Anda di halaman 1dari 9

ESSAY REGENERASI PEMAIN BAND UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS

MUSIK HIBURAN DILINGKUNGAN AJENDAM II/SRIWIJAYA

Musik merupakan salah satu sarana yang mampu membangkitkan


semangat dalam kehidupan manusia, terlebih lagi dalam situasi saat ini, di mana
kehidupan manusia senantiasa disibukan dengan berbagai pekerjaan yang
sangat menyita waktu dan tenaga sehingga banyak diantara mereka yang
memerlukan musik sebagai sarana penghibur, yang mampu memberikan
semangat untuk menghadapi tugas/pekerjaan berikutnya.
Demikian pula dalam kehidupan prajurit pada umumnya disibukkan
dengan berbagai aktifitas latihan dan tugas operasi, senantiasa memerlukan
adanya sarana hiburan yang mampu mengurangi berbagai tekanan fisik maupun
mental yang kerap mereka alami, sehingga dapat melupakan dan menghilangkan
stress yang membebani. Untuk itu salah satu sarana yang cukup efektif dalam
mengatasi hal tersebut adalah dengan cara memberikan sarana hiburan berupa
musik yang dikemas dalam bentuk acara panggung hiburan, sehingga mampu
memberikan kesan yang mendalam bagi mereka yang menikmatinya.
Kualitas musik hiburan sangat bergantung pada beberapa faktor
diantaranya fasilitas, peralatan dan sumber daya manusia(SDM) itu sendiri, baik
skill maupun keterampilan permainan musik yang dikuasai sangat berperan
dalam pelaksanaan musik hiburan, oleh karena itu pada tulisan ini akan dibahas
mengenai regenerasi pemain band untuk meningkatkan kualitas musik hiburan
dilingkungan Ajendam II/Sriwijaya.
Musik hiburan di lingkungan Ajendam II/Sriwijaya memiliki peran yang
cukup penting dalam mengisi acara/kegiatan yang bersifat seremonial, selain itu
juga dalam rangka meningkatkan moril prajurit peran musik hiburan sangat
dibutuhkan, mengingat bentuk dan kegiatannya dapat dilakukan secara mudah,
cepat dan efektif, sehingga proses penyelenggaraannya dapat dilakukan secara
fleksibel dengan menyesuaikan situasi dan kondisi,namun demikian dalam
situasi sekarang ini kegiatan tersebut jarang dilakukan, mengingat kemampuan
personel musik yang ada masih sangat terbatas baik dari segi kualitas maupun
kuantitas.
Keberadaan musik hiburan di lingkungan Ajendam II/Sriwijaya pada dasarnya
belum berperan secara optimal, mengingat keterbatasan personel, maupun
peralatan pendukung yang belum memadai.
Pemain band musik hiburan memegang peranan penting dalam menentukan
keberhasilan pentas musik hiburan, terutama dalam penguasaan alat, penampilan
dan perbendaharaan lagu, yang dimainkan di setiap pementasan, selain itu
kemampuan dalam membaca selera pimpinan dan prajurit, serta komunikasi yang
terjalin selama penampilan merupakan faktor yang sangat menentukan keberhasilan
pementasan.
Penampilan sebuah grup musik sebaiknya dapat melayani selera konsumen
yang memiliki keberagaman latar belakang, dalam hal ini merupakan tuntutan yang
cukup sulit bagi Grup Musik Ajendam, mengingat keterbatasan kemampuan
personel pendukung yang belum mampu memenuhi selera konsumen mengingat,
penampilan mereka yang cenderung monoton dengan variasi perbendarharaan lagu
yang terbatas.
Faktor usia juga tidak kalah penting karena sangat berpengaruh pada kualitas
permainan musik juga penampilan serta pandangan peminat musik hiburan, yang
ingin melihat sesuatu yang barufreshdalam setiap pertunjukan. Para pemain band
saat ini rata-rata sudah berumur sehingga sedikit mengganggu kenikmatan para
pimpinan atau prajurit dalam menyaksikan seni pertunjukan musik.
Dalam upaya regenerasi pemain band untuk meningkatkan kualitas musik
hiburan di lingkungan Ajendam II/Sriwijaya terdapat beberapa faktor yang
mempengaruhi, diantaranya adalah personel, alat peralatan, serta profesionalisme,
selain itu masalah minat dan bakat serta keseriusan dalam berlatih belum
menunjukan adanya kesadaran dari personel yang bersangkutan, mengingat bidang
musik hiburan masih dianggap sebagai tugas sampingan, dan belum dijadikan
sebagai sarana yang harus dikelola secara khusus.
Personel adalah bagian yang tidak bisa dilepaskan dari suatu organisasi, dan
memegang peran yang menentukan dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh
satuan. Selain itu juga berperan penting dalam keberhasilan dan kemajuan yang
