LAPORAN

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah

Manajemen Inovasi
Yang Diampu oleh Bapak Magistyo Purboyo Priambodo, S.E., M.E.

Disusun oleh kelompok 9 :

KURNIA AGUNG WICAKSONO ( 200515531604 )
MELLINO NAUVAL MAHARDHIKA ( 200521630090 )
N. BEKTI PRATIWI ( 200521630060 )
NURLITA UMI AZIZAH ( 200521630014 )

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

MARET 2022
 RESPON PENGEMBANGAN PRODUK KREATIF

A. Diskripsi Produk Inovasi

“JAMU WANI SEGER”

Produk ini merupakan jenis produk jamu herbal yang fungsi utamanya untuk
meningkatkan sistem imun tubuh. Produk ini dibuat dengan bahan utama jahe, kunyit, dan
serai yang kemudian diolah menjadi bubuk. Mekanisme kerja produk ini cukup dengan
menuangnya ke dalam gelas lalu diseduh menggunakan air hangat kemudian dapat langsung
diminum selagi masih hangat. Untuk menambah sensasi manis dapat dicampur dengan madu
sesuai selera.

B. Aspek Pertanyaan Interview atau wawancara

Interview atau wawancara yang kelompok kami lakukan dengan berbantuan media
google form dengan aspek pertanyaan meliputi:

1. Apakah Anda tahu tentang jamu jahe, kunyit, dan serai?

2. Apakah Anda pernah meminum jamu kunyit, jahe, dan serai? Mengapa Anda
meminumnya?
3. Menurut pendapat Anda bagaimana inovasi tentang pembuatan jamu kunyit, jahe, dan
serai yang diolah menjadi bubuk?
4. Apakah Anda berminat jika ada yang menjual jamu jahe, kunyit, dan serai dalam
bentuk bubuk? Jelaskan alasanya!
5. Apa yang membuat Anda tertarik dengan jamu jahe, kunyit, dan serai setelah diubah
menjadi jamu bubuk?
6. Saran Anda untuk produk inovasi jamu jahe, kunyit, dan serai yang telah dubah
menjadi bubuk?
7. Menurut pendapat Anda selain memiliki banyak manfaat, Apakah ada efek samping
dari mengkonsumsi jamu jahe, kunyit, dan serai?
 8. Menurut pendapat Anda apa kekurangan dari produk inovasi jamu jahe, kunyit, dan
serai dalam bentuk bubuk?

C. Hasil Interview atau Wawancara

Dari wawancara yang kelompok kami lakukan dengan perolehan jumlah responden
sebanyak 23 responden, memperoleh hasil:

 Pertanyaan 1: Sebanyak 78,3% menjawab tahu tentang jamu jahe, kunyit, dan serai.
Sedangkan sebanyak 21,7% menjawab tidak mengetahui tentang jamu jahe, kunyit,
dan serai. Dari respon ini dapat diketahui bahwa sebagian responden sudah pernah
menjumpai jamu jahe, kunyit, dan serai.

 Pertanyaan 2: Pada aspek pertanyaan ini respon yang diperoleh beragam, namun dapat
disimpulkan bahwa, sebagian besar responden mengaku pernah meminum jamu jahe,
kunyit, dan serai sebagai jamu herbal untuk kesehatan tubuh. Berikut respon dari pada
responden pada pertanyaan nomor 2:

Ya , Untuk menjaga imun tubuh

untuk minuman kehangatan
Tidak pernah
Untuk manambah sistem kekebalan tubuh
Tenggorokan saya linu
Pernah karena penasaran
Untuk menjaga imun tubuh agar tetap sehat
Pernah, sebagai pengganti obat2 kimia.
Yy
Iya enak aja
Karena bikin sehat
Belum pernah
Pernah
Iya , Untuk menjaga kesehatan
 Tidak
Tidak pernah
iYA , untuk menjaga imun tubuh disaat pandemi covid
Iya , untuk menjaga imun tubuh
tidak
Iya, karena sudah menjadi tradisi di keluarga saya
Pernah, karena sedang sakit
pernah, untuk menjaga daya tahan tubuh

 Pertanyaan 3: Pada aspek pertanyaan ini sebagian besar responden berpendapat bahwa
inovasi tentang pembuatan jamu jahe, kunyit, dan serai yang diolah menjadi bubuk
kemungkinan sangat baik atau bagus. Hal ini karena dianggap dapat
menyederhanakan atau menjadi lebih praktis dalam proses konsumsinya. Berikut
respon dari para responden pada pertanyaan 3:

