Anda di halaman 1dari 12

ARTIKEL

IMPLEMENTASI WAHDATUL’ULUM
DALAM MEWUJUDKAN KESEHATAN
Mata Kuliah : Wahdatul’Ulum
Dosen Pengampu : Prof. Dr. SUKIMAN, M.Si

Disusun oleh :
1. Della Patika Sari (0401213032)
2. Muannas (0401212042)
3. Naufal Arib Maulana H (0401212034)
4. Siti Mawaddah (0401211004)
5. Siti Nur ‘Aisyah (0401211005)

PROGRAM STUDI AQIDAH DAN FILSAFAT ISLAM 1A


FAKULTAS USHULUDDIN DAN STUDI ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT,sehingga kami dapat


menyeselesaikan Artikel yang berjudul "Implementasi Wahdatul ‘Ulum Dalam
Kesehatan".Dalam memenuhi tugas mata kuliah WAHDATUL 'ULUM atas
dukungan moral dan materi yang diberikan dalam penyusunan artikel ini, maka
kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Prof. Dr. SUKIMAN, M.Si selaku
dosen matakuliah WAHDATUL 'ULUM yang memberikan dorongan dan masukan
kepada kami.
Kami menyadari bahwa didalam penyusunan artikel ini tidak lepas dari
bantuan berbagai pihak, untuk itu dalam kesempatan ini penulis menghaturkan rasa
hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
membantu dalam penyusunan Artikel ini.
Terima kasih yang sebesar – besarnya kami sampaikan kepada semua pihak
yang telah membantu dalam penyelesaian Artikel ini.

Medan, 10 Desember 2021

Penyusun
IMPLEMENTASI
WAHDAUL ‘ULUM DALAM MEWUJUDKAN KESEHATAN

A. Rahmat Allah SWT dalam Kesehatan


Sehat merupakan salah satu bagian dari rahmat Allah SWT yang terkadang seringkali
dilupakan oleh manusia.Sehat dari bahasa Arab “ash-shihhah” yang berarti sembuh, sehat,
selamat dari cela, nyata, benar, dan sesuai dengan kenyataan.

Kata sehat dapat diartikan pula :

• Dalam keadaan baik segenap badan serta bagian-bagiannya (bebas dari sakit), waras
• Mendatangkan kebaikan pada badan
• Sembuh dari sakit
Adapun nikmat Allah SWT yang selalu dilupakan manusia Sebagaimana sabda Nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam

ِ ‫الص َّح ِةُِ َو ْالف ََرا‬


ُ‫غ‬ ِْ ‫َانِ َم ْغبُونِِفِي ِه َماِ َكثِيرِِ ِم‬
ِ ِ َّ‫نِالن‬
ِ ِ‫اس‬ ِِ ‫نِ ْع َمت‬

“Dua nikmat, kebanyakan manusia tertipu dengan keduanya, yaitu kesehatan dan waktu luang.”
(HR. Al-Bukhari)

Ibnu Baththol mengatakan, ”Seseorang tidaklah dikatakan memiliki waktu luang hingga
badannya juga sehat. Barangsiapa yang memiliki dua nikmat ini (yaitu waktu senggang dan
nikmat sehat), hendaklah ia bersemangat, jangan sampai ia tertipu dengan meninggalkan syukur
pada Allah atas nikmat yang diberikan. Bersyukur adalah dengan melaksanakan setiap perintah
dan menjauhi setiap larangan Allah. Barangsiapa yang luput dari syukur semacam ini, maka
dialah yang tertipu.”

