Anda di halaman 1dari 19

MAKALA PENGANTAR BISNIS

RESUME BUKU
Pengantar Bisnis
Karya: Prof. Dr. H. Buchari Alma

KELOMPOK 1
Syarifah Shakila Nisa (2102361201041)

Anggun Muthmainna (2102361201060)

Nisya Febriana (2102361201078)

Erianto (2102361201095)

KUSTI FANI (2102361201049)

Tira Pasama (2102360021012)

Muh. Afdillah Syahreza (2102361201283)

Mata Kuliah : Pengantar Bisnis

Dosen Pengampu : Renaldi, SE., MM/Drs. Baharman Supri, MM


FAKULTAS EKONOMI PRODI MANAJEMEN & EKONOMI PEMBANGUNAN

UNIVERSITAS ANDI DJEMMA


PENDAHULUAN

Berdasarkan situasi perekonomian Indonesia yang masih belum juga

kondusif, dan peluang kerja yang semakin menipis membuat masyarakat

Indonesia di era ini harus pintar-pintar dan memutar otak bagaimana, dan apa

yang harus dilakukan agar dapat memenuhi segala kebutuhan hidupnya. Adapun

bergantung sebagai buruh yang di upah pun kini sudah tidak menjamin keadaan

dimasa mendatang sebab adanya kontrak kerja yang berlaku.

Maka dari itu kegiatan bisnis sangat diperlukan untuk membantu bagi

para generasi milenial saat ini dan seterusnya dalam menghadapi dunia

perekonomian dan persaingannya yan semkin ketat.

Dan dengan itu, penulis menerbitkan buku “Pengantar Bisnis” ini untuk

berbagi ilmu dan wawasan bagi para pemula yang ingin melakukan kegiatan

bisnis dengan menjabarkan berbagai aspek dalam dunia bisnis yang akan

mempermudah para pemula untuk memahami dan meyakinkan hal-hal apa yang

harus dilakukan dan ditekuni dalam menjalankan bisnis dengan baik, dan

menghadapi persaingan pasar yang semakin tajam.

BAB 1

PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP BISNIS

Salah satu pendapat seorang ahli, Hughes dan Kapoor menyatakan:

“Bussines is the organized effort of individuals to produce and sell for a profit,

the goods and service that satisfy society’s needs. The general term business

refers to all such efforts within a society or within an industry. Yaitu, bisnis ialah

suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual

barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan

masyarakat.

Adapun sejarah perkembangan bisnis dimulai dari proses individualisme

dimana pada zaman dahulu mereka melakukan sesuatunya secara sendiri, dari

membuat pakaian, kebutuhan bahan makan, membuat rumah dan lain-lain.

Sampai munculnya Revolusi Industri yang membawa perubahan yang sangat

pesat dan besar dengan adanya pabrik-pabrik, perdagangan besar, perusahaanperusahaan dan
lain-lain.

Saat ini bisnis merupakan kegiatan yang sangat umum dan penting bagi

masyarakat luas. Karena adanya kebutuhan dan keinginan setiap individu yang

harus terpenuhi mengharuskan kita melakukan kegiatan bisnis tersebut, dan juga

berbisnis untuk memperoleh keuntungan atau laba.

Adapun macam-macam bisnis, penulis menerangkan ada 9 macam yaitu:

1. Usaha pertanian

Usaha atau bisnis pertanian, juga dikenal sehari-hari sebagai agribisnis adalah pertanian,
manajemen, produksi, dan pemasaran komoditas pertanian, seperti ternak dan tanaman.
Bidang bisnis pertanian meliputi manajemen sumber daya, pertanian, konservasi, peternakan,
dan penjualan. Seiring kemajuan teknologi dan pasar yang semakin mendunia, bisnis pertanian
telah berkembang untuk memenuhi dan memecahkan kebutuhan dan masalah pertanian
teknologi tinggi. Banyak para ahli atau pakar agribisnis di Industri Pertanian modern
mendefiniskan usaha sektor pertanian adalah industri yang kompleks termasuk bercocok tanam
untuk makanan dan bahan bakar, dan memelihara hewan untuk makanan, wol, dan banyak lagi.
Ketika para petani belajar untuk bersaing dan tetap bertahan di pasar global, mereka
memanfaatkan prinsip-prinsip usaha dalam bisnis dan jaringan pertanian dan profesional bisnis
yang kompleks. Ini termasuk mengambil keuntungan dari kemajuan baru dalam pertanian,
seperti bioteknologi, mekanisasi, dan praktik pemuliaan baru, memutuskan bagaimana menjual
tanaman, baik secara lokal atau pada pertukaran komoditas, dan mengelola dan
mengasuransikan tanah dengan cara yang paling menguntungkan. Sebagai seorang profesional
bisnis dibidang usaha pertanian, Anda dapat bekerja di salah satu area ini, baik sebagai petani
atau sebagai pengusaha bisnis yang mendukung petani.


PENGERTIAN PERTANIAN MENURUT PARA AHLI

1. Menurut Mosher (1966) Mosher berpendapat bahwa pengertian pertanian adalah suatu
bentuk produksi yang khas, yang didasarkan pada proses pertumbuhan tanaman dan hewan.
Petani mengelola dan merangsang pertumbuhan tanaman dan hewan dalam suatu usaha tani,
dimana kegiatan produksi merupakan bisnis, sehinggga pengeluaran dan pendapatan sangat
penting artinya.

