Anda di halaman 1dari 10

www.rajaebookgratis.

com
Email Password
Login
Keep me logged in Forgot your password?

Sign Up Facebook helps you connect and share with the people in your life.

167. ISLAM ADA DI AMERIKA JAUH SEBELUM COLOMBUS


by ۩۞۩ - ISLAM TERBUKTI BENAR - ۩۞۩ on Thursday, August 5, 2010 at 2:56am

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

‫ﻣﺤﻤﺪ رﺳﻮ ل اﷲ‬.‫ﻻ إﻟﮫ إ َّﻻ اﷲ‬.‫ ِﺑْﺴــــِﻢ اِﷲاﻟﱠﺮْﺣَﻤِﻦ اﻟﱠﺮِﺣﯿﻢ‬. ‫اﻟﺴﻼم ﻋﻠﯿﻜﻢ‬
‫اﻣﺎ ﺑﻌﺪ‬.‫ اﻟﺼﻼة و اﻟﺴﻼم ﻋﻠﻰ رﺳﻮ ل اﷲ‬.‫اﻟﺤﻤﺪ ﷲ رب اﻟﻌﺎ ﻟﻤﯿﻦ‬

Jika Anda mengunjungi Washington DC, datanglah ke Perpustakaan Kongres (Library of


Congress). Lantas, mintalah arsip perjanjian pemerintah Amerika Serikat dengan suku
Cherokee, salah satu suku Indian, tahun 1787. Di sana akan ditemukan tanda tangan
Kepala Suku Cherokee saat itu, bernama AbdeKhak dan Muhammad Ibnu Abdullah.

Isi perjanjian itu antara lain adalah hak suku Cherokee untuk melangsungkan
keberadaannya dalam perdagangan, perkapalan, dan bentuk pemerintahan suku
۩۞۩ - ISLAM TERBUKTI cherokee yang saat itu berdasarkan hukum Islam. Lebih lanjut, akan ditemukan
BENAR - ۩۞۩'s Notes kebiasaan berpakaian suku Cherokee yang menutup aurat sedangkan kaum laki-lakinya
Notes About ۩۞۩ - ISLAM memakai turban (surban) dan terusan hingga sebatas lutut.
TERBUKTI BENAR - ۩۞۩

Subscribe
۩۞۩ - ISLAM TERBUKTI
BENAR - ۩۞۩'s Notes

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Cara berpakaian ini dapat ditemukan dalam foto atau lukisan suku cherokee yang
diambil gambarnya sebelum tahun 1832. Kepala suku terakhir Cherokee sebelum
akhirnya benar-benar punah dari daratan Amerika adalah seorang Muslim bernama
Ramadan Ibnu Wati.

converted by Web2PDFConvert.com
www.rajaebookgratis.com

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Berbicara tentang suku Cherokee, tidak bisa lepas dari Sequoyah. Ia adalah orang asli
suku cherokee yang berpendidikan dan menghidupkan kembali Syllabary suku mereka
pada 1821. Syllabary adalah semacam aksara. Jika kita sekarang mengenal abjad A
sampai Z, maka suku Cherokee memiliki aksara sendiri.

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Yang membuatnya sangat luar biasa adalah aksara yang dihidupkan kembali oleh
Sequoyah ini mirip sekali dengan aksara Arab. Bahkan, beberapa tulisan masyarakat
cherokee abad ke-7 yang ditemukan terpahat pada bebatuan di Nevada sangat mirip
dengan kata ”Muhammad” dalam bahasa Arab.

