Panduan Line Follower Analog N20
Panduan Line Follower Analog N20
BAB I
PENGENALAN KOMPONEN UTAMA
1.1. RESISTOR
Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menghambat arus listrik dan
menghasilkan nilai resistansi tertentu. Kemampuan resistor dalam menghambat arus listrik sangat
beragam disesuaikan dengan nilai resistansi resistor tersebut.
Resistor memiliki beragam jenis dan bentuk. Diantaranya resistor yang berbentuk silinder, smd
(Surface Mount Devices), dan wirewound. Jenis jenis resistor antara lain komposisi karbon, metal film,
wirewound, smd, dan resistor dengan teknologi film tebal.Resistor yang paling banyak beredar di pasaran
umum adalah resistor dengan bahan komposisi karbon, dan metal film. Resistor ini biasanya berbentuk
silinder dengan pita pita warna yang melingkar di badan resistor. Pita pita warna ini dikenal sebagai kode
resistor. Dengan mengetahui kode resistor kita dapat mengetahui nilai resistansi resistor, toleransi,
koefisien temperatur dan reliabilitas resistor tersebut.
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Gambar 1.3 Resistor dengan nilai dan toleransi (dari atas ke bawah) 330Ω (toleransi±5%), 330Ω
(toleransi±1%), 22KΩ (toleransi±5%), 1KΩ (toleransi±1%),
4.7KΩ (toleransi + 5%).
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Contoh pembacaan kode warna resistor yang digunakan pada modul ini :
1.4.3 Resistor 33 KΏ ± 1%
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
1.4.4 Resistor 33 KΏ ± 5%
1.4.5 Resistor 47 KΏ ± 1%
1.4.6 Resistor 47 KΏ ± 5%
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Nilai dari trimpot dituliskan di badan dengan jumlah 3 angka seperti yang terlihat pada gambar atas.
Perhitungan untuk nilai resistansi sama dengan perhitungan dengan memakai gelang. Hanya saja faktor
10n terletak pada karakter tiga . Contoh misalnya tertulis nilai 473, Karena bilangan ketiganya tertulis 3
maka faktor 10n = 103 = 1000. jadi nilai resistansinya adalah 47.000 . = 47 K .
LED yang digunakan untuk penerima sensor adalah dari jenis superbright 5mm. Kelebihannya
adalah memiliki intensitas dan focus yang lebih baik daripada LED biasa. Sedangkan untuk keperluan
indicator digunakan LED kecil biasa 3mm.
1.7. PHOTODIODE
Untuk photodiode, dapat disebut sebagai salah satu dari komponen sensor, yang dimaksud dengan
sensor yaitu suatu komponen yang digunakan untuk mengubah suatu besaran fisika kedalam bentuk
sinyal listrik, di mana sensor itu merupakan bagian dari tranducers, tranducers itu terbagi atas sensor dan
actuator, actuator yaitu suatu komponen untuk mengubah besaran fisika dari sinyal listrik menjadi
besaran fisika yang lainnya misalnya motor listrik, dan lain-lain sebagainya. jadi cara kerja dari
photodiode itu dia menerima cahaya, kalau dari simbolnya, pada LED, anak panah menunjuk ke luar,
sementara pada photodiode, anak panah menunjuk ke dalam, itu artinya photodiode menerima cahaya,
dan resistansinya berubah-ubah sesuai dengan intensitas cahaya yang diterima olehnya, karena
sebenarnya suatu photon dapat mendorong elektron bebas untuk menyebrangi persambungan pn junction,
dan menyebabkan arus untuk mengalir.
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
1.8. TRANSISTOR
Pada modul ini penggunaan transistor ditekankan sebagai switch. Dimana akan berlaku kondisi on
dan off. Dari berbagai bentuk transistor yang ada di pasaran, pada umumnya pada transistor terdapat
tanda-tanda khusus baik berupa titik atau tojolan yang menunjukkan posisi emitor. Sedangkan transistor
yang berbentuk topi, kolektor terdapat pada badan transistor. Jenis transistor adalah NPN dan PNP.
Transistor dapat dianalogikan sebagai dua buah diode
Gambar 7 adalah lambang trasistor NPN dan PNP beserta analoginya dengan menggunakan
rangkaian dioda berdasarkan susunan semikonduktornya untuk menentukan kaki-kaki transistor secara
analog.