Ibnul Jauzi mengatakan, ”Terkadang manusia berada dalam kondisi sehat, namun ia tidak
memiliki waktu luang karena sibuk dengan urusan dunianya. Dan terkadang pula seseorang
memiliki waktu luang, namun ia dalam kondisi tidak sehat. Apabila terkumpul pada manusia
waktu luang dan nikmat sehat, sungguh akan datang rasa malas dalam melakukan amalan
ketaatan. Itulah manusia yang telah tertipu (terperdaya).”
Dari Abu Barzah, Rasulullah SAW bersabda :

َ َ‫نِأَيْنَِِا ْكت‬
ُِ‫سبَ ِه‬ ِْ ‫نِ َما ِل ِِهِ ِم‬
ِْ ‫ع‬
َ ‫ِ َو‬،ِ‫ل‬ َِ َ‫يمِفَع‬َِ ِ‫نِ ِع ْل ِم ِِهِف‬ َ ‫ِ َو‬،ُِ‫ع ُم ِر ِِهِفِي َماِأَ ْفنَا ِه‬
ِْ ‫ع‬ ِْ ‫ع‬
ُ ِ‫ن‬ َِ َ ‫عب ِْدِيَ ْو َِمِ ْال ِقيَا َم ِِةِ َحتَّىِيُ ْسأ‬
َ ِ‫ل‬ َ ِ‫لِقَدَ َما‬ َِ
ُِ ‫لِت َُزو‬
ُ‫يمِأَب ََْل ِه‬
َِ ‫نِ ِجس ِْم ِِهِ ِف‬ ِْ ‫ع‬َ ‫ِ َو‬،ُِ‫يمِأَ ْنفَقَ ِه‬
َِ ‫َو ِف‬

"Tidaklah bergeser kedua kaki seorang hamba nanti pada hari Kiamat, sehingga Allah akan
menanyakan tentang 4 perkara:

1. Tentang umurnya dihabiskan untuk apa.

2. Tentang ilmunya diamalkan atau tidak.

3. Tentang hartanya, dari mana dia peroleh dan ke mana dia habiskan.

4. Tentang tubuhnya, capek/lelahnya untuk apa". (HR At-Tirmidzi)

Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, Rasulullah SAW bersabda:

ِ‫ش ْغ ِلكَِِ َِو‬


َ ِ‫ل‬ َِ ‫لِفَ ْق ِركَِِ َِوِفَ َراغَكَِِقَ ْب‬
َِ ‫سقَ ِمكَِِ َِوِ ِغنَاكَِِقَ ْب‬
َ ِ‫ص َّحتَكَِِقَ ْب َِل‬ َِ ‫شبَابَكَِِقَ ْب‬
ِ ِ‫لِه ََر ِمكَِِ َِو‬ ً ‫اِ ْغتَنِ ِْمِخ َْم‬
َِ ‫ساِقَ ْب‬
َ ِ:ِِ‫لِخ َْمس‬
َِ‫لِ َم ْوتِك‬ َِ ‫َح َياتَكَِِقَ ْب‬

Manfaatkanlah lima perkara sebelum lima perkara :

1. Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu.

2. Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu.

3. Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu.

4. Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu.

5. Hidupmu sebelum datang matimu. (HR Al-Hakim dalam Al-Mustadraknya 4 : 341)

Adapun sakit merupakan :

• Ujian dari Allah SWT


• Peringatan dari Allah SWT
• Bencana dari Allah SWT

Tetapi sakit tidak selamanya berarti musibah ataupun bencana. Sakit bisa menjadi sebuah
nikmat yang bisa kita ambil hikmahnya. Ipnu R Noegroho menjelaskan sejumlah hikmah yang
bisa kita ambil dari sakit, sebagaimana tertuang dalam The Power of Husnudzon yaitu sebagai
berikut :

• Sakit bisa membuat kita terhindar dari siksaaan api neraka. Rasulullah bersabda “ sakit
demam itu menjauhkan setiap mukmin dari api neraka “ (HR al-Bazzar)
• Sakit bisa menghapus dosa kita. Sabda Rasulullah SAW dalam hadis riwayat muslim “
Tidaklah menimpa seorang mukmin rasa sakit yang terus menerus, kepayahan, penyakit,
dan juga kesedihan, bahkan sampai kesusahan yang menyusahkan, melainkan akan
dihapuskan dengannya dosa-dosanya”
• Sakit bisa menjadi sumber kebaikan bagi seseorang jika dia bersabar
• Sakit bisa membuat kita kembali mengingat Allah SWT
• Sakit bisa membuat kita menjadi lebih optimis untuk bertahan hidup