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

converted by Web2PDFConvert.com
www.rajaebookgratis.com

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Nama-nama suku Indian dan kepala sukunya yang berasal dari bahasa Arab tidak
hanya ditemukan pada suku Cherokee (Shar-kee), tapi juga Anasazi, Apache, Arawak,
Arikana, Chavin Cree, Makkah, Hohokam, Hupa, Hopi, Mahigan, Mohawk, Nazca, Zulu,
dan Zuni. Bahkan, beberapa kepala suku Indian juga mengenakan tutp kepala khas
orang Islam. Mereka adalah Kepala Suku Chippewa, Creek, Iowa, Kansas, Miami,
Potawatomi, Sauk, Fox, Seminole, Shawnee, Sioux, Winnebago, dan Yuchi. Hal ini
ditunjukkan pada foto-foto tahun 1835 dan 1870.

converted by Web2PDFConvert.com
www.rajaebookgratis.com

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Secara umum, suku-suku Indian di Amerika juga percaya adanya Tuhan yang
menguasai alam semesta. Tuhan itu tidak teraba oleh panca indera. Mereka juga
meyakini, tugas utama manusia yang diciptakan Tuhan adalah untuk memuja dan
menyembah-Nya. Seperti penuturan seorang Kepala Suku Ohiyesa : ”In the life of the
Indian, there was only inevitable duty-the duty of prayer-the daily recognition of the
Unseen and the Eternal”. Bukankah Al-Qur’an juga memberitakan bahwa tujuan
penciptaan manusia dan jin semata-mata untuk beribadah pada Allah (*)

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

converted by Web2PDFConvert.com
www.rajaebookgratis.com
Subhanalloh….

Bagaimana bisa Kepala suku Indian Cheeroke itu muslim?

Sejarahnya panjang,

Semangat orang-orang Islam dan Cina saat itu untuk mengenal lebih jauh planet
(tentunya saat itu nama planet belum terdengar) tempat tinggalnya selain untuk
melebarkan pengaruh, mencari jalur perdagangan baru dan tentu saja memperluas
dakwah Islam mendorong beberapa pemberani di antara mereka untuk melintasi area
yang masih dianggap gelap dalam peta-peta mereka saat itu.

Beberapa nama tetap begitu kesohor sampai saat ini bahkan hampir semua orang
pernah mendengarnya sebut saja Tjeng Ho dan Ibnu Batutta, namun beberapa lagi
hampir-hampir tidak terdengar dan hanya tercatat pada buku-buku akademis.

Para ahli geografi dan intelektual dari kalangan muslim yang mencatat perjalanan ke
benua Amerika itu adalah Abul-Hassan Ali Ibn Al Hussain Al Masudi (meninggal tahun
957), Al Idrisi (meninggal tahun 1166), Chihab Addin Abul Abbas Ahmad bin Fadhl Al
Umari (1300 – 1384) dan Ibn Battuta (meninggal tahun 1369).

Menurut catatan ahli sejarah dan ahli geografi muslimAl Masudi (871 – 957),
Khashkhash Ibn Saeed Ibn Aswad seorang navigator muslim dari Cordoba di
Andalusia, telah sampai ke benua Amerika pada tahun 889 Masehi. Dalam bukunya,
‘Muruj Adh-dhahab wa Maadin al-Jawhar’ (The Meadows of Gold and Quarries of
Jewels), Al Masudi melaporkan bahwa semasa pemerintahan Khalifah Spanyol
Abdullah Ibn Muhammad (888 – 912), Khashkhash Ibn Saeed Ibn Aswad berlayar dari
Delba (Palos) pada tahun 889, menyeberangi Lautan Atlantik, hingga mencapai wilayah
yang belum dikenal yang disebutnya Ard Majhoola, dan kemudian kembali dengan
membawa berbagai harta yang menakjubkan.

Sesudah itu banyak pelayaran yang dilakukan mengunjungi daratan di seberang Lautan
Atlantik, yang gelap dan berkabut itu. Al Masudi juga menulis buku ‘Akhbar Az Zaman’
yang memuat bahan-bahan sejarah dari pengembaraan para pedagang ke Afrika dan
Asia.

Dr. Youssef Mroueh juga menulis bahwa selama pemerintahan Khalifah Abdul Rahman
III (tahun 929-961) dari dinasti Umayah, tercatat adanya orang-orang Islam dari Afrika
yang berlayar juga dari pelabuhan Delba (Palos) di Spanyol ke barat menuju ke lautan
lepas yang gelap dan berkabut, Lautan Atlantik. Mereka berhasil kembali dengan

converted by Web2PDFConvert.com
www.rajaebookgratis.com
membawa barang-barang bernilai yang diperolehnya dari tanah yang asing.

