Anda di halaman 1dari 2

RUMAH SAKIT TMC PENANGANAN KEADAAN DARURAT

CODE BLACK / ANCAMAN BOM

No. Dokumen No. Revisi Halaman


01 1/2

Ditetapkan oleh Direktur,


STANDAR
Tanggal Terbit
PROSEDUR
23 April 2015
OPERASIONAL
Dr. Victor Sugiarto, MM

a. Tanggap Darurat adalah tindakan yang dilakukan oleh orang atau


sekelompok orang dalam menghadapi keadaan darurat.
b. Code Black adalah bila ada ancaman bom. Adanya informasi
ancaman bom dan benda-benda yang dicurigai dan tidak dikenal.
c. Evakuasi adalah perpindahan penghuni bangunan secara paksa
akibat keadaan darurat dari ruang tempat bekerja menuju ke
1. PENGERTIAN
tempat yang aman.
d. Assembly point atau titik berkumpul adalah area dimana semua
penghuni bangunan gedung berkumpul sementara.
e. Penghuni bangunan adalah semua orang yang berada dalam
bangunan baik secara sementara atau tetap sesuai aktifitasnya
jam kerjanya.

a. Untuk memberikan pelaksanaan operasional kepada Tim Tanggap


Darurat mengenai tindakan-tindakan yang harus diambil jika adanya
2. TUJUAN ancaman bom.
b. Meminimalkan timbulnya korban jiwa dan akibat fatal dari keadaan
darurat.

Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Tasik Medika Citratama


3. KEBIJAKAN Nomor : 002/Sk-DIR/TMC/II/2014 tentang Revisi Pembentukan Tim
Tanggap Darurat.
4. PROSEDUR a. Tindakan bila melihat atau menerima ancaman bom
1) Teroris telpon, catat dan/atau rekam data penelepon, laporkan
ke bagian tim tanggap darurat dan bagian keamanan RS TMC.
2) Melihat benda yang dicurigai sebagai bom, catat lokasi
keberadaan bom dan laporkan kepada Tim Tanggap Darurat
dan keamanan RS TMC, dan dilarang menyentuh benda
tersebut.
3) Menerima ancaman bom melalui surat, penerima surat
mengubungi tim Tanggap Darurat dan keamanan RS TMC.
b. Penemu Bom langsung melaporkan ke Bagian Kemanan dan Tim
Komunikasi.
c. Tim komunikasi menginformasikan ke Ketua Tim Tanggap Darurat
dan/atau Tim Tanggap Darurat Area.
d. Bagian Keamanan mengamankan area yang diduga terdapat bom,
dengan memasang garis pengaman, untuk menghindari masyarakat
Rumah Sakit masuk ke area yang diduga terdapat bom.
e. Code purple aktif, evakuasi seluruh penghuni gedung/bangunan

Page 1 of 2
sesuai dengan SPO Code Purple.

RUMAH SAKIT TMC PENANGANAN KEADAAN DARURAT


CODE BLACK / ANCAMAN BOM

No. Dokumen No. Revisi Halaman


01 2/2

f. Menghubungi pihak terkait (Tim Gegana dari Kepolisian) sesuai


intruksi Tim Tanggap Darurat Area/ Ketua Tim Tanggap Darurat
sesuai dengan SPO Tim Komunikasi Tanggap Darurat.
4. PROSEDUR
g. Bom diamankan, pembuatan pelaporan dan selesai.
h. Jika situasi dinyatakan aman, penghuni gedung dapat memasuki
gedung kembali.

5. UNIT TERKAIT Seluruh area RS TMC

a. Berita Acara Kejadian


b. Formulir Pelaporan Insiden K3
c. Undang-undang nomor 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
d. Undang-undang nomor 13 tahun 2013 tentang Ketenagakerjaan
e. Undang-undang nomor 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan
Bencana
f. Kepmenkes Nomor 432 tahun 2007 tentang Pedoman Manajemen
K3 di Rumah Sakit
g. Keputusan Menteri Tenaga Kerja RI No 186/Men/1999 tentang Unit
6. DOKUMEN TERKAIT
Penanggulangan Kebakaran di Tempat Kerja.
h. Permenaker 04/87 P2K3
i. Permenaker 05/96 SMK3
j. Permenaker 04/80 APAR
k. Permenaker 02/83 ALARM
l. SPO Code Purple RS TMC
m. SPO Code Blue RS TMC
n. SPO Code Red RS TMC
o. SPO Komunikasi Keadaan Darurat RS TMC

a. Kendalikan emosi diri yang dapat menimbulkan akibat fatal karena


kepanikan.
b. Pastikan pasien dan pengunjung aman dan tenang.
7. HAL-HAL YANG c. Pastikan tidak ada barang yang anda bawa sehingga menggangu
HARUS langkah evakuasi.
DIPERHATIKAN d. Tinggalkan gedung dan keluar melalui tangga darurat terdekat.
e. Jangan menggunakan lift, gunakan tangga.
f. Jangan memasuki gedung kembali, kecuali ada izin dari yang
berwenang.

Page 2 of 2

Anda mungkin juga menyukai