Nikmat Allah SWT yang selalu dilupakan manusia selain sakit yaitu waktu luang. Waktu
luang yang sering kali tidak dipergunakan dengan baik untuk semakin mendekatkan diri kepada
Allah SWT misalnya dengan berdzikir, bersholawat, mengaji, mendengar ceramah atau dakwah
dsb. Manusia seringkali lalai dalam menggunakan waktu luang yang ia miliki, seperti menonton
film sampai lupa waktu, karokean, scroll sosial media dsb.

B. Hidup Sehat dalam Islam

Cara hidup sehat yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW yang patut untuk ditiru, dicontoh,
dan dicoba, diterapkan untuk mencapai kehidupan yang sehat, bahagia dan sejahtera. Pentingnya
dalam menjaga kesehatan menurut Islam karena tidak akan sempurna jika menikmati kehidupan
dan menjalani perintah-Nya jika tidak dalam keadaan fisik yang sehat bugar. Cara hidup sehat
tsb adalah :
• Tidak makan sebelum lapar dan berhenti sebelum kenyang
• Ketika makan dan minum hendaknya duduk
• Makan dan minum dengan tangan kanan
• Mengucapkan basmallah ketika hendak makan dan minum
• Sering melaksanakan puasa-puasa sunnah
• Sedikit tidur dan cepat bangun
• Olahraga

Adapun cara menjaga kesehatan sebagai muslim dan muslimah dengan cara :

• Menjaga kesehatan dan kesucian


• Rajin berolahraga minimal 2 kali dalam seminggu
• Mandi 2 kali sehari
• Menjaga kebersihan lingkungan
• Mencuci tangan setelah bangun tidur
• Memperhatikan pola makan
• Membersihkan mulut dan menggosok gigi
Pola hidup sehat harus selalu terjaga dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat
bagi kesehatan, menghindari yang bisa membahayakan kesehatan seperti begadang walaupun
tidak ada kegiatan yang penting, Pola hidup sehat sudah sangat jelas dan sesuai dengan firman
Allah SWT dalam Q.S al-A’raf : 31 Yang artinya : “ makan dan minumlah kalian, dan janganlah
berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan “

Alquran memandang kesehatan adalah suatu kondisi sehat secara menyeluruh, baik
secara fisik,mental, spiritual, dan sosial. Hal tersebut harus terjaga tidak hanya dengan
menjaga masalah kesehatan secara individu,tapi juga perlu menjaga system kesehatan
keluarga dan menjaga sistem kesehatan masyarakat.

Dalam isyarat ayat-ayat Alquran mengetengahkan prinsip-prinsip menjaga kesehatan


dan penyembuhan, prinsip ini terkait dengan perintah dan larangan yang harus di patuhi
agar kesehatan tetap terjaga.
• Pertama terkait dengan masalah kebersihan,nutrisi,danolahraga.
• Kedua terkait dengan diagnosa terhadap masalah ganguan mental, spiritual, dan
terapisosial.

Dalam Islam, kesehatan bukanlah entitas yang terpisah tetapi salah satu unsure
penting dalam mewujudkan kedamaian ,kesehatan individu,keluarga dan social sangat
terkait satu sama lain, dan ketiganya harus diperlakukan dengan adil dan
berkesinambungan. Tidak dibenarkan mengorbankan salah satu komponen untuk
kepentingan komponen lainya,ketiga nya memiliki kepentingan sama dan harus
diperlakukan sesuai dengan prinsip kebutuhan dan urgensinya.

kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap
orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.

