Anda di halaman 1dari 19

Manajemen Sumber

Daya Keluarga

Masnaeni Ahmad, S.Psi., MA


Tujuan Perkuliahan

Faktor yang
Pengertian Sistem
mempengaruhi

Proses Klasifikasi Penggunaan

Cara Mengukur Urgensi


Konsep Dasar Sumber Daya Keluarga

Sumber daya
adalah alat atau
bahan yang • Sumber daya keluarga tidak hanya terdapat di
tersedia dan dalam keluarga sendiri tetapi juga terdapat
diketahui diberbagai lingkungan sekitar keluarga.
potensinya untuk • Kondisi dari sumber daya merupakan elemen
dari sistem yang dapat mendorong atau
memenuhi menghambat pencapaian tujuan keluarga.
keinginan. Terdapat • Perubahan salah satu sumber daya akan
tiga asumsi dasar berpengaruh pada sumber daya lainnya dalam
mempelajari sistem keluarga.
sumber daya
keluarga yaitu:
Pengertian Manajemen Sumber Daya Keluarga

Manajemen adalah perencanan, pelaksanaan


penggunaan sumber daya keluarga untuk
mencapai keinginan atau tujuan.

Manajemen sumber daya keluarga adalah


penggunaan sumber daya keluarga dalam
usaha atau proses mencapai suatu tujuan yang
dianggap penting oleh keluarga.
Faktor yang mempengaruhi
Manajemen Sumber Daya Keluarga

Kompleksitas kehidupan keluarga. Kehidupan keluarga yang sangat kompleks


memerlukan gaya manajemen yang berbeda daripada keluarga yang memiliki
masalah tidak terlalu kompleks.

Stabilitas/ketidakstabilan keluarga. Keluarga yang stabil cenderung dapat melakukan


manajemen sumber daya keluarga dengan lebih baik karena semua anggota
keluarga dapat difokuskan untuk melakukan kegiatan untuk mencapai tujuan.

Peran dan Perubahan Keluarga. Manajemen sumber daya keluarga juga dipengaruhi
oleh peran masing-masing anggota keluarga di masyarakat dan juga oleh perubahan
dalam keluarga, misalnya adanya keluarga yang meninggal atau baru lahir.

Teknologi. Dengan teknologi yang sudah semakin canggih, keluarga dapat melakukan
manajemen sumber dayanya dengan lebih terarah.
Sistem Manajemen Sumber Daya Keluarga

Sistem personal. Sistem ini


berperan dalam menerima
masukan dari kekuatan Sistem manajerial yang
eksternal dan mengklarifikasi terdiri dari masukan, proses,
nilai, menumbuhkan keluaran dan umpan balik.
kapasitas individual dari
seluruh anggota keluarga.
Proses Manajemen Sumber Daya Keluarga

Input (masukan) ,Input dalam sumber daya


keluarga meliputi benda, energi, dan atau
informasi yang memasuki sistem dalam berbagai
bentuk untuk mempengaruhi proses dalam
mencapai hasil atau keluaran. Input atau Proses adalah transformasi benda, energi dan
Masukan untuk keluarga adalah: atau informasi oleh suatu sistem dari masukan
• Tuntutan: tujuan atau kejadian yang memerlukan tindakan sampai keluaran.
• Kemampuan yang dimiliki untuk memenuhi tuntu yang
terdapat pada keluarga karena adanya tujuan dan kejadian

Output/ keluaran ; meliputi benda, energi dan


atau informasi yang dihasilkan oleh suatu sistem
dalam respon terhadap input dari proses
Umpan Balik adalah bagian dari output
transformasi. Output dari sistem manajerial
adalah respon terhadap tuntutan dan perubahan
sumber-sumber.
Klasifikasi Sumber Daya Keluarga

Sumber Daya Sumber Daya


Manusia Non Manusia

Sumber Daya
Waktu
Sumber Daya Manusia :
Ciri Personal dan Interpersonal
Ciri personal : kognitif, afektif, psikomotor; status kesehatan, bakat, tingkat intelegensia,
minat, sensitivitas.

Aspek kognitif merupakan penguasaan pengetahuan dengan tahapan :1. mengetahui, 2.


memahami , 3. menganalisis, 4. mensintesis , 5. Mengevaluasi .

Kegunaan sumberdaya kognitif

• Mengidentifikasi hal-hal yang menyangkut sumber daya


• Menganalisis alternatif-alternatif dalam pengambilan keputusan
• Mengevaluasi kemungkinan yang relistis untuk mencapai tujuan

Kegunaan Sumber Daya Afektif

• Menumbuhkan rasa percaya


• Meningkatkan kerjasama & gotong royong
• Menciptakan rasa berguna
……ciri interpersonal

Ciri interpersonal meliputi : Hak Asasi Manusia (HAM), kerjasama/gotong


royong dan keterbukaan antar personal dalam kaitannya dengan
pengembangan.

