Satuan Acara Pembelajaran ARS-101 Pengantar Arsitektur: (Introduction To Architecture)
Satuan Acara Pembelajaran ARS-101 Pengantar Arsitektur: (Introduction To Architecture)
Deskripsi Singkat
Arsitektur tidak terlepas dari kebutuhan manusia akan wadah untuk memfasilitasi beragam aktivitasnya sehari-hari. Sejarah Arsitektur memiliki usia
yang hampir sama panjang dan tuanya dengan sejarah manusia sendiri. Saat manusia mulai memikirkan dan mewujudkan naungan (shelter)
sebagai salah satu kebutuhan hidupnya yang paling mendasar untuk melindungi dirinya dari beragam pengaruh lingkungan dan ancaman yang
mungkin membahayakan dirinya, saat itu pulalah sejarah arsitektur dimulai. Mata Kuliah ini membahas cakupan dan prinsip arsitektur, profesi
arsitek, dan aspek-aspek umum dari aktivitas manusia yang terkait dengan arsitektur (artistik, ekonomis, lingkungan, politik, sosial,budaya, dan
teknologi).
2 x 50’
menjelaskan Mata Kuliah umum materi Kuliah kelompok sekilas FM
lingkup Pengantar kuliah, mengenai tentang
perkuliahan Arsitektur penugasan Diskusi pemahaman Arsitektur
Gambaran
Pengantar dan ujian mengenai
Arsitektur arsitektur
sekilas tentang
Mahasiswa dapat
manusia Kelompok . University Press. h. dengan
Mahasiswa 21-23 aktivitas
Berdiam
sosial
menjelaskan dibagi dalam manusia
Bernaung
Manusia dan
konsep naungan Naungan 3 (tiga)
Bersosialisasi
sebagai kelompok.
tanggapan
manusia terhadap
kondisi lingkungan
No. Tujuan Pokok Sub Pokok Estimasi Penugasan Referensi Capaian Dosen
Instruksional Bahasan Bahasan Waktu
50’ Kuliah
3 Ber-arsitektur Diskusi Roth, Leland Istilah, FM
“arsitektur” “Arsitektur,
Batasan-
(2007). posisi, dan
85’ Diskusi
dapat
menjabarkan Produk Understanding proses dari
Industri, dan Architecture : Its arsitektur
Kedudukan
pengertian batasan Kelompok
mereka Karya Seni”. Elements, History,
mengenai “arsitektur” Mahasiswa and Meaning.
arsitektur Mengalami dibagi dalam Westview Press. h.
Mahasiswa
secara umum “arsitektur” 5(lima) 2-7
kelompok
dapat
menjelaskan
batasan-
batasan yang
menghubung-
kan dan
membedakan
arsitektur
dengan dan
dari bidang
50’ Kuliah
Mahasiswa dapat Elemen Objek Penopang Survei dan Pemben FM
Arsitektur analisis tuk
85’ Survei
menjelaskan Pengalas Cornelis (1995).
pengertian ruang elemen- Ruang dalam wujud
Penutup atas
dan bangunan elemen Arsitektur dan citra
Pembatas Lapangan
Mahasiswa dapat ruang (terjemahan). dari
Ambang
membedakan dan/atau Jakarta : PT objek
Luar-dalam
ruang dan bangunan Gramedia arsitektu
Masuk-keluar
Kampus UPJ r (ruang
ruangan Penembus Pustaka
Ching, F.D.K
Mahasiswa dapat Utama.h.2-8 dan
pandang
menjabarkan bangun
elemen-elemen (2007). an)
pembentuk ruang Architecture:
dan/atau ruangan Form, Space, &
Mahasiswa dapat Order. John Wiley
menjabarkan & Sons. h. 102-
batas-batas dari 103,112-113,118-
ruang dan/atau 119,124-125,134-
ruangan 135,162-163
No. Tujuan Pokok Sub Pokok Estimasi Penugasan Referensi Capaian Dosen
Instruksional Bahasan Bahasan Waktu
50’ Kuliah
6 Karakter Latar-figur Aplikasi Ching, F.D.K (2007). BS
Objek karakter Architecture: Form,
85’
menjelaskan Bentuk
aspek-aspek Arsitektur objek Space, & Order.
