Puji syukur penulis panjatkam kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat,taufik,hidayah dan segala karunia, sehingga Laporan Pelaksanaan Program Pengalaman
Lapangan (PPL) dapat diselesaikan dengan baik guna melengkapi tugas-tugas dan memenuhi
syarat-syarat untuk menempuh ujian Program Pengalaman Lapangan (PPL) di SMA
Muhammadiyah 1 Karanganyar.
Penyusunan laporan ini dapat terselesaikan karena mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, penulis mengucapkam terima kasih kepada :
1. Bapak Munfarid, S.Ag M.pdI selaku Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah Karanganyar
yang telah bersedia menerima kegiatan PPL dan menyediakan fasilitas demi kelancaran
kegiatan PPL.
2. Bapak Mahlich Ibrahim, S.Pd selaku guru pamong yang telah memberikan bimbingan dan
arahan selama pelaksanaan PPL.
3. Ibu dr.Intan Suraya Ellyas, M,Or selaku dosen pembimbing yang telah memberikan
bimbingan dan arahan selama pelaksanaan PPL.
4. Keluarga Besar SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar yang telah mendukung jalannya PPL
ini.
5. Siswa-Siswi SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar, terutama kelas
6. Teman-teman mahasiswa PPL SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar yang telah bersama-
sama menjalankan tugas PPL, terutama teman dari prodi pendidikan olahraga dan kesehatan
yaitu
7. Teman-teman Program Studi Pendidikan Olahraga dan Kesehatan FKIP UTP Angkatan 2014
yang selama ini berjuang bersama di bangku perkuliahan,
8. Semua pihak yang telah membantu penyusunan Laporan Program Pengalaman Lapangan
(PPL) ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu .
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan ini jauh dari sempurna sehingga
adanya kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan. Namun demikian penulis
berharap semoga Laporan Pelaksanaan program Pengalaman Lapangan (PPL) ini bermanfaat bagi
para pembaca pada umumnya dan bagi penulis pada akhirnya.
Penulis
Rizki Yuhanes
DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN………………………………………………………………………...2
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………....3
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………5
DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………………………………………...6
BAB III HASIL MODEL LES DAN OBSERVASI TEMAN YANG MENGAJAR………41
PENUTUP………………………………………………………………………………………………
LAMPIRAN…………………………………………………………………………………………….
\
DAFTAR LAMPIRAN
Kegiatan pengalaman lapangan (observasi) dilakukan untuk mengetahui situasi dan kondisi
SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar sebagai tempat pelaksanaan PPL . berikut ini adalah hasil
observasi yang telah saya lakukan mengenai keadaan Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1
Karanganyar.
2. DENAH
Berikut adalah denah lokasi SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar :
SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar merupakan gedung sekolah yang bertingkat empat dengan luas
tanah 4883m2 , terdiri dari ruang kelas, ruang guru, ruang kepala sekolah, ruang tata usaha, ruang
bimbingan konseling, ruang unit kesehatan sekolah, ruang perpustakaan,ruang laboratorium,ruang
aula,ruang olah raga,kantin dan kamar kecil yang terletak menyebar dari lantai satu hingga lantai
empat . Ruang kelas pada umumnya terletak dilantai dua dan tiga. Ruang staff dan karyawan sekolah
terletak dilantai satu. Sementara perpustakaan dilantai empat, dan laboratorium dilantai dua. Selain
ruang-ruang tersebut juga terdapat mushola yang setiap saat digunakan untuk sembahyang, sholat
baik siswa , guru, maupun karyawan.
3. Kondisi Lingkungan
Kondisi lingkungan sekolah SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar cukup asri dan
nyaman namun pada saat praktikan melaksanakan PPL di SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar
lingkungan belajar siswa kurang kondusif karena sedang ada pembangunan disekolah hingga
kegiatan belajar mengajar sedikit terganggu karena suara bising. Struktur bangunan dan ruang
kelas yang disusun bertingkat ke atas mengakibatkan mobilitas siswa dari gedung satu ke gedung
lainnya cukup mudah karena sudah ada tangga yang menghubungkan antara dua gedung yang
berseberangan.
