NOMOR SK-394/MBU/12/2021AAAAAAAAAAAAAAAA
TENTANG
Menimbang : a. bahwa dalam rangka mendukung salah satu visi Presiden dalam
membangun sumber daya manusia, diperlukan program
transformasi human capital Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
dimana salah satunya dilakukan melalui program Talent and
Succession Management di lingkungan BUMN;
b. bahwa untuk mendapatkan Talenta terbaik sebagai Calon Direksi
BUMN, maka perlu dilakukan Asesmen terhadap Talenta Direksi
BUMN sesuai dengan Standar Kompetensi yang telah ditetapkan;
c. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 7 ayat (3) huruf e Peraturan
Menteri BUMN Nomor PER-11/MBU/07/2021 tentang Persyaratan,
Tata Cara Pengangkatan, dan Pemberhentian Anggota Direksi
Badan Usaha Milik Negara, ketentuan mengenai metode dan hasil
asesmen, serta pembiayaan kepada lembaga profesional
ditetapkan oleh Menteri;
d. bahwa agar implementasi Asesmen bagi Talenta Direksi BUMN
berjalan dengan optimal, maka perlu adanya ketentuan yang
mengatur mengenai pelaksanaan Asesmen bagi Talenta Direksi
BUMN;
e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a, sampai dengan huruf d, perlu menetapkan Keputusan
Menteri Badan Usaha Milik Negara tentang Pedoman Pelaksanaan
Asesmen Bagi Talenta Direksi BUMN;
3. Peraturan…/2
-2-
MEMUTUSKAN:
Salinan…/3
-3-
Ditetapkan di Jakarta,
pada tanggal 8 Desember 2021
ttd.
ERICK THOHIR
Lampiran I
Keputusan Menteri BUMN
Nomor : SK-394/MBU/12/2021
Tanggal: 8 Desember 2021
-4-
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
BUMN sebagai agen pembangunan dan pencipta nilai dituntut untuk memiliki strategi yang
kreatif dan inovatif dalam menyikapi perkembangan iklim bisnis, politik maupun budaya yang
terjadi. Untuk itu, diperlukan talenta-talenta terbaik untuk menduduki posisi sebagai pengurus
BUMN sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan menjaga sustainability perusahaan.
Guna mendapatkan kandidat yang selaras dengan kebutuhan, telah dilakukan evaluasi dan
re-definisi standar kompetensi calon Direksi BUMN yang akan menjadi standar penilaian bagi
Kementerian BUMN untuk memilih Talenta Direksi BUMN ke dalam Talent Pool.
Terdapat 3 (tiga) komponen pengukuran dalam asesmen yang akan dilakukan terhadap
Talenta Direksi BUMN sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Menteri Badan Usaha Milik
Negara Nomor PER-11/MBU/07/2021 tentang Persyaratan, Tata Cara Pengangkatan, dan
Pemberhentian Anggota Direksi Badan Usaha Milik Negara, yaitu Kompetensi
(Competency), Kualifikasi Profesional (Professional Qualification) dan Karakter
(Traits). Pengukuran terhadap ketiga komponen tersebut diharapkan dapat memberikan
gambaran yang lebih komprehensif mengenai potensi dan kesiapan seorang talenta serta
untuk meningkatkan akurasi dan nilai prediksi kesuksesan para Talenta Direksi BUMN untuk
menjalankan perannya sebagai Direksi BUMN.
-5-
B. Tujuan
Tujuan disusunnya pedoman ini adalah untuk memberikan penjelasan mengenai tata kelola
pelaksanaan Asesmen Talenta Direksi BUMN dalam rangka implementasi Program Talent &
Succession Management, yang merupakan bagian dari rangkaian Program Transformasi
Human Capital BUMN.
C. Ruang Lingkup
Pedoman ini memuat pengaturan tentang tahapan dan metode asesmen, rekomendasi akhir
hasil asesmen, pelaksanaan dan pembiayaan asesmen, Lembaga Profesional
Penyelenggara Asesmen serta kode etik dalam pelaksanaan asesmen Talenta Direksi
BUMN.