2. Menurut Van Aarsten (1953) Aarsten berpendapat bahwa pengertian pertanian atau
agriculture adalah digunakannya kegiatan manusia untuk memperoleh hasil yang berasal dari
tumbuh-tumbuhan dan atau hewan yang pada mulanya dicapai dengan jalan sengaja
menyempurnakan segala kemungkinan yang telah diberikan oleh alam guna
mengembangbiakkan tumbuhan dan atau hewan tersebut. Dari batasan tersebut jelas bahwa
untuk dapat disebut sebagai pertanian perlu dipenuhi beberapa persyaratan: Adanya alam
beserta isinya antara lain tanah sebagai tempat kegiatan, dan tumbuhan serta hewan sebagai
obyek kegiatan. Adanya kegiatan manusia dalam menyempurnakan segala sesuatu yang telah
diberikan oleh alam dan atau Yang Maha Kuasa untuk kepentingan/ kelangsungan hidup
manusia melalui dua golongan yaitu tumbuhan/tanaman dan hewan/ternak serta ikan. Ada
usaha manusia untuk mendapatkan produk/hasil ekonomis yang lebih besar daripada sebelum
adanya kegiatan manusia.

3. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Jilid III (2003) KBBI berpendapat bahwa
pengertian pertanian berarti hal yang berkaitan dengan kegiatan bertani (mengusahakan tanah
agar produktif dengan bercocok tanam) dan segala yang berhubungan dengan tanam-
menanam tanaman. Pertanian (agriculture) berasal dari gabungan dua kata, agri yang semula
berasal dari bahasa latin ager dan cultura. Ager berarti tanah atau ladang/ lapangan, sedangkan
culture yang berbahasa latin cultura berarti mengamati, memelihara dan membajak. Jadi
agriculture adalah seluruh kegiatan utama untuk menghasilkan makanan/ pakan ternak/ fiber,
juga tentang metode ternak dan proses menernakkan.

2. Produksi bahan mentah

Bisnis Produksi Bahan Mentah ini merupakan salah satu bidang usaha yang bergerak pada
sektor pertambangan, kehutanan, serta lain-lain, yang mana produk yang dihasilkan itu berupa
bahan mentah untuk dapat diolah kembali.

Contoh Bisnis Produksi Bahan Mentah

Usaha Mebel
Usaha Keripik
Usaha Karet
Usaha Sawit
Usaha Plastik
Usaha Logam
Usaha Emas

- Tujuan Bisnis
Tujuan utama dari seluruh bisnis ialah untuk bisa mendapatkan laba dengan cara memproduksi
barang serta juga jasa yang dibutuhkan oleh pelanggan. Dibawah ini merupakan beberapa
tujuan bisnis diantaranya sebagai berikut:

Untuk dapat memperoleh keuntungan dari aktivitas kegiatan bisnis.
Untuk pengadaan barang maupun layanan (jasa) yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Untuk dapat mencapai kesejahteraan bagi pemilik faktor produksi serta masyarakat.
Menciptakan suatu lapangan pekerjaan bagi banyak masyarakat.
Untuk dapat menunjukkan eksistensi sebuah perusahaan di dalam jangka panjang.
Untuk meningkatkan kemajuan serta juga pertumbuhan ekonomi masyarakat dengan secara
umum.
Untuk dapat menunjukkan prestise serta prestasi.
- Fungsi Bisnis
Seluruh kegiatan atau aktivitas bisnis memiliki fungsi untuk membuat sesuatu yang awalnya
sebelumnya kurang bernilai menjadi sesuatu yang memiliki nilai tinggi serta bisa memenuhi
kebutuhan masyarakat setelah diolah sedemikian rupa.

Dibawah ini merupakan beberapa fungsi bisnis diantaranya sebagai berikut:

Form Utility, ini merupakan fungsi produksi yang mana sebuah bisnis tersebut menghasilkan
suatu barang atau jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Misalnya seperti, perusahaan
furniture dan juga perusahaan jasa keuangan.
Place Utility, ini merupakan fungsi distribusi yang mana sebuah bisnis itu menyalurkan suatu
barang maupun layana/jasa itu ke lokasi terdekat yang dapat dijangkau konsumen.
Possessive Utility, ini merupakan fungsi penjualan di dalam bisnis.
Time Utility, ini merupakan fungsi penyimpanan serta juga pemasaran di dalam bisnis, yang
mana barang pada saat itu kurang bermanfaat untuk nanti dikeluarkan disaat barang itu lebih
bermanfaat.
Menurut Steinhoff di dalam bukunya The World Of Business (1979), terdapat tiga fungsi utama
dari suatu bisnis, diantaranya :
Acquiring Raw Material, ini untuk dapat mencari bahan mentah.
Manufacturing Raw Materials Into Product, ini untuk dapat mengubah bahan mentah itu
menjadi barang jadi.
Distributing Product to Consumers, ini untuk dapat menyalurkan produk yang dihasilkan itu
kepada konsumen.

2. Pabrik/manufaktur

Perusahaan yang bergerak di industri perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang menjual
berbagai barang mentah atau bahan baku dan bahan setengah jadi. Tujuan dari penjualan
perusahaan manufaktur adalah untuk menyediakan bahan baku untuk dikelola menjadi suatu
produk untuk memenuhi permintaan pasar.

