Lap Lokmin Lintas Sektor Agustus

PEMERINTAH KOTA PALOPO
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WARA BARAT
JL.Veteran KM. 4 Lebang Telp. 082293188105 Website:Pkmwarabarat.com email:pkmwabar@gmail.com
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Sesuai dengan Sistem Kesehatan Nasional ( SKN ) yang dijabarkan
dalamtujuan Indonesia Sehat tahun 2010 sasaran pembangunan kesehatan
adalahmeningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui peningkatan kualitas
danpemerataan pelayanan kesehatan yang semakin menjangkau seluruh lapisan
masyarakat.Untuk mewujudkan hal tersebut diatas perlu diupayakan adanya suatu
kerjasama yangbaik diantara sektor pembangunan seperti kerjasama antar pemerintah
dan masyarakattermasuk usaha swata didalamnya. Pertemuan lintas Sektor
merupakan pangkal awal dalam melaksanakanperencanan pembinaan secara
terpadu dimasyarakat dengan mengedepankan skalaprioritas. Untuk mendapatkan
hasil yang maksimal perlu adanya saling pengertian danketerbukaan diantara komponen
terkait didalamnya.Untuk menggalang kerjasama Lintas Sektoral terutama dalam
membina peranserta masyarakat diperlukan antar sektor yang bersangkutan
untuk merumuskan kerjasama dalam pelaksanan pembinaan nanti.
B. TUJUAN
1.Umum
Menggalang kerjasama Lintas sektol dalam rangka penyelenggaraan
pembangunan di bidang kesehatan.
2. Khusus
a. Meningkatkan program pembinaan pembangunan bidang kesehatan
dimasing-masing sektor.
b. Mengetahui peran masing-masing sektor dan saling mendukung untuk
melakasanakan pembangunan dalam bidang kesehatan.
1
DINAS KESEHATAN
c. Merumuskan rencana kerjasama pembinaan pembangunan dalam bidang