Warna
berbeda dari objek arsitektur John Wiley & Sons.
Tekstur Pembuatan
arsitektur yang Model dalam H. 96-99, 170-182
Pola
berbeda namun Representa- membuat
Suara
saling mengisi si dalam model yang
Dimensi
dan/atau kelompok mendeskrip-
Konfigurasi
melengkapi sikan atau
Bukaan
mewakili
“diri
dan/atau
“dunia”
mahasiswa.
Mahasiswa
dibagi
dalam 5
(lima)
Mahasiswa
dunia di sekitarnya mahasiswa.
mampu
mengkomunikasi-
kan
pemahamannya
tersebut
No. Tujuan Pokok Sub Pokok Estimasi Penugasan Referensi Capaian Dosen
Instruksional Bahasan Bahasan Waktu
Khusus
8. Mahasiswa dapat Kemampuan Analisis Objek 110–120’ Analisis - Implement FM &
UTS menganalisis suatu Analisis Arsitektur dengan Objek asi dari BS
objek arsitektur menggunakan Arsitektur. pemahama
berdasarkan materi materi-materi Sifat ujian : n terhadap
Lingkungan Kaitan
yang telah diterima terkait : Individual, :
dari pertemuan I Buku
hingga VII dan aktivitas Terbuka arsitektu
Firmitas,
manusia r,
lingkung
Venustas, an, dan
Elemen- Prinsip-
Utilitas manusia
Citra objek
arsitektur arsitektu
Elemen
r
arsitektur
& citra
objek
arsitektu
50’ Survei
9 Komposisi Proporsi Diskusi Mahasiswa Kompos FM
dalam elemen- mencari informasi isi
menjelaskan Skala
aspek-aspek Arsitektur elemen dan referensi Objek
Irama Informasi
komposisi yang dan komposisi melalui internet Arsitekt
Harmoni
dalam dengan mengguna- ur
75’ Diskusi
umum berlaku di Referensi
Keseimbangan
Mahasiswa dapat
dalam arsitektur Aksen arsitektur kan laptop
kelompok beserta
memberikan contoh-
contoh dari aspek- contoh
aspek tersebut aplikasinya.
Mahasiswa
dibagi dalam
5 (lima)
kelompok
No. Tujuan Pokok Sub Pokok Estimasi Penugasan Referensi Capaian Dosen
Instruksional Bahasan Bahasan Waktu
Transisi :
Ruang analisis (1987). Design n/
85’ Survei
menjelaskan
pengertian ruang transisi Ruang Concepts and Perpindah
transisi o Atas- Lapangan Transisi yang Applications (2nd an dalam
bawah ada di Edition). Prentice Arsitektur
o Basah- lingkungan Hall Inc. h. 132-145
kering tempat
o Keras- tinggal
lembut Mahasiswa
o Panas-
50’ Kuliah
Sirkulasi Survei dan Ching, F.D.K FM
Sirkulasi
analisis (2007).
85’ Survei
menjelaskan alur horizontal
sirkulasi dalam Sirkulasi Architecture: Form,
kegiatan manusia vertikal Lapangan Gedung Space, & Order.
dan arsitektur Niaga, John Wiley & Sons.
