LEMBAR KERJA PESERTADIDIK

Materi : Sistem Ekskresi pada Manusia

Nama Kelompok :
Alokasi Waktu : 2 x 15 menit
1) ………………………
KD : Menganalisis sistem ekskresi pada manusia dan
2) ………………………
memahami gangguan pada sistem ekskresi serta
3) ………………………
upaya menjaga kesehatan sistem ekskresi
4) ………………………
Indikator : 1. Mengidentifikasi zat-zat dalam sistem
5) ………………………
Ekskresi.
2. Mengidentifikasi kelainan atau gangguan pada
sistem ekskresi dan upaya mengataisnya
A. Tujuan
1. Siswa dapat menguji kandungan zat yang terdapat dalam urine.
2. Siswa dapat mengidentifikasi kelainan atau gangguan pada sistem ekskresi dan
upaya megatasinya.
B. Pendahuluan
Urine orang sehat dan sakit mempunyai kandungan yang berbeda. Pada orang sehat
kandungan urine adalah sebagai berikut. Air 95%. Urea, amonia, dan asam ureat yang
merupakan hasil metabolisme protein. Garam-garam mineral, terutama garam dapur
(NaCl). Zat warna empedu (bilirubin dan biliverdin) yang menyebabkan urine berwarna
kuning. Zat-zat yang berlebihan dalam darah, seperti hormon dan vitamin.
Pada orang sakit, urine bisa digunakan sebagai indikator terjadinya gangguan didalam
tubuh. Karena setiap zat yang tidak digunakan oleh sel dibuang melalui urine. Jikadalam
urine terdapat zat-zat yang masih berguna, ini berarti adanya kerusakan pada glomerulus
atau tubulus. Kerusakan tersebut juga bisa menyebabkan zat-zat racun akan kembali masuk
ke dalam tubuh.
C. Rumusan Masalah
1. Apa saja zat yang terkandung dalam urine?
2. Apa saja gangguan pada sistem ekskresi?
D. Alat dan Bahan
1. Alat Tulis
2. Urine penderita Diabetes
3. Urine Normal
4. Tabung reaksi (satu tabung per sampel uji)
 5. Rak tabung reaksi
6. Pipet tetes
7. Kertas label
8. Kaki Tiga
9. Pembakar spiritus
10. Penjepit tabung reaksi
11. Termometer
12. Gelas Kimia
13. Air panas
14. Reagen Benedict
15. Reagen Biuret
E. Langkah Kerja
a) Uji Kandungan Gula Dalam Urine
1. Masukkan 40 tetes (2 mL) sampel urine penderita Diabetes ke dalam tabung reaksi
1, beri label sampel. Berhati-hatilah agar urine tidak tumpah atau mengenai
bajumu!
2. Masukkan 40 tetes (2 mL) sampel urine normal ke dalam tabung reaksi 2, beri label
sampel. Berhati-hatilah agar urine tidak tumpah atau mengenai bajumu!
3. Tambahkan 10 tetes larutan Benedict padamasing-masing tabung reaksi!
4. Panaskan tabung reaksi dalam beker gelas yang berisi air bersuhu 40-50°C selama
lima menit dengan menggunakan penjepit tabung reaksi. Berhati-hatilah dalam
melakukan prosedur ini.
5. Perhatikan perubahan warna yang terjadi pada urine dalam tabung reaksi!
6. Pada waktu akan mematikan pembakar spiritus, janganlah ditiup! Tetapi lakukan
dengan menutup pembakar spiritus dengan penutupnya.
7. Cucilah tanganmu dengan sabun segera setelah praktikum selesai.
b) Uji Kandungan Protein Dalam Urine
1. Masukkan 40 tetes (2 mL) sampel urine normal ke dalam tabung reaksi, dan beri
label sampel. Berhati-hatilah agar urine tidak tumpah atau mengenai baju!
2. Tambahkan 3 tetes reagen Biuret untuk tabung! Kocok perlahan-lahan untuk
mencampur!
3. Perhatikan perubahan warna yang terjadi!
F. Hipotesis
Buatlah rumusan hipotesis atau dugaan sementara pada percobaan yang akan dilakukan!

G. Tabel Hasil Pengamatan

Catatlah data pengamatan kamu dengan cermat dan teliti sesuai dengan hasil praktikum
pada tabel
Hasil Pengamatan
Sampel Urine
Warna Sebelum Warna Sesudah Endapan

H. Bahan Diskusi
1. Apa yang kamu ketahui tentang kandungan yang ada pada urine manusia?

2. Berdasarkan percobaan yang telah kamu lakukan, kelainan apa yang mungkin terjadi
jika urine mengandung gula?

3. Berdasarkan percobaan yang telah kamu lakukan, kelainan apa yang mungkin terjadi
jika urine mengandung protein?
4. Apa yang dapat kamu lakukan untuk menjaga ginjalmu tetap sehat?
I. Kesimpulan
Buatlah kesimpulan dari hasil kegiatan yang dilakukan
sesuaikan dengan tujuan percobaan atau rumusan masalah.