kesehatan.
C. AGENDA RAPAT
JAM ACARA PENGARAH
09.00 – 09.15 Pembukaan Camat
09.15 – 10.00 Dinamika Kelompok Tim
10.00 – 10.15 Istirahat
10.15 – 11.45 Pemaparan Materi Kepala Puskesmas
13.00 – 13.30 Masalah dan hambatan Kepala Puskesmas
13.30 – 14.15 Pemecahan Masalah Kepala Puskesmas dan
camat
14.15 – 14.45 Kesepakatan bersama dan Kepala Puskesmas dan
Rencana Kerja Tribulan camat
14.45 – 14.55 Penutupan Camat
BAB II
PELAKSANAAN
2
DINAS KESEHATAN
A. PERSIAPAN
Untuk menggalang kerjasama lintas sektor dalam
penyelenggaranpembangunan terutama dalam bidang kesehatan di tingkat
kecamatan diperlukan pertemuan – pertemuan antara sektor terkait di tingkat
kecamatan dan aparat kelurahan .
Pertemuan dilaksanakan :
1. Pengarah : Kepala Puskesmas dan Camat
2. Peserta : Tokoh masyarakat, Tokoh Agama, Aparat Pemerintah,
Kader Kesehatan , Pengelola program kesehatan Puskesmas, dll
3. Narasumber : Kepala Puskesmas Wara Barat, Dinas Kesehatan Kota
Palopo
4. Waktu : Hari Kamis / 9 September 2020
Mulai Pukul 09.30 - Selesai
5. Tempat : Aula Kantor Camat Wara Barat
6. Notulen : Suwarni Surya Putri, SKM
7. Materi Rapat : Membahas Masa Pandemi Covid-19 (kota palopo
Zona Merah) dan langkah /upaya untuk menghadapi pandemi saat ini, hasil
cakupan program puskesmas selama pandemi dan sosialisasi kesehatan lainnya.
8. Output : Rencana kerja di bulan yang baru, Kesepakatan
bersama
9. Outcome : Laporan Kegatan pelaksanaan program kesehatan dan
dukungan sektor terkait, Inventarisasi masalah atau hambatan dari masing-
masing sektor dalam pelaksanaan program kesehatan, pemberian infomasi baru,
tersedia data RUK caturwulan berikutnya.
10. Dana : Bersumber dari dana BOK Puskesmas Wara Barat
Tahun 2021
3
DINAS KESEHATAN
B. PEMBUKAAN
Rapat dimulai pada pukul 09.15 s/d Pukul 14. 55
Dalam menjalankan siklus manajemen puskesmas, Loka karya mini
merupakan salah satu rangkaiannya, Pada hari ini Kamis, 9 September tahun 2021,
Puskesmas Wara Barat mengadakan Lokakarya mini Lintas sektor, dimana pada kali
ini merupakan evaluasi dari pelaksanaan peran lintas sektor . Hadir pada Lokmin
lintas sektor kali ini, dari Dinas kesehatan Kota Palopo, nampak hadir Lurah-Lurah
Kecamatan Wara Barat, beserta sekretarisnya, Camat Wara Barat, Babinsa,
Babinkantibmas, Kepala Puskesmas Wara Barat, Penyuluh KB, Koordinator
Pengawas Sekolah, Kepala- Kepala Kampung, Perwakilan kader kesehatan, dan
undangan lainnya,Acara dibuka oleh Camat Wara Barat, selaku pembina wilayah, dan
Penyampaian arahan dari Dinas Kesehatan, dan paparan hasil kegiatan oleh kepala
Puskesmas, Selanjutnya acara dilanjutkan dengan evaluasi Kegiatan di Kecamatan .
Pemangku Kebijakan beserta jajarannya turut serta mendukung upaya-upaya
puskesmas dan lintas sektor dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan di wilayah
kerja Puskesmas Wara Barat. Demikian juga dengan lintas terkait, dinas pendidikan,
Kepala RT dan RW. Acara diakhiri dengan kesepakatan bersama monitoring dan
evaluasi kegiatan.
Camat membuka secara resmi membuka pelaksanaan lokakarya mini lintas
sektor diwilayah kerja Puskesmas Wara Barat Pukul 09.00 WITA di Aula Kantor
Camat Wara Barat. Melalui Mini lintas sektor diwilayah kerja Puskesmas Wara Barat,
camat Wara Barat mengharapkan kekompakan seluruh ASN yang bertugas diwilayah
kecamatan Wara Barat, dan dapat bersinergiritas dalam melaksanakan program –
program pemerintah. Dengan melalui lintas sektor ini dengan melalui wilayah kerja
puskesmas Wara Barat maupun diwilayah kerja para unit satker kecamatan Wara
Barat, saya harapkan kita saling koordinasi dengan berbagai program yang akan kita
4
DINAS KESEHATAN
laksanakan dikecamatan Wara Barat, dan mari kita prioritaskan pelayanan dan
pengabdian kepada masyarakat .
Pada pembukaan kali ini Camat Wara Barat menghimbau Kepada lintas
sektor yang terkait agar meningkatkan kerjasama yang lebih baik agar pelayanan
kepada masyarakat lebih baik dan cakupan semua program baik masing-masing lintas
sektor maupun puskesmas bisa tercapai sesuai target meskipun di tengah masa
pandemi covid- 19.
Arahan dari Bapak Camat :
“Yang paling utama, marilah kita bersama-sama mengucapkan rasa syukur atas nikmat
dan karunia Allah. Karena berkat nikmat, karunia, serta izin-Nya jua kita dapat berkumpul di
tempat ini dengan keadaan sehat dan tanpa kekurangan suatu apapun. Yang mewakili
Masyarakat Wara Barat memiiki harapan semoga melalui pertemuan kali ini dapat
memberikan manfaat bagi semua.Acara ini sangat penting karena kita dapast
memperoleh informasi kesehatan yang terkait dengan wilayah kecamatan wara barat,
informasi kejadian covid di wara barat dan kota palopo dan pencegahannya. Bersar
harapan saya peserta lokmin dapat fokus mengikuti dengan tertib dan disiplin sampai
acara selesai”
Arahan dari Kepala Puskesmas Wara Barat:
Pertama-tama marilah kita haturkan Puji Syukur kehadirat ALLAH SWT,
TuhanYang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga
pada kesempatanini kita dapat bertatap muka dalam rangka Lokakarya Mini Lintas
Sektor Puskesmas Wara Barat dalam keadaan sehat walafiat.
Sebagaimana diketahui bersama bahwa untuk mencapai tujuan
pembangunan kesehatan Ungkapan “Usaha Kesehatan tidak dapat berjalan sendiri
sehingga perlu kerjasamal intas sektor” seringkali kita dengar baik di media maupun
dalam rapat-rapat untuk perbaikan kesehatan di Indonesia. Kami sebagai salah satu
tenaga kesehatan muda yang ditempatkan dipelayanan dasar merasakan bahwa
5
DINAS KESEHATAN
kalimat tersebut benar adanya. Menurut kami, untuk meningkatkan derajat

