Anda di halaman 1dari 3

Setelah kita sama-sama mengetahui macam-macam kebutuhan, maka kini kamu

harus tahu bahwa semua kebutuhanmu itu bisa dibagi menjadi dua jenis
pemenuhan. Pertama, melalui barang yang berwujud dan bisa dilihat atau dirasakan.
Kedua, melalui jasa yang wujudnya tidak bisa dilihat tapi manfaatnya terasa. Kamu
bisa memberi contoh barang dan jasa? Yup, barang itu seperti motor, makanan,
atau seragam. Sementara, jasa contohnya adalah dokter, guru, atau supir angkutan
umum. Sudah jelas, ya? Sekarang, kita bahas lebih rinci lagi ya tentang macam-
macam benda pemenuhan kebutuhan.

Seorang Ibu membeli pakaian anak sebagai bentuk pemenuhan kebutuhan


(Sumber: Shutterstock.com)

1. Benda menurut cara mendapatkannya

 Benda ekonomi yang jumlahnya lebih sedikit dari kebutuhan manusia, dan


untuk memperolehnya diperlukan pengorbanan. Misalnya, Ibu Shabrina
membeli 10 kg beras di Toko Koh Atong dan harus membayar Rp105.000.
Maka, uang yang dikeluarkan oleh Ibu Shabrina dianggap sebagai bentuk
pengorbanan untuk mendapatkan beras.  
 Benda bebas atau disebut juga benda non ekonomi yang jumlahnya
melimpah, sehingga untuk mendapatkannya tidak perlu pengorbanan/tanpa
biaya. Misalnya, cahaya matahari atau udara.
 Benda illith jumlahnya sangat melimpah hingga cenderung dapat merugikan
manusia. Contohnya, menggunakan tampungan air hujan untuk mencuci
motor, jika tidak maka parit di depan rumahmu akan mengalami banjir.

2. Benda menurut tujuan kegunaannya


 Benda konsumsi adalah benda siap pakai tanpa harus melalui proses olah
terlebih dahulu. Misalnya sepatu, pakaian, atau tas.
 Benda produksi yang digunakan untuk menghasilkan benda yang lain,
contohnya mesin dan alat baku.

3. Benda menurut proses pembuatannya

 Bahan mentah adalah bahan yang belum mengalami proses pengolahan.


Bahan mentah disebut juga bahan baku, contohnya adalah minyak bumi,
tembakau, atau rotan.
 Bahan setengah jadi yaitu bahan yang sudah diolah tapi belum menjadi
produk akhir. Contohnya, benang yang jika diolah akan menjadi kain. 
 Bahan siap pakai merupakan barang siap konsumsi seperti selimut, sendok,
atau piring.

Tumpukan balok kayu merupakan contoh barang setengah jadi. (Sumber:


listprofil.com)

4. Benda menurut hubungannya dengan benda lain

 Benda komplementer yang akan berguna jika kedua benda dipakai secara


bersamaan sehingga menghasilkan manfaat. Apabila hanya mengandalkan
satu benda saja, maka tidak akan dapat digunakan. Misalnya, motor dan
bensin. 
 Benda substitusi yang fungsinya dapat menggantikan peran benda lain.
Contohnya penggunaan komputer mampu menggantikan peran mesin tik. 

5. Benda menurut segi jaminannya

 Benda bergerak dapat dipindahtempatkan serta bisa digunakan sebagai


jaminan kredit jangka pendek (1 tahun). Misalnya, radio atau televisi.
 Benda tidak bergerak tidak dapat dipindahkan, namun bisa dipakai sebagai
jaminan kredit jangka panjang. Contohnya, lahan atau gedung perkantoran.

Sampai di sini, apa kamu sudah cukup mengerti, Squad? Semoga pembahasan di
atas dapat membantumu memahami macam-macam kebutuhan serta alat
pemenuhannya ya. Selain contoh di atas, kamu juga bisa memberikan contoh
lainnya juga, lho di kolom komentar! Kalau masih ada bagian yang belum jelas,
langsung buka aplikasi Ruangguru aja, yuk untuk tonton video ekonomi
beranimasi. Sampai ketemu di sana!

Anda mungkin juga menyukai