SILABUS

MataPelajaran :Etika Kristen

SatuanPendidik
an :SMTK Baun
Kelas :X
KompetensiInti :
(K1) Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
(K2) Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai,
responsif dan pro-aktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungansosialdanalamsertadalammenempatkandirisebagaicerminanbangsadalampergaulandunia.
(K3) Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
(K4) Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Materi Alokasi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran Waktu

1.1 Menghayati dan 1. Pemahaman  Mengamati Contoh  Sikap 4x4 

mengetahui pemahaman Etika Jam
kasusdari Observasi 
etika bagi kehidupan pelajaran
berbagai sumber berita - Penilaian diri sendiri(Self
orang percaya 
mengenai dilema etis assessment) terhadap
penghargaan perbedaan
2.1 Mengembangkan prinsip
 Menanya
perilaku mengasihi sesama - Sikap perilaku yang
Apa maksud dan tujuan etika 
mengasihisesama
dalam kehidupan
 sehari-hari
3.1 Mengenali prinsip
Allah yang mengasihi
 Mengumpulkan
manusia sebagai landasan
Informasi/eksplorasi
utama etika Kristen
- Mendiskusikan perbedaan
paham dalam menganalisis
4.1 Membuat karya yang beberapa contoh kasus
menunjukkan contoh kontemporer
perilaku pribadi yang - Mewawancarai pendeta
mengenal apa itu kasih gereja masing-masing
Allah
mengenai kasus tersebut
dan keputusan apa yang
akan diambil pendeta itu
berdasarkan kasih Kristus
 Menalar/Mengasosiasi
- Membuat kesimpulan
mengenai apa ituetika
- Mencocokkan pemahaman
etikasiswa
 Mengomunikasikan:
- Mendemonstrasikan
bacaan (hafalan)1
Korintus 10:23
- Santun dalam Perkenalan Pertama
menyampaikan pendapat (Jakarta: BPK
dalamdiskusi Gunung Mulia, 2011)
 Pengetahuan
 Wayne Grudem,
- Pemahamanmengenai Christian Ethics: An
etika Introduction To
- Pengantar filsafat dasar: Biblical Moral
logika danetika Reasoning (Wheaton:
Crossway,2017)
- Beberapa contoh kasus,
dan bagaimana siswa
memutuskan dilema
tersebut  Beberapa contoh
kasus dari berbagai
sumber berita aktual
 Keterampilan/Portofolio danfaktual
UnjukKerja
- Melaporkan hasil wawancara
dengan pendeta mengenai
beberapa kasus etika;
- Siswa mampu menunjukkan
pemahaman melalui tulisan
dalam makalah
- Menganalisis perbedaan dan
kesamaan keputusan dari
siswalain
 - Memperlihatkan bagan
ciri-ciri keputusan
pendeta berdasarkan
wawancara yang
dilakukannya
- Membagikan temuan
perbedaan keputusan
kepadakelas

