Anda di halaman 1dari 47

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN

TEKNOLOGI
UNIVERSITAS AIRLANGGA

LAPORAN AKHIR
KULIAH KERJA NYATA BELAJAR BERSAMA MASYARAKAT (KKN-BBM KE-64

Oleh :
Raras Kirana W., S.E., MBA., M.M.

1. Roichanatul Jannah 041711233158


2. Muhammad Javier Annas Fikri 041711433119
3. Risyad Harahap 071711433051
4. Cantika Swasti Sumarsono Putri 071711533015
5. Maghfiroh Azzubairiyah 071711533056
6. Muhammad Haidzar Islam H. F. 071711733041
7. Nadhifa Umailani 071811533013
8. Khoirun Niswatin 081811833016

Kelurahan : Morokrembangan
Kecamatan : Krembangan
Kota : Surabaya

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT


UNIVERSITAS AIRLANGGA
2021
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................................1

1.1. Latar Belakang................................................................................................................1

1.2. Latar Belakang Keilmuan................................................................................................2

1.3. Rumusan Masalah...........................................................................................................2

1.4. Tujuan.............................................................................................................................3

1.5. Manfaat...........................................................................................................................3

BAB II RENCANA BIDANG GARAPAN....................................................................................4

2.1. Waktu dan Tempat Kegiatan...........................................................................................4

2.2. Bidang Ekonomi.............................................................................................................4

2.3. Bidang Kesehatan...........................................................................................................7

2.4. Bidang Pemberdayaan Masyarakat.................................................................................8

2.5. Bidang Lingkungan.........................................................................................................8

BAB III REALISASI KEGIATAN..............................................................................................10

3.1. Waktu dan Tempat Kegiatan.........................................................................................10

3.2. Realisasi Kegiatan.........................................................................................................10

BAB IV PEMBAHASAN.............................................................................................................18

4.1. Bidang Ekonomi............................................................................................................18

4.2. Bidang Kesehatan..........................................................................................................21

4.3. Bidang Pemberdayaan Masyarakat................................................................................22

4.4. Bidang Lingkungan.......................................................................................................23

BAB V PENUTUP.......................................................................................................................25

5.1. Kesimpulan...................................................................................................................25

5.2. Saran.............................................................................................................................25

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................27

REKOMENDASI.........................................................................................................................28

1. Rekomendasi untuk Pemerintah Kota Surabaya................................................................28

2. Rekomendasi untuk Universitas Airlangga – LPPM.........................................................28

3. Rekomendasi untuk Mahasiswa........................................................................................28

LAMPIRAN-LAMPIRAN............................................................................................................29
i
Lampiran I : Ringkasan Kegiatan..............................................................................................29

Lampiran II : Daftar Sponsor....................................................................................................35

Lampiran III : Daftar Hadir.......................................................................................................36

Lampiran IV : Foto Dokumentasi..............................................................................................37

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan tulang punggung


perekonomian Indonesia. Heri Akhmadi, Duta Besar Republik Indonesia untuk
Jepang dan Federasi Mikronesia mengungkapkan bahwa UMKM memiliki
kontribusi sebesar 60 % dari total Produk Domestik Bruto (PDB) (idx channel,
2021). Lebih dari itu, UMKM juga memiliki kontribusi yang signifikan dalam
menekan angka pengangguran. Tercatat 120 juta angkatan kerja berhasil diserap
oleh UMKM.
Tidak sedikit Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki jiwa
entrepreneur, salah satunya adalah warga Jl. Sedayu di Kelurahan
Morokrembangan, Kecamatan Krembangan, Kota Surabaya. Berdasarkan laporan
dari Ibu RW 03 Sedayu, banyak warganya yang memiliki bakat untuk memproduksi
barang-barang handmade. Barang-barang tersebut meliputi makanan ringan dan
juga berbagai produk tekstil. Produk mereka juga bukan merupakan produk
sembarangan. Tidak sedikit konsumen, baik dari masyarakat Sedayu maupun dari
luar Sedayu yang merasa puas dengan produk-produk UMKM tersebut.
Namun warga-warga yang berbakat ini tidak mau mendaftarkan diri
kepada pemerintah melalui dinas koperasi dan UMKM. Mereka beralasan bahwa
apabila mendaftarkan diri ke pemerintah, maka prosesnya akan sulit dan juga
mereka takut apabila dikenai pajak yang tinggi. Padahal terdapat banyak sekali
benefit apabila warga mau mendaftarkan diri kepada pemerintah. Selain
mendapatkan pendampingan, warga yang mendaftar juga akan mendapatkan
bantuan modal serta bantuan pemasaran melalui acara pameran yang
diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Surabaya.
Maka dari itu, kami kelompok 191 KKN-BBM ke-64 ingin membuka
sudut pandang yang lebih luas kepada masyarakat terkait UMKM. Kami ingin
melakukan pendampingan, survei potensi, survei hambatan, dan juga membantu
melakukan pendaftaran kepada pemerintah Kota Surabaya. Hal ini sekaligus
menunjang tema KKN-BBM ke-64 yang berorientasi pada Suistanable
Development Goals (SDGs).
Selain itu, ada beberapa program lain yang hendak kami jalankan. Di
bidang pendidikan, kami ingin mengadakan bimbingan belajar bahasa inggris gratis

1
dan bisa diakses oleh seluruh anak yang bersekolah di tingkat SMP. Di bidang
kesehatan, kami ingin menyosialisasikan hidup sehat dalam rangka mencegah
penyebaran Covid-19 melalui pemasangan X Banner dan disinfektan. Mengingat
kondisi Covid-19 yang tak kunjung membaik di Kampung Sedayu RW 3. Di bidang
lingkungan, kami hendak menyosialisasikan penggunaan tas ramah lingkungan
untuk menjawab perubahan iklim dan kehidupan berkelanjutan. Mengingat warga
Kampung Sedayu masih banyak yang belum aware dalam penggunaan tas ramah
lingkungan.

1.2. Latar Belakang Keilmuan


Kelompok 191 KKN-BBM ke-64 terdiri dari beberapa anggota dengan
latar belakang keilmuan yang berbeda. Sesuai dengan arahan ketua Lembaga
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Airlangga, kelompok
KKN-BBM harus terdiri dari minimal tiga fakultas. Arahan tersebut telah kami
penuhi dengan anggota kelompok kami yang terdiri dari latar belakang tiga
fakultas. Khoirun Niswatin merupakan mahasiswa dari Fakultas Sains dan
Teknologi. Khoirun Niswatin berlatar belakang program studi S-1 Statistika.
Muhammad Javier Annas Fikri dan Roichanatul Jannah merupakan
mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Muhammad Javier Annas Fikri
berlatar belakang program studi S-1 Ekonomi Islam. Roichanatul Jannah berlatar
belakang program studi S-1Manajemen.
Muhammad Haidzar Islam H. F., Maghfiroh Azzubairiyah, Nadhifa
Umailani, Cantika Swasti Sumarsono Putri, dan Risyad Harahap merupakan
mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Muhammad Haidzar Islam HF
berlatar belakang program studi S-1 Antropologi. Maghfiroh Azzubairiyah, Nadhifa
Umailani, dan Cantika Swasti Sumarsono Putri berlatar belakang program studi
S-1 Ilmu Komunikasi. Risyad Harahap berlatar belakang program studi S-1
Sosiologi.

1.3. Rumusan Masalah

Dari latar belakang, hasil observasi, serta hasil diskusi dari beberapa
pihak terkait, kelompok KKN 191 merumuskan masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana upaya mengoptimalkan perekonomian warga di Kelurahan
Morokrembangan?
2. Bagaimana upaya meningkatkan pendidikan akademis warga Kelurahan
Morokrembangan?
2
3. Bagaimana upaya meningkatkan gaya hidup sehat warga Kelurahan
Morokrembangan?
4. Bagaimana upaya meningkatkan kondisi lingkungan hidup warga
Kelurahan Morokrembangan yang berkelanjutan?

