Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Kebutuhan

Kebutuhan adalah hal-hal mendasar yang dibutuhkan makhluk hidup


untuk melangsungkan kehidupannya. Kebutuhan manusia, baik berupa
barang maupun jasa sangat banyak jumlahnya. Begitu bermacammacamnya
kebutuhan
manusia
sehingga
kebutuhan
perlu
dikelompokkan. Macam-macam
kebutuhan dapat
dikelompokkan
berdasarkan tingkat kepentingannya, waktu pemenuhannya, sifatnya, dan
penggunaannya.
Macam-macam
kebutuhan
manusia
menurut
tingkat
kepentingannya dapat dibedakan atas kebutuhan primer, kebutuhan
sekunder, dan kebutuhan tersier.

Kebutuhan primer adalah kebutuhan yang harus segera dipenuhi


pemuasannya agar manusia dapat menjaga kelangsungan hidupnya
dengan baik. Kebutuhan yang tergolong dalam kebutuhan primer
adalah makan dan minum (pangan), pakaian (sandang), dan
perumahan (papan).

Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan tambahan atau pelengkap


yang pemuasannya dapat ditunda. Kebutuhan yang tergolong dalam
kebutuhan sekunder adalah olahraga, hiburan, radio, dan televisi.
Dengan terpenuhinya kebutuhan sekunder, manusia bisa hidup lebih
baik, lebih senang, dan lebih beradab.

Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang hanya bisa dipenuhi


dengan mengonsumsi benda yang tergolong mewah atau luks.
Kebutuhan tergolong dalam kebutuhan tersier adalah mobil, intan
berlian, dan vila.

Alat pemuas kebutuhan manusia:


I. Barang
Barang yang sering kita gunakanuntuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan kita
diantaranya memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
Berwujud
Memiliki nilai dan manfaat yang dapat dirasakan saat digunakan
Bila digunakan, nilai, manfaat dan bendanya sendiri dapat berkurang atau bahkan
habis
Macam barang dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
1. Menurut cara memperolehnya, barang dapat dikelompokan menjadi:

a. Barang bebas, yakni barang yang untuk memperolehnya tidak diperlukan


pengorbanan. Misal, cahaya matahari dan udara.
b. Barang ekonomi, yakni barang yang untuk memperolehnya diperlukan
pengorbanan.
Contoh, makanan dan minuman yang mana diperlukan uang untuk membelinya.
2. Menurut kegunannya, barang dikelompokan menjadi:
a. Barang produksi, yakni barang yang digunakan untuk proses produksi lebih lanjut.
Misal, kain yang akan digunakan untuk dijahit menjadi pakaian.
b. Barang konsumsi, yakni barang yang dapat langsung digunakan dan
dikonsumsioleh seseorang.
Contoh, Pakaian yang bisa langsung digunakan.
3. Menurut proses pembuatannya, barang dikelompokan menjadi:
a. Barang mentah, yakni barang yangb belum mengalami proses produksi.
Contoh, kapas, kayu, rotan, padi, tembakau, kulit.
b. Barang setengah jadi, yakni barang yang sudah melalui proses produksi akan
tetapi belum siap pakai.
Contoh, benang yang dibuat dari kapas untuk dibuat menjadi kain.
c. Barang jadi, yakni barang yang sudah melalui proses produksi dan siap pakai
untuk memenuhi kebutuhan.
Contoh, sepatu, pakaian, roti dan sebagainya.
4. Menurut hubungannya barang dibagi menjadi:
a. Barang Substitusi, yakni barang yang dapat mengganti fungsi barang yang lain.
Contohnya: lampu neon yang dapat menggantikan fungsi dari lampu pijar sebagai
penerangan.
b. Barang komplementer, yakni barang yang dapat melengkapi fungsi dari barang
lainnya.
Contohnya: Bensin yang dapat melengkapi mobil sebagai alat transportasi, tanpa
bensin mobil tidak bisa dijalankan.
II. Jasa
Jasa adalah alat pemuas kebutuhan yang berupa pelayanan,
Contoh: naik angkutan umum, memotong rambut di salon dan lain sebagainya. ciri-

ciri jasa antara lain :


Tidak berwujud dan tidak dapat diraba
Dapat dirasakan
Bila digunakan tidak habis

Anda mungkin juga menyukai