D. Pengertian
a. Talenta Direksi BUMN adalah talenta yang bersumber dari internal BUMN, Kementerian
BUMN maupun eksternal yang telah memenuhi persyaratan, telah dilakukan penilaian
rekam jejak dan siap untuk melakukan Asesmen.
b. Asesmen adalah proses pengukuran kelayakan kompetensi Talenta Direksi BUMN yang
dilakukan oleh Lembaga Profesional Penyelenggara Asesmen dan merupakan bahan
pertimbangan untuk dapat masuk dalam Talent Pool Direksi BUMN.
c. Standar Kompetensi (Competency) adalah persyaratan kompetensi yang disusun agar
Direksi BUMN dapat menjalankan perannya secara efektif, dengan mempertimbangkan
tugas, tanggung jawab, tantangan dan sasaran yang ditetapkan.
d. Kualifikasi Profesional (Professional Qualification) adalah pemahaman atas konteks
bisnis yang mencakup penguasaan pengetahuan secara komprehensif, yaitu meliputi
aspek keuangan, pemasaran, sumber daya manusia, operasional dan teknologi sebagai
suatu kesatuan yang dapat membantu dalam proses pengambilan keputusan strategis
Perusahaan.
e. Karakter (Traits) adalah pola karakteristik individu dalam berpikir, menampilkan
perasaan dan tindakan, yang ditunjukkan saat mengalami keberhasilan atau
menghadapi tantangan.
f. Lembaga Profesional Penyelenggara Asesmen adalah lembaga penyelenggara
asesmen yang telah ditetapkan oleh Menteri BUMN untuk melakukan Asesmen terhadap
Talenta Direksi BUMN.
g. Assessment Center adalah suatu metode penilaian dengan menggunakan berbagai
evaluasi yang standar untuk mengukur sejumlah perilaku sebagai indikator yang
dibutuhkan agar berhasil dalam pekerjaan.
h. Asesor merupakan profesional yang telah memiliki pengalaman dalam melakukan
Assessment Center dan melakukan penilaian kualifikasi profesional serta sudah masuk
dalam Daftar Asesor Terseleksi (DAT), yang bertanggung jawab memberikan
rekomendasi atas Asesi yang telah memenuhi bukti sesuai persyaratan untuk
dinyatakan kompeten atau belum kompeten pada unit kompetensi yang dinilai.
i. Feedback giver adalah profesional yang akan memberikan umpan balik kepada Asesi
mengenai hasil Asesmen yang bersangkutan.
j. Asesi adalah peserta Asesmen Talenta Direksi BUMN.
-6-
BAB II
MEKANISME ASESMEN TALENTA DIREKSI BUMN
6) Pengembangan Usaha/R&D
7) Risiko Bisnis/Enterprise Risk
8) System Management & Safety
9) Digitalisasi & IT
10) Legal & Compliance
11) Treasury
12) Engineering/Maintenance
13) Logistik/Supply Chain/Asset/GA.
d. Konteks Organisasi
Berdasarkan Arah Strategis yang telah ditetapkan Kementerian BUMN selaku
Pemegang Saham, setiap BUMN membutuhkan strategi pengelolaan yang tepat dan
efektif, sehingga diperlukan kesesuaian sifat ataupun karakter kandidat yang relevan
dengan konteks BUMN yang akan menjadi tanggung jawabnya. Konteks/kondisi
organisasi BUMN terbagi ke dalam 3 (tiga) kategori yaitu sebagai berikut:
1) Penciutan (Retrenchment): Strategi ini ditujukan untuk mengurangi tingkat
kegiatan usaha pada BUMN yang mengalami kerugian atau dalam kondisi
restrukturisasi.
2) Pertumbuhan (Growth): BUMN yang tergolong sehat memerlukan percepatan
pertumbuhan maksimal atau pengembangan bisnis (business development),
dengan cara memperkuat pangsa pasar, penjualan, mengejar laba yang besar
dan lain-lain. Strategi ini ditujukan untuk mengejar pertumbuhan yang
berkelanjutan (sustainable growth) baik melalui integrasi maupun diversifikasi.
3) Transformasi (Transformation): BUMN yang sudah tergolong mapan, sesuai
siklus hidup sebuah badan usaha diperlukan penyegaran berupa kurva
pertumbuhan baru atau second curve, agar tidak mengalami penurunan
(declining).
untuk melengkapi data-data yang belum terakomodasi oleh rancangan simulasi yang
dibuat oleh masing-masing Lembaga Profesional Penyelenggara Asesmen.