1.4. Tujuan
1. Untuk mengoptimalkan perekonomian warga di Kelurahan Morokrembangan
2. Untuk meningkatkan pendidikan akademis warga Kelurahan Morokrembangan
3. Untuk meningkatkan gaya hidup sehat warga Kelurahan Morokrembangan
4. Untuk meningkatkan kondisi lingkungan hidup warga Kelurahan
Morokrembangan yang berkelanjutan

1.5. Manfaat
1. Dapat mengoptimalkan perekonomian warga di Kelurahan Morokrembangan
2. Dapat meningkatkan pendidikan akademis warga Kelurahan Morokrembangan
3. Dapat meningkatkan gaya hidup sehat warga Kelurahan Morokrembangan
4. Dapat meningkatkan kondisi lingkungan hidup warga Kelurahan
Morokrembangan yang berkelanjutan.

3
BAB II
RENCANA BIDANG GARAPAN

Kegiatan yang akan dilaksanakan dalam program Kuliah Kerja Nyata Belajar
Bersama Masyarakat (KKN-BBM) ke-64 disesuaikan dengan potensi dan kompetensi
mahasiswa adalah sebagai berikut :

2.1. Waktu dan Tempat Kegiatan


Tempat : Kampung Sedayu RW 3, Kelurahan Morokrembangan, Surabaya
Waktu : 26 Juli 2021 – 19 Agustus 2021

2.2. Bidang Ekonomi


2.2.1. Analisis Potensi Warga

Deskripsi Program Program “Analisis Potensi Warga” merupakan program


yang dilakukan dengan melakukan observasi, baik secara
langsung maupun tidak langsung, terkait potensi usaha
warga RW 03 dalam skala mikro hingga menengah.
Selanjutnya, dilakukan analisis dan pemetaan terkait
kemampuan warga dan memahami kebutuhan warga dalam
pelaksanaan bisnis.
Tujuan Kegiatan Menganalisis potensi warga RW 03 Kelurahan
Morokrembangan dalam bidang usaha mikro, kecil, dan
menengah.
Indikator SDGs Nomor 1 No Poverty
Kode 11 “Education or resources to assist the start-up of
sustainable bussines in the local community – for example,
mentorship programmes, training workshops, access to
university facilities” (terdapat pelatihan untuk mendukung
bisnis/wirausaha berkelanjutan pada masyarakat seperti
program mentorship, workshop, atau akses pada universitas)
Sasaran Utama Warga RW 03 Kelurahan Morokrembangan
Tempat via whatsapp personal (online)
Waktu 15-16 Agustus
Indikator Keberhasilan Terdatanya warga baik individu maupun kelompok yang
memiliki potensi UMKM. Serta memahami jenis usaha apa
yang dimiliki warga.
Penanggung jawab Khoirun Niswatin

4
2.2.2. Analisis Hambatan Warga
Deskripsi Program Mengobservasi, menggali, dan menganalisis hambatan
internal dan eksternal warga RW 03 Morokrembangan yang
berpotensi untuk mengembangkan usaha mikro yang
dimilikinya
Tujuan Kegiatan Mengetahui dan memetakan hambatan yang dialami oleh
warga RW 3 kelurahan Morokrembangan dalam rangka
mengembangkan bisnis/wirausaha seperti UMKM
Indikator SDGs Number 1, No Poverty, code 11, “Education or
resources to assist the start-up of sustainable bussines in
the local community – for example, mentorship
programmes, training workshops, access to university
facilities”

Sasaran Utama Warga RW 03 kelurahan Morokrembangan


yang memiliki potensi dalam mengembangkan bisnis/
wirausaha atau UMKM.

Tempat via whatsapp personal (online)


Waktu 2 – 8 Agustus 2021
Indikator Keberhasilan Mengetahui hambatan-hambatan internal dan
eksternal warga RW 03 dalam mengembangkan usaha/
UMKM. Tersusunnya booklet profil UMKM di Sedayu.

Penanggung jawab M. Haidzar Islam H. F.

2.2.3. Pembinaan Warga yang Potensial dalam UMKM


Deskripsi Program Program “Pembinaan Warga yang Potensial dalam UMKM”
merupakan program yang dilakukan dengan melakukan
penyuluhan dan informasi yang dibutuhkan mengenai
program UMKM serta menjawab keluhan-keluhan yang
dimiliki oleh warga terkait kerjasama mitra UMKM
Pemerintah. Dengan begitu, masyarakat yang potensial
dapat tergerak untuk mendaftar dan mengikuti program
UMKM Pemerintah.
Tujuan Kegiatan Membina masyarakat yang berpotensi dalam UMKM
untuk mendaftar ke program UMKM pemerintah di sekitar
kampung RW 3 Kelurahan Morokrembangan.
5
Indikator SDGs Number 1, No Poverty, code 11, “Education or
resources to assist the start-up of sustainable bussines in
the local community – for example, mentorship
programmes, training workshops, access to university
facilities.”
Sasaran Utama Warga RW 3 Kelurahan Morokrembangan
yang berpotensi sebagai UMKM
Tempat via whatsapp personal (online)
Waktu 15-16 Agustus 2021
Indikator Keberhasilan Mengetahui permasalahan warga terkait dengan
pendaftaran NIB, sekaligus memberikan solusi jika
terdapat masalah dalam pendaftaran.
Penanggung jawab Risyad Harahap

2.2.4. Penggalangan Donasi

Membuka penggalangan donasi secara online melalui


Deskripsi Kegiatan
platform sociabuzz.com. yang kemudian dana yang
diperoleh disalurkan kepada warga RW 03
Morokrembangan sebagai pelaku usaha/ UMKM.
Memberikan bantuan berupa uang yang dapat digunakan
Tujuan Kegiatan
untuk modal dalam menjalankan usaha mikro warga.
Nomor 1 No Poverty
Indikator SDGs
Kode 11 “Education or resources to assist the start-up of
sustainable bussines in the local community – for example,
mentorship programmes, training workshops, access to
university facilities” (terdapat pelatihan untuk mendukung
bisnis/wirausaha berkelanjutan pada masyarakat seperti
program mentorship, workshop, atau akses pada
universitas)

Sasaran Utama Warga RW 03 Kelurahan Morokrembangan


Hari, tanggal Tanggal 9 s/d. 16 Agustus 2021.
Tempat Online (Media Instagram)
Waktu Kondisional
1. Terkumpulnya donasi yang nominalnya cukup untuk
Indikator
membantu 3 orang warga dengan masing-masing 300 ribu
Keberhasilan
rupiah.

6
2. Donasi yang diperoleh dapat disalurkan kepada warga
pelaku usaha yang memenuhi kriteria atau yang
membutuhkan.

Muhammad Javier Annas F.


Penanggung Jawab

2.3. Bidang Kesehatan

Deskripsi Program Program ini dilakukan dengan sosialisasi melalui pemasangan


X-banner yang dapat dilihat setiap waktu di wilayah kampung
sedayu dan pembagian video bertema Covid-19 ke grup pesan
daring warga Sedayu. Pada bulan ini, kasus Covid-19 di
kampung Sedayu masih ada.
Tujuan Kegiatan Warga dapat memahami bahwa pandemi Covid-19 masih
berlangsung dan terdapat upaya yang harus dilakukan untuk
menghadapinya.
Indikator SDGs number 3, Good Health and Well-being, code 31 “outreach
programmes in the local community to improve health and
well-being.”
Sasaran Utama Balai RW 03 Kampung Sedayu, dan kantor Kelurahan
Morokrembangan (Online)
Tempat via whatsapp personal (online)
Waktu 18 Juli – 1 Agustus 2021
Indikator Keberhasilan Terpasangnya X-Banner pencegahan Covid-19 dan warga
memahami upaya pencegahan Covid-19
Penanggung jawab Cantika Swasti S. P.

