BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum.
c. Agar Hartapsat dapat mencapai hasil yang optimal sesuai yang diharapkan,
maka perlu disusun rencana Hartapsat sehingga dapat digunakan sebagai pedoman
dalam kegiatan Hartapsat di lingkungan Kodim 0609/Kab.Bandung.
3. Ruang lingkup dan tata urut. Rencana Hartapsat ini disusun dengan ruang lingkup dan
tata urut sebagai berikut :
a. Pendahuluan.
b. Kondisi Awal Pemantapan.
c. Sasaran Hartapsat
2
d. Upaya Satuan
e. Pengawasan dan pengendalian.
f. Rencana Administrasi
g. Penutup.
4. Dasar.
BAB II
KONDISI AWAL PEMANTAPAN
5. Personel.
a. Kuantitas. 80.33 %
b. Kualitas. 59.34 %
c. Kemantapan bidang personel. 63.28%
6. Materiil.
a. Kuantitas. 36.86 %
b. Kualitas. 28.79 %
c. Kemantapan bidang Materiil. 11.50 %
7. Latihan.
a. Kuantitas. 93.60 %
b. Kualitas. 72.62 %
c. Kemantapan bidang Latihan. 67.97 %
8. Pangkalan.
a. Kuantitas. 54.14 %
b. Kualitas. 53.82 %
3
BAB III
SASARAN HARTAPSAT
10. Umum. Pembinaan satuan dilaksanakan melalui pembinaan kekuatan (Binkuat) dan
pembinaan kemampuan (Binpuan). Pembinaan kekuatan meliputi pembinaan terhadap
komponen struktur, personel, materiil, pangkalan dan peranti lunak, sedangkan pembinaan
kemampuan meliputi pembinaan terhadap komponen latihan.
b. Penilaian Kualitas.
3) Status kesehatan
a) Stakes I (B) :Prajurit tersebut mempunyai tingkat kesehatan badan
yang baik sekali, (siap ditugaskan saja dilingkungan TNI AD )
6) Komponen Materiil.
c) Secara kualitas, kondisi materiil harus siap pakai (kondisi baik) yaitu
tidak ada kerusakan yang berarti untuk mendukung kelancaran
pelaksanaan tugas
(2) Baik (B) : Materiil tersebut masih dalam keadaan utuh (hasil
rekondisi) dan berfungsi dengan baik dengan kondisi (66 % <
N < 80 %).
(4) Rusak Berat (RB) : Materiil tersebut tidak utuh dan tidak
berfungsi lagi / Memerlukan perbaikan besar/ penggantian
bagian utama/komponen pokok, sehingga tidak ekonomis untuk
diadakan perbaikan dengan kondisi < 40 %.
7) Komponen Latihan.
12. Komponen Pangkalan. Komponen pangkalan juga merupakan unsur penting dalam
mendukung kemantapan satuan. Penilaian kemantapan fasilitas dan pangkalan diarahkan
kepada tersedianya fasilitas-fasilitas, baik secara kuantitas maupun kualitas yang ada di
satuan. Fasilitas-fasilitas tersebut meliputi fasilitas untuk perkantoran, perumahan dan
fasilitas pendukung lainnya. Pangkalan yang ideal adalah pangkalan berdasarkan Prototype
Siteplan Pangkalan dan Standarisasi Bangunan TNI AD khususnya Siteplan TNI AD, yang
akan diuraikan secara rinci pada lampiran standarisasi pangkalan.
a. Fasilitas perkantoran, secara kuantitas tersedia fasilitas perkantoran,
tersedianya unsur-unsur Komando, Staf, kantor unsur-unsur satuan bawahan dan
secara kualitas minimal layak pakai, menjamin pengamanan personel, materiil dan
berita.
b. Fasilitas perumahan, secara kuantitas kemampuan daya tampung/ perumahan
bagi personel satuan minimal dapat menampung 80% jumlah personel untuk Satpur
dan Satbanpur sedangkan untuk Satbanmin dan Satkowil dapat menampung minimal
60 % jumlah personel satuan sesuai TOP/DSPP. Secara kualitas kondisi
bangunan/perumahan harus layak huni, menjamin pengamanan personel dan materiil.
c. Fasilitas pendukung, secara kuantitas tersedia sarana dan prasarana yang
mendukung satuan. Secara kualitas kondisi sarana dan prasarana tersebut harus
layak pakai dan menjamin pengamanan personel dan materiil. Fasilitas pendukung
diatur secara rinci dalam lampiran standarisasi pangkalan.