Beliau juga menuliskan menurut catatan ahli sejarah Abu Bakr Ibn Umar Al-Gutiyya
bahwa pada masa pemerintahan Khalifah Spanyol, Hisham II (976-1009) seorang
navigator dari Granada bernama Ibn Farrukh tercatat meninggalkan pelabuhan Kadesh
pada bulan Februari tahun 999 melintasi Lautan Atlantik dan mendarat di Gando
(Kepulaun Canary).

Ibn Farrukh berkunjung kepada Raja Guanariga dan kemudian melanjutkan ke barat
hingga melihat dua pulau dan menamakannya Capraria dan Pluitana. Ibn Farrukh kembali
ke Spanyol pada bulan Mei 999.

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Perlayaran melintasi Lautan Atlantik dari Maroko dicatat juga oleh penjelajah laut Shaikh
Zayn-eddin Ali bin Fadhel Al-Mazandarani. Kapalnya berlepas dari Tarfay di Maroko
pada zaman Sultan Abu-Yacoub Sidi Youssef (1286 – 1307) raja keenam dalam dinasti
Marinid. Kapalnya mendarat di pulau Green di Laut Karibia pada tahun 1291. Menurut
Dr. Morueh, catatan perjalanan ini banyak dijadikan referensi oleh ilmuwan Islam.

Sultan-sultan dari kerajaan Mali di Afrika barat yang beribukota di Timbuktu, ternyata
juga melakukan perjalanan sendiri hingga ke benua Amerika. Sejarawan Chihab Addin
Abul-Abbas Ahmad bin Fadhl Al Umari (1300 – 1384) memerinci eksplorasi geografi ini
dengan seksama. Timbuktu yang kini dilupakan orang, dahulunya merupakan pusat
peradaban, perpustakaan dan keilmuan yang maju di Afrika. Ekpedisi perjalanan darat
dan laut banyak dilakukan orang menuju Timbuktu atau berawal dari Timbuktu.

Sultan yang tercatat melanglang buana hingga ke benua baru saat itu adalah Sultan
Abu Bakari I (1285 – 1312), saudara dari Sultan Mansa Kankan Musa (1312 – 1337),
yang telah melakukan dua kali ekspedisi melintas Lautan Atlantik hingga ke Amerika dan
bahkan menyusuri sungai Mississippi.

Sultan Abu Bakari I melakukan eksplorasi di Amerika tengah dan utara dengan
menyusuri sungai Mississippi antara tahun 1309-1312. Para eksplorer ini berbahasa
Arab. Dua abad kemudian, penemuan benua Amerika diabadikan dalam peta berwarna
Piri Re’isi yang dibuat tahun 1513, dan dipersembahkan kepada raja Ottoman Sultan
Selim I tahun 1517. Peta ini menunjukkan belahan bumi bagian barat, Amerika selatan
dan bahkan benua Antartika, dengan penggambaran pesisiran Brasil secara cukup
akurat.

converted by Web2PDFConvert.com
www.rajaebookgratis.com

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Sequoyah, also known as George Gist Bukti lainnya adalah, Columbus sendiri
mengetahui bahwa orang-orang Carib (Karibia) adalah pengikut Nabi Muhammad. Dia
faham bahwa orang-orang Islam telah berada di sana terutama orang-orang dari Pantai
Barat Afrika. Mereka mendiami Karibia, Amerika Utara dan Selatan. Namun tidak seperti
Columbus yang ingin menguasai dan memperbudak rakyat Amerika. Orang-Orang Islam
datang untuk berdagang dan bahkan beberapa menikahi orang-orang pribumi.

Lebih lanjut Columbus mengakui pada 21 Oktober 1492 dalam pelayarannya antara
Gibara dan Pantai Kuba melihat sebuah masjid (berdiri di atas bukit dengan indahnya
menurut sumber tulisan lain). Sampai saat ini sisa-sisa reruntuhan masjid telah
ditemukan di Kuba, Mexico, Texas dan Nevada.

