Catatan: Tidak semua indikasi yang dicantumkan bisa disembuhkan dengan tumbuhan
obat yang dimaksud. Ini karena khasiat tumbuhan obat tidak terlepas dari kandungan
kimianya, sedangkan kandungan kimia dari masing-masing tumbuhan obat bisa agak berbeda
di setiap wilayah atau negara karena tergantung dari iklim, ketinggian, jenis tanah, dan
perlakuan terhadap penanaman (kecuali tumuhan liar), dan sebagainya. Selain itu, juga tidak
terlepas dari cara pengolahannya. Misalnya bisa dengan cara diseduh (infus), harus direbus
dalam jangka waktu beberapa lama, atau harus di tim. Jika berupa ramuan yang terdiri dari
biji, kulit kayu, daun, bunga, akar, dan umbi, kadangkala ada bagian yang harus direbus
terlebih dahulu atau direbus secara terpisah. (dr Setiawan Dalimartha)
_________________________________
Referensi
Buku:
Dalimartha , dr. Setiawan, Atlas Tumbuhan Obat Indonesia, jilid 3 (Jakarta: Trubus
Agriwidya, 2003)
Dalimartha , dr. Setiawan, Atlas Tumbuhan Obat Indonesia, jilid 5(Jakarta: Pustaka
Bunda, 2008)
Hariana, Drs. H. Arief, Tumbuhan Obat Dan Khasiatnya, seri 3 (Jakarta: Penebar
Swadaya, 2008)
Situs
- indonesiaindonesia.com
- IPTEKnet, Sentra Informasi IPTEK