dicapai oleh satuan baik dalam bentuk perorangan maupun kelompok.
Dalam upaya meningkatkan kemampuan dalam bidang musik hiburan,
personel dapat dijadikan salah satu potensi yang dapat dimanfaatkan dan dilibatkan
secara aktif melalui proses pembelajaran dan latihan secara terencana dan
terprogram, sehingga secara bertahap dapat memberikan peluang terbentuknya
grup musik hiburan yang mampu berprestasi aktif dalam setiap kegiatan yang
diselenggarakan di dalam maupun di luar satuan.
Pemanfaatan personel ini dilakukan melalui proses seleksi dengan menitik
beratkan pada faktor minat dan bakat serta motivasi yang ada pada diri personel
yang bersangkutan. Selain itu dalam proses rekrutmen PNS / Prajurit juga dapat
dijadikan sebagai ajang pencarian bibit baru dengan cara melakukan pengamatan
dan penelitian terhadap calon yang memiliki minat dan bakat kemampuan di bidang
musik, atau bahkan mereka yang sudah berprofesi sebagai pemain musik dan
penyanyi, sehingga apabila mereka diterima menjadi PNS / Prajurit dapat
ditempatkan dibagian Jahril Ajendam II/Sriwijaya sebagai personel yang bisa
diandalkan dan diarahkan dalam pengembangan grup musik hiburan.
Setelah tersedianya personel dan alat peralatan maka hal yang dijadikan
sebagai peluang adalah pemberian waktu dan kesempatan kepada personel baru
untuk melaksanakan latihan secara terencana, rutin dan terpadu, sehingga apabila
proses tersebut sudah diprogramkan maka akan memudahkan dalam
pengendaliannya. Perlu diketahui bahwa dalam aktifitas kegiatan yang dilakukan
Minujahril Ajendam II/Sriwijaya setiap hari, senantiasa terdapat beberapa waktu
luang yang bisa dimanfaatkan untuk berlatih, misalnya pada saat menjelang apel
siang maupun pada hari Jumat (hari olah raga), sehingga apabila hal ini dapat
dilaksanakan maka peluang untuk meningkatkan kemampuan bermain musik akan
dapat tercapai dengan baik.
Musik hiburan sebagai salah satu fungsi Jahril hendaknya berperan aktif
dalam berbagai kegiatan baik di lingkungan interen maupun di luar Ajendam
II/Sriwijaya, sehingga keberadaannya senantiasa diperlukan sebagai salah satu
alternatif hiburan yang mampu menciptakan motivasi dan semangat bertugas bagi
para prajurit. Dengan adanya sarana hiburan ini, maka diharapkan dapat dijadikan
sebagai media untuk meningkatkan peran Ajen dalam segi kesejahteraan moril di
bidang musik baik di dalam maupun di luar lingkungan Ajendam II/Sriwijaya, yang
pada akhirnya akan dapat meningkatkan kinerja dan citra positif Ajen di lingkungan
corps lain.
Semakin banyaknya permintaan pementasan musik hiburan di lingkungan
Ajendam II/Sriwijaya, akan dapat menambah peran fungsi Ajen dalam bidang Jahril
sebagai Satuan pembina dan pengelola musik hiburan, yang pada akhirnya
berdampak pada peningkatan citra dan nama baik Satuan di jajaran Ajendam
II/Sriwijaya
Faktor pendukung regenerasi adanya proses pembelajaran dan pembiasaan
diri untuk kemudian dikembangkan serta diperdalam secara bertahap dan rutin
sehingga diperoleh kemampuan dalam penguasaan salah satu atau beberapa alat
yang dimainkan serta mampu memberikan daya tarik dan kenikmatan bagi orang
lain. seni Musik juga memerlukan minat dan bakat, sebagai landasan yang dapat
mempercepat kemampuan dalam memahami dan menguasai berbagai teori yang
menyertainya. Sehingga seseorang yang memiliki minat dan bakat di bidang musik
akan cepat mengerti dan mampu memainkan alat yang menjadi bidangnya.
Dalam hal ini yang terpenting adalah menentukan dan memilih pemain yang
berkualitas, baik dalam kedudukan sebagai pemegang alat, maupun vokalis /
penyanyi dimana hal ini memegang peran yang sangat memerlukan keberhasilan
pementasan, sebab prajurit pada umumnya lebih banyak memperhatikan
penampilan vokalis baik dari segi suara maupun gaya, di samping penampilan Grup
Musik secara keseluruhan.Oleh karena itu faktor usia hendaknya menjadi bahan
pertimbangan pimpinan.
Dengan demikian bagi Pimpinan untuk meregenerasi mereka memerlukan
proses terutama dalam pembinaan mengarahkan mereka untuk dapat memainkan
Musik yang ditugaskan kepadanya, mereka menganggap bahwa profesi di bidang ini
memberikan kebanggaan, dan cenderung mendapat respon positif dari anggota
