Tugas Akhir Bahasa Indonesia (Makalah)
Tugas Akhir Bahasa Indonesia (Makalah)
Oleh
Kenny Thanadi 010002100213
1
UNIVERSITAS TRISAKTI
FAKULTAS HUKUM
JAKARTA
2021
KATA PENGANTAR
Penulissangatberharapsemogamakalahinidapatmenambahpengetahuan dan
pengalamanbagipembaca. Bahkan kami berharaplebihjauhlagi agar
makalahinibisapembacadapatmemilikipandanganbaruterhadaptema yang kami
angkat. Bagi kami
sebagaipenyusunmerasabahwamasihbanyakkekurangandalampenyusunanmakalahinik
arenaketerbatasanpengetahuan dan pengalaman Kami. Untukitu kami
sangatmengharapkankritik dan saran yang membangundaripembaca demi
kesempurnaanmakalahini.
2
Jakarta, 26 November 2021
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar 2
Daftar
Isi……………………………………………………………………………………….
..................3
3
BAB I
Pendahuluan…………………………………………………………………………
……………………
1.1 LatarBelakang 4
1.2 RumusanMasalah 5
1.3
TujuanPenelitian……………………………………………………………………......
..........5
1.4 KerangkaTeori……………………………………………………………...
……………........5
1.5 Sumber
Data……………………………………………………………………………….…..6
1.6
MetodePenelitian………………………………………………………………………
……...6
BAB II
Pembahasan……………………………………………………………………………
………………..
2.2 Jenis-
JenisKorupsi…………………………………………………………………………..7
2.3 PenanggulanganCovid di
Indonesia…………………………………………………………9
4
2.4PengaruhPandemiTerhadapKorupsi………………………………………
…………….….9
2.5 AnalisisKasusKorupsi di
Indonesia…………………………………………………………9
BAB III
Penutup………………………………………………………………………………
………………..
3.1
Simpulan………………………………………………………………………………
….......13
3.2
Saran……………………………………………………………………………............
.........13
Daftar
Pustaka……………………………………………………………………………….
……...........14
Lampiran………………………………………………………………………………
…………………15
5
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang
Covid-19 adalahpenyakit yang disebabkan oleh infeksi virus SARS-CoV-2, pertama
kali ditemukan di kota Wuhan, pada bulanDesember 2019. Covid-19
telahmenyebarkeberbagaibelahandunia,termasuk di Indonesia. Jumlahkasuspositif
virus corona di Indonesia sangattinggi. Covid-19 inimerupakan virus ataupenyakit
yang sangatberdampakburuk di bidangkesehatan. Karena virus
inidapatmenyebabkangejala yang beratataubahkansampaiberujungkematian.
6
Korupsibiasanyadilakukan oleh orang denganjabatanatauwewenangtertentu,
denganbegitumerekadapatmenyalahgunakanjabatanatauwewenangnyauntukmendapat
kankeuntunganpribadiatau orang lain.
1.2 RumusanMasalah
Berdasarkantopiktentang
“PengaruhCovidTerhadapTindakKorupsi” ,beberapahalperludiungkapdalampenelitia
ninisebagaiberikut.
1. SeberapajauhdampakCovid di Indonesia ?
2. BagaimanapenanggulanganCovid di Indonesia ?
7
3. Bagaimanatingkatkasuskorupsi di Indonesia?
1.3 TujuanPenelitian
Berkenaandenganpermasalahan pada 1.2 di atas,tujuanpenelitiantentang
“PengaruhCovidTerhadapTindakKorupsi” adalah
1. inginmengkajidampakCovid di Indonesia;
2. inginmengetahuipenanggulanganpemerintahterhadapCovid di Indonesia;
1.4 KerangkaTeori
Karyailmiahinimenelitiobjekmasalah yang beradadalamruanglingkupilmuhukum dan
ilmuekonomi,yaitukorupsi dan ekonomi yang terjadidalamsosial. Makakonsep-
konsep yang akandigunakansebagaialatanalisisadalahkonsep-konsep dan asas-
asashukum yang dianggap paling relevan.
8
dipidanapenjaradenganpenjaraseumurhidupataupidanapenjara paling singkat 4
(empat) tahun dan paling lama 20 (duapuluh) tahun.
9
BAB II
PEMBAHASAN
10
pasaltersebutmenerangkansecaraterperincimengenaiperbuatan yang
bisadikenakansanksipidanakarenakorupsi.
memberikanketeranganpalsu.
11
2.2 Jenis-JenisKorupsi
Ketigapuluhbentuk/jenistindakpidanakorupsitersebut pada
dasarnyadapatdikelompokkansebagaiberikut:
12
3. Penggelapandalamjabatan, sesuaiPasal 8 UU 20/2001.
Dipidanadenganpidanapenjara paling singkat 3 (tiga) tahun dan paling lama 15 (lima
belas) tahun dan pidanadenda paling sedikitRp 150.000.000,00 (seratus lima
puluhjuta rupiah) dan paling banyakRp750.000.000,00 (tujuhratus lima puluhjuta
rupiah), pegawai negeri atau orang selainpegawai negeri yang
ditugaskanmenjalankansuatujabatanumumsecaraterusmenerusatauuntuksementarawa
ktu, dengansengajamenggelapkanuangatausuratberharga yang
disimpankarenajabatannya,
ataumembiarkanuangatausuratberhargatersebutdiambilataudigelapkan oleh orang
lain, ataumembantudalammelakukanperbuatantersebut.