Semakin banyak permintaan pasar, semakin banyak proses produksi akan dilakukan oleh
perusahaan manufaktur. Secara umum, perusahaan menghasilkan produk yang diinginkan oleh
pasar. Oleh karena itu, ada berbagai faktor yang terlibat dalam proses penjualan manufaktur,
seperti sumber daya manusia, sumber daya alam, dan peralatan berbentuk mesin.

Pada saat ini perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang sangat memiliki banyak
peran di tengah era teknologi yang semakin canggih.

Fungsinya sebagai penjual produk dan aktivitas bisnis membuat perusahaan penjualan
manufakturing dikategorikan sebagai perusahaan dagang. Untuk manajemennya sendiri,
penjualan manufaktur biasanya dilakukan di pabrik sehingga lebih terpusat.

Pengertian Perusahaan Manufaktur

Perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang memiliki kegiatan seperti membeli bahan
baku kemudian mengolah bahan baku dengan mengeluarkan biaya lainnya menjadi barang jadi
yang siap untuk di jual.
Salah satu dari bagian perusahaan manufaktur yang ada di Indonesia biasanya disebut pabrik.
Pabrik adalah suatu tempat untuk proses manufakturing.

Dalam akuntansi, persediaan merupakan barang-barang yang dimiliki perusahaan dengan


tujuan untuk dijual, dan persediaan dapat terbagi menjadi tiga yaitu persediaan bahan baku,
barang dalam proses, dan barang jadi. Persediaan merupakan harta perusahaan yang
digunakan untuk melakukan transaksi penjualan.

Kegiatan operasional yang dilakukan oleh perusahaan saat ini sangatlah banyak, maka semakin
banyaknya kegiatan yang dilakukan semakin banyak pula permasalahan yang akan dihadapi.

Permasalahan yang kemungkinan akan terjadi adalah pada elemen organisasi yang sangat
terbatas sehingga satu orang mengerjakan lebih dari dua pekerjaan, kesalahan pencatatan
ketika pembelian dan penerimaan bahan baku hingga pencatatannya pada bagian persediaan.

Maka sangat penting untuk mencatat dan mengukur biaya perusahaan manufaktur dengan
mengunakan metode akuntansi. Permasalahan pada suatu perusahaan sebaiknya harus dicegah
ataupun diminimalisir, yaitu dengan cara pengadaan pengendalian yang sesuai pada kegiatan
operasional perusahaan.

Contoh Perusahaan Manufaktur

Terdapat banyak sekali contoh perusahaan Manufaktur yang dapat Anda temui di Indonesia
dengan berbagai macam jenis industri. Berikut contoh perusahaan Manufaktur yang sering
Anda temukan :

1. Makanan

Industri Pabrik Makanan mengubah ternak dan produk pertanian menjadi produk untuk
konsumsi menengah atau akhir. Kelompok industri dibedakan oleh bahan baku (umumnya
berasal dari hewan atau sayuran) yang diolah menjadi produk makanan.

Produk makanan yang di produksi di perusahaan-perusahaan ini biasanya dijual kepada


pedagang grosir atau pengecer untuk didistribusikan kepada konsumen.

2. Tekstil

Merupakan salah satu industri yang banyak beroperasi di Indonesia. Industri ini mengelola
kapas menjadi benang dan kain, sehingga nantinya kain tersebut bisa dibuat kembali menjadi
pakaian. Industri ini bisa menyerap banyak sekali tenaga kerja, maka tidak jarang banyak sekali
orang yang bekerja di Industri tekstil.

3. Bahan Kimia
Industri bahan kimia sangat penting di era modern, karena bahan kimia dibutuhkan untuk
berbagai aktivitas ekonomi. Industri kimia terbagi menjadi tiga kategori besar: bahan kimia
berat (menggunakan endapan mineral atau produk sampingan), obat-obatan dan petrokimia
(bahan (bahan kimia yang berasal dari sumber bahan bakar).

4. Otomotif

Industri otomotif merupakan industri yang bergerak dengan memanfaatkan teknologi tingkat
tinggi dalam melakukan proses produksi. Sudah banyak hasil industri produksi yang dihasilkan,
contoh barang industri otomotif adalah sepeda, motor, mobil, dan lain-lain.

5. Elektronik

Sama saja seperti industri otomotif, dimana perusahaan manufaktur industri elektronik
menggunakan teknologi yang tinggi dalam membuat suatu barang. Hasil dari industri elektronik
ini merupakan salah satu industri yang sering Anda gunakan dalam kehidupan Anda sehari-hari,
dan barang ini merupakan barang yang banyak Anda temui di lingkungan sekitar Anda.

Contoh industri elektronik ini seperti, televisi, komputer, kipas, AC, dispenser, kompor listrik,
dan masih banyak barang elektronik lainya.

6. Kerajinan

industri kerajinan merupakan industri yang banyak digunakan oleh perusahaan manufaktur
yang ada di indonesia. Mesti sering membentuk usaha kecil atau menengah, namun contoh
perusahaan manufaktur yang satu ini tidak bisa di pandang sebelah mata begitu saja.

Sebab nilai devisa yang di hasilkan dari industri ini juga cukup besar perananya dalam
memajukan dunia perekonomian di indonesia. Kebanyakan hasil produksi ini adalah untuk
konsumsi luar negeri atau ekspor.

Untuk memproses produksi dari industri jenis ini biasanya di ambil dari bermacam-macam
bahan, terutama yang bersifat bekas dan ramah lingkungan menjadi produk baru dengan nilai
lebih pada penampilannya.