Sangat baik karena mempermudah orang untuk meminumnya tanpa harus membuat sendiri
inovasi menjadi bubuk sangat tinggi karena bisa dijual diberbagai tempat
Bagus dan terlihat lebih modern
Lebih praktis sehingga dapat langsung diseduh dengan air
Cukup inovatif, tetapi kurang ada madunya biar anak anak pun mau meminumnya sehingga akan
lebih bagus juga dibuat cair
Sangat bagus
Mungkin bisa dicoba karena lebih praktis
Bagus, agar mudah dalam pembuatannya
Bagus
Bagus sekali mas
Sangat menarik
menurut saya , mungkin menjadi sedikit lebih praktis
Menjadi lebih praktis karena pembuatannnya yang membutuhkan waktu lama
Ya sangat bagus
tidak tahu karena saya belum pernah meminumnya
Mungkin baik
sangat baik , karena menjadi lebih efisien
sangat baik
kurang tahu
mungkin baik , karena dapat membantu orang banyak
Bagus
bagus

 Pertanyaan 4: Pada aspek pertanyaan ini respon yang diperoleh, sebagian besar
responden berminat untuk mencoba jamu jahe, kunyit, dan serai yang diolah menjadi
 bubuk apabila diperjual belikan dipasaran, karena manfaat dari jamu dan kepraktisan
dalam mengkonsumsinya. Berikut respon dari para responden pada pertanyaan nomor
4:

Iya berminat , karena mempermudah kita

berminat, karena kebutuhan sehari - hari
Tidak berminat
Berminat, karena produk memiliki manfaat yang baik dan penggunaan produk lebih praktis
Berminat sekali, karena rempah rempah tersebut sangat cocok sekali untuk orang yang lagi sakit
apalagi sekarang musim begini
Ya, karena dalam bentuk bubuk sangat simple untuk dibawa kemana mana
Berminat karena lebih praktis dalam penggunaannya
Tidak, because ibu bisa buat sendiri
Ya minat
Iya
Berminat karena ini merupakan inovasi yang menarik
Mungkin berminat , karena mempertebal imun tubh
Iya , karena baik untuk kesehatan
Mungkin berminat , karena jauh lebih praktis dalam mengkonsumsinya
mungkin saja karena itu suatu yang baru bagi saya
Iya , untuk mencoba jamu tersebut
iya berminat , karena lebih mudah untuk mengkonsumsinya
berminat , karena lebih efisien
tidak
mungkin iya, untuk mencobanya
Minat, karena efektif bila digunakan
minat, karena lebih praktis

 Pertanyaan 5: Pada aspek pertanyaan ini sebagian besar responden tertarik terhadap
jamu jahe, kunyit, dan serai karena kepraktisan dalam pembuatan dan manfaat yang
diperoleh setelah mengkonsumsinya. Berikut respon dari para responden pada
pertanyaan nomor 5:

Karena menjadi sangat praktis

lebih simpel dibanding harus beli jahe kunyi dan serai
Terlihat lebih praktis
Menjadi lebih praktis
Karena ketimbang di geprek dan langsung di godok rasanya ada serat serat nya jadi lebih bagus
dibuat bubuk
Karena sangat bagus untuk kesehatan
Manfaat dan kepraktisannya
Biar mudah dalam konsumsinya, praktis tinggal seduh.
Ya tertarik aja sih
Jelas
Lebih simple
Karena menjadi lebih praktis
Karena jamu biasanya dalam bentuk cair dan sekarang telah diubah menjadi bubuk
Lebih praktis
jamunya
Kurang tahu
penasaran bagaimana jika jamu tersebut telah diubah menjadi bubuk
penasaran apakah kasiatnya masih sama
tidak ada
karena jauh lebih praktis
Praktis
lebih praktis

 Pertanyaan 6: Pada aspek pertanyaan ini didapatkan saran dari para responden yang
beragam. Beberapa saran diantaranya:
a) Untuk melihat kondisi pasaran dan riset terhadap minat dari tiap pelanggan.
b) Untuk menambah madu ke dalam bahan utama pembuatan jamu wani seger
agar rasa pahit tidak terlalu tajam dan dapat dikonsumsi oleh anak-anak.
c) Komposisi produk diperhatikan dengan baik agar benar-benar dapat
memberikan manfaat untuk kesehatan tubuh.

