Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Aparatur Sipil Negara (ASN), sebagaimana tertuang dalam Undang-
Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, memiliki hak dan
kesempatan mengembangkan kompetensi. Pengembangan kompetensi ASN
bertujuan memenuhi kebutuhan kompetensi ASN sesuai dengan standar
kompetensi jabatan dan rencana pengembangan karier ASN. Salah satu bentuk
pengembangan kompetensi, sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah
Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, yaitu
pendidikan dan/ atau pelatihan, yang dilakukan paling sedikit 20 (dua puluh)
jam pembelajaran dalam 1 (satu) tahun.
Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan (Diklat) tenaga teknis
pendidikan dan keagamaan bagi pegawai di lingkungan Kementerian Agama,
sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Agama Nomor 75 Tahun 2015,
menjadi kewenangan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama yang
pelaksanaannya dilakukan oleh Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan
Keagamaan bersama Balai Diklat Keagamaan. Pola penyelenggaraan diklat
tersebut memiliki keragaman antara lain diklat di dalam kampus, Diklat di
Wilayah Kerja (DDWK), Diklat di Tempat Kerja (DDTK), Diklat Jarak Jauh
(DJJ) dan Diklat Kerja Sama (DKS).
Menindaklanjuti Peraturan Menteri Agama Nomor 75 Tahun 2015
tersebut, maka perlu disusun Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat Tenaga
Teknis Pendidikan dan Keagamaan, sehingga diklat dimaksud dapat
dilaksanakan secara efektif dan akuntabel.

B. Tujuan
Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat Tenaga Teknis Pendidikan dan
Keagamaan ini bertujuan untuk mengatur penyelenggaraan diklat tenaga teknis
pendidikan dan keagamaan sehingga dapat dilaksanakan secara efektif dan
akuntabel.

1
C. Sasaran
Sasaran Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat Tenaga Teknis
Pendidikan dan Keagamaan adalah seluruh pengelola, penyelenggara,
narasumber, peserta dan pihak-pihak terkait dalam penyelenggaraan diklat
tenaga teknis pendidikan dan keagamaan di Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan
dan Keagamaan serta Balai Diklat Keagamaan di seluruh Indonesia.

D. Ruang Lingkup
Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Diklat Tenaga Teknis Pendidikan dan
Keagamaan ini mengatur seluruh penyelenggaraan diklat tenaga teknis
pendidikan dan keagamaan, termasuk bentuk diversifikasi diklat, yaitu Diklat di
Wilayah Kerja (DDWK), Diklat di Tempat Kerja (DDTK), Diklat Jarak Jauh
(DJJ) dan Diklat Kerja Sama (DKS).

Anda mungkin juga menyukai