3. Konstruksi

Kata konstruksi dalam kenyataannya adalah konsep yang cukup sulit untuk dipahami dan
disepakati kata konstruksi mempunyai beragam interpretasi, tidak dapat didefinisikan secara
tunggal, dan sangat tergantung pada konteksnya. Beberapa definisi konstruksi berdasarkan
konteksnya perlu dibedakan atas dasar: proses, bangunan, kegiatan, bahasa dan perencanaan.


- Pengertian konstruksi

Konstruksi merupakan suatu kegiatan membangun sarana maupun prasarana. Dalam sebuah
bidang arsitektur atau teknik sipil, sebuah konstruksi juga dikenal sebagai bangunan atau
satuan infrastruktur pada sebuah area atau pada beberapa area.

Secara ringkas konstruksi didefinisikan sebagai objek keseluruhan bangunan yang terdiri dari
bagian-bagian struktur. Misal, Konstruksi Struktur Bangunan adalah bentuk/bangun secara
keseluruhan dari struktur bangunan. contoh lain: Konstruksi Jalan Raya, Konstruksi Jembatan,
Konstruksi Kapal, dan lain lain.

Konstruksi dapat juga didefinisikan sebagai susunan (model, tata letak) suatu bangunan
(jembatan, rumah, dan lain sebagainya) Walaupun kegiatan konstruksi dikenal sebagai satu
pekerjaan, tetapi dalam kenyataannya konstruksi merupakan satuan kegiatan yang terdiri dari
beberapa pekerjaan lain yang berbeda

- Makna Konstruksi

Menurut Sarwiji yang dimaksud dengan makna konstruksi (construction meaning) adalah
makna yang terdapat dalam konstruksi kebahasaan. Jadi, makna konstruksi dapat diartikan
sebagai makna yang berhubungan dengan kalimat atau kelompok kata yang ada didalam
sebuah kata dalam kajian kebahasaan.

Pada umumnya kegiatan konstruksi diawasi oleh manajer proyek, insinyur desain, atau arsitek
proyek. Orang-orang ini bekerja didalam kantor, sedangkan pengawasan lapangan biasanya
diserahkan kepada mandor proyek yang mengawasi buruh bangunan, tukang kayu, dan ahli
bangunan lainnya untuk menyelesaikan fisik sebuah konstruksi.

Dalam melakukan suatu konstruksi biasanya dilakukan sebuah perencanaan terpadu. Hal ini
terkait dengan metode menentukan besarnya biaya yang diperlukan, rancang-bangun, dan efek
lain yang akan terjadi seperti peralatan penunjang K3 saat pekerjaan konstruksi dilakukan.
Sebuah jadwal perencanaan yang baik akan menentukan suksesnya sebuah pembangunan
terkait dengan pendanaan, dampak lingkungan,ketersediaan peralatan perlindungan diri,
ketersediaan material bangunan, logistik, ketidak-nyamanan publik terkait dengan adanya
penundaan pekerjaan konstruksi, persiapan dokumen dan tender, dan lain sebagainya.

Untuk keberhasilan pelaksanaan proyek konstruksi, perencanaan yang efektif sangatlah


penting. Hal ini terkait dengan rancang-bangun (desain dan pelaksanaan) infrastruktur yang
mempertimbangkan mengenai dampak pada lingkungan / AMDAL, metode penentukan
besarnya biaya yang diperlukan / anggaran, disertai dengan jadwal perencanaan yang
baik,keselamatan lingkungan kerja, ketersediaan material bangunan, logistik, ketidaknyamanan
publik terkait dengan yang disebabkan oleh keterlambatan persiapan tender dan penawaran,
dll

4. Usaha perdagangan besar dan kecil

1. pedagang besar adalah pedagang yang kegiatannya membeli barang dalam jumlah yang
besar dan menjualnya kembali dengan jumlah yang besar pula.

contoh: Pak Ahmad membeli pakaian langsung dari perusahaan garmen dengan jumlah yang
besar untuk dijualnya kembali pada pedagang lainnya dengan jumlah yang besar pula.

2. Pedagang menengah adalah pedagang yang membeli barang dagangan dalam jumlah
besar dan menjualnya kembali kepada para pedagang kecil dalam jumlah sedang atau kecil.

Contoh: penyalur dan toko-toko besar.

3. Pedagang kecil atau retailer adalah pedagang yang membeli barang dagangan dalam
jumlah sedang dan menjualnya kembali kepada konsumen akhir.

6. Transportasi dan Komunikasi

Transportasi adalah perpindahan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat lainnya
dengan menggunakan sebuah kendaraan yang digerakkan oleh manusia atau mesin.
Transportasi digunakan untuk memudahkan manusia dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

Pengertian transportasi menurut beberapa ahli:

- Menurut Salim.Transportasi adalah kegiatan pemindahan manusia atau barang dengan


menggunakan wahana yang digerakkan oleh manusia atau mesin. .
- Menurut Morlok transportasi didefinisikan sebagai kegiatan memindahkan atau
mengangkut sesuatu dari suatu tempat ketempat lain.
- Menurut Bowersox ransportasi adalah perpindahan barang atau penumpang dari suatu
tempat ketempat lain, dimana produk dipindahkan ke tempat tujuan dibutuhkan atau
penumpang dari suatu tempat ke tempat lain.

Dan komunikasi adalah suatu aktivitas penyampaian informasi, baik itu pesan, ide, dan
gagasan, dari satu pihak ke pihak lain yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung
dari suatu tempat ke tempat lain.