C. Menerapkan Wahdatul ‘U;um Dalam Hidup Sehat


1. Sarapan sebelum melakukan aktivitas

Dengan sarapan yang kita makan, kita memberikan sinyal kepada tubuh bahwa pagi kita
siap untuk dimulai. Dengan begitu, otomatis tubuh akan dalam keadaan siap untuk
melakukan aktivitas sehari-hari dengan lebih. Selain itu metabolisme tubuh juga terjaga
karena ada asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh.

2. Minum yang cukup


Sejumlah penelitian menemukan, misalnya, bahwa cukup minum air putih untuk
menghindari dehidrasi ringan membantu kinerja fungsi otak dan kemampuan kita untuk
melakukan hal-hal sederhana seperti menyelesaikan suatu masalah.

3. Tidur yang cukup


Manfaat tidur cukup bagi kesehatan memang tidak boleh disepelekan. Tidur yang cukup
memiliki peranan yang sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh kamu. Walaupun
kamu telah menerapkan pola makan yang sehat dan olahraga yang teratur, jika tidak diikuti
dengan tidur yang cukup, maka semua itu akan sia-sia. Bahkan kurang tidur dapat
menyebabkan berbagai penyakit.
4. Mengikuti pola hidup rasul
Sebaiknya kita mengikuti pola hidup yang telah diajarkan oleh rasulullah, terkadang
banyak orang yang lalai terhadap pola hidup sehat. Dengan begitu, banyak penyakit hinggap
dalam tubuh yang akhirnya mengganggu rutinitas sehari-hari. Oleh karena itu, kita sebagai
umat muslim perlu mencontoh pola hidup sehat ala rasulullah agar kita sehat jasmani dan
rohani.

5. Bagaimana nabi mengobati penyakit


Dalam buku Ensiklopedia Islam al-Kamil karya Syaikh Muhammad bin Ibrahim bin
Abdullah at-Tuwajiri disebutkan beberapa cara mengobati penyakit ala Rasulullah SAW.
Cara-cara ini dihimpun berdasarkan sejumlah hadis yang diriwayatkan sejumlah sahabat.

o Pertama Rasululah meniup ke bagian tubuh yang sakit sambil membaca doa
perlindungan (mu’awwidzat).

o Kedua, selain mu’awwidzat, Rasulullah juga mengobati penyakitnya dengan


meletakkan tangan di bagian tubuh yang sakit sambil mengucap lafadz bismillah.

o Ketiga, terdapat salah satu hadis mengenai kesehatan dan obat yang cukup
populer. Rasulullah bersabda: “Jintan hitam (habbatu as-sauda) dapat
menyembuhkan semua penyakit kecuali kematian,”. Itulah mengapa habatu as-
sauda saat ini banyak kita temui di toko-toko herbal kesehatan.
o Keempat, selain mengobati penyakit dengan merekomendasikan obat herbal nan
alami seperti habatu as-sauda, Rasulullah juga mengobati penyakitnya dengan
cara membekam diri dan meminum madu.

6. Berobat jika diri kita sakit,baik itu sakit fisik maupun rohani

Rasulullah telah menganjurkan agar kita berobat di saat kita sakit dan berobat itu
merupakan salah satu ihktiar kita dalam meminta kesembuhan kepada allah .Obat
merupakan alat utama dalam penyembuhan saat ini. Perihal pentingnya penyembuhan
dengan obat juga sangat disarankan Rasulullah SAW, seperti dinyatakan dalam
sabdanya,” Aku (Usamah bin Syarik) menghadap Rasulullah. Di tempat itu aku
menjumpai para sahabat (sedang duduk dengan khusyuk) seakan burung sedang hinggap
di kepala mereka. Usai mengucapkan salam, aku duduk. Beberapa orang Arab pedalaman
lalu datang dari berbagai arah. Mereka bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah kita harus
berobat?” Beliau menjawab, “Berobatlah! Sesungguhnya Allah tidak menurunkan
penyakit kecuali menurunkan pula penyembuhnya, kecuali satu penyakit, yaitu usia tua.”
(Riwayat Abu Dawud, at-Tirmiziy, Ibnu Majah, dan an-Nasa’iy dari Usamah bin Syarik).