Mutu modal manusia ditentukan oleh : pendidikan formal, kesehatan,


keterampilan dan kemampuan mencari nafkah.

Faktor yang mempengaruhi mutu modal manusia yaitu: variabel antara dan
variabel pengontrol.

Variabel antar terdiri dari:pendidikan, kesehatan, keamanan, variabel lain,


pendapatan, kekayaan .Variabel pengontrol terdiri dari usia, jenis kelamin,
suku bangsa.
Sumber Daya Non Manusia

Sumber daya non manusia atau sumber daya


materi merupakan benda-benda yan
mempunyai kegunaan pada individu dan
keluarga dalam mencapai tujuan. Sumber
daya materi in dapat berupa:
•Benda / barang serta aset keluarga (barang
tahan lama , barang habis pakai)
•Jasa
Sumber Daya Waktu

Bersifat unik : tidak dapat ditambah


atau dikurangi, diakumulasi atau
disimpan

Sumber daya waktu yang dimiliki


manusia selama 24 jam
Penggunaan Sumber Daya

Pertukaran; dapat dilakukan


Proteksi; pengurangan
antar keluarga atau dengan Konsumsi; untuk
sumber daya untuk
orang lain, sumber daya peningkatan kualitas
mengurangi faktor risiko
bisa berkurang, tetap atau kehidupan keluarga
yang tidak diharapkan
bertambah.

Transfer Produksi Tabungan

Investasi
Cara mengukur Sumber Daya

Uang : untuk mengukur sumber daya


materi dan potensi manusia (gaji,
pekerjaan)

Waktu : untuk mengukur berapa


banyak waktu yang tersedia dan
dimanfaatkan oleh keluarga
Mengapa unit keluarga harus menjadi fokus
sentral dari perawatan?

• Ada semacam hubungan yang kuat antara keluarga dan


status kesehatan keluarganya, bahwa peran dari keluarga
sangat penting bagi setiap aspek perawatan kesehatan
anggota keluarga secara individu, mulai dari strategi-
strategi hingga fase rehabilitasi. Mengkaji/menilai dan
memberikan perawatan kesehatan merupakan hal yang
penting dalam membantu setiap anggota kelompok untuk
mencapai suatu keadaan sehat (wellness) hingga tingkat
optimum.
• Melalui perawatan kesehatan keluarga yang berfokus pada
peningkatan perawatan diri (self-care), pendidikan kesehatan dan
konseling keluarga serta upaya-upaya yang berarti yang dapat
mengurangi risiko yang diciptakan oleh pola hidup dan bahaya
dari lingkungan. Tujuannya adalah mengangkat derajat kesehatan
keluarga secara menyeluruh, yang mana secara tidak langsung
mengangkat derajat kesehatan dari setiap anggota keluarga.
• Mengingat keluarga merupakan sistem pendukung yang vital bagi
individu-individu, sumber dari kebutuhan-kebutuhan ini perlu
dinilai dan disatukan ke dalam perencanaan tindakan bagi
individu-individu (Friedman, 1998).
Empat Tingkatan Keperawatan Keluarga
Level 1, keluarga menjadi latar belakang individu/anggota keluarga dan
fokus pelayanan keperawatan di tingkat ini adalah individu yang akan dikaji
dan diintervensi.

Level 2, keluarga merupakan penjumlahan dari anggota-anggotanya,


masalah kesehatan/keperawatan yang sama dari masing-masing anggota
akan diintervensi bersamaan, masing-masing anggota dilihat sebagai unit
yang terpisah.

Level 3, fokus pengkajian dan intervensi keperawatan adalah sub-sistem


dalam keluarga, anggota-anggota keluarga dipandang sebagai unit yang
berinteraksi, fokus intervensi: hubungan ibu dengan anak; hubungan
perkawinan; dll.

Level 4, seluruh keluarga dipandang sebagai klien dan menjadi fokus


utama dari pengkajian dan perawatan, keluarga menjadi fokus dan
individu sebagai latar belakang, keluarga dipandang sebagai interaksional
system, fokus intervensi: dinamika internal keluarga; struktur dan fungsi
keluarga; hubungan sub-sistem keluarga dengan lingkungan luar.
TUGAS LATIHAN
•Klasifikasikan Sumber Daya Keluarga yang ada
dalam keluarga Anda
1. Sumber Daya Manusia
2. Sumber Daya Non Manusia
3. Sumber Daya Waktu

Jelaskan bagaimana penggunaan sumber daya


tersebut di atas dalam keluarga anda
Format Tugas
•Sifat Tugas : Tugas Individu
•File : Ms word
•Nama File : KKN02_Nama Mahasiswa
•Dikirim ke email : kepkelpolkesmaju@gmail.com
•Tugas paling lambat dikirim Tanggal 10 September
2020 Pkl.10.00

Anda mungkin juga menyukai