- Menurut James A. F. Stoner, pengertian komunikasi adalah suatu proses pada seseorang
yang berusaha untuk memberikan pengertian dan informasi dengan cara
menyampaikan pesan kepada orang lain.
- Menurut Prof. Drs. H. A. W. Widjaya, arti Komunikasi adalah hubungan kontak antara
satu pihak dan pihak lain.
- Menurut Achmad S. Ruky, komunikasi merupakan proses pemindahan dan pertukaran
pesan, dimana pesan ini dapat berbentuk fakta, gagasan, perasaan, data atau informasi
dari seseorang kepada orang lain.
- Mernurut Anderson, komunikasi merupakan proses yang dinamis antara individu
maupun kelompok.

7. Usaha finansial, asuransi, dan real estate

Finansial adalah istilah yang berhubungan dengan urusan keuangan. dapat disimpulkan
bahwa finansial atau keuangan adalah sebuah aktivitas yang dilakukan untuk mendapatkan
dana.

finansial adalah sebuah cara untuk mengelola keuangan atau mendapatkan dana. sebagaimana
mengatur uang masuk dan keluar dalam suatu usaha atau lembaga.

Finansial adalah istilah luas yang digunakan untuk menjelaskan banyak aspek dari keuangan
atau industri keuangan. seperti misalnya: instrumen finansial, layanan finansial, institusi

Asuransi adalah pertanggungan atau perjanjian antara dua belah pihak, dimana pihak satu
berkewajiban membayar iuran/kontribusi/premi. Wikipedia

Menurut M. Nur Rianto Asuransi merupakan sebuah mekanisme perlindungan terhadap pihak
tertanggung apabila mengalami resiko di masa yang akan datang dimana pihak tertanggung
akan membayar premi guna mendapatkan ganti rugi dari pihak penanggung.

Darmawi dalam Budiarjo menyebutkan bahwa asuransi adalah transaksi pertanggungan yang
melibatkan dua pihak tertanggung dan penanggung, dimana penanggung menjamin pihak
kepada tertanggung bahwa ia akan mendapatkan penggantian terhadap suatu
kerugianAsuransi adalah pertanggungan atau perjanjian antara dua belah pihak, dimana pihak
satu berkewajiban membayar iuran/kontribusi/premi. Wikipedia

Real estate adalah tanah dan semua bangunan fisik, termasuk semua benda yang melekat pada
tanah tersebut. Seperti gedung, pohon, dan pagar.

atau real estat adalah sebuah istilah hukum yang mencakup tanah bersama dengan apa pun
yang tinggal tetap di atas tanah tersebut, seperti bangunan atau proyek. lahan yasan sering
dianggap sinonim dengan real property, kontras dengan hak milik pribadi.
8. Usaha jasa

Pengertian usaha jasa adalah salah satu bentuk usaha yang menawarkan produk kepada
konsumen dalam bentuk layanan tanpa memerlukan fisik mengembang diatasnya maupun
pada tanah tersebut.

Menurut Kotler merumuskan jasa adalah setiap tindakan atau unjuk kerja yang ditawarkan
oleh salah satu pihak ke pihak yang lain secara prinsip intangible dan tidak menyebabkan
perpindahan kepemilikan apapun.

Jasa adalah setiap ativitas atau manfaat yang ditawarkan suatu pihak kepada pihak lain yang
mana pada dasarnya kasat mata atau tidak berwujud.

Jasa adalah suatu tindakan dan interaksi yang berupa kontak sosial antara produsen dengan
konsumen yang lebih dari sekedar hasil suatu yang tidak terhalang.

9. Usaha yang dilakukan oleh pemerintah

Pemerintah sebagai pelaksana amanat rakyat sudah semestinya memikirkan kemakmuran


bagi masyarakatnya dan ini juga diamanatkan dalam undang undang dasar negara Republik
Indonesia. Karenanya dibentuklah Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah untuk
membantu mengembangkan ekonomi kerakyatan melalui gerakan koperasi sebagai
penghimpun dan pengelola dana sebagai modal dari rakyat untuk rakyat. Keberadaan koperasi
yang tumbuh pesat hingga kepelosok negeri menjadi tulang punggung bagi ketersediaan modal
untuk tumbuhnya usaha usaha kecil dan menengah di dalam kelompok masyarakat.

Bergulirnya dana bantuan pemerintah yang dikelola dengan baik oleh koperasi menjadi angin
segar bagi terus tumbuhnya usaha kecil dan menengah tersebut, terlebih lagi dengan
dikerahkannya tenaga handal dan terlatih dalam memberikan arahan dan pembinaan bagi para
calon usahawan yang akan menggunakan dana bantuan yang sifatnya pinjaman ringan. Dana ini
akan diberikan secara bergiliran agar seluruh peserta koperasi dapat saling merasakan
manfaatnya.

Berikut ini adalah manfaat dukungan pemerintah pada usaha kecil dan menengah untuk
menyokong perekonomian nasional Indonesia :

1. Menyerap Lebih Banyak Pekerja

Usaha kecil dan menengah ini dianggap sebagai penyerap tenaga kerja paling banyak
dibandingkan dengan badan usaha milik negara atau swasta lainnya. Seperti kita tahu bahwa
kebanyakan perusahaan kelas atas akan memerlukan tenaga professional terampil dengan
pendidikan tinggi. Meninggalkan yang tidak memiliki pendidikan tinggi tanpa pekerjaan.
Beruntunglah dengan adanya usaha kecil dan menengah maka lapangan kerja terbuka lebih
maksimal dan menyerap lebih banyak pekerja bahkan yang memiliki pendidikan paling rendah.

