Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PRAKTIKUM

INDIKATOR ASAM BASA DARI BAHAN ALAMI

NAMA :
ASAL INSTANSI :

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
SAMARINDA
A. TUJUAN
1. Membuat Indikator asam dan basa dari ekstrak bahan alami
2. Menentukan sifat larutan dengan indicator alami

B. DASAR TEORI
Indikator asam-basa adalah zat-zat warna yang dapat
memperlihatkan warna berbeda dalam larutan yang bersifat
asam dan dalam larutan yang bersifat basa. Beberapa jenis
bunga dengan warna menyolok dapat dijadikan sebagai
indikator asam-basa.
Menurut Arrhenius, asam adalah zat yang melarut dan mengion
dalam air. Menghasilkan proton H+ dan basa adalah zat yang
melarut dan mengion dalam air menghasilkan ion hidroksida
OH-. Menurut Bronsted dan Lowry, asam adalah zat yang
menghasilkan dan mendonorkan proton (H+) pada zat lain dan
basa adalah zat yang dapat menerima proton (H+). Dari zat lain.
Lewis juga mengusulkan teori asam basa baru. Lewis yang juga
mengusulkan teori oktet, memikirkan bahwa teori asam basa
sebagai masalah dasar yang harus diselesaikan berlandaskan
teori struktur atom, bukan berdasarkan hasil percobaan.
Menurut Lewis, asam adalah zat yang dapat menerima
pasangan elektron dan basa adalah zat yang dapat mendonorkan
pasangan elektron. Sifat-sifat asam antara lain korosif, yaitu
dapat merusak logam dan marmer, mempunyai rasa asam, dapat
memerahkan kertas lakmus biru, dapat menetralkan larutan
basa, dengan pH < 7. &edangkan sifat-sifat basa adalah bersifat
kaustik yaitu dapat merusak kulit, memiliki rasa pahit dan licin,
dapat membirukan kertas lakmus merah, dapat menetralkan
larutan asam, dengan pH > 7. Asam, Basa dan +aram
merupakan zat kimia yang memiliki sifat-sifat yang dapat
membantu kita untuk membedakannya. karena pada umumnya
asam berasa masam dan basa berasa agak pahit. Namun kita
tidak boleh menguji sifat asam atau basa suatu larutan dengan
hanya mencicipinya saja, karena banyak diantara zat-zat kimia
diantaranya bersifat racun atau bersifat korosif.
Asam
Asam adalah senyawa yang jika dilarutkan ke dalam air
menghasilkan ion H+, Sifat-sifat asam diantaranya adalah
• Terasa masam
• Terionisasi menghasilkan ion H+
• Memiliki rentang pH 0-6,9
• lakmus biru
Basa
Basa adalah senyawa yang bila dilarutkan ke dalam air
menghasilkan ion OH-. Sifat-sifat basa diantaranya adalah
• Terasa pahit dan licin.
• Terionisasi menghasilkan ion OH-
• Memiliki rentang pH 7,1-14
• Membirukan lakmus merah

C. ALAT DAN bahan


1. Alat
 Pipet tetes
 Lumpang porselin
 Mortar
 Kertas saring
 Corong kaca
 Tabung reaksi
 Cawan porselin
 Plat tetes

2. Bahan
 Air jeruk
 Minuman soda
 Air abu
 Air detergen
 Aquades
 Bunga Bougenvile
 Kunyit
 Bawang merah
 Mawar

D. PROSEDUR KERJA
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
2. Ambil beberapa helai bunga bougenvile tambahkan air,
gerus hingga halus dan saring
3. Lakukan hal yang sama pada bawang merah , bunga mawar,
dan kunyit
4. Masukkan 4 tetes ekstrak bunga bougenvile ke dalam plat
tetes lalu diteteskan air jeruk nipis sebanyak 4 tetes, aduk
dan catat hasilnya. Ulangi dengan mengganti air jeruk
dengan aquades , minuman soda, air abu dan air detergen.
5. Masukkan 4 tetes ekstrak Bungan mawar kedalam plat tetes
lalu diteteskan air jeruk sebanyak 4 tetes , aduk dan catat
hasilnya . Ulangi dengan mengganti air jeruk dengan
minuman soda , air abu, air detergen dan aquades
6. Masukkan 4 tetes ekstrak bawang merah kedalam plat tetes
lalu diteteskan air jeruk sebanyak 4 tetes , aduk dan catat
hasilnya. Ulangi dengan mengganti air jeruk dengan
minuman soda , air abu, air detergen dan aquades.
7. Masukkan 4 tetes ekstrak kunyit kedalam plat tetes lalu
diteteskan air jeruk sebanyak 4 tetes , aduk dan catat
hasilnya. Ulangi dengan mengganti air jeruk dengan
minuman soda , air abu, air detergen dan aquades.