7. Olahraga teratur

Olahraga sangatlah bermanfaat untuk tubuh kita berolahraga secara teratur tidak hanya
sehat bagi fisik, tapi juga bagi psikis. Aktif secara fisik dan rutin menggerakkan tubuh
secara teratur dapat menyeimbangkan sistem saraf dan meningkatkan sirkulasi darah.
Aktivitas fisik dan olahraga yang teratur membantu menghilangkan hormon stres dan
membuat tubuh lebih rileks.

Ada tiga fungsi utama olahraga menurut Islam, yakni:

• Pertama adalah menjaga diri (self defense). Olahraga membuat fisik seseorang
menjadi kuat. latihan yang kontinu dan teratur itu memunculkan manfaat
kebugaran, dan energi agar bisa membela diri dari serangan musuh. Pembelaan dan
penjagaan diri adalah tuntunan dasar. Mempertahankan nyawa adalah satu dari
kelima hak yang dilindungi dalam Islam (dharuriyat al-khamsah).
• Kedua, olahraga merupakan media persiapan yang menguatkan pasukan Muslim
untuk berjihad di jalan Allah SWT. Perang bukan hanya adu strategi, tetapi juga
butuh kelihaian menggunakan senjata, kelincahan berkuda, dan penguasaan panah.
Ini semua hanya bisa ditempuh melalui latihan yang kontinu, sarananya adalah
berolahraga.
• Kemudian, fungsi olahraga yang ketiga adalah menjaga kesehatan tubuh. Fisik yang
sehat adalah anugerah tak terkira dari Sang Khalik. Karunia itu harus tetap dijaga
sebagai bentuk syukur. Ada banyak cara menjaga tubuh agar tetap bugar dan sehat,
seperti asupan gizi dan nutrisi yang cukup. Selain itu, olahraga merupakan cara
yang jitu. Dengan berolahraga, aliran darah lancar dan metabolisme tubuh menjadi
seimbang.

Adapun 6 amalan yang membuat seseorang panjang umur:


1. Seringlah bersedekah

Sedekah bisa mendatangkan banyak rezeki bagi siapa saja. Allah SWT memberikan
banyak keajaiban sedekah untuk umat muslim yang melakukannya. Sedekah memiliki
makna amal yang muncul dari hati yang penuh dengan iman yang benar, niat yang shahih
dan bertujuan untuk mengharap ridha Allah. Hukum sedekah adalah sunah.

Sedekah juga tidak hanya menurutkan harta, sedekah juga terbagi tiga:

• Sedekah ilmu
• Sedekah tenaga
• Sedekah senyuman

2. Berdoalah kepada allah

Doa itu adalah ibadah dan salah satu cara kita untuk memohon atau meminta kepada
Allah, bahkan Allah sendiri yang memerintahkan kita agar selalu berdoa kepada-
Nya.Sebagaimana firman allah dalam surah al-baqarah ayat 186 yaitu:

ِ‫ان‬
ِ ‫ع‬َ َ‫بِدَ ۡع َوةَِالدَّاعِِاِذَاِد‬ ٌؕ ‫عنِ ۡىِفَاِنِ ۡىِقَ ِر ۡي‬
ُ ‫بِا ُ ِج ۡي‬ َ ِ‫ِى‬ ۡ ‫ساَلَـكَ ِ ِعبَاد‬ َ ِ‫َواِذَا‬
َِ‫شد ُۡون‬ُ ‫ِو ۡلي ُۡؤ ِمنُ ۡواِبِ ۡىِلَعَلَّ ُه ۡمِيَ ۡر‬
َ ‫فَ ۡليَ ۡست َِج ۡيب ُۡواِ ِل ۡى‬
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka
sesungguhnya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia
memohon kepada-Ku. Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan
beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran.”(Qs al-baqarah:186)