13
• pemborong, ahlibangunan yang pada waktumembuatbangunan,
ataupenjualbahanbangunan yang pada waktumenyerahkanbahanbangunan,
melakukanperbuatancurang yang dapatmembahayakankeamanan orang ataubarang,
ataukeselamatan negara dalamkeadaanperang;
6. Benturankepentingandalampengadaan
7. Gratifikasi
Dalamaspekekonomi,pemerintahmengeluarkananggaranbantuansosial (Bansos)
Rp39,19 Triliun dan anggarankesehatan Rp33,21 Triliun.
AnggaranBansostersebutdiperuntukkankepadamasyarakat yang
terkenadampakpandemi Covid-19.
14
2.4 PengaruhPandemiTerhadapKorupsi
Pandemi Covid-19 telahbanyakmembawadampak dan perubahan di seluruh dunia. Di
Indonesia sendiri, Covid-19 telahmemberikandampak yang
signifikandalamsemuaaspekkehidupan. Mulaidariaspekkesehatan,pendidikan,
keagamaan, ekonomi dan ketahanannasional.
• Tindakankorupsidipengaruhipolitikatauekonomi
• Uanghasilkorupsidapatdijadikansebagaikegiatanpolitik
15
KPK pun menangkapGubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah
dalamoperasitangkaptangan (OTT) pada Jumat 26 Februari 2021.
Nurdinditetapkansebagaitersangkadugaansuappengadaanproyekinfrastrukturb
ersamaSekretarisDinas PUTR ProvinsiSulsel, Edy Rahmat dan Direktur PT
Agung Perdana Balaumba, Agung Sucipto.
NurdindidugamenerimauangsejumlahRp 5,4
miliardaribeberapakontraktorproyek di lingkunganPemerintahProvinsiSulsel.
Pertama, dariDirektur PT Agung Perdana Bulukumba Agung
Suciptoterkaitproyekinfrastruktur di Sulseltahun 2021. Salah
satunyaproyekWisataBira di tahun 2021.
16
Pada Maret 2020, PemerintahKabupaten Bandung Barat
menganggarkansejumlah dana untukpenanggulanganpandemi Covid-19
denganmelakukan refocusing anggaran APBD tahun 2020 pada
BelanjaTidakTerduga (BTT).
17
Garden City Lembangmendapakanpaketpekerjaandengan total senilaiRp 15, 8
MiliaruntukpengadaanbahanpanganBansos JPS dan Bansos PSBB.
Dari kegiatanpegadaantersebut, Aa
UmbaradidugatelahmenerimauangsejumlahsekitarRp 1
MiliarsedangkanTotohGunawandidugatelahmenerimakeuntungansejumlahsek
itarRp 2 Milliar dan AndriWibawa juga di
dugamenerimakeuntungansejumlahsekitarRp 2,7 Miliar.
Karenakasuskorupsi di tengahpandemi,
wacanamasyarakatIndonesiemengenaituntutanhukumanmatibagikoruptor.Selainkaren
18
amelakukantindakanmerugikan negara di tengahpandemi,
korupsitersebutdilakukandenganmemanfaatkanjabatan.
Mungkinsajadaribeberapakasus,
pelakutindakkorupsimenyadaribahwatindakkorupsiinibukanmerupakanhalyang
merugikandikarenakansanksiatauhukummengenaitindakpidanakorupsitidakbenar-
19
benarmemberikanefekjera. Pada kasus-
kasuskorupsiterdakwadapatkesempatanuntukmengurangi masa tahanannya dan
dikenaidendatidaksesuaidenganjumlahuangpenggelapan.
20
yang berada pada skor 40/100. Di mana pada tahun 2019
adalahpencapaiantertinggidalamperolehanskor CPI Indonesia sepanjang 25
tahunterakhir.” ungkapWawanSuyatmiko, peneliti Transparency International
Indonesia.
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
21
3.2 Saran
Besar harapan kami untuk Bangsa Indonesia agar mampu bertahan ditengah kesulitan
dan ketidakstabilan dalam berbagai aspek kehidupan akibat dari penyebaran virus
COVID-19 ini dan kami juga berharap agar pemerintah Indonesia bersikap tegas atas
meningkatnya kasus tindak pidana korupsi di tengah Pandemi ini mengingat begitu
banyak masyarakat kita yang sangat merasakan dampaknya.
22
DAFTAR PUSTAKA
https://amp.kompas.com/nasional/read/2021/07/14/19255121/pandemi-pun-tak-
hentikan-munculnya-kasus-korupsi
https://www.ilo.org/wcmsp5/groups/public/---asia/---ro-bangkok/---ilo-jakarta/
documents/publication/wcms_769266.pdf
https://ti.or.id/indeks-persepsi-korupsi-2020-korupsi-respons-covid-19-dan-
kemunduran-demokrasi/
https://www.dw.com/id/survei-transparency-international-pandemi-corona-perburuk-
situasi-korupsi-di-uni-eropa/a-57955828
https://sustain.id/2021/08/04/korupsi-bantuan-sosial-bansos-pencurian-hak-
masyarakat-di-era-pandemi-covid-19/
23
LAMPIRAN
24
25
26