c. Penetapan Rating
Rating merupakan penilaian yang diberikan berdasarkan konsistensi munculnya
indikator perilaku kunci pada setiap kompetensi. Kriteria penetapan rating dalam
pelaksanaan Assessment Center bagi Talenta Direksi BUMN adalah sebagai berikut:
Rating Uraian
1 Peserta tidak menampilkan atau hanya menampikan 1 (satu) perilaku
kunci yang terdapat dalam kompetensi yang diukur
2 Peserta secara konsisten menampilkan 2 (dua) perilaku kunci yang
terdapat dalam kompetensi yang diukur
3 Peserta secara konsisten menampilkan 3 (tiga) perilaku kunci yang
terdapat dalam kompetensi yang diukur
4 Peserta secara konsisten menampilkan 4 – 5 (empat sampai lima)
perilaku kunci yang terdapat dalam kompetensi yang diukur
5 Peserta secara konsisten menampilkan seluruh perilaku kunci yang
terdapat dalam kompetensi yang diukur
3. Pengukuran Traits
a. Metode
Pengukuran terhadap Traits dilakukan dengan menggunakan Personality Inventory,
dimana acuan yang digunakan dalam menilai Traits bagi Talenta Direksi BUMN
adalah Big Five Personality model. Karakter digunakan sebagai faktor rekomendasi
yang dikaitkan terhadap konteks dan kondisi organisasi.
Konteks Organisasi Traits
Penciutan (Retrenchment) High: Conscientiousness, Stress Tolerance
Medium: Openness, Extraversion, Agreeableness
Pertumbuhan (Growth) High: Openness, Stress Tolerance, Extraversion
Medium: Conscientiousness, Agreeableness
Transformasi High: Openness, Stress Tolerance, Extraversion
(Transformation) Medium: Conscientiousness, Agreeableness
b. Alat Ukur
Dalam melakukan pengukuran Traits terhadap Talenta Direksi BUMN, alat ukur yang
dapat digunakan oleh Lembaga Profesional Penyelenggara Asesmen tidak
ditentukan secara spesifik oleh Kementerian BUMN sepanjang alat ukur tersebut
telah memiliki validitas dan realibilitas sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
c. Rating
Kriteria rating untuk pengukuran Traits Talenta Direksi BUMN adalah sebagai berikut:
Skor
Personality Traits
Low Medium High
Openness 1–3 4–7 8 – 10
Conscientiousness 1–3 4–7 8 – 10
Extraversion 1–3 4–7 8 – 10
Agreeableness 1–3 4–7 8 – 10
Stress Tolerance 1–3 4–7 8 – 10
4. Talent Classification
Klasifikasi Talenta Direksi BUMN dilakukan dengan mempertimbangkan beberapa
kriteria, yaitu aspirasi, experience/track record, kompetensi, kualifikasi profesional dan
karakter.
* Pertimbangan utama
-10-
2. Talent Classification
Hasil dari Talent Classification yaitu berupa rekomendasi tingkat kecocokan terhadap 1
(satu) atau lebih jabatan, kelas dan klaster/industri BUMN sebagai bahan pertimbangan
dalam pengambilan keputusan terkait penempatan (placement/slotting) talenta sebagai
Direksi BUMN. Penentuan klasifikasi talenta dibuat dalam kategori sebagai berikut:
a. Kecocokan rendah
b. Kecocokan moderat
c. Kecocokan tinggi
6. Flowchart
BAB III
Asesmen Talenta Direksi BUMN dilakukan oleh Lembaga Profesional Penyelenggara Asesmen
yang telah ditunjuk oleh Menteri BUMN.
C. Asesor
Persyaratan yang harus dimiliki oleh Asesor pada pelaksanaan Asesmen Talenta Direksi
BUMN adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Menteri BUMN Nomor
PER-11/MBU/07/2021 tentang Persyaratan, Tata Cara Pengangkatan, dan Pemberhentian
Anggota Direksi Badan Usaha Milik Negara, dimana Asesor yang dapat melakukan Asesmen
bagi Talenta Direksi BUMN harus masuk dalam Daftar Asesor Terseleksi.
Daftar Asesor Terseleksi (DAT) merupakan Asesor yang telah memenuhi persyaratan,
didaftarkan oleh Lembaga Profesional Penyelenggara Asesmen ke Kementerian BUMN dan
mendapatkan kewenangan dari Kementerian BUMN untuk melakukan asesmen dengan
menggunakan Standar Kompetensi Direksi BUMN.
Lembaga Profesional Penyelenggara Asesmen wajib menyampaikan kepada Kementerian
BUMN setiap kali ada perubahan Daftar Asesor dengan menyampaikan profil dan portofolio
Asesor yang diusulkan.
