unsur-unsur sosial
yang pokok. Struktur sosial mencakup sifat-sifat hubungan antara
individu dalam kelompok dan hubungan antara individu dengan
kelompoknya.
struktur sosial tersusun atas
sepuluh unsur penting
1 2 3 4
Adanya pengetahuan Adanya perasaan Adanya tujuan dan cita- Adanya nilai-nilai dan
dan keyakinan yang solidaritas dari cita yang sama dari norma-norma sosial
dimiliki oleh para anggota-anggota warga masyarakat. yang dijadikan sebagai
anggota masyarakat masyarakat. patokan dan pedoman
yang berfungsi sebagai bagi anggota
alat analisis dari masyarakat dalam
anggota masyarakat. bertingkah laku.
5 6 7 8
Adanya kedudukan dan Adanya kekuasaan, Adanya tingkatan dalam
berupa kemampuan Adanya sistem sanksi
peranan sosial yang
memerintah dari sistem sosial yang
yang berisikan ganjaran
mengarahkan pola-pola anggota masyarakat ditentukan oleh status
yang memegang dan hukuman dalam
tindakan atau perilaku
kekuasaan, sehingga dan peranan anggota
sistem sosial, sehingga
warga masyarakat. sistem sosial dapat masyarakat.
norma tetap
berlanjut.
terpelihara.
9 10
Adanya sarana atau alat-alat Adanya sistem
perlengkapan sistem sosial, ketegangan, konflik, dan
seperti pranata sosial dan penyimpangan yang
lembaga.
menyertai adanya
perbedaan kemampuan
dan persepsi warga
masyarakat.
1. Diferensiasi Sosial
Perbedaan-perbedaan tindakan yang
dilakukan oleh individu atau kelompok
Bentuk dalam struktur sosial, perbedaan ini
meliputi sikap yang bersifat horizontal
ataupun vertikal.
Status
Peran
(Kedudukan)
Wahyuni, 2014 mengemukakan 3
Tingkah laku seseorang
macam status/kedudukan di
yang memiliki kedudukan
masyarakat :
tertentu
1. ascribed status,
2. achieved status
3. assigned status
Fungsi Struktur
Sosial
02.
Latar Belakang
Pengelolaan hutan di Kabupaten Sidenreng
Lalu terjadi deforestrasi yang tinggi akibat
Rappang berupa agroforestry, silvopasture,
dan penebangan kayu secara ilegal yang
pemanfaatan jasa lingkungan seperti menimbulkan kerusakan terhadap hutan yang ada
Pembangkit Listrik Tenaga Bayau (PLTB). disana.
Menurut pendapat Nursafitri (2017) dan Maunah (2015), ukuran atau kriteria yang biasa dipakai
untuk menggolongkan masyarakat kedalam suatu pelapisan sosial yakni kekayaan, pendidikan,
pekerjaan dan kehormatan.
Pembahasan
Peran Struktur Sosial Masyarakat Sekitar Hutan Dalam Pengelolaan HKm di Desa Betao Riase
Penyusunan struktur sosial di HKm Betao Riase dilakukan secara musyawarah dengan masyarakat
setempat. Proses pembuatan RK-IUPHHK hanya dilakukan oleh pengurus inti kelompok tani, hal ini
dikarenakan pengetahuan mengenai penyusunan RK-IUPHHK hanya diketahui oleh Pengurus inti KTH
saja.