Cara kerja transistor : seperti yang ditunjukan oleh gambar di atas, tentang arah arusnya. Untuk
NPN, jika ada arus yang mengalir dari basis menuju emitor maka akan ada arus yang mengalir dari
kolektor menuju emitor.
Untuk PNP, jika ada arus yang mengalir dari emitor menuju basis maka akan ada arus yang
mengalir dari emitor menuju kolektor.
Catatan : Transistor tidak dapat digantikan oleh rangkaian dioda. Untuk transistor type NPN bias basis
diberikan bias positf dan untuk type pnp sebaliknya yaitu bias negatif.
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Contoh:
Misal: Vcc = 3 Volt, Rb = 2 kohm +(Vcc)
Maka: Ib = Vcc-Vbe/Rb Rb
= 3V-0.6/ 2000
= 1,2 mA
Ib
(out)
1.10. RELAY
Relay adalah saklar elektronik yang dapat membuka atau menutup rangkaian dengan menggunakan
kontrol dari rangkaian elektronik lain. Sebuah relay tersusun atas kumparan, pegas, saklar (terhubung pada
pegas) dan 2 kontak elektronik (normally close dan normally open)
A. Normally close (NC) : saklar terhubung dengan kontak ini saat relay tidak aktif atau dapat dikatakan
saklar dalam kondisi terbuka.
B. Normally open (NO) : saklar terhubung dengan kontak ini saat relay aktif atau dapat dikatakan saklar
dalam kondisi tertutup.
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Berdasarkan pada prinsip dasar cara kerjanya, relay dapat bekerja karena adanya medan magnet
yang digunakan untuk menggerakkan saklar. Saat kumparan diberikan tegangan sebesar tegangan kerja
relay maka akan timbul medan magnet pada kumparan karena adanya arus yang mengalir pada lilitan
kawat. Kumparan yang bersifat sebagai elektromagnet ini kemudian akan menarik saklar dari kontak
NC ke kontak NO. Jika tegangan pada kumparan dimatikan maka medan magnet pada kumparan akan
hilang sehingga pegas akan menarik saklar ke kontak NC.
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
BAB II
Komponen utama penyusun line tracer adalah sensor, comparator, motor driver dan motor sebagai
penggerak. Secara terperinci mengenai blok-blok diagram adalah sebagai berikut :
2.1 SENSOR
Sensor yang dapat digunakan untuk pembuatan line tracer adalah photodiode. Rangkaian sensor
secara lengkap adalah sebagai berikut :
Supaya dapat digunakan sebagai sensor, maka photodiode dibias reverse. Cara kerja dari
photodiode, resistansinya berubah-ubah sesuai dengan intensitas cahaya yang diterima olehnya, karena
sebenarnya suatu photon dapat mendorong elektron bebas untuk menyebrangi persambungan pn junction,
dan menyebabkan arus untuk mengalir.
2.2 KOMPARATOR
Komparator adalah salah satu aplikasi dari Op-Amp (Operational Amplifier), dimana memiliki
fungsi membandingkan dua potensial tegangan yang diberikan.
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Cara kerja dari piranti komparator adalah membandingkan beda potensial yang diberikan pada input
terminal A (+) dan B (-). Jika tegangan A > B maka out akan saturasi, jika tegangan A < B atau A = B
maka out = 0. Bentuk fisik IC (Integrated Circuit) dari komparator LM339 adalah sebagai berikut :
IC komparator yang digunakan adalah LM339 dengan konfigurasi pinout tampak seperti pada
gambar diatas. Di dalam kemasan IC LM339 terdapat 4 modul komparator sekaligus. Dengan demikian
memudahkan kita dalam merancang suatu rangkaian komparator yang sederhana.
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
2.4 MOTOR
Motor DC merupakan sebuah elekrik motor yang menggunakan tegangan DC yang
mengkonversikan besaran listrik menjadi besaran mekanik. Motor DC yang pada umumnya digunakan
pada pekerjaan yang kecil dan lebih cocok untuk digunakan pada aplikasi - aplikasi elektronika misalnya
robot mobil. Motor DC ini mempunyai dua terminal elektrik. Dengan memberikan beda tegangan pada
kedua terminal tersebut maka motor akan dapat berputar pada satu arah dan apabila polaritas dari
tegangan tersebut dibalik, maka arah putaran motor akan terbalik pula. Polaritas dari tegangan yang
diberikan pada dua terminal menentukan arah putaran motor sedangkan beda tegangan yang diberikan
menentukan kecepatan motor tersebut.
