PRAKTIKUM

INDIKATOR ALAMI LARUTAN ASAM-BASA

TUJUAN
Mempelajari indikator asam basa dari bahan-bahan alami.

TEORI
Berbagai jenis zat warna yang diperoleh dari tumbuhan juga dapat digunakan sebagai
indikator asam basa, misalnya mahkota bunga (kembang sepatu, bogenvil, mawar dan lain-lain),
kunyit dan bit. Zat warna dari bahan-bahan tersebut memberi warna yang berbeda dalam larutan asam
dan larutan basa.

ALAT DAN BAHAN

Alat : Bahan :
 Lumpang  Kunyit  Air Amidis
 Alu  Kembang Sepatu merah  Cuka
 Gelas kaca bening  Kol Ungu  Air sabun
 Sendok makan

LANGKAH KERJA
1. Haluskan bahan (kunyit, kembang sepatu dan kol ungu) dengan dengan kira-kira 5 gram dalam
lumpang porselen.
2. Tempatkan sari kunyit ke dalam 3 gelas kaca bening sebanyak kira-kira 1 ml.
3. Ke dalam gelas pertama, tambahkan air amidis. Ke dalam gelas kedua, tambahkan air cuka. Ke
dalam gelas ketiga, tambahkan air sabun.
4. Aduk ketiga gelas, kemudian amati dan catat perubahan yang terjadi
5. Lakukan cara yang sama dengan kembang sepatu merah dan kol ungu.
6. Dokumentasikan hasil dalam bentuk foto dan video.

PENGAMATAN
Reaves 18 XIB
Warna dalam Warna dalam Warna dalam
No Jenis Bahan
Air Amidis Air Cuka Air Sabun

1 Kunyit Kuning Kuning cerah Orange

2 Bunga zinnia anggun Kuning Kuning Kuning

pink

3 Kol Ungu Ungu Pink Ungu cerah

PERTANYAAN
1. Berdasarkan data di atas bahan yang manakah yang dapat digunakan sebagai indikator asam basa
yang baik? Jelaskan jawabanmu
2. Tariklah kesimpulan dari kegiatan ini.
3. Tuliskan dan upload laporan hasil praktikum mandiri pada jurnal kimia anda seperti biasa yang
dilengkapi dengan foto/dokumentasi hasil pada jurnal.
4. Video dikirimkan dalam bentuk link dan jangan dikunci.

Reaves 18 XIB
1. Kol ungu karena ketika kol ungu dicampurkan dalam masing-masing cairan yang berbeda, yaitu
asam, netral, dan basa, warnanya berubah dengan sangat jelas.
2. Kesimpulan nya adalah bahan yang bisa digunakan untuk indikator asam dan basa adalah kunyit
dan kol ungu. Hal tersebut dikarenakan ketika bahan-bahan tersebut dicampurkan dalam masing-
masing cairan yang berbeda, yaitu asam, netral, dan basa, warnanya berubah cukup jelas. Tidak
seperti pada bunga, warnanya tetap sama meski pun di campur pada setiap cairan yang berbeda.
3.

4. https://drive.google.com/file/d/1XXELZ8DQsb0B8k7SeHGLo2kndVuRXHri/view?usp=sharing