kesehatan suatu masyarakat tidak hanya tanggung jawab tenaga kesehatan,
Puskesmas atau tenaga kesehatan saja, akan tetapi perlu kerjasama dari semuai
nstansi di wilayah baik pemerintahan sebagai penentu kebijakan, ataupun lintas
sektor lainbahkan kerjasama kader dan masyarakat. Akan tetapi, kenyataannya
kerjasama lintas sektor ini hanyalah omongan belaka yang mudah diucapkan tetapi
sulit untuk di implementasikan.Oleh karena itu, perlu semua lintas sektor
duduk bersama dalam suatu tempat untuk menyelesaikan masalah bersama
yang terjadi di wilayah kerja suatu Puskesmas. Untuk Puskesmas Wara Barat hampir
semua target program tercapai, Alhamdulillah, untuk imunisasi masih berlangsung
karena kendala sekolah belum buka. Vaksinasi covid tetap dilakukan dan segera di
lakukan percepatan vaksinasi. Untuk Tracing kontak tetap dilakukan demi menekan
penyebaran covid -19”
Arahan dari Kepala Dinas Kesehatan :
“Saya ucapkan terima kasih atas kehadiran dari Bapak Camat Wara Barat
dan Dinas Kesehatan Kota Palopo atau yang mewakili dan undangan semuanya.
Kegiatan lokakarya mini lintas sektoral sangat diperlukan guna untuk menjaring
umpan balik atau usulan-usulan dan ini sebagai bahan perencanaan tribulanan
berikutnya maupun pelaksanaan kegiatan yang ada dipuskesmas. Dalam kegiatan ini
akan dipaparkan program-program yang sudah dilaksanakan maupun yang sedang
dilaksanakan oleh puskesmas Wara Barat serta akan dipaparkan pula rencana-
rencana yang akan dilaksanakan pada tribulanan berikutnya. Program-program
yang dijalankan ini perlu kerja sama lintas sektoral yang ada diwilayah kecamatan
Wara Barat .
C. PELAKSANAAN KERJASAMA LINTAS SEKTOR

1.Masukan
6
DINAS KESEHATAN
Masukan tentang peran serta lintas sektor dalam bidang kesehatan. Kegiatan
ini bertujuan agar peserta dapat mengetahui tugas, fungsi dan kegiatan
dari masing-masing sektor dalam pembinaan Posyandu. Masing- masing
peserta menceritakan kegiatannya secara terpadu khususnya dalam
pembinaan posyandu.
No Sektor Kegiatan Ket
1. Camat
Bertanggungjawab di wilayah kecamatan,
merencanakan, penggerak,
pengawasan,pengendalian dan peningkatan
dalam kegiatan posyandu
2. PPLKB a. Pembinaan Kader posyandu

bersama petugas kesehatan.
b. Merencanakan posyandu lengkap
dengan BKB
c. Pengawasan dan penilaian
Posyandu.
3. TP-PKK
a. Memotivasi Kader dalam
pelaksanaan posyandu.
b. Pembinaan, penyuluhan ibu ibu,
bayi dan balita kerumah-rumah lewat
dasa wisma.
c. Penyuluhan dan memotivasi ibu-ibu
untuk ikut berusaha dalam
meningkatkan pendapatan.
Pembinaan Kader posyandu bersama
petugas kesehatan.
4. Petugas a. Membuat perencanaan Posyandu