1.2 Mengetahui 2. Perbedaan  Mengamati  Sikap 4x4  Alkitab

perbedaan pengertian Etika, Moral, Jam
- Kasus aktual dalam Observasi  K. Bertens. Cet.ke
antara Etika, Moral, Etiket pelajaran
berbagai sumber berita - Penilaian diri sendiri(Self 3. Etika (Yogyakarta:
Etiket
mengenai etika, moral, assessment) terhadap Kanisius, 2013)
2.2 menerima peran danetiket penghargaan perbedaan
etika Kristen dalam
pemahaman etika dan moral
pengambilan keputusan  J.L Houlden, Ethics
orang Kristen  Menanya - Sikap perilaku yang and the New
bertumbuh menjadi Testament
Apa perbedaan etika, moral,
dewasa (understanding the
dan etiket
3.2 Mengenali prinsip - Santun dalam Bible and ItsWorld)
Allah yang mengasihi menyampaikan pendapat (London: T&T
manusia sebagai  Mengumpulkan dalamdiskusi Clark,2004).
landasan utama etika Informasi/eksplorasi
Kristen
- Mendiskusikan
 Pengetahuan  J. Douma, Cet. 6.
perbedaan teori
4.2 mengolah berbagai pemahaman etika, - Definisi Moral, Etika, dan Kelakuan yang
model etika Krisen moral, danetiket Etiket Bertanggung
dalam contoh Jawab:Pembimbing ke
- Membaca beberapateori - FilsafatMoral dalam Etika
pengambilan keputusan mengelompokkan
orang - Kebaikan dan YangBenar Kristen(Jakarta:
beberapa kasus BPK Gunung
berdasarkanetika,
Kristen
1.3 Menghayati peran hati 3. Hati Nurani
nurani dan Hukum dalam
kehidupan orang percaya
moral, dan etiket
 Menalar/Mengasosiasi
- Membuat kesimpulan
mengenai kesamaan dan
perbedaan etika, moral, dan
etiket dan mengapa itu
bisaterjadi
- Mencocokkan pemahaman
masing- masing dengan
beberapa teori
 Mengomunikasikan:
- Mengutarakan ciri-ciri
etika, moral, danetiket,
- Membagi cerita mengenai
prinsip kebenaran dan
kebaikan yang sering
digunakan dalam
kehidupan sehari- hari
 Mengamati
dan Hukum
Kasus aktual yang
menunjukkan perbedaan
pemahaman hati nurani dan
hukum
(hukum) Mulia, 2010).
- Teori “Yang Baik” danTeori
“YangBenar”
 Glen H. Stassen &
David P. Gushee,
 Keterampilan/Portofolio Etika Kerajaan:
UnjukKerja Mengikuti Yesus
dalam Konteks Masa
- Membuat hasil observasi Kini (Surabaya:
berupa bagan perbedaan Momentum,2008).
etika, moral, danetiket;
- Melaporkan kesimpulan
mengenai filsafatmoral  Sproul, R.C., Etika
- Menjawab kasus yang dan Sikap Orang
diajukanguru Kristen (Malang:
Gandum Mas, 2005)
 Beberapa contoh
kasus dari surat
kabar
 Sikap 4x4  Alkitab
Jam
Observasi
pelajaran
- Penilaian diri sendiri (Self  K. Bertens. Cet.ke
assessment) terhadap 3. Etika
pemahaman mengenaiapa (Yogyakarta:
2.3 Mampu menunjukkan peran hati nurani dan hukum Kanisius, 2013)
contoh- contoh perbedaan dalam etika Kristen
 Menanya
prinsip dalam - Perilaku yang bertumbuh
pengambilan keputusan Apa yang membentuk hati
menjadidewasa  John M. Frame. The
berdasarkan Hati Nurani nurani dalam pribadi dan
Doctrine of the
dan Hukum hukum dalam masyarakat - Perilaku yang menghargai
Christian Life: A
perbedaan
Theology of Lordship,
- Santun dalam (Phillipsburg: P&R,
3.3 Memahami peran hati  Mengumpulkan menyampaikan pendapat 2008).
nurani dan hukum dalam Informasi/eksplorasi dalamdiskusi
etika Kristen bagi - Membaca teori mengenai
kehidupan orang percaya perbedaan sumber
 Sproul, R.C., Etika
pembentukan hati nurani  Pengetahuan
dan Sikap Orang
pada pribadi dan hukum - Teori Hati Nurani(otonomi)
4.3 Mengolah berbagai Kristen (Malang:
padamasyarakat
model etika Kristen - Hukum masyarakat Gandum Mas, 2005)
dalam contoh - Mendiskusikan (heteronomi)
pengambilan keputusan perbedaan hati nurani
orang Kristen berdasar pada tiap siswa dinilai - Hukum Allah(teonomi)
 Wayne Grudem,
pada Nurani, Hukum dan dari kasustertentu - Teonomi menurutThomas Christian Ethics: An
Hukum Allah Aquinas Introduction To
- Teonomi menurut John Biblical Moral
 Menalar/Mengasosiasi
Calvin Reasoning (Wheaton:
- Membuat kesimpulan Crossway,2017)
mengenai apa itu hati - Teonomi menurut Paul
nurani dan hukum Tillich
dalamfungsinya  Beberapa contoh
- Mengasosiasikan kasus dari surat
 Keterampilan/Portofolio
pandangan pribadi para kabar
UnjukKerja
siswa mengenai hati
nurani danhukum - Mengolah berbagaimodel
teori hati nurani,hukum

1.4 Mengakui perbedaan 4. Perbedaan dan
dan kesamaan etika
umum dan etika Kristen
2.4 Menunjukkan perilaku
berani dalam menuruti
etika Kristen
3.4 Memahami perbedaan
dan kesamaan etika
umum dan etika Kristen
4.4 Menalar kesamaan
dan perbedaan etika
umum dan etika Kristen
dalam pengambilan
dengan rekannya masyarakat, dan hukum
Allah dalam beberapa kasus
yang berbeda
 Mengomunikasikan:
- Membagikan temuan
perbedaan penggunaan
hati nurani dan hukum
dalam pengambilan
keputusan etika Kristen
dalamkelas
 Mengamati  Sikap 2x4  Alkitab
Kesamaan Etika Jam
Kasus aktual yang Observasi
Kristen dan pelajaran
menunjukkan perbedaan - Penilaian diri sendiri (Self
Etika Umum  K. Bertens. Cet.ke
penggunaan prinsip etika assessment) terhadap 3. Etika (Yogyakarta:
Kristen dengan EtikaUmum pemahaman mengenai apa itu Kanisius, 2013)
etikaKristen
- Perilaku yang menghargai
 Menanya
perbedaan  Sproul, R.C., Etika
Apa perbedaan dan
- Perilaku berani menyatakan dan Sikap Orang
kesamaan Etika Kristen
kebenaran sesuai dengan Kristen (Malang:
dengan Etika Umum
prinsip etika Kristen yang Gandum Mas, 2005)
dalam pengambilan
keputusan? berbeda dengan etikaumum
- Santun dalam  Samuel Wells (ed),
menyampaikan pendapat Christian Ethics: An
 Mengumpulkan dalamdiskusi Introductory Reader,
Informasi/eksplorasi
UK: Willey-
- Membaca teori etika Blackwell,2010)
umum yang ditulisoleh  Pengetahuan
keputusan kehidupan ahli etika non-Kristen - Beda Etika Kristen dan
sehari-hari EtikaUmum
- Membaca teori etika
 J. Douma. Cet. 6,
Kristen yang fokus - Contoh Kasus dan
Kelakuan yang
kepada kasihKristus pendekatan jawaban etika
Bertanggung
Kristen dan EtikaUmum
Jawab:Pembimbing ke
 Menalar/Mengasosiasi dalam Etika Kristen
 Keterampilan/Portofolio (Jakarta: BPK
- Membuat kesimpulan Gunung Mulia,2010).
mengenai apa yang UnjukKerja
membuat etika Kristen - Membuat proyek bagan
sama dan berbeda perbandingan sumber etika  Beberapa contoh
dengan etikaumum. Kristen dan etikaumum kasus dari surat
- Mengasosiasikan - Membuat bagan antara kabar
perbedaan utama etika berbagai kasus tentang
Kristen dan etika umum etika Kristen dan etika
dalam pengambilan umum
keputusan melalui
contohkasus