Bintaro Jaya h. 239-243, 250-
251,264-265,278-
279,282-283, 286-
12 Analisis Objek Elemen Survei dan - Pencerapa FM
Arsitektur analisis n Objek
menggunakan Komposisi Kunjungan
pengetahuannya Lapangan Ruang Arsitektur
Karakter
mengenai elemen- dan/atau
Sirkulasi
elemen arsitektur Peralihan Bangunan
dalam antar Ruang GRHA ADHI
menganalisis ruang MEDIA-
dan massa Bintaro
No. Tujuan Pokok Sub Pokok Estimasi Penugasan Referensi Capaian Dosen
Instruksional Bahasan Bahasan Waktu
Prospek kerja
kepada kehidupan arsitektur dan Lulusan Wiley & Sons. h Arsitektur
Mahasiswa dapat
Program
Lingkup kerja,
masyarakat 1-4, 100-103,
Informasi dari
Studi 247-250
menjelaskan kode etik Arsitektur di
Indonesia
Asosiasi /
profesi arsitek arsitek Buku, Media
secara umum dan di dunia Cetak, dan
perkumpulan (Mahasiswa Internet terkait
Arsitek dibagi dalam dengan lulusan
5 kelompok) Prodi Arsitektur
dan Profesi
Tipe proyek
menjelaskan Konsultan pekerjaan Kunjungan Laporan
gambaran umum Perencanaan Lapangan Kunjungan
Sistem yang
dunia kerja nyata yang ditangani
dari profesi arsitek
Manfaat
15 Kesimpulan Simulasi - Rekapitula BS
Mata Kuliah Dunia si Seluruh
Umpan Balik
menjelaskan Simulasi dan
kesimpulan dan Pengantar Diskusi Profesi Materi
manfaat yang Arsitektur Rekomendasi Arsitek Mata
mereka peroleh dan/atau Kuliah
selama mengikuti Sarjana Pengantar
mata kuliah Arsitektur. Arsitektur
Pengantar Mahasiswa
Arsitektur dibagi dalam
5 kelompok
No. Tujuan Pokok Sub Pokok Estimasi Penugasan Referensi Capaian Dosen
Instruksional Bahasan Bahasan Waktu
Presentasi
Khusus
16 Mahasiswa dapat Presentasi 110–120’ Presentasi Mampu FM &
UAS menjelaskan verbal Kelompok. menjabark BS
pemahamannya yang mengenai (Mahasiswa an
lebih mendalam arsitektur yang dibagi dalam penilaian
mengenai arsitektur baik menurut 5 kelompok) tentang
yang baik atau ideal pemahaman arsitektur
mahasiswa dan/atau
profesi
arsitek dari
sudut
pandang
masing-
masing,
berdasar
pada
pemikiran
yang logis
Komponen Penilaian
1. Logbook 50%
2. Kehadiran dan Partisipasi Aktif di Kelas 10%
3. Analisis Objek Arsitektur sebagai Materi Ujian Tengah Semester 15%
4. Presentasi sebagai Materi Ujian Akhir Semester 25%
Komponen Kelulusan
Mahasiswa harus mengikuti Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester, mengisi dan mengumpulkan Logbook, dengan tingkat kehadiran
keseluruhan minimal 75%
Konsultasi
Bila mahasiswa memerlukan asistensi dan konsultasi lebih jauh mengenai materi-materi yang dibahas dalam Mata Kuliah Pengantar Arsitektur,
Dosen Penanggung Jawab menyediakan waktu selama 2 jam / minggu di luar Jadwal Kuliah dan Diskusi, yang akan dialokasikan pada jam dan hari
kerja Universitas Pembangunan Jaya (Senin -Jumat, pukul 07.30-16.30), di mana kepastian waktunya akan ditentukan kemudian.
Logbook adalah buku catatan akademik harian seorang mahasiswa yang berisi pengamatan dan analisis terhadap ruang, objek arsitektur
1. Logbook (Bobot : 50%)
Logbook sebaiknya berupa buku dengan kertas kosong tidak bergaris atau berhias apapun agar dapat digunakan untuk menggambar atau
setelah mendapatkan teori dari kelas. Logbook merupakan bukti kemajuan berpikir mahasiswa tersebut selama mengikuti kuliah.
Mahasiswa harus mencatat proses dan hasil yang diperoleh pada setiap kegiatan perkuliahan di logbook.