2. Menambah Pemasukan Devisa Negara

Beberapa produk usaha kecil dan menengah berskala menengah telah berhasil menembus
pasar internasional melalui ekspor sehingga menambah pemasukan negara, tidak hanya dari
segi migas saja. Potensi ini akan terus bertambah apabila negara semakin mendukung
perkembangan usaha kecil dan menengah, melihat potensi secara teliti dan memodali dengan
pendanaan yang lebih baik.

3. Memaksimalkan Potensi Sumber Daya Alam (SDA)

Dengan adanya dukungan pemerintah dalam membantu membiayai usaha kecil dan menengah
maka akan merangsang lebih banyak orang dalam memanfaatkan sumber daya alam di sekitar
mereka. Tentu saja ini lebih baik daripada apabila SDA kita dikuasai oleh orang asing. Hal ini
juga dapat membuat kita lebih independen dalam SDA seperti bahan pangan dan pakaian agar
tidak selalu tergantung pada hasil impor akibat perdagangan bebas.

Indonesia harus lebih jeli melihat peluang untuk kesinambungan ekonomi di masa mendatang.
Oleh karena itu sudah sepatutnya pemerintah semakin meningkatkan bantuan berupa finansial,
penyuluhan serta pelatihan bagi pengusaha-pengusaha muda Indonesia agar semakin
bermunculan dan membuat ekonomi kita menjadi lebih baik. Hal ini juga agar Indonesia dapat
semakin maju di kancah perdagangan internasional.

Dan Steinhoff dalam bukunya The World of Business (1979) menyatakan

fungsi bisnis antara lain:

1. Mencari bahan mentah

Rasanya dalam setiap dunia industri kehadiran bahan baku merupakan hal yang sangat penting
karena memang akan digunakan dalam produksi utama. Selain itu kehadirannya juga menjadi
faktor penting dalam menentukan beberapa hal, salah satunya adalah menentukan harga jual
dari produk tersebut, sehingga hal ini tentu sangat diperhatikan dan dicermati dengan teliti.

Karenanya penting bagi setiap pengusaha untuk memahami bahan bakunya sendiri, dimulai
dari karakteristik sampai kualitas dari hal tersebut. Selain itu ada beberapa hal lain yang perlu
diperhatikan seperti jenis apa yang digunakan, dan juga faktor apa saja yang menjadi
pengaruhnya.
Bahan baku adalah berbagai bahan sesuai komposisi yang dimasukkan dalam kegiatan
membuat suatu produk dan kegiatan produksi, yang nantinya barang jadi dari produk tersebut
menampilkan secara menyeluruh bahan yang tadi diproses.

Sehingga ini bisa dikatakan sebagai bahan mentah atau bahan yang belum tersentuh oleh
proses apapun. Bahan ini nantinya akan menjadi bahan utama ataupun dasar dari produksi
sebuah produk. Nantinya bahan ini apabila diolah melalui sebuah proses tertentu akan
menghasilkan wujud lain sesuai dengan keinginan.

Bahan baku dibagi menjadi dua yaitu :

- Langsung. Sering disebut sebagai direct material adalah bahan mentah yang merupakan
bagian utama dan berperan langsung untuk menghasilkan barang jadi yang diinginkan.
Sehingga harga yang dikeluarkan untuk membeli akan berbanding lurus dengan barang
produk yang dihasilkan. Jadi bisa dikatakan biaya yang dikeluarkan dengan hasil produk
memilih hubungan yang erat.
- Tidak Langsung. Kebalikan dengan bahan yang sebelumnya untuk jenis yang satu ini
disebut juga indirect material. Dimana bahan yang satu ini sebenarnya juga ikut
berperan langsung terhadap proses pembuatan suatu barang. Hanya saja kehadiran
bahan yang satu ini tidak langsung terlihat pada barang jadi yang sudah dihasilkan.
-
2. Merubah bahan mentah menjadi produk

Dalam langkah ini kita akan mengubah bahan mentah menjadi suatu produk atau
memproduksi suatu barang seperti berikut :

1. industri pangan, memproduksi barang mentah menjadi makanan


contoh: pabrik tahu dan tempe, mie instan, dll
2. industri perminyakan, memproduksi minyak mentah menjadi bahan bakar
transportasi
contoh: pertamina
3. industri pupuk, memproduksi kompos yang belum jadi menjadi pupuk yang siap di
pasarkan
contoh: petrokimia
3. Menyalurkan barang ke tangan konsumen
Menyalurkan barang kepada konsumen artinya barang telah siap untuk di gunakan