E. Struktur Organisasi
SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar dikepalai oleh seorang kepala sekolah
…………..dan dalam pengelolaan sekolah dibantu oleh beberapa wakil kepala sekolah yang
terdiri dari wakil kepala sekolah bagian kurikulum, wakil kepala sekolah bagian sarana dan
prasarana, dan wakil kepala sekolah bagian kesiswaaan. Selain itu juga terdapat organisasi siswa
intra sekolah (OSIS) yang dapat membantu peningkatan mutu sekolah antara lain, Ikatan Pemuda
Muhamadiyah, Palang Merah Remaja dan Hisbul Wathan.
Berikut tabel data Guru dan Karyawan
SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar Tahun 2017
Berikut bagan struktur organisasi sekolah SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar :
`Dalam pelaksanaan administrasi terdapat pembagian tugas oleh staff dan karyawan
sekolah. Pelaksanan administrasi dilaksanakan secara kompak oleh guru, staff dan karyawan
sehingga mewujudkan hubungan yang sinergi dalam lingkungan sekolah.
Bimbingan Konseling berperan dalam mendampingi siswa dalam beberapa hal, yaitu :
1. GURU
Guru, berdasarkan UU No.20/2003 adalah tenaga yang memiliki kompetensi sesuai
dengan bisang keahliannya dan ditugaskan untuk mengajar/sebagai guru, SMA
Muhammadiyah 1 Kranganyar memiliki total …. Guru baik dari D3, S1 , maupun S2. Dan
jumlah guru berdasarkan jenjang pendidikannya dapat terlihat pada table berikut ini :
2. Karyawan
Karyawan adalah tenaga yang memiliki kompetensi sesuai dengan bidang/keahliannya
yang ditugaskan untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran di sekolah. Adapun jumlah
karyawan yang ada di SMA Muhammdiyah 1 karanganyar yaitu sebanyak… yang dapat di
golongkan berdasarkan jenjangnya pada tabel dibawah ini :
Keterangan / Studi Studi
No SD SMP SMA Jumlah
Pendidikan Lanjut S1 Lanjut S2
1 Karyawan
2 Penjaga
3 Teknisi Komputer
4 Perawat
Jumlah
Dalam perjalanannya, Guru dan karyawan SMA Muhammdiyah 1 Karanganyar ada yang
mengalami mutasi ataupun pension sesuai dengan ketentuan yang berlaku .
3. Peserta Didik
SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar merupakan sekolah yang heterogen, latar belakang
siswa berasal dari berbagai kalangan, mulai dari yang menengah ke bawah hingga siswa yang
menengah ke atas. Namun semua siswa diperlakukan secara sama tanpa membedakan status
dan golongannya. Berikut ini adalah rekapitulasi jumlah siswa SMA Muhammadiyah 1
Karanganyar tahun 2017 :
?
H. Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana untuk kegiatan pembelajaran di SMA Muhammdiyah 1
Karanganyar sudah bagus, trdapat perpustakaan, laboratorium, gedung olah raga, unit kesehatan
siswa, mushola, serta akses internet yang mudah. Namun siswa tidak diwajibkan membeli buku,
siswa hanya mendapatkan pinjaman buku dari perpustakaan yang harus dikembalikan setelah
siswa selesai pelajaran. Siswa juga dilarang membawa handphone sehingga untuk akses
informasi hanya dapat melalui laptop atau notebook. Perpustakaan sekolah sudah lengkap dari
buku pelajaran hingga buku bacaan sehari-hari. Sedangkan laboratorium terdiri dari laboratorium
biologi, fisika, kimia, bahasa, komputer , dan musik.
SMA Muhammdiyah 1 Karanganyar tidak terdapat koperasi sekolah, kegiatan
kewirausahaan siswa diwujudkan melalui kantin kejuruan yang letaknya bersebelahan dengan
kantin umum yang tidak dikelola siswa. Koperasi sekolah dahulu memang ada, namun sering
berjalannya waktu dan tidak ada pengelolaan yng baik dari sekolah mengakibatkan koperasi
sekolah ditiadakan.