Pada setiap pertemuan, Dosen Penanggung Jawab akan memberikan tugas kecil yang harus dikerjakan pada sesi diskusi di kelas yang
dilaksanakan hari itu juga, atau dikerjakan di luar jadwal dan kelas yang sedang berlangsung; tergantung kepada tipe penugasan yang
Bagi mahasiswa yang memiliki nilai logbook tidak lebih dari 25% di akhir semester, secara otomatis akan memperoleh nilai E (Tidak Lulus)
diberikan. Penugasan yang diberikan oleh Dosen Penanggung Jawab tersebut harus dikerjakan pada logbook.
Kriteria Penilaian : didasarkan pada Lingkup Materi dan Kemampuan Analisis yang tercakup di dalam Logbook
Pada setiap kegiatan perkuliahan terdapat literatur yang menjadi rujukan materi yang disampaikan, di mana mahasiswa diharuskan membaca
Setelah membaca referensi-referensi mahasiswa diminta membawa tanggapan dan pertanyaan terkait materi yang dibacanya sebagai bagian
terlebih dahulu literature tersebut sebelum menghadiri perkuliahan yang membahas materi terkait
Referensi terdiri atas literatur wajib dan pendukung. Literatur wajib ditentukan oleh Dosen Penanggung Jawab dan harus dibaca oleh setiap
dari pembahasan pada sesi tatap muka dan diskusi.
Setiap Mahasiswa diharapkan dapat berpartisipasi secara aktif dalam setiap sesi kuliah.
mahasiswa.
Daftar hadir sebagai bukti kehadiran akan ditandatangani oleh mahasiswa pada setiap akhir kegiatan perkuliahan.
Mahasiswa yang terlambat hadir lebih dari 15 menit,tidak diijinkan mengikuti perkuliahan pada hari tersebut.
Toleransi bagi ketidakhadiran Mahasiswa pada kegiatan perkuliahan hanya berlaku bagi kondisi sakit ; yang dibuktikan dengan surat
Bagi mahasiswa yang memiliki tingkat kehadiran di bawah 70% (tanpa memperhitungkan ketidakhadiran yang disebabkan kondisi sakit),
keterangan resmi dari Dokter atau Rumah Sakit;
Tujuan Pembobotan Kehadiran dan Partisipasi ini adalah untuk memotivasi Mahasiswa untuk aktif mengikuti Tatap Muka dan Kegiatan-
secara otomatis akan memperoleh nilai E (Tidak Lulus).
Kegiatan Diskusi, selain mencakup pembahasan mengenai suatu isu yang melibatkan interaksi antar mahasiswa di dalam kelas; juga
kegiatan Diskusi yang berlangsung di dalam Perkuliahan.
Kriteria Penilaian : Bobot kehadiran dan partisipasi aktif dalam sesi kuliah dan diskusi. Setiap pertanyaan,tanggapan, dan masukan dalam sesi
mencakup pembuatan suatu karya (baik individual ataupun kelompok) serta kegiatan di lapangan
kuliah dan diskusi, selama masih dalam konteks materi yang sedang dibahas, akan diperhitungkan sebagai partisipasi aktif.
Pada saat hari pelaksanaan Ujian Tengah Semester yang telah dijadwalkan, setiap mahasiswa akan diminta menuliskan pemahaman dan
pendapatnya masing-masing mengenai suatu isu yang akan diberikan oleh Dosen Penanggung Jawab, dengan memanfaatkan pengetahuan
Diperkirakan pelaksanaan Ujian Tengah Semester akan memakan waktu total 110-120 menit (sekitar 2 jam).
yang telah diperoleh selama minggu I sampai VII
Tujuan dari pelaksanaan ujian ini adalah memeriksa sejauh mana pemahaman mahasiswa mengenai materi yang telah diberikan
Ketidakhadiran pada pelaksanaan Ujian Tengah Semester tanpa alasan yang dapat dibenarkan, akan menyebabkan mahasiswa memperoleh
Pada saat pelaksanaan Ujian, Mahasiswa harus mempresentasikan opini mereka dalam menanggapi isu yang diberikan kepada mereka
Setiap kelompok memperoleh jatah 20 menit untuk pelaksanaan presentasi, terdiri dari 10 menit penyampaian materi dan 10 menit tanya jawab
Diperkirakan pelaksanaan Ujian Akhir Semester akan memakan waktu total 100-120 menit (sekitar 2 jam).