 Mengomunikasikan:
- Mengutarakan proses
pembentukan dan sumber
etika Kristen dalam
pengambilan keputusan
kasus aktual dalamkelas

1.5 Mengamalkan 5. Etika dalam  Mengamati  Sikap 6x4  Alkitab

Alkitab (PL) sebagai Perjanjian
Cerita Alkitab mengenai Observasi Jam  K. Bertens,Cet.3,
sumber pengambilan Lama
berbagai keputusan yang Etika (Yogyakarta,
keputusan etis diambil oleh tokoh-tokoh
dalam Perjanjian Lama
2.5 Menunjukkan perilaku
suka membaca Alkitab  Menanya
Apa inti etika Perjanjian
Lama dan penerapannya
3.5 Memahami Alkitab
dalam kehidupan Israel?
(PL) sebagai sumber
pengambilan keputusan
etis
 Mengumpulkan
Informasi/eksplorasi
4.5 Menerapkan - Membaca kisah-kisah
kebenaran Allah dalam pengambilan keputusan
contoh kasus-kasus etika
dalam PerjanjianLama
agar menjadi pribadi yang
suka membaca Alkitab
 Menalar/Mengasosiasi
- Membuat kesimpulan
mengenai inti dari etika
PerjanjianLama
 Mengomunikasikan:
- Mendemonstrasikan
(hafalan) 10 Hukum
Taurat dan kitab-kitab
hikmat
- Mengutarakanproses
- Penilaian diri sendiri (Self pelajaran Kanisius, 2013).
assessment) terhadap
pemahaman mengenai apa
ituAlkitab  Christopher J. H.
Wright, Cet. 8,
- Sikap perilaku yang berani
Hidup sebagai
mengambil keputusan etis
Umat Allah:Etika
berdasarkan etikaKristen
Perjanjian Lama
- Santun dalam (Jakarta: BPK
menyampaikan pendapat Gunung Mulia,
dalamdiskusi 2008).
 Pengetahuan
 Sproul, R.C., Etika
- Teori etika PerjanjianLama dan Sikap Orang
melalui beberapa kisah Kristen (Malang:
PerjanjianLama Gandum Mas, 2005)
- Kisah Adam dan Hawa (Kej. 2-
3)(kejujuran)
- Kisah Salomo dan dua ibu  J. Douma. Cet. 6.
Kelakuan yang
memperebutkan anak
(kejujuran dankeadilan) Bertanggung
Jawab:Pembimbing ke
- Kisah Musa membagi dalam Etika Kristen
kepemimpinan(pembagian (Jakarta: BPK
kekuasaan danperan) Gunung Mulia,2010).
- Kisah Yunus yang menolak  Beberapa contoh
memberitakan hukuman kasus dari surat
kepada Niniwe (prinsip kasih kabar
Allah kepada semua orang)
 pengambilan keputusan - Kisah menyimpan Manna
dalam Perjanjian Lama dalam (kepatuhan dan
kelas keugaharian)
- Kisah pemerintahan
(Mazmur101)
- Kisah kehidupan nabi
Amos (keadilansosial)
- Sikap terhadap orang asing
(Imamat19:34)

 Keterampilan/Portofolio
UnjukKerja
- Mempresentasikan
keputusan etis atas kasus
aktual masa kini berdasarkan
prinsip etika PerjanjianLama
- Mencatat contoh-contoh lain
tentang keputusan etis dalam
kisah Perjanjian Lama