Dan tahukah anda? 2 orang nahkoda kapal yang dipimpin oleh Columbus kapten kapal
Pinta dan Nina adalah orang-orang muslim yaitu dua bersaudara Martin Alonso Pinzon
dan Vicente Yanex Pinzon yang masih keluarga dari Sultan Maroko Abuzayan
Muhammad III (1362). [THACHER,JOHN BOYD: Christopher Columbus, New York 1950]

Dan mengapa hanya Columbus saja yang sampai saat ini dikenal sebagai penemu
benua amerika? Karena saat terjadi pengusiran kaum yahudi dari spanyol sebanyak
300.000 orang yahudi oleh raja Ferdinand yang Kristen, kemudian orang-orang yahudi
menggalang dana untuk pelayaran Columbus dan berita ‘penemuan benua Amerika’
dikirim pertama kali oleh Christopher Columbus kepada kawan-kawannya orang Yahudi
di Spanyol.

Pelayaran Columbus ini nampaknya haus publikasi dan diperlukan untuk menciptakan
legenda sesuai dengan ‘pesan sponsor’ Yahudi sang penyandang dana. Kisah
selanjutnya kita tahu bahwa media massa dan publikasi dikuasai oleh orang-orang
Yahudi yang bahkan dibenci oleh orang-orang seperti Henry Ford si raja mobil Amerika
itu.

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Maka tampak ada ketidak-jujuran dalam menuliskan fakta sejarah tentang penemuan
benua Amerika. Penyelewengan sejarah oleh orang-orang Yahudi yang terjadi sejak
pertama kali mereka bersama-sama orang Eropa menjejakkan kaki ke benua Amerika.

Dan tahukah anda? sebenarnya laksam ana Zheng He atau yang di Indonesia lebih
dikenal dengan nama laksamana Cheng Ho adalah penemu benua amerika pertama,
sekitar 70 tahun sebelum Columbus.

Sekitar 70 tahun sebelum Columbus menancapkan benderanya di daratan Amerika,


Laksamana Zheng He sudah lebih dulu datang ke sana. Para peserta seminar yang
diselenggarakan oleh Royal Geographical Society di London beberapa waktu lalu
dibuat terperangah. Adalah seorang ahli kapal selam dan sejarawan bernama Gavin
Menzies dengan paparannya dan lantas mendapat perhatian besar.

Tampil penuh percaya diri, Menzies menjelaskan teorinya tentang pelayaran terkenal
dari pelaut mahsyur asal Cina, Laksamana Zheng He (kita mengenalnya dengan Ceng
Ho-red). Bersama bukti-bukti yang ditemukan dari catatan sejarah, dia lantas

converted by Web2PDFConvert.com
www.rajaebookgratis.com
berkesimpulan bahwa pelaut serta navigator ulung dari masa dinasti Ming itu adalah
penemu awal benua Amerika, dan bukannya Columbus.

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Bahkan menurutnya, Zheng He ‘mengalahkan’ Columbus dengan rentang waktu sekitar


70 tahun. Apa yang dikemukakan Menzies tentu membuat kehebohan lantaran
masyarakat dunia selama ini mengetahui bahwa Columbus-lah si penemu benua
Amerika pada sekitar abad ke-15. Pernyataan Menzies ini dikuatkan dengan sejumlah
bukti sejarah.

Adalah sebuah peta buatan masa sebelum Columbus memulai ekspedisinya lengkap
dengan gambar benua Amerika serta sebuah peta astronomi milik Zheng He yang
dosodorkannya sebagai barang bukti itu. Menzies menjadi sangat yakin setelah meneliti
akurasi benda-benda bersejarah itu.

Cherokee syllabary”Laksana inilah yang semestinya dianugerahi gelar sebagai penemu


pertama benua Amerika,” ujarnya. Menzies melakukan kajian selama lebih dari 14 tahun.
Ini termasuk penelitian peta-peta kuno, bukti artefak dan juga pengembangan dari
teknologi astronomi modern seperti melalui program software Starry Night.