3. Taatlah kepada orang tua selagi itu hal baik

Kita sebagai anak wajib untuk berbakti dan taat kepada orang tua, kita ikuti perkataan
nya dan kemauan nya serta jangan lah sekali-sekali melawan nya jangan kan melawan
berkata “ah” saja dilarang oleh Allah, karena allah sudah berfirman dalam al-qur’an surah
al-isra’ ayat 23-24 yaitu:

ِ‫ِو َل‬ َّ ‫حدُ ُه َمآِْ اَ ْوِ ِك ٰل ُه َماِ فَ ََلِ تَقُ ْلِ لَّ ُه َمآِْ اُف‬ ْ َ‫ِو ِب ْال َوا ِل َدي ِْنِ اِحْ سٰ نً ۗاِ اِ َّماِ َي ْبلُغ ََّنِ ِع ْندَك‬
َِ َ‫ِال ِك َب َرِ ا‬ ْٓ َّ ‫ىِربُّكَ ِ اَ َّلِ تَ ْعبُد ُْْٓواِ ا‬
َ ُ‫ِلِ اِيَّاه‬ َ ٰ‫َوقَض‬
‫ص ِغي ًْرِۗا‬
َ ِ‫اِربَّ ٰي ِن ْي‬
َ ‫ِار َح ْم ُه َماِ َك َم‬ ْ ‫ب‬ ِ ‫ِر‬ َّ ‫ِوقُ ْل‬َ ‫ِالرحْ َم ِة‬
َّ َ‫ِمن‬ ِ ‫ضِلَ ُه َماِ َجنَا َحِالذُّ ِل‬ ْ ‫اخ ِف‬ ْ ‫اِوقُ ْلِلَّ ُه َِماِقَ ْو ًلِك َِر ْي ًماِِ۞ َو‬ َ ‫تَ ْن َه ْر ُه َم‬
“Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan
hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau
kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah
engkau mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah engkau membentak
keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik. Dan rendahkanlah
dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang dan ucapkanlah, “Wahai Tuhanku!
Sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku pada waktu kecil.”

4. Shalat tahajud

Bangun shalat malam itu salah satu adab orang sholeh, rasul telah menganjurkan agar
kita selalu bangun shalat malam karena faedahnyakita dapat lebih dekat dengan
Allahsemakin kita dekat dengan allah semakin meningkat pula keyakinan kita terhadap
Allah maka hidup akan semakin damai, hati dan pikiran yang tenang, dan dijauhkan dari
penyakit hatijauhnya penyakit dari tubuh kitasalah satu manfaat sholat malam menjaga
kesehatan jasmani maupun rohani kita, membuat tubuh menjadi sehat dan dijauhkan nya
segala penyakit-penyakit serta menjaga rohani agar selalu tenang dan damai

5. Beristighfar lah kamu sebelum fajar

Keutamaan berdzikir tidak hanya menentramkan hati, tetapi juga menyebabkan


turunnya rahmat Allah dan rezeki yang tidak disangka-sangka. Oleh karena itu, kita
dianjurkan sesudah melaksanakan shalat malam dan dilanjutkan dengan sholat subuh yaitu
berdzikir dan beristigfar sebelum fajar datang karena banyak nya faedah-faedah untuk
hidup kita.
6. Bersilaturahmi

Ini adalah suatu hal penting dalam kehidupan dengan bersilaturahmi kita akan semakin
dekat dengan saudara,keluarga dan juga teman dan juga tak hanya sekedar untuk membantu
memperluas rezeki, terhindar dari api neraka, hingga mendekatkan diri dengan Sang
Pencipta. Silaturahmi merupakan tanda-tanda seseorang beriman kepada Allah SWT dan
menjadi makhluk mulia di hadapan-Nya.

Anda mungkin juga menyukai