1.6 Mengamalkan 6. Etika dalam  Mengamati  Sikap 6x4  Alkitab

Alkitab (PB) sebagai Perjanjian Jam
Cerita Alkitab mengenai Observasi
sumber pengambilan Baru pelajaran
berbagai keputusan yang - Penilaian diri sendiri (Self
keputusan etis  Richard B. Hays. The
diambil oleh Tuhan Yesus assessment) terhadap Moral Visionof the
dan para rasul dalam pemahaman mengenai apa New Testament
2.6 menunjukkan PerjanjianBaru ituAlkitab (SanFransisco:
perilaku
bertanggungjawab
dalam pengambilan
keputusan kasus
kontemporer  Menanya
Apa inti etika Perjanjian
3.6 menganalisis dan Baru dan penerapannya
mengklasifikasi dalam kehidupan jemaat
perbedaan prinsip mula-mula?
pengambilan keputusan
etis yang ada
 Mengumpulkan
Informasi/eksplorasi
4.6 membuat karya yang - Membaca kisah-kisah
menunjukkan contoh pengambilan keputusan
perilaku pribadi yang dalam PerjanjianBaru
mengnal apa itu kasih
Allah
 Menalar/Mengasosiasi
- Membuat kesimpulan
mengenai inti dari etika
PerjanjianBaru
 Mengomunikasikan:
- Mendemonstrasikan
(hafalan) Hukum Kasih
dan Ucapan Bahagia
dalam Khotbah diBukit
- Sikap perilaku yang berani
mengambil keputusan etis
berdasarkan etikaKristen
- Santun dalam
menyampaikan pendapat
dalamdiskusi
 Pengetahuan
- Teori etika Perjanjian Baru
melalui beberapa kisah
PerjanjianBaru
- Kisah Yesus menyembuhkan
di hari Sabat (Matius 12)
(kasih di atas hukumSabat)
- Kisah Ananias dan Safira
(kejujuran &kerelaan)
- Nasehat Rasul Paulus
terhadap Timotius (1
Timotius 6:6-10)(sikap
atasuang)
- Memberi yang terbaik bagi
Allah (Markus12:41-44)
- Kisah Stefanus (sikap
berani menyatakaniman)
- Relasi orang Kristen dan
pemerintah (Roma13:1-7)
- Hubungan Tauratdan
HarperOne, 1996).
 Wayne Grudem,
Christian Ethics: An
Introduction To
Biblical Moral
Reasoning (Wheaton:
Crossway,2017).
 Verkuyl, J. Etika
Kristen Bagi Umum.
Cet. 31 (Jakarta:
BPK Gunung
Mulia,2018).
 Eka Darmaputera,
PerkenalanPertama
(Jakarta: BPK
Gunung Mulia,
2011).
 J.L Houlden, Ethics
and the New
Testament:
understandingthe
 - Mengutarakan proses Hukum Kasih (Roma 2) Bible and Its World
(Matius 5)pengambilan (London: T&T Clark,
- Perempuan sebagai
keputusan dalam 2004)
pemimpin (1Kor.11:2-16)
Perjanjian Baru dalam
kelas
 Keterampilan/Portofolio  Beberapa contoh
kasus dari surat
UnjukKerja kabar
- Mencatat contoh-contoh lain
tentang keputusan etis dalam
kisah Perjanjian Baru

1.7 Menghayati berkat 7.Prinsip  Mengamati  Sikap 4x4  Alkitab

Allah dalam menghargai Deontologis, Jam
Kasus aktual yang Observasi
perbedaan prinsip yang Teleologis, pelajaran
menunjukkan perbedaan - Penilaian diri sendiri (Self
ada Situasional  K. Bertens. Cet.ke
penggunaan prinsip assessment) terhadap 3. Etika
deontologis, teleologis, dan pemahaman mengenai apa itu (Yogyakarta:
2.7 Menunjukkan situasional prinsipetis Kanisius,2013)
perilaku bertanggung - Sikap perilaku yang
jawab dalam bertanggung jawab atas
 Menanya
pengambilan keputusan keputusan yangdiambilnya  Norman L. Geiser.
kasus kontemporer Apa perbedaan keputusan Cet. 17. Etika
ketika menggunakan - Menghargai perbedaan Kristen: Pilihan &
prinsip deontologis, antarsiswa yangberbeda Isu Kontemporer
3.7 Menganalisis dan teleologis, dan - Santun dalam (Malang: SAAT
mengklasifikasi situasional? menyampaikan pendapat Literatur,2017)
perbedaan prinsip dalamdiskusi
pengambilan keputusan
etis yang  Mengumpulkan
Informasi/eksplorasi  EkaDarmaputera,
 Pengetahuan Perkenalan Pertama
- Membaca teoriprinsip
ada pengambilan keputusan Memahami dengan baik
etis berdasarkan tentang perbedaan
pendekatan deontologis, - PrinsipDeontologis
4.7 Menyajikan skema teleologis, dan situasional
prinsip pengambilan - PrinsipTeleologis
- Mendiskusikan perbedaan 
keputusan etis: teleologis, - PrinsipSituasional
keputusan berdasarkan
deontologis, dan
perbedaan prinsip
situasional dalam kasus
kontemporer  Keterampilan/Portofolio
 Menalar/Mengasosiasi
UnjukKerja
- Membuat kesimpulan
- Membuat bagan
mengenai mengapa ada
perbandingan keputusan etis
perbedaan prinsip, serta
berdasarkan perbedaan 
apa keuntungan dan
prinsip deontologis,
kekurangannya.
teleologis,dan situasional
- Mencari dan mencatat kasus-
 Mengomunikasikan: kasus yang mencerminkan
- Mengutarakan argumen keputusan etis berdasar teori-
untuk tentang hasil yang teori yang sudahdibahas
berbeda ketika
menggunakan pendekatan
yang berbeda dalam kasus
tertentu
 SILABUS MATA PELAJARAN ETIKA KRISTEN
SEKOLAH MENENGAH TEOLOGI KRISTEN

MataPelajaran :Etika Kristen

SatuanPendidikan :SMTK Baun
Kelas : XI
KompetensiInti :
(K1) Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
(K2)Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungansosialdanalamsertadalammenempatkandirisebagaicerminanbangsadalampergaulandunia.
(K3) Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
(K4) Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu