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
BAB III
DESAIN MEKANIK
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Gambar 3.2 Rangkaian Hardware Utama dan Sensor yang sudah jadi.
BAB IV
TEKNIK PEMASANGAN
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
4.2 Daftar Nama Komponen dan Perlengkapan Yang Ada Dalam Box
No Nama Komponen Jumlah(Cadangan) Gambar
2 Timah 1
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
5 Socket IC 14 Pin 1
6 IC LM339 1
7 VR / Trimpot 20K 4
9 Relay 2
10 Push On-Off 6
2 Kotak Baterai 1
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
4 Roda 1 Pasang
Spacer 3
Baut 1cm 9
5 Baut 3cm 4
Mur 13
Roda bebas 1
1. Pemasangan Diode 4148 tidak boleh terbalik pada body diode terdapat gelang berwarna hitam dan
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
pada PCB terdapat tanda garis putih yang pemasangannya harus searah antara gelang hitam diode dan
garis putih pada PCB. Pertama tekuk diode 4148 menjadi huruf U dengan body diode pada bagian
tengah kemudian masukkan kedua kaki diode yang telah ditekuk pada tempat yang disediakan pada
PCB, kemudian solder kaki diode dengan PCB. Jika sudah disolder kaki diode yang masih panjang
bisa dipotong menggunakan gunting kuku atau tang potong, sisa kaki bisa dipotong sedekat mungkin
dari area solderan kaki komponen.
Gambar 4.3. Gelang Hitam Pada Diode 4148 (kiri), Tekukan Kaki Diode (Kanan)
Pada Gambar PCB utama diatas yang diberi kotak hitam adalah tempat diode 4148 dan jumlahnya 6
buah diode
Gambar 4.5 Pemotongan sisa kaki komponen ditandai dengan garis putus-putus merah
2. Pemasangan resistor bisa dibilang mudah, karena komponen yang satu ini bisa dibolak-balik
pemasangannya pada PCB. Untuk pemasangan pada PCB sama dengan pemasangan diode 4148,
tekuk kedua kaki resistor sehingga membentuk huruf U dengan body resistor di tengah, kemudian
pasang pada tempat yang telah disediakan pada PCB. Untuk nilai resistor pada PCB utama adalah
330Ω, dengan kode warna gelang (Orange, Orange, Hitam, Emas) untuk 4 gelang, atau (Orange,
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Orange, Hitam, Hitam, Coklat) untuk 5 gelang. Selanjutnya solder dan sisa kaki resistor bisa
dipotong.
Gambar 4.6. Tempat Resistor Pada PCB Utama yang Diberi Kotak Hitam
3. Pemasangan LED indikator tidak boleh terbalik, ditandai dengan perbedaan panjang kaki
komponen, kaki yang lebih panjang adalah sisi positif dan yang lebih pendek negatif. Pemasangan
pada PCB ada tanda (+) pada PCB merupakan tempat kaki komponen yang lebih panjang atau positif.
Kemudian solder LED pada tempatnya setelah itu potong sisa kaki LED tersebut.
Gambar 4.7. Polaritas LED Dan Tempat Pemasangan LED Pada PCB.
4. Pemasangan VR (Variabel Resistor / Trimpot) dengan nilai 20KΩ tidak akan terbalik dikarenakan
posisi kaki VR ada 3 dan membentuk segitiga, sehingga pemasangan VR akan sangat mudah. Jumlah
VR ada 4 buah sesuai dengan jumlah sensor yang bisa di kalibrasi. Pada PCB utama terdapat text VR
untuk tempat pemasangan VR tersebut.
5. Pemasangan socket IC 14 Pin untuk tempat IC LM339 komparator tidak boleh terbalik,
pemasangannya harus sesuai dengan gambar pada PCB, pada PCB terdapat text
LM339 dengan lekukan kecil dan harus sesuai dengan lekukan kecil yang ada pada
socket IC yang akan dipasang. Jika sudah searah pemasangannya sudah searah
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
lanjutkan dengan menyolder socket IC. Lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 4.9
dibawah ini.
6. Pemasangan transistor 9012 pada PCB tidak boleh terbalik, pada PCB terdapat text 9012 dengan
bentuk sesuai bentuk fisik transistor 9012, transistor 9012 pada aslinya jarak antar kaki kecil sehingga
perlu dibuka sedikit agar bisa dipasang pada PCB , pemasangannya harus searah dengan
tanda gambar transistor pada PCB.