Dari bukti-bukti kunci yang bisa mengubah alur sejarah ini, Menzies mengatakan bahwa
sebagian besar peta maupun tulisan navigasi Cina kuno bersumber pada masa
pelayaran Laksamana Zheng He. Penjelajahannya hingga mencapai benua Amerika
mengambil waktu antara tahun 1421 dan 1423. Sebelumnya armada kapal Zheng He
berlayar menyusuri jalur selatan melewati Afrika dan sampai ke Amerika Selatan.

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Uraian astronomi pelayaran Zheng He kira-kira menyebut, pada larut malam saat terlihat
bintang selatan sekitar tanggal 18 Maret 1421, lokasi berada di ujung selatan Amerika
Selatan. Hal tersebut kemudian direkonstruksi ulang menggunakan software Starry
Night dengan membandingkan peta pelayaran Zheng He.

“Saya memprogram Starry Night hingga masa di tahun 1421 serta bagian dunia yang
diperkirakan pernah dilayari ekspedisi tersebut,” ungkap Menzies yang juga ahli
navigasi dan mantan komandan kapal selam angkatan laut Inggris ini. Dari sini, dia
akhirnya menemukan dua lokasi berbeda dari pelayaran ini berkat catatan astronomi
(bintang) ekspedisi Zheng He.

Lantas terjadi pergerakan pada bintang-bintang ini, sesuai perputaran serta orientasi
bumi di angkasa. Akibat perputaran bumi yang kurang sempurna membuat sumbu bumi
seolah mengukir lingkaran di angkasa setiap 26 ribu tahun. Fenomena ini, yang disebut
presisi, berarti tiap titik kutub membidik bintang berbeda selama waktu berjalan. Menzies
menggunakan software untuk merekonstruksi posisi bintang-bintang seperti pada masa
tahun 1421.

“Kita sudah memiliki peta bintang Cina kuno namun masih membutuhkan penanggalan
petanya,” kata Menzies. Saat sedang bingung memikirkan masalah ini, tiba-tiba
ditemukanlah pemecahannya. “Dengan kemujuran luar biasa, salah satu dari tujuan
yang mereka lalui, yakni antara Sumatra dan Dondra Head, Srilanka, mengarah ke
barat.”

Bagian dari pelayaran tersebut rupanya sangat dekat dengan garis katulistiwa di
Samudera Hindia. Adapun Polaris, sang bintang utara, dan bintang selatan Canopus,
yang dekat dengan lintang kutub selatan, tercantum dalam peta. “Dari situ, kita berhasil
menentukan arah dan letak Polaris. Sehingga selanjutnya kita bisa memastikan masa
dari peta itu yakni tahun 1421, plus dan minus 30 tahun.”

converted by Web2PDFConvert.com
www.rajaebookgratis.com
Sequoyah Atas temuan tersebut, Phillip Sadler, pakar navigasi dari Harvard-
Smithsonian Center for Astrophysics, mengatakan perkiraan dengan menggunakan
peta kuno berdasarkan posisi bintang amatlah dimungkinkan. Dia juga sepakat bahwa
estimasi waktu 30 tahun, seperti dalam pandangan Menzies, juga masuk akal.

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

Selama ini, masyarakat dunia mengetahui kiprah Zheng He sebagai penjelajah ulung.
Dia terlahir di Kunyang, kota yang berada di sebelah barat daya Propinsi Yunan, pada
tahun 1371. Keluarganya yang bernama Ma, adalah bagian dari warga minoritas
Semur. Mereka berasal dari kawasan Asia Tengah serta menganut agama Islam.

Ayah dan kakek Zheng He diketahui pernah mengadakan perjalanan haji ke Tanah Suci
Makkah. Sementara Zheng He sendiri tumbuh besar dengan banyak mengadakan
perjalanan ke sejumlah wilayah. Ia adalah Muslim yang taat.

Yunan adalah salah satu wilayah terakhir pertahanan bangsa Mongol, yang sudah ada
jauh sebelum masa dinasti Ming. Pada saat pasukan Ming menguasai Yunan tahun
1382, Zheng He turut ditawan dan dibawa ke Nanjing. Ketika itu dia masih berusia 11
tahun.

