Link : www.anneahira.com/router.htm
Router : merupakan alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau
internet menuju tujuannya.
Pengiriman ini dikenal dengan istilah routing. Proses routing terjadi pada lapisan tiga,
yaitu lapisan jaringan seperti Internet Protocol dari stack protokol tujuan lapis OSI (OSI seven
layer model)
Fungsi Router
Router mempunyai fungsi sebagai penghubung dua atau lebih jaringan untuk
meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router tidak sama dengan switch,
yaitu penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN). Router
sering digunakan dalam jaringan berbasis teknologi protocol TCP/IP yang disebut dengan IP
Router. Selain itu, ada Apple Talk Router dan jenis-jenis router lainnya.
Internet adalah contoh utama jaringan yang mempunyai banyak router IP. Router
dapat dipakai untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih
besar dan disebut dengan internetwork. Router dapat juga membagi sebuah jaringan besar
ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan mempermudah
menajemennya.
Terkadang, alat ini juga berfungsi untuk mengkoneksikan du buah jaringan yang
menggunakan memdia berbeda atau berbeda arsitektur jaringan seperti dari Ethernet ke
Token Ring.
Jenis-jenis Router
Ada dua buah jenis router secara umum, yaitu sebagai berikut :
1. Static router (router statis) yaitu : sebuah router yang mempunyai tabel routing
statis dan disetting secara manual oleh para administrator jaringan.
2. Dynamic router (router dinamis) yaitu : sebuah router yang memiliki dan mebuat
tabel routing dinamis dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga saling
berhubungan dengan router lain.
1. Menghubungkan antara dua atau lebih jaringan agar data antar jaringan tersebut
dapat saling dikirimkan. Baik jaringan itu menggungkan kabel maupun yang nirkabel.
2. Membangun jaringan besar (internerwork) dari beberapa jaringan kecil, atau
membagi sebuah jaringan ke beberapa jaringan yang lebih kecil.
3. Menghubungkan beberapa jaringan yang menggunakan media yang berbeda, seperti
antara radio dengan ethernet, dan lainnya.
4. Menghubungkan sebuah jaringan lokal (LAN) dengan jaringan telekomunikasi tanpa
menggunakan masing-masing komunikasi dalam LAN.