lengkap.
Kesehatan
b. Melakukan pembinaan, pengawasan
serta
pengendalian pelaksanan posyandu.
c. Merencanakan, melaksanakan dan
mengevaluasi status gizi masayakat.
7
DINAS KESEHATAN
5. Pertanian Memberikan Penyuluhan tentang

pemanfatan tanah pekaranagan dalam
rangka peningkatan Gizi kelurga dan
pendapatan keluarga
Dalam Pertemuan tersebut kepala puskesmas menyampaikan program

kesehatan luar lapangan yang tetap berjalan di masa pandemi covid-19 meskipun
di awal pandemi program di hentikan sementara, Seiring new Normal kegiatan
sudah di jalankan seperti biasa tetapi tetap harus mematuhi protokol kesehatan
dan jaga jarak. Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak Maret 2020
silam menyebabkan perubahan di berbagai aspek kehidupan, terutama sangat
berpengaruh signifikan di aspek kesehatan masyarakat. Sehingga, pelaksanaan
program-program bidang kesehatan kini terfokus pada penanganan Covid-19.
8
DINAS KESEHATAN
9
DINAS KESEHATAN
10
DINAS KESEHATAN
11
DINAS KESEHATAN
12
DINAS KESEHATAN
13
DINAS KESEHATAN
14
DINAS KESEHATAN
15
DINAS KESEHATAN
16
DINAS KESEHATAN
1. Hasil Pertemuan
a. Kepala Puskesmas Wara Barat
Dalam pertemuan tersebut Kepala Puskesmas Wara Barat Menyampaikan:
“Saya ucapkan terima kasih atas kehadiran dari Dinas Kesehatan Kota Palopo
atau yang mewakili dan undangan semuanya. Kegiatan lokakarya mini lintas
sektoral sangat diperlukan guna untuk menjaring umpan balik atau usulan-
usulan dan ini sebagai bahan perencanaan tribulanan berikutnya maupun
pelaksanaan kegiatan yang ada dipuskesmas. Dalam kegiatan ini akan
dipaparkan program-program yang sudah dilaksanakan maupun yang sedang
dilaksanakan oleh puskesmas Wara Barat serta akan dipaparkan pula rencana-
rencana yang akan dilaksanakan pada tribulanan berikutnya. Program-program
yang dijalankan ini perlu kerja sama lintas sektoral yang ada diwilayah
kecamatan Wara Barat “.
Dalam Pertemuan tersebut kepala puskesmas menyampaikan program
kesehatan luar lapangan yang tetap berjalan di masa pandemi covid-19 meskipun
di awal pandemi program di hentikan sementara, yaitu: KIA/KB, Imunisasi, Gizi,
Lansia, HIV, Surveilans, ISPA Diare dan PTM. Seiring new Normal kegiatan
sudah di jalankan seperti biasa tetapi tetap harus mematuhi protokol kesehatan
dan jaga jarak. Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak Maret 2020
silam menyebabkan perubahan di berbagai aspek kehidupan, terutama sangat
berpengaruh signifikan di aspek kesehatan masyarakat. Sehingga, pelaksanaan
program-program bidang kesehatan kini terfokus pada penanganan Covid-19.
Untuk Kasus Covid – 19 :
KASUS POSITIF COVID / KONFIRMASI POSITIF
17
DINAS KESEHATAN

MARET - SEPTEMBER 2020
NO KELURAHAN KONFIRMASI POSITIF

1 TOMARUNDUNG 4
2 LEBANG -
3 BATTANG 1
4 BATTANG BARAT 1
JUMLAH 6
18
DINAS KESEHATAN
KASUS ODP
MARET - SEPTEMBER 2020
N KASUS ODP
KELURAHAN KASUS PDP
O KONTAK ERAT
1 TOMARUNDUNG 5 1
2 LEBANG 2 -
3 BATTANG 3 -
4 BATTANG BARAT - -
JUMLAH 10 1
19
DINAS KESEHATAN
LAPORAN HARIAN PENEMUAN KASUS KONFIRMASI, PDP, ODP, DAN OTG

FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN (RS, PUSKESMAS, KLINIK)
KASUS ODR
JUMLAH JUMLAH ISOLASI /
KASUS
MARET -JUMLAH KARANTINA
SEPTEMBER 2020 JUMLAH
SELESAI
STATUS BARU (BARU + DI
PEMANTAUA
LAMA - PANTAU RS RS MANDI N
NO KELURAHAN
DISCARDE RUJUK DARURODR RI
D) AN AT
1 TOMARUNDUNG 254
1 2 3 4 5 6 7 8
2 LEBANG 176
3
PDP
BATTANG
0 1 1 0 0 193 0 1
4 BATTANG BARAT 254
0 10 10 0 0 0 10
ODP JUMLAH 877
OTG /
KONTAK 3 35 35 0 0 3 32
ERAT
8 732 732 0 0 46 686
ODR UPDATE DATA COVID - 19 PERTANGGAL 30 SEPTEMBER 2020
KONFIRM
1 6 PUSKESMAS
6 WARA BARAT
1 1 0 4
ASI
NO
DP / PDP KELURAHAN BARU LAMA TOTAL
bukan
1 TOMARUNDUNG
COVID -19 - 109 109
2 LEBANG
(Discarded - 193 193
)
3 BATTANG -
176 176
4 BATTANG BARAT 8 246 254
SEMBUH JUMLAH
8
724 732
MENING
GAL
(KONFIR
MASI/PD
P/ODP)
20
DINAS KESEHATAN
b. Kepala Dinas Kesehatan Kota Palopo

Dalam Hal ini Kepala Dinas Kesehatanyang di wakili oleh bagian P2PL
menyampaikan tentang Evaluasi Penanganan Covid- 19 di Kota Palopo dimana
kasus sudah mencapai lebih dari 210 kasus.
21
DINAS KESEHATAN
Melakukuan Sosialisasi oleh Puskesmas dan FORKOPIMCAM di wilayah

masing-masing tentang gejala, tanda dan cara mencegah penularan infeksi akibat
COVID- 19 kepada karyawan/ tamu/ pengunjung/ penghuni dan masyarakat
sekitar.
Salah satu terobosan Pemerintah Kota Palopo, yakni peran puskesmas dalam
pelacakan kontak (tracing) COVID-19. Puskesmas di seluruh Kota Palopo turut
andil melakukan pelacakan kontak COVID-19. Kasus COVID-19 ini relatif tinggi
sehingga butuh kemampuan tim lapangan kami untuk melakukan tracing," ungkap
Kepala P2PL Dinas Kesehatan Kota Palopo. Dan itu (tracing) terbantu dengan
kemampuan dari temen-temen puskesmas. Begitu ada laporan informasi kasus
22
DINAS KESEHATAN
positif COVID-19, kami secara sistem menyampaikan kepada teman-teman di

puskesmas.
Penyampaian informasi di atas dilakukan agar puskesmas yang tersebar di
masing-masing kelurahan tahu, siapa saja nama warga dan domisili yang harus
dites COVID-19."Dari situ, kami melakukan pendekatan kepada keluarga.
Kemudian mencari cara untuk membuat penyelidikan epidemiologi wawancara.
Lalu mengidentifikasi siapa-siapa saja warga yang kontak erat dengan pasien
positif COVID-19 yang bersangkutan selama 14 hari terakhir.
Kasubag. P2PL juga menyampaiakan Setiap gedung perkantoran dan fasilitas
umum wajib dilengkapi sarana cuci tangan dengan air mengalir atau disediakan
cairan hand sanitizer, menyediakan masker bagi yang memerlukan, ventilasi atau
pendingin udara serta penerangan ruangan yang memadai, tempat sampah, sarana
informasi tentang PHBS termasuk diantaranya cuci tangan dan etika batuk,
program pembersihan ruangan/fasilitas umum yang rutin dan terjadwal minimal 1
minggu sekali, pembersihan permukaan dilakukan 2 kali sehari serta prosedur
safety briefing baik dalam bentuk peragaan dan informasi verbal atau melalui
media elektronik.
c. Camat Kecamatan Wara Barat
Dalam Pertemuan tersebut Camat Wara Barat menyampaikan himbauan ;
1. Peran tenaga kesehatan masyarakat sangat penting dalam penanganan
Covid-19 pada setiap level intervensi. Utamanya pada level masyarakat
untuk melakukan komunikasi risiko dan edukasi masyarakat terkait
protokol kesehatan untuk melawan Covid-19 meskipun APD sangat
minim. Kemudian untuk melakukan contact tracing & tracking
(penyelidikan kasus dan investigasi wabah), serta fasilitasi dan
pemberdayaan masyarakat.
23
DINAS KESEHATAN
2. Strategi yang diusulkan seperti menempatkan tenaga kesehatan masyarakat