1 2
3 4
1. Gambar 1 : bentuk awal transistor 9012 dan jarak antar kaki pada transistor 9012.
2. Gambar 2 : buka kaki transistor sehingga bisa dipasang pada PCB.
3. Gambar 3 : Pasang transistor sesuai dengan gambar fisik pada PCB.
4. Gambar 4 : masukkan transistor pada PCB sedekat mungkin dengan PCB.
5. Gambar 5 : hasil akhir pemasangan kemudian transistor dapat di-solder.
Yang perlu diperhatikan dalam penyolderan transistor adalah lamanya penyolderan dikarenakan
transistor sensitif terhadap panas, jika penyolderan terlalu lama kemungkinan transistor rusak semakin
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
besar, usahakan pada waktu penyolderan transistor secepat mungkin, jika tidak berhasil atau terlalu
lama hentikan penyolderan dan tunggu transistor mendingin kemudian coba di-solder lagi. Kategori
waktu yang dibutuhkan dalam penyolderan transistor : cepat : <5 detik dan lama: >5detik.
7. Pemasangan relay pada PCB tidak akan bisa terbalik karena kaki relay mempunyai
jarak tertentu, tempat relay pada PCB terdapat text Relay 5V, kemudian pasang relay
pada tempatnya kemudian solder.
8. Pemasangan konektor, pemasangan konektor yang perlu diperhatikan adalah arah menghadapnya
konektor, pemasangan konektor 2pin maupun 6pin menghadap keluar semua seperti yang ditunjukkan
pada gambar 4.11, jika konektor sudah terpasang pada PCB kemudian tinggal di-solder.
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Gambar 4.12. Gambar 1: lubang kotak kecil pada bagian bawah Push On-Off, Gambar 2: Tempat
Push On-Off pada sisi LM339, Gambar 3: Tempat Push On-Off untuk saklar power dan saklar untuk
motor.
Pada gambar 2 dan 3 pada tempat pemasangan Push On-Off ditengahnya terdapat garis, pada garis
tengah itulah bagian Push On-Off yang terdapat lubang kotak kecil pada bagian bawah terpasang.
10. Pemasangan yang terakhir pada PCB utama adalah pemasangan IC LM339 pada socketnya,
pemasangan IC tidak boleh terbalik, seperti pada pemasangan socket IC pada PCB, pada LM339
sendiri terdapat lekukan kecil seperti pada socket dan gambar PCB, pemasangannya harus searah
4.6 Panduan Pemasangan Komponen PCB Sensor dan Perakitan Konektor Kabel Sensor
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
2. Pemasangan Photo Diode tidak boleh terbalik, pemasangannya sama dengan pemasangan LED
indikator pada PCB utama, jadi photo diode mempunyai 2 kaki yang panjang dan pendek,
yang panjang merupakan positif atau anode(+), dan yang pendek merupakan katode
atau negatif(-). Ukuran dimensi fisik photo diode yang dipakai disini adalah 3mm
berwarna bening(clear). Pemasangan Photo diode dari bawah PCB berlawanan
dengan resistor pada PCB sensor, untuk pemasangan harus sesuai dengan tanda +
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Pemasangan Resistor
Tempat Photo Diode
Posisi Pemasangan Photo Diode dan Resistor Photo Diode Yang Sudah Terpasang Pada Sisi
Saling Membelakangi Kanan Atas PCB
Pemasangan photo diode mengikuti tanda (-) pada sisi dalam PCB sensor
3. Pemasangan Super Bright tidak boleh terbalik, pemasangannya sama dengan LED maupun Photo
Diode, Untuk dimensi ukurannya lebih besar dari Photo Diode maupun LED indikator dikarenakan
ukurannya 5mm, pemasangan pada PCB sensor ditempatkan pada lingkaran yang lebih besar tepat di
depan tempat Photo Diode. Pemasangan mengikuti tanda (+) pada sisi dalam PCB dan dipasang pada
PCB sensor seperti Photo Diode di sisi belakang PCB, sama dengan LED indikator dan Photo Diode
kaki yang lebih panjang merupakan anode atau positif(+) dan yang lebih pendek katode atau ngatif(-).
Jumlah Super Bright yang dipasang ada 4 buah.