2.4. Bidang Pemberdayaan Masyarakat

Deskripsi Program English Course adalah program pendidikan Bahasa Inggris


berbentuk kursus yang diberikan gratis untuk anak usia
SMP. Kursus ini diadakan dalam rangka meningkatkan
kemampuan Bahasa Inggris anak-anak di Kelurahan
Morokrembangan dan masyarakat umum. Sebagai sebuah
kursus, pendidikan ini diharapkan bisa menunjang
7
pembelajaran yang diberikan oleh pendidikan formal secara
lebih inklusif. Selain itu, kursus ini juga diutamakan untuk
anak-anak yang berasal dari kalangan menengah ke bawah
agar mereka bisa mengakses sumber pendidikan informal
ini. Materi yang diberikan berkaitan dengan grammar, terdiri
dari Simple Present Tense, Present Continuouse Tense, dan
Simple Past Tense.
Tujuan Kegiatan Meningkatkan kemampuan Berbahasa Inggris anak-anak
Kelurahan Morokrembangan
Indikator SDGs Number 4 (Quality Education), code
41,“Educational activities that are open to the general
public, such as lectures or specific educational
courses.”
Sasaran Utama Anak-anak usia setingkat SMP di kelurahan
Morokrembagan serta tetap terbuka untuk warga dari
kalangan usia lainnya yang juga ingin belajar.
Tempat via whatsapp personal (online)
Waktu 6, 12, dan 14 Agustus 2021
Indikator Keberhasilan 20 siswa tingkat SMP mengikuti kegiatan English Course
dan memahami materi yang disampaikan.
Penanggung jawab Maghfiroh Azzubairiyah

2.5. Bidang Lingkungan

Deskripsi Program Program “Sosialisasi Diet Kantong Plastik” merupakan


serangkaian program yang dilakukan dengan
mensosialisasikan sekaligus mengajak warga untuk
mencegah perubahan iklim dengan cara mengurangi atau diet
kantong plastik. Warga diharapkan mengganti tas kantong
plastik dengan tas yang lebih ramah lingkungan. Kegiatan
akan dilakukan dengan secara online dan offline. Sosialisasi
akan dilakukan secara online dengan membuat video terkait
sosialisasi diet kantong plastik yang nantinya akan
disebarkan kepada ibu-ibu warga RW 3 Kelurahan
Morokrembangan. Sedangkan kegiatan offlinenya adalah
membagikan kantong atau tas yang lebih ramah lingkungan
kepada ibu-ibu warga RW 3 Kelurahan Morokrembangan.
Tujuan Kegiatan Untuk mengajak warga untuk mengurangi kantong plastic

8
yang diganti dengan kantong ramah lingkungan sebagai upaya
mencegah perubahan iklim sekaligus mendukung kebijakan
pemerintah mengenai diet kantong plastik.
Indikator SDGs Number 13, Climate Action, code 132 “Inform and support
local or regional government issues associated with climate
change.”
Sasaran Utama Ibu-Ibu Warga RW 3 Kelurahan Morokrembangan
Tempat Rumah mahasiswa KKN-BBM64 Universitas Airlangga
(Sosialisasi Online) dan Balai RW 03 Kelurahan
Morokrembangan Kecamatan Krembangan Surabaya
(Pembagian tas ramah lingkungan dan sembako)
Waktu 6, 12, dan 14 Agustus 2021
Indikator Keberhasilan 50 ibu-ibu di RW 03 Morokrembangan mendapatkan
sembako yang menggunakan tas ramah lingkungan
Penanggung jawab Nadhifa Umailani

BAB III
REALISASI KEGIATAN
Kegiatan yang telah dilaksanakan dalam program Kuliah Kerja Nyata Belajar
Bersama Masyarakat (KKN-BBM) ke-61 disesuaikan dengan potensi dan kompetensi
mahasiswa adalah sebagai berikut :

3.1. Waktu dan Tempat Kegiatan


Tempat : Kampung Sedayu RW 3, Kelurahan Morokrembangan, Surabaya
Waktu : 26 Juli 2021 – 19 Agustus 2021

3.2. Realisasi Kegiatan


3.2.1. Bidang Ekonomi
3.2.1.1. Analisis Hambatan Internal dan Eksternal UMKM
Deskripsi Program : Mengobservasi, menggali, dan menganalisis hambatan
internal dan eksternal warga RW 03 Morokrembangan
yang berpotensi untuk mengembangkan usaha mikro yang
dimilikinya
Tujuan Kegiatan : Mengetahui dan memetakan hambatan yang dialami oleh
9
warga RW 3 kelurahan Morokrembangan dalam rangka
mengembangkan bisnis/wirausaha seperti UMKM
Realisasi Kegiatan : Hari, tanggal : 2 – 8 Agustus 2021
Tempat : via whatsapp personal (online)
Waktu : fleksibel
Sasaran Utama : Warga RW 03 Morokrembangan yang memiliki potensi
mengembangkan usaha mirko yang dimilikinya
Target peserta : 18 orang
Realisasi Target : 15 orang
Kendala Kegiatan :  Proses menggali data hambatan warga butuh
beberapa hari karena dilakukan secara online dan
harus memback up kembali agar pesan di whatsapp
tidak tertumpuk.
 Warga yang sangat slow response, sehingga
beberapa pelaku usaha tidak dapat terdata
Saran/Solusi :  Proses mendata dilakukan secara serempak dan sebisa
mungkin merespon jawaban dari warga dalam waktu
yang dekat di saat mereka masih online whatsapp.
Susunan Pantia : Penanggung jawab : Muhammad Haidzar Islam HF
Tim Pelaksana :
1. Khoirun Niswatin
2. Roichanatul Jannah
3. Risyad Harahap

3.2.1.2. Analisis Potensi Warga


Deskripsi Program : Melakukan survey secara langsung maupun tidak
langsung pada warga RW 03 mengenai potensi usaha
dalam skala mikro hingga menengah. Mengobservasi
kemampuan warga dan memahami kebutuhan warga
dalam pelaksanaan bisnis.
Tujuan Kegiatan : Menganalisis potensi warga RW 03 Kelurahan
Morokrembangan dalam bidang usaha mikro, kecil, dan
menengah.
Realisasi Kegiatan : Hari, tanggal : 7 Agustus – 14 Agustus 2021
Tempat : via whatsapp personal (online)
Waktu : fleksibel
Sasaran Utama : Warga RW 03 Morokrembangan yang memiliki potensi
mengembangkan usaha mirko yang dimilikinya
Target Peserta : 18 orang
10
Realisasi Target : 15 orang
Kendala Kegiatan : Beberapa Ibu-Ibu Ketua PKK lupa mengurimkan daftar
warga pemilik usaha mikro, Waktu pelaksanaan yang
terbatas karena menunggu momen pembukaan KKN
dengan Ibu RW.
Saran/Solusi : Menghubungi kembali Ibu-Ibu Ketua PKK supaya tidak
lupa mengirimkan daftar nama warga yang memiliki usaha
Susunan Panitia : Penanggung jawab : Khoirun Niswatin
Tim Pelaksana :
1. Muhammad Haidzar Islam H. F.
2. Roichanatul Jannah
3. Risyad Harahap