di tempat-tempat umum yang berisiko tinggi penularan virus. Itu dilakukan
sebagai upaya mempromosikan adaptasi kebiasaan baru dan protokol
kesehatan oleh di tenaga kesehatan masyarakat.
3. Penguatan peran kantor kecamatan dan kantor kelurahan desa untuk
pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan, dan integrasi tenaga
kesehatan masyarakat di tingkat puskesmas perlu juga dilakukan. Selain
itu, kepastian hukum juga diperlukan untuk mengoptimalkan peran tenaga
kesehatan masyarakat.
4. Siapapun Kita, Dimanapun Berada, Sehat Dan Menjaga Kesehatan Harus
Diutamakan.
2. Hambatan dan Masalah
a. Cakupan Kunjungan Balita (0-59 bulan) yang datang ke Posyandu menurun
karena orang tua takut membawa anaknya ke Posyandu karena Covid-19.
b. Kekurangan Alat Pelundung Diri (APD) menjadi kendala yang dihadapi petugas
Puskesmas Wara Barat dalam penanganan pencegahan Covid-19. Sementara
harus turun kelapangan setiap hari, dan menyambut setiap pasien yang dicurigai
ODP itu dengan APD terbatas yang dimiliki.
c. Banyak warga yang sedang dalam pemantauan dan isolasi mandiri pergi keluar
kota sebelum masa pemantauan berakhir.
3. Kesepakatan Bersama
a. Masalah-masalah kesehatan di masyarakan merupkan tanggung jawab
bersama, bukan hanya tugas para petugas kesehatan/Puskesmas.
b. Masalah-masalah kesehatan adalah masalah di bagian HILIR, dimana
masalah-masalah di HULU memerlukan bantuan dan dukungan dari bidang-
bidang lainnya.
24
DINAS KESEHATAN
c. Melakukan komunikasi intensip dalam rangka transfer informasi masalah-

masalah kesehatan, salah satunya dengan HADIR secara AKTIF dalam
lokakarya mini (Lokmin) 3-bulanan di Kecamatan atau Puskesmas.
d. Melakukan koordinasi dan silaturahmi secara rutin untuk segera
menindaklanjuti hasil pertemuan ini dengan strategi aksi pada tataran
masyarakat, dengan memanfaatkan potensi local secara aktif dan KREATIF.
e. Strategi aksi yang akan SEGERA dilakukan adalah :
- Bersama-sama mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan berperan aktif
dalam menyelesaikan masalah kesehatan.
- Melakukan sweeping di masyarakat untuk mendata seluruh balita GIZI
BURUK dan GIZI KURANG yang ada dan permasalahan lainnya dengan di
koordinirolehCamat.
-Melakukan penimbangan di Posyandu/Poskesdes, PAUD, TK, dan
melaporkan kepadapihakPuskesmas.
4. Perumusan Rencana Kerja

