Anda di halaman 1dari 4

FR-UBM-3.3.2.

1/R0

NASKAH UJIAN
 UTS  UAS  Susulan UTS/ UAS  Lain-lain : ………………………….… [ Ganjil/ Genap ] 2020 / 2021

KMK - Mata Kuliah : AKZ13 – Akuntansi Manajemen NIM :


Kelas : PAGI Nama :
Hari /Tanggal : Senin, 29 Maret 2021 Mahasiswa

Waktu Ujian : 13.00 – 15.00


Sifat Ujian : Buka/ Tutup Buku/ Kamus/ Take Home Diperiksa oleh: Tanda Tangan :
Lembar Jawaban : Ya / Tidak
Laptop : Ya / Tidak
(Devica Pratiwi, SE., M.Ak.)
Kalkulator : Ya/ Tidak
Tanggal: 5 Maret 2021

Naskah ujian harap dimasukkan ke dalam lembar jawaban dan dikumpulkan kembali !!!

MEKANISME UTS:
1. Jawaban wajib tulis tangan pada folio bergaris atau HVS polos.
2. Jawaban di-scan dan wajib dalam format pdf. File di save dengan nama: UTS_NIM_Mata kuliah.
3. Perhatikan waktu pengerjaan UTS dan wajib upload sebelum batas waktu ujian berakhir.
4. File jawaban diupload pada portal mahasiswa dengan resolusi tidak lebih dari 2,5 MB atau jika melewati
2,5 MB harap melampirkan link google drive yang berisi jawaban pertanyaan. Pastikan link dapat
diakses oleh dosen.
5. Mahasiswa/i dapat mengirim email ke akuntansi.uts@ubm.ac.id apabila ada hal yang tidak dimengerti
terkait soal UTS ini (cantumkan NIM, Nama, Kelas dan Matakuliah yang dimaksud berikut pertanyaan
anda).

SOAL 1 – TEORI (10 point)


Pilihlah jawaban yang paling tepat, beserta dengan alasannya!
1. Manakah dari pernyataan berikut ini yang bukan merupakan fokus dari akuntan manajemen dalam
merumuskan strategi (2 point)
A. Mengindentifikasi lokasi dari Gudang utama untuk mendistribusikan barang.
B. Mensubstitusi produk yang ada di pasaran.
C. Menyusun strategi kepatuhan sesuai dengan IFRS (International Financial Reporting Standards).
D. Mengelola kecukupan asset tetap untuk mengimplementasikan strategi.

2. Manakah dari faktor-faktor berikut yang mempengaruhi klasifikasi biaya langsung/tidak langsung (2 point)
A. Penyusunan area tertentu yang diperuntukkan untuk objek biaya tertentu
B. tingkat keuntungan anggaran untuk tahun depan
C. estimasi waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pesanan
D. kemampuan menyelesaikan order dengan se-efisien mungkin

halaman 1 dari 4
FR-UBM-3.3.2.1/R0
KMK - Mata Kuliah : AKZ13 – Akuntansi Manajemen Diperiksa oleh:
Kelas : PAGI

Hari /Tanggal : Senin, 29 Maret 2021


(Devica Pratiwi, SE., M.Ak.)

3. PT Smith menganggarkan biaya manufacturing overhead sebesar Rp54.000.000. Overhead dialokasikan


dengan dasar jam kerja langsung. Jam kerja langsung yang dianggarkan adalah sebesar 30.000. Berapakah nilai
tarif dari overhead (2 point)
A. Rp150
B. Rp540
C. Rp1.800
D. Rp1.950

4. PT Bekel memproduksi Widgets, Gizmos, and Turnbols dengan pemrosesan bersama. Produksi di bulan Juni
adalah 7.000 untuk widgets; 10.500 untuk gizmos; dan 12.500 untuk turnbols. Harga jual per unit untuk masing-
masing produk pada titik split-off adalah $80, $55, and $30. Diketahui nilai joint costs adalah $188.500. Jika
joint costs dialokasikan dengan metode sales value at split-off, berapakah nilai yang dialokasikan untuk widgets
… (bulatkan hasil perhitungan) (2 point)
A. $71.973
B. $69.792
C. $46.736
D. $23.492

5. PT AAA Manufacturing membuat produk dengan biaya per unit sebagai berikut:
Direct materials $180
Direct labor $20
Manufacturing overhead (variable) $30
Manufacturing overhead (fixed) $130
Marketing costs $75
Berapakah nilai dari inventoriable cost per unit dengan menggunakan variable costing (2 point)
A. $305
B. $230
C. $200
D. $180

SOAL 2 – Laporan Keuangan Manufaktur (30 point)


PT Sweet memiliki informasi-informasi berikut selama tahun 2019:
Keterangan 1 Januari 2019 31 Desember 2019
Direct Material Rp260.000.000 Rp215.000.000
Work in Process Rp170.000.000 Rp180.000.000
Finished goods Rp100.000.000 Rp80.000.000

Dan beberapa juga ada beberapa informasi berikut ini:


1. Pembelian bahan baku langsung Rp200.000.000
2. Penggunaan bahan baku tidak langsung Rp50.000.000
Halaman 2 dari 4
FR-UBM-3.3.2.1/R0
KMK - Mata Kuliah : AKZ13 – Akuntansi Manajemen Diperiksa oleh:
Kelas : PAGI

Hari /Tanggal : Senin, 29 Maret 2021


(Devica Pratiwi, SE., M.Ak.)