E. HASIL DAN PEMBAHASAN


1. HASIL PENGAMATAN
Warna Setelah Ditambah
Indikator Warna Air Minuman Air Air aquades
Alami Asli jeruk bersoda debu detergen
nipis
Bunga ungu ungu ungu coklat Coklat ungu
Bougenville
Bunga Merah Merah Merah Hijau Hijau Merah
Mawar muda muda muda muda
Kunyit Kuning Kuning Kuning Jingga Jingga Kuning
Bawang Bening Bening Bening Hijau Hijau Bening
Merah

2. PEMBAHASAN
Dari hasil percobaan Indikator asam dan basa yang telah
kami lakukan

F. KESIMPULAN DAN SARAN


Tugas Pendahuluan
1. Apa yang di maksud asam dan basa ?
1. Jawab : asam adalah zat yang dapat memberikan proton, zat yang dapat
membentuk ikatan kovalen dengan menerima sepasang elektron. Sedangkan,
basa adalah senyawa yang cenderung menyumbangkan sepasang elektron
untuk dipakai bersama-sama dan menerima proton.

2. Bagaimana sifat asam dan basa ? identifikasilah ciri – ciri


tersebut pada sample untuk membuat hipotesis

Jawab : Sifat-sifat asam dan basa pada sampel air jeruk, minuman soda, air
abu dan air deterjen
a. Sifat-sifat asam
 Rasanya asam
 pH dibawah 7
b. Sifat-sifat basa
 Rasana pahit
 pH diatas 7

3. apa yang dimaksud dengan indikator alami asam dan


basa ?
jawab : Indikator alami asam dan basa berasal dari tumbuh-tumbuhan.
Indikator alami adalah indikator yang berasal dari bahan – bahan alami,
dimana cara memperolehnya yaitu dengan cara mengekstrak. Prinsip
indikator adalah bahan yang memberikan warna berbeda pada zat yang
bersifat asam dan basa. Indikator alami yang biasa di pakai dalam pengujian
asam-basa adalah tumbuhan yang berwarna mencolok, umbi-umbian, kulit
buah, berupa bunga – bungaan, seperti bunga sepatu, bunga hidrangea, kol
ungu, kunyit, kembang kertas, dan beberapa jenis tumbuhan lainnya.
Cara membuat indikator asam
4. bagaimana cara membuat indikator asam dan basa dari bahan alami

Jawab ; Cara membuat indikator asam basa alami

Membuat indikator alami dari kol merah:


 Haluskan kol merah yang masih segar
 Lalu rebus kurang lebih 10 menit
 Biarkan air rebusan tersebut menjadi dingin
 Saring menggunakan toples besar

Membuat indikator alami dari bunga sepatu

 Gunakan beberapa helai mahkota bunga sepatu yang berwarna merah


 Gerus dengan sedikit air menggunakan lumping
 Saring ekstrak mahkota tersebut

Membuat indikator alami dari bayam merah

 Iris kecil-kecil bayam merah, rendam dalam air suling yang sudah panas
terlebih dahulu
 Tunggu hingga air berubah berwarna ungu
 Saring lalu diamkan dalam suhu ruangan hingga dingin
 Indikator tersebut bisa disimpan dalam kulkas jika tidak dipakai

Membuat indikator alami dari kunyit

 Parut kunyit yang sudah anda bersihkanSaring ekstrak kunyit dengan kain
dan alkohol ke dalam mangkuk kecil

5. Bagaimana menentukan sifat asam basa suatu zat dengan


menggunakan indikator alami ?

Jawab : Cara menentukan sifat asam basa suatu zat degan menggunakan
indikator alamindikator alami adalah indikator yang berasal dari bahan –
bahan alami, dimana cara memperolehnya yaitu dengan cara mengekstrak.
Prinsip indikator adalah bahan yang memberikan warna berbeda pada zat
yang bersifat asam dan basa. Indikator alami yang biasa di pakai dalam
pengujian asam-basa adalah tumbuhan yang berwarna mencolok, umbi-
umbian, kulit buah, berupa bunga – bungaan, seperti bunga sepatu, bunga
hidrangea, kol ungu, kunyit, kembang kertas, dan beberapa jenis tumbuhan
lainnya. Indikator asam-basa yang baik adalah zat warna yag memberi warna
berbeda dalam larutan asam dan larutan basa.

6. Lengkapilah tabel di bawah ini dengan jawaban yang


benar ?
Jawab :
Warna Setelah Ditambah
Indikator Warna Air Minuman Air Air aquades
Alami Asli jeruk bersoda debu detergen
nipis
Bunga ungu ungu ungu coklat Coklat ungu
Bougenville
Bunga Merah Merah Merah Hijau Hijau Merah
Mawar muda muda muda muda
Kunyit Kuning Kuning Kuning Jingga Jingga Kuning
Bawang Bening Bening Bening Hijau Hijau Bening
Merah
a. Sebutkan larutan yang bersifat asam !
Jawab : air jeruk, minuman bersoda
b. Sebutkan larutan yang bersifat basa !
Jawab : Air abu dan Air detergen
c. Sebutkan larutan yang bersifat netral !
Jawab : aquades
d. Selain indikator – indikator tersebut ,adakah bahan
bahan

Anda mungkin juga menyukai