1.1 Menghayati 1. Prinsip Etika  Mengamati  Sikap 4x4  Alkitab

perbedaan metode Tanggung Jawab, Jam
Kasus aktual yang Observasi
pengambilan keputusan Keadilan, dan pelajaran
menunjukkan perbedaan - Penilaian diri sendiri (Self
etis Kebajikan (virtue)  K. Bertens. Cet. ke
penggunaan prinsip assessment) terhadap 3, Etika
tanggung jawab, keadilan, pemahaman mengenai apa itu (Yogyakarta:
2.1 Menghargai berbagai dan kebajikan (virtue) prinsipetis Kanisius,2013).
metode dalam - Sikap perilaku yang
pengambilan bertanggung jawabatas
keputusan etis dalam keputusan yang diambilnya  Steve Wilkens (ed),
contoh kasus - Menghargai perbedaan Christian Ethics:
antar siswa yangberbeda Four Views (Grand
 Menanya Rapids: IVP
3.1 Menganalisa dan - Santun dalam Academic,2017)
Apa perbedaan keputusan
mengklasifikasi menyampaikan pendapat
ketika menggunakan
perbedaan prinsip dalamdiskusi
prinsip tanggung jawab,
pengambilan keputusan
keadilan, dan kebajikan  Sproul, R.C., Etika
etis yang ada
(virtue)?  Pengetahuan dan Sikap Orang
Kristen (Malang:
Memahami dengan baik Gandum Mas, 2005)
4.1 Menyajikan skema
 Mengumpulkan tentang:
prinsip pengambilan
Informasi/eksplorasi - Prinsip TanggungJawab
keputusan etis: tanggung
jawab, keadilan, dan - Membaca teori prinsip - PrinsipKeadilan  J. Douma. Cet. 6,
kebajikan (virtue) dalam pengambilan keputusan Kelakuan yang
kasus kontemporer etis berdasarkan - Prinsip Kebajikan(virtue) Bertanggung
pendekatan tanggung Jawab:Pembimbing ke
jawab, keadilan, dan dalam Etika Kristen
kebajikan(virtue)  Keterampilan/Portofolio
(Jakarta: BPK
- Mendiskusikan perbedaan UnjukKerja Gunung Mulia,2010)
keputusan berdasarkan Membuat bagan perbedaan
perbedaan prinsip keputusan etis berdasarkan
perbedaan prinsip tanggung  Norman L.Geiser,
jawab, keadilan, dan cet. 17, Etika
 Menalar/Mengasosiasi kebajikan (virtue) Kristen: Pilihan &
- Membuat kesimpulan Isu Kontemporer.
mengenai mengapa ada (Malang: SAAT
perbedaan prinsip,serta Literatur,2017)
apa keuntungan dan
 kekurangannya.

 Beberapa contoh
 Mengomunikasikan: kasus dari surat
kabar
- Mengutarakan argumen
untuk tentang hasil yang
berbeda ketika
menggunakan pendekatan
yang berbeda dalam kasus
tertentu

1.2 Mengamalkan 2. Prinsip Kasih  Mengamati  Sikap 4x4  Alkitab

prinsip Alkitab dalam dalam pengambilan Jam
Perbandingan penggunaan Observasi
metode pengambilan keputusan Etis pelajaran
prinsip hukum dalam - Penilaian diri sendiri (Self
keputusan etis  K. Bertens. Cet. 3,
Perjanjian Lama dan assessment) terhadap Etika(Yogyakarta:
prinsip kasih dalam pemahaman mengenai apa itu Kanisius,2013).
2.2 Bersikap toleran Perjanjian Baru prinsipetis
terhadap perbedaan - Sikap perilaku yang
prinsip pengambilan bertumbuh menjadi  Eka Darmaputera,
 Menanya
keputusan-keputusan dewasa PerkenalanPertama
etis yang ada dalam Apa inti dari prinsip kasih (Jakarta: BPK
Alkitab dalam pengambilan - Menghargai perbedaan Gunung Mulia,
keputusan etis? antarsiswa yangberbeda 2011).
- Santun dalam
3.2 Memahami menyampaikan pendapat
penerapan prinsip  Mengumpulkan dalamdiskusi  J. Douma. Cet. 6,
Alkitab dalam metode Informasi/eksplorasi
Kelakuan yang
pengambilan keputusan - Membaca teori prinsip Bertanggung
etis pengambilankeputusan  Pengetahuan Jawab:Pembimbing ke
- Hukum mata gantimata, dalamEtika
4.2 Membuat proyek etis berdasarkan pendekatan
perbandingan antara tanggung jawab, keadilan,
pengambilan keputusan- dan kebajikan (virtue)
keputusan etis yang ada
- Mendiskusikan perbedaan
dalam Alkitab
keputusan berdasarkan
perbedaan prinsip
 Menalar/Mengasosiasi
- Membuat kesimpulan
mengenai mengapa ada
perbedaan prinsip, serta
apa keuntungan dan
kekurangannya.
 Mengomunikasikan:
- Mengutarakan argumen
untuk tentang hasil yang
berbeda ketika
menggunakan pendekatan
yang berbeda dalam kasus
tertentu
diganti dengan hukum Kristen (Jakarta:
ditampar pipi kanan beri BPK Gunung Mulia,
pipi kiri (Matius 5:39) 2010)
- Kisah orang buta sejak
lahir (Yohanes9:1-4)
 Glen H. Stassen &
- Kisah kesetiaan dalam
David P. Gushee,
bekerja (Matius25:14-30)
Etika Kerajaan:
- Nasihat menjaga perkataan Mengikuti Yesus
(Yakobus3:1-12) dalam Konteks Masa
- Melawan Hukuman Mati Kini (Surabaya:
(Yohanes 8:7; Roma5:8) Momentum,2008).
 Keterampilan/Portofolio  Norman L.Geiser.
UnjukKerja cet. ke 17, Etika
Kristen: Pilihan &
Membuat bagan perbedaan Isu Kontemporer
keputusan etis berdasarkan (Malang: SAAT
perbedaan prinsip dan Literatur,2017)
penerapannya dalam
kehidupansiswa
 Wayne Grudem,
Christian Ethics: An
Introduction To
Biblical Moral
Reasoning (Wheaton:
Crossway,2017).
  Malcom Brownlee,
Pengambilan
Keputusan Etisdan
Faktor-faktor di
dalamnya (Jakarta:
BPK Gunung
Mulia,2011)