3.2.1.3. Pembinaan Warga yang Potensial dalam UMKM untuk Pendaftaran NIB
Deskripsi Program : Melakukan penyuluhan dan informasi yang dibutuhkan
mengenai program UMKM serta menjawab keluhan-
keluhan yang dimiliki oleh warga terkait kerjasama mitra
UMKM Pemerintah. Dengan begitu, masyarakat yang
potensial dapat tergerak untuk mendaftar dan mengikuti
program UMKM Pemerintah.
Tujuan Kegiatan : Membina masyarakat yang berpotensi dalam UMKM
untuk mendaftar ke program UMKM pemerintah di
sekitar kampung RW 3 Kelurahan Morokrembangan.
Realisasi Kegiatan : Hari, tanggal : 15 Agustus – 16 Agustus 2021
Tempat : via whatsapp personal (online)
Waktu : fleksibel
Sasaran Utama : Warga RW 03 Morokrembangan yang memiliki potensi
mengembangkan usaha mirko yang dimilikinya
Target Peserta : 18 orang
Realisasi Target : 10 orang
Kendala Kegiatan :  Beberapa warga ada yang sangat slow response,
bahkan hingga program berakhir tidak membalas.
Sehingga mereka tidak terdata dalam UMKM yang
dibina
 Terkendala karena tidak boleh diwakilkan dalam
pendaftaran, maka mau tidak mau harus mengajarkan
secara online via whatsapp personal, sekaligus
mengirim video, tapi pemilik UMKM terlihat kurang

11
tertarik dalam mendaftarkan usahanya ke program
pemerintah.
Saran/Solusi :  Pemilik UMKM yang slow response terus
diingatkan untuk membalas chat, beberapa
membalas, beberapa juga hanya read saja.
 Karena kendala respons yang kurang tertarik,
akhirnya hanya mengajak yang mau saja.
Susunan Panitia : Penanggung jawab : Roichanatul Jannah

Tim Pelaksana :
1. Muhammad Haidzar Islam H. F.
2. Risyad Harahap
3. Khoirun Niswatin

3.2.1.4. Penggalangan Donasi

: Membuka penggalangan donasi secara online melalui


Deskripsi Kegiatan
platform sociabuzz.com. yang kemudian dana yang
diperoleh disalurkan kepada warga RW 03
Morokrembangan sebagai pelaku usaha/ UMKM.
: Memberikan bantuan berupa uang yang dapat
Tujuan Kegiatan
digunakan untuk modal dalam menjalankan usaha
mikro warga.
: Nomor 1 No Poverty
Indikator SDGs
Kode 11 “Education or resources to assist the start-up
of sustainable bussines in the local community – for
example, mentorship programmes, training
workshops, access to university facilities” (terdapat
pelatihan untuk mendukung bisnis/wirausaha
berkelanjutan pada masyarakat seperti program
mentorship, workshop, atau akses pada universitas)

Sasaran Utama : Warga RW 03 Kelurahan Morokrembangan


Realisasi Kegiatan
Hari, tanggal : Tanggal 9 s/d. 16 Agustus 2021.
Tempat : Online (Media Instagram)
Waktu : Kondisional

Target Peserta : 3 orang warga yang mendapat donasi

12
: 5 orang warga
Realisasi Target
Peserta

Kendala Kegiatan : Pembukaan donasi baru bisa dimulai setelah


mendapatkan data analisis warga yang potensial
ataupun yang membutuhkan bantuan. Sehingga sempat
terkendala dalam waktu untuk memulai pembukaan
donasinya.

Saran/solusi : Mempercepat proses verifikasi data warga yang layak


mendapatkan bantuan donasi, dengan cara bertanya
juga melalui Ibu RW selaku pihak yang lebih
mengetahui kondisi warga di RW 03
Morokrembangan.
Susunan Panitia
 Penanggung Jawab : Muhammad Javier Annas F.
 Tim Pelaksana : 1. Roichanatul Jannah
2. Risyad Harahap
3. Muhammad Haidzar Islam HF
4. Khoirun Niswatin

3.2.2. Bidang Kesehatan

Deskripsi Program : Melakukan sosialisasi melalui pemasangan X-banner yang


dapat dilihat setiap waktu di wilayah kampung sedayu dan
pembagian video bertema Covid-19 ke grup pesan daring
warga Sedayu. Untuk video edukasi bertema Covid-19
dibuat secara singkat dengan durasi kurang dari 1 menit
dan akan melibatkan beberapa warga aktif untuk
membagikan ke grup-grup warga.
Tujuan Kegiatan : Warga dapat memahami bahwa pandemi Covid-19 masih
berlangsung dan terdapat upaya yang harus dilakukan
untuk menghadapinya
Realisasi Kegiatan : Hari, tanggal : 6 Agustus – 18 Juli 2021
Tempat : via whatsapp personal (online)
Waktu : fleksibel
Sasaran Utama : Warga RW 03 Kampung Sedayu
13
Target peserta : Warga RW 03 Kampung Sedayu (umum dan aktif/
penggerak)
Realisasi Target : Warga Kampung Sedayu umum dan penggerak
Kendala Kegiatan : Mengkonfirmasi penerusan video edukasi bertema Covid-
19 secara daring pada para ketua PKK dan tanggapan
warga sebab pesan video yang terhapus, pesan hanya
dibaca, dll; tidak bisa memasang X-banner pada kantor
kelurahan Morokrembangan dikarenakan perizinan yang
cukup rumit dan membutuhkan waktu yang cukup lama.
Saran/Solusi : Membina/ menjalin hubungan terlebih dahulu dengan
warga RW 03 sehingga komunikasi dapat berjalan efektif
serta persiapan persyaratan yang dibutuhkan untuk
perijinan.
Susunan Pantia : Penanggung jawab : Cantika Swassti S. P.
Tim Pelaksana : M. Haidzar Islam HF

3.2.3. Bidang Pemberdayaan Masyarakat

Deskripsi Program : Kegiatan kursus Bahasa Inggris yang mengajarkan tata


kalimat dalam Bahasa Inggris (Grammar), terdiri dari
Simple Present Tense, Present Continuous Tense, dan
Simple Past Tense.
Tujuan Kegiatan : Meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris siswa tingkat
SMP di kelurahan Morokrembangan dalam membuat
kalimat untuk kegiatan yang sedang berlangsung,
kebiasaan dan fakta, serta kegiatan di masa lalu sesuai
dengan grammar.
Realisasi Kegiatan : Hari, tanggal : 6, 12, dan 14 Agustus 2021
Tempat : via whatsapp personal (online)
Waktu : 15.00 WIB
Sasaran Utama : Siswa siswi Tingkat SMP di Kelurahan Morokrembangan
Target peserta : 20 Peserta
Realisasi Target : 22 Peserta
Kendala Kegiatan : - Tidak dapat menjangkau seluruh siswa tingkat SMP di
kelurahan Morokrembangan karena keterbatasan akses
nomor telepon siswa disana.
- Siswa tidak memiliki kuota untuk mengakses video
Saran/Solusi : - Promosi melalui Ibu-ibu PKK bisa dilakukan lebih
awal
14
- Materi dapat dirupakan dalam bentuk gambar atau
teks yang dapat lebih mudah diakses oleh siswa yang
kesulitan kuota.
Susunan Pantia : Penanggung jawab : Maghfiroh Azzubairiyah

Tim Pelaksana :
1. M. Javier Annas (Pengajar)
2. Nadhifah Umailani (Pengajar)
3. Cantika Swasti (Promosi)
4. Roichanatul Jannah (Promosi)
5. M. Haidzar (Promosi)
6. Khoirun Niswatin (Sertifikat dan Hadiah)

3.2.4. Bidang Lingkungan

Deskripsi Program : Mensosialisasikan sekaligus mengajak warga untuk


mengurangi atau diet kantong plastik. Warga diharapkan
mengganti tas kantong plastik dengan tas yang lebih ramah
lingkungan. Kegiatan akan dilakukan dengan secara online
dan offline. Sosialisasi akan dilakukan secara online
dengan membuat video terkait sosialisasi diet kantong
plastik yang nantinya akan disebarkan kepada ibu-ibu
warga RW 3 Kelurahan Morokrembangan. Sedangkan
kegiatan offlinenya adalah membagikan kantong atau tas
yang lebih ramah lingkungan kepada ibu-ibu warga RW 3
Kelurahan Morokrembangan.