Bukan
Milik
Milik
Rusak
No. Jenis Ruang Baik Rusak Berat
Ringan Luas
Jml
Luas Luas Luas (m2)
Jml Jml Jml
(m2) (m2) (m2)
1. Ruang Teori/Kelas 25 2025 6 480
2. Laboratorium Biologi 1 56 1 56
3. Laboratorium Kimia 1 56 1 56
4. Laboratorium Fisika 0
5. Laboratorium Bahasa 1 160
6. Laboratorium IPS 0
7. Laboratorium Komputer 1 49 1 49
8. Laboratorium IPA 0
9. Ruang Perpustakaan 1 112
10. Ruang Keterampilan 1
11. Ruang Serba Guna 1
12. Ruang UKS 1
13. Ruang Praktik Kerja 1
14. Ruang Printing 1
15. Ruang Sablon/Roti 1
16. Kantin 2
17. Ruang Gambar 0
18. Koperasi/Toko 1 28
19. Ruang BP/BK 1 49
20. Ruang Kepala Sekolah 1 35
21. Ruang Guru 1 96
22. Ruang TU 1 72
23. Ruang OSIS 1 72
24. Kamar Mandi/WC Guru 2 17 1 6
25. Kamar Mandi/WC Murid 10 60 5 30
26. Gudang 0
27. Ruang Ibadah 1 112
28. Ruang Dinas Kepala Sekolah 0
29. Rumah Dinas Guru 0
30. Rumah Penjaga Sekolah 1
31. LCD 6 3 6
32. Komputer 20
33. Asrama Murid 1 28
34. Unit Produksi 0
Organisasi kesiswaan merupakan salah satu alat pengenalan siswa pada hubungan
sosial. Di dalamnya terdapat pendidikan pengenalan diri dan pengembangan kemampuan
selain pemahaman materi pelajaran.
OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah) adalah suatu organisasi yang berada di tingkat
sekolah di Indonesia yang dimulai dari Sekolah Menengah yaitu Sekolah Menengah Pertama
(SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA).
OSIS merupakan induk dari organisasi siswa disekolah dan dikelola oleh siswa-siswi
yang terpilih untuk menjadi pengurus (OSIS) dan di bombing oleh seorang guru pembimbing
yang dipilih oleh pihak sekolah.
2. Fungsi OSIS
OSIS merupakan satu-satunya wadah yang menampung kegiatan
ekstrakurikuler sekolah dengan tujuan memperkuat dan mempertebal dan meningkatkan
pembentukan watak dan kepribadian dan pembinaan prestasi. Kemandirian pengurus
OSIS merupakan sifat OSIS , artinya siswa diberi kebebesan dalam berbagai kegiatan
tetapi dalam kegiatan diawasi oleh wakasek bidang kesiswaan.
Ketua
Wakil Ketua
Sekertaris
Bendahara
a.Koordinator
b.Sekretaris
c. Anggota
Bidang 4 : Prestasi akademik, seni, olahraga sesuai dengan minat dan bakat
4.1 Koordinator
4.2 Sekretaris
5.1 Koordinator
5.2 Sekretaris
10.1 Koordinator
10.2 Sekretaris
J. Ekstrakurikuler
Di luar proses belajar mengajar, SMA Muhammdiyah 1 Karanganyar memiliki bermacam
ekstrakurikuler, antara lain :
1. Tapak Suci
Tapak Suci adalah sebuah aliran,perguruan,dan organisasi pencak silat yang merupakan
anggota IPSI (Ikatan Pencak silat Indonesia). Tapak Suci termasuk dalam 10 Perguruan Tapak
Suci berdiri pada tanggal 10 Rabiul Awal 1383H, atau bertepatan dengan tanggal 31 Juli 1963 di
Kauman, Yogyakarta. Motto dari Tapak suci adalah “Dengan Iman dan Akhlak saya menjadi
kuat, tanpa Iman dan Akhlak saya menjadi lemah”.