Media presentasi adalah kertas A2 maksimal sebanyak 3 (tiga) lembar, pengolahan media presentasi diserahkan kepada masing-masing
Tujuan dari pelaksanaan ujian ini adalah memeriksa sejauh mana pemahaman mahasiswa mengenai isu tersebut dikaitkan dengan
kelompok
Ketidakhadiran pada pelaksanaan Ujian Akhir Semester tanpa alasan yang dapat dibenarkan, akan menyebabkan mahasiswa memperoleh nilai
pengetahuan yang telah mereka peroleh selama mengikuti kuliah ini serta melatih kemampuan mahasiswa untuk melakukan presentasi publik.
Cheatham et al. (1987). Design Concepts and Applications (2nd Edition). Prentice Hall Inc.
Ching, F.D.K (2007). Architecture : Form,Space, and Order. John Wiley & Sons.
Doxiadis, Constantinos A.(1968) Ekistics: An Introduction to the Science of Human Settlement. New York: Hutchinson.
Kruft, H.W. (1994). A History of Architectural Theory : From Vitruvius to the Present. New York : Princeton Architectural Press.
Roth, Leland (2007). Understanding Architecture : Its Elements, History, and Meaning. Westview Press.
Van de Ven, Cornelis (1980). Ruang dalam Arsitektur (Terjemahan). Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama
Waldrep,L. (2009). Becoming an Architect. John Wiley & Sons.
LITERATUR PENDUKUNG :
Ballantyne, A.(ed) (2002). What is Architecture. London: Routledge.
Conway, Hazel; Roenisch, Rowan (1994). Understanding Architecture: An Introduction to Architecture and Architecture History. London &
New York: Routledge
Gideon, Sigfried (1964). Space, Time, and Architecture. Cambridge, Mass: Harvard University Press.
Gorman, James F (1998) . ABC of Architecture. Philadelphia: University of Pennsilvania Press.
Gropius, Walter (1968) Apollo in Democracy; The Cultural Obligation of the Architect. New York: McGraw Hill.
Hall, Edwart T (1966). The Hidden Dimension. New York: Double Day.
Hilier, Bill (1996). Space is the Machine. Cambridge: Cambridge University Press.
Jackson, J.B (1984). Discovering the Vernacular Lanscape. New Haven: Yale unviersity Press.
Lawson, Bryan (2009). The Language of Space. Architectural Press.
Mangunwijaya, Y.B.(1988) Wastucitra: Pengantar ke Ilmu Budaya Bentuk Arsitektur; Sendi-sendi Filsafatnya Beserta Contoh-contoh Praktis.
Jakarta, Gramedia.
Moore, Charles dan Gerald Allen (1975) Dimensions, Space, Shape, and Scale in Architecture. New York: Architecture Books.
Oliver, P., R. Hayward.(1990) Architecture, An Invitation. London: Blackwell.
Pevsner, Nikolaus (1985) An Outline of European Architecture. (7th Ed) Middlesex,.
Raskin, Eugine (1974). Architecture and People. Englewood Cliff, New Jersey: Prentice Hall.
Snyder, James; Catanese, A (ed.) (1979). Introduction to Architecture. McGrawHill.
Sullivan, Louis (1960). Kindergarten Chat. New York: Dover.
Tuan,Yi-Fu (1980) Space and Place: An Experiencial Perspectives. Mineapolis: University of Minnesota Press.
Venturi, Robert (1977) Complexity and Contradiction in Architecture. New York: Museum of Modern Art Paper Series.
Vitruvius, M.P (1960). Ten Books on Architecture. Translated by : M.Viadon dan G. Caffee. Chicago: University of Chicago Press.
Sumber informasi atau referensi lain yang dianggap perlu oleh Dosen Penanggung Jawab