 Robertson McQuilkin
& Paul Copan. 3rd
edition. An
Introduction to
Biblical Ethics:
Walking in The Way of
Wisdom. Grand
Rapids: IVP
Academic

 Beberapa contoh
kasus dari surat
kabar
1.3 Menghayati prinsip 3. Etika Kristen  Mengamati  Sikap 7x4  Alkitab
Alkitab dalam menurut Tokoh Jam
Kisah hidup para tokoh Observasi  BukuAjar
pengambilan keputusan Gereja AbadIV- pelajaran
Gereja Abad IV-XIX - Penilaian diri sendiri (Self
tokoh Gereja AbadIV-XIX XIX  K. Bertens. 2013
assessment) terhadap Cet. ke 3. Etika.
pemahaman mengenai apa itu Yogyakarta:
 Menanya
2.3 Bersikap konsisten dan prinsipetis Kanisius
bertanggung jawab Apa perbedaan dan
- Sikap perilakuyang
kesamaankeputusan
dalam pengambilan etis para Tokoh Gereja Abad
keputusan IV-XIX
3.3 Menganalisis  Mengumpulkan
pengembangan prinsip Informasi/eksplorasi
Alkitab dalam
- Membaca teori prinsip
pengambilan keputusan
pengambilan keputusan
etis Tokoh Gereja abad
etis berdasarkan prinsip
IV-XIX
para tokoh Gereja Abad
IV-XIX: Stoa, Augustinus,
Thomas Aquinas, Martin
Luther, John Calvin, John
4.3 Mempresentasikan
Wesley, David Hume,
prinsip pengambilan
John Locke, Immanuel
keputusan etis oleh para
Kant, John StuartMill
Tokoh Gereja abad IV-
XIX - Mendiskusikan perbedaan
keputusan berdasarkan
perbedaan prinsip
 Menalar/Mengasosiasi
- Membuat kesimpulan
mengenai mengapa ada
perbedaan prinsip, serta
apa keuntungan dan
kekurangannya.
bertanggung jawab atas
keputusan yang diambilnya
- Menghargai perbedaan
antarsiswa yangberbeda
- Santun dalam
menyampaikan pendapat
dalamdiskusi
 Pengetahuan
- Teori pengambilan
keputusan etis tokoh
Gereja AbadIV-XIX
 Keterampilan/Portofolio
UnjukKerja
- Membuat bagan perbedaan
keputusan etis berdasarkan
perbedaan prinsip para tokoh
gereja abadIV-XIX
 Eka Darmaputera.
2011. Perkenalan
Pertama. Jakarta:
BPK GunungMulia
 J. Douma. 2010. Cet.
6. Kelakuan yang
Bertanggung
Jawab:Pembimbing ke
dalam Etika Kristen.
Jakarta: BPK
GunungMulia
 Glen H. Stassen &
David P. Gushee.
2008. Etika Kerajaan:
Mengikuti Yesus
dalam Konteks Masa
Kini. Surabaya:
Momentum
 Norman L.Geiser.
2017 cet. ke 17.
Etika Kristen:
Pilihan & Isu
Kontemporer.
Malang: SAAT
 Mengomunikasikan: Literatur
- Mengutarakan argumen
untuk tentang hasil yang
berbeda ketika  Wayne Grudem. 2017.
menggunakan pendekatan Christian Ethics: An
yang berbeda dalam kasus Introduction To
tertentu Biblical Moral
Reasoning. Wheaton:
Crossway

 Malcom Brownlee.
2011. Pengambilan
Keputusan Etisdan
Faktor-faktor di
dalamnya.Jakarta:
BPK GunungMulia

 Robertson McQuilkin
& Paul Copan. 3rd
edition. An
Introduction to
Biblical Ethics:
Walking in The Way of
Wisdom. Grand
Rapids: IVP
Academic.
 13 TokohEtika
sejakZaman