Dari fungsi tersebut, terdapat juga suatu pandangan yang menyatakan
bisnis dibagi atas dua bagian yaitu, production dan marketing. Dimana
production memiliki peranan mencari bahan mentah dan memprosesnya menjadi
hasil jadi, sedangkan marketing yaitu bagian yang mendistribusikan, atau
memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lain.
Dalam kegiatan bisnis terdapat banyak sekali peluang yang bisa
didapatkan oleh orang-orang yang menginginkannya dan bersungguh-sungguh
dalam mengerjakannya. Terlebih lagi bagi para anak muda yang mempunyai
semangat tinggi, karena saat ini lapangan pekerjaan yang semakin menipis dan
sulit didapatkan membuat mereka harus mengarahkan pandangannya ke bidang
bisnis dengan kemampuannya masing-masing. Tak hanya laki-laki yang harus
bekerja, seorang perempuan pun saat ini telah banyak menduduki bidang usaha
dan terlebih lagi menjadi wanita pengusaha. Semuanya berawal dari bisnis, bisnis
yang akan merubah pola piker kita dengan memandang lingkungan sekitar sebagai
peluang kesuksesan. Pada umumnya memang ada beberapa factor yang
mendorong orang-orang untuk melakukan kegiatan bisnis, yaitu: Terbukanya
kesempatan untuk memperoleh keuntungan, memenuhi minat dan keinginan
pribadi, terbuka kesempatan menjadi boss, dan adanya kebebasan dalam
manajemen.
Namun dalam kegiatan bisnis sudah pasti memiliki resiko-resiko tersendiri
dan tantangan yang yang harus para pebisnis hadapi. Tantangan bisnis yang
diterangkan oleh penulis antara lain, tantangan produktivitas, kualitas ,dan pasar
global. Dan tantangan bisnis dari aspek lainnya bisa juga dating dari The4
demographic and cultural challenge, The environmental challenge, The social
responsibility and ethics challenge dan The technology challenge.








BAB 2
EKONOMI DAN BISNIS

Perlu kita ketahui “ilmu ekonomi ialah ilmu yang mempelajari cara
masyarakat mengalokasikan sumber-sumber yang terbatas untuk keperluan
produksi dan distribusi barang dan jasa”. Adapun “sistem ekonomi yaitu
bagaimana menggunakan resources ntuk menghasilkan produksi dan
mengalokasikan produk tersebut”. Ada tiga macam sistem ekonmi dasar yang
berpengaruh, yaitu kapitalis, komunis, sosialis dan sampai dengan sistem
campuran.
Bisnis yang dikenal sebagai RTP dalam bentuk lembaga dan masyarakat
sebagai RTK memiliki hubunagn yang sangat erat dan saling membantu satu sama
lainnya dalam mencapai kemajuan. Dimana RTK menyediakan dan RTP yang
membutuhkan faktor-faktor produksi, berupa alam, tenga kerja, modal dan skill
yang kemudian akan dibayar oleh RTP. Dan factor-faktor produksi tadi diolah
untuk menghasilkan barang dan jasa , dan dijual kembali pada RTK.
Badan usaha dan perusahaan adalah sesuatu yang hampir sama tapi
sebenarnya perlu dibedakan arti dan maksudnya. Badan usaha apabila dilihat dari
segi tujuannya, selalu bertujuan mencari laba. Sedangkan perusahaan tujuannya
ialah berproduksi, sebagaimana didefinisikan, perusahaan ialah suatu kesatuan
organisasi yang mengoganisir factor-faktor produksi dengan tujuan berproduksi.
Penggabungan/kerjasama antara perusahaan juga dilakukan untuk
membatasi persaingan. Dan kerjasama ini biasanya dalam bentuk kartel, pool,
trust, holding company, corner dan ring, concern, joint venture, production
sharing, kontrak karya dan merger.
Dengan pertumbuhan ekonomi yang meningkat, akan meningat pula
standar hidup suau bangsa. Ada keuntungan yang diperoleh dari pertumbuhan5
ekonomi seperti memperluas lapangan pekerjaan. Namun terdapat aspek negative
juga yang ditimbulkan dari pertumbuhan ekonomi seperti timbulnya masalah bagi
kelestarian lingkungan hidup yang terancam karena proses prduktifitas yang terus
meningkat.
Dan bisnis yang bergerak di dalam pertumbuhan ekonomi yang sedang
meningkat, telah menjadikan suatu bisnis modern yang memiliki ciri-ciri sebagai
berikut: Mekanisme, dengan menggunakan mesin yang serba otomatis.
Spesialisasi, yaitu tenaga kerja memang berada pada bidang yang benar-nenar
menurut keahliannya. Standardisasi, yaitu membuat ukuran-ukuran standar dari
barang-barang yang dihasilkan. Dan yang terakhir adalah penggunaan computer
yang membuat pekerjaan menjadi lebih efesien.
Ada beberapa juga resiko yang harus dipikul oleh bisnis yaitu, perubahan
permintaan konsumen, perubahan konjungtur atau fluktuasi kegiatan ekonomi
yang turun naik, persaingan antar bisnis, dan lain-lain seperti adanya perbaikan
teknologi dan peraturan-peraturan baru yang dibuat oleh pemerintah. Karena bisnis juga tidak
akan lepas dari hubungannya dengan pemerintah karena
pemerintah memiliki 4 peran dalam dunia bisnis, yaitu sebagai pengatur dan
pemaksa, sebagai konsumen, sebagai saingan, dan juga pemberi subsidi.

1.sistem ekonomi kapitalis
adalah sistemperekonomian yang memberikan kebebasan secara penuh kepada setiap orang
untuk melaksanakan kegiatan perekonomian seperti memproduksi barang, menjual barang,
menyalurkan barang dan lain sebagainya.

2.sistem ekonomi komunis
Komunisme (bahasa Latin: communis, bahasa Inggris: common,
universal).adalah ideologi yang berkenaan dengan filosofi, politik, sosial, dan ekonomi yang
tujuan utamanya terciptanya masyarakat komunis dengan aturan sosial
ekonomi berdasarkan kepemilikan bersama alat produksi dan tidak adanya kelas
sosial, uang, dan negara.