BAB IV
UPAYA SATUAN
15. Personel.
a. Penilaian kesesuaian pangkat dan jabatan. Dalam penentuan bobot nilai dalam
penilaian personel khususnya penilaan kesesuaian pangkat dan jabatan Bintara
disesuaikan dengan program latihan dimana pada Buku BPKJ Sat Kowil materi
jabatan Bintara berada pada BPKJ 5 (Serda-Sertu) berarti bobot nilanya 6, sehingga
penilaian komponen personel khususnya kesesuaian pangkat dan jabatan secara
belum bisa terukur mengingat pada umumnya Bintara Kodim 0609/Kab.Bandung
berpangkat Serka s.d. Pelda.
b. Penilaian kesesuaian pendidikan dan jabatan. Melaksanakan penataran teritorial
bagi anggota yang baru masuk ke Kodim 0609/Kab.Bandung dengan memberdayakan
peran Koramil Model;
18. Pangkalan. Hasil penilaian terhadap komponen pangkalan belum mencapai hasil
yang optimal, hal ini disebabkan masih minimnya jumlah perumahan Babinsa apabila
dikaitkan dengan standar yang telah ditentukan oleh Angkatan Darat 60 % dari kebutuhan
minimal.
19. Piranti Lunak. Masih banyaknya Pinak yang belum ada/diterima oleh Kodim
0609/Kab.Bandung apabila mengacu pada standarisasi pinak satuan sesuai Buku Pedoman
tentang Standar Doktrin dan Petunjuk yang harus ada di satuan jajaran TNI AD walaupun
Kodim 0609/Kab.Bandung telah berupaya melengkapi pinak yang yang dibutuhkan oleh
satuan dengan cara berkoordinasi dengan satuan Kowil, Kotama dan Balakpus yang ada di
wilayah Bandung dan Cimahi untuk memperbanyak/mengkopi, namun hasilnya belum
maksimal.
BAB V
PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN
Kodim 0609/Kab.Bandung adalah seluruh unsur pimpinan sesuai dengan strata ( Dandim,
Kasdim, Pa Staf, dan Danramil), peran, fungsi dan tanggung jawab sesuai jabatanya.
22. Pembinaan Materiil. Yang bertanggung jawab dalam pembinaan materiil sesuai
peran dan fungsinya serta tugasnya adalah Pasilog, aspek kegiatan yang perlu dikendalikan
dan diawasi meliputi penentuan kebutuhan, penelitian dan pengembangan, pendistribusian,
pemeliharaan dan penghapusan, meliputi kegiatan sebagai berikut :
a. Memberikan petunjuk dan mengawasi program pembinaan materiil yang akan
dikerjakan;
b. Mengikuti perkembangan hasil yang dicapai dan mendorong berhasilnya
pencapaian program pembinaan materiil.
c. Mencatat dan mengevaluasi kegiatan pembinaan materiil secara rutin baik
harian, mingguan, bulanan maupun Triwulan agar lebih optimal; dan
d. Memberikan teguran apabila masing-masing satuan tidak mengerjakan sesuai
program bidang pembinaan materiil.
24. Pembinaan Piranti Lunak. Yang bertanggung jawab pembinaan piranti lunak
sesuai peran, fungsinya dan tugasnya adalah dikoordinir Pasi Ops Kodim
0609/Kab.Bandung, Aspek kegiatan yang perlu diawasi dan dikendalikan untuk bidang
pembinaan piranti lunak yaitu dapat memelihara dan mengajukan kekurangan piranti lunak
yang harus dimiliki oleh satuan jajaran Kodim 0609/Kab.Bandung baik secara kualitatif
maupun kuantitatif, dengan kegiatan sebagai berikut :
25. Pembinaan Latihan, Yang bertanggung jawab dalam pembinaan latihan sesuai
peran dan fungsinya serta tugasnya adalah Pasi Ops Kodim 0609/Kab.Bandung, aspek
kegitan yang perlu dikendalikan dan diawasi meliputi latihan secara kualitatif dan kuantitatif
kesiapan operasi, meliputi kegitan sebagai berikut :
BAB VI
RENCANA ADMINISTRASI
26. Administrasi. Sesuai alokasi anggaran Hartapsat Triwulan I TA. 2018 dari
Komando Atas sebesar Rp. 500.000
BAB VII
PENUTUP
Endang Lusyana
Kapten Inf NRP 2930088990572
13