Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN KEBAKARAN / CODE RED

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSKB Cinta Kasih Tzu Chi
044/ProKer/GEN/05/2015 -0- 1 dari 2

Ditetapkan
Tanggal Terbit Direktur,
PROSEDUR TETAP
20/05/2015
dr. Tonny Christianto MS., Sp.B., MM
Penanganan kebakaran merupakan upaya dalam mengatasi bencana ke-
Pengertian
bakaran di rumah sakit
Memadamkan api untuk meminimalisasikan kerusakan dan kerugian akibat
Tujuan bencana kebakaran serta menjaga keselamatan pekerja rumah sakit, pasien
dan pengunjung pasien
SK Direktur RSKB Cinta Kasih Tzu Chi Nomor 094/SK/DIR/04/2015 Tentang
Kebijakan
Panduan Manajemen Fasilitas Dan Keselamatan
Prosedur 1. RSKB Cinta Kasih Tzu Chi memiliki beberapa alat penanggulangan ben-
cana kebakaran, antara lain :
a. Smoke detector , yang terpasang di beberapa ruangan di rumah sakit,
dimana alat ini terhubung dengan panel utama di meja sekuriti lantai
1, sehingga dapat diketahui bagian mana yang mengalami bencana
kebakaran.
b. APAR, terdapat 2 jenis APAR di RSKB Cinta Kasih Tzu Chi, antara
lain APAR jenis powder dan CO2
2. Terdapat 3 tahapan dalam penanganan kebakaran
A. Saat melihat sumber api
1. Tekan bel tanda kebakaran yang terdapat di ruangan
2. Telepon ext 116 yang akan tersambung ke meja sekuriti lantai 1,
sambil si penelpon mengatakan “ CODE RED CODE RED CODE
RED di …… “
3. Ambil tabung APAR dan berusaha padamkan sumber api
4. Petugas sekuriti akan mengumumkan terjadi kebakaran dengan
memberikan pengumuman, “ CODE RED CODE RED CODE RED
di ruangan………..., mohon pengunjung tetap tenang , Petu-
gas sedang melakukan pemeriksaan , tunggu intruksi selan-
jutnya “
5. Petugas sekuriti akan berkoordinasi dengan dokter IGD untuk
pengambilan keputusan, lalu menghubungi petugas sekuriti yang
bertugas di lantai tersebut, sambil membawa APAR ke lokasi
6. Dokter IGD akan menghubungi Ketua K3RS / Direktur / Pemimpin
tertinggi saat itu
B. Keadaan “ Siaga 1 “ adalah keadaan dimana api tidak bisa di-
padamkan dan sudah mulai meluas
1. Dokter IGD akan menghubungi dinas pemadam kebakaran dan
akan melakukan koordinasi untuk perlu tidaknya dilakukannya
CODE PURPLE / EVAKUASI jika Ketua K3RS / Direktur / Pimp-
inan Tertinggi saat itu tidak ada di tempat, jika Ketua K3RS / Direk-
tur / Pimpinan Tertinggi saat itu ada di tempat, koordinasi diambil
alih
2. Perintah siaga 1 akan dikeluarkan oleh dokter IGD dan diumumkan
melalui paging oleh petugas sekuriti, dengan perintah “ Code Red
Code Red Code Red, ini siaga 1, kepada seluruh petugas code
red menuju ke pos masing2, tunggu intruksi selanjutnya “,jika
Ketua K3RS / Direktur / Pimpinan Tertinggi saat itu tidak ada di
tempat, jika Ketua K3RS / Direktur / Pimpinan Tertinggi saat itu ada
di tempat, koordinasi diambil alih
3. Petugas instalasi melakukan pengamanan dengan memadamkan
PENANGANAN KEBAKARAN / CODE RED

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSKB Cinta Kasih Tzu Chi
044/ProKer/GEN/05/2015 -0- 2 dari 2

semua instalasi ( listrik , oksigen dll )


4. Karyawan non medis mematikan computer dan menuju pos yang
sudah ditentukan dan siap melakukan CODE PURPLE /
EVAKUASI
C. Keadaan “ Siaga 2 “ adalah keadaan dimana api tidak dapat di-
padamkan, sudah meluas dan mengancam jiwa
1. Perintah di berikan oleh dokter IGD dan diumumkan melalui paging
oleh sekuriti, dengan perintah “ CODE PURPLE CODE PURPLE
CODE PURPLE “ atau “ EVAKUASI EVAKUASI EVAKUASI
“,jika Ketua K3RS / Direktur / Pimpinan Tertinggi saat itu tidak ada
di tempat, jika Ketua K3RS / Direktur / Pimpinan Tertinggi saat itu
ada di tempat, koordinasi diambil alih
2. Petugas sekuriti melakukan penyisiran untuk memastikan tidak
ada karyawan, pasien atau pengunjung pasien yang tertinggal
3. Petugas pemadaman tetap melakukan proses pemadaman api
agar api tidak meluas sampai petugas pemadam kebakaran tiba
3. SPO code purple / evakuasi di berlakukan
Unit Terkait Semua Unit di RSKB Cinta Kasih Tzu Chi

Anda mungkin juga menyukai