Tujuan Kegiatan : Untuk mengajak warga untuk mengurangi kantong plastic


yang diganti dengan kantong ramah lingkungan sebagai
upaya mencegah perubahan iklim sekaligus mendukung
kebijakan pemerintah mengenai diet kantong plastik.

Realisasi Kegiatan : Hari, tanggal : 9-12, dan 17 Agustus 2021


Tempat : Rumah mahasiswa KKN-BBM64
Universitas Airlangga (Sosialisasi Online) dan Balai RW
03 Kelurahan Morokrembangan Kecamatan Krembangan

15
Surabaya (Pembagian tas ramah lingkungan dan sembako)
Waktu : Fleksibel
Sasaran Utama : Ibu-Ibu Warga RW 3 Kelurahan Morokrembangan
Target peserta : 50 ibu-ibu di RW 03 Morokrembangan
Realisasi Target : 43 ibu-ibu di RW 03 Morokrembangan
Kendala Kegiatan : Adanya misscom dengan pihak percetakan tas guna ulang.
Pencetakan tas guna ulang awalnya dikatakan hanya butuh
waktu 3-4 hari. Setelah akan dicetak ternyaa baru
disampaikan membutuhkan waktu minimal 7 hari.
Sedangkan tas guna ulang harus dibagi dalam waktu 3-4
hari tersebut. Sehingga akan tidak mencukupi waktunya
jika membutuhkan waktu 7 hari. Selain itu juga ada
misscom dalam hal harga pencetakan tas guna ulang yang
sangat jauh dari anggaran awal.
Saran/Solusi : Membeli tas guna ulang polos tanpa cetak kemudian
didalamnya diisi dengan leaflet diet kantong plastic. Secara
harga sesuai dengan anggaran awal serta tas sudah siap
pada tanggal 17 Agustus 2021 waktu pembagian tas ke ibu-
ibu tanpa harus menunggu 7 hari.
Susunan Pantia : Penanggung jawab : Nadhifa Umailani

Tim Pelaksana :
1. M. Javier Annas Fikri
2. Khoirun Niswatin
Tim Dokumentasi : Muhammad Haidzar Islam H. F.

16
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1. Bidang Ekonomi
4.1.1. Analisis Hambatan UMKM
a. Kriteria Hasil
Hambatan dan kendala warga pelaku usaha mikro dalam mengembangkan
usahanya dapat teridentifikasi dan kemudian dianalisis.
b. Hasil

Secara garis besar, hambatan yang dialami oleh warga dalam mengembangkan
usahanya yakni hambatan dalam hal modal usaha dan kurangnya informasi
terkait program pemerintah dalam pemberdayaan usaha mikro di Kota
Surabaya. Beberapa warga mengalami kendala modal usaha seiring adanya
pandemi covid 19, yang menyebabkan kurangnya pelanggan. Sedangkan
kurangnya informasi terkait program dikarenakan kurangnya akses atau
kemampuan untuk mengakses informasi tersebut di media online atau internet.
Sehingga informasi masih sebatas didapatkan secara konvensional (dari warga
ke warga).
c. Kendala

Tidak ada kendala yang berarti. Namun pelaksanaan KKN secara daring/ online
ini cukup membuat pengumpulan data atau proses analisis melalui wawancara
dengan warga pelaku usaha mikro juga dilakukan melalui chat whatsapp.
Mengingat data berupa nomor whatsapp adalah salah satu data pribadi, sehingga
kami harus meyakinkan kepada warga bahwa kegiatan ini benar-benar
dilakukan untuk kegiatan KKN dan sudah mendapatkan izin dari pihak RW.
Selain itu karena pelaksanaan secara daring, mengharuskan untuk selalu update
dan membackup chat. Karena di saat mereka sedang sibuk, potensi besar lupa
untuk merespon kembali.
d. Tanggapan Warga/ pelaku Usaha Mikro
Warga pelaku usaha mikro yang kami hubungi cukup merespon positif dan
partisipatif terhadap program kerja ini. mereka bersedia menjawab pertanyaan-
pertanyaan yang kami ajukan untuk mengetahui hambatan dalam
pengembangan usaha mikro mereka. Meskipun juga ada segelintir orang yang
kurang merespon positif.
e. Kekurangan
17
Proses analisis hambatan yang dilakukan secara daring/ online dengan cara
memberikan pertanyaan-pertanyaan masih dirasa kurang bisa mendalami
hambatan yang dialami oleh warga. Mengingat jawaban warga cenderung to the
point ketika menjawab melalui teks/ chat. Berbeda halnya jika dilakukan secara
offline/ wawancara langsung. Mereka dapat menyampaikan uneg-uneg mereka
secara lebih lepas.
f. Simpulan
Dari Program kerja Analaisis Hambatan Warga ini didapatkan bahwa kendala
dalam pengembangan usaha mikro cenderung pada masalah modal usaha dan
keterbukaan strategi untuk mengembangkan usaha mikro yang dimiliki warga.
Sehingga akses & pengetahuan terkait program pemerintah dalam hal
pemberdayaan UMKM juga kurang didapatkan.

4.1.2. Analisis Potensi UMKM


a. Kriteria Hasil
Terdatanya warga baik individu maupun kelompok yang memiliki potensi
UMKM. Serta memahami jenis usaha apa yang dimiliki warga.
b. Hasil
Kegiatan analisis potensi warga berjalan lancar dikarenakan respon masyarakat
yang sangat positif. Warga sangat kooperatif dalam menjawab pertanyaan yang
diajukan. Kegiatan ini juga memungkinkan untuk dilakukan karena respon aktif
Ibu-Ibu Ketua PKK untuk memberikan daftar warga pemilik usaha pada tim
KKN.
c. Kendala
Beberapa Ibu-Ibu Ketua PKK lupa mengurimkan daftar warga pemilik usaha
mikro,
d. Tanggapan Peserta
Para warga pemilik usaha merespon positif pesan yang dikirimkan tim melalui
personal chat WhatsApp. Warga juga berkenan menjawab beberapa pertanyaan
terkait usaha masing-masing.
e. Kekurangan
Terbatasnya waktu pelaksanaan kegiatan akibat menunggu momen pembukaan
KKN dengan Ibu RW.
f. Simpulan

18
Kegiatan analisis potensi warga yang memiliki usaha mikro dapat dikatakan
berjalan sesuai rencana.

4.1.3. Pembinaan Warga yang Potensial dalam UMKM untuk Pendaftaran NIB
a. Kriteria Hasil
 Warga yang memiliki usaha mendapatkan pengetahuan mengenai
pentingnya mendaftarkan usaha mereka ke UMKM Pemerintah.
 Warga yang memiliki usaha mendapatkan pengetahuan mengenai Tata
cara mendaftarkan usaha ke UMKM Pemerintah.
 Warga dapat mengetahui cara untuk mengatasi hambatan-hambatan
ketika mendaftar
b. Hasil
Kegiatan pendampingan UMKM berjalan dengan lancar. Telah
tersampaikannya informasi mengenai Pentingnya mendaftarkan usaha dan tata
cara pendaftaran kepada warga yang memiliki Usaha. Warga yang sebelumnya
tidak mengetahui informasi dan alur pendaftaran UMKM kini mendapatkan
gambaran melalui video yang telah kami buat.
c. Kendala
Dikarenakan penyampaian edukasi ini dilakukan secara online, sehingga proses
tanya jawab oleh warga sifatnya terbatas.
d. Tanggapan Warga
Warga senang dengan adanya program ini dikarenakan sebelumnya warga
mengaku tidak mengetahui dan tidak memahami cara dan syarat yang
diperlukan untuk mendaftarkan usaha.
e. Kekurangan
Beberapa warga mengalami kesulitan dalam memahami jika hanya menonton
video saja sehingga diperlukan proses yang lain seperti tanya jawab .
f. Simpulan
Program kerja Pendampingan UMKM oleh Mahasiswa KKN-BBM ke-64
Universitas Airlangga dapat dikatakan berhasil.