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
4. Pembuatan kabel konektor pada Line Follower untuk menghubungkan PCB utama dan PCB sensor.
2. Tembaga Kabel Yang Telah Diberi Timah 3. Peluru Konektor Yang Telah dan Belum
Diberi Timah Pada Bagian Tengah
4. Kabel Pita Yang Sudah Dipisah Menjadi 6 5. Kabel Pita Yang Sudah Disolder Pada
Bagian. Peluru Konektor
6. Peluru konektor dipotong dari metal 7. Peluru konektor yang sudah disolder dan
penahannya dengan gunting kuku atau tang dipotong dari metal penahan peluru
potong. konektor
8. Bagian belakang konektor yang belum 9. Posisi pemasangan peluru konektor pada
dirapatkan(atas), dan yang sudah rumah konektor 6 pin
dirapatkan(bawah)
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
1. Kupas kabel pita 6 pin pada kedua sisi sehingga bagian tembaganya terlihat.
2. Lapisi semua tembaga pada kabel ysng sudah dikupas tersebut dengan timah.
3. Pada peluru konektor beri timah pada bagian tengahnya.
4. Pisahkan kabel 6 pin dengan menjadi 6 bagian dengan panjang pemisahan secukupnya.
5. Pasang kabel pada peluru konektor, bagian kabel yang sudah dikupas dan diberi timah dipasang
pada peluru konektor pada bagian tengah yang juga sudah diberi timah.
6. Potong peluru konektor yang sudah tersolder dengan kabel pada bagian bawah pada metal
penghubung antar peluru konektor.
7. Lakukan pada keenam kabel agar bisa dipasang pada rumah konektor.
8. Rapatkan bagian belakang peluru konektor yang tidak terdapat timah dengan tang sehingga kabel
dan peluru konektor terhubung dengan kuat dan tidak mudah putus.
9. Pasang kabel dan peluru konektor pada rumah konektor dengan posisi seperti pada gambar diatas.
10. Masukkan peluru konektor yang sudah tersambung dengan kabel pada rumah konektor sampai
terdengar bunyi klik, maka kabel konektor tersebut sudah selesai
Gambar disamping adalah hasil akhir dari
pembuatan konektor.
Arah pemasangan dan posisi kabel konektor harus benar dan sesuai dengan gambar diatas.
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Pasang rangkaian pada kotak batterai dengan baut 1 cm dan mur 3mm tampak samping.
Belakang Mur Depan
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Hasilnya
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
4. Gabungkan body atas dengan body bawah dengan baut 3,5 cm dan spacer.
5. Tampak Samping
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
6. Pasang kotak baterai yang sudah dipasangi hardware pada body mekanik robot.
7. Tampak Atas
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
Setting Sensor:
- Tekan saklar power utama untuk menyalakan robot.
- Jika motor berputar pada saat dinyalakan, maka matikan saklar motor agar kedua motor tidak berputar
sehinngga memudahkan dalam setting sensor.
- Letakkan Line Follower pada lintasan dengan posisi sensor sebelah kiri di area luar garis dan sebelah
kanan didalam garis atau sebaliknya.
- Pastikan keempat push on-off untuk sensor naik semua(garis putih) atau turun semua(garis hitam),
- Cek LED indikator sensor untuk menyala atau tidak jika berada pada garis lintasan, jika pada saat sensor
berada pada garis dan ada indikator yang mati atau tidak menyala maka putar pelan-pelan VR sampai
LED indikator menyala, hal ini dilakukan pada semua sensor.
- Nyalakan saklar motor agar kedua motor bisa berputar
- Pastikan kedua buah roda berputar kedepan pada saat salah satu sisi sensor(kanan atau kiri) berada pada
garis, jika salah satu sisi sensor sudah berada pada garis dan ada roda yang berputar mudur maka yang
dilakukan adalah membalik kabel motor yang salah putarannya, seperti pada gambar di
bawah ini
Gambar disamping adalah cara membalik arah putaran motor yang salah,
dari gambar konektor 1 sisi sebelah kiri adalah kabel warna merah dan sisi
kanan warna hitam ditukar tempat atau dibalik menjadi kabel warna
hitam di sisi kiri dan warna merah di sisi kanan pada konektor 2
1 2
- Line Follower anda siap dijalankan
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
LAMPIRAN 1
SKEMA LINE TRACER ANALOG
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
~www.xp-robotic.com~
Line Follower Modul
Robot For Fun
~www.xp-robotic.com~