Anda di halaman 1dari 2

Sepeda Listrik Tenaga Surya ala Mahasiswa ITSB Neneng Zubaidah, Koran SI · Selasa 22

Desember 2015 17:34 WIB Share on Facebook Share on Twitter whatsapp Share on mail copy
link Sepeda listrik buatan mahasiswa ITSB, Giasa Lutfiah (insert). (Foto: ist.) Share on
FacebookShare on TwitterwhatsappShare on mailcopy link 0 TOTAL SHARE A A A BIKE to
work sekarang menjadi gaya hidup kaum urban. Tidak hanya menyehatkan, namun juga
membantu menurunkan polusi agar bumi semakin sehat. Kesukaan bersepeda inilah yang
memicu mahasiswa desain industri Institut Teknologi dan Sains Bandung (ITSB) Giasa Lutfiah
membuat sepeda listrik bertenaga surya sebagai tugas akhirnya. Giasa menamakan sepedanya
Energy Bike. Sebelumnya memang sudah banyak tercipta sepeda bertenaga surya. Namun
Giasa membuat sepedanya dengan pendekatan desain produk industri. Jadi Energy Bike tidak
sekedar menerapkan solar cell namun mempertimbangkan aspek ergonomic, material,
penampilan dan kelayakan produksi. "Aspek tersebut adalah hal penting untuk produk yang
fungsional, bagus penampilan dan bernilai ekonomi," kata Giasa, ketika ditemui di Jakarta,
Selasa (22/12/2015). Gadis berjilbab ini menuturkan, listrik didapat ketika sepeda menyerap
sinar mentari melalui solar cell selama lima jam. Lalu sepeda bisa dipakai berkeliling dengan
kecepatan 20 km/jam selama dua jam dengan jarak jelajah sepanjang 40 km. Beban yang dapat
dibawa sepeda ini hingga 100 kg. "Sepeda ini awalnya didesain sebagai transportasi mahasiswa
ITSB. Survei menyatakan mahasiswa ITSB menempuh waktu rerata dari kampus ke rumah
kurang dari dua jam dengan jarak tempuh kurang dari 40 km. Sepeda ini bisa menjadi alternatif
transportasi selain mobil dan motor," paparnya. Menurut Giasa, keunggulan sepeda ini selain
bertenaga surya adalah tidak dilengkapi pedal dan rantai. Sehingga ketika listriknya habis bisa
dikendarai dengan mode otoped. Dia juga membuat sepedanya ramping meski di dalam
pijakannya terdapat berbagai macam komponen seperti baterai 12 volt, controller dan power
booster. "Desain minimalis ini dipilih agar industri tertarik memproduksi massal sepeda saya,"
imbuh Giasa. Cewek kelahiran 23 Juli 1994 ini mengaku menghabiskan waktu satu tahun untuk
menyelesaikan proyeknya. Bahkan dia rela merogoh kocek tabungannya hingga Rp10 juta untuk
membuat Energy Bike tersebut. Ke depan, ujar Giasha, produk akan dikembangkan ke bentuk
yang lebih artistik sesuai dengan perkembangan teknologi sel surya. "Misalkan dengan
menggunakan sel surya yang bertipe monokristal (elastis seperti kain) yang saat ini hanya bisa
dibeli di China. Sehingga sel suryanya bisa diletakkan pada posisi yang saat ini dianggap tidak
mungkin untuk mencari desain sepeda yang lebih luas," tuturnya. Rektor ITSB Ari Darmawan
Pasek mengaku bangga dengan hasil karya mahasiswanya tersebut. Sebab produk sepeda
Giasa mendukung pelestarian lingkungan. Menurut dia, produk ramah lingkungan seperti ini
perlu diproduksi massal karena alam sudah mengalami perubahan iklim. Apalagi energi matahari
adalah energi terbarukan yang potensial. Sepeda listrik ini juga cocok dipakai di kawasan
perumahan atau industri. Ari menuturkan, dia akan mencari sponsor pihak swasta untuk
membantu memproduksi massal sepeda buatan Giasa menjadi transportasi di kampusnya. Nanti
mahasiswa yang turun dari bus di terminal kampusnya bisa menggunakan sepeda ke dalam
kampus yang berjarak 1 km. "Saya akan meminta Sinar Mas untuk membantu memproduksi
sepeda bertenaga surya ini," terangnya. (rfa)

Artikel ini telah tayang di https://edukasi.okezone.com/


dengan judul "Sepeda Listrik Tenaga Surya ala Mahasiswa ITSB : Okezone Edukasi",
Klik untuk baca: https://edukasi.okezone.com/read/2015/12/22/65/1272946/sepeda-listrik-
tenaga-surya-ala-mahasiswa-itsb.

Download aplikasi Okezone Portal Berita Online Indonesia , Lengkap Cepat Beritanya:


Android: https://play.google.com/store/apps/details?id=linktone.okezone.android
iOS: https://apps.apple.com/us/app/okezone-com-news/id624468351
Rencananya saya mau bikin sepeda listrik yang bisa ngebut sampai 70km/jam yang bisa jalan sejauh 20-50km sudah bisa dibilang
bagus. Saya beli 2 set yaitu 3000watt dan 1000watt tapi yang dateng baru yang 3000watt aja. rangka maunya saya buat sendiri kalau
ga ada halangan dan akan saya update lagi video nya kalau sudah ada bahan bahan. merk MXUS 3000w turbo. order nya bisa
langsung cek website mxus resmi. ketik aja mxus di google.

LEBIH SEDIKIT

Anda mungkin juga menyukai