4.1.4. Penggalangan Donasi


a. Kriteria Hasil
 Terkumpulnya donasi yang nominalnya cukup untuk membantu 3 orang
warga dengan masing-masing 300 ribu rupiah.

19
 Donasi yang diperoleh dapat disalurkan kepada warga pelaku usaha
yang memenuhi kriteria atau yang membutuhkan.
b. Hasil
Dalam program penggalangan donasi ini, hasil akhir donasi yang didapatkan
yakni 500 ribu rupiah. Setelah berdiskusi lebih lanjut dengan anggota pelaksana
program dan meminta pertimbangan dari Ibu RW, akhirnya diputuskan bahwa
dari hasil donasi tersebut dibagikan kepada 5 orang warga dengan nominal yang
sama, yakni 100 ribu rupiah.
c. Kendala
Mendekati hari penutupan donasi, jumlah yang didapatkan relatif masih sedikit.
Namun akhirnya pada hari penutupan, dilakukan penyesuaian tersebut.
d. Tanggapan Peserta
Respon dari ibu-ibu pelaku usaha mikro sangat positif. Mereka berterimakasih
dan menyambut baik pemberian donasi dari kelompok 191 sebagai bantuan
modal usaha mereka. Meskipun nominalnya tidak besar, namun mereka sangat
senang.
e. Kekurangan
Kurang dalam hal nominal donasi yang diberikan kepada warga. Awalnya
setiap orang akan mendapat bantuan donasi sekitar 300 ribu. Namun melihat
penyesuaian donasi yang didapat, akhirnya kami merealisasikan dengan
memberikan kepada 5 orang, masing-masing mendapatkan 100 ribu rupiah.
f. Simpulan
Pelaksanaan program penggalangan donasi ini sebagai bentuk respon atau solusi
kami melihat adanya kendala warga dalam hal pembiayaan atau modal usaha.
Sehingga sebesar apapun nominal yang didapatkan dari donasi ini, tetap akan
sangat berarti bagi mereka.

4.2. Bidang Kesehatan


a. Kriteria hasil:
 Terpasangnya X-banner di wilayah kampung Sedayu RW 03
 Warga Sedayu RW 03 memahami upaya pencegahan Covid-19
b. Hasil:
 X-banner berhasil di pasang di balai RW dan pagar depan salah satu
gang kampung Sedayu

20
 Video edukasi singkat bertema covid-19 terbagikan ke grup-grup warga
kampung Sedayu RW 03
c. Kendala
Mengecek respon representatif dari warga terkait x-banner dan video edukasi
yang disebar di grup-grup warga; untuk memasang x-banner di kantor kelurahan
terkendala perijinan yang cukup rumit dan membutuhkan waktu cukup lama.
d. Tanggapan peserta
Para ketua PKK membagikan video-video edukasi ke grup warga, sebagian
warga merasa senang dengan tips dalam video edukasi, tetapi tidak semua
warga merespon.
e. Simpulan
Program dapat dikatakan cukup berhasil dengan terpasangnya x-banner di
wilayah kampung Sedayu RW 03 dan terbagikannya video edukasi ke grup-
grup warga kampung Sedayu RW 03. Dengan format penyampaian pesan yang
singkat dan sederhana, pesan dapat dipahami oleh warga Sedayu RW 03.

4.3. Bidang Pemberdayaan Masyarakat


a. Kriteria Hasil
 Siswa-siswi tingkat SMP di Kelurahan Morokrembangan mengikuti
kegiatan English Course.
 Siswa-siswi tingkat SMP di Kelurahan Morokrembangan memahami Simple
Present Tense, Present Continuous Tense, dan Past Tense.
b. Hasil :
Proses pembelajaran di English Course berjalan dengan lancar. Sebagian besar
siswa-siswi mengikuti proses pembelajaran sesuai dengan arahan dari
Mahasiswa Pengajar, mengikuti materi, kuis, pembahasan serta latihan soal.
c. Kendala :
Beberapa siswa tidak aktif mengikuti proses pembelajaran karena memiliki
keterbatasan kuota internet. Ada yang hanya bisa mengakses internet ketika
jam-jam tertentu dan ada juga yang tidak memiliki smartphone sendiri dan
harus bergantian dengan saudaranya
d. Tanggapan Peserta :
Berdasarkan hasil survei kami terhadap kesan-pesan siswa selama mengikuti
proses pembelajaran, 50% mengaku “sangat setuju” bahwa materi yang
disampaikan mudah dipahami dan 50% sisanya “setuju” bahwa materinya

21
mudah dipahami. Selain itu, beberapa siswa juga mengaku ingin pembelajaran
ini diadakan lagi kedepannya karena bisa memberikan manfaat kepada mereka.
e. Kekurangan ;
Pembelajaran Bahasa Inggris ini memiliki prioritas yang lebih kecil bagi adik-
adik daripada pembelajaran formal mereka. Sehingga terkadang mereka lupa
mengonfirmasi bahwa sudah menonton materi. Terkadang juga dikesampingkan
karena tugas sekolah yang lebih mengikat secara formal.
f. Simpulan :
Program kerja “English Course” oleh mahasiswa KKN-BBM 64 Kelompok 191
Universitas Airlangga dapat dikatakan berjalan dengan lancar dan sukses.

4.4. Bidang Lingkungan


a. Kriteria Hasil
 Warga memiliki pemahaman pentingnya mengurangi atau diet kantong
plastic sebagai upaya untuk mencegah perubahan iklim sekaligus
mendukung kebijakan pemerintah untuk pengurangan penggunaan
kantong plastic dengan cara mengganti menggunakan kantong atau tas
yang lebih ramah lingkungan
 Warga tergerak menggunakan tas ataukantong lebih ramah lingkungan
yang nantinya juga akan diberikan oleh kelompok 191 KKN-BBM Ke-
64 Universitas Airlangga
b. Hasil
Kegiatan sosialisasi diet kantong plastic berjalan dengan lancar. Jumlah
penonton video sosialisasi diet kantong plastik mencapai kurang lebih 128
penonton. Selain itu ibu-ibu yang mengirimkan bukti screenshoot telah
menonton berjumlah 37 orang. Kemudian saat pembagian tas guna ulang
beserta doorprize sembako dihadiri oleh seluruh ketua PKK serta seluruh
anggota PKK yang telah menonton video sosialisasi kantong plastic di kanal
youtube telah mendapatkan tas guna ulang serta mendapatkan doorprize
sembako serta leaflet ajakan diet kantong plastic di dalamnya. Sehingga dapat
dikatakan berhasil.
c. Kendala
Kendala yang dihadapi dalam kegiatan ini adalah adanya misscom dengan pihak
percetakan tas guna ulang. Pencetakan tas guna ulang awalnya dikatakan hanya
butuh waktu 3-4 hari. Setelah akan dicetak ternyaa baru disampaikan
22
membutuhkan waktu minimal 7 hari. Sedangkan tas guna ulang harus dibagi
dalam waktu 3-4 hari tersebut. Sehingga akan tidak mencukupi waktunya jika
membutuhkan waktu 7 hari. Selain itu juga ada misscom dalam hal harga
pencetakan tas guna ulang yang sangat jauh dari anggaran awal.
d. Tanggapan Peserta
Ibu-ibu RW 03 Morokrembangan sangat antusias terhadap kegiatan sosialisasi
dietkantong plastic. Beberapa ibu-ibu PKK menyampaikan bahwa sosialisasi
sangat bermanfaat bagi ibu-ibu yang sering menggunakan kantong plastic untuk
belanja. Serta juga merasa sangat terbantu dari pembagian tas guna ulang untuk
digunakan saat belanja serta juga merasa terbantu dengan doorprize sembako
yang sudah didapatkan untuk masing-masing ibu PKK yang telah menonton
video sosialisasi diet kantong plastic.
e. Kekurangan
Kurang meratanya ibu-ibu yang menonton video sosialisasi kantong plastic.
Terdapat 1 RT di wilayah RW 03 Morokrembangan yang hanya 1 orang saja
yang menonton video sosialisasi kantong plastic di kanal youtube.
f. Simpulan
Program kerja sosialisasi diet kantong plastic oleh mahasiswa KKN-BBM 64
Kelompok 191 kepada ibu-ibu RW 03 Morokrembangan dapat dikatakan
berhasil dan berjalan dengan lancar.