2. Capuera
Capuera adalah merupakan sebuah olahraga bela diri yang dikembangkan oleh para
budak Afrika di Brasil pada sekitar tahun 1500-an. Gerakan dalam capuera menyerupai tarian dan
bertitik pada tendangan.
3. Qiroah
4. Lain-lain
K. Komite Sekolah
SEKRETARIS BENDAHARA
Edy Budijono Santoso, S.Pd
ANGGOTA
BIDANG
Pengelolaan Sumber
Penggalian Sumber
Dana Sekolah
Dana Sekolah
Sarana / Prasarana
Pengembangan
Sekolah
Kualitas Pelayanan
L. Tata tertib
Bahwa kehidupan pelajar adalah masa yang penting dalam pembentukan karakter untuk
menjadi manusia pembangunan yang beragama dan berpancasila. Tata tertib siswa bukan hanya
sekedar kelengkapan sekolah, tetapi merupakan bagian dari kehidupan siswa dan merupakan
kebutuhan para siswa itu sendiri. Tata Tertib siswa secara operasional mampu menjadikan faktor
penunjang utama pembangunan logika, etika dan praktika di sekolah dalam rangka mencapai
Tujuan Nasional. Oleh karena itu Tata Tertib Siswa pada hakikatnya adalah milik bersama dan
menjadi tanggung jawab bersama seluruh siswa untuk di patuhi dan dilakukan sebaik-baiknya.
a.) Kegiatan Belajar
1) Siswa datang di sekolah 5 menit sebelum pelajaran dimulai.
2) Pada awal jam pelajaran pertama sholat dhuha berjamaah sesuai kelas masing-masing
dilanjutkan membaca Al-Qur’an dan setelah jam pelajaran terakhir siswa berdoa dengan
cara yang ditentukan.
3) Setiap siswa wajib mengikuti pelajaran dan menyelesaikan tugas.
4) Siswa yang dating terlambat mengikuti kegiatan belajar mengajar setelah bel jam
pelajaran pertama, ganti pelajaran, setelah istirahat, diijinkan mengikuti pelajaran jika
bisa menyampaikan alasan yang dapat dipercaya.
5) Siswa yang dating terlambat atau meninggalkan sekolah dalam jam-jam pelajaran, harus
seijin petugas dan Guru mata pelajaran berikutnya.
6) Siswa yang karena sesuatu hal sehingga tidak dapat masuk sekolah diwajibkan minta ijin
dengan surat dari orang tua/wali dan atau surai ijin Keterangan Dokter jika sakit. Sekolah
melayani ijin lewat telephone bagi siswa yang mengalami kesulitan mengirimkan surat
ijin. Siswa tersebut pada hari masuk berikutnya wajib menyerahkan surat ijin.
7) Pada waktu guru berhalangan hadir pada jadwal yang ditentukan Ketua Kelas wajib lapor
kepada guru piket.
8) Setiap siswa dapat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, wajib kelas X Hizbul
Wathan(HW) hari jumat.
b.) Berpakaian
1. Setiap siswa wajib berpakaian sesuai dengan ketentuan sekolah, dan sesuai dengan
tingkatan kelasnya dan terjahit rapi, pakai singlet putih bagi siswa putra dan siswa putri
menyesuaikan, baju dimasukkan dengan rapi, ikat pinggang hitam, pakai kaos kaki warna
putih, sepatu sekolah warna hitam atau warna hitam dengan sedikit variasi warna putih
(sepatu warior), kecuali hari jumat dan sabtu memakai sepatu sekolah warna hitam bebas.
2. Siswa putrid wajib berbusana muslim pada hari Senin s.d Selasa berjilbab warna putih,
Rabu s.d Kamis batik sesuai kelas, Jumat dan Sabtu pakaian HW jilbab warna biru tua.
3. Siswa masuk lingkungan sekolah harus telah melepas jaket dan mematikan sepeda motor.
4. Dilarang memakai perhiasan mewah dan aksesoris lain.
5. Setiap siswa wajib mengatur rambutnya dengan rapi, pantas dan tidak boleh diwarna
dengan cat rambut, bagi anak putra rambut tidak boleh terlalu panjang.
