.1 David Eugene Smith; Louis Charles Karpinski (1911). The Hindu-Arabic numerals. Ginn and
Company.
.2 Alessandra King (2017).A brief history of numerical system. Ted Ed.
Sistem bilangan bangsa Mesir (3500 SM)
Sistem Bilangan
Sistem Basis Digits
Binary 2 01
Oktal 18 01234567
Desimal 10 0123456789
Hexadesimal 16 0123456789ABC
DEF
11
Bisa..
11 10
Desimal
= 1 × 101 + 1 × 100 = 10 + 1
= 10
Bisa..
11 2
Biner
= 1 × 21 + 1 × 20 = 2 + 1
=3
Sistem bilangan desimal
𝟔𝟎 𝟏𝟎 = ⋯ + 𝑎6 26 + 𝑎5 25 + 𝑎4 24 +𝑎3 23 +𝑎2 22
+𝑎1 21 + 𝑎0 20
= ⋯ + 0 ∙ 26 + 1 ∙ 25 + 1 ∙ 24 +1 ∙ 23 +1 ∙ 22
+0 ∙ 21 + 0 ∙ 20
= 1111002
Konversi bilangan biner → desimal
𝟏𝟏𝟎𝟏𝟎𝟏𝟏. 𝟏𝟎𝟏2 = 26 + 25 + 23 +21 +20 +2−1 + 2−3
=
64 + 32 + 8 + 2 + 0 + 0.5 + 0.107.62510
1111002 = +1 ∙ 25 + 1 ∙ 24 +1 ∙ 23 +1 ∙ 22
+0 ∙ 21 + 0 ∙ 20
= 32 + 16 + 8 + 4 + 0 + 0 = 6010
Operasi aritmetika pada sistem biner
Berapakah nilai dari 11110 + 1101 2 ?
𝑥 = 𝜎 ∗ 𝑥ҧ ∗ 10𝑒 (1
Pada penulisan ini biasanya ada pembatasan untuk jumlah digit untuk 𝑥ҧ
dan besarnya nilai 𝑒. Misalnya nilai 𝑥ҧ maksimalnya adalah empat digit
dan besar dari 𝑒 adalah antara -99 sampai 99 maka sebuah komputer
yang memiliki representasi tersebut disebut four-digit decimal floating-
point arithmetic . Jika ada suatu angka yang memerlukan digit yang
lebih empat maka perlu adanya pembulatan.
Floating-Point Format
Bagaimana Jika Angka Tersebut Ditulis Dalam Format Bilangan
Biner?
𝑥 = 𝜎 ∗ 𝑥ҧ ∗ 2𝑒 (2
1 2 ≤ 𝑥ҧ < 10 2
Floating-Point Format
Misalkan jika nilai 𝑥 = 107.625 10 = 1101011.101 2 dapat
ditulis sebagai
1101011.101 2 = 1 ∗ 1.101011101 ∗ 26
𝑥 = 𝜎 ∗ (1. 𝑎1 𝑎2 … 𝑎23 ) ∗ 2𝑒 (3
Dalam biner
− 1111110 2 ≤ 𝑒 ≤ 1111111 2
Floating-Point Format
Single Presicion