Prograrm DIII Ilmu Kesehatan PENGOBATAN RHEMATIK, DEMAM, KENCING MANIS Prodi Keperawatan UNIB (BROTOWALI) No Dokumen : No. Revisi : 01 Halaman : 1/3 Prosedur Tetap Thearpy Ditetapkan oleh : Komplementer Ketua Prodi Keperawatan Tanggal : Maret 2017
Ns. Yusran Hasymi, S.Kep, M.Kep, Sp.KMB
Diskripsi, ciri Merukan tumbuhan hutan, ladang atau ditanam dekat pagar rumah. tanaman , gambar Merupakan tanaman perdu, memanjat , tinngi batang 2,5 m, batang tanamam sebesar jari kelingking, berbintik rapat, rasanya pahit
Kegunaan Rhematik arthritis, rematik sendi pinggul(sciatica, memar
Demam, merangsang nafsu makan, demam kuning Kencing manis Nama Latin Tinospora crispa (shen jin teng) Bagian yg dipakai Batang Kandungan kimia Alkaloid, damar lunak, pati, gikosida pikrotosid, zat pahit pikroretin, harsa, berberin dan palmatin, akar mengandung alkaloid berberin, dan kolumbin Pemakaian luar Air rebus batang brotowali dipakai untuk cuci koreng Pelaksana Mahasiswa tingkat III semester VI yang mengambil mata kuliah Therapy Komplementer Alat dan Bahan Batang brotowali Cara Pengolahan 1. Rhematik: 1 jari batang brotowali ( + 8 cm) dicuci dan potong- dan Pemakaian, dosis potong seperlunya, direbus dg 3 gelas air sampai menjadi 1 ½ gelas, setelah dingin disaring, ditambah madu secukupnya, minum sehari 3x1/2 gelas 2. Demam kuning (icteric): 1 jari batang brotowali dicuci dan potong-potong seperlunya, direbus dg 3 gelas air sampai menjadi 1 ½ gelas, setelah dingin disaring, ditambah madu secukupnya, minum sehari 2x3/4 gelas 3. Demam: 2 jari batang brotowali dicuci dan potong-potong seperlunya, direbus dg 2 gelas air sampai menjadi 1 gelas, setelah dingin disaring, ditambah madu secukupnya, minum sehari 2x1/2 gelas 4. Kencing manis : ½ genggam daun sambiloto, 1/3 genggam daun kumis kucing, ¾ jari (+ 6 cm) batang brotowali dicuci dan dipotong-potong, direbus dg 3 gelas air menjadi 2 gelas, diminum setelah makan, sehari 2x1 gelas 5. Kudis : 3 jari batang b, srotowali, belerang sebesar kemiri, dicuci dan ditumbuk halus, diremas dg miyak kelapa seperlunya, dipakai untuk melumas kulit yg terserang kudis, sehari 2x. 6. Luka: daun brotowali ditumbuk halus, letakkan pada luka, diganti 2x perhari, untuk mencuci luka, dipakai air rebus batang brotowali. Referensi 1. Hembing, dkk. 1994. Tanaman Berkasiat Obat di Indonesia, Jakarta, Pustaka Kartini, hal 13 2. ... 3. ....