6. Siswa-siswi pada hari Senin-Selasa memakai seragam OSIS (putih abu-abu), Rabu-
Kamis memakai seragam Batik, hari Jum’at-Sabtu memakai seragam HW (Cokelat-Biru).
e.) Keuangan
1) Pelunasan pembayaran biaya pendidikan (PBP) selambat-lambatnya tanggal 10 setiap
bulan.
2) Bagi orang tua siswa yang sejak awal tahun merasa tidak biasa memenuhi kewajiban
keuangan nomor 7.1 agar secepatnya membuat kesepakatan dengan Kepala sekolah atau
petugas sekolah yang ditunjuk oleh kepala sekolah.
3) Setiap pembayaran, siswa harus memiliki tanda bukti pembayaran dan disimpan dengan
tertib.
4) Keterlambatan pelunasan PBP, orang tua/wali murid dimohon hadir memberikan
keterangan di sekolah.
5) Hal-hal yang berhubungan dengan keuangan yang lain dilaksanakan menurut ketentuan
sekolah.
f.) Lain-lain
1) Setiap siswa Wajib Infaq sebesar Rp.1000,- setiap hari jum’at.
2) Setiap siswa wajib ikut serta dalam mewujudkan hubungan yang baik antara siswa
dengan siswa, siswa dengan guru dan pegawai, sekolah dengan masyarakat dan
penduduk.
3) Setiap siswa wajib menjaga nama baik sekolah.
4) Setiap siswa dilarang membawa/menyimpan senjata tajam di sekolah, membawa atau
menghisap rokok/narkotika, obat bius, minum-minuman keras, membawa buku-buku
prno, gambar serta alat-alat yang asusila dan alat-alat elektronik yang menganggu KBM
di sekolah atau di lingkungan sekolah.
5) Dilarang melakukan perkelahian di sekolah atau di lingkungan sekolah.
6) Siswa wajib menempatkan sepeda/sepeda motor standar di tempat yang telah ditentukan
dengan rapi dan terkunci.
7) Setiap siswa wajib membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.
PENUTUP
A.KESIMPULAN
Berdasarkan pada kegiatan observasi yang dilakukan selama PPL ini penulis dapat
mengenali keberadaan SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar yang merupakan salah satu sekolah
menengah atas swasta yang berada di Kabupaten Karanganyar. Pendidikan yang dilakukan sudah
dikemas dengan baik dan juga ditetapkan dengan kurikulum yang berlaku serta menjunjung
tinggi nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
1. SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar merupakan salah satu sekolah menengah atas dengan
letak yang strategis dan kondusif untuk kegiatan belajar mengajar, karena keberadaan SMA
Muhammadiyah 1 Karanganyar ini berada di kompleks sekolah di kabupaten Karanganyar.
2. Sarana dan prasarana sekolah dalam menjunjung pembelajaran sudah memadai dengan
jumlah cukup dan dalam kondisi yang baik.
3. SMA Muhammdiyah 1 Karanganyar sangat menerapkan kedisplinan yang tinggi sesuai
dengan misi dan visi sekolah, sehingga diharapkan siswa tidak hanya diberi materi tetapi
memiliki output yang baik dalam hal berperilaku.
4. Kegiatan kesiswaan/ekstrakurikuler didukung dan ditunjang dengan fasilitas yang cukup
lengkap dengan tenaga pendidik yang memiliki kompetensi di bidangnya.
5. Hubungan antar elemen-elemen sekolah ( guru, karyawan, dan siswa) terjalin secara
kekeluargaan dan sangat kuat.
B. KESAN
Kesan-kesan yang dirasakan oleh penulis selama observasi dalam kegiatan Program
Pengalaman Lapangan (PPL) tahun ajaran 2017/2018 di SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar.
C. SARAN
2 RH + RT
NH =
3
NH +UTS +UAS
Na=
3
Na : Nilai Akhir