yang lain. Sehingga berakibat pada tingginya motivasi yang dapat menimbulkan
kebanggaan tersendiri.
Ajendam II/Sriwijaya sebagai pembina dan pengelola musik hiburan telah
berupaya meningkatkan kualitas grup band yang ada dengan beberapa cara
misalnya regenerasi pemain band, proses perbaikan alat musik sampai dengan
penentuan pelatihan dan pemain yang mengawakinya sehingga dapat diharapkan
terbentuknya grup musik hiburan yang mampu memberikan pelayanan baik di
lingkungan Ajendam II/Sriwijaya maupun masyarakat luas yang secara tidak
langsung akan dapat meningkatkan peran Ajen di bidang Jahril, sebagai salah satu
fungsi yang menjadi tugas pokoknya.
Salah satu faktor guna meningkatkan kualitas sebuah grup musik adalah
rutinitas latihan, dan tingginya intensitas penampilan. Dengan semakin banyaknya
penampilan, maka sebuah grup secara langsung akan dapat mempercepat proses
penguasaan alat bagi para pemain baru dan menambah perbendaharaan lagu serta
dapat memainkan musik sesuai selera pimpinan dan prajurit.
Kualitas penampilan dalam sebuah pementasan dapat memberikan kesan
mendalam bagi prajurit, selain itu dari sini juga dapat ditentukan adanya suatu
keberhasilan yang bisa mengangkat nama baik kelompok. Ada beberapa faktor yang
perlu diperhatikan dalam lpenampilan grup musik misalnya kemampuan personel
baik pengiring maupun vokalis yang didukung dengan penghayatan syair lagu yang
dibawakan, serta penampilan gaya dan aksi panggung yang memikat prajurit.
Selain latihan yang dilakukan secara kolektif ( bersama ), latihan yang bersifat
perorangan juga telah dikembangkan, misalnya dengan meminjamkan alat kepada
masing-masing personel sesuai bidangnya untuk di bawa ke rumah, sehingga setiap
saat mereka dapat berlatih secara mandiri dalam upaya untuk menyatukan
perasaan antara dirinya dengan alat yang menjadi pegangannya, sehingga apa bila
sudah terjalin adanya jiwa yang menyatu dengan alat, maka segala bentuk dan
corak lagu yang mereka dengar akan dengan mudah dan cepat dapat dimainkan.
Regenerasi dalam upaya meningkatkan kemampuan pemain band agar
mendapat kualitas yang diharapkan, menyebabkan mulai optimalnya pelayanan
hiburan yang diselenggarakan baik di dalam maupun di luar lingkungan Ajendam
II/Sriwijaya tetapi belum terlalu maksimal.
Faktor minat dan bakat serta tingginya motivasi personel dalam regenerasi
pemain band juga sering berdampak pada kemajukan kualitas grup band, dan
mempengaruhi dalam kegiatan pementasan, dimana mereka mampu menguasai
lagu-lagu yang sesuai dengan permintaan prajurit.
Dalam rangka regenerasi pemain band untuk meningkatkan kualitas musik
hiburan sebagai fungsi Jahril, maka Ajendam sebagai pengelola dan pembina, telah
berupaya aktif berpartisipasi diberbagai kegiatan yang diselenggaraklan di
lingkungan Kodam dan masyarakat, khususnya dalam memberikan pelayanan
pentas hiburan, dengan menyesuaikan situasi dan kondisi Satuan / organisasi,
sehingga keberadaannya dapat dikenal di lingkungan Ajendam II/Sriwijaya.
Ada beberapa saran yang ingin disampaikan dalam rangka regenerasi
pemain band untuk meningkatkan kualitas musik hiburan dilingkungan Ajendam
II/Sriwijaya yaitu :
a. Dalam rangka mempercepat proses regenerasi pemain band untuk
meningkatkan kualitas musik hiburan, maka Kodam sebagai salah satu
penyelenggara fungsi pengadaan prajurit, diharapkan dapat melakukan
penyaringan / seleksi calon yang memiliki bakat dan kemampuan sebagai
pemain musik, dengan standar persyaratan yang sesuai dengan ketentuan.
b. Untuk mempertahankan dan meningkatkan kemampuan pemain band
yang baru di bidang musik, khususnya bagi mereka yang terlibat dalam
kegiatan tersebut, agar diberikan kesempatan dan keleluasan untuk bermain
musik di luar Satuan, sehingga di samping dapat meningkatkan keterampilan
di bidang musik.
c. Agar diberikan kesempatan kepada pemain band baru untuk berlatih
secara rutin, dengan memanfaatkan waktu luang yang ada baik di Satuan
atau di luar Satuan, sehingga dapat memperlancar proses penguasaan alat
musik yang menjadi pegangannya. Selain itu juga diupayakan adanya
kekompakan dan kebersamaan dalam belajar dan berlatih sehingga dapat
tercipta kualitas penampilan grup musik dalam setiap pementasan.