Berikut respon dari para responden pada pertanyaan nomor 6:

Tidak ada
lihat pasarannya, riset minat tiap pelanggan
Bisa dibuat menjadi jamu yg manis
Produk harus diolah dengan baik dengan takaran yang pas
Terserah yang penting Jangan hilangkan khasiatnya
Sangat bagus
Tidak ada
Saran, produk tersebut dapat dikembangkan menjadi masker kecantikan..wkwkwk
Sudah bagus
Sudah bagus
No comment
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
belum ada
Tidak ada
 belum ada
mungkin segera di perjual belikan
tidak ada
mungkin bisa diperbanyak produksinya
Komposisi produk pada kemasan
komposisi produk pada kemasan

 Pertanyaan 7: Pada aspek pertanyaan ini beberapa responden menjawab bahwa ada
efek samping dari mengkonsumsi jamu jahe, kunyit dan serai. Efek samping itu akan
mucul ketika konsumen memiliki penyakit bawaan yang tidak tawar terhadap bahan
utama dari jamu jahe, kunyit, dan serai, contohnya penyakit maag. Ketika konsumen
yang memiliki penyakit maag mengkonsumsi jamu dengan dosis yang banyak dengan
bahan utama jahe dapat membuat perih pada lambung. Berikut respon dari para
responden pada pertanyaan nomor 7:

Menurut sejauh ini tidak ada

sejauh ini belum tahu
Lidah menjadi pahit
Mungkin untuk pemula akan merasakan lidah terasa pait setelah meminum jamu
Sedikit efek samping kadang tapi tak papa karena jamu itu kan mesti ada efek samping nya..
Tidak ada efeck sampingnya
Mungkin akan sedikit terasa pahit
Ada, jika punya sakit maag. mengkonsumsi jahe terlalu banyak dapat membuat perih di lambung.
Iya
Ada
Tidak ada
Tidak tahu
Tidak tahu
Tidak tahu
kurang tahu
Kurang tahu
kurang tahu
kurang tahu
belum tahu
pusing
Ada, tergantung apakah pengonsumsi mempunyai penyakit bawaan
ada, tergantung pengonsumsi mempunyai penyakit bawaan

 Pertanyaan 8: Pada aspek pertanyaan ini ada pendapat dari salah satu responden yaitu
kekurangan dari produk inovasi jamu jahe, kunyit, dan serai terletak pada khasiatnya
 yang biasanya menurun dibandingkan dengan pembuatan jamu manual atau buatan
sendiri. Berikut respon dari para responden pada pertanyaan 8:

Tidak ada
kurang diminati dikalangan anak muda
Memerlukan waktu yang lama dalam pembuatan dan efeknya bisa lebih bagus dari jamu biasanya
atau tidak
Mungkin proses pembuatan yang memakan waktu yang sedikit lebih lama
Kekurangannya biasanya khasiatnya biasanya sedikit hilang karena telah diproduksi menggunakan
mesin ketimbang buatan sendiri secara digeprek... Tetapi kelebihanya juga adalah praktis dibuat
Gak ada kekurangan
Dalam proses pengolahan yang membutuhkan waktu yang lama
Kekurangannya, zat/khasiat yg dihasilkan tidak sebanyak dari pembuatan secara alami direbus.
Tidak adq
Sudah bagus tidak ada
Kurang pada wadahnya
Tidak ada
Mungkin proses penjualannya
Tidak ada
tidak ada
Tidak ada
tidak ada
kurangnya marketplace
kurang tahu
belum ada
Minat konsumen jaman sekarang yang kurang
minat konsumen zaman sekarang

D. Kesimpulan

Respon pengembangan produk kreatif dari 23 responden pada wawancara yang

kelompok kami lakukan dapat disimpulkan bahwa inovasi pembuatan produk jamu jahe,
kunyit, dan serai dapat dilakukan karena adanya peminat terhadap jamu herbal ini,
kepraktisan dalam pembuatan, dan manfaat yang diperoleh setelah mengkonsumsi jamu jahe,
kunyit, dan serai yang diproduksi dalam bentuk bubuk. Pengolahan jamu jahe, kunyit, dan
serai yang diproduksi dalam bentuk bubuk ini diolah dengan cara manual bukan menggunkan
mesin.