3.sistem ekonomi sosialis
Sistem ekonomi sosialis adalah sistem ekonomi di mana seluruh
kebijakan perekonomian ditentukan oleh pemerintah, sedangkan masyarakat hanya
menjalankan peraturan yangditentukan.

4.sistem ekonomi campuran
Ekonomi campuran adalah sistem perekonomian yang menggabungkan sistem ekonomi pasar
dan sistem ekonomiterencana. Tujuan dari sistem ekonomi campuran adalah mencegah
terjadinya monopoli secara penuh terhadap sumber daya ekonomi oleh sekelompok
masyarakat saja.

Dan kerjasama ini biasanya dalam bentuk kartel,pool,
trust, holding company, corner dan ring, concern, joint venture, production sharing, kontrak
karya dan merger.

1. Kartel
Kartel berarti suatu kerjasama antara perusahaan-perusahaan sejenis yang masing-masing
tetap berdiri sendiri untuk waktu tertentu dengan tujuan menguasai pasar. Keuntungan
kerjasama ini antara lain: harga dapat dikuasai dan stabil, keuntungan dapat terjamin dan
perusahaan masih bebas berdiri sendiri. Kelemahan karena ini jika tidak diatur dalam undang-
undang, bentuk kerjasama ini akan menjerumus kearah monopoli yang akan merugikan
masyarakat, perusahaan terikat, tidak bebas lagi dalam menaikkan atau menurunkan harganya.

Macam-macam kartel antara lain
Kartel rayon kartel syarat Kartel harga Kartel kalkulasi, Sindikat pembeli (kartel pembelian),
Sindikat penjual (kartel penjualan),Kartel produksi.

2. Pool
Pada perusahaan angkutan, guna menentukan tarif-tarif trayek. Kita kenal ada traffic
pool dan money pool. Traffic pool ialah memberikan jumlah muatan kepada anggota dalam
setahun. Anggota yang lebih banyak memperoleh penumpang dari yang telah ditetapkan, harus
menyerahkan penerimaannya kepada anggota yang kurang. Pada money pool semua anggota
harus menyerahkan seluruh pendapatannya kepada pool, kemudian dibagi-bagi menurut
perbandingan tertentu.

3. trust
Trust adalah penggabungan perusahaan yang tadinya berdiri sendiri, menjadi satu fusi, baik
dipandang dari sudut ekonomi maupun dari sudut hukum.

4. holding company
Pembentukan holding companya dapat melalui berbagai cara antara lain
a.Akuisisi,
b. Menyerahkan pemilikan perusahaan kepada satu perusahaan
c.Melepaskan unit usaha menjadi perusahaan baru yang berdiri sendiri
d.Mendirikan perusahaan baru.

5. corner dan ring
Corner jika seseorang, dan Ring jika beberapa orang membeli dan menahan sebagian besar dari
persediaan barang tertentu kemudian mengurangkan penawaran, sehingga harga naik, dan
memperoleh laba besar jadi tujuannya adalah spekulasi.

6. concern
Concern adalah penggabungan beberapa perusahaan yang menurut hukum tetap merdeka
menjadi satu kesatuan, dipandang dari sudut teknis tata usaha perdagangan atau keuntungan.
Misalnya sebuah bank atau seseorang kaya membeli sebagian saham-saham dari beberapa
buah perusahaan untuk menguasainya.

7. Joint venture menurut ekonomi perusahaan adalah suatu bentuk gabungan antara dua pihak
atau lebih yang mengumpulkan modal untuk mendirikan badan usaha dengan perjanjian
tertentu. Contoh joint venture adalah joint venture dalam bidang eksplorasi minyak, antara
pertamina dengan perusahaan Jepang dan Amerika

8. Production sharing merupakan suatu bentuk kerja sama atau gabungan badan usaha yang
mengatur tentang pembagian hasil. Dalam joint venture tujuan penggabungan untuk
mendirikan badan usaha (BU) dan dalam production sharing adalah gabungan daripada badan
usaha untuk bekerja sama dengan bagi hasil. Misalnya usaha bagi hasil antara pertamina
dengan Caltex dan Shell dalam pertambangan minyak di Pekan Baru dan Plaju (Palembang).

9. Kontrak Karya
Kontrak karya merupakan suatu gabungan antara dua pihak dalam melakukan suatu
perusahaan, tetapi satu pihak tidak secara langsung bekerja sama dengan pihak lain, dalam
menangani dan menjalankan sesuatu badan usaha dan perusahaan. Biasanya pihak pertama
ialah pemerintah suatu negara, yang memberikan konsesi pada pihak swasta untuk melakukan
usaha dengan perjanjian tertentu.Dalam hal ini pemerintah tidak ikut serta dalam permodalan
perusahaan.

10. Merger
Merger merupakan salah satu kerja sama atau bentuk penggabungan (kombinasi/konsolidasi)
antara dua atau lebih perusahaan (usaha) sejenis karena adanya persamaan kepentingan dan
bertujuan untuk memperkuat kedudukan dan stabilitas perusahaan. setelah merger maka
hanya ada satu nama perusahaan yang terus berdiri, sedangkan perusahaan-perusahaan yang
dilebur hilang namanya, atau menjadi cabangnya. Aktiva-aktivanya dan mungkin juga hutang-
hutangnya digabungkan dengan aktiva dan hutang perusahaan yang tetap berdiri tadi.

Anda mungkin juga menyukai