01 02 03
Sejarah Struktur & Keunikan Contoh Karya
Sejarah
Peradaban bangsa Assyria merupakan salah satu peradaban awal di dunia yang terletak di
kawasan Mesopotamia (Asia Barat). Adapun bangsa pendukung peradaban Assyria adalah bangsa Assyria
yang termasuk dalam rumpun bangsa Semit. Bangsa Assyria telah menetap di hulu sungai Eufrat dan
Tigris sejak 3000 tahun Sebelum Masehi lalu mereka membangun kota Ashur dan Niniveh.
Pada awalnya bangsa Assyria berada di bawah kekuasaan dari Babilonia dan bangsa
Mesopotamia lainnya. Akan tetapi Kemerdekaan bangsa Assyria baru dapat diperoleh pada sekitar tahun
1400 Sebelum Masehi.
Bangsa Assyria mencatat banyak sekali kemenangan dan kemakmuran, pada tahun 750
SM bangsa Assyria dapat menyerang ke Syria dan merebut kota Damascus tahun 732 SM.
Pada masa Sorgon II bangsa Assyria dapat menaklukan Sumeri, Sunarcherep yang
menggantikan Sorgon II dapat menaklukan pantai Barat Asia Keil sampai batas Mesir.
Raja-raja assyria selalu melakukan kerusuhan dan pengerusakan industri bangsa yang
mereka taklukan, pertanian dan perdagangan bangsa assyria mengalami kemunduran
akibat adanya bagsa armenia yang memegang perdagangan. Pada akhirnya bangsa assyria
dapat ditaklukan oleh bangsa chaldea, media dan persia. Pada tahun 616 SM, kota niniveh
dihancurkan dan seluruh penduduknya di binasakan.
Kepercayaan Bangsa Assyria
Awal mulanya Bangsa Assyria menyembah dewa Assyur atau dewa matahari, namun
masyarakat Assyria mulai menganut agama Kristen yang berpusat di Gereja Timur
karena adanya pengaruh dari Kekaisaran Roma.
Pada abad ke-7 Bangsa Arab mulai masuk Assyria. Pada masa ini Assyiria
mengalami Arabisasi dan Islamisasi namun bangsa Pri-bumi Assyria yang telah
menganut Kristen melakukan perlawan untuk mempertahankan etnis Mesopotamia,
warisan, identitas, nama dan Mesopotamia Aram dialek sebagai bahasa ibu.
Bangunan di masa Asiria, identik dengan pelataran besar. Bentuk atap setiap gedung biasanya datar dengan tiang-tiang
yang hanya digunakan sebagai perhiasan.
Sebelah kanan dan kiri pintu masuk ditempatkan patung penjaga dengan ukuran besar yang terbuat dari batu alam
(monolith). Patung-patung tersebut berbentuk singa atau banteng berkepala manusia, mirip seperti Sphinx di Mesir.
Atap bangunan ditutup dengan tanah yang sudah dicetak, terkadang beberapa atap bangunan dilapisi dengan ubin atau
lembaran pualam hingga membentuk teras.
Konstruksinya sendiri cenderung simpel. Keseluruhan bangunan Asiria kuno terbuat dari bahan dasar tanah liat dengan
lapisan batu pualam, bata merah, atau ubin.
Lukisa interior bangunan dihias dengan relief yang menceritakan tentang kehidupan raja dan diiring oleh malaikat
penjaga, pemujaan terhadap pohon suci, hingga lukisan pertempuran. Uniknya gambar orang dalam relief Asiria hanya
dapat dilihat dari samping saja. Gambar manusia selalu dillukiskan dengan pakaian lengkap.
Contoh Karya
https://id.m.wikibooks.org/wiki/Sejarah_Kekaisaran/Assyria
https://www.coursehero.com/file/p42nnul/Hasil-kebudayaan-bangsa-Assyria-antara-lain-Dibangunnya-perpustakaan-besar/
https://www.google.com/amp/s/amp.kompas.com/properti/read/2018/06/28/133000721/menengok-keunikan-arsitektur-
asiria-2000-tahun-lalu
https://courses.lumenlearning.com/boundless-arthistory/chapter/assyria/
https://jejakpintarsejarahdunia.wordpress.com/2018/01/19/sejarah-bangsa-assyria/
Thanks