Zheng He pun dijadikan sebagai pelayan putra mahkota yang nantinya menjadi kaisar
bernama Yong Le. Nah kaisar inilah yang memberi nama Zheng He hingga akhirnya dia
menjadi salah satu panglima laut paling termashyur di dunia.

Subhanallah...
1 lagi bukti...
Dari ilmiah.... Islam TERBUKTI Benar...
Dari nalar.... Islam TERBUKTI Benar...
Dari Sejarah.... Islam TERBUKTI Benar...
Dari Kitab agama lain pun.... Islam TERBUKTI Benar...

Qs.3 Ali Imran:85. Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali
tidaklah akan diterima daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.

===========================================
APA BUKTI ISLAM BENAR???
Sangat penting untuk ribuan new member yang join tiap hari,tolong klik:
http://www.facebook.com/pages/-ISLAM-TERBUKTI-BENAR-/298400792751?v=info
===========================================

Untuk Posting hari lalui:


http://www.facebook.com/album.php?aid=147602&id=298400792751

Klik pada gambar untuk copy paste gambar lebih jelas untuk disebarkan... ^_^

converted by Web2PDFConvert.com
www.rajaebookgratis.com

Klik share,bagikan,kongsi, jempol,like,suka,tag,tandai agar dakwah menyebar ke


seluruh pelosok. More like/jempol & More comment = membantu dakwah karena posting
ini akan sering muncul di wall member sebagai most recent update.

Allah berfirman: Menyampaikan=Wajib (bukan kata saya)


Qs.3:20 Kewajiban kamu hanyalah menyampaikan ❤♡ ❥ ♥
Qs.5:92 Kewajiban Rasul Kami, hanyalah menyampaikan dengan terang
Qs.16:82 Kewajiban yang dibebankan atasmu hanyalah menyampaikan
Qs.16:125 Serulah pada jalan Tuhan-mu denga...n hikmah & pelajaran baik
Qs.42:48 Kewajibanmu tidak lain hanyalah menyampaikan ❤♡ ❥ ♥
Qs.64:12 Kewajiban Rasul Kami hanyalah menyampaikan dengan terang

Ayo mari menyampaikan....

Thanx 2 ALL 4 Support ^_^


TOLONG SAMPAIKAN dengan undang teman pada group ini supaya lebih
banyak lagi orang tahu kalau cuma Islam saja satu-satunya agama yg
TERBUKTI BENAR ❤♡ ❥ ♥ Semoga Allah membalas amal kita semua

Comment · Like · Share

Herdis Aja, Harry Koeztyanto, Bayou Teem and 4,749 others like this.
Erna Widyaztuti Awesome!!
August 6 at 12:56am via Facebook Mobile · Flag

Al Buayaak that was awesome..i loike


August 6 at 1:27am · Flag

Danny Savitra wah2..berarti selama ini diboongin donk!!


August 6 at 2:28am · Flag

Rina Madhona wah...alhamdulillah...aku diberikan kesempatan untuk


mengetahui semua ini..subhanallah...
August 6 at 9:32am · Flag

۩۞۩ - ISLAM TERBUKTI BENAR - ۩۞۩ ... ^_^


Message/Mesej/Pesan telah dikirim, tolong check di:
-FB English Language ---> MESSAGE - UPDATE - (Not INBOX)
-FB Indonesia ---> PESAN - PEMBAHARUAN - (bukan INBOX)
-FB Malaysia ---> MESEJ - KEMASKINI - (bukan INBOX)
August 6 at 10:28am · Flag

Akang Rizky ‫ ت‬waw...baru tau..selama ini kita dikibulin sama org2


yahudi. masya Allah.
August 6 at 11:18pm · Flag

Al Barino saya share..


August 7 at 10:08am · Flag

Ezal IRich Alhamdullillah... Islam ibarat air sungai yng mengalir..tidak


mungkin dapat disekat...teruskan JIHAD ini
August 8 at 7:25am · Flag

Facebook © 2010 · English (US) Mobile · Find Friends · Badges · About · Advertising · Developers · Careers · Privacy · Terms · Help

converted by Web2PDFConvert.com

Anda mungkin juga menyukai