Puskesmas Wara Barat berusaha untuk memberikan pelayan yang terbaik
sesuai dengan visi dan misi puskesmas Wara Barat itu sendiri.Hal ini sangat
membutuhkan dukungan dan kerjasama dengan lintas sektor terkait.
1. Kerjasama lintas sektor dalam memberikan informasi kepada petugas kesehatan
jika ada yang memiliki gejala covid-19.
2. Kerjasama lintas sektor dalam pemeriksaan tempat-tempat umum (TTU), dalam
hal ini pengelola Kesehatan lingkungan akan melibatkan perangkat desa pada saat
pemeriksaan dilaksanakan dalam menerapkan new normal seperti penyediaan cuci
tangan bagi tempat makan dan lain sebagainya.
3. Pembinaan atau pelatihan kepada kader-kader posyandu sebagai jembatan antara
tenaga kesehatan dengan masyarakat.
25
DINAS KESEHATAN
4. Mengupayakan tersedianya sarana dan prasarana untuk kegiatan posyandu.

5. Meningkatkan jumlah kunjungan dengan cara mensosialisasikan lebih lanjut
tentang Covid 19 seperti penyuluhan keliling dan sebagainya
6. Perlu peran serta lintas sektor dalam mengarahkan masyarakatnya agar lebih
kooperatif dengan kesehatan.
5. Penutupan
Lokakarya mini Triwulanan ini berakhir pada pukul 14.45 Wita dan
ditutup oleh Ibu Camat Wara Barat selaku pimpinan lokmin, adapun
beberapa kesimpulan yang dapat diambil pada pertemuan lokmin kali ini yaitu :
Kesimpulan/ Saran perbaikan
1. Diharapkan perumusan rencana kerja yang telah disepakati bersama, dapat
direalisasikan secepatnya
2. Pemerintah dalam hal ini kelurahan dan kecamatan menyatukan atau
mensejajarkan misi melangkah bersama dalam mencapai tujuan sehingga
tercipta lingkungan hidup yang sehat.
Wara Barat, September 2020

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Wara Barat
Hj.Wirdawati, SKM
NIP.19740511 199403 2 003
26
DINAS KESEHATAN
AGENDA RAPAT
JAM ACARA PENGARAH
09.00 – 09.15 Pembukaan Camat
09.15 – 10.00 Dinamika Kelompok Tim
10.00 – 10.15 Istirahat
10.15 – 11.45 Masalah/hambatan dari Kepala Puskesmas
masing-masing sektor
11.45 – 12.15 Analisis masalah dan Kepala Puskesmas
hambatan
12.15 – 12.45 Pemecahan Masalah Kepala Puskesmas dan
camat
12.45 – 13.15 Rencana Kerja Tribulan Kepala Puskesmas dan
camat
13.15 – 13.45 Kesepakatan Bersama Camat
13.45 – 14.00 Penutupan Camat
27

Lap Lokmin Lintas Sektor Agustus

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Lap Lokmin Lintas Sektor Agustus

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PEMERINTAH KOTA PALOPO

c. Merumuskan rencana kerjasama pembinaan pembangunan dalam bidang

kalimat tersebut benar adanya. Menurut kami, untuk meningkatkan derajat

C. PELAKSANAAN KERJASAMA LINTAS SEKTOR

2. PPLKB a. Pembinaan Kader posyandu

4. Petugas a. Membuat perencanaan Posyandu

5. Pertanian Memberikan Penyuluhan tentang

Dalam Pertemuan tersebut kepala puskesmas menyampaikan program

KASUS POSITIF COVID / KONFIRMASI POSITIF

PUSKESMAS WARA BARAT

NO KELURAHAN KONFIRMASI POSITIF

LAPORAN HARIAN PENEMUAN KASUS KONFIRMASI, PDP, ODP, DAN OTG

b. Kepala Dinas Kesehatan Kota Palopo

Melakukuan Sosialisasi oleh Puskesmas dan FORKOPIMCAM di wilayah

positif COVID-19, kami secara sistem menyampaikan kepada teman-teman di

2. Strategi yang diusulkan seperti menempatkan tenaga kesehatan masyarakat

c. Melakukan komunikasi intensip dalam rangka transfer informasi masalah-

4. Perumusan Rencana Kerja

4. Mengupayakan tersedianya sarana dan prasarana untuk kegiatan posyandu.

Wara Barat, September 2020

Anda mungkin juga menyukai