3. Pemakaian tenaga kerja langsung Rp210.000.000


4. Biaya pengawas pabrik Rp85.000.000
5. Beban transportasi tenaga penjualan Rp24.000.000
6. Penyusutan peralatan pabrik Rp150.000.000
7. Penyusutan peralatan kantor Rp180.000.000
8. Pemakaian utilitas Pabrik Rp120.000.000
9. Beban administrasi kantor Rp50.000.000
10. Penjualan selama tahun 2019 adalah sebesar Rp1.220.000.000

Diminta:
1. Susunlah laporan cost of goods manufacture untuk PT Sweet tahun 2019! (15 point)
2. Susunlah laporan Income statement dan laporan cost of goods sold PT Sweet tahun 2019! (15 point)

SOAL 3 – Activity Based Costing (30 point)


PT SATU DUA sedang mempertimbangkan untuk menggunakan Activity Based Costing (ABC) dalam
perhitungan harga pokok produksinya. Dan dari hasil analisis diperoleh data sebagai berikut:
Activity
Activity Activity Cost Activity Driver Capacity
Setting up Rp 9.000.000 Number of setups 900
Receiving Rp 1.000.000 Number of orders 500
Machining Rp 8.000.000 machine hours 800
Material Handling Rp 10.000.000 number of moves 1.000

Selama tahun 2020, sebagian dari produk telah berhasil diselesaikan adalah sebagai berikut:
Keterangan Produk A Produk B
Number of setups 200 200
Number of order 100 200
Machine hours 300 250
Number of moves 200 150
Bahan langsung per unit (Rp) Rp 50.000 Rp 35.000
Upah langsung per unit (Rp) Rp 12.500 Rp 10.000
Jumlah unit yang dihasilkan 500 250
Direct Labor Hours (DLH) 250 500
Tingkat kegiatan normal perusahaan adalah 28.000 DLH.
Diminta:
1. HItunglah unit cost untuk masing-masing produk bila menggunakan direct labor hours sebagai dasar
pembebanan overhead cost! (15 point)
2. Hitunglah unit cost untuk masing-masing produk bila menggunakan Activity Based Costing (ABC)
sebagai dasar pembebanan overhead cost! (15 point)

Halaman 3 dari 4
FR-UBM-3.3.2.1/R0
KMK - Mata Kuliah : AKZ13 – Akuntansi Manajemen Diperiksa oleh:
Kelas : PAGI

Hari /Tanggal : Senin, 29 Maret 2021


(Devica Pratiwi, SE., M.Ak.)

SOAL 4 – Alokasi Biaya Departemen Penunjang (30 point)


PT SUKA memproduksi produk dengan 3 divisi utama, yaitu: Divisi Produk AA, Produk BB, Produk CC.
Selain departemen utama, terdapat juga 2 departemen penunjang yaitu Jasa 1 dan Jasa 2. Alokasi atas biaya
departemen Jasa 1 menggunakan jam kerja mesin. Sedangkan alokasi biaya departemen Jasa 2 menggunakan
jumlah karyawan. Berikut adalah informasi biaya terkait dengan alokasi departemen penunjang ke departemen
utama:
Produk AA Produk BB Produk CC Jasa 1 Jasa 2
DM Rp 50.000.000 Rp 80.000.000 Rp 30.000.000
DL Rp 25.000.000 Rp 20.000.000 Rp 10.000.000
Rp Rp
Overhead Rp 5.000.000 Rp 10.000.000 Rp 15.000.000 16.000.000 24.000.000

Jam mesin 4.000 2.200 1.800 400 200

Jumlah karyawan 10 8 7 5 2
Unit yang
dihasilkan 4.200 18.000 7.500
Harga jual Rp 25.000 Rp 7.500 Rp 9.500

Diminta:
Hitunglah berapa nilai cost per unit untuk masing-masing produk jika alokasi biaya departemen penunjang ke
departemen utama menggunakan metode:
1. Direct allocation dengan dasar alokasi jam mesin! (15 point)
2. Stepdown method dengan asumsi departemen Jasa 2 dialokasikan terlebih dahulu! (15 point)

oo0oo

Halaman 4 dari 4

Anda mungkin juga menyukai