1.4 Menghayati prinsip 4. Etika Abad XX  Mengamati
Alkitab dalam
Kisah hidup para ahli
pengambilan keputusan
etika Abad XX
ahli etika
 Menanya
2.4 Bersikap kritis dalam Apa perbedaan dan
pengambilan keputusan kesamaan keputusan para
berdasarkan teori etika ahli etika Abad XX
abad XX
 Mengumpulkan
3.4 Menganalisis Informasi/eksplorasi
pengembangan prinsip - Membaca teori prinsip
pengambilan keputusan pengambilan keputusan
etis ahli etika abad XX etis berdasarkan prinsip
para ahli etika Abad XX:
Joseph Fletcher, Lawrence
4.4 Mempresentasikan
Kohlberg, Emmanuel
prinsip pengambilan
Levinas, Alasdair
keputusan etis oleh para
Macintyre, Jürgen
ahli etika abadXX
Habermas, KOnsili
Vatikan II,
StanleyHauerwas
Yunani sampai Abad
ke K. Bertens. 2013
Cet. ke 3.
Etika. Yogyakarta:
Kanisius.
 Sikap 7x4  Alkitab
Jam
Observasi  BukuAjar
pelajaran
- Penilaian diri sendiri (Self
 K. Bertens. 2013
assessment) terhadap Cet. ke 3. Etika.
pemahaman mengenai apa itu Yogyakarta:
prinsipetis Kanisius.
- Sikap perilaku yang
bertanggung jawab atas
 Eka Darmaputera.
keputusan yangdiambilnya
2011. Perkenalan
- Menghargai perbedaan Pertama. Jakarta:
antarsiswa yangberbeda BPK GunungMulia
- Santun dalam
menyampaikan pendapat
dalamdiskusi  J. Douma. 2010. Cet.
6. Kelakuan yang
Bertanggung
 Pengetahuan Jawab:Pembimbing ke
- Teori ahli etika abadXX dalam Etika Kristen.
Jakarta: BPK Gunung
Mulia.
 Keterampilan/Portofolio
UnjukKerja
- Mendiskusikan perbedaan - Membuat bagan perbedaan  Glen H. Stassen &
keputusan berdasarkan keputusan etis berdasarkan David P. Gushee.
perbedaan prinsip perbedaan prinsip para ahli 2008. Etika Kerajaan:
etika abad XX Mengikuti Yesus
dalam Konteks Masa
 Menalar/Mengasosiasi Kini. Surabaya:
- Membuat kesimpulan Momentum.
mengenai mengapa ada
perbedaan prinsip, serta
apa keuntungan dan  Norman L.Geiser.
kekurangannya. 2017 cet. ke 17.
Etika Kristen:
Pilihan & Isu
 Mengomunikasikan: Kontemporer.
Mengutarakan argumen Malang: SAAT
untuk tentang hasil yang Literatur.
berbeda ketika
menggunakan pendekatan
yang berbeda dalam kasus  Wayne Grudem. 2017.
tertentu Christian Ethics: An
Introduction To
Biblical Moral
Reasoning. Wheaton:
Crossway

 Malcom Brownlee.
2011. Pengambilan
Keputusan Etisdan
Faktor-faktor di
 dalamnya. Jakarta:
BPK Gunung Mulia

 Robertson McQuilkin
& Paul Copan. 3rd
edition. An
Introduction to
Biblical Ethics:
Walking in The Way of
Wisdom. Grand
Rapids: IVP
Academic.

 13 Tokoh Etika
sejak Zaman
Yunani sampai
Abadke-19

1.5 Mengamalkan etika 5. Isu-isu etis  Mengamati  Sikap 6x4  Alkitab

Kristen dalam isu aktual: kontemporer Jam
Berbagai contoh isu etis Observasi  BukuAjar
integritas, kejujuran, pelajaran
kontemporer - Penilaian diri sendiri (Self
menghormati tubuh,  K. Bertens. 2013
seksualitas dan assessment) terhadap Cet. ke 3. Etika.
disabilitas, menjaga pemahaman mengenai apa Yogyakarta:
 Menanya
ucapan, kesetiaan ituAlkitab Kanisius.
terhadap Tuhan dan Apa keputusan terbaik - Sikap perilaku yang berani
teman, perundungan, berdasarkan prinsip kasih mengambil keputusan karena
Tuhan dalam kasus  Eka Darmaputera.
berdasar kasih Yesus
etiskontemporer? 2011. Perkenalan
2.5 Menunjukkan - Santundalam Pertama.Jakarta:
perilaku proaktif dalam
mencari dasar keputusan
etis dalam isu-isu aktual:
integritas, kejujuran,
menghormati tubuh,
seksualitas dan
disabilitas, menjaga
ucapan, kesetiaan
terhadap Tuhan dan
teman,perundungan,
3.5 Menganalisis peran
etika Kristen dalam isu
aktual: integritas,
kejujuran, menghormati
tubuh, seksualitas dan
disabilitas, menjaga
ucapan, kesetiaan
terhadap Tuhan dan
teman,perundungan,
4.5 Menyajikan debat
terbuka melalui studi kasus
isu aktual: integritas,
kejujuran, menghormati
tubuh, seksualitas dan
disabilitas, menjaga
ucapan, kesetiaan
 Mengumpulkan menyampaikan pendapat BPK Gunung Mulia
Informasi/eksplorasi dalam diskusi
- Mendiskusikan kisah-
 J. Douma. 2010. Cet.
kisah pengambilan
 Pengetahuan
keputusan masa kini dan 6. Kelakuan yang
- Masalah etis kontemporer Bertanggung
menerapkan prinsip
siswa masakini Jawab:Pembimbing ke
Alkitab kepada ceritaitu
dalam Etika Kristen.
- Mewawancarai
Jakarta: BPK Gunung
pendeta/majelis gereja  Keterampilan/Portofolio Mulia.
mengenai keputusan
mereka atas kasus yang UnjukKerja
dipilih. - Menyajikan presentasi
pilihan etis dalam dua  Glen H. Stassen &
kelompok yang berbeda David P. Gushee.
pendapat dan berdebat 2008. Etika Kerajaan:
mengenai pilihantersebut. Mengikuti Yesus
 Menalar/Mengasosiasi
dalam Konteks Masa
- Membuat kesimpulan Kini. Surabaya:
mengenai prinsip dan Momentum.
keputusan yang harus
diambil atas kasus
kontemporer
 Norman L.Geiser.
2017 cet. ke 17.
Etika Kristen:
 Mengomunikasikan:
Pilihan & Isu
- Mengutarakan Kontemporer.
keputusan yang siswa Malang: SAAT
ambil dalam kelas Literatur.
mengenai beberapa
kasusaktual
terhadap Tuhan dan teman,
perundungan,
 Wayne Grudem. 2017.
Christian Ethics: An
Introduction To
Biblical Moral
Reasoning. Wheaton:
Crossway