23
BAB V
PENUTUP

5.1. Kesimpulan
Kegiatan KKN ke-64 yang diselenggarakan secara umum berjalan dengan lancar.
Terlihat bahwa masyarakat sangat antusias untuk mengikuti program yang telah
dicanangkan, sehingga diharapkan dapat membawa dampak positif untuk kelangsungan
berjalannya sistem sosial masyarakat RT 3 Sedayu, Kelurahan Morokrembangan.
Terlebih di masa pandemi, walau kegiatan diusahakan secara daring untuk mengurangi
risiko penularan, tapi semuanya berjalan dengan lancar walau komunikasi menjadi cukup
terbatas.
Terdapat beberapa program yang telah diajukan dalam proposal sebelumnya
berubah, hal ini dikarenakan penyesuaian dan adaptasi terhadap kondisi dan kebutuhan
dari masyarakat RT 3 Sedayu, Kelurahan Morokrembangan. Penyesuaian ini juga
diakibatkan kondisi pandemi yang tidak memungkinkan untuk turun langsung ke
lapangan, sehingga program-program yang mengharuskan untuk melakukan kegiatan
pertemuan langsung harus diganti. Walau begitu, program yang telah diterapkan tidak
mengurangi kebermanfaatannya, dan malah semakin efektif dan efisien.
Jika diubah dalam bentuk poin, maka beberapa kesimpulannya adalah :
1. Perangkat desa dan elemen masyarakat RT 3 Sedayu, Kelurahan
Morokrembangan, Surabaya, mendukung semua kegiatan program kerja KKN ke-
64 yang dicanangkan oleh Kelompok 191. Sehingga program dapat berjalan
dengan lancar.
2. Pelaku UMKM yang menjadi program utama dari Kelompok 191, dapat
memahami cara mendapatkan NIB (Nomor izin Berusaha) agar nantinya mereka
mendapatkan berbagai bentuk bantuan dari Pemerintah.
3. Mahasiswa memperoleh pengalaman yang sangat berharga tentang pengabdian
masyarakat melalui kegiatan KKN ke-64 ini, khususnya bagaimana melakukan
pemberdayaan masyarakat di tengah pandemi. Sebab walau tidak boleh bertemu
secara langsung, kepedulian dan pemberdayaan juga bisa diterapkan dengan
memanfaatkan teknologi-teknologi yang sudah sangat canggih.

5.2. Saran
Rekan mahasiswa yang nantinya akan melakukan KKN di tengah pandemi,
diharapkan untuk semakin dapat memanfaatkan teknologi yang sudah ada agar
proses survei, pemetaan, dan penyelenggaraan program semakin lebih efektif dan

24
efisien lagi. Khususnya dalam hal melakukan digitalisasi UMKM, agar mereka dapat
semakin berkembang di tengah sulitnya pelaku usaha.

25
DAFTAR PUSTAKA

Idx Channel. (2021, Januari 22). UMKM Dinilai Jadi Tulang Punggung Ekonomi
Indonesia. Retrieved from Idx Channel market watch:
https://www.idxchannel.com/market -news/umkm-dinilai-jadi-tulang-
punggung-ekonomi-indonesia

26
REKOMENDASI
1. Rekomendasi untuk Pemerintah Kota Surabaya
UMKM merupakan tonggak perekonomian Indonesia, dan juga banyak
yang menggantungkan kehidupannya di UMKM. Di tengah pandemi, UMKM
adalah unit yang paling terkena dampaknya secara langsung pada rakyat kecil.
Maka dari itu jika memungkinkan, pemerintah seharusnya melakukan hal-hal
berikut:
a. Menjaring UMKM-UMKM yang masih belum terdaftar NIB-nya di
seluruh pelosok Surabaya. Hal ini dikarenakan banyak masyarakat yang
tidak tahu, bahkan tidak mengerti apa itu NIB dan manfaatnya. Sehingga
penyuluhan terkait hal tersebut cukup penting untuk dilakukan. Agar
program pemerintah seperti BLT terhadap UMKM dapat dirasakan secara
lebih merata.
b. Selain mengenai UMKM, juga perlu diperhatikan bagaimana sosialisasi
pengurangan penggunaan plastik dilakukan oleh pemerintah, guna untuk
mengurangi sampah plastik yang sangat sulit untuk terurai.

2. Rekomendasi untuk Universitas Airlangga – LPPM


Kepada kampus diharapkan untuk dapat membuat pedoman yang lebih
jelas mengenai program-program yang benar-benar berdampak besar terhadap
masyarakat jika memang mengharuskan untuk online. Selain itu, dari pihak
kampus dapat memberikan kekhususan bagi para anggota KKN untuk dapat
melakukan kegiatan di lapangan, misalnya dengan menyediakan sarana-
prasarana antigen gratis.

3. Rekomendasi untuk Mahasiswa


Rekomendasi terhadap mahasiswa, selain juga melakukan survei, alangkah
baiknya sebelum memulai program kerja perlu untuk membangun ikatan
terlebih dahulu kepada masyarakat yang dijadikan tempat pengabdian. Hal ini
disebabkan agar partisipasi masyarakat terhadap program semakin tinggi, pun
juga agar terbentuk ikatan yang dapat mempermudah proses difusi-inovasi
program pengabdian.

27
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran I : Ringkasan Kegiatan
Faktor Yang Berpengaruh Dana
No Kegiatan Rumusan Masalah Macam Kegiatan Sasaran Target Realisasi Sumber
Kendala Saran Jumlah
Dana
Bagaimana upaya Proses Bantuan bu Rp. 56.
mengoptimalkan  Lumayan sulit mendata RW 0000
perekonomian meyakinkan dilakukan
warga di Kelurahan pihak RW secara
Morokrembangan? mengenai
Warga RW 03 serempak dan
pendataanomor
Morokrembangan sebisa
15 orang
Melakukan whatsapp
Analisis yang memiliki mungkin
wawancara/survei UMKM
1 hambatan potensi 18 orang merespon
lewat whatsapp  Tidak
UMKM mengembangkan jawaban dari
personal membalas chat
usaha mirko yang warga dalam
karna mungkin
dimilikinya ada kesibukan waktu yang
masing-masing, dekat di saat
sehingga harus mereka masih
di-chat kembali online
whatsapp
2 Analisi Melakukan Warga RW 03 18 orang 15 orang Beberapa Ibu-Ibu Menghubungi
Potensi wawancara/survei Morokrembangan Ketua PKK lupa kembali Ibu-
UMKM lewat whatsapp yang memiliki mengurimkan Ibu Ketua
personal
potensi daftar warga PKK supaya
28
pemilik usaha
mikro, Waktu tidak lupa
pelaksanaan yang mengirimkan
mengembangkan
terbatas karena daftar nama
usaha mirko yang
menunggu warga yang
dimilikinya
momen memiliki
pembukaan KKN usaha
dengan Ibu RW
3 Pembinaan /  Mengirim Warga RW 03 18 orang 10 orang  Beberapa warga  Pemilik -
Pendampingan video tentang Morokrembangan ada yang sangat UMKM
UMKM untuk cara mendaftar yang memiliki slow response, yang slow
mendaftar NIB potensi bahkan hingga response
NIB  Memberikan
mengembangkan program terus
nilai penting
usaha mirko yang berakhir tidak diingatkan
untuk
dimilikinya membalas. untuk
mendaftar NIB
Sehingga membalas
 Menjawab
keluhan atau
mereka tidak chat,

pertanyaan dari terdata dalam beberapa


pemilik UMKM yang membalas,
UMKM dibina beberapa
tentang  Terkendala juga hanya
prosedur karena tidak read saja.
pendaftaran
boleh  Karena
NIB
diwakilkan kendala