BAB IV
KODE ETIK PELAKSANAAN ASESMEN TALENTA DIREKSI BUMN
Kode etik dalam pelaksanaan Asesmen Talenta Direksi BUMN berlaku bagi seluruh pihak yang
terlibat dalam pelaksnaan Asesmen, yaitu terdiri dari Lembaga Profesional Penyelenggara
Asesmen, Asesor/Tenaga Ahli/Feedback Giver, Badan Usaha Milik Negara serta Asesi.
2. Larangan
a. Melaksanakan Asesmen tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan (waktu desain
simulasi, jumlah dan jenis tools minimum, infrastruktur).
b. Menyampaikan hasil Asesmen tidak sesuai dengan standar (waktu, isi, format)
c. Menugaskan Asesor yang tidak memenuhi standar Assessment Center dan Daftar
Asesor Terseleksi (DAT) terkait dengan Standar Kompetensi Direksi baru.
d. Memberikan materi Asesmen, bimbingan teknis/try out dan sejenisnya kepada pihak
manapun termasuk Direksi BUMN, Pegawai BUMN, dan BUMN.
e. Mengakomodir permintaan dari para pihak manapun antara lain:
1) Mengkondisikan hasil Asesmen (memanipulasi hasil asesmen).
2) Pendampingan bagi Asesi.
3) Digantikan oleh orang lain (joki).
4) Melaksanakan Asesmen di luar tempat dan jadwal yang telah ditentukan.
5) Melaksanakan Asesmen ulang lebih cepat dari waktu yang ditetapkan.
6) Sikap dan perilaku lain yang bertentangan dengan kode etik profesi.
-16-
2. Larangan
a. Melaksanakan Asesmen dan/atau feedback tidak sesuai dengan standar yang
ditetapkan (waktu dan metode).
b. Memberikan materi Asesmen, bimbingan teknis/try out dan sejenisnya.
c. Mengakomodir permintaan dari para pihak manapun antara lain: mengkondisikan
hasil asesmen (memanipulasi hasil asesmen) dan pendampingan bagi Asesi.
d. Bersikap dan berperilaku tidak profesional.
e. Membocorkan dokumen, data dan informasi terkait proses dan konten Asesmen
kepada pihak manapun.
2. Larangan
a. Melakukan tindakan yang dapat merusak reputasi BUMN terkait pelaksanaan
Asesmen.
b. Melakukan upaya tertentu yang mencerminkan adanya pertentangan kepentingan
dan atau bentuk kecurangan lainnya kepada pihak penyelenggara asesmen yang
ditunjuk oleh Kementerian BUMN atau pihak lainnya dengan tujuan mempengaruhi
pelaksanaan dan hasil Asesmen.
-17-
2. Larangan
a. Melakukan tindakan yang dapat merusak reputasi BUMN terkait pelaksanaan
Asesmen.
b. Melakukan upaya tertentu yang mencerminkan adanya pertentangan kepentingan
dan atau bentuk kecurangan lainnya kepada pihak penyelenggara asesmen yang
ditunjuk oleh Kementerian BUMN atau pihak lainnya dengan tujuan mempengaruhi
pelaksanaan dan hasil asesmen.
c. Mengikuti bimbingan (bimbel) dan perbuatan curang lainnya terkait pelaksanaan
Asesmen sebagai upaya jalan pintas agar lolos asesmen.
d. Mencari dan menerima dokumen dan atau informasi untuk bahan latihan
pelaksanaan asesmen dalam bentuk apapun.
e. Melakukan pelanggaran atas ketentuan dari Kementerian BUMN atas pelaksanaan
Asesmen.
ttd.