 Malcom Brownlee.
2011. Pengambilan
Keputusan Etisdan
Faktor-faktor di
dalamnya.Jakarta:
BPK GunungMulia

 Robertson McQuilkin
& Paul Copan. 3rd
edition. An
Introduction to
Biblical Ethics:
Walking in The Way of
Wisdom (Grand
Rapids: IVP
Academic,2014).
 Beberapa contoh
kasus dari surat
kabar
 SILABUS MATA PELAJARAN ETIKA KRISTEN
SEKOLAH MENENGAH TEOLOGI KRISTEN

MataPelajaran : Etika Kristen

SatuanPendidikan :SMTK
Kelas XII
KompetensiInti :
(K1) Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yangdianutnya
(K2) Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif)
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungansosialdanalamsertadalammenempatkandirisebagaicerminanbangsadalampergaulandunia.
(K3) Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
(K4) Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolahsecaramandiri,danmampumenggunakanmetodasesuaikaidahkeilmuan.

Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu

1.1 Mengamalkan 1. Isu-Isu Etis  Mengamati  Sikap 20x4  Alkitab

etika Kristen dalam Kontemporer
Berbagai contoh isu etis Observasi Jam
isu aktual: IPTEK,
kontemporer - Penilaian diri sendiri (Self pelajaran
penggunaan medsos,  Glen H. Stassen
pacaran, pornografi, assessment) terhadap &David P. Gushee,
penggunaan narkoba, pemahaman mengenai apa Etika Kerajaan:
lingkungan hidup, ituAlkitab Mengikuti Yesus
perbedaan budaya,  Menanya dalam Konteks
- Sikap perilaku yang berani
penggunaan tato, Apa keputusan terbaik mengambil keputusan karena Masa Kini.
berdasarkan prinsip berdasarkasih (Surabaya:
gossip, kekerasan kasih Tuhan dalam kasus Yesus Momentum, 2008)
terhadap teman, etiskontemporer? - Santun dalam
games online menyampaikan pendapat
dalamdiskusi  Norman L.Geiser.
 Mengumpulkan
cet. ke 17, Etika
2.1 Menunjukkan Informasi/eksplorasi
Kristen: Pilihan &
perilaku proaktif - Mendiskusikan kisah- Isu Kontemporer.
dalam mencari dasar kisah pengambilan
 Pengetahuan (Malang: SAAT
keputusan etis dalam keputusan masa kini dan Literatur,2017).
isu-isu aktual: menerapkan prinsip - Masalah-masalah
IPTEK, penggunaan Alkitab kepada ceritaitu kontemporer siswa masa
medsos, pacaran, kini
pornografi, - Mewawancarai  Wayne Grudem,
penggunaan narkoba, pendeta/majelis gereja Christian Ethics:
lingkungan hidup, mengenai keputusan  Keterampilan/Portofolio AnIntroductionTo
perbedaan budaya, mereka atas kasus yang Biblical Moral
penggunaan tato, dipilih. UnjukKerja Reasoning.
gossip, kekerasan Menyajikan presentasi pilihan (Wheaton:
terhadap teman, etis dalam dua kelompok yang Crossway,2017).
games online,  Menalar/Mengasosiasi berbeda pendapat dan berdebat
- Membuat kesimpulan mengenai pilihan tersebut.
mengenai prinsip dan  MalcomBrownlee,
3.1 Menganalisis keputusan yang harus Pengambilan
peran etika Kristen diambil atas kasus Keputusan Etis dan
dalam isu aktual: kontemporer Faktor-faktor di
IPTEK, penggunaan dalamnya (Jakarta:
medsos, pacaran, BPK Gunung
pornografi,  Mengomunikasikan: Mulia, 2011)
penggunaan
narkoba, - Mengutarakan
keputusan yang siswa
ambil dalam kelas  Robertson
mengenaibeberapa
lingkungan hidup, kasus aktual McQuilkin & Paul
perbedaan budaya, Copan. 3rd edition, An
penggunaan tato, Introduction to
gossip, kekerasan Biblical Ethics:
terhadap teman, Walking in The Way
gamesonline of Wisdom (Grand
Rapids: IVP
Academic,2011)
4.1 Menyajikan debat
terbuka melalui studi
kasus isu aktual:
 Beberapa contoh
IPTEK, penggunaan
kasus dari surat
medsos, pacaran,
kabar
pornografi,
penggunaan narkoba,
lingkungan hidup,
perbedaan budaya,  MediaOnline
penggunaan tato,
gossip, kekerasan
terhadap teman,
gamesonline