29
dalam
pendaftaran,
maka mau
tidak mau
harus
mengajarkan
secara online respons
via whatsapp yang
personal, kurang
sekaligus tertarik,
mengirim akhirnya
video, tapi hanya
pemilik mengajak
UMKM yang mau
terlihat saja.
kurang
tertarik dalam
mendaftarkan
usahanya ke
program
pemerintah.
4 Pemberian  Membuka donasi Warga RW 03 3 orang warga 5 orang warga Pembukaan donasi Mempercepat Hasil Rp.
Donasi secara online Kelurahan yang mendapat baru bisa dimulai proses verifikasi Donasi 576.000
Morokrembangan donasi setelah mendapatkan data warga yang online
di
yang memiliki data analisis warga layak
sociabuzz.com
30
mendapatkan

 Memberikan bantuan donasi,


yang potensial
dengan cara
hasil donasi ataupun yang
UMKM dengan bertanya juga
secara membutuhkan
syarat sedang melalui Ibu RW
langsung bantuan. Sehingga
mengalami selaku pihak
kepada pelaku sempat terkendala
kekurangan modal yang lebih
UMKM yang dalam waktu untuk
usaha mengetahui
kekurangan memulai pembukaan
kondisi warga di
donasinya.
modal RW 03
Morokrembangan
5 Bidang Bagaimana upaya  Menyebarkan Warga RW 03 Warga RW 03 Warga RW 03 Mengkonfirmasi Membina/  Bantuan Rp.
kesehatan meningkatkan video singkat Kampung Sedayu Kampung Kampung penerusan video menjalin bu RW 140.000

gaya hidup sehat untuk Sedayu Sedayu edukasi bertema hubungan  Iuran

warga Kelurahan mensosialisasi (umum dan (umum dan Covid-19 secara terlebih Mahasi
kan pola hidup wa
Morokrembangan aktif/ aktif/ daring pada para dahulu dengan
sehat ke grup
? penggerak) penggerak) ketua PKK dan warga RW 03
whatspann
tanggapan warga sehingga
warga RW 3
sebab pesan komunikasi
Sedayu
 Membuat X
video yang dapat berjalan

Banner yang terhapus, pesan efektif serta


breisi ajakan hanya dibaca, dll; persiapan
protokol tidak bisa persyaratan
kesehatan dan memasang X- yang
vaksin banner pada dibutuhkan
kantor kelurahan untuk

31
Morokrembangan
dikarenakan
perizinan yang
cukup rumit dan perijinan.
membutuhkan
waktu yang
cukup lama.
- Tidak dapat - Promosi melalui

menjangkau seluruh Ibu-ibu PKK

siswa tingkat SMP bisa dilakukan


 Mengajari anak-
anak disana di kelurahan lebih awal
terkait Grammar
Morokrembangan
Bagaimana upaya tense dasar lewat - Materi dapat
meningkatkan karena keterbatasan
pembuatan video dirupakan dalam
Bidang Siswa siswi Tingkat
pendidikan yang akan akses nomor Iuran Rp.
6 pemberdayaan SMP di Kelurahan 20 peserta 20 peserta bentuk gambar
akademis warga dikirim di grup mahasiswa 146.700
masyarakat Morokrembangan telepon siswa
belajar atau teks yang
Kelurahan
disana.
Morokrembangan?  Terdapat hadiah dapat lebih
untuk anak-anak
- Siswa tidak mudah diakses
yang
berpartisipasi memiliki kuota oleh siswa yang

untuk mengakses kesulitan kuota.

video

7 Bidang  Membuat Ibu-Ibu Warga RW 50 ibu-ibu di RW 43 ibu-ibu di RW  Ada beberapa  Menyiapkan Iuran Rp.
Bagaimana upaya 03 03
lingkungan video terakit 3 Kelurahan miscom yang tas guna Mahasisawa 781.500
meningkatkan sosialisasi Morokrembangan Morokrembangan Morokrembangan
terjadi terkait ulang yang
32
diet kantong
plastik yang
akan disebar
di grup RW 3
kondisi
Sedayu
lingkungan hidup polos diisi
 Membagikan waktu
warga Kelurahan brosur agar
tas atau penyelenggaran
Morokrembangan dapat selesai
kantong yang pembagian tas
yang lebih cepat
ramah
berkelanjutan? lingkungan
pada ibu-ibu
warga RT 3
Sedayu
Rp.
Jumlah
2.393.000

33
Lampiran II : Daftar Sponsor
No Nama Sponsor Alamat, Bentuk Jumlah
No. Telpon bantuan
1 Bu RW 03 Sedayu Dana Rp. 150.000
2 Donasi online Dana Rp. 500.000
sociabuzz.com
Total Rp. 650.000

34
Lampiran III : Daftar Hadir
Universitas Airlangga
Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat
DAFTAR KEHADIRAN MAHASISWA
KULIAH KERJA NYATA – BELAJAR BERSAMA MASYARAKAT (KKN-BBM TEMATIK) KE-64
UNIVERSITAS AIRLANGGA
KELURAHAN : MOROKREMBANGAN KECAMATAN : KREMBANGAN KOTA : SURABAYA
Bulan Juli Bulan Agustus
No. NIM Nama 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 41711433119 Muhammad Javier Annas √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
2 41711233158 Roichanatul Jannah √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
3 71711433051 Risyad Harahap √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Cantika Swasti Sumarsono
4 71711533015 Putri √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
5 71711533056 Maghfiroh Azzubairiyah √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
6 71711733041 Muhammad Haidzar Islam √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
7 71811533013 Nadhifa Umailani √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
8 81811833016 Khoirun Niswatin √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Lurah Morokrembangan
Kecamatan Krembangan Mengetahui,

Dosen Pembimbing Lapangan

Raras Kirana W., S.E., MBA., M.M.


NIP. 199312282018083201

35
Lampiran IV : Foto Dokumentasi
1. Bidang Ekonomi
a. Analisis Hambatan UMKM (berupa Screen shoot chat whatsapp)

b. Analisis Potensi

UMKM

36
c. Leaflet (berisi daftar UMKM yang terdata)

37
d. Pembinaan dan Pendampingan UMKM dalam Pendaftaran NIB

e. Pengumpulan dan Pemberian Donasi

2. Bidang Kesehatan
a. Share Video di Grup Warga RW 3 Sedayu

38
b. X Banner Berisi Info Vaksin dan Covid19 di Balai RW 3 Sedayu

3. Bidang Pemberdayaan
Masyarakat

a. Kelas English Course Daring melalui Whatsapp

39
b. Sosial Media berisi Materi
Pelajaran English Course di
Youtube dan Tiktok

c. Pembagian Hadiah pada Siswa/i yang Aktif

40
4. Bidang Lingkungan
a. Sosialisasi Diet Kantong Plastik melalui Youtube dan Grup WA RT 3
Sedayu

41
42
b. Pembagian Tas Ramah Lingkungan Sekaligus Doorprize berisi
Sembako

43
44

Anda mungkin juga menyukai