ERICK THOHIR
Lampiran II
Keputusan Menteri BUMN
Nomor : SK-394/MBU/12/2021
Tanggal: 8 Desember 2021
-18-
LAPORAN SINGKAT
(SHORT REPORT)
HASIL ASESMEN TALENTA DIREKSI
BADAN USAHA MILIK NEGARA
TANGGAL PELAKSANAAN ASESMEN (XX-XX-202X)
Nama :
Posisi Terakhir :
A. HASIL ASESMEN
1. Kompetensi (Competency)
RATING
NO ASPEK
1 2 3 4 5
1 Digital Leadership
3 Customer Focus
5 Strategic Orientation
6 Driving Execution
7 Driving Innovation
9 Leading Change
10 Managing Diversity
Deskripsi Singkat
(maks ½ halaman)
-19-
1 Financial
2 Commercial
3 People
4 Operation
5 Technology
Deskripsi Singkat
(maks ½ halaman)
☐ Not Qualified
Di luar kriteria di atas (Belum Memenuhi
Persyaratan)
3. Karakter (Traits)
RATING
DESKRIPSI
NO ASPEK (high/medium/low atau
SINGKAT
numbers)
1 Openness
2 Concientiousness
3 Extraversion
4 Agreableness
5 Stress Tolerance
KONTEKS ORGANISASI
TURN AROUND / RETRENCH / TRANSFORMATION
(Boleh lebih dari 1)
-21-
KELAS BUMN
Kecocokan Rendah Kecocokan Moderat Kecocokan Moderat Kecocokan Tinggi Kecocokan Tinggi
KLASTER BUMN
Operasi/
Bisnis/Niaga/
Direktur Utama Keuangan SDM/Human Capital Produksi/
Pemasaran
Proyek
Kecocokan
Kecocokan Rendah Kecocokan Moderat Kecocokan Moderat Kecocokan Tinggi
Moderat
Kecocokan
Kecocokan Rendah Kecocokan Moderat
Moderat
-22-
LAPORAN LENGKAP
(FULL REPORT)
HASIL ASESMEN TALENTA DIREKSI
BADAN USAHA MILIK NEGARA
TANGGAL PELAKSANAAN ASESMEN (XX-XX-202X)
Nama :
Posisi Terakhir :
A. HASIL ASESMEN
1. Kompetensi (Competency)
RATING
NO ASPEK
1 2 3 4 5
1 Digital Leadership
3 Customer Focus
5 Strategic Orientation
6 Driving Execution
7 Driving Innovation
Developing Organizational
8
Capabilities
9 Leading Change
10 Managing Diversity
-23-
1 Financial
2 Commercial
3 People
4 Operation
5 Technology
3. Karakter (Traits)
RATING
NO ASPEK (high/medium/low atau numbers)
Low Medium High
1 Openness
2 Concientiousness
3 Extraversion
4 Agreableness
5 Stress Tolerance
KONTEKS ORGANISASI
TURN AROUND / RETRENCH / TRANSFORMATION
(Boleh lebih dari 1)
-25-
KELAS BUMN
Kecocokan Rendah Kecocokan Moderat Kecocokan Moderat Kecocokan Tinggi Kecocokan Tinggi
KLASTER BUMN
Operasi/
Bisnis/Niaga/
Direktur Utama Keuangan SDM/Human Capital Produksi/
Pemasaran
Proyek
Kecocokan
Kecocokan Rendah Kecocokan Moderat Kecocokan Moderat Kecocokan Tinggi
Moderat
Kecocokan
Kecocokan Rendah Kecocokan Moderat
Moderat
-26-
RINGKASAN KOMPETENSI
1. Area Kekuatan
2. Area Pengembangan
3. Rekomendasi Pengembangan
-27-
DESKRIPSI KOMPETENSI
1 Digital Leadersihp
3 Customer Focus
5 Strategic Orientation
-28-
6 Driving Execution
7 Driving Innovation
9 Leading Change
10 Managing Diversity
-29-
1. Financial
2. Commercial
3. People
4. Operation
5. Technology
DESKRIPSI KARAKTER
1 Openness
2 Concientiousness
3. Extraversion
4. Agreableness
5. Stress Tolerance
☐ ☐ ☐ ☐ ☐
Energi & Pangan & Jasa Keuangan Infra Minerba
Migas Pupuk struktur
☐ ☐ ☐ ☐
☐
Klaster Pariwisata & Perkebunan & Manufaktur Telekomunikasi
Kesehatan
Pendukung Kehutanan & Media
☐
Jasa Asuransi & Dana
Pensiun
☐ ☐ ☐ ☐ ☐
Direktur Keuangan Risiko Bisnis/ Bisnis/Niaga Operasi/
Utama Enterpise Risk /Pemasaran Produksi/Proyek
☐ ☐ ☐ ☐ ☐
SDM/ Legal & Digitalisasi Sistem Pengembangan
Jabatan Human Compliance & IT Management Usaha/R&D
Capital & Safety
☐ ☐
☐
Engineering Logistik/Supply/
Treasury
& Maintenance Chain/Asset/GA
Uraian/
Argumentasi
ttd.
ERICK THOHIR