Demikian Essay REGENERASI PEMAIN BAND UNTUK MENINGKATKAN


KUALITAS MUSIK HIBURAN DILINGKUNGAN AJENDAM II/SRIWIJAYA,
dengan harapan tulisan ini berguna dan bermanfaat.

Palembang, Februari 2012

Penulis,

Ririn Muchzawarni M S.Pd


Lettu Caj (K) NRP 11090012870682
KOMANDO DAERAH MILITER II/SRIWIJAYA
AJUDAN JENDERAL

ESSAY REGENERASI PEMAIN BAND UNTUK MENINGKATKAN


KUALITAS MUSIK HIBURAN DI LINGKUNGAN
AJENDAM II/SRIWIJAYA

OLEH

NAMA : Ririn Muchzawarni M, S.Pd


Pangkat/Korps/NRP : Lettu Caj (K) / 11090012870682

Palembang, Februari 2012


KOMANDO DAERAH MILITER II/SRIWIJAYA
AJUDAN JENDERAL

ESSAY REGENERASI PEMAIN BAND UNTUK MENINGKATKAN


KUALITAS MUSIK HIBURAN DI LINGKUNGAN
AJENDAM II/SRIWIJAYA

OLEH

NAMA : Ririn Muchzawarni M, S.Pd


Pangkat/Korps/NRP : Lettu Caj (K) / 11090012870682
Palembang, Februari 2012

Anda mungkin juga menyukai